Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang meliputi tujuan, fokus pelaksanaan, ruang lingkup, pendekatan, dan aspek penerapannya guna mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
1. Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar K3 yang mencakup hukum, sejarah, tujuan, dan definisi-definisi terkait K3 seperti kecelakaan, bahaya, risiko, dan insiden.
2. Dibahas pula kategori kecelakaan kerja, tingkat keparahan kecelakaan, unsur-unsur kecelakaan, dan penyebab kecelakaan.
3. Biaya yang ditimbulkan akibat kecelakaan dan penyakit kerja juga di
Alat Pelindung Diri (APD) merupakan peralatan yang digunakan oleh pekerja untuk melindungi tubuh dari bahaya di tempat kerja, dan merupakan cara terakhir untuk melindungi pekerja setelah upaya pengendalian bahaya lain. APD harus sesuai dengan bahaya yang ada, nyaman digunakan, dan memberikan perlindungan efektif.
Kecelakaan kerja adalah kejadian tidak terduga yang mengganggu proses produksi dan dapat menimbulkan kerugian manusia maupun harta. Kecelakaan dapat terjadi karena faktor lingkungan, peralatan, atau tindakan yang tidak aman. Untuk mencegah kecelakaan, penting selalu berhati-hati dan mematuhi prosedur keselamatan kerja.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang meliputi tujuan, fokus pelaksanaan, ruang lingkup, pendekatan, dan aspek penerapannya dalam upaya mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang meliputi tujuan, fokus pelaksanaan, ruang lingkup, pendekatan, dan aspek penerapannya guna mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
1. Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar K3 yang mencakup hukum, sejarah, tujuan, dan definisi-definisi terkait K3 seperti kecelakaan, bahaya, risiko, dan insiden.
2. Dibahas pula kategori kecelakaan kerja, tingkat keparahan kecelakaan, unsur-unsur kecelakaan, dan penyebab kecelakaan.
3. Biaya yang ditimbulkan akibat kecelakaan dan penyakit kerja juga di
Alat Pelindung Diri (APD) merupakan peralatan yang digunakan oleh pekerja untuk melindungi tubuh dari bahaya di tempat kerja, dan merupakan cara terakhir untuk melindungi pekerja setelah upaya pengendalian bahaya lain. APD harus sesuai dengan bahaya yang ada, nyaman digunakan, dan memberikan perlindungan efektif.
Kecelakaan kerja adalah kejadian tidak terduga yang mengganggu proses produksi dan dapat menimbulkan kerugian manusia maupun harta. Kecelakaan dapat terjadi karena faktor lingkungan, peralatan, atau tindakan yang tidak aman. Untuk mencegah kecelakaan, penting selalu berhati-hati dan mematuhi prosedur keselamatan kerja.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang meliputi tujuan, fokus pelaksanaan, ruang lingkup, pendekatan, dan aspek penerapannya dalam upaya mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam pelatihan jaringan komputer dan LAN. Termasuk pengertian K3, dasar hukum, tujuan, bahaya, pengendalian resiko, insiden, penyebab kecelakaan kerja, dan pencegahan.
Materi Seminar Nasional K3 (Pak Tonny H. Gultom ) - BBS dan Observasi perilak...Dony Bagus Kharisma Putra
Dokumen tersebut membahas penerapan Behavior Based Safety (BBS) dan observasi perilaku K3 di pertambangan. BBS adalah pendekatan yang bersifat proaktif untuk meningkatkan kinerja K3 dengan memberikan peringatan dini terhadap bahaya kecelakaan dan mengukur perilaku aman dan tidak aman di tempat kerja. Dokumen ini menjelaskan statistik kecelakaan tambang, faktor-faktor penentu perilaku, prinsip BBS, program dan prosesnya, serta
Konstruksi Bangunan : Perancah (Scaffolding)Dian Sari
1. Dokumen tersebut membahas tentang perancah (scaffolding) sebagai peralatan kerja sementara untuk penyangga tenaga kerja dan bahan kerja pada saat konstruksi.
