SlideShare a Scribd company logo
Inovasi
Sektor Publik vs Sektor Bisnis
Yogi Suwarno
Dalam Buku :
“Inovasi di Sektor Publik”
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI
2008
DIPRESENTASIKAN OLEH :
DWI HASTHO & DARWATI
MAGISTER ILMU ADMINISTRASI UNDIP
KONSENTRASI ADMINISTRASI BISNIS
SEMARANG2016
Secara tradisional, sektor publik adalah
sektor yang relatif tidak leluasa dan
”segan” dalam berhubungan dengan
inovasi, terutama apabila dibandingkan
dengan sektor bisnis, atau bahkan
dibandingkan dengan elemen masyarakat
sipil sekalipun.
Keengganan sektor publik dalam
memanfaatkan inovasi ini erat kaitannya
dengan sejarah dan karakteristiknya yang
cenderung statis, formalistik, dan rigid,
serta segala bentuk kekakuan yang
melekat di dalamnya.
“Dengan kata lain, sistem dalam sektor
publik berkarakteristik status-quo dan
cenderung tidak menyukai perubahan”
Inovasi di Sektor Publik dan
Sektor Bisnis
Perbedaan antara sektor bisnis dan
sektor publik dapat terlihat jelas dalam
perbedaan tipe produk yang dihasilkan
dari kedua sektor.
Istilah ”produk” sendiri lebih banyak
dikenal di sektor bisnis. Sektor publik
cednerung tidak familiar dengan istilah ini
• Dalam hal ini sektor
bisnis mempunyai
kepentingan untuk
memperoleh profit
atau keuntungan,
selain juga
mempunyai
kepentingan akan
stabilitas atau
pertumbuhan
pendapatan.
• Dalam hal ini sektor
bisnis berinovasi atas
dorongan bahwa
• Sedangkan sektor
publik mempunyai
kepentingan dalam
penegakkan dan
implementasi
kebijakan publik
• Inovasi yang muncul
dari sektor publik lebih
didorong oleh siklus
politik yang
memunculkan
kebijakan yang baru
atau berubah
• Pada sektor bisnis,
ukuran organisasi
bervariasi, biasanya
tergantung dari
besar kecilnya omzet
dari perusahaannya.
• Oleh karena sektor
bisnis hidup dalam
kompetisi, maka
setiap perusahaan
dipaksa untuk
mengalokasikan dana
khusus untuk inovasi
• Sedangkan di sektor
publik, organisasi
biasanya bersifat lebih
kompleks, dan
berkecenderungan
konflik satu sama lain
• Dalam hal ini inovasi
harus disesuaikan
dengan situasi
kompleks, termasuk
isu social equity dan
efisiensi ekonomi
• Di sektor bisnis,
ukuran kinerja
dengan mudah
ditentukan oleh
Return on
Investment (ROI).
• Oleh karena
inovasi memakan
biaya besar, maka
biasanya kinerja
dapat dihitung dari
selisih keuntungan
penjualan.
• Sedangkan di
sektor publik
biasanya
mempunyai banyak
indikator kinerja
yang diterapkan.
• Oleh karena itu
seringkali terjadi
kebingungan dalam
menentukan kinerja
• Di sektor bisnis, relatif
terdapat independensi.
Beberapa manajer
mempunyai otonomi, biasanya
untuk urusan yang
menyangkut kepentingan
pengambilan keuntungan
sebanyak-banyaknya,
sementara beberapa manajer
lainnya dibatasi oleh
shareholder, corporate
governance dan atau
keuangan
• Berinovasi dalam hal ini
merupakan bagian dari
• Di sektor publik,
keadaannya agak
berbeda. Para manajer
biasanya bekerja
dalam tekanan politik.
Tidak ada independensi
yang sesungguhnya,
karena
kepentingan politik lebih
mengemuka.
• Inovasi pun tidak dapat
dilakukan
tanpa adanya persetujuan
politik.
• Di sektor bisnis, pasar
adalah sebagai konsumen
dan juga industri.
Sehingga feedback dari
pasar sangat penting dan
berperan dalam
mendorong munculnya
ide/inovasi.
• Dalam hal ini inovasi
dimotivasi oleh kebutuhan
menjaga hubungan
dengan pasar. Sektor
