SlideShare a Scribd company logo
Formularium
Rumah Sakit
Kelompok 2
Nama Kelompok :
1. Asti Cahyani Putri
2. Dede Rukmana
3. Gadis Ayu Meliani
4. Muhamad Ali Asy’ari
5. M. Ridho Pratama
6. Nesha Putri Amelia
7. Nurmalitasari
8. Putri Marifatunisa
9. Ririn Oktaviani Putri
10.Titis Darmasanti
Definisi
Formularium adalah pedoman yang berupa kumpulan obat yang
disusun, diterima dan disetujui oleh panitia farmasi dan terapi (PFT) untuk
digunakan di rumah sakit dan dapat direvisi pada setiap batas waktu yang
ditentukan sesuai kebutuhan dan perkembangan terapi obat yang mutakhir.
Sistem formularium adalah sarana penting dalam memastikan mutu
penggunaan obat dan dispensing, dan pemberian obat dengan nama dagang
atau obat dengan nama generik apabila obat itu tersedia dalam dua nama
tersebut.
Formularium rumah sakit merupakan penerapan konsep obat
esensial di rumah sakit yang berisi daftar obat dan informasi penggunaannya
Pedoman Penggunaan formularium
● Membuat kesepakatan antara staf medis dengan Panitia Farmasi dan Terapi dalam
menentukan kerangka mengenai tujuan, organisasi, fungsi dan ruang lingkup. Staf
medis harus mendukung sistem formularium yang diusulkan oleh PFT.
● Staf medis harus dapat menyesuaikan sistem yang berlaku dengan kebutuhan tiap-
tiap institusi.
● Staf medis harus menerima kebijakan-kebijakan dan prosedur yang ditulis oleh PFT
untuk menguasai sistem formularium yang dikembangkan oleh PFT.
● Nama obat yang tercantum dalam formularium adalah nama generik.
● Membatasi jumlah produk obat yang secara rutin harus tersedia di Instalasi Farmasi.
● Membuat prosedur yang mengatur pendistribusian obat generik yang efek terapinya
sama
TUGAS DAN FUNGSI
FORMULARIUM RS
 Membantu meyakinkan mutu dan ketepatan penggunaan obat di rumah
sakit.
 Sebagai bahan edukasi bagi staf medik tentang terapi obat yang benar.
 Memberi ratio manfaat yang tinggi dengan biaya yang minimal.
 Memberikan pelayanan yang optimal kepada pasien.
 Memudahkan pemilihan obat yang rasional.
 Memudahkan perencanaan dan penyediaan perbekalan kesehatan.
 Meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana perbekalan
kesehatan.
Tahapan pembuatan formularium
rumah sakit
Tahap pertama : mengkaji penyakit dan populasi pasien 4 tahun berturut-
turut, data morbiditas, kelompok penyakit, dan jumlah persentase setiap tahun.
Tahap kedua : penetapan peringkat penyakit terbanyak, table subkelompok
penyakit jumlah rata- rata dan persentase pasien.
Tahap ketiga : penetapan penyakit, gejala, penyebab, dan golongan farmakologi
obat, table jumlah dan persentase pasien setiap subkelompok penyakit.
Tahap keempat : pembuatan table subkelompok penyakit dan golongan
farmakologi obat dan pendukung
Tahap kelima : pemberian nama obat tiap golongan farmakologi, table yang
mengandung golongan farmakologi, nama obat, dan bahan pendukung yang
diperlukan untuk setiap penyakit.
Isi Dan Organisasi Formularium
Formularium terdiri atas tiga bagian pokok
1. Bagian pertama : informasi tentang kebijakan dan prosedur RS yang berkaitan
dengan obat.
Contoh :
• Surat keputusan pimpinan RS tentang pemberlakuan formularium
• Uraian singkat tentang PFT, termasuk keanggotaan, tugas, fungsi, tanggung jawab,
hak dan wewenang
• Peraturan RS yang mengatur tentang penulisan resep/order dokter, dispensing, dan
konsumsi/pemberian obat
• Kebijakan tentang pelaksanaan penggantian kesetaraan generik dan kesetaraan
terapi
• Penghentian order obat otomatis (automatic stop order)
• Informasi tentang penggunaan formularium
• Uraian singkat tentang sistem formularium
