SlideShare a Scribd company logo
NAMA : KAICITA MALDIATI
TTL : PINTIR KAYU ,3 JULI 1993
ALAMAT : PINTIR KAYU SUNUR
HOBY : MENDENGARKAN MUSIK
CITA-CITA : Guru yang profesional
MATA KULIAH : PENGANTAR PENDIDIKAN
no HP : 085263598927
BAB IX
PENDIDIKAN DAN
PEMBANGUNAN
NASIONAL
Hakikat
Pembangunan
Nasional ( dalam
GBHN):
Pembangunan manusia dan
masyarakat Indonesia, yang
dilakukan secara
berkelanjutan, berdasarkan
kemampuan nasional, dengan
memanfaatkan ilmu pengetahuan
dan teknologi serta
memperhatikan tantangan global.
Dalam pelaksanaannya mengacu
pada kepribadian bangsa dan nilai
luhur yang universal untuk
mewujudkan kehidupan bangsa
yang
berdaulat, mandiri, berkeadilan, s
ejahtera, maju dan kokoh
kekuatan moral dan etikanya serta
religius.
KONSEP PEMBANGUNAN SEBAGAI USAHA PERUBAHAN YANG
TERENCANA
Manusia sebagai objek pembangunan
sasarannya harus terarah pada
pembangunan manusia itu sendiri
(rohani) seperti :
• kemampuan penalaran
• sikap diri,social pada lingkungan
• kemampuan berusaha.
Fuad Hasan dalam Umar Tirtarhardja
dkk., menyatakan
“Manusia adalah makhluk yang terentang antara
potensi dengan aktualisasi”.
Manusia sebagai objek pembangunan diarahkan
kepada kemampuan untuk mengelola dan
memanfaatkan lingkungan secara dinamis, kreatif
dan manusiawi, usaha inilah yang disebut
pembangunan.
 Immanuel Kant menyatakan
“Bayi bisa menjadi manusia bila berada di tengah-
tengah manusia
Oleh karena itu pembangunan harus diarahkan pada
pembangunan manusianya sebagai satu-satunya
makhluk di bumi ini yang dikarunia potensi untuk
menyempurnakan diri walaupun tidak akan pernah
tercapai.
 Dr. Emil Salim (1987) menyatakan bahwa pembangunan
harus didasarkan atas prinsip moral dan memuat pokok-
pokok sebagai berikut:
 Pembangunan adalah ibadah kepada Allah SWT sehingga
perkembangan setiap penglihatan dan perilaku harus
bersumber pada pengabdian diri kepada Allah SWT.
 Pembangunan memuat kegiatan mengejar kemajuan
lahiriah seperti : pendidikan, kebebasan dan keadilan.
 Dalam melaksanakan pembangunan manusia memiliki
tanggung jawab selaku pengelola di muka bumi, sehingga
perbuatannya dapat diperhitungkan.
 Pembangunan tertuju pada pembentukan manusia
Indonesia seutuhnya yang memuat ciri keselarasan
hubungan antara manusia dengan masyarakat
lingkungannya.
 Pembangunan adalah pembebasan diri manusia
dari berbagai hambatan perbuatan manusia seperti
kemiskinan, ketidak tahuan, ketidak adilan, ketidak
bebasan dan ketimpangan social agar tercapai
kualitas dan martabat manusia setinggi-tingginya.
1. Permanent Pendidikan dalam Pembangunan
Perubahan Masyarakat pada Umumnya.
Peranan pendidikan terhadap pembangunan dapat
dilihat dari berbagai segi, seperti:
 Segi Sasaran Pendidikan
 Lingkungan Pendidikan
 Lingkungan Sekolah
 Lingkungan Masyarakat
 Jenjang Pendidikan
Pendidikan adalah usaha sadar yang
diarahkan kepada peserta didik upaya menjadi
manusia yang memiliki kepribadian kuat dan
utuh seperti memilki moral yang tinggi artinya
tujuan citra manusia pendidikan adalah
terwujudnya citra manusia yang menjadi
sumber daya pembangunan secara manusiawi.
Segi Sasaran Pendidikan
 Dalam lingkungan keluarga anak sebagai calon
manusia pembangunan harus ditempa dengan baik
tentang keterampilan, etika dan moral serta nilai-
nilai agama. Hal ini merupakan landasan yang
sangat diperlukan dalam pembangunan.
 Dalam pendidikan formal (sekolah) peserta didik
dibekali beberapa keterampilan dan pengetahuan
sebagai bekal untuk kemampuan kerja, bekal ini
merupakan sarana penunjang pembangunan dalam
berbagai bidang.
 Di lingkungan masyarakat peserta didik
memperoleh bekal praktis dalam berbagai jenis
pekerjaan, khususnya bagi yang tidak memiliki
kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke
jenjang yang lebih tinggi, hal ini bertalian erat
dengan perkembangan sector swasta dalam
masyarakat sehingga mampu menunjang
pembangunan.
 Jenjang pendidikan dasar, menengah dan perguruan
tinggi memberikan bekal bagi peserta didik secara
terus menerus sekaligus merupakan basis
pendidikan yang berkualitas.
2. Peranan Pendidikan Dalam Pengembangan Sumber
Daya Manusia, diantaranya:
 Mencerdaskan kehidupan bangsa.
 Membangun manusia sebagai pelaksanan
transformasi.
 Membina manusia menjadi tenaga produktif.
 Membentuk kepribadian yang berorientasi
kepada prestasi.
 Memperhitungkan dimensi sumber daya manusia
dan pengembangan lapangan kerja.
 Merubah pola pikir masyarakat yang masih pada
taraf rendah.
3. Peranan Pendidikan dalam Pemeliharaan
Lingkungan Hidup.
Secara umum yang dimaksud dengan lingkungan
adalah segala benda, kondisi, keadaan yang
mempengaruhi kehidupan makhluk, termasuk
manusia. Untuk itu lingkungan hidup perlu ditata
dan dimanfaatkan dengan penuh perhitungan agar
dapat membawa makna bagi manusia sebagai
pengelola sekaligus yang menikmati hasil
lingkungan hidup itu sendiri.
Peranan pendidikan dalam
pembangunan lingkungan hidup, sbb:
Memberi arahan pada manusia bahwa
memelihara, mengelola dan
melestarikan lingkungan hidup adalah
suatu keharusan.
Memberikan bimbingan bahwa
pengendalian alam harus bersifat
rasional dan tidak merusak tata
lingkungan hidup manusia.
Supaya pembangunan yang
dilaksanakan dapat menjaga
keseimbangan dan pembinaan
ekosistem.
 Untuk mengolah sumber daya alam manusia dapat
memberikan manfaat bagi manusia.
 Untuk menyelaraskan antara kebutuhan manusia
dengan daya dukung alam yang ada.
 Membudayakan pola hidup yang serasi dengan
ekosistemnya.
   
