Dokumen tersebut membahas tentang demokrasi dan hak asasi manusia. Demokrasi dijelaskan sebagai sistem pemerintahan yang berkuasa atas dasar kehendak rakyat. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip-prinsip demokrasi, jenis demokrasi, dan perkembangan praktik demokrasi di Indonesia. Terkait hak asasi manusia, dokumen ini menjelaskan pengertian, sejarah, dan pelanggaran hak asasi manusia
Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan hak asasi manusia secara internasional, mulai dari Magna Carta pada abad ke-13 hingga Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia PBB pada 1948. Dokumen juga menjelaskan pengertian, landasan hukum, macam-macam, dan pelanggaran hak asasi manusia di Indonesia serta tujuan pelaksanaan hak asasi manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang hak asasi manusia (HAM), mulai dari pengertian HAM, perkembangan pemikiran tentang HAM dari masa ke masa, bentuk-bentuk HAM, dan pengaturan HAM dalam konstitusi dan peraturan perundang-undangan Indonesia. Secara ringkas, HAM adalah hak-hak dasar yang melekat pada setiap manusia tanpa memandang perbedaan, yang telah diakui secara internasional melalui deklarasi
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi ManusiaMade Lisando
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang waktu pelaksanaan pembelajaran Hak Asasi Manusia selama 6 x 45 menit dan 4 x 45 menit, mencakup standar kompetensi dan kompetensi dasar analisis upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM. Juga dijelaskan indikator hasil yang diharapkan seperti pengertian, macam-macam, dan upaya yang telah dilakukan untuk memajukan HAM.
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia - PknIndah Maharani
Hak asasi manusia merupakan hak yang melekat pada setiap manusia sejak lahir dan harus dijamin oleh negara berdasarkan berbagai deklarasi internasional (Deklarasi Universal HAM PBB 1948). Dokumen menjelaskan sejarah perkembangan pemikiran dan pengakuan hak asasi manusia secara historis di berbagai belahan dunia.
Dokumen tersebut membahas tentang hak asasi manusia (HAM) dengan menjelaskan prinsip-prinsip pokok, nilai-nilai utama, konteks HAM di Indonesia, sejarah perkembangan HAM di Indonesia, jenis pelanggaran HAM, dan instrumen HAM nasional.
Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan hak asasi manusia secara internasional, mulai dari Magna Carta pada abad ke-13 hingga Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia PBB pada 1948. Dokumen juga menjelaskan pengertian, landasan hukum, macam-macam, dan pelanggaran hak asasi manusia di Indonesia serta tujuan pelaksanaan hak asasi manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang hak asasi manusia (HAM), mulai dari pengertian HAM, perkembangan pemikiran tentang HAM dari masa ke masa, bentuk-bentuk HAM, dan pengaturan HAM dalam konstitusi dan peraturan perundang-undangan Indonesia. Secara ringkas, HAM adalah hak-hak dasar yang melekat pada setiap manusia tanpa memandang perbedaan, yang telah diakui secara internasional melalui deklarasi
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi ManusiaMade Lisando
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang waktu pelaksanaan pembelajaran Hak Asasi Manusia selama 6 x 45 menit dan 4 x 45 menit, mencakup standar kompetensi dan kompetensi dasar analisis upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM. Juga dijelaskan indikator hasil yang diharapkan seperti pengertian, macam-macam, dan upaya yang telah dilakukan untuk memajukan HAM.
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia - PknIndah Maharani
Hak asasi manusia merupakan hak yang melekat pada setiap manusia sejak lahir dan harus dijamin oleh negara berdasarkan berbagai deklarasi internasional (Deklarasi Universal HAM PBB 1948). Dokumen menjelaskan sejarah perkembangan pemikiran dan pengakuan hak asasi manusia secara historis di berbagai belahan dunia.
Dokumen tersebut membahas tentang hak asasi manusia (HAM) dengan menjelaskan prinsip-prinsip pokok, nilai-nilai utama, konteks HAM di Indonesia, sejarah perkembangan HAM di Indonesia, jenis pelanggaran HAM, dan instrumen HAM nasional.
Dokumen tersebut membahas tentang hak asasi manusia (HAM) dan kekerasan terhadap anak. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan pengertian HAM, sejarah HAM, implementasi HAM di Indonesia, pengertian kekerasan terhadap anak, dan macam-macam kekerasan terhadap anak seperti penyiksaan fisik, emosi, pelecehan seksual, dan pengabaian.