Isi Dan Organisasi Formularium
2. Bagian kedua : monografi obat yang diterima masuk.
Contoh :
• Mengandung ringkasan informasi obat yang cukup informatif dan dapat
digunakan sebagai acuan praktis bagi profesional kesehatan di RS
• Informasi mencakup nama generik, nama dagang, bentuk sediaan, kekuatan,
kemasan dan ukuran yang disediakan oleh RS, formulasi zat aktif untuk
produk kombinasi, rentang dosis bagi dewasa dan atau pediatrik, perhatian
atau catatan khusus, informasi harga, indikasi penggunaan, jadwal
pemberian, kontra indikasi, efek samping, dan informasi penting yang harus
diberikan kepada penderita
• Indeks, yang terdiri dari indeks nama generik/nama dagang dan indeks kelas
terapi
Isi Dan Organisasi Formularium
3. Bagian ketiga : informasi khusus.
Contoh :
• Daftar singkatan yang telah disetujui RS
• Aturan untuk menghitung dosis pediatrik
• Pedoman menghitung dosis untuk penderita dengan gangguan fungsi ginjal
• Tabel interaksi obat
Distribusi Formularium
Di distribusikan kepada :
1. Unit pelayanan untuk penderita rawatInap, rawat jalan, rawat darurat
2. Instalasi Farmasi dan seluruh satelit/depo farmasi
3. Pimpinan rumah sakit
4. Pusat Pelayanan informasi obat5. Bagian/ SMF
5. Anggota staf medik dan apoteker
6. Perpustakaan
7. Bagian Pengadaan
8. Bagian lain yg dianggap perlu.
Prinsip Penerapan Formularium
1) Obat harus diseleksi atas dasar kebutuhan komunitas dan obat-obatan
tersebut harus dapat mengatasi pola penyakit dan kondisi daerah tersebut.
2) Obat yang dipilih adalah drug of choice
3) Daftar formularium harus memiliki jumlah oabat yang terbatas. Hanya obat-
obatan yang diperlukan yang dapat disediakan di rumah sakit. Duplikasi
obat dengan khasiat terapetik sama tidak boleh terjadi.
4) Penggunaan produk obat kombinasi hanya untuk kasus tertentu, misalnya
TB.
5) Obat-obat yang tidak cukup bukti tentang khasiat, keamanan dan kualitas,
serta tidak cost effective perlu dievaluasi dan dihapus bila telah ada
alternative obat yang lebih dapat diterima.
Prinsip Pengelolaan Sistem
formularium
 Evaluasi Penggunaan Obat adalah suatu proses yang dilaksanakan
terus-menerus dan terstruktur yang diakui oleh rumah sakit dan
ditujukan untuk menjamin bahwa obat digunakan secara tepat, aman
dan efektif.
 Pemeliharaan Formularium, meliputi pengkajian golongan terapi
obat, penambahan atau penghapusan monografi obat formularium,
dan penggunaan obat non formularium untuk penderita khusus.
 Seleksi sediaan obat, mencakup konsep kesetaraan terapi yang terdiri
dari subsitusi generik dan pertukaran terapi
Evaluasi Obat
Evaluasi obat untuk formularium terdiri
atas nama generik, nama dagang, sumber
pemasok obat, penggolongan farmakologi,
indikasi terapi, bentuk sediaan, daya
ketersediaan hayati, dan data
farmakokinetik, rentang dosis dari berbagai
rute pemberian, efek samping dan
toksisitas, perhatian khusus, keuntungan
dan kerugian, serta rekomendasi.
Keuntungan
1. Merupakan pendidikan terapi obat yang tepat bagi staf medik.
2. Memberikan manfaat dalam pengurangan biaya dengan
sistem pembelian dan pengendalian persediaan yang efisien.
3. Pembatasan jumlah obat dan produk obat yang secara teratur
tersedia di apotek akan memberikan keuntungan bagi
pelayanan penderita dan keuntungan secara ekonomi
4. Membantu menyakinkan mutu dan ketepatan penggunaan
obat dalam rumah sakit.
Tidak memberikan kerugian yang spesifik karena pada
dasarnya setiap rumah sakit membutuhkan Formularium RS
sebagai buku pedoman penggunaan obat
Kerugian
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
mataram indonesia
 
