Dokumen tersebut membahas tentang hidroponik, yaitu sistem bercocok tanam tanpa menggunakan tanah dengan menggunakan air dan pupuk langsung ke akar tanaman. Dibahas pula beberapa sistem hidroponik seperti wick, rakit apung, dutch bucket, NFT, dan drip irigasi beserta kelebihan dan kekurangannya. Juga diberikan contoh kesalahan awal yang sering dilakukan pemula dalam berhidroponik.
2. 087839822111
Penulis Buku “Step by Step Membuat Instalasi Hidroponik”
Penulis Buku “12 Hidroponik Starter”
Penulis di Website hidroponikpedia.com
3.
4.
5. Sebuah sistem tanam tanpa menggunakan tanah.
Sistem ini menggunakan air dengan tambahan pupuk/nutrisi
hidroponik yang langsung dikenakan ke akar tanaman.
HIDROPONIK
6. Latar Belakang
Jumlah Penduduk Meningkat
Tingginya pertambahan jumlah penduduk
mempengaruhi akan kebutuhan pangan.
Lahan Pertanian Berkurang
Banyak sekali lahan pertanian yang dijadikan
perumahan dan bangunan lain.
Permintaan Sayur Meningkat
Peningkatan kebutuhan pangan berpengaruh
terhadap naiknya permintaan sayuran segar
Kesadaran Masyarakat
Pola Hidup Sehat dan Kesadaran Masyarakat
untuk mengkonsumsi sayuran sehat terus
meningkat
1
2
3
4
7. Kenapa HIDROPONIK?
01
Tanpa Tanah
Hidroponik adalah bercocok
tanam yang menggunakan media
tanam air.
04
Hasil Lebih Banyak
Dengan lahan yang sempit bisa
menghasilkan sayuran yang lebih
banyak.
02
Hemat Air
Penggunaan air dalam sistem
Hidroponik sangat efisien.
05
Lebih Bersih
Sayuran yang dihasilkan dengan
sistem Hidroponik lebih bersih
karena tanpa menggunakan
pestisida.
03
Hemat Lahan
Sistem hidroponik bisa dibuat
bertingkat sehingga bisa
menghemat lahan
Lima alasan
kenapa harus
HIDROPONIK
8. Hidroponik dinilai bisa menjadi
sebuah solusi ketahanan pangan
masyarkat perkotaan.
Belakangan ini Hidroponik semakin
terkenal di kalangan masyarakat
terutama di daerah perkotaan.
TRENDS HIDROPONIK
Skala Industri
Produksi Sayuran skala besar dan
dijual ke pasar/konsumen langsung.
Skala Rumahan
Menanam sayuran untuk memenuhi
kebutuhan keluarga.
Skala Hobby
Menanam sayuran untuk mengisi
waktu luang dan menyalurkan hobby.
9. PELUANG HIDROPONIK
1
Produksi Sayuran
Memproduksi sayuran dalam skala
besar untuk memenuhi kebutuhan
pasar.
3
Wisata Kebun
Membuat kebun yang dipakai untuk
kunjungan atau wisata keluarga.
2
Edukasi Masyarakat
Memberikan pengetahuan tentang
hidroponik dan membuat pusat
pelatihan untuk masyarakat.
4
Penyedia Peralatan
Menyediakan peralatan berkebun
hidroponik mulai dari benih sampai
ke pupuknya.
12. Media Tanam Hidroponik
Syarat Media Tanam Hidroponik
• Netral atau tidak mengandung unsur hara.
• Bisa menyimpan air yang cukup untuk pertumbuhan tanaman
• Tidak mengandung organisme penyebab hama dan penyakit.
40. SISTEM WICK
Wick system atau Sistem WICK
merupakan sistem hidroponik
yang menggunakan sumbu
untuk membantu tanaman
dalam menyerap air nutrisi
dari wadah tampung.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51.
52.
53.
54. Kelebihan Sistem WICK
• Sederhana dan tidak membutuhkan biaya yang mahal.