2. Dibahas pula jenis, bagian, dan syarat keamanan perancah sesuai peraturan perundang-undangan termasuk pemeriksaan berkala untuk menjamin keamanannya.
3. Pemeriksaan perancah bertujuan untuk memastikan kondisinya aman sebelum digunak
Peraturan ini mengatur panduan kesehatan dan keselamatan kerja di Rumah Sakit Khusus Mata Padang Eye Center. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi seluruh pihak. Dokumen ini menjelaskan definisi kesehatan kerja, upaya-upaya K3 yang dilakukan, dan bahaya potensial di rumah sakit seperti faktor biologi, kimia, ergonomi, dan psikososial.
Dokumen tersebut membahas tentang Alat Pelindung Diri (APD) yang digunakan untuk melindungi pekerja dari bahaya di tempat kerja. Dibahas sejarah penggunaan APD, definisi dan tujuannya, hukum yang mengatur APD, jenis resiko dan bahaya di tempat kerja, serta kesimpulan bahwa APD penting untuk mencegah kecelakaan di berbagai industri.
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahayaSyaifi Al-Mahfudzi
Dokumen tersebut memberikan panduan umum tentang prosedur keselamatan di tempat kerja, termasuk tujuan dari prosedur keselamatan, tindakan yang tidak aman, kondisi lingkungan yang tidak aman, dan berbagai simbol bahaya umum seperti simbol peringatan, bahaya, kebakaran, dan larangan. Dokumen ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem keamanan, keselamatan, dan kesehatan kerja (K3) dalam konstruksi bangunan. Dokumen tersebut menjelaskan latar belakang permasalahan K3 dalam sektor konstruksi, dasar hukum terkait K3, tentang sertifikasi pelaksana dan ahli K3 konstruksi, serta aspek-aspek K3 yang perlu diperhatikan dalam proyek konstruksi seperti tata letak, pengangkutan, per
Dokumen tersebut membahas prosedur keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam bidang pengelasan, termasuk bahaya-bahaya seperti gas beracun, ledakan, jatuh, kebakaran, percikan api, dan sinar yang dihasilkan selama proses pengelasan beserta upaya pencegahannya seperti menggunakan masker, sarung tangan tahan api, dan pelindung mata.
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok 9 yang terdiri dari 6 mahasiswa yang mengerjakan tugas mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Dokumen tersebut menjelaskan tentang perlunya program K3, jenis-jenis keselamatan kerja, pelaksanaan kegiatan K3 di lapangan seperti safety plan dan patroli, serta alat pelindung diri dan rambu-rambu peringatan.
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3), termasuk berbagai bahaya potensial di tempat kerja seperti bahaya mekanik, listrik, kimia, dan psikososial beserta konsekuensinya berupa kecelakaan atau penyakit akibat paparan bahaya tersebut. Dokumen tersebut juga menjelaskan prinsip-prinsip K3 seperti mengidentifikasi bahaya, menilai risiko, dan mengendalikan ek
Modul ini membahas prosedur tanggap darurat untuk menangani berbagai keadaan darurat seperti kebakaran, tumpahan bahan kimia, atau kegagalan peralatan utama. Prosedur ini mencakup rencana, latihan, penanggulangan, dan pemindahan dalam menghadapi kondisi tidak diinginkan untuk meminimalkan kerugian.
Investigasi kecelakaan bertujuan untuk menentukan penyebab kecelakaan dengan cara mengidentifikasi kegagalan manusia, peralatan, atau lingkungan, serta mencari tindakan perbaikan untuk mencegah kecelakaan di masa depan. Metode investigasi meliputi merekam fakta kecelakaan secara detail, mewawancarai saksi, dan menganalisis penyebab langsung dan tidak langsung berdasarkan hasil penyelidikan. Hasil akhir
Proposal Seminar Nasional K3 by HSE Indonesia (participant)Dini Septiana
Seminar Nasional K3 ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang K3 dan mendukung penerapan K3 yang baik di perusahaan dan masyarakat untuk mencapai Indonesia Berbudaya K3 pada tahun 2015. Seminar ini akan membahas topik-topik seperti penerapan manajemen keselamatan kontraktor, kesehatan kerja, dan peran wanita dalam K3. Acara ini diselenggarakan oleh PT. Familia Mitra Selaras dan akan
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang bertujuan untuk melindungi pekerja dan orang lain di tempat kerja serta menjamin proses produksi berjalan dengan aman dan efisien dengan fokus pada pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja."
