SlideShare a Scribd company logo
Islam Sebagai Produk
    Budaya & Pengetahuan
            Ilmiah




1
-- Lokal - H--




2
Budaya (pengertian,Unsur & fungsi)


     Pengertian menurut S. Takdir Alisyahbana:
      Kebudayaan     adalah suatu keseluruhan yang
       kompleks yang terjadi dari unsur-unsur yang berbeda-
       beda seperti pengetahuan, kepercayaan, seni, hukum,
       moral, adat istiadat dan segala kecakapan yang
       diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.
      Kebudayaan adalah warisan sosial atau tradisi.
      Kebudayaan adalah cara, aturan dan jalan hidup
       manusia.
3
Unsur –unsur kebudayaan


       Sistem religius (homo religius)
       Sistem organisasi kemasyarakatan (homo
        socius)
       Sistem pengetahuan (homo safiens)
       Sistem mata pencaharian hidup dan system
        ekonomi (homo ekonomicus)
       Sistem peralatan hidup dan tehnologi (homo
        faber)
       Sistem bahasa (homo longuens)
4      kesenian
Fungsi – Fungsi Budaya

                     Budaya berperan sebagai penentu batas-batas; artinya, budaya menciptakan
       Batas        perbedaan atau yang membuat unik suatu organisasi dan membedakannya
                     dengan organisasi lainnya



       Identitas        Budaya memuat rasa identitas suatu organisasi.



                         Budaya memfasilitasi lahirnya komitmen terhadap sesuatu yang lebih besar
       Komitmen         daripada kepentingan individu.


                         Budaya meningkatkan stabilitas sistem sosial karena budaya adalah
       Stabilitas       perekat sosial yang membantu menyatukan organisasi dengan cara
                         menyediakan standar mengenai apa yang sebaiknya dikatakan dan
                         dilakukan.

                                                           Budaya bertindak sebagai mekanisme
       Pembentuk sikap dan prilaku                        alasan yang masuk akal (sense-making)
                                                           serta kendali yang menuntun dan
5                                                          membentuk sikap dan perilaku .
Bangsa arab-pra islam dikenal sebagai bangsa yang sudah memiliki kemajuan
  ekonomi. Letak geografisnya yang strategis membuat islam yang diturunkan di
  Arab mudah tersebar keberbagai wilayah, di samping didorong cepatnya laju
  perluasan wilayah yang dilakukan oleh umat muslim. Pada masa pra Islam di
  Makah sudah terdapat jabatan-jabatan penting yang dipegang oleh Qushayy bin
  Qilab pada pertengahan abad V M. dalam rangka memelihara kabah. Dari segi
  akidah bangsa Arab Pra Islam percaya pada Allah sebagai pencipta. Sumber
  kepercayaan tersebut adalah risalah samawiyah yang dikembangkan dan
  disebarkan dijazirah Arab , terutama risalah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.
  Kemudian bangsa Arab Pra Islam melakukan transformasi dari sudut islam yang
  dibawa Muhammad disebut penyimpangan agama sehingga mereka menjadikan
  berhala, pepohonan, binatang, dan jin sebagai penyerta Allah (Q.S. al-An’am :
  100). Demi kepentingan ibadah, bangsa Arab Pra Islam membuat 360 buah berhala
  disekitar kabah karena setiap kabilah memiliki berhala (Mushthafa Said al-Khinn,
  1984:15-6). Mereka pada umumnya tidak percaya pada hari kiamat dan tidak pula
  percaya pada kebangkitan setelah kematian.
      Di lihat dari sumber hukum yang digunakan bangsa Arab Pra Islam bersumber
  pada adat istiadat. Dalam bidang muamallah diantara kebiasaan mereka adalah
  dibolehkannya transaksi mubadallah (barter), jual beli, kerja sama pertanian dan
  riba disamping itu dikalangan mereka juga terdapat jual beli yang bersifat
  spekulatif seperti bai’al-munabadzah. Di antara ketentuan hukum keluarga Arab
  Pra Islam adalh dibolehkannya berpoligami dengan perempuan dengan jumlah
      tidak terbatas serta anak kecil dan perempuan tidak dapat menerima harta p
6     usaka atau harta peninggalan.
Kelahiran Islam dan Sentuhan Budaya
    Arab-Pra Islam

