SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
ِِ‫ــــــــــــــــــم‬ْ‫س‬ِ‫ب‬
ِ
ِ‫للا‬
ِِ‫ن‬َ‫م‬ْ‫ح‬َّ‫الر‬
ِ
ْ‫ي‬ ِ‫ح‬َّ‫الر‬
ِِ‫م‬
ِ
‫م‬َ‫ال‬َّ‫س‬‫ال‬
ِ
ْ‫م‬‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬
ِ
‫ة‬َ‫م‬ْ‫ح‬َ‫ر‬َ‫و‬
ِ
ِ‫للا‬
ِ
َ‫ك‬َ‫ر‬َ‫ب‬َ‫و‬
ِ
‫ه‬‫ات‬
H A J I & U M R A H
1.MUFTI FIKRI ROSYIDI (21)
2.MOH. FAREL AL AZMI (20)
3.M. MUSYAFAK M. (25)
4.RAHMA ALYA (31)
5.NADIVA HANIFAH SALMA (28)
KELOMPOK 6
HAJI
A. PENGERTIAN DAN HUKUM HAJI
• Istilah haji berasal dari kata hajja berziarah ke, bermaksud,
menyengaja, menuju ke tempat tertentu yang diagungkan. Sedangkan
menurut istilah haji adalah menyengaja mengunjungi Ka‟bah untuk
mengerjakan ibadah yang meliputi thawaf, sa‟i, wuquf dan ibadah-
ibadah lainnya untuk memenuhi perintah Allah Swt. Dan mengharap
keridlaan-Nya dalam waktu yang telah ditentukan.
• Mengerjakan ibadah haji hukumnya wajib ‟ain, sekali seumur hidup
bagi setiap muslim yang telah mukallaf dan mampu melaksanakannya
B. SYARAT WAJIB DAN SYARAT SAH HAJI
• Syarat-syarat wajib haji adalah :
a. Islam, Karena haji itu ibadah. Wajibnya haji disyaratkan harus muslim,
sebagaimana ibadah shalat.
b. Sudah baligh, jadi anak kecil yang belum baligh tidak wajib melakukan ibadah
haji.
c. Berakal sehat, tidak wajib haji atas orang gila.
d. Merdeka, tidak wajib haji atas hamba sahaya.
e. Kuasa/mampu.
• Syarat sah haji :
a. Islam, non muslim tidak sah hajinya.
b. Baligh, yang belum baligh hajinya belum/tidak sah.
c. Berakal sehat, orang gila hajinya tidak sah.
d. Merdeka, seorang budak tidak sah menunaikan ibadah haji.
C. RUKUN HAJI
Rukun haji adalah perbuatan haji yang tidak boleh ditinggalkan atau
diganti dengan yang lain. Jika ditinggalkan maka ibadah hajinya tidak
sah.
a. Ihram
yaitu niat ibadah haji pada miqatnya. Ihram yaitu berniat mulai
mengerjakan haji atau umroh, atau keduanya sekaligus. Ihram ini wajib
dimulai dari miqatnya, baik miqat zamani maupun miqat makani.
b. Wukuf
yaitu berkumpul di Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah waktu Dhuhur
sampai dengan terbitnya fajar Tanggal 10 Dzulhijjah.
c. Thawaf
yaitu mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali Thawaf. Ada 6 macam
Thawaf, yaitu Thawaf Ifadah, Thawaf qudum, Thawaf Sunnah, Thawaf
wada’, Thawaf nadzar, dan Thawaf tahalul.
d. Sa’i
Yaitu berlari-lari kecil antara Safa dan Marwah.
e. Tahalul
yaitu mencukur rambut atau menggunting rambut sekurang-
kurangnya tiga helai rambut.
f. Tertib
Menertibkan rukun-rukun yaitu mendahulukan yang semestinya
dari rukun-rukun tersebut, maksudnya adalah mendahulukan ihram
dari rukun-rukun lain, mendahulukan wuquf di Arafah dari pada
Thawaf, mendahulukan Thawaf dari pada sa’i, dan mendahulukan sa’i
dari pada bercukur.
D. MUHARRAMAT HAJI DAN DAM (DENDA)
a. Muharramat haji
Muharramat haji ialah perbuatan-perbuatan yang dilarang selama mengerjakan haji.
Meninggalkan muharramat haji ternasuk wajib haji. Jadi apabila salah satu muharramat itu
dilanggar, wajib atas orang yang melanggarnya membayar dam.
1) Senggama dan pendahuluannya, seperti mencium, menyentuh dengan syahwat,
berbicara tentang hubungan suami isteri dan sebagainya. Semua perbuatan
tersebut bukan hanya merupakan larangan melainkan juga akan membatalkan haji
bila belum tahallul pertama.
2) Memakai pakaian yang berjahit dan memakai sepatu bagi laki-laki.
3) Mengenakan cadar muka dan sarung tangan bagi wanita.
4) Memakai harum-haruman serta minyak rambut.
5) Menutup kepala bagi laki-laki, kecuali karena hajat. Bila terpaksa menutup kepala maka
