Bab 2 membahaskan pengurusan pembelajaran, termasuk definisi pengurusan dan pembelajaran, penetapan matlamat diri dan akademik, pengurusan masa, mengenali gaya pembelajaran, strategi meningkatkan ingatan, dan perancangan jadual belajar.
Dokumen tersebut membahas konsep kemahiran belajar dan persekitaran pembelajaran di IPG. Kemahiran belajar merujuk kepada teknik belajar, penghafalan, dan latihan berulang untuk memperkukuh ingatan. Persekitaran pembelajaran di IPG bertujuan membentuk guru yang mengamalkan budaya ilmu, kepimpinan, akhlak, penyayang, dan estetika.
Bab 1 mengenalkan konsep kemahiran belajar dan persekitaran pembelajaran di IPG. Kemahiran belajar merangkumi teknik belajar, penghafalan, dan latihan berulang untuk meningkatkan ingatan. Persekitaran pembelajaran di IPG menekankan lima dimensi budaya: ilmu, kepimpinan, akhlak, penyayang, dan estetika. Bab ini juga membincangkan pembelajaran regulasi kendiri di mana setiap pelajar dapat menent
Bab 2 membahaskan pengurusan pembelajaran, termasuk definisi pengurusan dan pembelajaran, penetapan matlamat diri dan akademik, pengurusan masa, mengenali gaya pembelajaran, strategi meningkatkan ingatan, dan perancangan jadual belajar.
Dokumen tersebut membahas konsep kemahiran belajar dan persekitaran pembelajaran di IPG. Kemahiran belajar merujuk kepada teknik belajar, penghafalan, dan latihan berulang untuk memperkukuh ingatan. Persekitaran pembelajaran di IPG bertujuan membentuk guru yang mengamalkan budaya ilmu, kepimpinan, akhlak, penyayang, dan estetika.
Bab 1 mengenalkan konsep kemahiran belajar dan persekitaran pembelajaran di IPG. Kemahiran belajar merangkumi teknik belajar, penghafalan, dan latihan berulang untuk meningkatkan ingatan. Persekitaran pembelajaran di IPG menekankan lima dimensi budaya: ilmu, kepimpinan, akhlak, penyayang, dan estetika. Bab ini juga membincangkan pembelajaran regulasi kendiri di mana setiap pelajar dapat menent
Dokumen tersebut menyenaraikan struktur organisasi dan peranan penting dalam sekolah seperti pengetua, penolong kanan, guru kanan mata pelajaran, dan kaunselor."
Kepemimpinan dalam pendidikan melibatkan berbagai pemangku kepentingan seperti kepala sekolah, guru, dan orang tua/masyarakat. Kepala sekolah bertanggung jawab atas pengelolaan pendidikan secara keseluruhan di sekolah, sementara guru bertugas menciptakan siswa berkualitas di kelas. Orang tua berperan sebagai motivator siswa untuk hadir dalam pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar manajemen pendidikan, termasuk definisi, tujuan, prinsip, fungsi, unsur, dan objek kajian manajemen pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup manajemen pendidikan dasar dan menengah di Indonesia, termasuk tujuan, komponen pengelolaan, dan landasan pendidikan dasar. Dokumen tersebut juga membahas tentang Standar Nasional Pendidikan dan bidang-bidang yang terkait dengan manajemen pendidikan seperti manajemen sekolah, kurikulum, sarana prasarana, dan organisasi pendidikan.