BAB X
MASYARAKAT MASA DEPAN
Perkiraan Masyarakat Masa
Depan
Ciri Masyarakat Masa Depan
Kecendrungan globalisasi
Perkembangan IPTEK
Pekermbangan komunikasi
dan informasi yang cepat
Kecendrungan globalisasi
Kecendrungan globalisasi
Pengertian
Globalisasi
Ciri-ciri budaya progresif
Perkembangan IPTEK
Perkembangan
arus komunikasi
dan informasi
Ciri-ciri era reformasi
Meningkatkan kecepatan penyajian
informasi
Melimpahnya miniaturisasi perangkat kelas
Keragaman pilihan informasi
Kemudahan penggunaan produk informasi
Distribusi informasi semakin luas
Meningkatnya kegunaan informasia.
Tuntutan layanan profesional
Profesi pada dasarnya adalah suatu lapangan
pekerjaan dengan persyaratan tertentu yaitu
suatu bidang pekerjaan khusus yang ditandai
dengan keahlian dan tanggung jawab
Ciri-ciri Profesi
Lebih mengutamakanpelayanan
kemanusiaan yang ideal
Terdapat sekumpulan ilmu yang
menjadi landasan dari sejumlah
teknik dan prosedur yang unik
Terdapat suatu mekanisme saringan
berdasarkan kualifikasi tertentu
Terdapat kode etik profesi yang
mengatur keanggotaan serta tingkah
laku
PERANAN GURU DALAM MENYIKAPI
KEMAJUAN TEKNOLOGI SERTA UPAYA
MENGANTISIPASI DAMPAK BURUK
KAMAJUAN TEKNOLOGI
A.Latar belakang masalah
Pada era globalisasi telah terjadi
perubahan cepat.
Dalam menghadapi tantangan
globalisasi dengan sebuah nilai
pemahaman iman.
Pada era kemajuan iptek perubahan
globalisasi semakin cepat terjadi
dengan adanya kemajuan –kemajuan
dari dari negara maju dibidang
teknologi informasi dan komunikasi.
TEKNOLOGY
a. Pengertian Teknologi.
Kata teknologi harfiah berasal dari bahasa
”texere” yang berarti menyusun atau
membangun. Sehingga istilah teknologi
seharusnya tidak terbatas pada penggunaan
mesin, meskipun dalam arti sempit hal tersebut
sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari
b. Pengertian Informasi
Secara Etimologi, Informasi berasal dari bahasa
Perancis kuno informacion (tahun 1387) yang diambil
dari bahasa Latin informationem yang berarti
“garisbesar, konsep, ide”. Informasi merupakan kata
benda dari informare yang berarti aktivitas dalam
“pengetahuan yang dikomunikasikan”
Menurut Gordon B. Davis, informasi adalah data
yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting
bagi si penerima dan mempunyai nilai yang nyata
yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan
yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan
datang.
Dari pengertian kedua kata tersebut, pengertian dasar
Teknologi Informasi adalah menyusun data yang
telah diolah untuk mengambil suatu keputusan oleh
penerima informasi tersebut.
Secara mudahnya teknologi informasi adalah hasil
rekayasa manusia terhadap proses imasi dari bagian
pengirim ke penerima sehingga pengiriman
informasi tersebut akan:
• Lebih cepat
• Lebih luas sebarannya, dan
• Lebih lama penyimpanannya
c. Pengertian Teknologi Informasi
“ tiap-tiap warga
negara berhak
mendapat
pengajaran”
a. Dampak Teknologi Informasi Sosial &
Psikologis
1. Ketergantungan
Media komputer memiliki kualitas atraktif yang
dapat merespon segala stimulus yang diberikan
oleh penggunanya. Terlalu atraktifnya, membuat
penggunanya seakan-akan menemukan dunianya
sendiri yang membuatnya terasa nyaman dan
tidak mau melepaskannya. kita bisa menggunakan
komputer sebagai pelepas stress dengan bermain
gamesyang ada.
.
1. Malas belajar dan mengerjakan tugas
Penggunaaan komputer juga menimbulkan dampak negatif
dalam dunia pendidikan. Seseorang terutama anak-anak yang
terbiasa menggunakan komputer, cenderung menjadi malas
karena mereka menjadi lebih tertarik untuk bermain komputer
dari pada mengerjakan tugas atau belajar.
2. Perubahan Tulisan Tangan
Dengan kemudahan dan kepraktian yang diberikan oleh
komputer, terutama dalam hal menuliskan suatu text, membuat
seseorang cenderung memilih untuk mengetik daripada harus
menulis secara manual. Akibatnya, lama kelamaan seseorang
akan mengalami
perubahan tulisan, dari yang dulunya rapih, sampai akhirnya
menjadi tulisan yang berantakan dan sulit dibaca, Hal tersebut
karena mereka tidak lagi terbiasa untuk menulis secara manual.
 Menyadarkan kita akan potensi perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang terus berubah sehingga termotivasi untuk mengevaluasi
dan mempelajari teknologi ini sebagai dasar untuk belajar sepanjang
hayat
 Memotivasi kemampuan kita agar bisa beradaptasi dan mengantisipasi
ATIK, sehingga bisa melaksanakan dan menjalani aktifitas kehidupan
sehari hari secara mandiri dan lebih percaya diri.
 Mengembangkan kompetensi kita dalam menggunakan Teknologi
Informasi dan Komunikasi untuk mendukung kegiatan
belajar, bekerja, dan berbagai aktifitas dalam kehidupan sehari hari.
 Mengembangkan kemampuan belajar berbasis TIK, sehingga proses
pembelajaran dapat lebih optimal, menarik, dan mendorong kita lebih
terampil dalam berkomunikasi, terampil mengorganisasi informasi, dan
terbiasa bekerjasama.
 Mengembangkan kemampuan belajar
mandiri, berinisiatif, inovatif, kreatif, dan bertanggung jawab dalam
penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk
pembelajaran, bekerja, dan pemecahan masalah sehari hari.
Guru merupakan salah satu
ujung tombak yang menjadi
tumpuan,harapan,dan
andalan masyarakat bangsa.
PERAN GURU
 Meningkatkan keimanan dan ketakwaannya kepada
Allah SWT yang telah ditanamkan dalam lingkungan
keluarga
 Menangkal dan mencegah pengaruh negatif dari
kepercyaan
 Menyesuikan diri dari lingkungan
 Menjadikan ajaran islam dan minatnya dalam bidang
agama.
 Menyalurkan bakat dan minatnya
 Guru hendak nya memperkenalkan secara transparan
 Guru aktif dalam mengajar
 Guru harus selalu mengontrol anak didik
1. Pola Pengajaran Dengan Media
Perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) mempengaruhi pola
pengajaran sehingga timbul kecenderungan
memanfaatkan teknologi untuk
menyempurnakan fasilitas atau alat Bantu yang
digunakan dalam sistem pengajaran. Menurut
Rosenberg (2001), dengan berkembangnya
penggunaan TIK .
ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran yaitu:
 (1) dari pelatihan ke penampilan,
 (2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja
 , (3) dari kertas ke “on line” atau saluran,
 (4) fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja,
 (5) dari waktu siklus ke waktu nyata.
2.Pergeseran pandangan tentang pembelajaran.
Untuk dapat memanfaatkan TIK dalam memperbaiki mutu
pembelajaran, ada tiga hal yang harus diwujudkan yaitu
 (1) siswa dan guru harus memiliki akses kepada teknologi
digital dan internet dalam kelas, sekolah, dan lembaga
pendidikan guru,
 (2) harus tersedia materi yang berkualitas, bermakna, dan
dukungan kultural bagi siswa dan guru, dan
(3) guru harus memilikio pengetahuan dan ketrampilan dalam
menggunakan alat-alat dan sumber-sumber digital untuk
membantu siswa agar mencaqpai standar akademik
