Dokumen tersebut merupakan kumpulan pertanyaan yang sering diajukan terkait Ruang Berbagi Ilmu (RUBI) yang diselenggarakan oleh Ruang Guru. RUBI adalah program pelatihan untuk penggerak pendidikan daerah yang bertujuan meningkatkan kapasitas mereka dengan melibatkan relawan narasumber dan dokumentator. Program ini akan diselenggarakan di beberapa kabupaten pada April-Mei 2016 dengan berbagai tema pelati
Laporan ini membahas tentang pengkajian program pemanfaatan media pembelajaran secara kreatif oleh pendidik PAUD SKB Pemalang untuk meningkatkan kreativitas anak didik. Laporan ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat pengkajian, kajian teori tentang media pembelajaran dan kreativitas, metode pengkajian, hasil dan pembahasan pengkajian."
HP3 : Information Management and Life Long LearningNur Izzatie
Program ICT Talent: Photography ini bertujuan untuk mencungkil bakat pelajar dalam bidang fotografi dan ICT melalui kursus, sesi praktikal mengambil gambar, dan pertandingan foto. Program ini dilaksanakan selama 2 hari 1 malam di Berjaya Hills, Pahang walaupun terpaksa diubah suai sedikit rancangan asalnya.
Laporan ini membahas tentang pengkajian program pemanfaatan media pembelajaran secara kreatif oleh pendidik PAUD SKB Pemalang untuk meningkatkan kreativitas anak didik. Laporan ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat pengkajian, kajian teori tentang media pembelajaran dan kreativitas, metode pengkajian, hasil dan pembahasan pengkajian."
HP3 : Information Management and Life Long LearningNur Izzatie
Program ICT Talent: Photography ini bertujuan untuk mencungkil bakat pelajar dalam bidang fotografi dan ICT melalui kursus, sesi praktikal mengambil gambar, dan pertandingan foto. Program ini dilaksanakan selama 2 hari 1 malam di Berjaya Hills, Pahang walaupun terpaksa diubah suai sedikit rancangan asalnya.
Laporan ini memberikan ringkasan mengenai perjumpaan-perjumpaan yang diadakan oleh Jawatankuasa Karnival Siswi Bestari Kolej Pendeta Za'ba UKM untuk merancang dan mempersiapkan karnival yang akan diadakan pada 9-13 Disember 2013. Perjumpaan-perjumpaan tersebut membahaskan perancangan program, pembahagian tugas antara AJK, dan perkembangan persiapan karnival.
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka menyesuaikan petunjuk penyelenggaraan Pesta Siaga untuk membina dan mengembangkan kekeluargaan, persaudaraan, pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan para Pramuka Siaga. Dokumen ini mengatur pengertian, sasaran, fungsi, pola kegiatan, perencanaan, dan dukungan administrasi untuk penyelenggaraan Pesta Siaga.
Dokumen tersebut membahas tentang reorientasi organisasi Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) untuk meningkatkan kualitas pembelajaran agama Islam. Dokumen tersebut menjelaskan struktur organisasi, tujuan, tugas pengurus dan kegiatan KKG PAI untuk meningkatkan kompetensi guru melalui kerja sama dan pertukaran pengetahuan.
Program Kerja Pramuka tahun 2015-2016 ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pembinaan Pramuka Penegak di SMK Singaparna melalui pelatihan, kegiatan rutin seperti rapat dan materi kepramukaan, serta kegiatan seperti kemah dan bakti sosial untuk mengembangkan tanggung jawab dan semangat kebersamaan siswa. Program ini juga menekankan peningkatan manajemen organisasi dan evaluasi berkelanjutan untuk meningkat
Kertas kerja cadangan projek ihya’ ramadhan 2009Johari Abdullah
Rangkuman program Ihya' Ramadhan di SK Chandek Kura meliputi berbagai aktivitas seperti tadarus Al-Quran, tazkirah, pertandingan azan, tafsir Al-Quran dan kuiz untuk meningkatkan penghayatan dan ketaqwaan siswa selama bulan suci Ramadhan.
Program kerja yayasan mencakup program kesekretariatan, keuangan, sosial dan keagamaan. Program kesekretariatan meliputi investasi aset, pembuatan proposal, media promosi. Program keuangan meliputi perencanaan anggaran, administrasi, laporan rutin. Program sosial meliputi bakti sosial, penggalangan dana, lembaga kesejahteraan sosial. Program keagamaan meliputi training dakwah, zakat infaq wakaf, pengurusan jenazah.