bisnis sangat
berkepentingan untuk
membangun adanya
• Sedangkan disektor
publik, yang menjadi
end-users adalah
masyarakat, yang
secara tradisional
adalah warga negara
• Namun demikian
customer-relations tidak
terbangun dengan baik.
Sehingga inovasi
biasanya tidak didorong
oleh
faktor end-users, tetapi
lebih karena adanya
tuntutan atau tekana
politik semata.
Rantai Supply
Kebanyakan perusahaan merupakan
bagian dari rantai supply yang lebih
besar. Ini mengakibatkan inovasi yang
dihasilkan perusahaan kecil biasanya
kalah oleh perusahaan besar, karena
kalah dalam hal dukungan dana.
Sektor publik tergantung pada sektor
bisnis dalam pengadaan barang dan
jasa. Dalam hal ini sektor publik
menentukan standar, sektor bisnis
menawarkan inovasi.
Sumber Daya Manusia
SDM di sektor bisnis bekerja atas dasar
motif ekonomi. Sehingga selalu muncul
tuntutan akan perbaikan atas produk
yang dihasilkan secara
berkesinambungan.
Sedangkan SDM di sektor publik bekerja
atas dasar idealisme. Namun seringkali
inovasi dipandang sebagai ancaman.
Hal ini karena inovasi dianggap akan
menciptakan perubahan dan
mengganggu stabilitas
Sumber Pengetahuan
 Sektor bisnis sangat fleksibel dan luas dalam
memanfaatkan berbagai sumber pengetahuan
mulai dari konsultan, asosiasi perdagangan, dan
peneliti sektor publik. Hasilnya adalah produk
inovasi yang bervariasi dan memberikan banyak
pilihan.
 Sektor publik juga memanfaatkan sumber
pengetahuan yang banyak, namun agak kaku,
karena terbentur prosedur dan ketentuan yang
telah digariskan sebelumnya. Hasilnya adalah
dari satu inovasi ke inovasi lain biasanya
berbeda. Sehingga tidak mempunyai banyak
pilihan.
Horizon Waktu
 Untuk kepentingan medapatkan keuntungan sebesar-
besarnya, maka biasanya sektor bisnis lebih sering
bekerja dalam kurun waktu relatif lebih singkat (short-
term).
 Jangka waktu yang pendek ini memudahkan sektor
bisnis dalam mengidentifikasi keberhasilan atau
kegagalan inovasi secara cepat.
 Di sektor publik, pekerjaan dilakukan untuk masa
waktu yang lebih panjang (long-term).
 Hal ini biasanya menyulitkan sektor publik dalam
mengidntifikasi keberhasilan atau kegagalan inovasi,
karena waktu yang dibutuhkan utuk mencapai tahapan
konsekuensi relatif lebih lama.
Sektor publik memerlukan inovasi untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat secara
umum. Dalam prakteknya sektor publik
berinovasi bukan dalam rangka survival,
namun lebih untuk menjaga kepentingan
publik.
Berbagai alat (tools) seperti halnya yang
dimanfaatkan oleh sektor bisnis, juga
dimanfaatkan oleh sektor publik agar
tujuannya dapat tercapai secara lebih
efektif dan efisien.
Tanpa inovasi, sektor bisnis akan
tenggelam oleh kerasnya persaingan yang
terjadi antar pemain. Berbagai cara dan
metode dilakukan untuk memberikan
nilai tambah (added-value) dan
keunggulan kompetitif (competitive
advantage) dari produk atau jasa yang
diberikan, dibandingkan dengan produk
atau jasa sejenis dari pesaingnya
Membedakan inovasi di sektor publik
dan sektor bisnis juga dapat
diidentifikasi dari sistem difusi yang
berlaku pada kedua sektor :
Sektor publik mempunyai
kecenderungan mempunyai sistem
difusi inovasi yang terpusat (centralized
diffusion).
Sedangkan sektor bisnis lebih
cenderung mempunyai sistem difusi
inovasi yang tersebar (decentralized
diffusion).
Inovasi hastho
Inovasi hastho

