Zat Gizi Makro (Karbohidrat, Lemak, Protein).pptxdrnanang1
Dokumen tersebut membahas tentang zat gizi makro seperti karbohidrat, protein, dan lemak. Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi manusia yang terdiri dari berbagai jenis seperti pati, serat, dan glikogen. Protein berperan dalam pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh yang terdiri dari asam amino. Lemak berfungsi sebagai sumber energi dan penyusun jaringan yang terdiri dari asam lemak jenuh, tidak jenuh
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar gizi, sejarah perkembangan ilmu gizi, zat gizi yang diperlukan tubuh beserta akibat kekurangan dan kelebihan zat gizi tersebut bagi kesehatan."
Bab 6 makanan dan sistem pencernaan makananAhmad Ali
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan, termasuk fungsi makanan, proses pencernaan berbagai zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral, serta organ-organ pencernaan seperti mulut, lambung, usus, hati dan pankreas. Dokumen ini juga membahas gangguan pada sistem pencernaan manusia dan perbandingan sistem pencernaan berbagai jenis hewan.
Power Poin Makanan dan Sistem PencernaanFirdika Arini
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan. Sistem pencernaan manusia terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Makanan dicerna secara mekanik dan enzimatik untuk menyerap nutrisi. Sistem pencernaan bervariasi antar hewan sesuai habitatnya masing-masing.
Zat Gizi Makro (Karbohidrat, Lemak, Protein).pptxdrnanang1
Dokumen tersebut membahas tentang zat gizi makro seperti karbohidrat, protein, dan lemak. Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi manusia yang terdiri dari berbagai jenis seperti pati, serat, dan glikogen. Protein berperan dalam pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh yang terdiri dari asam amino. Lemak berfungsi sebagai sumber energi dan penyusun jaringan yang terdiri dari asam lemak jenuh, tidak jenuh
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar gizi, sejarah perkembangan ilmu gizi, zat gizi yang diperlukan tubuh beserta akibat kekurangan dan kelebihan zat gizi tersebut bagi kesehatan."
Bab 6 makanan dan sistem pencernaan makananAhmad Ali
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan, termasuk fungsi makanan, proses pencernaan berbagai zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral, serta organ-organ pencernaan seperti mulut, lambung, usus, hati dan pankreas. Dokumen ini juga membahas gangguan pada sistem pencernaan manusia dan perbandingan sistem pencernaan berbagai jenis hewan.
Power Poin Makanan dan Sistem PencernaanFirdika Arini
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan. Sistem pencernaan manusia terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Makanan dicerna secara mekanik dan enzimatik untuk menyerap nutrisi. Sistem pencernaan bervariasi antar hewan sesuai habitatnya masing-masing.
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan. Sistem pencernaan manusia terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Makanan dicerna secara mekanik dan enzimatik untuk menyerap nutrisi. Sistem pencernaan hewan bervariasi antara mamalia, burung, reptil, amfibi, ikan, serangga, dan cacing tanah.
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan. Sistem pencernaan manusia terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Makanan dicerna secara mekanik dan enzimatik untuk menyerap nutrisi. Sistem pencernaan hewan bervariasi antara mamalia, burung, reptil, amfibi, ikan, serangga dan cacing.
Dokumen tersebut membahas tentang nutrisi yang diperlukan tubuh, termasuk jenis-jenis nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Dokumen ini juga menjelaskan proses pencernaan makanan di tubuh dan bagaimana nutrisi diserap dan digunakan oleh sel-sel tubuh. Diakhiri dengan penjelasan tentang pengukuran status gizi dan perencanaan intervensi keperawatan untuk menangani masalah gizi.
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptxSari Sami Novita
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pencernaan pada manusia, termasuk jenis-jenis makanan yang baik untuk tubuh, fungsi dan sumber energi dari karbohidrat, lemak, dan protein, serta peran mineral, vitamin, dan air dalam tubuh.
Metabolisme adalah proses penguraian makanan menjadi tenaga oleh sel-sel tubuh. Ia terdiri daripada katabolisme dan anabolisme. Karbohidrat, protein dan lemak adalah sumber utama tenaga yang diuraikan melalui laluan metabolik tertentu. Makanan yang seimbang perlu dimakan untuk mengekalkan kesihatan dan metabolisme yang sihat.
Makanan adalah sumber energi utama bagi tubuh dan terdiri atas karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Makanan dikelompokkan berdasarkan kandungan zat gizinya seperti karbohidrat, protein, atau lemak, serta fungsinya sebagai sumber energi, pembangun jaringan, atau pengatur metabolisme. Sumber karbohidrat, protein, dan lemak mencakup berbagai bahan pangan nabati dan hewani.