1. Dokumen tersebut membahas kriteria kurikulum dan pembelajaran pada program studi Pengelolaan Konvensi dan Acara di Poltekpar Palembang.
2. Rumusan capaian pembelajaran program studi tersebut mencakup penguasaan pengetahuan, keterampilan umum dan khusus sesuai dengan KKNI level 5 seperti merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi konvensi dan acara.
3. Bahan kajian mendukung pencapaian
Program kerja Gerakan Pramuka SMP Negeri 9 Purwakarta tahun 2014-2015 bertujuan untuk membina peserta didik melalui berbagai kegiatan pendidikan kepramukaan untuk mengembangkan jiwa kepemimpinan, semangat kegotongroyongan, dan keterampilan hidup. Program kerja ini mencakup pelatihan dasar, peningkatan kompetensi, kegiatan sosial, perkemahan, dan evaluasi berkala untuk menilai pencapaian peserta did
Laporan ini membahas proyek pengembangan ketrampilan dan kemandirian wirausaha muda melalui kemitraan di Kabupaten Pesawaran. Proyek ini bertujuan meningkatkan kemampuan wirausaha muda dengan mempermudah akses permodalan dan pasar melalui kemitraan. Proyek ini dilaksanakan melalui penyusunan peraturan bupati dan sosialisasi kepada wirausaha muda serta pemangku kepentingan lainnya.
The document summarizes interviews with 5 foreigners visiting Barcelona, Spain. The interviews asked where they were from, if they liked Barcelona, why they chose to visit, what they enjoyed most about the city, and if they spoke Spanish. Respondents came from Holland, Japan, Germany, London, and Singapore. They enjoyed the architecture, food, and culture of Barcelona and most had not visited before but were impressed with the city.
János Szűcs is a folk dancer and teacher who has been dancing since he was 15 years old. He became interested in dancing after his school's performance for a Hungarian independence celebration was short on boys. Since then, he has danced with the Bocskai Folk Dance Company for over 30 years and has directed the group, which now has 200 members. Folk dancing reflects the traditional life of Hungarian people and involves dances like csárdás, a couple's dance, and karikázó, a circle dance accompanied by singing. Szűcs hopes to grow the membership of his dance group and continue developing their art form.
The University of Manchester International Foundation programme provides an additional year of academic preparation for international students to gain entry into degrees at the University of Manchester. The programme offers pathways in humanities/engineering and physical sciences. It ensures students meet the required English language level and academic criteria for university study. Students take compulsory modules in English, ICT and research plus options in subject areas. Successful students are guaranteed progression to bachelor's degrees at the University of Manchester subject to meeting performance standards. Former students provide positive feedback on helping to prepare their academic skills and aiding their transition to university level study.
The document describes the development of a sensor system called TADAA that aims to automatically capture scientific data on anaesthetists' activities. TADAA uses RFID tags and readers to detect anaesthetists' locations and activities. Initial tests show the system can accurately detect 'Recording' and 'Drug Prep' activities, though more work is needed to distinguish all activities. The system was less distracting than human observers. Future work involves refining activity detection, adding more sensors, and developing real-time and retrospective data analysis tools.
This document discusses types of plant adaptations including terrestrial, aquatic, desert, hills, marshes, plains, forests, grasslands, floating, fixed, underwater, and carnivorous plants. It also thanks Google, Birla High School, and two teachers for their contributions.
Laporan ini memberikan ringkasan mengenai perjumpaan-perjumpaan yang diadakan oleh Jawatankuasa Karnival Siswi Bestari Kolej Pendeta Za'ba UKM untuk merancang dan mempersiapkan karnival yang akan diadakan pada 9-13 Disember 2013. Perjumpaan-perjumpaan tersebut membahaskan perancangan program, pembahagian tugas antara AJK, dan perkembangan persiapan karnival.
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka menyesuaikan petunjuk penyelenggaraan Pesta Siaga untuk membina dan mengembangkan kekeluargaan, persaudaraan, pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan para Pramuka Siaga. Dokumen ini mengatur pengertian, sasaran, fungsi, pola kegiatan, perencanaan, dan dukungan administrasi untuk penyelenggaraan Pesta Siaga.
Dokumen tersebut membahas tentang reorientasi organisasi Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) untuk meningkatkan kualitas pembelajaran agama Islam. Dokumen tersebut menjelaskan struktur organisasi, tujuan, tugas pengurus dan kegiatan KKG PAI untuk meningkatkan kompetensi guru melalui kerja sama dan pertukaran pengetahuan.