    Ciri-ciri utama tatanan Arab pra-Islam adalah sebagai
       berikut :
     Mereka menganut paham kesatuan
     Memiliki tata sosial politik yang tertutup dengan
       partisipasi warga yang tebatas
     Mengenal hierarki sosial yang kuat
     Kedudukan perempuan cenderung direndahkan




7
Islam Antara Gejala Sosial & Budaya

          Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin tentunya
     mempunyai konsep atau ajaran yang bersifat manusiawi dan universal,
     yang dapat menyelamatkan ummat manusia dan alam semesta dari
     kehancurannya. Oleh karean itu, Islam harus bisa menawarkan nilai,
     norma, dan aturan hidup yang bersifat manusiawi dan universal itu
     kepada manusia modern, dan diharapkan dapat memberikan alternatif
     pemecahan terhadap problematis ummat manusia yang hidup di dunia
     modern dan era global ini.

          Ajaran agama Islam telah tumbuh dan berkembang sesuai
     dengan perkembangan akal dan sosial budaya masyarakat. Dengan
     demikian dapat dikatakan bahwa ajaran Islam telah tumbuh dan
     berkembang sejalan dengan akal pikiran manusia serta sosial
     budayanya untuk mewujudkan suatu sosial budaya dan masyarakat
     yang Islami.


8
1.    Arti dan Perbedaan antara Pengetahuan,
          Ilmu, dan Filsafat
        Pengetahuan
         Pengetahuan menurut Dr. MJ. Langgeve mengatakan bahwa
         pengetahuan adalah "kesatuan antara subjek yang mengetahui
         dan objek yang diketahui". Pengetahuan itu sendiri pada garis
         besarnya dibagi menjadi dua, yang pertama disebut dengan
         pengetahuan (    ) hudury atau Knowledge by Present dan yang
         kedua adalah pengetahuan (      ) ushuly atau Knowledge by
         Correspondence.

9
•Ilmu
     Ilmu adalah suatu kata yang berasal dari bahasa Arab yaitu 'Ilmun
     ( ) yang berarti tahu atau mengetahui. Menurut bahruddin salam
     dam bukunya filsafat manusia (antropologi metafisika) sebagai
     berikut:
            Ilmu pengetahuan adalah kumpulan mengenai sesuatu hal
     tertentu (objek), yang memberikan kesatuan yang sistematis dan
     dapat dipertanggungjawabkan dengan menunjukkan sebab-sebab
     dari pada hal atau kejadian itu.

     •Filsafat
     Filasafat berasal dari bahasa Arab (           ) orang arab sendiri
     mengambilnya dari bahasa yunani : "Philosophie". Dalam bahsa
     yunani philosophie itu merupakan kata majemuk yang terdiri dari
     "Philo" dan "sopia", kata Prof. I.R. Pujawiyatna "Philo artinya cinta
     dalam arti seluas-luasnya. Sofia artinya kebijaksanaan".


10
PERBEDAAN FILSAFAT, ILMU DAN
              PENGETAHUAN
     Sebagai kesimpulan ialah perbedaan antara pengetahuan, ilmu dan filsafat adalah
     bahwa pengetahuan itu berada pada tahap pertama yaitu sekedar mengetahui secara
     umum dan tidak sampai mengakar, sedangkan ilmu sudah sampai pada tahapan yang
     ke dua yaitu pengenalan secara rasio, artinya keberadaan manusia (manusia sebagai
     objek) dengan segala sifat-sifatnya sudah dianalisa secara akal, sehingga tidak
     bertanya-tanya dan ragu-ragu. Dan perbedaan ilmu dan filsafat adalah filsafat objeknya
     universal atau berifat umum sementara ilmu bersifat khusus.
         Kemudian penjelajah ilmu akan puas dengan teori-teorinya, sedangkan filasafat terus
     berenag dan menyelam pada uji cobadan eksperimen, seperti halnya yang dilakukan
     Ibrahim ketika ingin mengetahui cara menghidupkan yang mati. (QS. Al-Baqarah: 260)

     Artinya : "Dan (Ingatlah) ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, perlihatkanlah
     kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati." Allah berfirman: "Belum
     yakinkah kamu ?" Ibrahim menjawab: "Aku Telah meyakinkannya, akan tetapi agar
     hatiku tetap mantap (dengan imanku) Allah berfirman: "(Kalau demikian) ambillah empat
     ekor burung, lalu cincanglah semuanya olehmu. (Allah berfirman): "Lalu letakkan diatas
     tiap-tiap satu bukit satu bagian dari bagian-bagian itu, Kemudian panggillah mereka,
     niscaya mereka datang kepadamu dengan Segera." dan Ketahuilah bahwa Allah Maha
     Perkasa lagi Maha Bijaksana.

