Tekanan hidrostatis adalah tekanan yang dihasilkan oleh fluida tak bergerak pada suatu titik di dalam fluida yang disebabkan oleh gaya berat fluida di atas titik tersebut. Besarnya tekanan hidrostatis dipengaruhi oleh massa jenis fluida, kedalaman fluida, dan percepatan gravitasi. Hukum utama hidrostatika menyatakan bahwa tekanan hidrostatis pada setiap titik yang berada pada kedalaman yang sama dalam keadaan set
Dokumen tersebut membahas hukum Archimedes dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, termasuk penjelasan secara matematis tentang gaya apung, syarat-syarat benda agar mengapung, melayang, dan tenggelam, serta contoh penerapan hukum Archimedes pada berbagai benda seperti hidrometer, kapal selam, jembatan ponton, balon udara, galangan kapal.
Kalor berhubungan dengan suhu benda. Semakin besar kalor yang diterima benda, semakin besar pula kenaikan suhunya. Faktor yang mempengaruhi besarnya kalor antara lain massa benda, jenis benda, dan perubahan suhu.
Tekanan hidrostatis adalah tekanan yang dihasilkan oleh fluida tak bergerak pada suatu titik di dalam fluida yang disebabkan oleh gaya berat fluida di atas titik tersebut. Besarnya tekanan hidrostatis dipengaruhi oleh massa jenis fluida, kedalaman fluida, dan percepatan gravitasi. Hukum utama hidrostatika menyatakan bahwa tekanan hidrostatis pada setiap titik yang berada pada kedalaman yang sama dalam keadaan set
Dokumen tersebut membahas hukum Archimedes dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, termasuk penjelasan secara matematis tentang gaya apung, syarat-syarat benda agar mengapung, melayang, dan tenggelam, serta contoh penerapan hukum Archimedes pada berbagai benda seperti hidrometer, kapal selam, jembatan ponton, balon udara, galangan kapal.
Kalor berhubungan dengan suhu benda. Semakin besar kalor yang diterima benda, semakin besar pula kenaikan suhunya. Faktor yang mempengaruhi besarnya kalor antara lain massa benda, jenis benda, dan perubahan suhu.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut menjelaskan tentang percobaan untuk menentukan massa jenis zat cair dengan menggunakan pipa U; (2) Massa jenis air didapatkan dari persamaan ρ=m/v dan massa jenis minyak goreng didapatkan dari hubungan antara tinggi zat cair dalam pipa U; (3) Hasilnya menunjukkan massa jenis air sebesar 1000 kg/m3 dan
Bagian dasar tanggul bendungan air dibuat lebih lebar atau tebal karena tekanan air pada bagian dasar lebih besar dibandingkan bagian atasnya berdasarkan hukum Pascal tentang tekanan zat cair.
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoffumammuhammad27
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
(1) Laporan praktikum menguji Hukum Kirchoff menggunakan dua sumber tegangan dan tiga resistor;
(2) Hasil percobaan menunjukkan hubungan antara tegangan dan arus sesuai Hukum Ohm;
(3) Kesalahan terjadi pada amperemeter sehingga nilai arus tidak sesuai perhitungan.
Pompa hidrolik sederhana bekerja berdasarkan prinsip hukum Pascal, di mana tekanan yang diberikan pada zat cair akan diteruskan secara merata ke segala arah. Pompa ini terdiri atas suntikan besar dan kecil yang dihubungkan dengan selang, di mana tekanan yang lebih besar pada suntikan kecil akan menghasilkan gaya angkat pada suntikan besar.
Roket air adalah roket yang menggunakan air dan udara bertekanan sebagai bahan bakarnya. Laporan ini menjelaskan proses pembuatan roket air sederhana mulai dari alat dan bahan, cara pembuatan, cara kerja, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kinerjanya.
1. Dokumen ini memberikan instruksi tentang eksperimen penerapan hukum Pascal untuk mengangkat mobil dengan menggunakan prinsip tekanan cairan.
2. Peserta didik diminta merancang eksperimen dengan menggunakan alat penghisap berbeda ukuran dan mencatat hasilnya untuk menganalisis hubungan antara luas penampang, gaya, dan tekanan.