ia wajib membayar dam.
6) Melangsungkan aqad nikah bagi dirinya atau menikahkan orang lain, sebagai wali atau
wakil. Tidak sah akad nikah yang dilakukan oleh dua pihak, salah satunya sedang dalam
ihram.
7) Memotong rambut atau kuku Menghilangkan rambut dengan menggunting, mencukur,
atau memotongnya baik rambut kepala atau lainnya dilarang dalam keadaan ihram.
8) Sengaja memburu dan membunuh binatang darat atau memakan hasil buruan.
b. Dam (denda)
Dam dari segi bahasa berarti darah, sedangkan menurut istilah adalah mengalirkan darah
(menyembelih ternak: kambing, unta atau sapi) di tanah haram untuk memenuhi ketentuan
manasik haji. Sebab-sebab dam (denda) adalah sebagai berikut :
1) Bersenggama dalam keadaan ihram sebelum tahallul pertama, dam-nya berupa kafarah
yaitu :
a) Menyembelih seekor unta, jika tidak dapat maka
b) Menyembelih seekor lembu, jika tidak dapat maka
c) Menyembelih tujuh ekor kambing, jika tidak dapat maka
d) Memberikan sedekah bagi fakir miskin berupa makanan seharga seekor unta, setiap satu
mud (0,8 kg) sama dengan satu hari puasa, hal ini diqiyaskan dengan kewajiban puasa dua
bulan berturut-turut bagi suami- istri yang senggama di siang hari bulan Ramadhan.
2) Berburu atau membunuh binatang buruan, damnya adalah memilih satu di antara tiga jenis
berikut ini:
a) Menyembelih binatang yang sebanding dengan binatang yang diburu atau dibunuh.
b) Bersedekah makanan kepada fakir miskin di tanah Haram senilai binatang ter-sebut.
c) Berpuasa senilai harga binatang dengan ketentuan setiap satu mud berpuasa satu hari.
Dam ini disebut dam takhyir atau ta‟dil. Takhyir artinya boleh memilih mana yang dikehendaki
sesuai dengan kemampuannya, dan ta‟dil artinya harus setimpal dengan perbuatannya dan
dam ditentukan oleh orang yang adil danahli dalam menentukan harga binatang yang dibunuh
itu.
3) Mengerjakan salah satu dari larangan berikut:
a) Mencukur rambut
b) Memotong kuku
c) Memakai pakaian berjahit
d) Memakai minyak rambut
e) Memakai harum-haruman
f) Bersenggama atau pendahuluannya setelah tahallul pertama.
Damnya berupa dam takhyir, yaitu boleh memilih salah satu di antara tiga hal, yaitu:
(1) Menyembelih seekor kambing
(2) Berpuasa tiga hari
(3) Bersedekah sebanyak tiga gantang (9,3 liter) makanan kepada enam orang fakir miskin.
4) Melaksanakan haji dengan cara tamattu‟ atau qiran, damnya dibayar dengan urutan sebagai berikut:
a) Memotong seekor kambing, bila tidak mampu maka
b) Wajib berpuasa sepuluh hari, tiga hari dilaksanakan sewaktu ihram sampai
idul adha, sedangkan tujuh hari lainnya dilaksanakan setelah kembali ke negerinya.
5) Meninggalkan salah satu wajib haji sebagai berikut:
a) Ihram dari miqat. b) Melontar jumrah. c) Bermalam di Muzdalifah. d) Bermalam di Mina pada hari tasyrik. e)
Melaksanakan thawaf wada‟. Damnya sama dengan dam karena melaksanakan haji dengan tamattu‟ atau qiran.
E. SUNNAH HAJI
a. Membaca talbiyah dilakukan dengan suara nyaring bagi laki-laki dan suara lemah lembut bagi perempuan.
b. Mengerjakan ibadah haji dengan haji ifrad yaitu mendahulukan amalan ibadah haji dari pada umroh.
c. Bermalam di Mina dimalam tanggal 9 Dzulhijjah saat berangkat ke Arafah.
d. Wuquf di Masy’aril haram setelah shalat shubuh hingga terang setelah berhasil bermalam di Muzdalifah. Masy’aril
haram adalah tempat berupa gunung kecil di akhir Muzdalifah.
e. Mengumpulkan siang dan malam dalam wuquf di Arafah.
f. Memakai wangi-wangian dibadan sebelum ihram.
g. Melakukan mandi Sunnah sebelum ihram, masuk kota Makkah, wuquf.