Pharmaceutical care untuk penyakit hipertensi
Pharmaceutical care untuk penyakit hipertensiPharmaceutical care untuk penyakit hipertensi
Pharmaceutical care untuk penyakit hipertensi
Surya Amal
 
MODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERROR
MODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERRORMODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERROR
MODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERROR
PPGhybrid3
 
Formularium.ppt
Formularium.pptFormularium.ppt
Formularium.ppt
ekasaputri27
 
Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)
Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)
Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)
Abulkhair Abdullah
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
BidangTFBBPKCiloto
 
Manajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakitManajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakitKANDA IZUL
 
Panitia Farmasi Terapi
Panitia Farmasi TerapiPanitia Farmasi Terapi
Panitia Farmasi Terapi
Nofa Pipit Anggraeni II
 
Mi 1 3. penerimaan obat di puskesmas
Mi 1   3. penerimaan obat di puskesmasMi 1   3. penerimaan obat di puskesmas
Mi 1 3. penerimaan obat di puskesmas
LinaNadhilah2
 
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Gilang Rizki
 
Konseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaKonseling dan pio nada
Konseling dan pio nada
Sapan Nada
 
Konsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umumKonsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umum
MaswanDaulay
 
perencanaan sediaan farmasi.ppt
perencanaan sediaan farmasi.pptperencanaan sediaan farmasi.ppt
perencanaan sediaan farmasi.ppt
YayaCahyadi1
 
Pelayanan Kefarmasian di Apotek
Pelayanan Kefarmasian di ApotekPelayanan Kefarmasian di Apotek
Pelayanan Kefarmasian di Apotek
Surya Amal
 
Sumber informasi obat
Sumber informasi obatSumber informasi obat
Sumber informasi obat
Nurul Hidayah
 
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Surya Amal
 
Interaksi obat
Interaksi obat Interaksi obat
Interaksi obat
Dedi Kun
 
Permenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotika
Permenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotikaPermenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotika
Permenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotika
Ulfah Hanum
 

What's hot (20)

Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
 
Pharmaceutical care untuk penyakit hipertensi
Pharmaceutical care untuk penyakit hipertensiPharmaceutical care untuk penyakit hipertensi
Pharmaceutical care untuk penyakit hipertensi
 
MODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERROR
MODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERRORMODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERROR
MODUL 1 FARMASI KB3: MEDICATION ERROR
 
Formularium.ppt
Formularium.pptFormularium.ppt
Formularium.ppt
 
Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)
Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)
Alat Kesehatan (Alkes) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Manajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakitManajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakit
 
Panitia Farmasi Terapi
Panitia Farmasi TerapiPanitia Farmasi Terapi
Panitia Farmasi Terapi
 
Mi 1 3. penerimaan obat di puskesmas
Mi 1   3. penerimaan obat di puskesmasMi 1   3. penerimaan obat di puskesmas
Mi 1 3. penerimaan obat di puskesmas
 
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
 
Konseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaKonseling dan pio nada
Konseling dan pio nada
 
Mencit (mus musculus) sebagai hewan coba
Mencit (mus musculus) sebagai hewan cobaMencit (mus musculus) sebagai hewan coba
Mencit (mus musculus) sebagai hewan coba
 
Konsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umumKonsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umum
 
perencanaan sediaan farmasi.ppt
perencanaan sediaan farmasi.pptperencanaan sediaan farmasi.ppt
perencanaan sediaan farmasi.ppt
 
Pelayanan Kefarmasian di Apotek
Pelayanan Kefarmasian di ApotekPelayanan Kefarmasian di Apotek
Pelayanan Kefarmasian di Apotek
 
Sumber informasi obat
Sumber informasi obatSumber informasi obat
Sumber informasi obat
 
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
 
Emulsi (7)
Emulsi (7)Emulsi (7)
Emulsi (7)
 