Program Kerja Pramuka tahun 2015-2016 ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pembinaan Pramuka Penegak di SMK Singaparna melalui pelatihan, kegiatan rutin seperti rapat dan materi kepramukaan, serta kegiatan seperti kemah dan bakti sosial untuk mengembangkan tanggung jawab dan semangat kebersamaan siswa. Program ini juga menekankan peningkatan manajemen organisasi dan evaluasi berkelanjutan untuk meningkat
Kertas kerja cadangan projek ihya’ ramadhan 2009Johari Abdullah
Rangkuman program Ihya' Ramadhan di SK Chandek Kura meliputi berbagai aktivitas seperti tadarus Al-Quran, tazkirah, pertandingan azan, tafsir Al-Quran dan kuiz untuk meningkatkan penghayatan dan ketaqwaan siswa selama bulan suci Ramadhan.
Program kerja yayasan mencakup program kesekretariatan, keuangan, sosial dan keagamaan. Program kesekretariatan meliputi investasi aset, pembuatan proposal, media promosi. Program keuangan meliputi perencanaan anggaran, administrasi, laporan rutin. Program sosial meliputi bakti sosial, penggalangan dana, lembaga kesejahteraan sosial. Program keagamaan meliputi training dakwah, zakat infaq wakaf, pengurusan jenazah.
1. Dokumen tersebut membahas kriteria kurikulum dan pembelajaran pada program studi Pengelolaan Konvensi dan Acara di Poltekpar Palembang.
2. Rumusan capaian pembelajaran program studi tersebut mencakup penguasaan pengetahuan, keterampilan umum dan khusus sesuai dengan KKNI level 5 seperti merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi konvensi dan acara.
3. Bahan kajian mendukung pencapaian
Program kerja Gerakan Pramuka SMP Negeri 9 Purwakarta tahun 2014-2015 bertujuan untuk membina peserta didik melalui berbagai kegiatan pendidikan kepramukaan untuk mengembangkan jiwa kepemimpinan, semangat kegotongroyongan, dan keterampilan hidup. Program kerja ini mencakup pelatihan dasar, peningkatan kompetensi, kegiatan sosial, perkemahan, dan evaluasi berkala untuk menilai pencapaian peserta did
Laporan ini membahas proyek pengembangan ketrampilan dan kemandirian wirausaha muda melalui kemitraan di Kabupaten Pesawaran. Proyek ini bertujuan meningkatkan kemampuan wirausaha muda dengan mempermudah akses permodalan dan pasar melalui kemitraan. Proyek ini dilaksanakan melalui penyusunan peraturan bupati dan sosialisasi kepada wirausaha muda serta pemangku kepentingan lainnya.
The document summarizes interviews with 5 foreigners visiting Barcelona, Spain. The interviews asked where they were from, if they liked Barcelona, why they chose to visit, what they enjoyed most about the city, and if they spoke Spanish. Respondents came from Holland, Japan, Germany, London, and Singapore. They enjoyed the architecture, food, and culture of Barcelona and most had not visited before but were impressed with the city.
János Szűcs is a folk dancer and teacher who has been dancing since he was 15 years old. He became interested in dancing after his school's performance for a Hungarian independence celebration was short on boys. Since then, he has danced with the Bocskai Folk Dance Company for over 30 years and has directed the group, which now has 200 members. Folk dancing reflects the traditional life of Hungarian people and involves dances like csárdás, a couple's dance, and karikázó, a circle dance accompanied by singing. Szűcs hopes to grow the membership of his dance group and continue developing their art form.
The University of Manchester International Foundation programme provides an additional year of academic preparation for international students to gain entry into degrees at the University of Manchester. The programme offers pathways in humanities/engineering and physical sciences. It ensures students meet the required English language level and academic criteria for university study. Students take compulsory modules in English, ICT and research plus options in subject areas. Successful students are guaranteed progression to bachelor's degrees at the University of Manchester subject to meeting performance standards. Former students provide positive feedback on helping to prepare their academic skills and aiding their transition to university level study.
The document describes the development of a sensor system called TADAA that aims to automatically capture scientific data on anaesthetists' activities. TADAA uses RFID tags and readers to detect anaesthetists' locations and activities. Initial tests show the system can accurately detect 'Recording' and 'Drug Prep' activities, though more work is needed to distinguish all activities. The system was less distracting than human observers. Future work involves refining activity detection, adding more sensors, and developing real-time and retrospective data analysis tools.