 3. Kreativitas dan kemandirian belajar
Dengan memperhatikan pengalaman beberapa
negara sebagaimana dikemukakan di atas, jelas
sekali TIK mempunyai pengaruh yang cukup
berarti terhadap proses dan hasil pembelajaran
baik di kelas maupun di luar kelas. TIK telah
memungkinkan terjadinya
individuasi, akselerasi, pengayaan, perluasan,
efektivitas dan produktivitas pembelajaran
yang pada gilirannya akan meningkatkan
kualitas pendidikan sebagai infrastruktur
pengembangan sumber daya manusia secara
keseluruhan
4. Peran guru
Semua hal itu tidak akan terjadi dengan
sendirinya karena setiap siswa memiliki
kondisi yang berbeda antara satu dengan
lainnya. Siswa memerlukan bimbingan baik
dari guru maupun dari orang tuanya dalam
melakukan proses pembelajaran dengan
dukungan TIK. Dalam kaitan ini guru
memegang peran yang amat penting dan harus
menguasai seluk beluk TIK dan yang lebih
penting lagi adalah kemampuan memfasilitasi
pembelajaran anak secara efektif.
Dalam bukunya yang berjudul “Reinventing
Education”, Louis V. Gerstmer, Jr. dkk
(1995), menyatakan bahwa di masa-masa
mendatang peran-peran guru mengalami
perluasan yaitu guru sebagai: pelatih
(coaches), konselor, manajer
pembelajaran, partisipan, pemimpin, pembelajar
, dan pengarang
Pengaruh globalisasi semakin terasa dengan
semakin banyaknya saluran informasi dalam
berbagai bentuk seperti elektronik maupun
non elektronik seperti surat
kabar, majalah, radio, TV, telepon, fax, komput
er, internet, satelit komunikasi dan sebagainya.
Teknologi komunikasi dan informasi yang
terus berkembang cenderung akan
mempengaruhi segenap bidang kehidupan
temasuk bidang pendidikan dan pelatihan
yang akan semakin banyak diwarnai oleh
teknologi komunikasi dan informasi. Secara
khusus untuk pendidikan dan pelatihan akan
dirasakan adanya kecenderungan :
 A) bergesernya pendidikan dan pelatihan dari
sistem berorientasi pada guru/dosen/lembaga ke
sistem yang berorientasi pada
siswa/mahasiswa/peserta didik (CAI, Multimedia
Interaktif)
 B) tumbuh dan makin memasyarakatnya
pendidikan terbuka/jarak jauh.(e-learning, kursus
online, tutorial online)
 C) semakin banyaknya pilihan sumber belajar
yang tersedia.(Perpustakaan digital, Mesin Pencari
Online, Ensiklopedia Online)
 D)diperlukannya standar kualitas global dalam
rangka persaingan global dan
 E) semakin diperlukannya pendidikan sepanjang
hayat (life long learning).
 Aplikasi teknologi komunikasi dan informasi
telah memungkinkan terciptanya lingkungan
belajar global yang berhubungan dengan
jaringan yang menempatkan siswa di tengah-
tengah proses pembelajaran, dikelilingi oleh
berbagai sumber belajar dan layanan belajar
elektronik. Untuk itu, sistem pendidikan
konvensional seharusnya menunjukkan sikap
yang bersahabat dengan alternatif cara belajar
yang baru yang sarat dengan teknologi.
 Implikasi yang dimunculkan oleh adanya
revolusi teknologi komunikasi itu sendiri tidak
dapat dipandang hanya dengan sebelah mata.
Keberadaan hal-hal baru sebagai produk
revolusi kemudian akan menimbulkan
implikasi-implikasi baru dalam kehidupan
manusia. Misalkan selama ini kita memperoleh
berbagai macam informasi dan hiburan dari
media tradisional/ konvensional seperti
televisi, radio, majalah, koran,
 Media tradisional yang dapat
dipertanggungjawabkan isi serta asal usulnya
kemudian mulai tergantikan oleh keberadaan
media baru yaitu internet. Perubahan ini
kemudian mau tak mau menimbulkan
kebudayaan baru dan implikasi yang cukup
mengkhawatirkan. Dengan akses yang
luas, peredaran informasi yang ada di
dalamnya menjadi sulit pengawasan dan
kontrol akan konten informasi yang
terkandung di dalamnya. Hal ini kemudian
menyinggung aspek sosial seperti munculnya
masalah mengenai privasi, hak kekayaan
intelektual
 Kemajuan teknologi yang lain yang turut
memberi sumbangan besar bagi yang turut
memberi sumbangan besar bagi perkembangan
teknologi komunikasi. Yang mana teknologi
digital sendiri menyumbang kemajuan jalur
komunikasi baru, yaitu sebagai teknologi
untuk memanipulasi data dan peralatan2
dengan kemampuan penyimpanan dan
transfer yang jauh lebih baik dari teknologi
analog. Meskipun begitu eknoligi digital juga
memiliki kekurangannya sendiri seperti
perkembangan omunikasi yang ada.
Pemanfaatan TIK dalam pendidikan, akan mengatasi masalah
sebagai berikut :
 Masalah geografis, waktu dan sosial ekonomis Indonesia
 Negara Republik Indonesia merupakan Negara
kepulauan, daerah tropis dan pegunungan hal ini akan
mempengaruhi terhadap pengembangan infrastruktur
pendidikan sehingga dapat menyebabkan distribusi
informasi yang tidak merata
 Akselerasi pemerataan kesempatan belajar dan peningkatan
mutu pendidikan yang sulit diatasi dengan cara-cara
konvensional
 Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui
pengembangan dan pendayagunaan teknologi informasi
dan komunikasi
 TIK akan membantu kinerja pendidikan secara terpadu
sehingga akan terwujud manajemen yang efektif dan
efisien, transparan dan akuntabel
 TIK seiring dengan perkembangannya yang
semakin meningkat, namun tetap saja memiliki
kekurangan. Misalnya saja pada e-learning, e-
learning dapat menyebabkan pengalih fungsian
guru yang mengakibatkan guru jadi
tersingkirkan, menyebabkan terciptanya individu
yang bersifat individual karena sistem
pembelajaran dapat dilakukan dengan hanya
seorang diri, dan kemungkinan etika dan disiplin
pesrta didik susah atau sulit untuk diawasi dan
dibina sehingga lambat laun kualitas etika dan
manusia khususnya para peserta didik akan
menurun drastis, serta hakikat manusia yang
utama yaitu sebagai makhluk sosial akan musnah.
 karena seringnya mengakses internet, di
khawatirkan pelajar bukanya benar-
benar memanfaatkan TIK dengan
optimal malah mengakses hal-hal yang
tidak baik, seperti pornografi yang
sangat mudah diakses yang berefek
buruk bagi anak dibawah umur ataupun
bagi yang sudah dewasa sekalipun
 kecanduan : asik nerinternet (biasanya
menggunakan fasilitas social networkong /
game online) sehingga lupa waktu dan
berakibat buruk bagi kehidupannya.
 ada istilah Cyber-relational addiction adalah
keterlibatan yang berlebihan pada hubungan yang
terjalin melalui internet (seperti melalui chat room
dan virtual affairs) sampai kehilangan kontak
dengan hubungan-hubungan yang ada dalam
dunia nyata. Kemudian dikenal pula Information
overload, karena menemukan informasi yang tidak
habis-habisnya yang tersedia di internet, sejumlah
orang rela menghabiskan waktu berjam-jam untk
mengumpulkan dan mengorganisir berbagai
informasi yang ada, kemudian bisa membuat
seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut
pornografi dan dapat menghabiskan uang karena
hanya untuk melayani kecanduan tersebut. Hal-
hal tersebut sanagat meghambat berkembangnya
pendidikan dlam TIK
PENDIDIKAN DAN PEMBANGUNAN NASIONAL