h. Membaca sholawat nabi dan doa sesudah talbiyah.
i. Melaksanakan Thawaf qudum.
j. Masuk ke Baitullah/Ka’bah dari Hijr Ismail.
k. Membaca dzikir sewaktu Thawaf.
l. Shalat dua rakaat setelah mengerjakan Thawaf.
m. Berpakaian ihram yang serba putih.
UMRAH
A. PENGERTIAN, HUKUM, DAN WAKTU UMRAH
Menurut pengertian bahasa, umrah berarti ziarah. Dalam pengertian
Syar‟i, umrah adalah ziarah ke Ka‟bah, thawaf, sa‟i, dan memotong rambut.
Umrah hukumnya wajib sebagaimana Umrah wajib dilaksanakan satu kali
seumur hidup sebagaimana haji. Umrah boleh dikerjakan kapan saja, tidak ada
waktu tertentu sebagaimana haji, tetapi yang paling utama adalah pada bulan
Ramadhan.
B. SYARAT, RUKUN, DAN WAJIB UMRAH
• Syarat-syarat umrah sama dengan syarat-syarat dalam ibadah haji. Sedangkan rukun umrah
agak berbeda dengan rukun haji. Rukun umrah meliputi:
a. Ihram (niat)
b. Thawaf
c. Sa‟i
d. Mencukur rambut
• Wajib umrah hanya dua, yaitu:
a. Berihram dari miqat
b. Menjauhkan diri dari muharramat umrah yang jenis dan banyaknya sama dengan
muharramat haji.
• Miqat zamani umrah itu sepanjang tahun, artinya, tidak ada waktu tertentu untuk
melaksanakan umrah. Jadi boleh dilakukan kapan saja. Adapun miqat makani umrah, pada
dasarnya sama dengan miqat makani haji, tetapi khusus bagi orang yang berada di Makkah,
miqat makani mereka adalah daerah di luar kota Makkah (di luar Tanah Haram: Tan‟im,
Ji‟ranah dan Hudaibiyah).
HIKMAH HAJI DAN UMRAH
Dalam ibadah haji dan umrah terkandung hikmah yang besar. Di antara hikmah tersebut
adalah:
1. Bagi orang yang melaksanakan :
a. Mempertebal iman dan takwa kepada Allah Swt.
b. Ibadah haji sarat akan pengalaman ibadah sehingga dari sana akan dapat mengambil banyak
pelajaran yang berharga.
c. Menstabilkan fisik dan mental, karena ibadah haji maupun umrah merupakan ibadah yang
memerlukan persiapan fisik yang kuat, biaya besar, dan memerlukan kesabaran serta ketabahan
dalam menghadapi segala godaan dan rintangan.
d. Menumbuhkan semangat berkorban, karena ibadah haji maupun umrah banyak meminta
pengorbanan baik harta, benda, jiwa, tenaga, serta waktu untuk melakukannya.
e. Mengenal tempat-tempat yang bersejarah yang ada hubungannya dengan ibadah haji maupun
tidak, seperti Ka‟bah, bukit Safa dan Marwah, sumur Zam-zam, kota suci Makkah dan Madinah,
padang Arafah, dan lain-lain.
2. Bagi umat Islam secara keseluruhan :
a. Ibadah haji dan umrah merupakan suatu peristiwa penting yang dapat
digunakan sebagai karena mempererat persaudaraan/ ukhuwah Islamiyah antara
sesama muslim dari berbagai penjuru dunia agar saling kenalmengenal.
b. Momentum tersebut dapat dimanfaatkan untuk membina persatuan dan
kesatuan umat Islam se-dunia. Tiap-tiap negara dapat menunjuk wakilwakilnya
untuk tukar-menukar informasi dan pendapat terutama dalam masalah
menegakkan agama Allah.
c. Peristiwa yang hanya satu tahun sekali ini dapat pula dijadikan sarana untuk
evaluasi
sampai sejauh mana dakwah Islam telah dijalankan oleh umat Islam sedunia.
Selanjutnya melalui pertemuan antar wakil-wakil umat Islam se-dunia, dapat
diprogramkan rencana dakwah Islam untuk menegakkan agama Allah di seluruh
dunia.
TANYA JAWAB
Kalau ada rasa penasaran cepat tanyakan?
Kalau ada rasa sayang cepat ungkapkan
(Biar gk keburu diambil orang)
‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ك‬‫ش‬
ِ
ِ‫ث‬َ‫ك‬
‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ي‬
َِ‫و‬
ِ
‫م‬َ‫ال‬َّ‫س‬‫ال‬
ِ
ْ‫م‬‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬
َِ‫ر‬َ‫و‬
ِ
‫ة‬َ‫م‬ْ‫ح‬
ِ
ِ‫للا‬
‫ا‬َ‫ك‬َ‫ر‬َ‫ب‬َ‫و‬
ِ
‫ه‬‫ت‬