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan fisiologi sistem pencernaan manusia. Termasuk definisi nutrisi dan zat gizi, jenis-jenis karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air, serta proses pencernaan dan metabolisme zat gizi dalam tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber-sumber zat gizi yang terdiri dari zat gizi makro (karbohidrat, lemak, protein) dan zat gizi mikro (vitamin dan mineral) beserta peranannya bagi tubuh."
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang nutrisi yang diperlukan tubuh, termasuk jenis-jenis nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Dokumen ini juga menjelaskan proses metabolisme nutrisi di dalam tubuh mulai dari proses pencernaan, absorpsi, transportasi, dan penggunaan oleh sel-sel tubuh. Diakhiri dengan pengukuran status gizi dan perencanaan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi seseorang
Dokumen tersebut membahas tentang sanitasi lingkungan dan pengaruhnya terhadap kesehatan. Sanitasi lingkungan mencakup aspek seperti air bersih, pembuangan limbah, dan pengelolaan sampah. Jika sanitasi lingkungan buruk, hal itu dapat menyebabkan penyakit dan menurunkan kualitas lingkungan. Untuk itu, diperlukan upaya-upaya seperti pengolahan limbah, pengelolaan sampah, dan menjaga kebersihan makanan
Taksonomi hewan invertebrata membahas delapan filum hewan tanpa tulang belakang yaitu Porifera, Coelentrata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Arthropoda, Mollusca, dan Echinodermata. Masing-masing filum memiliki ciri khas morfologi, anatomi, dan reproduksi. Tulisan ini menjelaskan ciri-ciri dan klasifikasi delapan filum invertebrata tersebut.
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan. Sistem pencernaan manusia terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Makanan dicerna secara mekanik dan enzimatik untuk menyerap nutrisi. Sistem pencernaan hewan bervariasi antara mamalia, burung, reptil, amfibi, ikan, serangga, dan cacing tanah.
Dokumen ini membahas tentang sistem pencernaan manusia dan hewan. Sistem pencernaan manusia terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Makanan dicerna secara mekanik dan enzimatik untuk menyerap nutrisi. Sistem pencernaan hewan bervariasi antara mamalia, burung, reptil, amfibi, ikan, serangga dan cacing.
Dokumen tersebut membahas tentang nutrisi yang diperlukan tubuh, termasuk jenis-jenis nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Dokumen ini juga menjelaskan proses pencernaan makanan di tubuh dan bagaimana nutrisi diserap dan digunakan oleh sel-sel tubuh. Diakhiri dengan penjelasan tentang pengukuran status gizi dan perencanaan intervensi keperawatan untuk menangani masalah gizi.
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptxSari Sami Novita
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pencernaan pada manusia, termasuk jenis-jenis makanan yang baik untuk tubuh, fungsi dan sumber energi dari karbohidrat, lemak, dan protein, serta peran mineral, vitamin, dan air dalam tubuh.
Metabolisme adalah proses penguraian makanan menjadi tenaga oleh sel-sel tubuh. Ia terdiri daripada katabolisme dan anabolisme. Karbohidrat, protein dan lemak adalah sumber utama tenaga yang diuraikan melalui laluan metabolik tertentu. Makanan yang seimbang perlu dimakan untuk mengekalkan kesihatan dan metabolisme yang sihat.
Makanan adalah sumber energi utama bagi tubuh dan terdiri atas karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Makanan dikelompokkan berdasarkan kandungan zat gizinya seperti karbohidrat, protein, atau lemak, serta fungsinya sebagai sumber energi, pembangun jaringan, atau pengatur metabolisme. Sumber karbohidrat, protein, dan lemak mencakup berbagai bahan pangan nabati dan hewani.
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan fisiologi sistem pencernaan manusia. Termasuk definisi nutrisi dan zat gizi, jenis-jenis karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air, serta proses pencernaan dan metabolisme zat gizi dalam tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber-sumber zat gizi yang terdiri dari zat gizi makro (karbohidrat, lemak, protein) dan zat gizi mikro (vitamin dan mineral) beserta peranannya bagi tubuh."
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang nutrisi yang diperlukan tubuh, termasuk jenis-jenis nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Dokumen ini juga menjelaskan proses metabolisme nutrisi di dalam tubuh mulai dari proses pencernaan, absorpsi, transportasi, dan penggunaan oleh sel-sel tubuh. Diakhiri dengan pengukuran status gizi dan perencanaan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi seseorang
Dokumen tersebut membahas tentang sanitasi lingkungan dan pengaruhnya terhadap kesehatan. Sanitasi lingkungan mencakup aspek seperti air bersih, pembuangan limbah, dan pengelolaan sampah. Jika sanitasi lingkungan buruk, hal itu dapat menyebabkan penyakit dan menurunkan kualitas lingkungan. Untuk itu, diperlukan upaya-upaya seperti pengolahan limbah, pengelolaan sampah, dan menjaga kebersihan makanan
Taksonomi hewan invertebrata membahas delapan filum hewan tanpa tulang belakang yaitu Porifera, Coelentrata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Arthropoda, Mollusca, dan Echinodermata. Masing-masing filum memiliki ciri khas morfologi, anatomi, dan reproduksi. Tulisan ini menjelaskan ciri-ciri dan klasifikasi delapan filum invertebrata tersebut.
