SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Download to read offline
Gaya Kepemimpinan
TIDAK ADA GAYA KEPEMIMPINAN YANG COCOK
UNTUK SEGALA PERSOALAN DAN SEGALA KEADAAN
IdaYustina
Empat dasar gaya kepemimpinan
Tinggi
Rendah Perilaku mengarahkan Tinggi
Perilaku
Mendukung
Tinggi Dukungan dan
Rendah Pengarahan
G3
Tinggi Pengarahan dan
Tinggi Dukungan
G2
Rendah Dukungan dan
Rendah Pengarahan
G4
Tinggi Pengarahan dan
Rendah Dukungan
G1
Perilaku Gaya Dasar Kepemimpinan
dan Pengambilan Keputusan
Partisipasi
G3
Konsultasi
G2
Delegasi
G4
Instruksi
G1
Delegasi Partisipasi Konsultasi Instruksi
Otoriter
Demokrat
Ciri-ciri gaya kepemimpinan demokrat :
◦ Pengambilan keputusan melibatkan bawahan
◦ Lebih menyarankan anggota kelompok untuk
membuat keputusan sendiri
◦ Cenderung memiliki personal power
◦ Komunikasi yang dikembangkan bersifat dua arah
◦ Bersikap obyektif
◦ Pemimpin menyatu dalam kelompok
Kepemimpinan yang demokratis ternyata lebih
disukai (95 %) dari pada yang otokratis.
Dengan alasan bahwa :
◦ Gaya demokratis memberikan kesempatan berpartisipasi
◦ Menyelesaikan pekerjaan tidak tergesa-gesa,
◦ Pimpinan tidak bertindak sebagai “Boss”
◦ Gaya otokratis cenderung untuk bermusuhan
◦ (Studi Iowa)
Ciri-ciri gaya kepemimpinan Otoriter :
◦ Bertindak sangat otoriter;
◦ Selalu memberikan pengarahan;
◦ Tidak memberikan kesempatan timbulnya
partisipasi;
◦ Cenderung memberikan perhatian individual.
Model Kepemimpinan Situasional
(Contingency Model by Fiedler)
Otokratik, demokratik, task oriented (TO), relation
oriented (RO) merupakan istilah yang digunakan untuk
menggambarkan gaya kepemimpinan.
Pada dasarnya gaya kepemimpinan itu berada pada garis
kontinum, di mana pada satu kutub gaya kepemimpinan
yang diterapkan berorientasi pada tugas, sedang kutub
lainnya berorientasi pada hubungan.
Gaya kepemimpinan yang berorientasi pada tugas lebih
mengutamakan pelaksanaan tugas, sedangkan gaya
kepemimpinan yang berorientasi pada hubungan lebih
mementingkan hubungan baik antaranggota organisasi.
Model Kepemimpinan Situasional
(Contingency Model by Fiedler)
Fiedler mengemukakan tiga faktor yang perlu diperhatikan
dalam mempelajari suatu situasi organisasi :
(1) Kekuatan-kedudukan pemimpin,
(2) Struktur tugas
(3) Hubungan anggota – pemimpin.
Kombinasi dari ketiga faktor tersebut akan dapat
menghasilkan 9 kemungkinan yang dikenal dengan
Model Kepemimpinan Situasional (Contingency Model
by Fiedler).
Oktan Kekuatan/
Kedudukan
Struktur
Tugas
Hubungan
Pemimpin-
Anggota
Gaya
Kepemimpin
an
I Kuat Jelas Baik TO
II Kuat Jelas Jelek TO
III Kuat Tidak jelas Baik RO
IV Kuat Tidak jelas Jelek TO/RO
V Lemah Jelas Baik RO
VI Lemah Jelas Jelek TO
VII Lemah Tidak jelas Baik RO
VIII Lemah Tidak jelas Jelek TO
IX Kuat Jelas Amat jelek TO
TO = Task Oriented
RO = Relation Oriented
Rhenald Kasali
Problem Based Leadership Solution Based Leadership
•Sering terperangkap membahas
masalah dengan mengungkit-ungkit
kesalahan orang lain. Fokusnya : pada
masalah yang terjadi
•Cenderung mencari kesalahan dan
menghukum
•Cenderung panik
•Berorientasi kemarin
•Banyak bertanya “mengapa” (yang
diulang-ulang)
•Banyak mengeluarkan energi, no
action
•Umpan balik negatif
•Cenderung memaklumi kesalahan
dan percaya bahwa pada setiap proses
selalu ada kesalahan, tetapi juga ada
solusinya. Fokus pada solusi yang