11
METODE ILMIAH DAN STUKTUR
          PENGETAHUAN ILMIAH
     •Metode   Ilmiah
     Nazir (1998) menjelaskan, metode ilmiah atau proses ilmiah
     merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan
     secra sistematis berdasarkan bukti fisis (Ahmad Tanzeh:2009).
     Ilmuan melakukan observasi serta membentuk hipotesis dalam
     usahanya untuk menjelaskan fenomena alam. Metode ilmiah
     boleh dikatakan suatu pengejaran terhadap kebenaran yang
     diatur oleh pertimbangan-pertimbangan logis. Karena ideal dari
     ilmu adalah untuk memperoleh interelasi yang sistematis dari
     fakta-fakta, maka metode ilmiah berkehendak untuk mencari
     jawaban tentang fakta-fakta dengan menggunakan pendekatan
     yang sistematis.
     Menurut Almack (1930) dalam Ahmad Tanzeh (2009), metode
     ilmiah adalah cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap
     penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran. Sedangkan
     Ostle berpendapat bahwa metode ilmiah adalah pengejaran
12   terhadap sesuatu untuk memperoleh sesuatu interelasi.
KRITERIA METODE ILMIAH
      Metode ilmiah dalam meneliti mempunyai kriteria serta langkah-
      langkah tertentudalam bekerja, seperti dalam tabel berikut:


                                   Metode Ilmiah
                    Kriteria                        Langkah-langkah
     Berdasarkan Fakta                     Memilih dan mendefinisikan masalah
     Bekas Dari Prasangka                  Survey terhadap data yang tersedia
     Menggunakan Prinsi-prinsip            Mempormulasikan hipotesa
     Analisis                              Membangun kerangka analisa
     Menggunakan Hipotesisis               Mengumpulkan data primer
     Menggunakan ukuran yang objektif      Mengolah, menganalisa serta
                                           membuat interpretasi
     Menggunakan teknik kuantifikasi       Membuat generalisasi dan kesimpulan.
                                           Membuat Laporan
13
•STRUKTUR PENGETAHUAN ILMIAH
     Struktur artinya adalah susunan, dengan menggabungkan struktur
     bersama pengetahuan.Artinya menjadi susunan pengetahuan dan
     ditambah lagi dengan kata ilmiah yang berarti harfiahnya adalah
     susunan pengetahuan yang tertata dengan baik dan sistematis.
     •Pendekatan Pokok Studi Ilmiah:
     a. Interdisiplin
     Inter artinya    antara, dan disiplin      maksudnya adalah ilmu
     pengetahuan. Jadi interdisiplin adalah pengkajian yang meliputi
     berbagai bidang ilmu pengetahuan. Disini dalam melakukan suatu
     penelitian cenderung untuk memdukan antara disiplin berbagai
     ilmu pengetahuan.
     b. Multidisiplin
     Penelitian bersifat multidisiplin adalah pengkajian tersebut
     menggunakan banyak disiplin.
14
ASSALAAMU’ALAIKUM WR. WB


15

More Related Content

What's hot

Sejarah pendidikan islam di indonesia
Sejarah pendidikan islam di indonesiaSejarah pendidikan islam di indonesia
Sejarah pendidikan islam di indonesia
MAN Sumpiuh
 
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiPerbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Faatihah Abwabarrizqi
 
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
Marhamah Saleh
 
Kedudukan dan Fungsi Hadits
Kedudukan dan Fungsi HaditsKedudukan dan Fungsi Hadits
Kedudukan dan Fungsi Hadits
Fakhri Cool
 
Sejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalamSejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalam
oonx
 
Akidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalam
Akidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalamAkidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalam
Akidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalam
Abulkhair Abdullah
 
