Instrumen penelitian harus memiliki validitas dan reliabilitas yang tinggi agar dapat mengukur apa yang diinginkan peneliti dan memberikan hasil pengukuran yang konsisten. Validitas menunjukkan keakuratan suatu alat ukur sedangkan reliabilitas menunjukkan konsistensi hasil pengukuran. Berbagai metode seperti ulang, paralel, dan belahan dua dapat digunakan untuk mengukur validitas dan reliabilitas instrumen penelitian.