More Related Content

What's hot

FILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptx
FILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptxFILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptx
FILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptx
GaluhErlinaPutri
 
hakekat pendidikan
hakekat pendidikanhakekat pendidikan
hakekat pendidikanyelti
 
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
safitkafit
 
Konsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalam
Konsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalamKonsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalam
Konsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalam
Siti Amama
 
Makalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam PembelajaranMakalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam PembelajaranWaQhyoe Arryee
 
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Bapake Icha Kukuh Andin
 
Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan
Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan
Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan symons12
 
Prsentasi PKN kls IX
Prsentasi PKN kls IXPrsentasi PKN kls IX
Prsentasi PKN kls IX
SMPN 21 KOta Serang
 
Media pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkunganMedia pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkungannita junita
 
Pengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar Pendidikan
Pengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar PendidikanPengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar Pendidikan
Pengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar Pendidikan
Anita Julia
 
Pendidikan di finland
Pendidikan di finlandPendidikan di finland
Pendidikan di finland
Rika Afritasari
 
Pertanyaan-pertanyaan seputar Media Pembelajaran
Pertanyaan-pertanyaan seputar Media PembelajaranPertanyaan-pertanyaan seputar Media Pembelajaran
Pertanyaan-pertanyaan seputar Media Pembelajaran
dhea_nattasha
 
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannyaPermasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Vissta L'Kim D'vhirly
 
Kontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptx
Kontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptxKontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptx
Kontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptx
Almas113353
 
Pendidikan dan perkembangan masyarakat
Pendidikan dan perkembangan masyarakatPendidikan dan perkembangan masyarakat
Pendidikan dan perkembangan masyarakat
Zeninuramelia
 
Konsep desentralisasi pendidikan
Konsep desentralisasi pendidikanKonsep desentralisasi pendidikan
Konsep desentralisasi pendidikan
Emmi Yusnidar Harahap
 
Dimensi dan struktur pendidikan ips
Dimensi dan struktur pendidikan ipsDimensi dan struktur pendidikan ips
Dimensi dan struktur pendidikan ips
Ahmad Zainuddin
 
Pergaulan dan Pendidikan
Pergaulan dan PendidikanPergaulan dan Pendidikan
Pergaulan dan Pendidikan
Anisa Nurbatini Haryono
 
Konsep Pendidikan Holistik
Konsep Pendidikan HolistikKonsep Pendidikan Holistik
Konsep Pendidikan Holistik
LSP3I
 
Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...
Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...
Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...Fandy Neta
 

What's hot (20)

FILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptx
FILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptxFILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptx
FILOSOFI PENDIDIKAN TOPI 2 RUANG KOLABORASI (1).pptx
 
hakekat pendidikan
hakekat pendidikanhakekat pendidikan
hakekat pendidikan
 
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
 
Konsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalam
Konsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalamKonsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalam
Konsep ilmu, teknologi, dan masyarakat dalam
 
Makalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam PembelajaranMakalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
Makalah Kedudukan Media dalam Pembelajaran
 
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
 
Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan
Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan
Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan
 
Prsentasi PKN kls IX
Prsentasi PKN kls IXPrsentasi PKN kls IX
Prsentasi PKN kls IX
 
Media pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkunganMedia pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkungan
 
Pengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar Pendidikan
Pengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar PendidikanPengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar Pendidikan
Pengertian dan Unsur-unsur Pendidikan - Pengantar Pendidikan
 
Pendidikan di finland
Pendidikan di finlandPendidikan di finland
Pendidikan di finland
 
Pertanyaan-pertanyaan seputar Media Pembelajaran
Pertanyaan-pertanyaan seputar Media PembelajaranPertanyaan-pertanyaan seputar Media Pembelajaran
Pertanyaan-pertanyaan seputar Media Pembelajaran
 
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannyaPermasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannya
 
Kontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptx
Kontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptxKontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptx
Kontekstualisasi Perjalanan Pendidikan Nasional.pptx
 
Pendidikan dan perkembangan masyarakat
Pendidikan dan perkembangan masyarakatPendidikan dan perkembangan masyarakat
Pendidikan dan perkembangan masyarakat
 
Konsep desentralisasi pendidikan
Konsep desentralisasi pendidikanKonsep desentralisasi pendidikan
Konsep desentralisasi pendidikan
 
Dimensi dan struktur pendidikan ips
Dimensi dan struktur pendidikan ipsDimensi dan struktur pendidikan ips
Dimensi dan struktur pendidikan ips
 
Pergaulan dan Pendidikan
Pergaulan dan PendidikanPergaulan dan Pendidikan
Pergaulan dan Pendidikan
 
Konsep Pendidikan Holistik
Konsep Pendidikan HolistikKonsep Pendidikan Holistik
Konsep Pendidikan Holistik
 
Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...
Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...
Pentingnya pendidikan karakter pada anak sejak usia dini , dan peran guru dal...
 