Dokumen tersebut membahasakan konsep hak asasi manusia dari berbagai perspektif. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa (1) hak asasi manusia merupakan aspirasi setiap individu untuk mencapai kebahagiaan, (2) terdapat berbagai klasifikasi hak seperti hak positif, negatif, individu dan kolektif, dan (3) terdapat tiga generasi hak asasi manusia yaitu hak sipil
Dokumen tersebut membahas tentang Hak Asasi Manusia (HAM) mulai dari definisi, sejarah perkembangan, jenis, pelanggaran, dan hubungannya dengan kewajiban. Secara ringkas, HAM adalah hak-hak dasar yang melekat pada manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang harus dihormati dan dilindungi, HAM berkembang sejak abad pertengahan hingga deklarasi PBB 1948, dan terkait erat dengan kew
Dokumen tersebut membahas konsep dasar hak asasi manusia (HAM) meliputi definisi, unsur-unsur, fungsi, dan kategorisasi HAM. Juga dibahas mengenai sejarah, prinsip, subjek, dan pelanggaran HAM berdasarkan hukum internasional. Negara memiliki tanggung jawab utama untuk menghormati, melindungi, dan memenuhi HAM warga negaranya.
Makalah ini memaparkan teori dan prinsip HAM dalam perspektif Barat dan prinsip HAM yang ada dalam Islam. Disusun penulis dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Syarian dan HAM.
Hak asasi manusia dalam pengertian hukum adalah hak-hak dasar yang melekat pada setiap individu manusia sebagai anugerahTuhan. Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan pemikiran HAM, pengertian HAM menurut para tokoh, macam-macam HAM, serta upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia oleh pemerintah dan LSM.
Hak asasi manusia dalam pengertian hukum adalah hak-hak dasar yang melekat pada setiap individu manusia sebagai anugerahTuhan. Dokumen ini membahas sejarah perkembangan pemikiran HAM, pengertian HAM menurut para tokoh, dan upayaIndonesia dalam memajukan, menghormati, dan menegakkan HAM seperti pembentukan Komnas HAM dan penambahan Bab XA UUD1945 tentang HAM.
Dokumen tersebut membahas sejarah perjuangan hak asasi manusia (HAM) dan perkembangannya, serta pengakuan HAM di Indonesia. Beberapa poin utama yang disinggung antara lain perjuangan awal untuk menghapuskan perbudakan dan penindasan, pengakuan HAM oleh PBB pada tahun 1948, serta pengakuan HAM sebagai hak dasar yang melekat pada setiap manusia dalam konstitusi Indonesia.
Dokumen tersebut membahas sejarah lahirnya hak asasi manusia, dimulai dari perjuangan awal di Yunani kuno hingga dokumen-dokumen penting yang menginspirasi perkembangan HAM di berbagai negara seperti Magna Carta di Inggris, Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat, dan Deklarasi Hak Asasi Manusia Prancis.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang hak-hak asasi manusia dalam Pancasila, mulai dari pengertian hak asasi manusia, perbedaan jenis hak asasi, sejarah perkembangan hak asasi di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia, dan pengakuan hak asasi dalam konstitusi Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang hak asasi manusia (HAM) dan kekerasan terhadap anak. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan pengertian HAM, sejarah HAM, implementasi HAM di Indonesia, pengertian kekerasan terhadap anak, dan macam-macam kekerasan terhadap anak seperti penyiksaan fisik, emosi, pelecehan seksual, dan pengabaian.
Dokumen tersebut membahasakan konsep hak asasi manusia dari berbagai perspektif. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa (1) hak asasi manusia merupakan aspirasi setiap individu untuk mencapai kebahagiaan, (2) terdapat berbagai klasifikasi hak seperti hak positif, negatif, individu dan kolektif, dan (3) terdapat tiga generasi hak asasi manusia yaitu hak sipil
Dokumen tersebut membahas tentang Hak Asasi Manusia (HAM) mulai dari definisi, sejarah perkembangan, jenis, pelanggaran, dan hubungannya dengan kewajiban. Secara ringkas, HAM adalah hak-hak dasar yang melekat pada manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang harus dihormati dan dilindungi, HAM berkembang sejak abad pertengahan hingga deklarasi PBB 1948, dan terkait erat dengan kew
Dokumen tersebut membahas konsep dasar hak asasi manusia (HAM) meliputi definisi, unsur-unsur, fungsi, dan kategorisasi HAM. Juga dibahas mengenai sejarah, prinsip, subjek, dan pelanggaran HAM berdasarkan hukum internasional. Negara memiliki tanggung jawab utama untuk menghormati, melindungi, dan memenuhi HAM warga negaranya.