More Related Content

Similar to HAJI UMRAH X (kelompok 6).pptx

Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10taufikur rohman
 
Makalah rukun rukun_haji
Makalah rukun rukun_hajiMakalah rukun rukun_haji
Makalah rukun rukun_hajibruh97
 
Haji dan umrah
Haji dan umrahHaji dan umrah
Haji dan umrahJusuf AN
 
Haji dan umrah
Haji dan umrahHaji dan umrah
Haji dan umrahnajikha
 
Makalah haji dan umroh
Makalah haji dan umrohMakalah haji dan umroh
Makalah haji dan umrohWarnet Raha
 
BAB II MATERI HAJI DAN UMRAH
BAB II MATERI HAJI DAN UMRAHBAB II MATERI HAJI DAN UMRAH
BAB II MATERI HAJI DAN UMRAHEvaariva
 
Bab 4 haji dan umroh
Bab 4 haji dan umrohBab 4 haji dan umroh
Bab 4 haji dan umrohwahyudinia112
 
manasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahui
manasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahuimanasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahui
manasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahuiAgillaksamanaLaksama
 
haji dan umrah zulharizal
haji dan umrah  zulharizalhaji dan umrah  zulharizal
haji dan umrah zulharizalzulzal1
 
Tugas agama ibadah haji dan umrah
Tugas agama ibadah haji dan umrahTugas agama ibadah haji dan umrah
Tugas agama ibadah haji dan umrahAtiknurulaini230122
 