This document discusses types of plant adaptations including terrestrial, aquatic, desert, hills, marshes, plains, forests, grasslands, floating, fixed, underwater, and carnivorous plants. It also thanks Google, Birla High School, and two teachers for their contributions.
www.leeds.ac.uk
The University of Leeds is the third largest university in the Russell Group and has more than 32,000 students, 7,700 staff and 6,000 international students from 140 countries.
Each year we help around 23,000 undergraduate and 8,000 postgraduate students reach their potential by learning alongside inspirational academics in a research-intensive environment. We are 10th in the UK for research power (REF, 2014). We are the Entrepreneurial University of Year (The Times Higher, 2016). Our single-site campus is a ten-minute walk from Leeds City Centre, a vibrant, affordable and multicultural city, renowned as a centre for arts, sports, leisure, entertainment and nightlife. We have 900 international academic leaders and staff with a total of 7,300 staff.
Este documento describe los conceptos de derivación implícita y rectas tangentes y normales. Explica las estrategias para derivar ambos lados de una ecuación con respecto a una variable y aplica la regla de la cadena cuando las variables no coinciden. Además, detalla cómo calcular la pendiente de una gráfica, determinar la ecuación de una recta tangente y normal, y calcular ángulos de intersección entre curvas.
Este documento explica cómo derivar funciones definidas implícitamente mediante una ecuación. Explica que para derivar estas funciones se deriva cada término de la ecuación miembro a miembro y que la derivada de y puede calcularse usando una fórmula. También presenta la regla de la cadena para derivar términos que contengan a y cuando las variables no coincidan. Finalmente, muestra un ejemplo de cómo aplicar estos conceptos para derivar una función implícita concreta.
Program tahunan kelompok B tahun pelajaran 2012/2013 mencakup 11 lingkup perkembangan dan indikator-indikator pencapaian perkembangan anak selama satu tahun pelajaran. Program ini meliputi perkembangan agama dan moral, motorik kasar dan halus, serta kemampuan menggunakan alat tulis dan media kreatif lainnya.
Analisis arquitectonico de la iglesia San Vital de RavenaEmily Madrid
La iglesia de San Vital de Ravena fue construida en el siglo VI d.C. en Italia. Tiene una planta central octogonal influenciada por el estilo bizantino. El interior está ricamente decorado con mosaicos y mármoles de colores, mientras que el exterior es más austero. La iglesia contiene importantes mosaicos bizantinos con representaciones de Cristo y escenas religiosas.
The document discusses employment communication and the job search process. It provides tips for job seekers on conducting self-assessment, developing a support network, maintaining a positive attitude, being organized and setting goals. It also discusses important documents for applying to jobs like application forms, resumes and CVs. The key stages of job search are identified as assessing resources, identifying employers, applying, and interviewing.
This document provides guidance on writing effective application letters. It discusses including a short opening paragraph to gain attention, highlighting relevant accomplishments and qualifications in the middle section to convince the employer you are a good fit, and including a call to action in the closing paragraph to promote next steps like an interview. Key tips include researching the company, tailoring the letter to a specific position when possible, keeping the letter to 1-1.5 pages, and including contact information in the closing for the employer to schedule an interview.
Mesyuarat membincangkan program perkhemahan yang berdepan masalah kewangan dan perlaksanaan. Ahli bersetuju membubarkan program itu dan menggantikannya dengan program membantu gelandangan yang lebih praktikal. Mereka membahagikan tugas mengikut biro untuk mempersiapkan program baru bertajuk "Haggard Project" yang bertujuan membantu gelandangan pada 12-13 April di sekitar Bandung.
Mesyuarat membincangkan program perkhemahan yang berdepan masalah kewangan dan perlaksanaan. Ahli bersetuju membubarkan program itu dan menggantikannya dengan program membantu gelandangan yang lebih praktikal. Mereka membahagikan tugas mengikut biro untuk mempersiapkan program baru bertajuk "Haggard Project" yang akan membantu gelandangan pada April.
Mesyuarat membincangkan program perkhemahan yang berdepan masalah kewangan dan perlaksanaan. Ahli bersetuju membubarkan program itu dan menggantikannya dengan program membantu gelandangan yang lebih praktikal. Mereka membahagikan tugas mengikut biro untuk mempersiapkan program baru bertajuk 'Haggard Project' yang bertujuan membantu gelandangan pada 12-13 April di sekitar Bandung.