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam pelatihan jaringan komputer dan LAN. Termasuk pengertian K3, dasar hukum, tujuan, bahaya, pengendalian resiko, insiden, penyebab kecelakaan kerja, dan pencegahan.
Materi Seminar Nasional K3 (Pak Tonny H. Gultom ) - BBS dan Observasi perilak...Dony Bagus Kharisma Putra
Dokumen tersebut membahas penerapan Behavior Based Safety (BBS) dan observasi perilaku K3 di pertambangan. BBS adalah pendekatan yang bersifat proaktif untuk meningkatkan kinerja K3 dengan memberikan peringatan dini terhadap bahaya kecelakaan dan mengukur perilaku aman dan tidak aman di tempat kerja. Dokumen ini menjelaskan statistik kecelakaan tambang, faktor-faktor penentu perilaku, prinsip BBS, program dan prosesnya, serta
Konstruksi Bangunan : Perancah (Scaffolding)Dian Sari
1. Dokumen tersebut membahas tentang perancah (scaffolding) sebagai peralatan kerja sementara untuk penyangga tenaga kerja dan bahan kerja pada saat konstruksi.
2. Dibahas pula jenis, bagian, dan syarat keamanan perancah sesuai peraturan perundang-undangan termasuk pemeriksaan berkala untuk menjamin keamanannya.
3. Pemeriksaan perancah bertujuan untuk memastikan kondisinya aman sebelum digunak
Peraturan ini mengatur panduan kesehatan dan keselamatan kerja di Rumah Sakit Khusus Mata Padang Eye Center. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi seluruh pihak. Dokumen ini menjelaskan definisi kesehatan kerja, upaya-upaya K3 yang dilakukan, dan bahaya potensial di rumah sakit seperti faktor biologi, kimia, ergonomi, dan psikososial.
Dokumen tersebut membahas tentang Alat Pelindung Diri (APD) yang digunakan untuk melindungi pekerja dari bahaya di tempat kerja. Dibahas sejarah penggunaan APD, definisi dan tujuannya, hukum yang mengatur APD, jenis resiko dan bahaya di tempat kerja, serta kesimpulan bahwa APD penting untuk mencegah kecelakaan di berbagai industri.
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahayaSyaifi Al-Mahfudzi
Dokumen tersebut memberikan panduan umum tentang prosedur keselamatan di tempat kerja, termasuk tujuan dari prosedur keselamatan, tindakan yang tidak aman, kondisi lingkungan yang tidak aman, dan berbagai simbol bahaya umum seperti simbol peringatan, bahaya, kebakaran, dan larangan. Dokumen ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem keamanan, keselamatan, dan kesehatan kerja (K3) dalam konstruksi bangunan. Dokumen tersebut menjelaskan latar belakang permasalahan K3 dalam sektor konstruksi, dasar hukum terkait K3, tentang sertifikasi pelaksana dan ahli K3 konstruksi, serta aspek-aspek K3 yang perlu diperhatikan dalam proyek konstruksi seperti tata letak, pengangkutan, per
Dokumen tersebut membahas prosedur keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam bidang pengelasan, termasuk bahaya-bahaya seperti gas beracun, ledakan, jatuh, kebakaran, percikan api, dan sinar yang dihasilkan selama proses pengelasan beserta upaya pencegahannya seperti menggunakan masker, sarung tangan tahan api, dan pelindung mata.