belum dilakukan.
•Cenderung memuji (mencari
keunggulan-keunggulan), mencari
solusi
•Cenderung bijak (refleksi diri)
•Berorientasi ke depan
•Banyak bertanya “bagaimana?”
•Penting bertindak (motivasi)
•Umpan balik positif, memberi reward
Banyak orang berpikir bagaimana
mengubah dunia ini. Hanya sedikit yang
memikirkan bagaimana mengubah dirinya
sendiri (Leo Tolstoy)
Rhenald
Ada dua cara memimpin :
◦ Shaping
◦ Controlling
Dalam shaping : manusia dalam entitas diajak
berproses dan mengembangkan kapabilitas
adaptasinya.
Shaping (organisasi dijalankan
secara organik)
Controlling (organisasi dijalankan
secara mekanik)
•Lebih bersifat menggerakkan,
interaktif, partisipatif
•Memperlakukan organisasi
seperti layaknya makhluk hidup
yang bernapas dan berperasaan;
•Mendorong orang terlibat dalam
pengambilan keputusan;
•Membantu menemukan cara
mengatasi masalah;
•Lebih dekat dengan action dan
assumption
•Lebih bersifat top-down, hierarki
•Memperlakukan organisasi
seperti layaknya sebuah mesin
yang dapat dikendalikan dengan
budget dan sistem;
•Setiap orang diberi job
description, diperintah, diberi
peran yang jelas dan dikendalikan
untuk mencapai tujuan tertentu
Beda Pemimpin dan Manajer
Beda Pemimpin & Manajer
<RhenaldKasali>
Manajer Pemimpin
Memelihara sistem yang ada, bekerja
dengan sistem
Memperbaharui/ menciptakan sistem baru
Patuh, disiplin, tidak memberi ruang bagi
kesalahan
Bebas, merdeka, kreatif, berani melakukan
kesalahan, tetapi tetap disiplin
Menghindari risiko Berani menghadapi tantangan
Orientasi di sini, hari ini (here & now),
learning from the past
Orientasi ke masa depan di suatu tempat
yang berbeda, imaginatif (be somewhere
one day, learning from the future)
Menciptakan pengikut dan “bawahan” Tak terlalu memikirkan posisi, lebih pada
manfaat, nilai dan tanggung jawab
Dasarnya adalah kompetensi dan
profesionalisme
Dasarnya adalah kreativitas dan karakter
Leadership is the combination of power and
wisdom
◦ That without wisdom, power is tyrannical
◦ That without power, wisdom is vacuous
◦ (Plato)
Kepemimpinan Perempuan
Kelebihan
Lebih teliti
Lebih piawai dalam membujuk
Diplomasi lebih baik
Mengedepankan nilai kedamaian
Lebih mengutamakan win-win solution
Suka bekerja sama
Lebih kreatif dalam komunikasi, seni maupun
menjadi penulis
Sangat memerhatikan hubungan interpersonal
Ramah
Terbuka untuk sebuah gagasan
Tegas dan memegang teguh visi organisasi
Multitasking, mampu mengerjakan beberapa tugas
sekaligus
Gaya kepemimpinan cenderung kekeluargaan
Sangat berhati-hati dengan keuangan
Passionate
Kekurangan
Terlalu peduli pendapat orang lain tentang dirinya
Cenderung emosional
Lebih berorientasi pada tugas ketimbang tujuan
Cenderung pilih kasih
Lamban dalam pengambilan keputusan
Anti sesama jenis
Cenderung menghindari konfrontasi, sehingga
daya saingnya relatif rendah
Tidak tahan terhadap kritikan dan kerap down
ketika mendapat penolakan
Membawa urusan pekerjaan ke rumah
Moody
Kepemimpinan Laki2
Kelebihan
Lebih asertif
Transaksional (commando control, hirarkhis, maskulin)
Penuh dengan analisis
Cepat mengambil keputusan
Penuh dengan logika dan terstruktur dalam
memecahkan masalah
Lebih berani
Lebih unggul dalam bidang eksakta
Lebih kuat
Kelemahan
Kurang komunikatif dengan bawahan
Tidak dapat mengerjakan beberapa hal pada waktu
bersamaan
Kurang berempati
Ambisius