Makalah ini memaparkan teori dan prinsip HAM dalam perspektif Barat dan prinsip HAM yang ada dalam Islam. Disusun penulis dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Syarian dan HAM.
Hak asasi manusia dalam pengertian hukum adalah hak-hak dasar yang melekat pada setiap individu manusia sebagai anugerahTuhan. Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan pemikiran HAM, pengertian HAM menurut para tokoh, macam-macam HAM, serta upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia oleh pemerintah dan LSM.
Hak asasi manusia dalam pengertian hukum adalah hak-hak dasar yang melekat pada setiap individu manusia sebagai anugerahTuhan. Dokumen ini membahas sejarah perkembangan pemikiran HAM, pengertian HAM menurut para tokoh, dan upayaIndonesia dalam memajukan, menghormati, dan menegakkan HAM seperti pembentukan Komnas HAM dan penambahan Bab XA UUD1945 tentang HAM.
Dokumen tersebut membahas sejarah perjuangan hak asasi manusia (HAM) dan perkembangannya, serta pengakuan HAM di Indonesia. Beberapa poin utama yang disinggung antara lain perjuangan awal untuk menghapuskan perbudakan dan penindasan, pengakuan HAM oleh PBB pada tahun 1948, serta pengakuan HAM sebagai hak dasar yang melekat pada setiap manusia dalam konstitusi Indonesia.
Dokumen tersebut membahas sejarah lahirnya hak asasi manusia, dimulai dari perjuangan awal di Yunani kuno hingga dokumen-dokumen penting yang menginspirasi perkembangan HAM di berbagai negara seperti Magna Carta di Inggris, Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat, dan Deklarasi Hak Asasi Manusia Prancis.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang hak-hak asasi manusia dalam Pancasila, mulai dari pengertian hak asasi manusia, perbedaan jenis hak asasi, sejarah perkembangan hak asasi di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia, dan pengakuan hak asasi dalam konstitusi Indonesia.
Menelusuri dinamika demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan b...Usman Abdul Halim
Dokumen tersebut membahas tentang hakikat demokrasi, penerapan demokrasi di Indonesia khususnya demokrasi Pancasila, serta pentingnya kehidupan yang demokratis. Demokrasi diartikan sebagai pemerintahan rakyat yang didasarkan pada prinsip kedaulatan rakyat, hak asasi manusia, dan pemilihan umum yang bebas. Demokrasi Pancasila menekankan musyawarah untuk mencapai mufakat dan kesetaraan
Mengenai Negara Hukum
Negara Hukum Adalah Negara yang didalamnya terdapat berbagai aspek peraturan-peraturan yang memang bersifat abstrak yaitu memaksa, dan mempunyai sanksi yang tegas.Gagasan Negara hukum masih bersifat samar-samar dan tenggelam dalam waktu yang sangat panjang, kemudian muncul kembali secara lebih ekplisit pada abad ke-19,yaitu dengan munculnya konsep rechtsstaat dari Freidrich Julius Stahl, yang diilhami oleh Immanuel Kant, unsur-unsur Negara hukum adalah:
a. Perlindungan hak-hak Asasi Manusia
b. Pemisahan atau pembagian kekuasaan untuk menjamin hak-hak itu.
c. Pemerintahan berdasarkan peraturan perundang-undangan
d. Peradilan administrasi dalam perselisihan
Munculnya “unsur peradilan administrasi dalam perselisihan “ pada konsep rechtsstaat menunjukan adanya hubungan histories antara Negara Hukum Eropa Kontinental dengan Hukum Romawi
Teks tersebut membahas sejarah dan landasan hukum Hak Asasi Manusia di Indonesia. Secara historis, perjuangan HAM muncul selama periode perlawanan rakyat terhadap penindasan kolonial. Sementara secara yuridis, HAM di Indonesia memiliki dasar hukum melalui Ketetapan MPR No. XVII/MPR/1998 tentang HAM dan Undang-Undang No. 39/2000 tentang HAM.