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok 9 yang terdiri dari 6 mahasiswa yang mengerjakan tugas mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Dokumen tersebut menjelaskan tentang perlunya program K3, jenis-jenis keselamatan kerja, pelaksanaan kegiatan K3 di lapangan seperti safety plan dan patroli, serta alat pelindung diri dan rambu-rambu peringatan.
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3), termasuk berbagai bahaya potensial di tempat kerja seperti bahaya mekanik, listrik, kimia, dan psikososial beserta konsekuensinya berupa kecelakaan atau penyakit akibat paparan bahaya tersebut. Dokumen tersebut juga menjelaskan prinsip-prinsip K3 seperti mengidentifikasi bahaya, menilai risiko, dan mengendalikan ek
Modul ini membahas prosedur tanggap darurat untuk menangani berbagai keadaan darurat seperti kebakaran, tumpahan bahan kimia, atau kegagalan peralatan utama. Prosedur ini mencakup rencana, latihan, penanggulangan, dan pemindahan dalam menghadapi kondisi tidak diinginkan untuk meminimalkan kerugian.
Investigasi kecelakaan bertujuan untuk menentukan penyebab kecelakaan dengan cara mengidentifikasi kegagalan manusia, peralatan, atau lingkungan, serta mencari tindakan perbaikan untuk mencegah kecelakaan di masa depan. Metode investigasi meliputi merekam fakta kecelakaan secara detail, mewawancarai saksi, dan menganalisis penyebab langsung dan tidak langsung berdasarkan hasil penyelidikan. Hasil akhir
Proposal Seminar Nasional K3 by HSE Indonesia (participant)Dini Septiana
Seminar Nasional K3 ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang K3 dan mendukung penerapan K3 yang baik di perusahaan dan masyarakat untuk mencapai Indonesia Berbudaya K3 pada tahun 2015. Seminar ini akan membahas topik-topik seperti penerapan manajemen keselamatan kontraktor, kesehatan kerja, dan peran wanita dalam K3. Acara ini diselenggarakan oleh PT. Familia Mitra Selaras dan akan
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang bertujuan untuk melindungi pekerja dan orang lain di tempat kerja serta menjamin proses produksi berjalan dengan aman dan efisien dengan fokus pada pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja."
tugas akhir T.sipil
analisa faktor penghambat dan keberhasilan penerapan K3 serta pengaruh faktor penyebab kecelakaan kerja terhadap jenis kecelakaan kerja
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3), mulai dari pengertian, dasar hukum, tujuan, bahaya, pengendalian resiko, insiden, penyebab kecelakaan kerja, dan pencegahan. Dokumen ini memberikan panduan untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan strategi dan model intervensi promosi kesehatan, meliputi penetapan tujuan, segmentasi sasaran, posisioning pesan, strategi posisioning, dan pemilihan media promosi. Langkah-langkah yang dijelaskan mencakup penentuan tujuan yang spesifik, dapat diukur, dapat dicapai, dan berwaktu tertentu serta analisis sasaran, pesaing, dan preferensi untuk menentukan posisi. Beragam saluran media
Top 50 online marketing tools you should be usingKiều Trần
El documento lista 50 herramientas de marketing en línea que deberían usarse y las categoriza en áreas como SEO, análisis de competidores, Twitter, análisis social, analítica, productividad y afiliados. Fue escrito por Kevin Gibbons en junio de 2012 para proporcionar recomendaciones de herramientas útiles para varias tareas de marketing en línea.
Tips sehat menggunakan perangkat ti ( komputer )rianandriawan
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai posisi duduk yang benar dan salah saat menggunakan komputer serta dampaknya terhadap kesehatan. Dianjurkan untuk duduk dengan posisi tegak dan menjaga bahu serta telinga lurus, serta menyentuhkan kaki ke lantai untuk mencegah gangguan kesehatan seperti sakit punggung dan mata.
Dokumen tersebut merangkum materi pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang mencakup pengertian K3, dasar hukum, tujuan, bahaya, pengendalian resiko, insiden, penyebab, dan pencegahan kecelakaan kerja.