More Related Content

Similar to Gaya Kepemimpinan

Kepemimpinan Birokrasi Pemerintah Daerah
Kepemimpinan Birokrasi Pemerintah DaerahKepemimpinan Birokrasi Pemerintah Daerah
Kepemimpinan Birokrasi Pemerintah DaerahTri Widodo W. UTOMO
 
Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)
Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)
Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)Mukhrizal Effendi
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinanFirdausJuliani
 
Kepemimpinan stia bpd
Kepemimpinan stia bpdKepemimpinan stia bpd
Kepemimpinan stia bpdhoyin rizmu
 
Kepemimpinan (Tugas 4)
Kepemimpinan (Tugas 4)Kepemimpinan (Tugas 4)
Kepemimpinan (Tugas 4)Tika Apriyani
 
Faktor yang mempengaruhi kepemimpinan
Faktor yang mempengaruhi kepemimpinanFaktor yang mempengaruhi kepemimpinan
Faktor yang mempengaruhi kepemimpinanEdwarn Abazel
 
7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temui
7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temui7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temui
7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temuiDenbaguse Ngarso
 
Materi leadership
Materi leadershipMateri leadership
Materi leadershipnursaudi
 
konsep-kepemimpinan-std.ppt
konsep-kepemimpinan-std.pptkonsep-kepemimpinan-std.ppt
konsep-kepemimpinan-std.pptElboElbo1
 
fdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdf
fdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdffdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdf
fdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdfmarcellusmajikon
 

Similar to Gaya Kepemimpinan (20)

Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
LHEADERSHIP.pptx
LHEADERSHIP.pptxLHEADERSHIP.pptx
LHEADERSHIP.pptx
 
Slide 2
 Slide 2 Slide 2
Slide 2
 
Kepemimpinan Birokrasi Pemerintah Daerah
Kepemimpinan Birokrasi Pemerintah DaerahKepemimpinan Birokrasi Pemerintah Daerah
Kepemimpinan Birokrasi Pemerintah Daerah
 
Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)
Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)
Kuliah 5 kepemimpinan (sesi 2)
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
3._Leadership_.pptx
3._Leadership_.pptx3._Leadership_.pptx
3._Leadership_.pptx
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
 
Kepemimpinan stia bpd
Kepemimpinan stia bpdKepemimpinan stia bpd
Kepemimpinan stia bpd
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Kepemimpinan (Tugas 4)
Kepemimpinan (Tugas 4)Kepemimpinan (Tugas 4)
Kepemimpinan (Tugas 4)
 
Faktor yang mempengaruhi kepemimpinan
Faktor yang mempengaruhi kepemimpinanFaktor yang mempengaruhi kepemimpinan
Faktor yang mempengaruhi kepemimpinan
 
7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temui
7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temui7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temui
7 jenis gaya kepemimpinan dalam organisasi yang sering kita temui
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Bahan presentasi ok
Bahan presentasi okBahan presentasi ok
Bahan presentasi ok
 
Materi leadership
Materi leadershipMateri leadership
Materi leadership
 
Leadership theory
Leadership theoryLeadership theory
Leadership theory
 
kepemimpinan
kepemimpinan kepemimpinan
kepemimpinan
 
konsep-kepemimpinan-std.ppt
konsep-kepemimpinan-std.pptkonsep-kepemimpinan-std.ppt
konsep-kepemimpinan-std.ppt
 
fdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdf
fdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdffdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdf
fdocuments.net_kepimpinan-dan-gaya-kepimpinan.pdf
 

Recently uploaded

7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxadel876203
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxArvaAthallahSusanto
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 

Recently uploaded (20)