Semua negara mengakui bahwa Demokrasi sebagai alat ukur dari keabsahan politik. Kehendak rakyat adalah dasar utama kewenangan pemerintahan menjadi basis tegaknya sistem politik demokrasi. Demokrasi meletakkan rakyat pada posisi penting, hal ini karena masih memegang teguh rakyat selaku pemegang kedaulatan. Negara Republik Indonesia merupakan salah satu Negara yang menganut demokrasi yang bersumber kepada nilai-nilai kehidupan yang berakar dari budaya bangsa Indonesia sendiri.
Demokrasi adalah sistem politik di mana kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat dan dilaksanakan melalui pemilihan umum yang adil, jujur, dan berkala. Terdapat beberapa unsur demokrasi seperti partisipasi masyarakat, supremasi hukum, dan kesetaraan hak-hak warga negara. Nilai-nilai demokrasi mencakup kebebasan berekspresi, kesetaraan gender, dan kedaulatan rakyat.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian demokrasi, prinsip-prinsip demokrasi, jenis-jenis demokrasi, unsur-unsur yang mendukung terlaksananya demokrasi secara efektif, serta hubungan antara lembaga-lembaga negara dalam sistem demokrasi."
Demokrasi adalah pemerintahan oleh rakyat. Demokrasi Pancasila bersumber dari Pancasila dan UUD 1945, menganut asas kekeluargaan dan gotong royong, serta HAM yang diimbangi kewajiban. Demokrasi Pancasila berbeda dengan demokrasi liberal Barat yang lebih individualistik dan memberikan kebebasan mutlak.
Demokrasi secara harfiah berarti kekuasaan rakyat. Dokumen ini menjelaskan makna dan hakikat demokrasi, norma-norma pandangan hidup demokratis, unsur-unsur penegak demokrasi, model-model demokrasi, prinsip dan parameter demokrasi, sejarah perkembangan demokrasi di Barat dan Indonesia, serta paradigma Islam dan demokrasi. Dokumen ini memberikan gambaran menyeluruh tentang konsep dan praktik demokrasi.
1. DEMOKRASI DAN HAK ASASI
MANUSIA
( Kewarganegaraan)
Drs. Hotlan Silaban, M.Si
SEKOLAH TINGGI TRANSPORTASI DARAT
kelompok : - Siti mutmainah
- Supriadi
- Tiara hidayah P.
2. DEMOKRASI
PENGERTIAN DEMOKRASI
Demokrasi berasal dari kata :
“demos” yang berarti rakyat
“cratos” yang berarti berkuasa.
Jadi demokrasi adalah “rakyat yang
berkuasa”, yang oleh Meriam Boediardjo disebut
sebagai goverment ruled by the people atau
dalam ungkapan umum yang populeryaitu
goverment of the people, by the people and for
the people atau pemerintahan dari rakyat, oleh
rakyat, dan untuk rakyat.
3. PRINSIP DEMOKRASI
1. liberte (kebebasan), Persamaan kebebasan (liberte) meniscayakan
kebebasan beragama, berkumpul dan mengeluarkan pendapat (termasuk
pers).
2. egalite atau egalitarianisme (kesetaraan), prinsip egalite meniscayakan
equlity before the low (persamaan derajat dan hak di depan hukum).
3. fraternite (kebersamaan), prinsip kebersamaan (fraternite) yang menjadi
penyeimbang prinsip kebersamaan yang menghormati hak asasi manusia
(HAM). Artinya dalam kebersamaan oraang bebas melakukan apapun yang
diinginkan sepanjang tidak menggangu kebebasan dan hak-hak orang lain.
4. JENIS DEMOKRASI
Secara umum demokrasi dibagi menjadi dua
aliran yaitu:
1. Aliran demokrasi konstitusional
Ciri khas demokrasinya adalah bahwa
pemerintahanya yang demokratis adalah
pemerintahan yang terbatas kekuasaanya dan tidak
dibenarkan berlaku sewenang-wenang terhadap
warga negaranya.
Batasan kekuasaanya pemerintah tersebut
tercantum dalam konstitusi (constitusional
goverment) atau sama dengan united
govermentrestrained goverment.
5. 2. Aliran demokrasi komunisme (Ploretariat)
Ciri khas demokrasi ini adalah mencita-
citakan suatu pemerintahan yang tidak
demokratis dan cenderung bersifat totaliter.
Penganut demokrasi ini berkembang di
Asia sesudah perang dunia ke-2, yaitu negara
Vietnam, RRC, Korea Utara.