Tugas pembuatan makalah studi al qur’an
Tugas pembuatan makalah studi al qur’anTugas pembuatan makalah studi al qur’an
Tugas pembuatan makalah studi al qur’an
Nur Alfiyatur Rochmah
 

What's hot (20)

Diskusi Kelas: Hakim, Mukallaf, Taklif, dan aliran-aliran dalam Islam (Ushul ...
Diskusi Kelas: Hakim, Mukallaf, Taklif, dan aliran-aliran dalam Islam (Ushul ...Diskusi Kelas: Hakim, Mukallaf, Taklif, dan aliran-aliran dalam Islam (Ushul ...
Diskusi Kelas: Hakim, Mukallaf, Taklif, dan aliran-aliran dalam Islam (Ushul ...
 
Sejarah pendidikan islam di indonesia
Sejarah pendidikan islam di indonesiaSejarah pendidikan islam di indonesia
Sejarah pendidikan islam di indonesia
 
Filsafat Islam - Al Ghazali
Filsafat Islam - Al GhazaliFilsafat Islam - Al Ghazali
Filsafat Islam - Al Ghazali
 
Ppt sumber hukum islam
Ppt sumber hukum islamPpt sumber hukum islam
Ppt sumber hukum islam
 
Power point SKI tentang Khulafaur-rasyidin
Power point SKI tentang Khulafaur-rasyidinPower point SKI tentang Khulafaur-rasyidin
Power point SKI tentang Khulafaur-rasyidin
 
Metode studi islam
Metode studi islamMetode studi islam
Metode studi islam
 
Studi Hukum Islam
Studi Hukum IslamStudi Hukum Islam
Studi Hukum Islam
 
Aliran Jabariyah dan Aliran qadariyah
Aliran Jabariyah dan Aliran qadariyahAliran Jabariyah dan Aliran qadariyah
Aliran Jabariyah dan Aliran qadariyah
 
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
 
Pendekatan Budaya dalam Studi Islam
Pendekatan Budaya dalam Studi IslamPendekatan Budaya dalam Studi Islam
Pendekatan Budaya dalam Studi Islam
 
Pendekatan bayani, irfani dan burhani dalam metodologi studi islam
Pendekatan bayani, irfani dan burhani dalam metodologi studi islamPendekatan bayani, irfani dan burhani dalam metodologi studi islam
Pendekatan bayani, irfani dan burhani dalam metodologi studi islam
 
Pengantar studi islam
Pengantar studi islamPengantar studi islam
Pengantar studi islam
 
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiPerbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
 
IJTIHAD
IJTIHADIJTIHAD
IJTIHAD
 
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
4. mujmal, mubayyan, musykil, mutasyabih
 
Sejarah dan perkembangan filsafat islam
Sejarah dan perkembangan filsafat islamSejarah dan perkembangan filsafat islam
Sejarah dan perkembangan filsafat islam
 
Kedudukan dan Fungsi Hadits
Kedudukan dan Fungsi HaditsKedudukan dan Fungsi Hadits
Kedudukan dan Fungsi Hadits
 
Sejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalamSejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalam
 
Akidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalam
Akidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalamAkidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalam
Akidah, ushuluddin, teologi, tauhid, dan ilmu kalam
 
Tugas pembuatan makalah studi al qur’an
Tugas pembuatan makalah studi al qur’anTugas pembuatan makalah studi al qur’an
Tugas pembuatan makalah studi al qur’an
 

Viewers also liked

Islam sebagai wahyu al qur'an
Islam sebagai wahyu al qur'anIslam sebagai wahyu al qur'an
Islam sebagai wahyu al qur'an
azzahracaem
 
Presentasi 2 islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiah
Presentasi 2   islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiahPresentasi 2   islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiah
Presentasi 2 islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiah
Marhamah Saleh
 
Sumber dan Karakteristik Islam
Sumber dan Karakteristik IslamSumber dan Karakteristik Islam
Sumber dan Karakteristik Islam
azzahracaem
 
Power Point Pengantar Studi Islam
Power Point Pengantar Studi IslamPower Point Pengantar Studi Islam
Power Point Pengantar Studi Islam
Rifiani Zemi
 