7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 

Gaya Kepemimpinan

  • 1. Gaya Kepemimpinan TIDAK ADA GAYA KEPEMIMPINAN YANG COCOK UNTUK SEGALA PERSOALAN DAN SEGALA KEADAAN IdaYustina
  • 2. Empat dasar gaya kepemimpinan Tinggi Rendah Perilaku mengarahkan Tinggi Perilaku Mendukung Tinggi Dukungan dan Rendah Pengarahan G3 Tinggi Pengarahan dan Tinggi Dukungan G2 Rendah Dukungan dan Rendah Pengarahan G4 Tinggi Pengarahan dan Rendah Dukungan G1
  • 3. Perilaku Gaya Dasar Kepemimpinan dan Pengambilan Keputusan Partisipasi G3 Konsultasi G2 Delegasi G4 Instruksi G1
  • 4. Delegasi Partisipasi Konsultasi Instruksi Otoriter Demokrat
  • 5. Ciri-ciri gaya kepemimpinan demokrat : ◦ Pengambilan keputusan melibatkan bawahan ◦ Lebih menyarankan anggota kelompok untuk membuat keputusan sendiri ◦ Cenderung memiliki personal power ◦ Komunikasi yang dikembangkan bersifat dua arah ◦ Bersikap obyektif ◦ Pemimpin menyatu dalam kelompok
  • 6. Kepemimpinan yang demokratis ternyata lebih disukai (95 %) dari pada yang otokratis. Dengan alasan bahwa : ◦ Gaya demokratis memberikan kesempatan berpartisipasi ◦ Menyelesaikan pekerjaan tidak tergesa-gesa, ◦ Pimpinan tidak bertindak sebagai “Boss” ◦ Gaya otokratis cenderung untuk bermusuhan ◦ (Studi Iowa)
  • 7. Ciri-ciri gaya kepemimpinan Otoriter : ◦ Bertindak sangat otoriter; ◦ Selalu memberikan pengarahan; ◦ Tidak memberikan kesempatan timbulnya partisipasi; ◦ Cenderung memberikan perhatian individual.
  • 8. Model Kepemimpinan Situasional (Contingency Model by Fiedler) Otokratik, demokratik, task oriented (TO), relation oriented (RO) merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan gaya kepemimpinan. Pada dasarnya gaya kepemimpinan itu berada pada garis kontinum, di mana pada satu kutub gaya kepemimpinan yang diterapkan berorientasi pada tugas, sedang kutub lainnya berorientasi pada hubungan. Gaya kepemimpinan yang berorientasi pada tugas lebih mengutamakan pelaksanaan tugas, sedangkan gaya kepemimpinan yang berorientasi pada hubungan lebih mementingkan hubungan baik antaranggota organisasi.
  • 9. Model Kepemimpinan Situasional (Contingency Model by Fiedler) Fiedler mengemukakan tiga faktor yang perlu diperhatikan dalam mempelajari suatu situasi organisasi : (1) Kekuatan-kedudukan pemimpin, (2) Struktur tugas (3) Hubungan anggota – pemimpin. Kombinasi dari ketiga faktor tersebut akan dapat menghasilkan 9 kemungkinan yang dikenal dengan Model Kepemimpinan Situasional (Contingency Model by Fiedler).
  • 10. Oktan Kekuatan/ Kedudukan Struktur Tugas Hubungan Pemimpin- Anggota Gaya Kepemimpin an I Kuat Jelas Baik TO II Kuat Jelas Jelek TO III Kuat Tidak jelas Baik RO IV Kuat Tidak jelas Jelek TO/RO V Lemah Jelas Baik RO VI Lemah Jelas Jelek TO VII Lemah Tidak jelas Baik RO VIII Lemah Tidak jelas Jelek TO IX Kuat Jelas Amat jelek TO TO = Task Oriented RO = Relation Oriented
  • 11. Rhenald Kasali Problem Based Leadership Solution Based Leadership •Sering terperangkap membahas masalah dengan mengungkit-ungkit kesalahan orang lain. Fokusnya : pada masalah yang terjadi •Cenderung mencari kesalahan dan menghukum •Cenderung panik •Berorientasi kemarin •Banyak bertanya “mengapa” (yang diulang-ulang) •Banyak mengeluarkan energi, no action •Umpan balik negatif •Cenderung memaklumi kesalahan dan percaya bahwa pada setiap proses selalu ada kesalahan, tetapi juga ada solusinya. Fokus pada solusi yang belum dilakukan. •Cenderung memuji (mencari keunggulan-keunggulan), mencari solusi •Cenderung bijak (refleksi diri) •Berorientasi ke depan •Banyak bertanya “bagaimana?” •Penting bertindak (motivasi) •Umpan balik positif, memberi reward