6. Syarat-syarat pemerintahan yang demokratis
perlindungan
konstitusional
dalam arti
bahwa selain
menjamin hak-
hak individu Badan
harus pula kehakiman Pemilihan Kebebasan Pendidikan
umum yang untuk kewarganega
menentukan yang bebas bebas menyatakan raan
cara prosedural tidak pendapat
untuk memihak
memperoleh
perlindungan
atas hak-hak
yang dijamin.
7. •menyatakan bahwa sistem
politik yang demokratis
adalah kebijakan umum yang
ditentukan atas dasar
mayoritas oleh wakil-wakil
Henry rakyat yang diawasi secara
B. efektif oleh rakyat dalm
pemilihan yang diadakan
Mayo secara berkala berdasarkan
atas prinsip kesamaan politik
yang ddilaksanakan dalam
suasana terjaminnya
kebebasan politik.
8. Menyelessaikan
perselisihan dedngan cara
damai dan melembaga
Menyelenggarakan
Menjamin tegaknya pergantian pimpinan
keadilan secar periodik dan
teratur
Nilai sistem
politik Henry
B. Mayo
Menerima dengan wajar Membatasi penggunaan
adanya keragaman kekerasan sampai
minimum
Menjamin
terselenggaranya
perubahan secara damai
9. Untuk menjamin tegaknya nilai-nilai tersebut, diperlukan
struktur lembaga sebagai berikut:
DPR yang
representatif,
dipilih melalui Partai politik
pemilu yang Sistem
(sistem peradilan yang
secara bebas multipartai)
dan bebas tidak
Pemerintahan yang dapat memihak
rahasia, DPR melakukan
yang untuk
juga hubungan
bertanggung menjamin hak
melakukan yang
jawab asasi rakyat
pengawasan teraturantara
dan penilaian dan
masyarakat mempertahan
terhadap dan
kebijakan kan keadilan
pemerintah
pemerintah
secara teratur
10. PRATEK DEMOKRASI DI INDONESIA
Perubahan konstitusi negara
Indonesia
Periode 1945 - 1949 menggunakan UUD 1945
Periode 1949 - 1950 menggunakan UUD Republik Indonesia Serikat
(RIS)
Periode 1950 - 1959 menggunakan UUD Sementara (UUDS)
1959 – sekarang menggunakan UUD 1945
11. PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA
a. Masa demokrasi parlementer yang berlangsung
dari tahun 1945 – 1959
b. Masa demokrasi terpimpin dari tahun 1959 –
1965
c. Masa demokrasi pancasila dari tahun 1945 –
sekarang
12. HAK ASASI MANUSIA
Hak-hak yang melekat pada manusia dan tanpa
Jan hak tersebut mustahil manusia hidup sebagai
Materson manusia.
Seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan
keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang
Maha Esa dan merupakan anugerahNya yang wajib
Undang- dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh
Undang HAM negara, hukum, pemerintah dan setiap orang demi
pasal 1 kehormatan serta perlindungan harakat dan
martabat manusia
13. 2. Sejarah Hak Asasi Manusia
Magna Charta
Bangsawan Membatasi kekuasaan raja John
(Piagam
Inggris
Agung), tahun 1215
Naskah perundang-undangan yang
Bills of Rights
dihasilkanmelalui revolusi tak
Raja William III (Undang-
berdarah (the glorious revolution of
undang hak)
1688) terhdap raja James II
Rakyat Perancis menentang raja dinasti Declaration des droits
Bourbon yang memerintah dengan I’homme et du citoyen (pernyataan
kekuasaan mutlak (Revolusi Perancis tentang hak-hak manusia dan warga
1789) negara)
Rakyat Amerika Serikat Bill of right UUD AS tahun
1791
14. Presiden Amerika Serikat F.D.Roosevelt
The Four Freedoms (empat kebebasan)
1. Kebebasan berbicara dan menyatakan pendapat
2. Kebebasan beragama
3. Kebebasan dari rasa takut
4. Kebebasan dari kemelaratan
Comission on Menetapkan beberapa hak sosial dan
Human Rigths ekonomi selain hak politik
PBB
(1946) (declaration of human right) 10
Desember 1948
15. Hak-hak tersebut antara lain:
• Hak hidup kebebasan dan • Hak atas harta benda (pasal
keamanan pribadi (pasal 3) 17)
• Larangan perbudakan (pasal 4) • Hak atas kebebasan berpikir
• Larangan penganiayaan (pasal menyuarakan hati nurani
5) dan beragama (pasal 180)
• Larangan • Hak atas mengemukakan
penangkapan, penahanan atau
pendapat dan mencurahkan
pengasingan yang sewenang-
pikiran (pasal 19)
wenang (pasal 9)
• Hak atas pemeriksaan • Hak atas kebebasan
pengadilan yang jujur (pasal berkumpul dan berserikat
10) (pasal 200)
• Hak atas kebebasan bergerak • Hak untuk turut serta dalam
(pasal 13) pemerintahan (pasal 21)
16. Hak-hak social ekonomi yang penting
dalam deklarasi tersebut:
• Hak atas pekerjaan (pasal 23)
• Hak atas taraf hidup yang layak
termasuk
makanan, pakaian, perumahan dan
kesehatan (pasal 25)
• Hak atas pendidikan (pasal 26)
• Hak kebudayaan (pasal 27)
17. 4 kelompok pemikiran tentang HAM
• Kelompok pemikiran pertama
Pengertian HAM berpusat pada hal-hal yang berkaitan dengan
hukum dan politik. Yang mendasari pemikiran dan partisipasi
tentang HAM yaitu pemikiran hukum yang sangat menonjol.