Metode Studi Islam
Metode Studi IslamMetode Studi Islam
Metode Studi Islam
azzahracaem
 
Buku panduan metodologi studi islam
Buku panduan metodologi studi islamBuku panduan metodologi studi islam
Buku panduan metodologi studi islam
Ali Rif'an
 
SEJARAH PERKEMBANGAN AKUNTANSI
SEJARAH PERKEMBANGAN  AKUNTANSISEJARAH PERKEMBANGAN  AKUNTANSI
SEJARAH PERKEMBANGAN AKUNTANSI
doniefendi
 

Viewers also liked (16)

Metodologi Studi Islam - Materi IAIN Tulungagung (Mr. Khutbuddin Aibak,M. HI)
Metodologi Studi Islam - Materi IAIN Tulungagung (Mr. Khutbuddin Aibak,M. HI)Metodologi Studi Islam - Materi IAIN Tulungagung (Mr. Khutbuddin Aibak,M. HI)
Metodologi Studi Islam - Materi IAIN Tulungagung (Mr. Khutbuddin Aibak,M. HI)
 
Islam sebagai wahyu al qur'an
Islam sebagai wahyu al qur'anIslam sebagai wahyu al qur'an
Islam sebagai wahyu al qur'an
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
Tugas nanda bhs indo, daftar daftar
Tugas nanda bhs indo, daftar daftarTugas nanda bhs indo, daftar daftar
Tugas nanda bhs indo, daftar daftar
 
Kebudayaan islam
Kebudayaan islamKebudayaan islam
Kebudayaan islam
 
Presentasi 2 islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiah
Presentasi 2   islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiahPresentasi 2   islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiah
Presentasi 2 islam sebagai ajaran & objek kajian ilmiah
 
Sumber dan Karakteristik Islam
Sumber dan Karakteristik IslamSumber dan Karakteristik Islam
Sumber dan Karakteristik Islam
 
Power Point Pengantar Studi Islam
Power Point Pengantar Studi IslamPower Point Pengantar Studi Islam
Power Point Pengantar Studi Islam
 
Kebudayaan dalam islam
Kebudayaan dalam islamKebudayaan dalam islam
Kebudayaan dalam islam
 
Metode Studi Islam
Metode Studi IslamMetode Studi Islam
Metode Studi Islam
 
Buku panduan metodologi studi islam
Buku panduan metodologi studi islamBuku panduan metodologi studi islam
Buku panduan metodologi studi islam
 
Sejarah kebudayaan islam 7.ganjil
Sejarah kebudayaan islam 7.ganjilSejarah kebudayaan islam 7.ganjil
Sejarah kebudayaan islam 7.ganjil
 
SEJARAH PERKEMBANGAN AKUNTANSI
SEJARAH PERKEMBANGAN  AKUNTANSISEJARAH PERKEMBANGAN  AKUNTANSI
SEJARAH PERKEMBANGAN AKUNTANSI
 
Kerangka dasar ajaran islam
Kerangka dasar ajaran islamKerangka dasar ajaran islam
Kerangka dasar ajaran islam
 
Makalah berpikir ilmiah(1)
Makalah berpikir ilmiah(1)Makalah berpikir ilmiah(1)
Makalah berpikir ilmiah(1)
 
Tugas Peraktek Media dengan Tema Sholat
Tugas Peraktek Media dengan Tema SholatTugas Peraktek Media dengan Tema Sholat
Tugas Peraktek Media dengan Tema Sholat
 

Similar to Islam sebagai produk budaya dan pengetahuan ilmiah

Filsafat 2
Filsafat 2Filsafat 2
Filsafat 2
rhika
 
Tantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmuTantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmu
ayu Naoman
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
Pahlepy2013
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
Pahlepy2013
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
Pahlepy2013
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
Pahlepy2013
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
Pahlepy2013
 

Similar to Islam sebagai produk budaya dan pengetahuan ilmiah (20)

Makalah pancasila sebagai filsafat
Makalah pancasila sebagai filsafatMakalah pancasila sebagai filsafat
Makalah pancasila sebagai filsafat
 