Manajemen pendidikan mencakup berbagai bidang seperti manajemen kurikulum, kesiswaan, dan sarana prasarana. Manajemen kurikulum meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum nasional dan lokal. Manajemen kesiswaan mengatur kegiatan peserta didik mulai dari penerimaan, pengelompokan, hingga mutasi siswa. Manajemen sarana prasarana bertujuan mengelola sarana dan prasarana sekolah secara e
Dokumen ini membahas konsep dasar pendidikan, produktivitas pendidikan, administrasi pendidikan, model administrasi pendidikan, manajemen pendidikan, dan perencanaan pendidikan. Tujuannya adalah memberikan pemahaman mengenai konsep-konsep penting dalam administrasi pendidikan.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengurusan sumber di pusat sumber sekolah. Ia menjelaskan definisi pengurusan sumber, peranan pengurusan pusat sumber sekolah, matlamat dan elemen penting pengurusan sumber, serta kriteria pengurusan pusat sumber yang baik dan penghalang penggunaannya.
The document discusses key elements of design including unity, variety, balance, scale and proportion, rhythm, emphasis, and simplicity. Unity refers to proximity, alignment, and similarity between components. Variety is achieved through different sized images placed close together. Balance is important for organized lists like those seen on email and web sites. Scale and proportion ensure elements are sized appropriately for the page, like on Facebook. Rhythm is created by images that flow nicely together on sites like Pintrest. Emphasis is given through central placement, as with Google's logo. Simplicity focuses the attention through one element at a time, as seen on Instagram with single pictures.
Dokumen tersebut membahas tentang sikap terhadap pentaksiran, termasuk maksud, tujuan, dan jenis-jenis pentaksiran. Pentaksiran bertujuan untuk menilai prestasi pelajar dan meningkatkan pembelajaran, serta dapat berbentuk sumatif, formatif, berdasarkan prestasi, atau eksternal dan internal. Persiapan untuk pentaksiran meliputi pengumpulan nota yang baik, mengulang kaji secara individu, atau mengerj
El documento resume las costumbres y tradiciones, riquezas, paisajes y diversidad del Perú. Algunas de las principales costumbres descritas son la Fiesta del Inti Raymi en Cusco y el Festival de la Marinera en Trujillo. Las riquezas incluyen el patrimonio incaico, las líneas de Nazca, alpacas y llamas. El Perú tiene diversas regiones como la costa, sierra y selva, cada una con su propia cultura.
El informe resume la jornada del jueves 21 de noviembre de 2013 en el Mercado Abierto Electrónico. Se negociaron $9.005 millones, un 19,58% menos que el promedio de noviembre. Los montos negociados en renta fija fueron de $478 millones, con variaciones mínimas en los precios. Los índices MAE-Short 45 y MAE en dólares subieron levemente, al igual que el índice de bonos soberanos en pesos.
Dokumen tersebut menyenaraikan struktur organisasi dan peranan penting dalam sekolah seperti pengetua, penolong kanan, guru kanan mata pelajaran, dan kaunselor."
Kepemimpinan dalam pendidikan melibatkan berbagai pemangku kepentingan seperti kepala sekolah, guru, dan orang tua/masyarakat. Kepala sekolah bertanggung jawab atas pengelolaan pendidikan secara keseluruhan di sekolah, sementara guru bertugas menciptakan siswa berkualitas di kelas. Orang tua berperan sebagai motivator siswa untuk hadir dalam pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar manajemen pendidikan, termasuk definisi, tujuan, prinsip, fungsi, unsur, dan objek kajian manajemen pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup manajemen pendidikan dasar dan menengah di Indonesia, termasuk tujuan, komponen pengelolaan, dan landasan pendidikan dasar. Dokumen tersebut juga membahas tentang Standar Nasional Pendidikan dan bidang-bidang yang terkait dengan manajemen pendidikan seperti manajemen sekolah, kurikulum, sarana prasarana, dan organisasi pendidikan.