• Tidak tergantung pada aliran listrik
Kekurangan Sistem WICK
• Penyerapan nutrisi tidak maksimal
• Hasil tidak sebagus metode lain
• Kurang cocok untuk tanaman buah
SISTEM WICK
62. Kelebihan Sistem RAKIT APUNG
• Hemat Air dan Nutrisi
• Perawatan Mudah
• Tidak bergantung pada aliran listrik
Kekurangan Sistem RAKIT APUNG
• Kekurangan oksigen pada akar
• Apabila terkena penyakit akan menular secara cepat.
• Hanya cocok untuk tanaman ringan
• Harus menggunakan naungan/greenhouse
SISTEM RAKIT APUNG
64. SISTEM DUTCH BUCKET
Air nutrisi diberikan dalam bentuk
tetesan yang menetes secara
terus-menerus dan kelebihannya
dialirkan ke pipa pembuangan
menuju bak penampung nutrisi
untuk digunakan kembali.
65.
66.
67.
68.
69.
70.
71. Kelebihan Sistem DUTCH BUCKET
• Bisa untuk menanam sayuran buah.
• Biaya tergolong murah dan bisa memanfaatkan barang bekas
• Hasil lebih bagus karena ada sirkulasi air nutrisi
Kekurangan Sistem DUTCH BUCKET
• Harus menggunakan listrik untuk menghidupkan pompa
• Terjadi penyumbatan pada pipa output karena akar terlalu banyak
SISTEM DUTCH BUCKET
75. SISTEM NFT
Nutrient Film Technique
Mengalirkan nutrisi ke akar
secara tipis dan terus menerus
sehingga akar bisa
memperoleh kebutuhan
oksigen, air dan nutrisi yang
cukup.
76.
77.
78.
79.
80.
81.
82.
83.
84.
85. Kelebihan Sistem NFT
• Pertumbuhan tanaman lebih cepat dibandingkan dengan sistem lain.
• Sangat mudah untuk mengontrol keadaan nutrisinya.
• Resiko pengendapan kotoran di dalam gully sangat sedikit.
• Pertumbuhan tanaman bisa seragam.
Kekurangan Sistem NFT
• Sistem NFT sangat tergantung dengan listrik.
• Penyebaran penyakit yang disebabkan oleh jamur pada air akan sangat
cepat.
• Investasi untuk pembuatan instalasi tergolong mahal.
SISTEM NFT
87. SISTEM DFT
Deep Flow Technique
Memiliki prinsip yang hampir
sama dengan NFT.
Perbedaannya hanya pada
kedalaman air nutrisi yang di
alirkan ketebalannya lebih dari
2 cm, atau ¼ bagian pipa.
88.
89.
90.
91.
92. Kelebihan Sistem DFT
• Tidak membutuhkan listrik selama 24 Jam, atau jika ada listrik mati
masih aman untuk tanaman karena ada genangan nutrisi.
• Pertumbuhan bisa optimal karena nutrisi tersedia cukup banyak
Kekurangan Sistem DFT
• Kekurangan oksigen terlarut membuat pertumbuhan tanaman
terganggu.
• Resiko busuk akar
• Terjadi endapan pada pipa menyebabkan banyak masalah.
SISTEM DFT
94. SISTEM DRIP IRIGASI
Cairan nutrisi dialirkan melalui
Selang dan Drip Tetes secara
periodik dialirkan setetes demi
setetes.
95.
96.
97.
98.
99.
100.
101.
102.
103.
104.
105.
106.
107.
108. 7 Kesalahan yang Sering dilakukan Pemula
1. Ingin mencoba menanam semua jenis tanaman/sayuran.
2. Lupa menyiram semaian benih.
3. Ingin mencoba semua jenis sistem hidroponik
4. Terlalu banyak menyemai benih.
5. Tidak mempunyai jadwal tanam.
6. Ingin membuat nutrisi hidroponik sendiri.
7. Tidak menaruh semaian di tempat yang cukup sinar matahari.