Viewers also liked

Pendidikan dan Pembangunan
Pendidikan dan PembangunanPendidikan dan Pembangunan
Pendidikan dan Pembangunan
Hariyatunnisa Ahmad
 
Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)
Pujiati Puu
 
Pengantar Pendidikan
Pengantar PendidikanPengantar Pendidikan
Pengantar Pendidikanretnoza triee
 
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban ManusiaHakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan
 
Makalah Ekosistem Laut
Makalah Ekosistem LautMakalah Ekosistem Laut
Makalah Ekosistem Laut
Google
 
contoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikancontoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikan
fenty_febriani
 
Hakikat Nasional
Hakikat NasionalHakikat Nasional
Hakikat Nasional
Sherly Anggraini
 
Perjuangan menghadapi pergolakan dalam negeri
Perjuangan menghadapi pergolakan dalam negeriPerjuangan menghadapi pergolakan dalam negeri
Perjuangan menghadapi pergolakan dalam negeri
Dewi Setiyani Putri
 
power point ideologi pancasila
power point ideologi pancasilapower point ideologi pancasila
power point ideologi pancasila
Hodri Djibril
 
Laporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasi
Laporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasiLaporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasi
Laporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasi
Welly Indriani
 
sel darah pada berbagai konsentrasi
sel darah pada berbagai konsentrasisel darah pada berbagai konsentrasi
sel darah pada berbagai konsentrasi
Sri Rezki Ramadhani
 

Viewers also liked (12)

Pendidikan dan Pembangunan
Pendidikan dan PembangunanPendidikan dan Pembangunan
Pendidikan dan Pembangunan
 
Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)
 
Pengantar Pendidikan
Pengantar PendidikanPengantar Pendidikan
Pengantar Pendidikan
 
Adaptasi makhluk hidup
Adaptasi makhluk hidupAdaptasi makhluk hidup
Adaptasi makhluk hidup
 
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban ManusiaHakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
 
Makalah Ekosistem Laut
Makalah Ekosistem LautMakalah Ekosistem Laut
Makalah Ekosistem Laut
 
contoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikancontoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikan
 
Hakikat Nasional
Hakikat NasionalHakikat Nasional
Hakikat Nasional
 
Perjuangan menghadapi pergolakan dalam negeri
Perjuangan menghadapi pergolakan dalam negeriPerjuangan menghadapi pergolakan dalam negeri
Perjuangan menghadapi pergolakan dalam negeri
 
power point ideologi pancasila
power point ideologi pancasilapower point ideologi pancasila
power point ideologi pancasila
 
Laporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasi
Laporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasiLaporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasi
Laporan praktikum ekofisiologi hewan osmoregulasi
 
sel darah pada berbagai konsentrasi
sel darah pada berbagai konsentrasisel darah pada berbagai konsentrasi
sel darah pada berbagai konsentrasi
 

Similar to PENDIDIKAN DAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Peran ICT dalam Pendidikan
Peran ICT dalam PendidikanPeran ICT dalam Pendidikan
Peran ICT dalam Pendidikanyuanawpp
 
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)nhiiyylhakirei
 
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Dhiekha Nak Minang
 
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Dhiekha Nak Minang
 
Masyarakat masa depan
Masyarakat masa depanMasyarakat masa depan
Masyarakat masa depan
yuanitaandriani
 
03 struktur simp rev. 15 09-2014
03 struktur simp rev. 15 09-201403 struktur simp rev. 15 09-2014
03 struktur simp rev. 15 09-2014
Julis Syofian Syofian
 
Tugas topik 5
Tugas topik 5Tugas topik 5
Tugas topik 5
Madumithawulan
 
Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)
Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)
Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)
Muh Nafis Edi Yahyana
 
P.p bab 11 created nila rahmadhani
P.p bab 11 created nila rahmadhaniP.p bab 11 created nila rahmadhani
P.p bab 11 created nila rahmadhaninilarahmadhani
 
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah  dan nur asiyahTugas siti azkiyah  dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah dan nur asiyahnurasiyahnabil
 
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah  dan nur asiyahTugas siti azkiyah  dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah dan nur asiyahnurasiyahnabil
 
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah  dan nur asiyahTugas siti azkiyah  dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah dan nur asiyahnurasiyahnabil
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
shaniagracia
 
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-pentingRevisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Nailal Annisa
 
UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...
UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...
UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...
novakarisamaharani1
 
landasan kurikulum-kel4.pptx
landasan kurikulum-kel4.pptxlandasan kurikulum-kel4.pptx
landasan kurikulum-kel4.pptx
MUHAMADSANGAJI
 
MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777
MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777
MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777
hasrinafebriani06
 
Tantangan pendidikan
Tantangan pendidikanTantangan pendidikan
Tantangan pendidikan
Na-Cha RamBe
 
Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...
Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...
Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...
guest7db2e8
 

Similar to PENDIDIKAN DAN PEMBANGUNAN NASIONAL (20)

Peran ICT dalam Pendidikan
Peran ICT dalam PendidikanPeran ICT dalam Pendidikan
Peran ICT dalam Pendidikan
 
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
 
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
 
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
Tugas kelompok pengantar pendidikan(kel.10)
 
Masyarakat masa depan
Masyarakat masa depanMasyarakat masa depan
Masyarakat masa depan
 
03 struktur simp rev. 15 09-2014
03 struktur simp rev. 15 09-201403 struktur simp rev. 15 09-2014
03 struktur simp rev. 15 09-2014
 
Tugas topik 5
Tugas topik 5Tugas topik 5
Tugas topik 5
 
Masyarakat masa depan
Masyarakat masa depanMasyarakat masa depan
Masyarakat masa depan
 
Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)
Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)
Pendidikan dalam Membentuk Masyarakat Madani (makalah BIK)
 
P.p bab 11 created nila rahmadhani
P.p bab 11 created nila rahmadhaniP.p bab 11 created nila rahmadhani
P.p bab 11 created nila rahmadhani
 
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah  dan nur asiyahTugas siti azkiyah  dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
 
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah  dan nur asiyahTugas siti azkiyah  dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
 
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah  dan nur asiyahTugas siti azkiyah  dan nur asiyah
Tugas siti azkiyah dan nur asiyah
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-pentingRevisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
 
UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...
UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...
UPAYA PENGELOLA SEKOLAH DALAM MENCIPTAKAN KOMPETENSI LULUSAN YANG SESUAI TUNT...
 
landasan kurikulum-kel4.pptx
landasan kurikulum-kel4.pptxlandasan kurikulum-kel4.pptx
landasan kurikulum-kel4.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777
MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777
MAKALAH KELOMPOK 1 (2).docx1245555577777
 
Tantangan pendidikan
Tantangan pendidikanTantangan pendidikan
Tantangan pendidikan
 
Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...
Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...
Kecenderungan Global & Regional dalam Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan In...
 

More from cithaquuen

examination Call
examination Callexamination Call
examination Callcithaquuen
 
PAST PERFECT CONTINUOUS TENSE
PAST PERFECT CONTINUOUS TENSEPAST PERFECT CONTINUOUS TENSE
PAST PERFECT CONTINUOUS TENSEcithaquuen
 
past perfect continuous tense
past perfect continuous tensepast perfect continuous tense
past perfect continuous tense
cithaquuen
 
How to make vase stem of ice cream
How to make vase stem of ice creamHow to make vase stem of ice cream
How to make vase stem of ice creamcithaquuen
 

More from cithaquuen (6)

examination Call
examination Callexamination Call
examination Call
 
Pb
PbPb
Pb
 
PAST PERFECT CONTINUOUS TENSE
PAST PERFECT CONTINUOUS TENSEPAST PERFECT CONTINUOUS TENSE
PAST PERFECT CONTINUOUS TENSE
 
Call cita
Call citaCall cita
Call cita
 
past perfect continuous tense
past perfect continuous tensepast perfect continuous tense
past perfect continuous tense
 