Manajemen pendidikan mencakup berbagai bidang seperti manajemen kurikulum, kesiswaan, dan sarana prasarana. Manajemen kurikulum meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum nasional dan lokal. Manajemen kesiswaan mengatur kegiatan peserta didik mulai dari penerimaan, pengelompokan, hingga mutasi siswa. Manajemen sarana prasarana bertujuan mengelola sarana dan prasarana sekolah secara e
Dokumen ini membahas konsep dasar pendidikan, produktivitas pendidikan, administrasi pendidikan, model administrasi pendidikan, manajemen pendidikan, dan perencanaan pendidikan. Tujuannya adalah memberikan pemahaman mengenai konsep-konsep penting dalam administrasi pendidikan.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengurusan sumber di pusat sumber sekolah. Ia menjelaskan definisi pengurusan sumber, peranan pengurusan pusat sumber sekolah, matlamat dan elemen penting pengurusan sumber, serta kriteria pengurusan pusat sumber yang baik dan penghalang penggunaannya.
The document discusses key elements of design including unity, variety, balance, scale and proportion, rhythm, emphasis, and simplicity. Unity refers to proximity, alignment, and similarity between components. Variety is achieved through different sized images placed close together. Balance is important for organized lists like those seen on email and web sites. Scale and proportion ensure elements are sized appropriately for the page, like on Facebook. Rhythm is created by images that flow nicely together on sites like Pintrest. Emphasis is given through central placement, as with Google's logo. Simplicity focuses the attention through one element at a time, as seen on Instagram with single pictures.
Dokumen tersebut membahas tentang sikap terhadap pentaksiran, termasuk maksud, tujuan, dan jenis-jenis pentaksiran. Pentaksiran bertujuan untuk menilai prestasi pelajar dan meningkatkan pembelajaran, serta dapat berbentuk sumatif, formatif, berdasarkan prestasi, atau eksternal dan internal. Persiapan untuk pentaksiran meliputi pengumpulan nota yang baik, mengulang kaji secara individu, atau mengerj
El documento resume las costumbres y tradiciones, riquezas, paisajes y diversidad del Perú. Algunas de las principales costumbres descritas son la Fiesta del Inti Raymi en Cusco y el Festival de la Marinera en Trujillo. Las riquezas incluyen el patrimonio incaico, las líneas de Nazca, alpacas y llamas. El Perú tiene diversas regiones como la costa, sierra y selva, cada una con su propia cultura.
El informe resume la jornada del jueves 21 de noviembre de 2013 en el Mercado Abierto Electrónico. Se negociaron $9.005 millones, un 19,58% menos que el promedio de noviembre. Los montos negociados en renta fija fueron de $478 millones, con variaciones mínimas en los precios. Los índices MAE-Short 45 y MAE en dólares subieron levemente, al igual que el índice de bonos soberanos en pesos.
Micro teaching merupakan metode pelatihan mengajar bagi calon guru dengan mengisolasi komponen keterampilan mengajar sehingga dapat dilatih satu persatu dalam situasi yang disederhanakan. Tujuannya adalah melatih keterampilan dasar keguruan dan membentuk sikap profesional calon guru. Micro teaching bermanfaat untuk mempersiapkan calon guru sebelum mengajar di sekolah melalui langkah pengamatan, diskusi, dan pengulangan
Makalah ini membahas mengenai micro teaching dan langkah-langkah pelaksanaannya. Micro teaching merupakan teknik pelatihan mengajar dengan durasi singkat untuk mengembangkan keterampilan tertentu calon guru. Tujuannya adalah melatih calon guru agar memiliki keterampilan dasar dan khusus dalam proses pembelajaran. Langkah-langkahnya meliputi persiapan rencana pembelajaran, pelaksanaan mengajar singkat dihadapan kel
Bab ini membahas strategi pembelajaran konstruktivisme dan hasil belajar. Strategi pembelajaran konstruktivisme mencakup pengajaran berbasis masalah, kooperatif, kerja, inquiry, tugas, dan layanan. Konstruktivisme menekankan pengetahuan dibangun oleh pengalaman. Tahapan belajar mengajar konstruktivisme terdiri dari pemanasan, eksplorasi, konsolidasi, pembentukan sikap, dan penilaian. Hasil bel
Bab pertama membahas tentang model pembelajaran terpadu yang merupakan pendekatan pembelajaran yang memungkinkan siswa secara individual maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep secara holistik dan otentik. Bab kedua membahas landasan teori pembelajaran terpadu yang meliputi teori perkembangan, konstruktivisme, vygotsky, bandura dan bruner. Bab ketiga membahas model kurikulum pembelajaran terpadu yang meliputi
Makalah ini membahas tentang pengawasan pendidikan yang meliputi pengertian, proses, tujuan, fungsi, prinsip, manfaat, dan jenis pengawasan pendidikan. Secara ringkas, makalah ini menjelaskan bahwa pengawasan pendidikan bertujuan untuk memastikan pelaksanaan kegiatan pendidikan sesuai rencana dan dapat meningkatkan mutu pendidikan.
