2. ◾ Jamur adalah organisme eukariotik yang
tergabung dalam kingdom Fungi.
◾ Merupakan kelompok organisme
penyempurnaan dari protista mirip jamur.
◾ Dikenal dengan istilah khamir
(jamur uniseluler) dan cendawan (jamur
multiseluler)
6. ◾ Organisme eukariotik
◾ Memiliki dinding sel yang tersusun dari zat
kitin
◾ Bersifat heterotrof
◾ Tidak memiliki klorofil (pigmen hijau)
◾ Ditemukan dalam beragam warna, tidak ada
yang bewarna hijau.
◾ Berperan sebagai decomposer (pengurai)
◾ Tersusun dari hifa-hifa.
7.
8. 1. Parasit obligat
Merupakan jamur yang hanya dapat
hidup pada inangnya, sedangkan di luar
inangnya tidak dapat hidup. Misalnya,
Pneumonia carinii (khamir yang
menginfeksi paru-paru penderita AIDS).
9. 2. Parasit fakultatif
Adalah jamur yang bersifat parasit jika
mendapatkan inang sesuai, tetapi
bersifat saprofit jika
yang
tidak mendapatkan
inang yang cocok.
10. 3. Saprofit
Merupakan jamur pelapuk dan pengubah
susunan zat organik yang mati. Jamur
saprofit menyerap makanannya dari
organisme yang telah mati seperti kayu
tumbang dan buah jatuh
11. Cara hidup jamur lainnya adalah melakukan
simbiosis mutualisme. Jamur yang hidup
bersimbiosis, selain menyerap makanan dari
organisme lain juga menghasilkan zat
tertentu yang bermanfaat bagi simbionnya.
contoh:
- Lichen
- Mikoriza
12. ◾ Reproduksi jamur dapat secara seksual
(generatif) dan aseksual (vegetatif).
◾ Secara aseksual, jamur menghasilkan spora.
◾ Secara seksual, jamur mengalami kontak
Kontak
gametangium dan konjugasi.
gametangium mengakibatkan terjadinya
singami, yaitu persatuan sel dari dua individu.
13. 1. ZYGOMYCOTINA
- Menghasilkan zigospora.
-Tubuh multiseluler
- Hidup di darat, dan saprofit
-Memiliki hifa yang tidak bersekat,
-Vegetative; dengan spora
-Generative, dengan konyugasi hifa (+)
(-) akan menghasilkan
dengan hifa
zigospora.
-Contoh; Mucor mucedo
14.
15. 2. ASCOMYCOTINA
- Menghasilkan ascospora (Generatif)
-Vegetatif, membentuk tunas/spora dari
konidia
- Uniseluler atau multiseluler
- Memiliki hifa yang bersekat
-Hidup dengan cara; ada yang parasit, saprofit,
ada yang bersimbiosis,
- Contoh; Sacharomyces cerevisae, sehari-hari
dikenal sebagai ragi.
16.
17. ◾ BASIDIOMYCOTINA
- Menghasilkan basidiospora (generatif)
- Umumnya berupa jamur makroskopis
- berupa jamur multiseluler
- Contoh spesies: Volvariella volvacea :
jamur merang.
18.
19. 4. DEUTEROMYCOTINA
Nama lainnya Fungi Imperfecti (jamur tidak
sempurna).
Contoh : Jamur Oncom sebelum diketahui pembiakan
generatifnya dinamakan Monilia sitophila
setelah diketahui pembiakan generatifnya
tetapi
yang
berupa askus namanya diganti menjadi Neurospora
sitophila dimasukkan ke dalamAscomycotina.
Banyak penyakit kulit
misalnya, Microsporum
oleh jamur
sp., Trichophyton
golongan ini,
sp.
penyebab penyakit kurap.
20. ◾ MIKORHIZA
Mikorhiza adalah simbiosis antara jamur dengan
tumbuhan tingkat tinggi, jamur yang dari Divisio
Zygomycotina,Ascomycotina dan Basidiomycotina.
◾ LICHENES / LIKENES
Likenes adalah simbiosis antara ganggang dengan
jamur, ganggangnya berasal dari ganggang hijau atau
ganggang biru, jamurnya berasal dari Ascomycotina
atau Basidiomycotina. Likenes tergolong tumbuhan
pionir/vegetasi perintis karena mampu hidup di
tempat-tempat yang ekstrim. Contoh : Usnea
dasypoga, dan Parmelia acetabularis