More Related Content

Similar to Inovasi hastho

Asp karakteristik sektor publik
Asp karakteristik sektor publikAsp karakteristik sektor publik
Asp karakteristik sektor publikAmalia Amel
 
BMP EKMA4473 Pengembangan Produk
BMP EKMA4473 Pengembangan ProdukBMP EKMA4473 Pengembangan Produk
BMP EKMA4473 Pengembangan Produk
Mang Engkus
 
Makalah konsep bisnis
Makalah konsep bisnisMakalah konsep bisnis
Makalah konsep bisnis
Dian Permatasari
 
P14 MGT INOVASI.pptx
P14 MGT INOVASI.pptxP14 MGT INOVASI.pptx
P14 MGT INOVASI.pptx
dasephidayah1
 
Inkubator teknologi 2014
Inkubator teknologi 2014Inkubator teknologi 2014
Inkubator teknologi 2014
dianoet45
 
Pemasaran
PemasaranPemasaran
Pemasaran
yunisarosa
 
Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik
Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik
Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik
Dadang Solihin
 
ppt akutansi
ppt akutansippt akutansi
ppt akutansi
AhmadNur91
 
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Dadang Solihin
 
Pertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptx
Pertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptxPertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptx
Pertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptx
Rosy194997
 
1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx
1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx
1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx
p4lhdlhkaranganyar
 
Umi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitas
Umi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitasUmi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitas
Umi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitas
YunioLatief1
 
All bisnis2
All bisnis2All bisnis2
All bisnis2
Nyimas AyuFadillah
 
BMP EKMA4311 Studi Kelayakan Bisnis
BMP EKMA4311 Studi Kelayakan BisnisBMP EKMA4311 Studi Kelayakan Bisnis
BMP EKMA4311 Studi Kelayakan Bisnis
Mang Engkus
 
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Dadang Solihin
 
Makalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persainganMakalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persaingan
Warnet Raha
 
Makalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persainganMakalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persainganSeptian Muna Barakati
 
EXTERNAL ENVIRONMENT new
EXTERNAL ENVIRONMENT newEXTERNAL ENVIRONMENT new
EXTERNAL ENVIRONMENT newViin Estika
 
STUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdf
STUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdfSTUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdf
STUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdf
hilman39
 

Similar to Inovasi hastho (20)

Asp karakteristik sektor publik
Asp karakteristik sektor publikAsp karakteristik sektor publik
Asp karakteristik sektor publik
 
BMP EKMA4473 Pengembangan Produk
BMP EKMA4473 Pengembangan ProdukBMP EKMA4473 Pengembangan Produk
BMP EKMA4473 Pengembangan Produk
 
Makalah konsep bisnis
Makalah konsep bisnisMakalah konsep bisnis
Makalah konsep bisnis
 
P14 MGT INOVASI.pptx
P14 MGT INOVASI.pptxP14 MGT INOVASI.pptx
P14 MGT INOVASI.pptx
 
Inkubator teknologi 2014
Inkubator teknologi 2014Inkubator teknologi 2014
Inkubator teknologi 2014
 
Pemasaran
PemasaranPemasaran
Pemasaran
 
Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik
Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik
Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Publik
 
ppt akutansi
ppt akutansippt akutansi
ppt akutansi
 
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
 
Pertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptx
Pertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptxPertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptx
Pertemuan 1 Introduction Public Sector Audit.pptx
 