Interaksi obat
Interaksi obat Interaksi obat
Interaksi obat
 
Permenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotika
Permenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotikaPermenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotika
Permenkes 3 2015 peredaran, penyimpanan, pemusnahan, dan pelaporan narkotika
 

Similar to Formularium RS kel 2.pptx

Formularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptx
Formularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptxFormularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptx
Formularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptx
AchmadMaqbul1
 
Formularium 2
Formularium 2Formularium 2
Formularium 2
Syahrir Ghibran
 
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
BellaLuna38
 
TUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptx
TUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptxTUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptx
TUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptx
rullyfebri
 
Pelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptx
Pelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptxPelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptx
Pelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptx
ingriddevicarissa
 
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
cipta73
 
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisiMAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
Ririn279049
 
asuhan kefarmasian.pptx
asuhan kefarmasian.pptxasuhan kefarmasian.pptx
asuhan kefarmasian.pptx
FitriAyuWahyuni1
 
Pemantauan Terapi Obat
Pemantauan Terapi ObatPemantauan Terapi Obat
Pemantauan Terapi Obat
nisha althaf
 
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
FitriAyuWahyuni1
 
pio.pptx
pio.pptxpio.pptx
pio.pptx
GanjarTaufik
 
1.6. laporan bimbingan mpo
1.6. laporan bimbingan mpo1.6. laporan bimbingan mpo
1.6. laporan bimbingan mpo
ipung purwanto
 
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
BabangPattimura
 
412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx
412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx
412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx
MFerdyYahyaRamadhan
 
Pengantar farmasi klinik
Pengantar farmasi klinikPengantar farmasi klinik
Pengantar farmasi klinik
Chafa Nick
 
Ifrs
IfrsIfrs
Rasionalitas penggunaan obat
Rasionalitas penggunaan obat Rasionalitas penggunaan obat
Rasionalitas penggunaan obat
nisha althaf
 

Similar to Formularium RS kel 2.pptx (20)

Formularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptx
Formularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptxFormularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptx
Formularium obat Rumah Sakit Islam Nyai Ageng Pinatih.pptx
 
Formularium 2
Formularium 2Formularium 2
Formularium 2
 
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
 
TUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptx
TUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptxTUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptx
TUGAS drs. wahyu tentang Farmasi.pptx
 
Pelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptx
Pelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptxPelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptx
Pelayanan Farmasi Klinis (150419) (1).pptx
 
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
 
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisiMAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
 
asuhan kefarmasian.pptx
asuhan kefarmasian.pptxasuhan kefarmasian.pptx
asuhan kefarmasian.pptx
 
Pemantauan Terapi Obat
Pemantauan Terapi ObatPemantauan Terapi Obat
Pemantauan Terapi Obat
 
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
 
pio.pptx
pio.pptxpio.pptx
pio.pptx
 
1.6. laporan bimbingan mpo
1.6. laporan bimbingan mpo1.6. laporan bimbingan mpo
1.6. laporan bimbingan mpo
 
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
 
Manajemen persediaan farmasi rs
Manajemen persediaan farmasi rsManajemen persediaan farmasi rs
Manajemen persediaan farmasi rs
 
412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx
412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx
412547410-Ppt-Penggunaan-Obat-Rasional.pptx
 
Pengantar farmasi klinik
Pengantar farmasi klinikPengantar farmasi klinik
Pengantar farmasi klinik
 
Ifrs
IfrsIfrs
Ifrs
 
pft (1).pptx
pft (1).pptxpft (1).pptx
pft (1).pptx
 
Makalah farma
Makalah farmaMakalah farma
Makalah farma
 
Rasionalitas penggunaan obat
Rasionalitas penggunaan obat Rasionalitas penggunaan obat
Rasionalitas penggunaan obat
 

Recently uploaded

PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptxAKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
adelsimanjuntak
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 

Recently uploaded (20)

PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptxAKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 