MODEL PEMBELAJARAN YANG EFEKTIF DI SEKOLAH DASAR (Oleh : Anggi Saputra)Anggi Saputra
Model pembelajaran yang efektif di sekolah dasar membahas empat hal utama:
1. Faktor yang mempengaruhi pemilihan model pembelajaran seperti sifat materi pelajaran, tujuan pembelajaran, dan karakteristik siswa.
2. Ciri model pembelajaran yang baik meliputi landasan teori, tujuan pembelajaran, tingkah laku pelaksanaan, dan lingkungan belajar.
3. Komponen model pembelajaran seperti sintaks, sistem s
Dokumen tersebut berisi tentang resume mengenai ujian akhir semester mata kuliah Pembelajaran Inovatif yang mencakup pengertian pembelajaran inovatif, model-model pembelajaran inovatif seperti pembelajaran kontekstual dan kooperatif, teori-teori belajar, pengertian silabus dan langkah-langkah pengembangannya.
Reina nurfajar s 1000556 tugas 1 (perpem).Reina Sukma
1. Perencanaan pembelajaran merupakan proses merancang kegiatan pembelajaran dengan menentukan tujuan, materi, metode, dan evaluasi untuk mencapai tujuan pembelajaran.
2. Langkah-langkah perencanaan pembelajaran meliputi merumuskan tujuan khusus, memilih pengalaman belajar, menentukan kegiatan belajar mengajar, menentukan sumber daya yang terlibat, memilih bahan dan alat, serta merencanakan evaluasi
Model interaktif Taba (1962) menekankan pendekatan induktif dan 'grassroots' dimana guru terlibat dalam mengembangkan kurikulum. Terdiri daripada 7 langkah utama: diagnosis keperluan pelajar, pembentukan objektif, pemilihan dan penyusunan isi kandungan, pemilihan dan penyusunan pengalaman pembelajaran, dan penilaian. Model ini memberi fokus kepada keperluan pelajar.
Teks tersebut membahas pengajaran mikro, yaitu metode pelatihan bagi guru dan calon guru untuk meningkatkan keterampilan mengajar melalui praktik mengajar dalam skala kecil. Pengajaran mikro memberikan kesempatan untuk berlatih keterampilan dasar mengajar seperti membuka pelajaran, memberi motivasi, bertanya, dan menerangkan pelajaran. Tujuannya adalah mempersiapkan guru dan calon guru menjadi lebih prof
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan pembelajaran. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain konsep perencanaan pembelajaran dapat dilihat dari berbagai sudut pandang seperti sebagai teknologi, sistem, disiplin ilmu, dan proses. Selain itu, pengembangan silabus dan persiapan mengajar, pengelolaan pembelajaran, sistem penilaian, serta evaluasi dan tindak lanjut merupakan komponen penting dalam perencana
Bab 6 mendiskusikan kemahiran memproses maklumat dan penyediaan bahan bertulis. Ini melibatkan menganalisis maklumat yang dikumpul, mensintesis maklumat untuk menghasilkan bahan bertulis, menilai maklumat, mentafsir dan membuat kesimpulan. Proses analisis melibatkan mengenal pasti pola dan kategori dalam data untuk membina pemahaman. Mensintesis melibatkan merumuskan maklumat menjadi bentuk baru. Menilai me
1. Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang cara membuat nota dan alat-alat berfikir yang dapat digunakan dalam membuat nota seperti pengurusan grafik, alat berfikir CoRT, dan peta pemikiran.