1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx
1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx
1. IPUNG@34.B @ LINGKBIS 1 (1).pptx
 
Umi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitas
Umi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitasUmi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitas
Umi arifah, zamly tugas transparansi&akuntabilitas
 
All bisnis2
All bisnis2All bisnis2
All bisnis2
 
BMP EKMA4311 Studi Kelayakan Bisnis
BMP EKMA4311 Studi Kelayakan BisnisBMP EKMA4311 Studi Kelayakan Bisnis
BMP EKMA4311 Studi Kelayakan Bisnis
 
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
Pelaksanaan dan Pengendalian serta Evaluasi Kinerja Kebijakan
 
Makalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persainganMakalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persaingan
 
Makalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persainganMakalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persaingan
 
Makalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persainganMakalah analisis industri dan persaingan
Makalah analisis industri dan persaingan
 
EXTERNAL ENVIRONMENT new
EXTERNAL ENVIRONMENT newEXTERNAL ENVIRONMENT new
EXTERNAL ENVIRONMENT new
 
STUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdf
STUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdfSTUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdf
STUDI_KELAYAKAN_BISNIS_PERTEMUAN_KE_1 (1).pdf
 

More from Hastho Oke Sekali Jaya

Agility bab vi
Agility bab viAgility bab vi
Agility bab vi
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Analisa lingkungan titok widodo
Analisa lingkungan titok widodoAnalisa lingkungan titok widodo
Analisa lingkungan titok widodo
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Tugas pak hardi teori adm, oleh rosiana
Tugas pak hardi teori adm, oleh rosianaTugas pak hardi teori adm, oleh rosiana
Tugas pak hardi teori adm, oleh rosiana
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Analisa lingkungan dwi hastho
Analisa lingkungan dwi hasthoAnalisa lingkungan dwi hastho
Analisa lingkungan dwi hastho
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Kesimpulan buku gilpin
Kesimpulan buku gilpinKesimpulan buku gilpin
Kesimpulan buku gilpin
Hastho Oke Sekali Jaya
 
4. review jurnal green attitude dwi hastho
4. review jurnal green attitude dwi hastho4. review jurnal green attitude dwi hastho
4. review jurnal green attitude dwi hastho
Hastho Oke Sekali Jaya
 
3. review jurnal environmental dwi hastho
3. review jurnal environmental dwi hastho3. review jurnal environmental dwi hastho
3. review jurnal environmental dwi hastho
Hastho Oke Sekali Jaya
 
2. review jurnal barrier dwi hastho
2. review jurnal barrier dwi hastho2. review jurnal barrier dwi hastho
2. review jurnal barrier dwi hastho
Hastho Oke Sekali Jaya
 
6. review hotel environmental policies dwi hastho
6. review hotel environmental policies dwi hastho6. review hotel environmental policies dwi hastho
6. review hotel environmental policies dwi hastho
Hastho Oke Sekali Jaya
 
1. review jurnal effect dwi hastho
1. review jurnal effect dwi hastho1. review jurnal effect dwi hastho
1. review jurnal effect dwi hastho
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Ppt review tugas oleh rosiana r
Ppt review tugas oleh rosiana rPpt review tugas oleh rosiana r
Ppt review tugas oleh rosiana r
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Jurnal sistem penilaian kinerja
Jurnal sistem penilaian kinerjaJurnal sistem penilaian kinerja
Jurnal sistem penilaian kinerja
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...
Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...
Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Agility, membuat keledai mengaum !!!
Agility, membuat keledai mengaum !!!Agility, membuat keledai mengaum !!!
Agility, membuat keledai mengaum !!!
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Analisis swot oke
Analisis swot okeAnalisis swot oke
Analisis swot oke
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Pembuatan ekuitas pengukuran
Pembuatan ekuitas pengukuranPembuatan ekuitas pengukuran
Pembuatan ekuitas pengukuran
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merekMerancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Bab 9 mengukur sumber ekuitas merek arinta
Bab 9 mengukur sumber ekuitas merek arintaBab 9 mengukur sumber ekuitas merek arinta
Bab 9 mengukur sumber ekuitas merek arinta
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Presentasi merek hastho n titok
Presentasi merek hastho n titokPresentasi merek hastho n titok
Presentasi merek hastho n titok
Hastho Oke Sekali Jaya
 
Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)
Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)
Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)
Hastho Oke Sekali Jaya
 

More from Hastho Oke Sekali Jaya (20)

Agility bab vi
Agility bab viAgility bab vi
Agility bab vi
 
Analisa lingkungan titok widodo
Analisa lingkungan titok widodoAnalisa lingkungan titok widodo
Analisa lingkungan titok widodo
 
Tugas pak hardi teori adm, oleh rosiana
Tugas pak hardi teori adm, oleh rosianaTugas pak hardi teori adm, oleh rosiana
Tugas pak hardi teori adm, oleh rosiana
 
Analisa lingkungan dwi hastho
Analisa lingkungan dwi hasthoAnalisa lingkungan dwi hastho
Analisa lingkungan dwi hastho
 
Kesimpulan buku gilpin
Kesimpulan buku gilpinKesimpulan buku gilpin
Kesimpulan buku gilpin
 
4. review jurnal green attitude dwi hastho
4. review jurnal green attitude dwi hastho4. review jurnal green attitude dwi hastho
4. review jurnal green attitude dwi hastho
 
3. review jurnal environmental dwi hastho
3. review jurnal environmental dwi hastho3. review jurnal environmental dwi hastho
3. review jurnal environmental dwi hastho
 
2. review jurnal barrier dwi hastho
2. review jurnal barrier dwi hastho2. review jurnal barrier dwi hastho
2. review jurnal barrier dwi hastho
 
6. review hotel environmental policies dwi hastho
6. review hotel environmental policies dwi hastho6. review hotel environmental policies dwi hastho
6. review hotel environmental policies dwi hastho
 
1. review jurnal effect dwi hastho
1. review jurnal effect dwi hastho1. review jurnal effect dwi hastho
1. review jurnal effect dwi hastho
 
Ppt review tugas oleh rosiana r
Ppt review tugas oleh rosiana rPpt review tugas oleh rosiana r
Ppt review tugas oleh rosiana r
 
Jurnal sistem penilaian kinerja
Jurnal sistem penilaian kinerjaJurnal sistem penilaian kinerja
Jurnal sistem penilaian kinerja
 
Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...
Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...
Review jurnal Relationship Bonding Tactics, Personality Traits, Relationship ...
 
Agility, membuat keledai mengaum !!!
Agility, membuat keledai mengaum !!!Agility, membuat keledai mengaum !!!
Agility, membuat keledai mengaum !!!
 
Analisis swot oke
Analisis swot okeAnalisis swot oke
Analisis swot oke
 
Pembuatan ekuitas pengukuran
Pembuatan ekuitas pengukuranPembuatan ekuitas pengukuran
Pembuatan ekuitas pengukuran
 
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merekMerancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
 
Bab 9 mengukur sumber ekuitas merek arinta
Bab 9 mengukur sumber ekuitas merek arintaBab 9 mengukur sumber ekuitas merek arinta
Bab 9 mengukur sumber ekuitas merek arinta
 
Presentasi merek hastho n titok
Presentasi merek hastho n titokPresentasi merek hastho n titok
Presentasi merek hastho n titok
 
Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)
Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)
Cheat sheet windows complete (xp, 7, 8)
 

Recently uploaded

AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
afaturooo
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 

Recently uploaded (17)

AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 

Inovasi hastho

  • 1. Inovasi Sektor Publik vs Sektor Bisnis Yogi Suwarno Dalam Buku : “Inovasi di Sektor Publik” LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI 2008 DIPRESENTASIKAN OLEH : DWI HASTHO & DARWATI MAGISTER ILMU ADMINISTRASI UNDIP KONSENTRASI ADMINISTRASI BISNIS SEMARANG2016
  • 2. Secara tradisional, sektor publik adalah sektor yang relatif tidak leluasa dan ”segan” dalam berhubungan dengan inovasi, terutama apabila dibandingkan dengan sektor bisnis, atau bahkan dibandingkan dengan elemen masyarakat sipil sekalipun. Keengganan sektor publik dalam memanfaatkan inovasi ini erat kaitannya dengan sejarah dan karakteristiknya yang cenderung statis, formalistik, dan rigid, serta segala bentuk kekakuan yang melekat di dalamnya.
  • 3. “Dengan kata lain, sistem dalam sektor publik berkarakteristik status-quo dan cenderung tidak menyukai perubahan”
  • 4. Inovasi di Sektor Publik dan Sektor Bisnis Perbedaan antara sektor bisnis dan sektor publik dapat terlihat jelas dalam perbedaan tipe produk yang dihasilkan dari kedua sektor. Istilah ”produk” sendiri lebih banyak dikenal di sektor bisnis. Sektor publik cednerung tidak familiar dengan istilah ini
  • 5.
  • 6. • Dalam hal ini sektor bisnis mempunyai kepentingan untuk memperoleh profit atau keuntungan, selain juga mempunyai kepentingan akan stabilitas atau pertumbuhan pendapatan. • Dalam hal ini sektor bisnis berinovasi atas dorongan bahwa • Sedangkan sektor publik mempunyai kepentingan dalam penegakkan dan implementasi kebijakan publik • Inovasi yang muncul dari sektor publik lebih didorong oleh siklus politik yang memunculkan kebijakan yang baru atau berubah
  • 7. • Pada sektor bisnis, ukuran organisasi bervariasi, biasanya tergantung dari besar kecilnya omzet dari perusahaannya. • Oleh karena sektor bisnis hidup dalam kompetisi, maka setiap perusahaan dipaksa untuk mengalokasikan dana khusus untuk inovasi • Sedangkan di sektor publik, organisasi biasanya bersifat lebih kompleks, dan berkecenderungan konflik satu sama lain • Dalam hal ini inovasi harus disesuaikan dengan situasi kompleks, termasuk isu social equity dan efisiensi ekonomi
  • 8. • Di sektor bisnis, ukuran kinerja dengan mudah ditentukan oleh Return on Investment (ROI). • Oleh karena inovasi memakan biaya besar, maka biasanya kinerja dapat dihitung dari selisih keuntungan penjualan. • Sedangkan di sektor publik biasanya mempunyai banyak indikator kinerja yang diterapkan. • Oleh karena itu seringkali terjadi kebingungan dalam menentukan kinerja
  • 9. • Di sektor bisnis, relatif terdapat independensi. Beberapa manajer mempunyai otonomi, biasanya untuk urusan yang menyangkut kepentingan pengambilan keuntungan sebanyak-banyaknya, sementara beberapa manajer lainnya dibatasi oleh shareholder, corporate governance dan atau keuangan • Berinovasi dalam hal ini merupakan bagian dari • Di sektor publik, keadaannya agak berbeda. Para manajer biasanya bekerja dalam tekanan politik. Tidak ada independensi yang sesungguhnya, karena kepentingan politik lebih mengemuka. • Inovasi pun tidak dapat dilakukan tanpa adanya persetujuan politik.