Formularium RS kel 2.pptx

  • 2. Nama Kelompok : 1. Asti Cahyani Putri 2. Dede Rukmana 3. Gadis Ayu Meliani 4. Muhamad Ali Asy’ari 5. M. Ridho Pratama 6. Nesha Putri Amelia 7. Nurmalitasari 8. Putri Marifatunisa 9. Ririn Oktaviani Putri 10.Titis Darmasanti
  • 3. Definisi Formularium adalah pedoman yang berupa kumpulan obat yang disusun, diterima dan disetujui oleh panitia farmasi dan terapi (PFT) untuk digunakan di rumah sakit dan dapat direvisi pada setiap batas waktu yang ditentukan sesuai kebutuhan dan perkembangan terapi obat yang mutakhir. Sistem formularium adalah sarana penting dalam memastikan mutu penggunaan obat dan dispensing, dan pemberian obat dengan nama dagang atau obat dengan nama generik apabila obat itu tersedia dalam dua nama tersebut. Formularium rumah sakit merupakan penerapan konsep obat esensial di rumah sakit yang berisi daftar obat dan informasi penggunaannya
  • 4. Pedoman Penggunaan formularium ● Membuat kesepakatan antara staf medis dengan Panitia Farmasi dan Terapi dalam menentukan kerangka mengenai tujuan, organisasi, fungsi dan ruang lingkup. Staf medis harus mendukung sistem formularium yang diusulkan oleh PFT. ● Staf medis harus dapat menyesuaikan sistem yang berlaku dengan kebutuhan tiap- tiap institusi. ● Staf medis harus menerima kebijakan-kebijakan dan prosedur yang ditulis oleh PFT untuk menguasai sistem formularium yang dikembangkan oleh PFT. ● Nama obat yang tercantum dalam formularium adalah nama generik. ● Membatasi jumlah produk obat yang secara rutin harus tersedia di Instalasi Farmasi. ● Membuat prosedur yang mengatur pendistribusian obat generik yang efek terapinya sama
  • 5. TUGAS DAN FUNGSI FORMULARIUM RS  Membantu meyakinkan mutu dan ketepatan penggunaan obat di rumah sakit.  Sebagai bahan edukasi bagi staf medik tentang terapi obat yang benar.  Memberi ratio manfaat yang tinggi dengan biaya yang minimal.  Memberikan pelayanan yang optimal kepada pasien.  Memudahkan pemilihan obat yang rasional.  Memudahkan perencanaan dan penyediaan perbekalan kesehatan.  Meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana perbekalan kesehatan.
  • 6. Tahapan pembuatan formularium rumah sakit Tahap pertama : mengkaji penyakit dan populasi pasien 4 tahun berturut- turut, data morbiditas, kelompok penyakit, dan jumlah persentase setiap tahun. Tahap kedua : penetapan peringkat penyakit terbanyak, table subkelompok penyakit jumlah rata- rata dan persentase pasien. Tahap ketiga : penetapan penyakit, gejala, penyebab, dan golongan farmakologi obat, table jumlah dan persentase pasien setiap subkelompok penyakit. Tahap keempat : pembuatan table subkelompok penyakit dan golongan farmakologi obat dan pendukung Tahap kelima : pemberian nama obat tiap golongan farmakologi, table yang mengandung golongan farmakologi, nama obat, dan bahan pendukung yang diperlukan untuk setiap penyakit.
  • 7. Isi Dan Organisasi Formularium Formularium terdiri atas tiga bagian pokok 1. Bagian pertama : informasi tentang kebijakan dan prosedur RS yang berkaitan dengan obat. Contoh : • Surat keputusan pimpinan RS tentang pemberlakuan formularium • Uraian singkat tentang PFT, termasuk keanggotaan, tugas, fungsi, tanggung jawab, hak dan wewenang • Peraturan RS yang mengatur tentang penulisan resep/order dokter, dispensing, dan konsumsi/pemberian obat • Kebijakan tentang pelaksanaan penggantian kesetaraan generik dan kesetaraan terapi • Penghentian order obat otomatis (automatic stop order) • Informasi tentang penggunaan formularium • Uraian singkat tentang sistem formularium