Penelitian ini membahas pengaruh ketersediaan fasilitas dan sumber belajar biologi terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa di Madrasah Aliyah BPD Iha-Kulur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan fasilitas dan sumber belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa, dengan taraf signifikansi antara 86,8%-97,1%. Peneliti menyimpulkan bahwa peningkatan
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi dan tatanama tumbuhan. Terdapat 3 konsep utama taksonomi yaitu identifikasi, tatanama, dan klasifikasi. Dokumen juga menjelaskan sistem klasifikasi tumbuhan menurut Carolus Linnaeus yang terdiri dari kingdom, divisi, kelas, ordo, famili, genus, dan spesies.
Ruang lingkup dan materi genetik merujuk pada studi tentang bagaimana informa...yoin3
Ruang lingkup dan materi genetik mencakup studi tentang bagaimana informasi genetik disimpan dan diwariskan dalam organisme hidup, termasuk DNA, gen, reproduksi genetik, mutasi, regulasi genetik, dan aplikasinya dalam berbagai bidang seperti pertanian, kedokteran, dan bioteknologi. Genetika adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari sifat warisan dan variasi dalam organisme.
Pertemuan ini membahas pentingnya makanan dan sistem pencernaan pada hewan. Hewan memerlukan makanan untuk bertahan hidup dan memiliki berbagai cara makan serta sistem pencernaan yang beragam untuk mengekstrak nutrisi dari makanan. Sistem pencernaan hewan terdiri dari empat tahap yaitu ingesti, digesti, absorpsi, dan eliminasi. Banyak hewan memiliki adaptasi khusus sistem pencernaan sesuai jenis makanannya.
Dokumen tersebut membahas tentang fisiologi hewan, yang mencakup pengertian dan tujuan fisiologi hewan serta ruang lingkupnya meliputi tingkat seluler hingga organisme keseluruhan. Dokumen juga menjelaskan konsep dasar fisiologi seperti lingkungan internal, cairan tubuh, dan homeostatis, serta peran sel sebagai unit dasar kehidupan.
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan lingkungan akibat ulah manusia seperti tumpukan sampah, eksploitasi flora dan fauna, serta pencemaran udara, air, tanah, dan suara. Dokumen tersebut juga menjelaskan upaya pencegahan pencemaran lingkungan melalui penghijauan lahan, mengurangi penebangan liar, serta mengurangi penggunaan bahan bakar fosil.
Dokumen ini membahas tentang pendidikan lingkungan hidup (PLH) yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan perilaku masyarakat terhadap lingkungan melalui berbagai jenis pendidikan formal, nonformal, dan masyarakat serta praktik lingkungan hidup untuk kepentingan generasi sekarang dan masa depan.
2. Kompetensi Dasar Indikator
4.7 Menyajikan laporan hasil uji zat
makanan yang terkandung dalam
berbagai jenis bahan makanan
dikaitkan dengan kebutuhan energi
setiap individu serta teknologi
pengolahan pangan dan keamanan
pangan.
Melaporkan secara tertulis cara menjaga kesehatan diri dengan prinsip-prinsip dalam
perolehan nutrisi, energi melalui makanan dalam kerja sistem pencernaan
Menyajikan laporan hasil uji zat makanan yang terkandung dalam berbagai jenis bahan
makanan dikaitkan dengan kebutuhan energi setiap individu serta teknologi penggolongan
dan keamanan pangan
4. Syarat
Mudah dicerna
Higienis
Mengandung zat gizi
Mengandung kalori
Makanan dan zat-zat makanan
Makanan
Syarat Fungsi
fungsi
Sumber energi (zat pembakar)
Zat pembangun
Zat pengatur
Zat pelindung
Lemak, protein dan karbohidrat
Protein, mineral dan air
Protein, mineral, air dan vitamin
Lemak, vitamin dan protein
7. .
Fungsi karbohidrat
Sebagai sumber energi
Pengatur metabolisme lemak
Menghemat protein
Membantu pengeluaran feses
Kelebihan karbohidrat
Obesitas
Mudah ngantuk
Kelainan usus di usia lanjut
Jantung
Stroke
Bertubuh kurus/Deplesi Penyusutan jaringan
Tubuh terlihat lemas
Detak jantung dan aliran darah tidak stabil
Ketosis
Gula darah normal 70-120
mg/100ml
Gula darah naik 170
(Hiperglikemia)
Gula darah turun 40-50
hipoglikemia)
Ketidak tahanan tubuh
terhadap laktosa
Enzim laktase
Umumnya menyerang bayi
8. .