3. Berdasarkan hasilnya, peserta didik harus menyimpulkan bah
Laporan praktikum fisika ini membahas percobaan perpindahan kalor secara konduksi pada berbagai jenis logam. Hasilnya menunjukkan bahwa tembaga adalah bahan yang paling cepat menghantarkan panas sehingga lilin di atasnya jatuh paling dulu.
1 b 11170163000059_laporan akhir ha (hukum archimedes)umammuhammad27
Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari hukum Archimedes melalui pengukuran massa jenis balok dan silinder secara langsung dan tidak langsung. Langkah-langkah kerja meliputi persiapan alat dan bahan, pengukuran dimensi benda, pengukuran massa dalam udara dan cairan, perhitungan massa jenis, dan pencatatan hasil. Data menunjukkan nilai massa jenis rata-rata balok dan silinder serta gaya ap
Dokumen tersebut membahas tentang konsep usaha, energi potensial, energi kinetik, dan hukum kekekalan energi mekanik. Dokumen tersebut menjelaskan rumus-rumus untuk menghitung usaha, energi potensial, dan energi kinetik serta memberikan contoh penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang fluida dinamis dan beberapa azas yang terkait, seperti azas kontinuitas yang menyatakan bahwa debit aliran fluida harus sama di setiap bagian, serta azas Bernoulli yang menyatakan hubungan antara kecepatan, tekanan, dan ketinggian fluida dalam aliran. Dokumen tersebut juga menjelaskan beberapa aplikasi azas-azas tersebut dalam alat seperti venturimeter dan tabung Pitot.
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Dokumen tersebut membahas tentang kalor, termasuk definisi kalor dan suhu, jenis-jenis kalor, perpindahan kalor, dan rumus perhitungan kalor. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang perubahan fase zat dan contoh soal latihan terkait kalor.
Rumus Fisika Fluida Statis dan Fluida Dinamis
Pada bagian Rumus Fisika Fluida Statis dan Fluida Dinamis ini, Anda diajak untuk dapat menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah dengan cara menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pembahasan rumus fluida terbagai ke dalam dua bagian, yaitu Fluida Statis dan Fluida Dinamis.
A. Rumus Fluida Statis
Sifat fisis fluida dapat ditentukan dan dipahami lebih jelas saat fluida berada dalam keadaan diam (statis). Sifat-sifat fisis fluida statis yang akan dibahas pada subbab ini di antaranya, massa jenis, tekanan, tegangan permukaan, kapilaritas, dan viskositas. Bahasan mengenai massa jenis dan tekanan telah Anda pelajari di SMP sehingga uraian materi yang disajikan
dalam subbab ini hanya bertujuan mengingatkan Anda tentang materi tersebut.
B. Rumus Fluida Dinamis
Anda akan mempelajari hukum-hukum Fisika yang berlaku pada fluida bergerak (dinamis). Pada pembahasan mengenai fluida
statis, Anda telah memahami bahwa hukum-hukum Fisika tentang fluida dalam keadaan statis bergantung pada massa jenis dan kedalaman titik pengamatan dari permukaan fluida. Tahukah Anda besaran-besaran yang berperan pada fluida dinamis? Untuk mengetahuinya, pelajarilah bahasan dalam bagian ini.
http://www.geniustoefl.com
http://www.geniusedukasi.com
Dokumen tersebut membahas tentang viskositas zat cair dan penerapan hukum Bernoulli, termasuk faktor yang mempengaruhi viskositas dan contoh nilai viskositas beberapa zat cair.
Pada percobaan ini dilakukan 3 kali uji coba untuk menentukan angka kesetaraan kalor listrik dengan mengubah massa air. Hasilnya adalah (5,95±0,06)x103 joule/kalori, (4,801 ± 0,034)x103 joule/kalori, dan (5,493±0,028)x103 joule/kalori.
Dokumen tersebut membahas tentang fluida dinamis dan hukum-hukum dasarnya, yaitu hukum kontinuitas dan hukum Bernoulli. Hukum kontinuitas menyatakan bahwa debit fluida tetap konstan pada setiap titik, sedangkan hukum Bernoulli menyatakan hubungan antara tekanan, kecepatan, dan ketinggian fluida yang mengalir.