Pengertian (DEFINISI) K3 (KESELAMATAN, KEAMANAN DAN KESEHATAN) KERJAJohan19931106
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam pelatihan jaringan komputer dan LAN. Terdapat penjelasan mengenai pengertian K3, dasar hukum, tujuan, bahaya, pengendalian resiko, insiden, penyebab kecelakaan kerja, dan pencegahan.
Dokumen ini membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada jaringan komputer dan LAN. Terdapat pengertian K3, dasar hukum, tujuan, bahaya, pengendalian resiko, insiden, penyebab, dan pencegahan kecelakaan kerja. Dokumen ini bertujuan melindungi keselamatan tenaga kerja dan meningkatkan produktivitas.
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Topik utama yang dibahas adalah pengertian K3, dasar hukum, tujuan, bahaya, pengendalian resiko, insiden, kecelakaan kerja, penyebab kecelakaan, dan pencegahan.
Modul ini membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam pelatihan jaringan komputer dan LAN. Modul ini menjelaskan pengertian K3, tujuan, dasar hukum, jenis bahaya, pengendalian resiko, insiden, penyebab, dan pencegahan kecelakaan kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang K3 Mekanik yang mencakup pengertian K3, penyakit akibat kerja, faktor-faktor penyebab kecelakaan kerja terkait peralatan mekanik, serta upaya pembinaan dan pengawasan sumber bahaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja."
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada pelatihan jaringan komputer dan LAN. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian K3, dasar hukum K3, tujuan K3, resiko, hirarki pengendalian resiko, insiden, kecelakaan kerja, penyebab kecelakaan, dan pencegahan.
01. Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) rev.pptxSintaMarlina3
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang mencakup pengenalan fasilitas, tertib pelatihan, tindakan dalam keadaan darurat, jam pelatihan, larangan merokok dan penggunaan telepon genggam, serta konsentrasi selama pelatihan. Juga terdapat daftar riwayat hidup pelatih dan penjelasan mengenai K3 serta undang-undang, peraturan dan standar terkait."
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang visi, misi, dan kebijakan K3LH PT. Ombilin Fusi Nusantara. Terdapat penjelasan mengenai tujuan safety induction, alat pelindung diri, peraturan umum, dan hierarki pengendalian risiko.
Pelatihan K3 dan simulasi pemadam kebakaran memberikan pengetahuan tentang hak keselamatan dan kesehatan kerja, penerapan manajemen K3, identifikasi bahaya, pencegahan kecelakaan, penggunaan alat pelindung diri, dan simulasi tanggap darurat kebakaran.
Dokumen tersebut membahas tentang pengenalan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dan penerapannya di tempat kerja. Termasuk di dalamnya penjelasan mengenai lambang K3, filosofi K3, pengertian K3, dasar hukum penerapan K3, tujuan K3, bahaya K3, resiko K3, insiden K3, penyebab kecelakaan kerja, kerugian kecelakaan kerja, upaya pencegahan kecelakaan kerja, penyak
Bahan Ajar Power Point Sanitasi Hygiene 160421.pptxharisprasetyawan
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kesehatan dan keselamatan kerja serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.
2) Kesehatan kerja berkaitan dengan pencegahan penyakit sedangkan keselamatan kerja berkaitan dengan pencegahan kecelakaan.
3) Faktor-faktor seperti kebersihan, ventilasi, dan penerangan berpengaruh terhadap kesehatan dan kesel
Similar to KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) (20)
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
1. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
JARINGAN KOMPUTER DAN LAN (LOCAL AREA NETWORK)
MATERI : KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
PELATIHAN JARINGAN KOMPUTER DAN LAN (LOCAL AREA NETWORK)
DINAS TENAGA KERJA KOTA SURABAYA
2014
2. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
RESIKO
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
Filosofi (Mangkunegara) :
Suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan
kesempurnaan jasmani maupun rohani tenaga kerja khususnya
dan manusia pada umumnya serta hasil karya dan budaya
untuk menuju masyarakat adil dan makmur.