6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptx
6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptx6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptx
6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptxAffanMuzhaffar
 
ibadah-haji-dan-umroh.pptx
ibadah-haji-dan-umroh.pptxibadah-haji-dan-umroh.pptx
ibadah-haji-dan-umroh.pptxsamrul2
 

Similar to HAJI UMRAH X (kelompok 6).pptx (20)

Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
 
Makalah rukun rukun_haji
Makalah rukun rukun_hajiMakalah rukun rukun_haji
Makalah rukun rukun_haji
 
Haji dan umrah
Haji dan umrahHaji dan umrah
Haji dan umrah
 
Haji dan Umroh.docx
Haji dan Umroh.docxHaji dan Umroh.docx
Haji dan Umroh.docx
 
Haji dan umrah
Haji dan umrahHaji dan umrah
Haji dan umrah
 
Haji dan Umroh.pdf
Haji dan Umroh.pdfHaji dan Umroh.pdf
Haji dan Umroh.pdf
 
Haji dan Umroh
Haji dan UmrohHaji dan Umroh
Haji dan Umroh
 
Makalah haji dan umroh
Makalah haji dan umrohMakalah haji dan umroh
Makalah haji dan umroh
 
BAB II MATERI HAJI DAN UMRAH
BAB II MATERI HAJI DAN UMRAHBAB II MATERI HAJI DAN UMRAH
BAB II MATERI HAJI DAN UMRAH
 
Bab 4 haji dan umroh
Bab 4 haji dan umrohBab 4 haji dan umroh
Bab 4 haji dan umroh
 
manasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahui
manasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahuimanasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahui
manasik hajji anak-anak yang perlu anda ketahui
 
Haji dan umroh
Haji dan umrohHaji dan umroh
Haji dan umroh
 
haji dan umrah zulharizal
haji dan umrah  zulharizalhaji dan umrah  zulharizal
haji dan umrah zulharizal
 
haji dan umrah
haji dan umrah haji dan umrah
haji dan umrah
 
Tugas agama ibadah haji dan umrah
Tugas agama ibadah haji dan umrahTugas agama ibadah haji dan umrah
Tugas agama ibadah haji dan umrah
 
6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptx
6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptx6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptx
6-ibadah-haji-dan-umroh3.pptx
 
ibadah-haji-dan-umroh.pptx
ibadah-haji-dan-umroh.pptxibadah-haji-dan-umroh.pptx
ibadah-haji-dan-umroh.pptx
 
Materi bab 4
Materi bab 4Materi bab 4
Materi bab 4
 
Materi bab 4
Materi bab 4Materi bab 4
Materi bab 4
 
Materi bab 4
Materi bab 4Materi bab 4
Materi bab 4
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 