How to make vase stem of ice cream
How to make vase stem of ice creamHow to make vase stem of ice cream
How to make vase stem of ice cream
 

Recently uploaded

Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 

PENDIDIKAN DAN PEMBANGUNAN NASIONAL

  • 1. NAMA : KAICITA MALDIATI TTL : PINTIR KAYU ,3 JULI 1993 ALAMAT : PINTIR KAYU SUNUR HOBY : MENDENGARKAN MUSIK CITA-CITA : Guru yang profesional MATA KULIAH : PENGANTAR PENDIDIKAN no HP : 085263598927
  • 3. Hakikat Pembangunan Nasional ( dalam GBHN): Pembangunan manusia dan masyarakat Indonesia, yang dilakukan secara berkelanjutan, berdasarkan kemampuan nasional, dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memperhatikan tantangan global. Dalam pelaksanaannya mengacu pada kepribadian bangsa dan nilai luhur yang universal untuk mewujudkan kehidupan bangsa yang berdaulat, mandiri, berkeadilan, s ejahtera, maju dan kokoh kekuatan moral dan etikanya serta religius. KONSEP PEMBANGUNAN SEBAGAI USAHA PERUBAHAN YANG TERENCANA
  • 4. Manusia sebagai objek pembangunan sasarannya harus terarah pada pembangunan manusia itu sendiri (rohani) seperti : • kemampuan penalaran • sikap diri,social pada lingkungan • kemampuan berusaha.
  • 5. Fuad Hasan dalam Umar Tirtarhardja dkk., menyatakan “Manusia adalah makhluk yang terentang antara potensi dengan aktualisasi”. Manusia sebagai objek pembangunan diarahkan kepada kemampuan untuk mengelola dan memanfaatkan lingkungan secara dinamis, kreatif dan manusiawi, usaha inilah yang disebut pembangunan.
  • 6.  Immanuel Kant menyatakan “Bayi bisa menjadi manusia bila berada di tengah- tengah manusia Oleh karena itu pembangunan harus diarahkan pada pembangunan manusianya sebagai satu-satunya makhluk di bumi ini yang dikarunia potensi untuk menyempurnakan diri walaupun tidak akan pernah tercapai.
  • 7.  Dr. Emil Salim (1987) menyatakan bahwa pembangunan harus didasarkan atas prinsip moral dan memuat pokok- pokok sebagai berikut:  Pembangunan adalah ibadah kepada Allah SWT sehingga perkembangan setiap penglihatan dan perilaku harus bersumber pada pengabdian diri kepada Allah SWT.  Pembangunan memuat kegiatan mengejar kemajuan lahiriah seperti : pendidikan, kebebasan dan keadilan.  Dalam melaksanakan pembangunan manusia memiliki tanggung jawab selaku pengelola di muka bumi, sehingga perbuatannya dapat diperhitungkan.
  • 8.  Pembangunan tertuju pada pembentukan manusia Indonesia seutuhnya yang memuat ciri keselarasan hubungan antara manusia dengan masyarakat lingkungannya.  Pembangunan adalah pembebasan diri manusia dari berbagai hambatan perbuatan manusia seperti kemiskinan, ketidak tahuan, ketidak adilan, ketidak bebasan dan ketimpangan social agar tercapai kualitas dan martabat manusia setinggi-tingginya.
  • 9. 1. Permanent Pendidikan dalam Pembangunan Perubahan Masyarakat pada Umumnya. Peranan pendidikan terhadap pembangunan dapat dilihat dari berbagai segi, seperti:  Segi Sasaran Pendidikan  Lingkungan Pendidikan  Lingkungan Sekolah  Lingkungan Masyarakat  Jenjang Pendidikan
  • 10. Pendidikan adalah usaha sadar yang diarahkan kepada peserta didik upaya menjadi manusia yang memiliki kepribadian kuat dan utuh seperti memilki moral yang tinggi artinya tujuan citra manusia pendidikan adalah terwujudnya citra manusia yang menjadi sumber daya pembangunan secara manusiawi. Segi Sasaran Pendidikan
  • 11.  Dalam lingkungan keluarga anak sebagai calon manusia pembangunan harus ditempa dengan baik tentang keterampilan, etika dan moral serta nilai- nilai agama. Hal ini merupakan landasan yang sangat diperlukan dalam pembangunan.
  • 12.  Dalam pendidikan formal (sekolah) peserta didik dibekali beberapa keterampilan dan pengetahuan sebagai bekal untuk kemampuan kerja, bekal ini merupakan sarana penunjang pembangunan dalam berbagai bidang.
  • 13.  Di lingkungan masyarakat peserta didik memperoleh bekal praktis dalam berbagai jenis pekerjaan, khususnya bagi yang tidak memiliki kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, hal ini bertalian erat dengan perkembangan sector swasta dalam masyarakat sehingga mampu menunjang pembangunan.
  • 14.  Jenjang pendidikan dasar, menengah dan perguruan tinggi memberikan bekal bagi peserta didik secara terus menerus sekaligus merupakan basis pendidikan yang berkualitas.
  • 15. 2. Peranan Pendidikan Dalam Pengembangan Sumber Daya Manusia, diantaranya:  Mencerdaskan kehidupan bangsa.  Membangun manusia sebagai pelaksanan transformasi.  Membina manusia menjadi tenaga produktif.  Membentuk kepribadian yang berorientasi kepada prestasi.  Memperhitungkan dimensi sumber daya manusia dan pengembangan lapangan kerja.  Merubah pola pikir masyarakat yang masih pada taraf rendah.
  • 16. 3. Peranan Pendidikan dalam Pemeliharaan Lingkungan Hidup. Secara umum yang dimaksud dengan lingkungan adalah segala benda, kondisi, keadaan yang mempengaruhi kehidupan makhluk, termasuk manusia. Untuk itu lingkungan hidup perlu ditata dan dimanfaatkan dengan penuh perhitungan agar dapat membawa makna bagi manusia sebagai pengelola sekaligus yang menikmati hasil lingkungan hidup itu sendiri.
  • 17. Peranan pendidikan dalam pembangunan lingkungan hidup, sbb: Memberi arahan pada manusia bahwa memelihara, mengelola dan melestarikan lingkungan hidup adalah suatu keharusan. Memberikan bimbingan bahwa pengendalian alam harus bersifat rasional dan tidak merusak tata lingkungan hidup manusia. Supaya pembangunan yang dilaksanakan dapat menjaga keseimbangan dan pembinaan ekosistem.
  • 18.  Untuk mengolah sumber daya alam manusia dapat memberikan manfaat bagi manusia.  Untuk menyelaraskan antara kebutuhan manusia dengan daya dukung alam yang ada.  Membudayakan pola hidup yang serasi dengan ekosistemnya.    
  • 21. Ciri Masyarakat Masa Depan Kecendrungan globalisasi Perkembangan IPTEK Pekermbangan komunikasi dan informasi yang cepat Kecendrungan globalisasi
  • 26. Ciri-ciri era reformasi Meningkatkan kecepatan penyajian informasi Melimpahnya miniaturisasi perangkat kelas Keragaman pilihan informasi Kemudahan penggunaan produk informasi Distribusi informasi semakin luas Meningkatnya kegunaan informasia.
  • 27. Tuntutan layanan profesional Profesi pada dasarnya adalah suatu lapangan pekerjaan dengan persyaratan tertentu yaitu suatu bidang pekerjaan khusus yang ditandai dengan keahlian dan tanggung jawab