Dokumen tersebut merupakan kerangka acuan kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka OKI tahun 2015. Terdiri dari 4 bidang utama yaitu organisasi dan hukum, administrasi keuangan dan sarana prasarana, pendidikan dan pelatihan, serta pembinaan anggota muda dan dewasa. Menguraikan sejumlah program dan kegiatan beserta tujuan dan manfaatnya yang akan dilaksanakan pada tahun 2015.
HP1 : Social Skills and Sense of ResponsibilityNur Izzatie
Program ICT Talent: Documentary Project ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang proses penghasilan dokumentari dan membantu memupuk minat terhadap bidang dokumentari pelancongan. Program 2 hari 1 malam ini melibatkan lawatan ke Danga Bay, Johor dan penghasilan dokumentari di kawasan Country Garden. Walaupun terdapat beberapa masalah perancangan dan pelaksanaan, program berjaya dilaksanakan dengan objektif utama tercapai. Pelajaran
Laporan Pertanggungjawaban OSIS SMA Yasiha Gubug masa bakti 2014/2015 menyajikan ringkasan kegiatan yang dilaksanakan oleh delapan seksi bidang OSIS selama setahun terakhir.
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur penyusunan naskah perjanjian kerjasama dan hubungan internasional FKIP UNHALU. Secara garis besar mencakup tujuan, lingkup, strategi, organisasi pengelolaan, serta indikator kinerja dari seluruh tahapan kerjasama mulai dari penjajakan, pengesahan, pelaksanaan, hingga monitoring dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas kerangka kerja sama FKIP Unhalu dengan berbagai lembaga. Terdapat tujuan, sasaran, strategi, lingkup kerja sama, organisasi pengelola, dan profil kerja sama tahun 2014 yang mencakup peningkatan tri dharma perguruan tinggi dan promosi lembaga melalui kerja sama dalam dan luar negeri.
Dokumen tersebut merangkum rencana kegiatan Seksi PMS LPMP Kalimantan Timur tahun 2015, termasuk monitoring Ujian Nasional, pelatihan program sekolah berbasis standar nasional pendidikan, pendampingan sekolah, evaluasi, dan publikasi hasil-hasilnya.
Dokumen tersebut membahas makna perencanaan dan penyusunan program bimbingan konseling (BK) di sekolah. Ada beberapa poin penting yang diangkat, yaitu tujuan penyusunan program BK untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan BK yang efektif, unsur-unsur dan syarat penyusunan program, tahap-tahap penyusunan program, jenis program, serta model-model penyusunan program BK.
Dokumen ini merangkum pengalaman penulis sebagai anggota jawatankuasa dokumentasi dalam program Numoss Strategic Planning and Team Building. Program ini bertujuan untuk membina keyakinan diri dan mengeratkan hubungan antara pelajar. Penulis telah mengambil gambar dan video sepanjang program, serta menyediakan laporan. Penulis mempelajari kemahiran nilai, sikap, etika dan profesionalisme melalui pengalaman ini.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
1. Frequently Asked Question
1. Apakah aktivitas yang dilaksanakan dalam Ruang Berbagi Ilmu (RUBI)?
2. Apa yang menjadi tujuan diselenggaranya RUBI?
3. Terdapat komponen apa saja dalam pelaksanaan RUBI?
4. Siapakah Penggerak & Penggiat Pendidikan Daerah (Peserta)?
5. Acara RUBI berlangsung kapan dan persiapannya berapa lama?
6. Bila saya telah melakukan registrasi untuk rekrutmen relawan narasumber atau dokumentator,
prosedur apa yang harus saya lakukan selanjutnya?
7. Apakah kualifikasi bagi pendaftar relawan narasumber?
8. Apakah kualifikasi bagi pendaftar relawan dokumentator?
9. Apa saja paket perngorbanan yang akan diambil oleh Relawan Narasumber dan Dokumentator
RUBI?
10.Kapan, di mana, dan dengan tema apa RUBI dilaksanakan?
11.Apa Bedanya RUBI 2015 dengan RUBI 2016?
12.Apa Saja 7 Sikap Dasar RUBI yang perlu saya penuhi semuanya?
13.Bagaimana mekanisme untuk menjadi relawan narasumber dan dokumentator?