HAJI UMRAH X (kelompok 6).pptx

  • 2. 1.MUFTI FIKRI ROSYIDI (21) 2.MOH. FAREL AL AZMI (20) 3.M. MUSYAFAK M. (25) 4.RAHMA ALYA (31) 5.NADIVA HANIFAH SALMA (28) KELOMPOK 6
  • 4. A. PENGERTIAN DAN HUKUM HAJI • Istilah haji berasal dari kata hajja berziarah ke, bermaksud, menyengaja, menuju ke tempat tertentu yang diagungkan. Sedangkan menurut istilah haji adalah menyengaja mengunjungi Ka‟bah untuk mengerjakan ibadah yang meliputi thawaf, sa‟i, wuquf dan ibadah- ibadah lainnya untuk memenuhi perintah Allah Swt. Dan mengharap keridlaan-Nya dalam waktu yang telah ditentukan. • Mengerjakan ibadah haji hukumnya wajib ‟ain, sekali seumur hidup bagi setiap muslim yang telah mukallaf dan mampu melaksanakannya
  • 5. B. SYARAT WAJIB DAN SYARAT SAH HAJI • Syarat-syarat wajib haji adalah : a. Islam, Karena haji itu ibadah. Wajibnya haji disyaratkan harus muslim, sebagaimana ibadah shalat. b. Sudah baligh, jadi anak kecil yang belum baligh tidak wajib melakukan ibadah haji. c. Berakal sehat, tidak wajib haji atas orang gila. d. Merdeka, tidak wajib haji atas hamba sahaya. e. Kuasa/mampu. • Syarat sah haji : a. Islam, non muslim tidak sah hajinya. b. Baligh, yang belum baligh hajinya belum/tidak sah. c. Berakal sehat, orang gila hajinya tidak sah. d. Merdeka, seorang budak tidak sah menunaikan ibadah haji.
  • 6. C. RUKUN HAJI Rukun haji adalah perbuatan haji yang tidak boleh ditinggalkan atau diganti dengan yang lain. Jika ditinggalkan maka ibadah hajinya tidak sah. a. Ihram yaitu niat ibadah haji pada miqatnya. Ihram yaitu berniat mulai mengerjakan haji atau umroh, atau keduanya sekaligus. Ihram ini wajib dimulai dari miqatnya, baik miqat zamani maupun miqat makani. b. Wukuf yaitu berkumpul di Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah waktu Dhuhur sampai dengan terbitnya fajar Tanggal 10 Dzulhijjah. c. Thawaf yaitu mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali Thawaf. Ada 6 macam Thawaf, yaitu Thawaf Ifadah, Thawaf qudum, Thawaf Sunnah, Thawaf wada’, Thawaf nadzar, dan Thawaf tahalul.
  • 7. d. Sa’i Yaitu berlari-lari kecil antara Safa dan Marwah. e. Tahalul yaitu mencukur rambut atau menggunting rambut sekurang- kurangnya tiga helai rambut. f. Tertib Menertibkan rukun-rukun yaitu mendahulukan yang semestinya dari rukun-rukun tersebut, maksudnya adalah mendahulukan ihram dari rukun-rukun lain, mendahulukan wuquf di Arafah dari pada Thawaf, mendahulukan Thawaf dari pada sa’i, dan mendahulukan sa’i dari pada bercukur.
  • 8. D. MUHARRAMAT HAJI DAN DAM (DENDA) a. Muharramat haji Muharramat haji ialah perbuatan-perbuatan yang dilarang selama mengerjakan haji. Meninggalkan muharramat haji ternasuk wajib haji. Jadi apabila salah satu muharramat itu dilanggar, wajib atas orang yang melanggarnya membayar dam. 1) Senggama dan pendahuluannya, seperti mencium, menyentuh dengan syahwat, berbicara tentang hubungan suami isteri dan sebagainya. Semua perbuatan tersebut bukan hanya merupakan larangan melainkan juga akan membatalkan haji bila belum tahallul pertama. 2) Memakai pakaian yang berjahit dan memakai sepatu bagi laki-laki. 3) Mengenakan cadar muka dan sarung tangan bagi wanita. 4) Memakai harum-haruman serta minyak rambut. 5) Menutup kepala bagi laki-laki, kecuali karena hajat. Bila terpaksa menutup kepala maka ia wajib membayar dam. 6) Melangsungkan aqad nikah bagi dirinya atau menikahkan orang lain, sebagai wali atau wakil. Tidak sah akad nikah yang dilakukan oleh dua pihak, salah satunya sedang dalam ihram. 7) Memotong rambut atau kuku Menghilangkan rambut dengan menggunting, mencukur, atau memotongnya baik rambut kepala atau lainnya dilarang dalam keadaan ihram. 8) Sengaja memburu dan membunuh binatang darat atau memakan hasil buruan.