ITP UNS SEMESTER 1 Praktikum fisika Dinamika fluidaFransiska Puteri
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika fluida dan debit fluida. Dinamika fluida adalah pergerakan zat cair dan gas, yang melibatkan konsep seperti viskositas, debit, dan persamaan Navier-Stokes. Debit fluida dapat diukur dengan mengalikan luas penampang dan kecepatan aliran. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai alat dan metode yang digunakan dalam percobaan dinamika fluida.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut menjelaskan tentang percobaan untuk menentukan massa jenis zat cair dengan menggunakan pipa U; (2) Massa jenis air didapatkan dari persamaan ρ=m/v dan massa jenis minyak goreng didapatkan dari hubungan antara tinggi zat cair dalam pipa U; (3) Hasilnya menunjukkan massa jenis air sebesar 1000 kg/m3 dan
Bagian dasar tanggul bendungan air dibuat lebih lebar atau tebal karena tekanan air pada bagian dasar lebih besar dibandingkan bagian atasnya berdasarkan hukum Pascal tentang tekanan zat cair.
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoffumammuhammad27
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
(1) Laporan praktikum menguji Hukum Kirchoff menggunakan dua sumber tegangan dan tiga resistor;
(2) Hasil percobaan menunjukkan hubungan antara tegangan dan arus sesuai Hukum Ohm;
(3) Kesalahan terjadi pada amperemeter sehingga nilai arus tidak sesuai perhitungan.
Pompa hidrolik sederhana bekerja berdasarkan prinsip hukum Pascal, di mana tekanan yang diberikan pada zat cair akan diteruskan secara merata ke segala arah. Pompa ini terdiri atas suntikan besar dan kecil yang dihubungkan dengan selang, di mana tekanan yang lebih besar pada suntikan kecil akan menghasilkan gaya angkat pada suntikan besar.
Roket air adalah roket yang menggunakan air dan udara bertekanan sebagai bahan bakarnya. Laporan ini menjelaskan proses pembuatan roket air sederhana mulai dari alat dan bahan, cara pembuatan, cara kerja, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kinerjanya.
1. Dokumen ini memberikan instruksi tentang eksperimen penerapan hukum Pascal untuk mengangkat mobil dengan menggunakan prinsip tekanan cairan.
2. Peserta didik diminta merancang eksperimen dengan menggunakan alat penghisap berbeda ukuran dan mencatat hasilnya untuk menganalisis hubungan antara luas penampang, gaya, dan tekanan.
3. Berdasarkan hasilnya, peserta didik harus menyimpulkan bah
Laporan praktikum fisika ini membahas percobaan perpindahan kalor secara konduksi pada berbagai jenis logam. Hasilnya menunjukkan bahwa tembaga adalah bahan yang paling cepat menghantarkan panas sehingga lilin di atasnya jatuh paling dulu.
1 b 11170163000059_laporan akhir ha (hukum archimedes)umammuhammad27
Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari hukum Archimedes melalui pengukuran massa jenis balok dan silinder secara langsung dan tidak langsung. Langkah-langkah kerja meliputi persiapan alat dan bahan, pengukuran dimensi benda, pengukuran massa dalam udara dan cairan, perhitungan massa jenis, dan pencatatan hasil. Data menunjukkan nilai massa jenis rata-rata balok dan silinder serta gaya ap
Dokumen tersebut membahas tentang konsep usaha, energi potensial, energi kinetik, dan hukum kekekalan energi mekanik. Dokumen tersebut menjelaskan rumus-rumus untuk menghitung usaha, energi potensial, dan energi kinetik serta memberikan contoh penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang fluida dinamis dan beberapa azas yang terkait, seperti azas kontinuitas yang menyatakan bahwa debit aliran fluida harus sama di setiap bagian, serta azas Bernoulli yang menyatakan hubungan antara kecepatan, tekanan, dan ketinggian fluida dalam aliran. Dokumen tersebut juga menjelaskan beberapa aplikasi azas-azas tersebut dalam alat seperti venturimeter dan tabung Pitot.
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Dokumen tersebut membahas tentang kalor, termasuk definisi kalor dan suhu, jenis-jenis kalor, perpindahan kalor, dan rumus perhitungan kalor. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang perubahan fase zat dan contoh soal latihan terkait kalor.