  • 28. Ciri-ciri Profesi Lebih mengutamakanpelayanan kemanusiaan yang ideal Terdapat sekumpulan ilmu yang menjadi landasan dari sejumlah teknik dan prosedur yang unik Terdapat suatu mekanisme saringan berdasarkan kualifikasi tertentu Terdapat kode etik profesi yang mengatur keanggotaan serta tingkah laku
  • 29. PERANAN GURU DALAM MENYIKAPI KEMAJUAN TEKNOLOGI SERTA UPAYA MENGANTISIPASI DAMPAK BURUK KAMAJUAN TEKNOLOGI
  • 30. A.Latar belakang masalah Pada era globalisasi telah terjadi perubahan cepat. Dalam menghadapi tantangan globalisasi dengan sebuah nilai pemahaman iman. Pada era kemajuan iptek perubahan globalisasi semakin cepat terjadi dengan adanya kemajuan –kemajuan dari dari negara maju dibidang teknologi informasi dan komunikasi.
  • 31. TEKNOLOGY a. Pengertian Teknologi. Kata teknologi harfiah berasal dari bahasa ”texere” yang berarti menyusun atau membangun. Sehingga istilah teknologi seharusnya tidak terbatas pada penggunaan mesin, meskipun dalam arti sempit hal tersebut sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari
  • 32. b. Pengertian Informasi Secara Etimologi, Informasi berasal dari bahasa Perancis kuno informacion (tahun 1387) yang diambil dari bahasa Latin informationem yang berarti “garisbesar, konsep, ide”. Informasi merupakan kata benda dari informare yang berarti aktivitas dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan” Menurut Gordon B. Davis, informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai yang nyata yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang.
  • 33. Dari pengertian kedua kata tersebut, pengertian dasar Teknologi Informasi adalah menyusun data yang telah diolah untuk mengambil suatu keputusan oleh penerima informasi tersebut. Secara mudahnya teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses imasi dari bagian pengirim ke penerima sehingga pengiriman informasi tersebut akan: • Lebih cepat • Lebih luas sebarannya, dan • Lebih lama penyimpanannya c. Pengertian Teknologi Informasi
  • 34. “ tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran”
  • 35. a. Dampak Teknologi Informasi Sosial & Psikologis 1. Ketergantungan Media komputer memiliki kualitas atraktif yang dapat merespon segala stimulus yang diberikan oleh penggunanya. Terlalu atraktifnya, membuat penggunanya seakan-akan menemukan dunianya sendiri yang membuatnya terasa nyaman dan tidak mau melepaskannya. kita bisa menggunakan komputer sebagai pelepas stress dengan bermain gamesyang ada.
  • 36. . 1. Malas belajar dan mengerjakan tugas Penggunaaan komputer juga menimbulkan dampak negatif dalam dunia pendidikan. Seseorang terutama anak-anak yang terbiasa menggunakan komputer, cenderung menjadi malas karena mereka menjadi lebih tertarik untuk bermain komputer dari pada mengerjakan tugas atau belajar. 2. Perubahan Tulisan Tangan Dengan kemudahan dan kepraktian yang diberikan oleh komputer, terutama dalam hal menuliskan suatu text, membuat seseorang cenderung memilih untuk mengetik daripada harus menulis secara manual. Akibatnya, lama kelamaan seseorang akan mengalami perubahan tulisan, dari yang dulunya rapih, sampai akhirnya menjadi tulisan yang berantakan dan sulit dibaca, Hal tersebut karena mereka tidak lagi terbiasa untuk menulis secara manual.
  • 37.  Menyadarkan kita akan potensi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang terus berubah sehingga termotivasi untuk mengevaluasi dan mempelajari teknologi ini sebagai dasar untuk belajar sepanjang hayat  Memotivasi kemampuan kita agar bisa beradaptasi dan mengantisipasi ATIK, sehingga bisa melaksanakan dan menjalani aktifitas kehidupan sehari hari secara mandiri dan lebih percaya diri.  Mengembangkan kompetensi kita dalam menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk mendukung kegiatan belajar, bekerja, dan berbagai aktifitas dalam kehidupan sehari hari.  Mengembangkan kemampuan belajar berbasis TIK, sehingga proses pembelajaran dapat lebih optimal, menarik, dan mendorong kita lebih terampil dalam berkomunikasi, terampil mengorganisasi informasi, dan terbiasa bekerjasama.  Mengembangkan kemampuan belajar mandiri, berinisiatif, inovatif, kreatif, dan bertanggung jawab dalam penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk pembelajaran, bekerja, dan pemecahan masalah sehari hari.
  • 38. Guru merupakan salah satu ujung tombak yang menjadi tumpuan,harapan,dan andalan masyarakat bangsa. PERAN GURU
  • 39.  Meningkatkan keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT yang telah ditanamkan dalam lingkungan keluarga  Menangkal dan mencegah pengaruh negatif dari kepercyaan  Menyesuikan diri dari lingkungan  Menjadikan ajaran islam dan minatnya dalam bidang agama.  Menyalurkan bakat dan minatnya  Guru hendak nya memperkenalkan secara transparan  Guru aktif dalam mengajar  Guru harus selalu mengontrol anak didik
  • 40.
  • 41. 1. Pola Pengajaran Dengan Media Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) mempengaruhi pola pengajaran sehingga timbul kecenderungan memanfaatkan teknologi untuk menyempurnakan fasilitas atau alat Bantu yang digunakan dalam sistem pengajaran. Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya penggunaan TIK .
  • 42. ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran yaitu:  (1) dari pelatihan ke penampilan,  (2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja  , (3) dari kertas ke “on line” atau saluran,  (4) fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja,  (5) dari waktu siklus ke waktu nyata.
  • 43. 2.Pergeseran pandangan tentang pembelajaran. Untuk dapat memanfaatkan TIK dalam memperbaiki mutu pembelajaran, ada tiga hal yang harus diwujudkan yaitu  (1) siswa dan guru harus memiliki akses kepada teknologi digital dan internet dalam kelas, sekolah, dan lembaga pendidikan guru,  (2) harus tersedia materi yang berkualitas, bermakna, dan dukungan kultural bagi siswa dan guru, dan (3) guru harus memilikio pengetahuan dan ketrampilan dalam menggunakan alat-alat dan sumber-sumber digital untuk membantu siswa agar mencaqpai standar akademik
  • 44.  3. Kreativitas dan kemandirian belajar Dengan memperhatikan pengalaman beberapa negara sebagaimana dikemukakan di atas, jelas sekali TIK mempunyai pengaruh yang cukup berarti terhadap proses dan hasil pembelajaran baik di kelas maupun di luar kelas. TIK telah memungkinkan terjadinya individuasi, akselerasi, pengayaan, perluasan, efektivitas dan produktivitas pembelajaran yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pendidikan sebagai infrastruktur pengembangan sumber daya manusia secara keseluruhan