  • 9. b. Dam (denda) Dam dari segi bahasa berarti darah, sedangkan menurut istilah adalah mengalirkan darah (menyembelih ternak: kambing, unta atau sapi) di tanah haram untuk memenuhi ketentuan manasik haji. Sebab-sebab dam (denda) adalah sebagai berikut : 1) Bersenggama dalam keadaan ihram sebelum tahallul pertama, dam-nya berupa kafarah yaitu : a) Menyembelih seekor unta, jika tidak dapat maka b) Menyembelih seekor lembu, jika tidak dapat maka c) Menyembelih tujuh ekor kambing, jika tidak dapat maka d) Memberikan sedekah bagi fakir miskin berupa makanan seharga seekor unta, setiap satu mud (0,8 kg) sama dengan satu hari puasa, hal ini diqiyaskan dengan kewajiban puasa dua bulan berturut-turut bagi suami- istri yang senggama di siang hari bulan Ramadhan. 2) Berburu atau membunuh binatang buruan, damnya adalah memilih satu di antara tiga jenis berikut ini: a) Menyembelih binatang yang sebanding dengan binatang yang diburu atau dibunuh. b) Bersedekah makanan kepada fakir miskin di tanah Haram senilai binatang ter-sebut. c) Berpuasa senilai harga binatang dengan ketentuan setiap satu mud berpuasa satu hari. Dam ini disebut dam takhyir atau ta‟dil. Takhyir artinya boleh memilih mana yang dikehendaki sesuai dengan kemampuannya, dan ta‟dil artinya harus setimpal dengan perbuatannya dan dam ditentukan oleh orang yang adil danahli dalam menentukan harga binatang yang dibunuh itu.
  • 10. 3) Mengerjakan salah satu dari larangan berikut: a) Mencukur rambut b) Memotong kuku c) Memakai pakaian berjahit d) Memakai minyak rambut e) Memakai harum-haruman f) Bersenggama atau pendahuluannya setelah tahallul pertama. Damnya berupa dam takhyir, yaitu boleh memilih salah satu di antara tiga hal, yaitu: (1) Menyembelih seekor kambing (2) Berpuasa tiga hari (3) Bersedekah sebanyak tiga gantang (9,3 liter) makanan kepada enam orang fakir miskin. 4) Melaksanakan haji dengan cara tamattu‟ atau qiran, damnya dibayar dengan urutan sebagai berikut: a) Memotong seekor kambing, bila tidak mampu maka b) Wajib berpuasa sepuluh hari, tiga hari dilaksanakan sewaktu ihram sampai idul adha, sedangkan tujuh hari lainnya dilaksanakan setelah kembali ke negerinya. 5) Meninggalkan salah satu wajib haji sebagai berikut: a) Ihram dari miqat. b) Melontar jumrah. c) Bermalam di Muzdalifah. d) Bermalam di Mina pada hari tasyrik. e) Melaksanakan thawaf wada‟. Damnya sama dengan dam karena melaksanakan haji dengan tamattu‟ atau qiran.
  • 11. E. SUNNAH HAJI a. Membaca talbiyah dilakukan dengan suara nyaring bagi laki-laki dan suara lemah lembut bagi perempuan. b. Mengerjakan ibadah haji dengan haji ifrad yaitu mendahulukan amalan ibadah haji dari pada umroh. c. Bermalam di Mina dimalam tanggal 9 Dzulhijjah saat berangkat ke Arafah. d. Wuquf di Masy’aril haram setelah shalat shubuh hingga terang setelah berhasil bermalam di Muzdalifah. Masy’aril haram adalah tempat berupa gunung kecil di akhir Muzdalifah. e. Mengumpulkan siang dan malam dalam wuquf di Arafah. f. Memakai wangi-wangian dibadan sebelum ihram. g. Melakukan mandi Sunnah sebelum ihram, masuk kota Makkah, wuquf. h. Membaca sholawat nabi dan doa sesudah talbiyah. i. Melaksanakan Thawaf qudum. j. Masuk ke Baitullah/Ka’bah dari Hijr Ismail. k. Membaca dzikir sewaktu Thawaf. l. Shalat dua rakaat setelah mengerjakan Thawaf. m. Berpakaian ihram yang serba putih.