  • 8. Isi Dan Organisasi Formularium 2. Bagian kedua : monografi obat yang diterima masuk. Contoh : • Mengandung ringkasan informasi obat yang cukup informatif dan dapat digunakan sebagai acuan praktis bagi profesional kesehatan di RS • Informasi mencakup nama generik, nama dagang, bentuk sediaan, kekuatan, kemasan dan ukuran yang disediakan oleh RS, formulasi zat aktif untuk produk kombinasi, rentang dosis bagi dewasa dan atau pediatrik, perhatian atau catatan khusus, informasi harga, indikasi penggunaan, jadwal pemberian, kontra indikasi, efek samping, dan informasi penting yang harus diberikan kepada penderita • Indeks, yang terdiri dari indeks nama generik/nama dagang dan indeks kelas terapi
  • 9. Isi Dan Organisasi Formularium 3. Bagian ketiga : informasi khusus. Contoh : • Daftar singkatan yang telah disetujui RS • Aturan untuk menghitung dosis pediatrik • Pedoman menghitung dosis untuk penderita dengan gangguan fungsi ginjal • Tabel interaksi obat
  • 10. Distribusi Formularium Di distribusikan kepada : 1. Unit pelayanan untuk penderita rawatInap, rawat jalan, rawat darurat 2. Instalasi Farmasi dan seluruh satelit/depo farmasi 3. Pimpinan rumah sakit 4. Pusat Pelayanan informasi obat5. Bagian/ SMF 5. Anggota staf medik dan apoteker 6. Perpustakaan 7. Bagian Pengadaan 8. Bagian lain yg dianggap perlu.
  • 11. Prinsip Penerapan Formularium 1) Obat harus diseleksi atas dasar kebutuhan komunitas dan obat-obatan tersebut harus dapat mengatasi pola penyakit dan kondisi daerah tersebut. 2) Obat yang dipilih adalah drug of choice 3) Daftar formularium harus memiliki jumlah oabat yang terbatas. Hanya obat- obatan yang diperlukan yang dapat disediakan di rumah sakit. Duplikasi obat dengan khasiat terapetik sama tidak boleh terjadi. 4) Penggunaan produk obat kombinasi hanya untuk kasus tertentu, misalnya TB. 5) Obat-obat yang tidak cukup bukti tentang khasiat, keamanan dan kualitas, serta tidak cost effective perlu dievaluasi dan dihapus bila telah ada alternative obat yang lebih dapat diterima.
  • 12. Prinsip Pengelolaan Sistem formularium  Evaluasi Penggunaan Obat adalah suatu proses yang dilaksanakan terus-menerus dan terstruktur yang diakui oleh rumah sakit dan ditujukan untuk menjamin bahwa obat digunakan secara tepat, aman dan efektif.  Pemeliharaan Formularium, meliputi pengkajian golongan terapi obat, penambahan atau penghapusan monografi obat formularium, dan penggunaan obat non formularium untuk penderita khusus.  Seleksi sediaan obat, mencakup konsep kesetaraan terapi yang terdiri dari subsitusi generik dan pertukaran terapi
  • 13. Evaluasi Obat Evaluasi obat untuk formularium terdiri atas nama generik, nama dagang, sumber pemasok obat, penggolongan farmakologi, indikasi terapi, bentuk sediaan, daya ketersediaan hayati, dan data farmakokinetik, rentang dosis dari berbagai rute pemberian, efek samping dan toksisitas, perhatian khusus, keuntungan dan kerugian, serta rekomendasi.
  • 14. Keuntungan 1. Merupakan pendidikan terapi obat yang tepat bagi staf medik. 2. Memberikan manfaat dalam pengurangan biaya dengan sistem pembelian dan pengendalian persediaan yang efisien. 3. Pembatasan jumlah obat dan produk obat yang secara teratur tersedia di apotek akan memberikan keuntungan bagi pelayanan penderita dan keuntungan secara ekonomi 4. Membantu menyakinkan mutu dan ketepatan penggunaan obat dalam rumah sakit. Tidak memberikan kerugian yang spesifik karena pada dasarnya setiap rumah sakit membutuhkan Formularium RS sebagai buku pedoman penggunaan obat Kerugian