  • 45. 4. Peran guru Semua hal itu tidak akan terjadi dengan sendirinya karena setiap siswa memiliki kondisi yang berbeda antara satu dengan lainnya. Siswa memerlukan bimbingan baik dari guru maupun dari orang tuanya dalam melakukan proses pembelajaran dengan dukungan TIK. Dalam kaitan ini guru memegang peran yang amat penting dan harus menguasai seluk beluk TIK dan yang lebih penting lagi adalah kemampuan memfasilitasi pembelajaran anak secara efektif.
  • 46. Dalam bukunya yang berjudul “Reinventing Education”, Louis V. Gerstmer, Jr. dkk (1995), menyatakan bahwa di masa-masa mendatang peran-peran guru mengalami perluasan yaitu guru sebagai: pelatih (coaches), konselor, manajer pembelajaran, partisipan, pemimpin, pembelajar , dan pengarang
  • 47. Pengaruh globalisasi semakin terasa dengan semakin banyaknya saluran informasi dalam berbagai bentuk seperti elektronik maupun non elektronik seperti surat kabar, majalah, radio, TV, telepon, fax, komput er, internet, satelit komunikasi dan sebagainya. Teknologi komunikasi dan informasi yang terus berkembang cenderung akan mempengaruhi segenap bidang kehidupan temasuk bidang pendidikan dan pelatihan yang akan semakin banyak diwarnai oleh teknologi komunikasi dan informasi. Secara khusus untuk pendidikan dan pelatihan akan dirasakan adanya kecenderungan :
  • 48.  A) bergesernya pendidikan dan pelatihan dari sistem berorientasi pada guru/dosen/lembaga ke sistem yang berorientasi pada siswa/mahasiswa/peserta didik (CAI, Multimedia Interaktif)  B) tumbuh dan makin memasyarakatnya pendidikan terbuka/jarak jauh.(e-learning, kursus online, tutorial online)  C) semakin banyaknya pilihan sumber belajar yang tersedia.(Perpustakaan digital, Mesin Pencari Online, Ensiklopedia Online)  D)diperlukannya standar kualitas global dalam rangka persaingan global dan  E) semakin diperlukannya pendidikan sepanjang hayat (life long learning).
  • 49.  Aplikasi teknologi komunikasi dan informasi telah memungkinkan terciptanya lingkungan belajar global yang berhubungan dengan jaringan yang menempatkan siswa di tengah- tengah proses pembelajaran, dikelilingi oleh berbagai sumber belajar dan layanan belajar elektronik. Untuk itu, sistem pendidikan konvensional seharusnya menunjukkan sikap yang bersahabat dengan alternatif cara belajar yang baru yang sarat dengan teknologi.
  • 50.  Implikasi yang dimunculkan oleh adanya revolusi teknologi komunikasi itu sendiri tidak dapat dipandang hanya dengan sebelah mata. Keberadaan hal-hal baru sebagai produk revolusi kemudian akan menimbulkan implikasi-implikasi baru dalam kehidupan manusia. Misalkan selama ini kita memperoleh berbagai macam informasi dan hiburan dari media tradisional/ konvensional seperti televisi, radio, majalah, koran,
  • 51.  Media tradisional yang dapat dipertanggungjawabkan isi serta asal usulnya kemudian mulai tergantikan oleh keberadaan media baru yaitu internet. Perubahan ini kemudian mau tak mau menimbulkan kebudayaan baru dan implikasi yang cukup mengkhawatirkan. Dengan akses yang luas, peredaran informasi yang ada di dalamnya menjadi sulit pengawasan dan kontrol akan konten informasi yang terkandung di dalamnya. Hal ini kemudian menyinggung aspek sosial seperti munculnya masalah mengenai privasi, hak kekayaan intelektual
  • 52.  Kemajuan teknologi yang lain yang turut memberi sumbangan besar bagi yang turut memberi sumbangan besar bagi perkembangan teknologi komunikasi. Yang mana teknologi digital sendiri menyumbang kemajuan jalur komunikasi baru, yaitu sebagai teknologi untuk memanipulasi data dan peralatan2 dengan kemampuan penyimpanan dan transfer yang jauh lebih baik dari teknologi analog. Meskipun begitu eknoligi digital juga memiliki kekurangannya sendiri seperti perkembangan omunikasi yang ada.
  • 53. Pemanfaatan TIK dalam pendidikan, akan mengatasi masalah sebagai berikut :  Masalah geografis, waktu dan sosial ekonomis Indonesia  Negara Republik Indonesia merupakan Negara kepulauan, daerah tropis dan pegunungan hal ini akan mempengaruhi terhadap pengembangan infrastruktur pendidikan sehingga dapat menyebabkan distribusi informasi yang tidak merata  Akselerasi pemerataan kesempatan belajar dan peningkatan mutu pendidikan yang sulit diatasi dengan cara-cara konvensional  Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan dan pendayagunaan teknologi informasi dan komunikasi  TIK akan membantu kinerja pendidikan secara terpadu sehingga akan terwujud manajemen yang efektif dan efisien, transparan dan akuntabel
  • 54.  TIK seiring dengan perkembangannya yang semakin meningkat, namun tetap saja memiliki kekurangan. Misalnya saja pada e-learning, e- learning dapat menyebabkan pengalih fungsian guru yang mengakibatkan guru jadi tersingkirkan, menyebabkan terciptanya individu yang bersifat individual karena sistem pembelajaran dapat dilakukan dengan hanya seorang diri, dan kemungkinan etika dan disiplin pesrta didik susah atau sulit untuk diawasi dan dibina sehingga lambat laun kualitas etika dan manusia khususnya para peserta didik akan menurun drastis, serta hakikat manusia yang utama yaitu sebagai makhluk sosial akan musnah.
  • 55.  karena seringnya mengakses internet, di khawatirkan pelajar bukanya benar- benar memanfaatkan TIK dengan optimal malah mengakses hal-hal yang tidak baik, seperti pornografi yang sangat mudah diakses yang berefek buruk bagi anak dibawah umur ataupun bagi yang sudah dewasa sekalipun
  • 56.  kecanduan : asik nerinternet (biasanya menggunakan fasilitas social networkong / game online) sehingga lupa waktu dan berakibat buruk bagi kehidupannya.
  • 57.  ada istilah Cyber-relational addiction adalah keterlibatan yang berlebihan pada hubungan yang terjalin melalui internet (seperti melalui chat room dan virtual affairs) sampai kehilangan kontak dengan hubungan-hubungan yang ada dalam dunia nyata. Kemudian dikenal pula Information overload, karena menemukan informasi yang tidak habis-habisnya yang tersedia di internet, sejumlah orang rela menghabiskan waktu berjam-jam untk mengumpulkan dan mengorganisir berbagai informasi yang ada, kemudian bisa membuat seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut. Hal- hal tersebut sanagat meghambat berkembangnya pendidikan dlam TIK