  • 12. UMRAH
  • 13. A. PENGERTIAN, HUKUM, DAN WAKTU UMRAH Menurut pengertian bahasa, umrah berarti ziarah. Dalam pengertian Syar‟i, umrah adalah ziarah ke Ka‟bah, thawaf, sa‟i, dan memotong rambut. Umrah hukumnya wajib sebagaimana Umrah wajib dilaksanakan satu kali seumur hidup sebagaimana haji. Umrah boleh dikerjakan kapan saja, tidak ada waktu tertentu sebagaimana haji, tetapi yang paling utama adalah pada bulan Ramadhan.
  • 14. B. SYARAT, RUKUN, DAN WAJIB UMRAH • Syarat-syarat umrah sama dengan syarat-syarat dalam ibadah haji. Sedangkan rukun umrah agak berbeda dengan rukun haji. Rukun umrah meliputi: a. Ihram (niat) b. Thawaf c. Sa‟i d. Mencukur rambut • Wajib umrah hanya dua, yaitu: a. Berihram dari miqat b. Menjauhkan diri dari muharramat umrah yang jenis dan banyaknya sama dengan muharramat haji. • Miqat zamani umrah itu sepanjang tahun, artinya, tidak ada waktu tertentu untuk melaksanakan umrah. Jadi boleh dilakukan kapan saja. Adapun miqat makani umrah, pada dasarnya sama dengan miqat makani haji, tetapi khusus bagi orang yang berada di Makkah, miqat makani mereka adalah daerah di luar kota Makkah (di luar Tanah Haram: Tan‟im, Ji‟ranah dan Hudaibiyah).
  • 15. HIKMAH HAJI DAN UMRAH Dalam ibadah haji dan umrah terkandung hikmah yang besar. Di antara hikmah tersebut adalah: 1. Bagi orang yang melaksanakan : a. Mempertebal iman dan takwa kepada Allah Swt. b. Ibadah haji sarat akan pengalaman ibadah sehingga dari sana akan dapat mengambil banyak pelajaran yang berharga. c. Menstabilkan fisik dan mental, karena ibadah haji maupun umrah merupakan ibadah yang memerlukan persiapan fisik yang kuat, biaya besar, dan memerlukan kesabaran serta ketabahan dalam menghadapi segala godaan dan rintangan. d. Menumbuhkan semangat berkorban, karena ibadah haji maupun umrah banyak meminta pengorbanan baik harta, benda, jiwa, tenaga, serta waktu untuk melakukannya. e. Mengenal tempat-tempat yang bersejarah yang ada hubungannya dengan ibadah haji maupun tidak, seperti Ka‟bah, bukit Safa dan Marwah, sumur Zam-zam, kota suci Makkah dan Madinah, padang Arafah, dan lain-lain.
  • 16. 2. Bagi umat Islam secara keseluruhan : a. Ibadah haji dan umrah merupakan suatu peristiwa penting yang dapat digunakan sebagai karena mempererat persaudaraan/ ukhuwah Islamiyah antara sesama muslim dari berbagai penjuru dunia agar saling kenalmengenal. b. Momentum tersebut dapat dimanfaatkan untuk membina persatuan dan kesatuan umat Islam se-dunia. Tiap-tiap negara dapat menunjuk wakilwakilnya untuk tukar-menukar informasi dan pendapat terutama dalam masalah menegakkan agama Allah. c. Peristiwa yang hanya satu tahun sekali ini dapat pula dijadikan sarana untuk evaluasi sampai sejauh mana dakwah Islam telah dijalankan oleh umat Islam sedunia. Selanjutnya melalui pertemuan antar wakil-wakil umat Islam se-dunia, dapat diprogramkan rencana dakwah Islam untuk menegakkan agama Allah di seluruh dunia.
  • 17. TANYA JAWAB Kalau ada rasa penasaran cepat tanyakan? Kalau ada rasa sayang cepat ungkapkan (Biar gk keburu diambil orang)