----------------------------------- o0o -----------------------------------
1. Apakah aktivitas yang dilaksanakan dalam Ruang Berbagi Ilmu (RUBI)?
RUBI adalah wahana berbentuk Training for Trainers di tingkat kabupaten yang mengundang para
profesional untuk menjadi narasumber sukarela dalam pelatihan bagi para penggerak pendidikan
di daerah. Definisi Training for Trainers diharapkan peserta pelatihan dapat mengajarkan materi
yang diperoleh dalam pelatihan kepada teman-temannya yang lain dengan menyelenggarakan
kegiatan lanjutan dari RUBI di lingkup yang lebih kecil.
2. Apa yang menjadi tujuan diselenggaranya RUBI?
RUBI ingin menerobos batas-batas interaksi yang selama ini hadir karena akses transportasi,
jarak, dan rintangan lain. Menciptakan kerumunan positif untuk kemajuan pendidikan Indonesia.
Serta mempertemukan para relawan nara sumber profesional dengan penggerak yang ada di
daerah untuk berjejaring dan saling membagikan ilmunya.
RUBI juga ingin meningkatkan kepercayaan diri dan kapasitas penggerak dan pepnggiat
pendidikan di daerah. Sekaligus menyampaikan pada mereka bahwa mereka tidak sendiri. Bahwa
kita masih di Indonesia yang sama, dan masih banyak orang yang mau peduli dan hadir di daerah
untuk saling berbagi.
3. Terdapat komponen apa saja dalam pelaksanaan RUBI?
Terdapat empat (4) komponen utama penyelenggaraan RUBI:
a. Relawan Panitia
Aktivitas:
Melakukan sosialisasi mengenai pelaksanaan RUBI untuk menarik calon relawan
narasumber, dokumentator, maupun peserta pelatihan; dan
2. Melakukan rekrutmen narasumber dari kalangan profesional, sekaligus tim dokumentator;
Menjadi fasilitator diskusi antara narasumber dengan panitia lokal agar materi yang
disampaikan sesuai dengan kebutuhan daerah tersebut;
Bersama panitia lokal serta narasumber merancang konsep dan pelaksanaan pelatihan.
Bersama panitia lokal ikut membantu mengawasi persiapan acara telah dilaksanakan
dengan maksimal dan tepat waktu.
b. Relawan Panitia Lokal
Aktivitas:
Merancang dan mengimplementasikan konsep pelatihan;
Mengkoordinasikan teknis pelaksanaan di daerah pelaksanaan RUBI;
Melakukan sosialisasi mengenai pelaksanaan RUBI untuk menarik peserta pelatihan.
Melakukan rekrutmen peserta pelatihan dari kalangan penggerak pendidikan daerah.
c. Relawan Narasumber
Aktivitas:
Menyiapkan materi pelatihan sesuai kebutuhan daerah dan sesuai waktu yang disediakan;
Merancang teknis untuk hari pelaksanaan;
Mempersiapkan kebutuhan pribadi masing-masing untuk keberangkatan ke daerah
pelaksanaan RUBI;
Hadir langsung di daerah untuk bisa berinteraksi, berjejaring, dan saling berbagi;
Ikut aktif dalam setiap kegiatan yang diagendakan di daerah.
Memastikan ketersampaian materi selama workshop melalui pendampingan peserta.
d. Relawan Dokumentator
Aktifitas
Mempersiapkan seluruh peralatan yang dapat mendukung proses pendokumentasian
selama kegiatan RUBI di daerah berlangsung.
Mendokumentasikan setiap momen positif yang muncul selama pelaksanaan RUBI di
daerah.
Ikut aktif dalam setiap kegiatan yang diagendakan di daerah.
Mengolah foto dan potongan video yang ada menjadi satu bagian utuh yang dapat
menggambarkan setiap momen positif yang terjadi selama pelaksanaan RUBI.
e. Relawan Peserta Pelatihan
Aktivitas:
Mengikuti aktivitas pelatihan dengan bersungguh-sungguh dan bersemangat;
Berkomitmen untuk membagikan ilmu yang diperoleh selama pelatihan RUBI kepada
seluruh penggerak pendidikan di kecamatan atau gugusnya;
Menyusun rencana tindak lanjut dari kegiatan RUBI; dan
Bersedia untuk mewujudkan rencana tersebut dalam kegiatan nyata.
4. Siapakah Penggerak & Penggiat Pendidikan Daerah (Peserta)?
Guru, Kepala Sekolah, dan Pengelola Taman Baca dari seluruh daerah di lokasi penyelenggaraan
RUBI, yang memiliki motivasi tinggi untuk memajukan pendidikan di sana. Para penggerak ini
3. nantinya diharapkan untuk dapat menjadi champion dan trainer bagi rekan-rekan sejawatnya.