Filsafat Pancasila
Filsafat PancasilaFilsafat Pancasila
Filsafat Pancasila
 
FKI tugas mandiri EKO SRI SULASTRI 2205056044.docx
FKI tugas mandiri EKO SRI SULASTRI 2205056044.docxFKI tugas mandiri EKO SRI SULASTRI 2205056044.docx
FKI tugas mandiri EKO SRI SULASTRI 2205056044.docx
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pend
 
Filsafat 2
Filsafat 2Filsafat 2
Filsafat 2
 
makalah metodologi k1.pdf
makalah metodologi k1.pdfmakalah metodologi k1.pdf
makalah metodologi k1.pdf
 
filsafat
filsafatfilsafat
filsafat
 
Tantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmuTantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmu
 
Bab 01 manusia & ilmu
Bab 01 manusia & ilmuBab 01 manusia & ilmu
Bab 01 manusia & ilmu
 
Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...
Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...
Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...
 
UICI 2022 - Manusia dan ilmu
UICI 2022 - Manusia dan ilmuUICI 2022 - Manusia dan ilmu
UICI 2022 - Manusia dan ilmu
 
Etika dan moral_kelompok_(1)[1]
Etika dan moral_kelompok_(1)[1]Etika dan moral_kelompok_(1)[1]
Etika dan moral_kelompok_(1)[1]
 
Epistemologi irfani
Epistemologi irfaniEpistemologi irfani
Epistemologi irfani
 
PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxPENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
 
Pengaruh islam dalam kebudayaan masa kini (iptek dan media sosial)
Pengaruh islam dalam kebudayaan masa kini (iptek dan media sosial)Pengaruh islam dalam kebudayaan masa kini (iptek dan media sosial)
Pengaruh islam dalam kebudayaan masa kini (iptek dan media sosial)
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
 
Aliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme reviAliran rasionalisme revi
Aliran rasionalisme revi
 