Lemak (lipid)
Heterogen (lemak dan minyak)
Tidak larut dalam air
Larut di dalam pelarut non polar
Struktur
Atom C, H dan O
Gliserol dan asam lemak
Membentuk trigliserida
Mentega dan minyak sayur
Lanjutan
9. Sumber lemak
• Lemak hewan (gajih)
• Lemak nabati
Kebutuhan lemak
• 20-30 dari energi total
• Orang eropa 80-160gram/hari, sedangkan orang indonesia
mengonsumsi lemak lebih sedikit
Fungsi lemak
•Sebagai sumber energi yang efektif
•Perlindungan
•Penyekatan/isolasi
•Perasaan kenyang
•Ikut serta membangun jaringan tubuh
•Penyedia vitamin larut lemak
•Menghemat protein
•Sebagai pelumas dan membantu pengeluaran sisa
makanan
•Memberi kelezatan pada makanan
10. Pengaruh asam lemak
omega-3 terhadap
kesehatan
Asam lemak
esensial
Kesehatan
Kanker
Tekanan darah
Jantung
Kekebalan tubuh
Otak dan daya ingat
11. Defenisi
• Protos (yang utama)
• 50 % dalam tubuh
• Hati, daging, otot, tulang,
kulit, darah, hormon,
enzim dan matriks
intraseluler.
Struktur protein
• Carbon (C), hidrogen (H),
oksigen (O), dan nitrogen
(N)
• Makromolekul
• Tersusun atas rantai-
rantai panjang asam
amino yang terikat dalam
ikatan peptida
• 2 tipe (fibrosa dan
globular)
• Terdapat 20 asam amino
(9 esensial dan 11 tidak
esensial)
Sumber
protein
Protein
Lanjutan
15. .
Fungsi protein
Menghasilkan jaringan baru
Menggantikan protein yang hilang
Pembuatan protein baru dengan fungsi khusus
Sebagai sumber energi
Mengatur keseimbangan air
Memelihara kenetralan tubuh
Pembentukan antibodi
Mengandung zat-zat gizi
Akibat kekurangan
protein
Nitrogen yang hilang
0,57 g/kg bt lelaki dewasa
0,54 g/kg bt wanita dewasa
Makanan sehari-hari disarankan
30% protein hewani
Kebutuhan protein
Akibat kelebihan protein
Protein
Obesitas, asidosis, dehidrasi,
diare, kenaikan amonia,urin
dalam darah dan demam
Asam amino
mempengaruhi hati dan ginjal
dalam metabolisme dan
pengeluaran kelebihan nitrogen
16. Pencegahan kehilangan
vitamin
Menggunakan suhu yang tidak terlalu tinggi
Waktu memasak tdk terlalu lama
Menggunakan air sedikit
Memotong dengan pisau yang tajam dan tidak terlalu kecil
Panci pemasak di tutup
Tdk menggunakan alkali dalam pemasakan
Sisa air merebus digunakan untuk masakan lain
DSB
Kelompok vitamin
protein
Vitamin yang larut dalam air :
Vitamin B, H dan C
Vitamin yg larut dalam
lemak/minyak :
Vitamin A, D dan K
Casimir funk
Tdak dapat dibentuk oleh tubuh
Avitaminosis
Fungsi (koenzim dan biokatalisator)
Vitamin
Provitamin
Senyawa bukan vitamin tetapi
dapat diubah menjadi vitamin
setelah dikonsumsi
A prokursor karoten
D prokursor 7-dehidro kolestrol
Niasin prokursor triptofan
Antivitamin
Meniadakan kerja vitamin
Sitrat – vitamin A
Asam idola asetat – B3
Asam glukoaskorbat - C
Perdalamlah
di buku
17. Mineral
Unsur yang paling sedikit dalam bahan makanan
Eksokrin menghasilkan enzim-enzim pencernaan (tripsinogen, kimotripsin,
lipase, amilase dan karboksipeptidase, aminopeptidase, dipeptidase.
Endokrin menghasilkan insulin (penyerapan) dan glukagon (metabolisme)
Pemelihara keseimbangan asam-basah
Penjaga keseimbangan ion-ion dalam cairan tubuh
Kofaktor aktifitas enzim-enzim
Komponen hormon dan enzim
membantu transfer zat melalui membran zal
Pemelihara kepekaan saraf dan otot
Penyusun jaringan (misalnya Ca, P, Mg dan Fe)
Mineral makro
Na, Cl, K, Ca, P, Mg dan S
Mineral mikro
Fe, Zn, I, Se, Mn, F, Cu, Cr, Mo dan Co
Fungsi
Kelompok
Perdalamlah di buku