Rumus Fisika Fluida Statis dan Fluida Dinamis
Pada bagian Rumus Fisika Fluida Statis dan Fluida Dinamis ini, Anda diajak untuk dapat menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah dengan cara menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pembahasan rumus fluida terbagai ke dalam dua bagian, yaitu Fluida Statis dan Fluida Dinamis.
A. Rumus Fluida Statis
Sifat fisis fluida dapat ditentukan dan dipahami lebih jelas saat fluida berada dalam keadaan diam (statis). Sifat-sifat fisis fluida statis yang akan dibahas pada subbab ini di antaranya, massa jenis, tekanan, tegangan permukaan, kapilaritas, dan viskositas. Bahasan mengenai massa jenis dan tekanan telah Anda pelajari di SMP sehingga uraian materi yang disajikan
dalam subbab ini hanya bertujuan mengingatkan Anda tentang materi tersebut.
B. Rumus Fluida Dinamis
Anda akan mempelajari hukum-hukum Fisika yang berlaku pada fluida bergerak (dinamis). Pada pembahasan mengenai fluida
statis, Anda telah memahami bahwa hukum-hukum Fisika tentang fluida dalam keadaan statis bergantung pada massa jenis dan kedalaman titik pengamatan dari permukaan fluida. Tahukah Anda besaran-besaran yang berperan pada fluida dinamis? Untuk mengetahuinya, pelajarilah bahasan dalam bagian ini.
http://www.geniustoefl.com
http://www.geniusedukasi.com
Dokumen tersebut membahas tentang viskositas zat cair dan penerapan hukum Bernoulli, termasuk faktor yang mempengaruhi viskositas dan contoh nilai viskositas beberapa zat cair.
Pada percobaan ini dilakukan 3 kali uji coba untuk menentukan angka kesetaraan kalor listrik dengan mengubah massa air. Hasilnya adalah (5,95±0,06)x103 joule/kalori, (4,801 ± 0,034)x103 joule/kalori, dan (5,493±0,028)x103 joule/kalori.
Dokumen tersebut membahas tentang fluida dinamis dan hukum-hukum dasarnya, yaitu hukum kontinuitas dan hukum Bernoulli. Hukum kontinuitas menyatakan bahwa debit fluida tetap konstan pada setiap titik, sedangkan hukum Bernoulli menyatakan hubungan antara tekanan, kecepatan, dan ketinggian fluida yang mengalir.
ITP UNS SEMESTER 1 Praktikum fisika Dinamika fluidaFransiska Puteri
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika fluida dan debit fluida. Dinamika fluida adalah pergerakan zat cair dan gas, yang melibatkan konsep seperti viskositas, debit, dan persamaan Navier-Stokes. Debit fluida dapat diukur dengan mengalikan luas penampang dan kecepatan aliran. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai alat dan metode yang digunakan dalam percobaan dinamika fluida.
Dokumen tersebut membahas tentang mekanika fluida yang mencakup definisi, sifat-sifat fluida seperti densitas, viskositas, tegangan permukaan, dan kapilaritas, serta jenis-jenis aliran fluida seperti aliran statis, dinamis, seragam, dan tidak seragam. [/ringkuman]"
Makalah ini membahas karakteristik fluida seperti jenis fluida, sifat aliran fluida, dan massa jenis. Fluida dibedakan menjadi fluida Newton dan non-Newton, serta fluida termampatkan dan tidak termampatkan. Aliran fluida dapat berupa laminar atau turbulen."
Mekanika fluida mempelajari perilaku fluida (cairan dan gas) baik dalam keadaan diam maupun bergerak. Termasuk didalamnya adalah statika fluida yang mempelajari fluida dalam keadaan diam dan dinamika fluida yang mempelajari fluida dalam keadaan bergerak. Persamaan Navier-Stokes menjelaskan pergerakan fluida dengan mempertimbangkan gaya viskositas dan tekanan.
Dokumen tersebut membahas tentang fluida dinamik, termasuk debit, persamaan kontinuitas, dan hukum Bernoulli. Persamaan kontinuitas menyatakan bahwa laju aliran volume fluida tetap sama di setiap bagian pipa, sementara laju aliran akan meningkat jika luas penampang berkurang. Hukum Bernoulli dikemukakan oleh Daniel Bernoulli dan menyatakan bahwa tekanan fluida akan berkurang jika kecepatan aliran meningkat.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar aliran fluida dalam pipa, termasuk pembentukan aliran, panjang kemasukan, pola aliran laminar dan turbulen, serta persamaan-persamaan yang terkait."
