More Related Content
Viewers also liked
Similar to Human resource problems
Similar to Human resource problems (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (8)
Human resource problems
- 1. KELOMPOK II
- 2. IDENTIFIKASI Shareholders AKIBAT Expectasi MASALAH • Kompetensi, Mot • Perbedaan • Peran dan • Tidak adanya tanggungjawab pesaing ivasi & Pandangan dan Komitmen SDM Nilai yang dianut dalam menyebabkan menjalankan SDM Perusahaan kurang untuk menjadi bias tujuan yang lebih • Suasana kerja perusahaan tidak termotivasi untuk tinggi tidak kondusif • Kontribusi meningkatkan • Praktek • Konflik Optimal bagi kompetensi manajemen interpersonal kepentingan mengarah KKN antar bagian perusahaan • Kultur kerja menjadi kultur dalam • Kapasitas • Menumbuhkan kemapanan perekrutan SDM, produksi menjadi rasa • Penyalahgunaan menurun kebersamaan • Hubungan Kerja dan komitmen tidak sinergis wewenang ; • ROI perusahaan karyawan • Konflik antar • dan tidak menurun Manager dalam mempunyai menetapkan sense of kebijakan bisnis belonging plan
- 4. Menempatkan Merubah cara orang yang pandang yang mempunyai selama ini zona kompetensi yang nyaman harus sesuai dengan bergeser pada zona kebutuhan tantangan kreatif perusahaan Mind Set Menetapkan Membangun standart produksi kapasiti building dari dan mengakomodir seluruh SDM yang permintaan pasar terlibat
- 6. Pemikiran Adanya Indikator pemimpin di level Kinerja yang harus manager diarahkan dicapai dari setiap tidak hanya pada manager unit output tetapi juga outcome Leadership Meminimalkan Komitmen terhadap konflik melalui perekrutan SDM frekuensi Forum didasarkan atas Group Diskusi (FGD) transparansi dan secara berkala kompotensi
- 8. Semula hanya terpaku pada penyelesaian suatu masalah menjadikan potensi yang dimiliki untuk meningkatkan peluang Paradigma Mengubah sikap Pembuktian hasil yang saling kerja nyata dari menyalahkan pada hanya sekedar menjadi sikap yang konsep belaka menghargai usul dan inovasi
- 10. Menumbuhkan keberanian untuk mengemukakan ide ide yang kreatif dan bermanfaat Sikap dan Perilaku Menumbuhkan kesadaran bahwa Mendiskusikan ide tidak unit yang lebih dan hasilnya penting dibanding menjadi komitmen yang lainnya (harus bersama ada sinergi)