2. DEFINISI FILOSOFI DAN PENDIDIKAN
Filosofi atau Filsafat itu sendiri berasal dari bahasa
Yunani philosophia, secara harfiah bermakna
pecinta kebijaksanaan, nilai,akal,pikiran,dan
bahasa.
Pendidikan secara etimologi adalah proses
mengembangkan kemampuan diri sendiri dan
kekuatan individu. Secara terminology
menurut KBBI, yaitu sebuah cara untuk
meningkatkan sikap dan perilaku individu atau
kelompok manusia, (mengembangkan
pemikiran lewat bimbingan dan pembelajaran)
3. SEJARAH PENDIDIKAN DI DUNIA
Pendidikan dahulu bernama Sekolah. Sekolah dalam bahasa
Yunani bernama “Scholae” yang artinya “waktu luang atau
waktu senggang”.
Pada abad 776 SM orang-orang Yunani belajar pada saat
mereka tidak bekerja atau setelah selesai bekerja.
orang-orang tua masyarakat yunani dalam memerikan
pelajaran kepada anaknya, sering kali mengirimkannya kepada
orang yang di anggap bisa mendidik, mereka menitipnya di
situ untuk belajar.
Sekolah dahulu dijadikan sebagai ruang untuk mencerdaskan
dan membebaskan masyarakat dari belenggu kebodohan.
4. FILOSOFI
PENDIDIKAN
MENURUT
PARA AHLI
• Pendidikan sebagai usahan alat untuk keluar dari bentuk
penindasan dan ketertindasan atau memanusiakan manusia
(Humanis) bukan Dehumanisasi
• Peserta didik tidak boleh di ajarkan dengan model satu arah,
pendidikan hanya sebatas sarana pewaris ilmu (Peserta didik
tidak memiliki pegetahuan apa apa) bukan sebagai
transformasi ilmu pengetahuan (Nilai dan proses kesadaran
diri)
PAULO FREIRE
• KH. Hasyim As’ari bukan hanya hanya
menghilangkan kebodohan tetapi
dapat mengantarkan manusia dalam
kehidupan dunia dan akhirat.
KH. Hasyim As’ari ESENSI PENDIDIKAN
• Nilai
• Sikap dan
• Pengetahuan
TUJUANNYA:
• Hubungan Manusia dan Tuhanya
• Intraksi antar sesama Manusia
• Menjaga Keseimbangan Manusia dan Alam
Semesta
5. MODEL PENDIDIKAN
ANDRAGOGI PEDAGOGI
Pembelajar di sebuat “ Peserta didik” Peserta disebut sebagai siswa atau
anak didik
Gaya belajar tidak independen Gaya belajar dependen
Peserta didik memiliki pengalaman
untuk berkonstrubusi
Siswa tidak berpengalaman
Mengunakan metode pelatihan aktif Metode pelatihan pasif/ceramah
Konstrubusi/aktif peserta sangat
penting
Konstribusi/aktif peserta sangat
sedikit
Pelajaran berpusat pada masalah di
kehidupan nyata
Belajar terpusat pada pengetahuan
teoritis
Peserta sebagai sumberdaya untuk
memberikan ide/contoh
Guru sebagai sumber daya untuk
memberikan contoh/ide
6. TANTANGAN PENDIDIKAN DI ERA INDUSTRI 4.0
Critikal Thinking and Problem
Solving (Keterampilan Berpikir Kritis)
Communication dan Collaborasi
(Keterampilan kolaborasi)
Kreativity and innovative skill
(Keterampilan berpikir kreatif dan
inovatif)
Information and Communication technologi
literacy (Litererasi Teknologi dan Komunikasi)
Artificial Intelligence ( Kecerdasan buatan)
?
APA TIDAKANMU
7. PENDIDIKAN ALA PMII
PENDIDIKAN YANG BERLANDASKAN PADA NILAI
HUMANITY
• Manusia Mahluk terbaik dan bertugas membawa
visi terbaik sebagai pemimpin terbaik di bumi,
maka penting penanaman pendidikan karakter,
yang tidak hanya di dapatkan di sekolah-sekolah
formal, namun berada di tengah keluarga, di
organisasi kader dan kehidupan masyarakat
AKTUALISASI DIRI
Landasan Berpikir
Sumber Motivasi
Toleran (Tasamuh)
Moderat (Tawassut)
Seimbang (Tawaazun)
Keadilan (Ta,addul)
KERANGKA AKSI
KADER ULUL
ALBAB