Dokumen tersebut membahas tentang Mekanika Fluida yang mempelajari statika dan dinamika cairan dan gas. Mekanika Fluida mencakup berbagai bidang seperti iklim, transportasi, lingkungan, kesehatan, dan industri. Dokumen juga menjelaskan sifat-sifat fluida seperti kerapatan, viskositas, dan tekanan serta hubungannya dengan ketinggian fluida.
Dokumen tersebut membahas tentang Mekanika Fluida yang mempelajari statika dan dinamika cairan dan gas. Mekanika Fluida mencakup berbagai bidang seperti iklim, transportasi, lingkungan, kesehatan, dan industri. Dokumen juga menjelaskan sifat-sifat fluida seperti kerapatan, viskositas, dan tekanan serta hukum-hukum dasar seperti hukum kontinuitas dan persamaan Bernoulli.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang fluida dan konsep-konsep terkait fluida seperti aliran laminer, turbulen, hukum Bernoulli, dan persamaan kontinuitas.
2. Fluida dibedakan menjadi dua jenis yaitu fluida statis dan dinamis, serta contoh fluida adalah cairan, gas, dan udara.
3. Dibahas pula aplikasi hukum Bernoulli pada te
Buku ini membahas pengantar mekanika fluida meliputi konsep dasar fluida, parameter fisik fluida, statika fluida, kinematika fluida, dan dinamika fluida. Topik utama yang dibahas antara lain definisi dan jenis fluida, parameter seperti densitas dan viskositas, hukum Pascal dan tekanan hidrostatis, persamaan kontinuitas dan Bernoulli.
Dokumen ini membahas tentang pengertian fluida dan hukum-hukum dasar fluida statis dan dinamis. Fluida adalah zat yang bentuknya berubah-ubah sesuai tempatnya dan dapat mengalir. Fluida statis tidak mengalir, sedangkan fluida dinamis mengalir. Hukum-hukum dasar fluida statis meliputi hukum hidrostatis, hukum Pascal, dan hukum Archimedes. Hukum-hukum dasar fluida dinamis mel
Dokumen tersebut membahas tentang konsep viskositas yang merupakan tingkat kekentalan suatu fluida. Viskositas disebabkan oleh gaya gesekan internal antara molekul yang membentuk fluida, baik zat cair maupun zat gas. Zat cair umumnya lebih kental dari zat gas. Tingkat viskositas suatu fluida dipengaruhi oleh suhu dan jenis fluida, contohnya viskositas berkurang dengan peningkatan suhu pada zat cair
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
Dinamika fluida
1. DINAMIKA FLUIDA
Fisika Dasar
Kelompok 7:
Aisyatul Shafawati_D011211073
Arwansyah Arsyad_D011211065
Muh.Yanuar Shadiq_D011211071
Nurul Hudaya_D011211069
Steven Rheinhard Pangaribuan_D011211067
Universitas Hasanuddin
2021/2022
2. KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya pada
kita semua sehingga kita mendapatkan berkat dan kemurahan-Nya makalah ini dapat kami
selesaikan sesuai yang diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas mengenai “Dinamika
Fluida”. Dimana tujuan kami membuat makalah berisikan tema tersebut adalah untuk
memperdalam pengertian serta pemahaman kami khususnya masyarakat umum yang akan
membaca makalah yang kami susun ini. Dimana makalah ini menjadi tugas kami sebagai
mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Fisika Dasar. Demikian makalah ini kami buat semoga
bermanfaat kedepannya.