Islam sebagai produk budaya dan pengetahuan ilmiah

  • 1. Islam Sebagai Produk Budaya & Pengetahuan Ilmiah 1
  • 2. -- Lokal - H-- 2
  • 3. Budaya (pengertian,Unsur & fungsi) Pengertian menurut S. Takdir Alisyahbana:  Kebudayaan adalah suatu keseluruhan yang kompleks yang terjadi dari unsur-unsur yang berbeda- beda seperti pengetahuan, kepercayaan, seni, hukum, moral, adat istiadat dan segala kecakapan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.  Kebudayaan adalah warisan sosial atau tradisi.  Kebudayaan adalah cara, aturan dan jalan hidup manusia. 3
  • 4. Unsur –unsur kebudayaan  Sistem religius (homo religius)  Sistem organisasi kemasyarakatan (homo socius)  Sistem pengetahuan (homo safiens)  Sistem mata pencaharian hidup dan system ekonomi (homo ekonomicus)  Sistem peralatan hidup dan tehnologi (homo faber)  Sistem bahasa (homo longuens) 4  kesenian
  • 5. Fungsi – Fungsi Budaya Budaya berperan sebagai penentu batas-batas; artinya, budaya menciptakan  Batas perbedaan atau yang membuat unik suatu organisasi dan membedakannya dengan organisasi lainnya  Identitas Budaya memuat rasa identitas suatu organisasi. Budaya memfasilitasi lahirnya komitmen terhadap sesuatu yang lebih besar  Komitmen daripada kepentingan individu. Budaya meningkatkan stabilitas sistem sosial karena budaya adalah  Stabilitas perekat sosial yang membantu menyatukan organisasi dengan cara menyediakan standar mengenai apa yang sebaiknya dikatakan dan dilakukan. Budaya bertindak sebagai mekanisme  Pembentuk sikap dan prilaku alasan yang masuk akal (sense-making) serta kendali yang menuntun dan 5 membentuk sikap dan perilaku .
  • 6. Bangsa arab-pra islam dikenal sebagai bangsa yang sudah memiliki kemajuan ekonomi. Letak geografisnya yang strategis membuat islam yang diturunkan di Arab mudah tersebar keberbagai wilayah, di samping didorong cepatnya laju perluasan wilayah yang dilakukan oleh umat muslim. Pada masa pra Islam di Makah sudah terdapat jabatan-jabatan penting yang dipegang oleh Qushayy bin Qilab pada pertengahan abad V M. dalam rangka memelihara kabah. Dari segi akidah bangsa Arab Pra Islam percaya pada Allah sebagai pencipta. Sumber kepercayaan tersebut adalah risalah samawiyah yang dikembangkan dan disebarkan dijazirah Arab , terutama risalah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Kemudian bangsa Arab Pra Islam melakukan transformasi dari sudut islam yang dibawa Muhammad disebut penyimpangan agama sehingga mereka menjadikan berhala, pepohonan, binatang, dan jin sebagai penyerta Allah (Q.S. al-An’am : 100). Demi kepentingan ibadah, bangsa Arab Pra Islam membuat 360 buah berhala disekitar kabah karena setiap kabilah memiliki berhala (Mushthafa Said al-Khinn, 1984:15-6). Mereka pada umumnya tidak percaya pada hari kiamat dan tidak pula percaya pada kebangkitan setelah kematian. Di lihat dari sumber hukum yang digunakan bangsa Arab Pra Islam bersumber pada adat istiadat. Dalam bidang muamallah diantara kebiasaan mereka adalah dibolehkannya transaksi mubadallah (barter), jual beli, kerja sama pertanian dan riba disamping itu dikalangan mereka juga terdapat jual beli yang bersifat spekulatif seperti bai’al-munabadzah. Di antara ketentuan hukum keluarga Arab Pra Islam adalh dibolehkannya berpoligami dengan perempuan dengan jumlah tidak terbatas serta anak kecil dan perempuan tidak dapat menerima harta p 6 usaka atau harta peninggalan.
  • 7. Kelahiran Islam dan Sentuhan Budaya Arab-Pra Islam Ciri-ciri utama tatanan Arab pra-Islam adalah sebagai berikut :  Mereka menganut paham kesatuan  Memiliki tata sosial politik yang tertutup dengan partisipasi warga yang tebatas  Mengenal hierarki sosial yang kuat  Kedudukan perempuan cenderung direndahkan 7
  • 8. Islam Antara Gejala Sosial & Budaya Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin tentunya mempunyai konsep atau ajaran yang bersifat manusiawi dan universal, yang dapat menyelamatkan ummat manusia dan alam semesta dari kehancurannya. Oleh karean itu, Islam harus bisa menawarkan nilai, norma, dan aturan hidup yang bersifat manusiawi dan universal itu kepada manusia modern, dan diharapkan dapat memberikan alternatif pemecahan terhadap problematis ummat manusia yang hidup di dunia modern dan era global ini. Ajaran agama Islam telah tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan akal dan sosial budaya masyarakat. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa ajaran Islam telah tumbuh dan berkembang sejalan dengan akal pikiran manusia serta sosial budayanya untuk mewujudkan suatu sosial budaya dan masyarakat yang Islami. 8
