FUNGSI MANAJEMEN KETENAGAAN

2. FUNGSI MANAJEMEN:
STAFFING
Oleh:
Ns. Dyah Wiji Puspita Sari, S. Kep, M.Kep

3. 1. Leadership skill
2. People skill
3. Budgeting and finance skill
4. Quality care
5. Information technology
5
Five Keys to Successful Nursing
Management

4. Perencanaan
SDM
Rekrutmen
Seleksi
Induksi,
Orientasi dan
Placement
Pelatihan dan
Pengembangan
Penilaian
Prestasi Kerja
Transfer/
pengembangan
karir
Pemutusan
Hubungan
Proses Staffing Pada Organisasi

5. Sub Pokok bahasan
1
1. Prinsip seleksi dan
rekruitmen tenaga baru

6. Recruitmen adalah proses pencarian atau
mengundang calon-calon tenaga kerja yang
mempunyai kemampuan sesuai dengan
rencana dan kebutuhan organisasi di waktu
tertentu untuk melamar kerja (Mondy, 2008).
DEFINISI RECRUITMEN

7. (Schuler & Jackson, 2006)

8. Metode recruitmen
> Up grading
> Mutasi
> Pengangkatan
(promosi)
> Media
> Job fairs
> Badan penyalur
tenaga kerja
> Lembaga
pendidikan
INTERNAL
EKSTERNAL

9. Seleksi
• Kegiatan suatu organisasi/perusahaan untuk
memilih karyawan yang paling tepat, baik
dalam jumlah maupun mutu dari calon-calon
yang ditariknya

10. Langkah-langkah dalam Proses Seleksi
1
Penerimaan
Pendahuluan
Pelamar
2
Tes-tes
Penerimaan
3
Wawancara
Seleksi
4
Pemeriksaan
referensi-
referensi
5
Evaluasi
Medis (Tes
Kesehatan)
6
Wawancara
Oleh Penyelia
7
Keputusan
Penerimaan
Gambar : Langkah-langkah Dasar Proses Seleksi

11. ORIENTASI
Pengertian:
 Para pelamar yg lulus dari serangkaian tes, disebut Calon
Pegawai atau Pegawai dlm Masa Percobaan (Probation),
krn mrk lulus tes tetapi belum tentu cakap melakukan
pekerjaan masih perlu adaptasi dgn pekerjaan dan
lingkungannya, ada pula yg menyebutnya dgn istilah
Orientation atau ada juga yg menyebutnya sbg
Induction.
 Orientasi adalah masa penyesuaian diri, masa adaptasi
diri dengan lingkungan kerja dan pekerjaannya.
 Orientasi institusi, orientasi pekerjaan

13. KRITERIA REWARD SYSTEM YANG BAIK
 Internal Equitability :
 Appropriateness
 Fairness
 Dapat Memacu dan Memotivasi Kerja
 External Competitives :
 Setara dengan Remunerasi Sejenis
 Dapat Mempertahankan Karyawan Potensial
 Dapat Menarik Orang Luar yang Kompeten
 Mudah di – administrasikan :
 Sederhana dan Efisien dalam Pencatatan dan Pelaporan
 Mudah di – komunikasikan :
 Transparansi dalam Sistem
 Konsistensi dalam Pelaksanaan 13

14. UNSUR-UNSUR PENDUKUNG REWARDS SYSTEM
 Job Descriptions
 Performance Management System
 Job Classifications
 Adanya mekanisme peninjauan gaji dan perubahan gaji:
 Cost of Living
 Promotional Adjusment
 Structural Adjusment
 Adanya Merit System, Bonus ataupun Insentif
 Rewards and Punishment System
 Adanya Survey Penggajian
14

15. TUJUAN
1. Mendorong Sumber Daya
Manusia yang berkualitas.
2. Memelihara SDM yang
produktif dan membentuk
perilaku yang berorientasi pada
pelayanan
PENGERTIAN
• Remunerasi merupakan
total kompensasi yang
diterima oleh seorang
pegawai sebagai imbalan
atau pembayaran atas
pelayanan atau pekerjaan
yang dilakukannya
(Keputusan Menteri
Kesehatan R.I. Nomor
625/Menkes/SK/V/2010)
3. Menciptakan persaingan
yang positif antar karyawan
4. Memaksimumkan
keuntungan
5. Menciptakan tata kelola
institusi yang baik dan bersih.
6.Meningkatkan
kesejahteraan karyawan

16. 1. Asas adil dan proposional.
Adil yang dimaksud adalah obyektifitas dalam
menetapkan nilai nominal dan harus sesuai
dengan proporsi
Prinsip Dasar Remunerasi

17. 2. Kelayakan dan keadilan
• Kelayakan :
tingkat kewajaran kehidupan fisik dan sosial pegawai di
lingkungan tempat pegawai ditugaskan
• Keadilan :
- kesetaraan penghargaan atas pekerjaan,
didasarkan “equal pay for jobs of equal value”,
- kesetaraan penghargaan atas prestasi kerja/kinerja,
didasarkan “equal pay for performance of equal
value “
- kesetaraan yang berbasis perorangan/individual,
didasarkan “equal pay for people of equal value”

18. 3. Kepatuhan, kejelasan dan realistis
• Kepatuhan dan kejelasan :
- Berdasarkan kerangka berpikir, prinsip-prinsip dan ketentuan
dasar sebagaimana dalam pedoman ini
- Jelas dan terkendali implementasinya sehingga
pegawai merasa aman, berharga, diperlakukan adil
- Akuntabel, dapat dipertanggungjawabkan
• Realistis :
Menyesuaikan kondisi dan kemampuan keuangan masing-
masing rumah sakit

19. 19

20. KOMPONEN REMUNERASI
1. Pembiayaan untuk Pekerjaan/Jabatan
(Pay for Position)
2. Pembiayaan untuk Prestasi Kerja/Kinerja
(Pay for Performance)
3. Pembiayaan untuk Perorangan/Individu
(Pay for People)

21. FIXED COST / INCOME :
- Fixed salary
- Fixed allowance
JOB BASED
Berfungsi sebagai
Faktor pengikat kerja oleh
organisasi kepada
pegawai
VARIABLE COST / INCOME i.e :
- Incentives
- Bonus
FIXED & VARIABLE
COST / INCOME :
- Fixed & Variable
Fringe Benefits
PEOPLE BASED
Berfungsi sebagai
Faktor perlindungan dan
perhatian organisasi
Kepada pegawai
Berfungsi sebagai
Faktor pendorong kinerja para pegawai
Sesuai dengan ketetapan organisasi

22. Siitem Remunerasi
• Pay for position
1. Pra Beginer
2. Beginner === PK I
3. Intermediate == PK II
4. Competent === PK III
5. Expert === PK IV
6. Mastery === V
• Pay for
performance
1. IKI
2. IKU
Pay for person/ people
1. Kepanitiaan/ Pokja/ Ad hoc
2. Perjalanan dinas atas tugas
rumah sakit
3. Pensiun bagi non PNS
4. Asuransi
5. Tugas belajar
6. In service education
(workshop, seminar)
7. Penghargaan lain diluar
profesi

23. Hambatan dalam keteganaan
Kemangkiran/
absen
Turn over
Burn out