Gowa, 02 November 2021
Kelompok 7
3. DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan
1.4. Manfaat
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Statika Fluida
2.2 Sifat Fluida
2.2.1 Massa Jenis
2.2.2 Viskositas
2.2.3 Kompresibilitas
2.2.4 Tegangan Permukaan
2.3 Tekanan Hidrostatis
2.4 Hukum Pascal
2.5 Hukum Archimedes
CONTOH SOAL
BAB III PENUTUP
3.1.Kesimpulan
3.2.Saran
DAFTAR PUSTAKA
4. BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Fluida adalah zat yang dapat mengalir. Kata Fluida mancakup zat cair dan gas
karena kedua zat ii dapat mengalir, sebaliknya batu dan benda-benda keras atau seluruh zat
padat tidak digolongkan kedalam fluida karena tidak bisa mengalir. Susu, minyak pelumas,
dan air merupakan contoh zat cair. Semua zat cair itu dapat dikelompokkan ke dalam fluida
karena sifatnya yang dapat mengalir dari satu tempat ke tempat lain. Selain zat cair, zat gas
juga dapat mengalir dari satu tempat ke tempat yang lain. Hembusan angin merupakan
contoh udara yang berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Statika fluida yang juga kadang
disebut hidrostatika adalah cabang ilmu yang mempelajari fluida dalam keadaan diam.
Statika fluida mencakup kajian kondisi fluida dalam keadaan kesetimbangan yang stabil.
1.2. Rumusan Masalah
1.Apa yang dimaksud dengan Dinamika Fluida?
2.Apa jenis-jenis aliran fluida?
3.Apa yang dimaksud Hukum Bernoulli?
1.3. Tujuan
1. Untuk memahami materi Dinamika Fluida
2. Untuk memenuhi tugas makalah yang diberikan
1.4. Manfaat
Manfaat dari makalah ini yaitu supaya bisa lebih memahami materi mengenai
Dinamika Fluida.
5. BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian
Fluida dinamis adalah fluida (bisa berupa zat cair atau gas) yang bergerak. Untuk
memudahkan dalam mempelajari, fluida disini dianggap steady (mempunyai kecepatan
yang konstan terhadap waktu), tak termampatkan (tidak mengalami perubahan volume),
tidak kental, tidak turbulen (tidak mengalami putaran-putaran). Dalam kehidupan sehari-
hari, banyak sekali hal yang berkaitan dengan fluida dinamis ini.
2.2. Ciri-Ciri
Fluida ideal memiliki ciri-ciri berikut ini :
a. Alirannya tunak (steady), yaitu kecepatan setiap partikel fluida pada satu titik tertentu
adalah tetap, baik besar maupun arahnya. Aliran tunak terjadi pada aliran yang pelan.
b. Alirannya tak rasional, artinya pada setiap titik partikel tidak memiliki momentum
sudut terhadap titik tersebut. Alirannya mengikuti garis arus (streamline).
c. Tidak kompresibel (tidak termampatkan), artinya fluida tidak mengalami perubahan
volume (massa jenis) karena pengaruh tekanan.
d. Tak kental, artinya tidak mengalami gesekan baik dengan lapisan fluida disekitarnya
maupun dengan dinding tempat yang dilaluinya. Kekentalan pada aliran berkaitan
dengan viskositas.
2.3. Jenis Aliran Fluida Dinamis
Ada beberapa jenis aliran fluida. Lintasan yang ditempuh suatu fluida yang sedang
bergerak disebut garis alir. Berikut ini beberapa jenis aliran fluida.
a. Aliran lurus atau laminar yaitu aliran fluida mulus. Lapisan-lapisan yang
bersebelahan meluncur satu sama lain dengan mulus. Pada aliran partikel fluida
mengikuti lintasan ini tidak saling bersilangan. Aliran laminar dijumpai pada air yang
dialirkan melalui pipa atau selang.
b. Aliran turbulen yaitu aliran yang ditandai dengan adamnya lingkaran-lingkaran tak
menentu dan menyerupai pusaran. Aliran turbulen sering dijumpai disungai-sungai
dan selokan-selokan.
6. 2.4. Besaran-Besaran Dalam Fluida Dinamis
1. Debit Aliran (Q)
Debit air merupakan ukuran banyaknya volume air yang mampu lewat pada suatu
tempat atau yang mampu di tampung dalam suatu tempat setiap satu satuan waktu.
Debit aliran adalah jumlah air yang mengalir pada satuan volume per waktu. Debit air
adalah komponen yang penting dalam pengelolaan suatu DAS.
Debit air mempunyai satuan volume per waktu atau liter/detik, ml/detik, m³/detik,
liter/jam, m³/jam, dan lain lain.