5. Acara RUBI berlangsung kapan dan persiapannya berapa lama?
Waktu pelaksanaan RUBI,
Aktivitas persiapan panitia : Awal Februari - Akhir Mei 2016;
Aktivitas persiapan narasumber : Awal April - Akhir Mei 2016;
Pelaksanaan RUBI : Pertengahan April - Pertengahan Mei 2016.
6. Bila saya telah melakukan registrasi untuk rekrutmen relawan narasumber atau dokumentator,
prosedur apa yang harus saya lakukan selanjutnya?
Rekan-rekan yang telah mengisi formulir pendaftaran relawan narasumber ataupun
dokumentator hanya perlu menunggu masa pengumuman relawan terpilih. Berikut adalah
timeline kami,
Pendaftaran panitia : 22 Februari - 20 Maret 2016
Pengumuman hasil seleksi : 28 Maret 2016
Briefing : 2 April 2016
Setiap relawan yang terpilih akan kami kirimkan email dan konfirmasi lebih lanjut.
7. Apakah kualifikasi bagi pendaftar relawan narasumber?
a. Akademisi/profesional yg memiliki pengetahuan dan berpengalaman sesuai dengan materi
yang akan diberikan
b. Memiliki pengalaman mengajar atau menjadi trainer. (lebih disukai)
c. Bersedia untuk cuti dan datang ke daerah di hari yang sudah ditetapkan.
d. Bersedia menanggung transportasi & akomodasi dari tempat asal menuju daerah (pulang
pergi).
e. Bersedia hadir saat briefing menjelang keberangkatan ke daerah.
8. Apakah kualifikasi bagi pendaftar relawan dokumentator?
a. Menyediakan peralatan dokumentasi sendiri (Kamera dan perlengkapan lainnya)
b. Memiliki pengalaman menjadi photographer dan videographer pada suatu acara formal. (lebih
disukai)
c. Bersedia untuk cuti dan datang ke daerah di hari yang sudah ditetapkan.
d. Bersedia menanggung transportasi & akomodasi dari tempat asal menuju daerah (pulang
pergi).
e. Bersedia hadir saat briefing menjelang keberangkatan ke daerah dan debriefing setelah selesai
melaksanakan RUBI.
9. Apa saja paket perngorbanan yang akan diambil oleh Relawan Narasumber dan Dokumentator
RUBI?
Paket pengorbanan Relawan Narasumber dan Dokumentator RUBI terdiri dari tiga hal, yaitu:
Komitmen untuk menjalani seluruh aktivitas RUBI sesuai dengan tugas kerelawanannya;
Waktu cuti selama 2-3 Hari; dan
Siap menanggung biaya perjalanan dan akomodasi sendiri.
4. 10.Kapan, di mana, dan dengan tema apa RUBI dilaksanakan?
Tanggal Lokasi Tema
30 April – 1 Mei 2016 Musi Banyuasin
Leadership
Motivasi Guru
Metode Belajar Kreatif IPA
29 - 30 April 2016 Muara Enim
Disiplin Positif
Metode Belajar Kreatif berbasis Multiple Intelligence
Pengelolaan SDM
23 – 24 April 2016 Kapuas Hulu
Leadership
Metode Belajar Kreatif
21 - 22 Mei 2016 Sampang
Manajemen Kelas
Brain Based Teaching
20 – 21 Mei 2016 Mamuju
Metode Belajar Kreatif berbasis Quantum Based
Learning & Brain Based Teaching
28 – 30 April 2016
Halmahera
Selatan
Coaching
Brain Based Teaching
Metode Belajar Kreatif UN SMP (IPA, Bahasa,
Matematika)
22 – 23 April 2016 Polewali Mandar
Kepemimpinan
Pembelajaran Kreatif
Manajemen Keuangan berbasis Lingkungan Hidup
24 April 2016 Fak-Fak
Pengelolaan Rumah Baca
Volunteering as a Lifestyle
Leadership for Youth
11.Apa Bedanya RUBI 2015 dengan RUBI 2016?
a. Perbedaan Lokasi daerah
Di tahun 2015 RuBI mengunjungi daerah:
i. Tulang Bawang Barat;
ii. Lebak;
iii. Bima;
iv. Bawean;
v. Maluku Tenggara Barat;
vi. Paser;
vii. Aceh Utara;
viii. Bengkalis;
ix. Paser;
x. Majene;
xi. Rote Ndao;
xii. Sangihe.