2. Beberapa cara membuat nota yang disebutkan adalah nota annotasi, nota outline, nota kolom, dan nota rumusan.
3. Alat-alat berfikir CoRT yang dibahas meliputi PMI, CAF, C&S, AGO
Dokumen tersebut membahas mengenai berbagai jenis perisian komputer dan fungsinya, termasuk perisian utiliti, pemprosesan kata, presentasi elektronik, basis data, dan blog.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. Menurut perspektif Islam, pengurusan
ditakrifkan sebagai satu proses melakukan
kerja dan menyempurnakan kerja melalui
fungsi-fungsi pengurusan secara fitrah.
Ia juga melibatkan kerjasama dengan orang
lain dalam usaha mencapai objektif kerja
secara berksan dengan menggunakan
sumber-sumber organisasi dengan cekap.
3. Adalah perubahan yang berlaku dalam
perlakuan pelajar yang dididik hasil dari
penglibatannya dalam suatu pengalaman
pendidikan (Bower dan Hilgard,1981)
4. Matlamat SMART merupam ciri-ciri yang
perlu
ada dalam matlamat anda
I. Specific - Terperinci
II. Measurable - Boleh diukur
III. Attainable - Boleh dicapai
IV. Realistic - Munasabah
V. Time-bound - Menpunyai had masa
tertentu
5. Rahsia kejayaan seorang pelajar yang
berpencapaian tinggi adalah mempunyai
pengurusan masa dengan cekap yang
membolehkan mereka mengambil bahagian
dalam pelbagai aktiviti dengan
jayanya(Khalid Mohamed Noor, 2002)
6. Antaranya ialah mereka dapat :
I. Menilai kembali apakah yang telah mereka
lakukan.
II. Menilai sama ada aktiviti yang mereka lakukan itu
memberi faedah atau tidak.
III. Menguruskan masa yang dipunyai dengan cara yang
berkesan dan memberi faedah paling optimum.
IV. Menjalankan kebanyakkan aktiviti yang dirancang
setiap hari
V. Melatih mendisiplinkan diripelajar dalam menepati
masa. Keadaan ini membolehkan mereka
mengamalkan cara hidup yang lebih sempurna.
7. VI. Mempelbagaikan aktiviti yang perlu mereka lakukan.
Hal ini perlu dilakukan bagi menjamin dan
membolehkan mereka menjadi seorang yang serba
boleh.
VII. Mendorong ke arah pencapaian kejayaan yang
cemerlang dalam bidang yang mereka ceburi, baik
kehidupan dunia atau akhirat.
VIII. Mengelakkan amalan suka bertangguh untuk
melakukan sesuatu tugas atau aktiviti yang lebih
digemari dan mengabaikan pula kativiti lain yang
berguna.
IX. Menyedarkan diri cara mengurus masa berkesan.
8. Berikut adalah di antara model pembelajaran
yang menyatakan perbezaan gaya
pembelajaran antara setiap individu
a. Model gaya pembelajaran Dunn dan Dunn
b. Model gaya pembelajaran Honey dan
Mumford
c. Model
9. i. Ingatan jangka pendek
Ingatan ini merujuk kepada proses
simpanan dalam jangka masa singkat.
Biasanya, maklumat-maklumat yang
disimpan didalamnya boleh hilang
dalam masa kurang daripada 30 saat,
malah kadangkala lebih cepat lagi.
10. ii. Ingatan jangka panjang
Proses ini berlaku apabila maklumat yang
tersimpan sebentar direkodkan supaya kekal
dalam ingatan.