Rumus Debit Air
Q = V/t
t = V/Q
v = Q x t
Keterangan Rumus
Q = Debit aliran (m3/s)
V = Volume (m3)
t = waktu (s)
2. Persamaan Kontinuitas
Persamaan kontinuitas adalah persamaan yang menghubungkan kecepatan fluida
dari satu tempat ke tempat lain. Pada umumnya, fluida yang mengalir masuk ke
dalam suatu volume yang dilingkupi permukaan di titik tertentu akan ke luar di titik
lain. Anggap suatu fluida masuk ke dalam sebuah pipa, massa yang masuk ke salah
satu ujung pipa harus sama dengan massa fluida yang keluar di ujung lainnya
walaupun memiliki diameter yang berbeda, atau dapat dikatakan bahwa massa yang
masuk dan massa yang ke luar adalah konstan.
Pada gambar di atas, fluida mengalir dari kiri ke kanan dengan:
A1 = luas penampang ujung pipa dengan diameter besar (m2)
7. A2 = luas penampang ujung pipa dengan diameter kecil (m2)
v1 = kecepatan aliran fluida pada bagian pipa berdiameter besar (m/s2)
v2 = kecepatan aliran fluida pada bagian pipa berdiameter kecil (m/s2)
L = jarak tempuh fluida (m)
t = waktu tempuh fluida (s)
Berdasarkan prinsip kontinuitas dan kekekalan massa, maka:
m1=m2
ρV1=ρV2
A1L1=A2L2
A1v1Δt=A2v2Δt
A1v1=A2v2
2.5. Hukum Bernouli
Hukum Bernoulli itu merupakan hukum yang dijadikan landasan di dalam fluida
dinamis. Fluida dinamis sendiri merupakan jenis fluida yang bergerak dan memiliki dua
karakteristik sebagai berikut:
1. Fluida yang memiliki tekanan besar akan memiliki kecepatan aliran yang kecil.
2. Fluida yang memiliki tekanan kecil akan memiliki kecepatan aliran yang tinggi.
Hukum Bernoulli membahas mengenai gimana sih hubungan antara tekanan,
kecepatan, dan ketinggian dari dua titik aliran fluida dengan massa jenisnya. “Jumlah dari
tekanan, serta energi kinetik dan energi potensial tiap volume yang berada di setiap titik
aliran fluida adalah sama.”
Energi mekanik = Energi kinetik + energi potensial
Berdasarkan rumus kekekalan energi mekanik tersebut, ketika dihubungkan dengan
tekanan, maka akan berlaku persamaan berikut
Tekanan + Energi Kinetik + Energi Potensial = konstan
Dari persamaan di atas, massa yang disimbolkan dengan m bisa di substitusikan dengan
massa jenis atau yang disimbolkan dengan p pada kedua ruasnya.
Maka, jadilah persamaan Hukum Bernoulli seperti di bawah ini
8. Keterangan:
p1 = Tekanan pada ujung pipa 1 (Pascal)
p2 = Tekanan pada ujung pipa 2 (Pascal)
1 = Massa jenis fluida 1 ( )
2 = Massa jenis fluida 2 ( )
v1 = Kecepatan aliran fluida pada pipa 1 (m/s)
v2 = Kecepatan aliran fluida pada pipa 2 (m/s)
g = Percepatan gravitasi ( )
h1 = Ketinggian penampang pipa 1 (meter)
h2 = Ketinggian penampang pipa 2 (meter)
2.6.
9. BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Statika fluida adalah fluida yang berada dalam fase tidak bergerak (diam) atau fluida
dalam keadaan bergerak tapi tidak ada perbedaan kecepatan antar partikel fluida tersebut atau
bisa dikatakan bahwa partikel-partikel fluida tersebut bergerak dengan kecepatan seragam
sehingga tidak memiliki gaya geser.
Sifat fluida dapat dipahami lebih jelas saat fluida berada dalam keadaan diam (statis).
Sifat-sifat fluida ini diantaranya yaitu massa jenis (densitas), viskositas, komprebilitas, dan
tegangan permukaaan.
3.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, dapat kami memasukkan saran kita harus menerapkan
ilmu yang telah dipelajari mengenai Statika Fluida karena dalam kehidupan sehari-hari kita
sering melihat fluida yang sedang dalam keadaan diam yang dipengaruhi oleh tekanan.