Ringkasan kegiatan kami selama 2015 dapat dilihat di sini [Link daftar daerah selama 2015].
Di Tahun 2016 RuBI Mengunjungi daerah:
i. Musi Banyuasin;
5. ii. Muara Enim;
iii. Kapuas Hulu;
iv. Sampang;
v. Halmahera Selatan;
vi. Mamuju;
vii. Polewali Mandar;
viii. Fak-fak.
b. Perluasan Kriteria Daerah Penyelenggara RUBI
RUBI di semester 1 tahun 2016 ini akan 'menuntaskan' misi menyelenggarakan RUBI di 17
Kabupaten penempatan PM (belum termasuk Natuna, Nunukan, dan Pegunungan Bintang
yang merupakan penempatan baru). Selanjutnya, RUBI dalam penyelenggaraannya akan
bekerjasama dengan kegiatan IM yang lain, yakni teman-teman di Kelas Inspirasi. Tujuannya
untuk membuka pintu kolaborasi seluas-luasnya, terlebih diantara gerakan IM. Semester ini
telah kami mulai hal itu dengan bersama KI Sampang, KI Mamuju, dan KI Polewali Mandar
mempersiapkan RUBI di daerahnya.
Yang membuatnya menarik, saya contohkan di Polewali Mandar, teman-teman KI di sana
menginisiasi kegiatan RUBI agar dapat melengkapi KI yang kebetulan juga akan mereka
selenggarakan. KI dan RUBI dibuat menjadi suatu rangkaian acara (di hari yang berbeda),
sehingga para relawan nara sumber RUBI juga sekaligus dapat menjadi relawan inspirator KI.
Kemudian seperti yang kita ketahui, KI sasaran utamanya adalah anak didik, sedangkan RUBI
sasaran utamanya adalah tenaga pendidiknya. Harapannya, kemajuan pendidikan yang kita
impi-impikan bisa semakin efektif karena elemen yang disasar semakin lengkap, yakni anak
didik dan tenaga pendidiknya melalui sinergi antar dua kegiatan ini.
c. Hadirnya Relawan Dokumentator
Di RUBI 2016 kami juga mengundang relawan dokumentator untuk ikut terlibat. Kami sadar
bahwa dokumentasi yang baik dapat menjadi bahan untuk menyebarkan berita positif yang
ada, dengan harapan hasil dari dokumentasi tersebut dapat mengaktifasi orang lebih banyak
lagi untuk ikut terlibat.
12.Apa Saja 7 Sikap Dasar RUBI yang perlu saya penuhi semuanya?
Sikap dasar RuBI terdiri dari:
Sukarela.
Tulus.
Mandiri.
Siap Belajar.
Bebas Kepentingan.
Siap Berkolaborasi.
Terjun Langsung.
Bisa dilihat lebih detail disini [link Sikap Dasar http://ruangberbagiilmu.org/SikapDasar/]
13.Bagaimana mekanisme untuk menjadi relawan narasumber dan dokumentator?
a. Tentukan pilihan tempat, dan tema yang ingin calon relawan ikuti.
6. b. Daftar di http://bit.ly/NarsumRUBI2016 untuk relawan nara sumber, dan di
http://bit.ly/DokumRUBI2016 untuk relawan dokumentator. Pendaftaran terakhir 20 Maret
2016 pukul 23:59 WIB.
c. Pengumuman relawan terpilih di tanggal 28 Maret 2016 beserta undangan untuk hadir
di briefing tanggal 2 April 2016.
d. Relawan nara sumber memulai persiapkan materi workshop.
e. Hadiri briefing relawan pada tanggal 2 April 2016. Briefing ini sangat penting bagi seluruh
relawan yang akan berangkat. Di sini tim relawan akan bertemu pertama kali dan mulai
merencanakan bersama teknis pelaksanaan workshop.
f. Relawan berangkat ke daerah penempatan masing-masing.
g. Relawan nara sumber memberikan workshop, dan relawan dokumentator
mendokumentasikan setiap momen positif yang muncul selama di daerah.
h. Setelah pelaksanaan RUBI, seluruh relawan akan kembali diundang untuk mengikuti refleksi
yang kami agendakan pada 28 Mei 2016. Refleksi ini bertujuan untuk mendapatkan insight
dari para relawan serta masukan positif yang dapat membantu kami dalam merencanakan
kegiatan RUBI di semester berikutnya.
i. Relawan kembali ke daerah domisili masing-masing dan melanjutkan interaksi positif yang
telah terbangun.