  • 9. 1. Arti dan Perbedaan antara Pengetahuan, Ilmu, dan Filsafat  Pengetahuan Pengetahuan menurut Dr. MJ. Langgeve mengatakan bahwa pengetahuan adalah "kesatuan antara subjek yang mengetahui dan objek yang diketahui". Pengetahuan itu sendiri pada garis besarnya dibagi menjadi dua, yang pertama disebut dengan pengetahuan ( ) hudury atau Knowledge by Present dan yang kedua adalah pengetahuan ( ) ushuly atau Knowledge by Correspondence. 9
  • 10. •Ilmu Ilmu adalah suatu kata yang berasal dari bahasa Arab yaitu 'Ilmun ( ) yang berarti tahu atau mengetahui. Menurut bahruddin salam dam bukunya filsafat manusia (antropologi metafisika) sebagai berikut: Ilmu pengetahuan adalah kumpulan mengenai sesuatu hal tertentu (objek), yang memberikan kesatuan yang sistematis dan dapat dipertanggungjawabkan dengan menunjukkan sebab-sebab dari pada hal atau kejadian itu. •Filsafat Filasafat berasal dari bahasa Arab ( ) orang arab sendiri mengambilnya dari bahasa yunani : "Philosophie". Dalam bahsa yunani philosophie itu merupakan kata majemuk yang terdiri dari "Philo" dan "sopia", kata Prof. I.R. Pujawiyatna "Philo artinya cinta dalam arti seluas-luasnya. Sofia artinya kebijaksanaan". 10
  • 11. PERBEDAAN FILSAFAT, ILMU DAN PENGETAHUAN Sebagai kesimpulan ialah perbedaan antara pengetahuan, ilmu dan filsafat adalah bahwa pengetahuan itu berada pada tahap pertama yaitu sekedar mengetahui secara umum dan tidak sampai mengakar, sedangkan ilmu sudah sampai pada tahapan yang ke dua yaitu pengenalan secara rasio, artinya keberadaan manusia (manusia sebagai objek) dengan segala sifat-sifatnya sudah dianalisa secara akal, sehingga tidak bertanya-tanya dan ragu-ragu. Dan perbedaan ilmu dan filsafat adalah filsafat objeknya universal atau berifat umum sementara ilmu bersifat khusus. Kemudian penjelajah ilmu akan puas dengan teori-teorinya, sedangkan filasafat terus berenag dan menyelam pada uji cobadan eksperimen, seperti halnya yang dilakukan Ibrahim ketika ingin mengetahui cara menghidupkan yang mati. (QS. Al-Baqarah: 260) Artinya : "Dan (Ingatlah) ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati." Allah berfirman: "Belum yakinkah kamu ?" Ibrahim menjawab: "Aku Telah meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku tetap mantap (dengan imanku) Allah berfirman: "(Kalau demikian) ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah semuanya olehmu. (Allah berfirman): "Lalu letakkan diatas tiap-tiap satu bukit satu bagian dari bagian-bagian itu, Kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan Segera." dan Ketahuilah bahwa Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. 11
  • 12. METODE ILMIAH DAN STUKTUR PENGETAHUAN ILMIAH •Metode Ilmiah Nazir (1998) menjelaskan, metode ilmiah atau proses ilmiah merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secra sistematis berdasarkan bukti fisis (Ahmad Tanzeh:2009). Ilmuan melakukan observasi serta membentuk hipotesis dalam usahanya untuk menjelaskan fenomena alam. Metode ilmiah boleh dikatakan suatu pengejaran terhadap kebenaran yang diatur oleh pertimbangan-pertimbangan logis. Karena ideal dari ilmu adalah untuk memperoleh interelasi yang sistematis dari fakta-fakta, maka metode ilmiah berkehendak untuk mencari jawaban tentang fakta-fakta dengan menggunakan pendekatan yang sistematis. Menurut Almack (1930) dalam Ahmad Tanzeh (2009), metode ilmiah adalah cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran. Sedangkan Ostle berpendapat bahwa metode ilmiah adalah pengejaran 12 terhadap sesuatu untuk memperoleh sesuatu interelasi.
  • 13. KRITERIA METODE ILMIAH Metode ilmiah dalam meneliti mempunyai kriteria serta langkah- langkah tertentudalam bekerja, seperti dalam tabel berikut: Metode Ilmiah Kriteria Langkah-langkah Berdasarkan Fakta Memilih dan mendefinisikan masalah Bekas Dari Prasangka Survey terhadap data yang tersedia Menggunakan Prinsi-prinsip Mempormulasikan hipotesa Analisis Membangun kerangka analisa Menggunakan Hipotesisis Mengumpulkan data primer Menggunakan ukuran yang objektif Mengolah, menganalisa serta membuat interpretasi Menggunakan teknik kuantifikasi Membuat generalisasi dan kesimpulan. Membuat Laporan 13
  • 14. •STRUKTUR PENGETAHUAN ILMIAH Struktur artinya adalah susunan, dengan menggabungkan struktur bersama pengetahuan.Artinya menjadi susunan pengetahuan dan ditambah lagi dengan kata ilmiah yang berarti harfiahnya adalah susunan pengetahuan yang tertata dengan baik dan sistematis. •Pendekatan Pokok Studi Ilmiah: a. Interdisiplin Inter artinya antara, dan disiplin maksudnya adalah ilmu pengetahuan. Jadi interdisiplin adalah pengkajian yang meliputi berbagai bidang ilmu pengetahuan. Disini dalam melakukan suatu penelitian cenderung untuk memdukan antara disiplin berbagai ilmu pengetahuan. b. Multidisiplin Penelitian bersifat multidisiplin adalah pengkajian tersebut menggunakan banyak disiplin. 14