  • 12. Banyak orang berpikir bagaimana mengubah dunia ini. Hanya sedikit yang memikirkan bagaimana mengubah dirinya sendiri (Leo Tolstoy)
  • 13. Rhenald Ada dua cara memimpin : ◦ Shaping ◦ Controlling Dalam shaping : manusia dalam entitas diajak berproses dan mengembangkan kapabilitas adaptasinya.
  • 14. Shaping (organisasi dijalankan secara organik) Controlling (organisasi dijalankan secara mekanik) •Lebih bersifat menggerakkan, interaktif, partisipatif •Memperlakukan organisasi seperti layaknya makhluk hidup yang bernapas dan berperasaan; •Mendorong orang terlibat dalam pengambilan keputusan; •Membantu menemukan cara mengatasi masalah; •Lebih dekat dengan action dan assumption •Lebih bersifat top-down, hierarki •Memperlakukan organisasi seperti layaknya sebuah mesin yang dapat dikendalikan dengan budget dan sistem; •Setiap orang diberi job description, diperintah, diberi peran yang jelas dan dikendalikan untuk mencapai tujuan tertentu
  • 15. Beda Pemimpin dan Manajer
  • 16. Beda Pemimpin & Manajer <RhenaldKasali> Manajer Pemimpin Memelihara sistem yang ada, bekerja dengan sistem Memperbaharui/ menciptakan sistem baru Patuh, disiplin, tidak memberi ruang bagi kesalahan Bebas, merdeka, kreatif, berani melakukan kesalahan, tetapi tetap disiplin Menghindari risiko Berani menghadapi tantangan Orientasi di sini, hari ini (here & now), learning from the past Orientasi ke masa depan di suatu tempat yang berbeda, imaginatif (be somewhere one day, learning from the future) Menciptakan pengikut dan “bawahan” Tak terlalu memikirkan posisi, lebih pada manfaat, nilai dan tanggung jawab Dasarnya adalah kompetensi dan profesionalisme Dasarnya adalah kreativitas dan karakter
  • 17. Leadership is the combination of power and wisdom ◦ That without wisdom, power is tyrannical ◦ That without power, wisdom is vacuous ◦ (Plato)
  • 19. Kelebihan Lebih teliti Lebih piawai dalam membujuk Diplomasi lebih baik Mengedepankan nilai kedamaian Lebih mengutamakan win-win solution Suka bekerja sama Lebih kreatif dalam komunikasi, seni maupun menjadi penulis
  • 20. Sangat memerhatikan hubungan interpersonal Ramah Terbuka untuk sebuah gagasan Tegas dan memegang teguh visi organisasi Multitasking, mampu mengerjakan beberapa tugas sekaligus Gaya kepemimpinan cenderung kekeluargaan Sangat berhati-hati dengan keuangan Passionate
  • 21. Kekurangan Terlalu peduli pendapat orang lain tentang dirinya Cenderung emosional Lebih berorientasi pada tugas ketimbang tujuan Cenderung pilih kasih Lamban dalam pengambilan keputusan Anti sesama jenis Cenderung menghindari konfrontasi, sehingga daya saingnya relatif rendah
  • 22. Tidak tahan terhadap kritikan dan kerap down ketika mendapat penolakan Membawa urusan pekerjaan ke rumah Moody
  • 24. Kelebihan Lebih asertif Transaksional (commando control, hirarkhis, maskulin) Penuh dengan analisis Cepat mengambil keputusan Penuh dengan logika dan terstruktur dalam memecahkan masalah Lebih berani Lebih unggul dalam bidang eksakta Lebih kuat
  • 25. Kelemahan Kurang komunikatif dengan bawahan Tidak dapat mengerjakan beberapa hal pada waktu bersamaan Kurang berempati Ambisius