Keilmuan :
Semua ilmu dan penerapannya untuk mencegah terjadinya
kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja (PAK), kebakaran,
peledakan dan pencemaran lingkungan.
3. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
RESIKO
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
UU No 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja :
1. Tempat dimana dilakukan pekerjaan bagi suatu usaha.
2. Adanya tenaga kerja yang bekerja di sana.
3. Adanya bahaya kerja di tempat itu.
Permenaker No 4 Tahun 1987 Tentang Panitia Pembina
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) :
1. Tempat kerja dimana pengusaha atau pengurus
memperkerjakan 100ora ng atau lebih.
2. Tempat kerja dimana pengusaha memperkerjakan kurang dari
seratus orang tetapi menggunakan bahan, proses dan instalasi
yang memiliki resiko besar akan terjadinya peledakan,
kebakaran, keracunan dan pencemaran radio aktif.
4. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
BAHAYA
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
1. Melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga
kerja dan orang lain di tempat kerja.
2. Menjamin setiap sumber produksi dapat digunakan secara
aman dan efisien.
3. Meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas Nasional.
5. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
BAHAYA
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
Pengertian :
Semua sumber, situasi yang berpotensi menimbulkan cedera dan
atau penyakit akibat kerja (PAK).
Faktor :
1.Biologi (Bakteri, Virus, Jamur, Tanaman, Binatang).
2.Kimia (Bahan/Material/Cairan/Gas/Uap/Debu Beracun, Reaktif,
Radioaktif, Mudah Meledak/Terbakar, Iritan, Korosif).
3.Fisik/Mekanik (Ketinggian, Konstruksi,mesin/Kendaraan/Alat
Berat, Ruang Terbatas, Tekanan, Kebisingan, Suhu, Cahaya, Listrik,
Getaran, Radiasi).
4.Biomekanik (Gerakan Berulang, Posisi Kerja, Pengangkutan
Manual, Desain Tempat Keja/Alat/Mesin).
5.Psikologi (Stress, Kekerasan, Pelecehan, Pengucilan, Lingkungan,
Emosi Negatif).
6. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
BAHAYA
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO/BAHAYA
ELIMINASI Eliminasi Sumber Bahaya Tempat
Kerja/Pekerjaan
Aman
(Mengurangi
Bahaya)
SUBTITUSI SubstitusiAlat/Mesin/Bahan/Tempat Kerja
yang Lebih Aman
PERNCANGA
N
Modofikasi Alat/Mesin/Tempat Kerja yang
Lebih Aman
ADMINISTR
ASI
Prosedur, Aturan, Pelatihan, Durasi Kerja,
Tanda Bahaya, Rambu, Poster, Label
Tenaga Kerja
Aman
(Mengurangi
APD Alat Perlindungan Diri Tenaga Kerja Paparan)
7. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
BAHAYA
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
Pengertian :
Kejadian tidak terduga yang berpotensi mengakibatkan suatu
cedera atau kerugian apabila terjadi sedikit saja perubahan
situasi di waktu yang sama.
Contoh
8. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
BAHAYA
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
Pengertian :
Kejadian tidak terduga yang dapat menimbulkan cedera, kerugian
dan atau penyakit akibat kerja (PAK).
Contoh
9. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
BAHAYA
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
1. Kurangnya Prosedur/Aturan
2. Kurangnya Sarana
3. Kurangnya Kesadaran
4. Kurangnya Kepatuhan
10. KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN KERJA
CV CARBA
PENGERTIAN
DASAR HUKUM
TUJUAN
BAHAYA
PENGENDALIAN
INSIDEN
KECELAKAAN KERJA
PENYEBAB
KECELAKAAN
PENCEGAHAN
1. Pengendalian Bahaya di Tempat Kerja
2. Pembinaan dan Pengawasan
3. Sistem Manajemen