  • 10. • Di sektor bisnis, pasar adalah sebagai konsumen dan juga industri. Sehingga feedback dari pasar sangat penting dan berperan dalam mendorong munculnya ide/inovasi. • Dalam hal ini inovasi dimotivasi oleh kebutuhan menjaga hubungan dengan pasar. Sektor bisnis sangat berkepentingan untuk membangun adanya • Sedangkan disektor publik, yang menjadi end-users adalah masyarakat, yang secara tradisional adalah warga negara • Namun demikian customer-relations tidak terbangun dengan baik. Sehingga inovasi biasanya tidak didorong oleh faktor end-users, tetapi lebih karena adanya tuntutan atau tekana politik semata.
  • 11. Rantai Supply Kebanyakan perusahaan merupakan bagian dari rantai supply yang lebih besar. Ini mengakibatkan inovasi yang dihasilkan perusahaan kecil biasanya kalah oleh perusahaan besar, karena kalah dalam hal dukungan dana. Sektor publik tergantung pada sektor bisnis dalam pengadaan barang dan jasa. Dalam hal ini sektor publik menentukan standar, sektor bisnis menawarkan inovasi.
  • 12. Sumber Daya Manusia SDM di sektor bisnis bekerja atas dasar motif ekonomi. Sehingga selalu muncul tuntutan akan perbaikan atas produk yang dihasilkan secara berkesinambungan. Sedangkan SDM di sektor publik bekerja atas dasar idealisme. Namun seringkali inovasi dipandang sebagai ancaman. Hal ini karena inovasi dianggap akan menciptakan perubahan dan mengganggu stabilitas
  • 13. Sumber Pengetahuan  Sektor bisnis sangat fleksibel dan luas dalam memanfaatkan berbagai sumber pengetahuan mulai dari konsultan, asosiasi perdagangan, dan peneliti sektor publik. Hasilnya adalah produk inovasi yang bervariasi dan memberikan banyak pilihan.  Sektor publik juga memanfaatkan sumber pengetahuan yang banyak, namun agak kaku, karena terbentur prosedur dan ketentuan yang telah digariskan sebelumnya. Hasilnya adalah dari satu inovasi ke inovasi lain biasanya berbeda. Sehingga tidak mempunyai banyak pilihan.
  • 14. Horizon Waktu  Untuk kepentingan medapatkan keuntungan sebesar- besarnya, maka biasanya sektor bisnis lebih sering bekerja dalam kurun waktu relatif lebih singkat (short- term).  Jangka waktu yang pendek ini memudahkan sektor bisnis dalam mengidentifikasi keberhasilan atau kegagalan inovasi secara cepat.  Di sektor publik, pekerjaan dilakukan untuk masa waktu yang lebih panjang (long-term).  Hal ini biasanya menyulitkan sektor publik dalam mengidntifikasi keberhasilan atau kegagalan inovasi, karena waktu yang dibutuhkan utuk mencapai tahapan konsekuensi relatif lebih lama.
  • 15.
  • 16. Sektor publik memerlukan inovasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat secara umum. Dalam prakteknya sektor publik berinovasi bukan dalam rangka survival, namun lebih untuk menjaga kepentingan publik. Berbagai alat (tools) seperti halnya yang dimanfaatkan oleh sektor bisnis, juga dimanfaatkan oleh sektor publik agar tujuannya dapat tercapai secara lebih efektif dan efisien.
  • 17. Tanpa inovasi, sektor bisnis akan tenggelam oleh kerasnya persaingan yang terjadi antar pemain. Berbagai cara dan metode dilakukan untuk memberikan nilai tambah (added-value) dan keunggulan kompetitif (competitive advantage) dari produk atau jasa yang diberikan, dibandingkan dengan produk atau jasa sejenis dari pesaingnya
  • 18. Membedakan inovasi di sektor publik dan sektor bisnis juga dapat diidentifikasi dari sistem difusi yang berlaku pada kedua sektor : Sektor publik mempunyai kecenderungan mempunyai sistem difusi inovasi yang terpusat (centralized diffusion). Sedangkan sektor bisnis lebih cenderung mempunyai sistem difusi inovasi yang tersebar (decentralized diffusion).