• Kelompok pemikiran kedua
Pada generasi ini pembahasan HAM merupakan perluasan HAM
dari kelompok pemikiran pertama.
• Kelompok pemikiran ketiga
Pada perkembangannya, kondisi ketidakseimbangan
pembangunan memunculkan berbagai kritik yang menyarankan
kesatuan hak ekonomi, sosial, budaya, dan politik.
• Kelompok keempat
Menghasilkan deklarasi yang disebut Declaration of basic duties
of Asia people and government. Dirumuskan prombakan tatanan
social yang berkeadilan, juga ditekankan pada kewajiban asasi
bukan pada hak asasi
18. Hak asasi dalam islam
Piagam Menciptakan keselarasan dan keserasian dalam
Madinah kehidupan politik, ekonomi dan sosial budaya dan
“Mistaqul toleransi antarpemeluk agama penduduk Madinah
Madinah”
Hal yang diakui dalam piagam Madinah yaitu:
1. Semua pemeluk Islam adalah satu umat walaupun mereka berbeda
suku bangsa.
2.Hubungan antara komunitas muslim dan nonmuslim didasarkan pada
prinsip-prinsip:
-Berinteraksi secara baik dengan sesame tetangga
-Saling membantu dalam menghadapi musuh bersama
-Membela mereka yang teraniaya
-Menghormati kebebasan beragama
-Saling menasihati
19. Deklarasi Kairo adalah deklarasi yang dihasilkan dari
sidang organisasi konferensi Islam pada tahun 1990
Pasal-pasal yang berkaitan dengan HAM dalam deklarasi Kairo:
-Hak persamaan dan kebebasan (pasal 19 ayat a, b, c, d dan e)
-Hak hidup (pasal 2 ayat a, b, c dan d)
-Hak memperoleh perlindungan (pasal 3)
-Hak kehormatan pribadi (pasal 4)
-Hak menikah dan berkeluarga (pasal 5 ayat a dan b)
-Hak wanita sederajat dengan pria (pasal 6)
-Hak-hak anak dari orang tua (pasal 7 ayat a, b, c)
-Hak memperoleh pendidikan dan berperan serta dalam
perkembangan ilmu pengetahuan (pasal 9 ayat a dan b)
20. Pelanggaran ham di indonesia
Kejahatan
terhadap
integritas orang
Kejahatan Tindak kekerasan
terhadap Adnan Buyung hak sosial
kemanusiaan Nasution ekonomi&budaya
Tindak
kekerasan hak
sipil & politik
21. Kejahatan terhadap kemanusiaan
• Gerakan 30 September/PKI pada tahun 1965
• Kasus Timor Timur pada tahun 1971-1977 dan
1997-1982
• Peristiwa Tanjung Priok pada tahun 1984 dengan
pembunuhan terhadap kelompok umat manusia.
• Daerah Operasi Militer (DOM) di Aceh.
• Penembakan terhadap mahasiswa Trisakti tanggal
12 Mei 1998
• Penembakan terhadap mahasiswa pada Peristiwa
Semanggi I dan II pada tahun 1998
22. Tindak kekerasan
Tindak kekerasan Tindakan kekerasan
terhadap Hak Sipil & terhadap hak social dan
Politik budaya
• Kemerdekaan berserikat • Pelanggaran terhadap
dan berkelompok secara hak-hak masyarakat adat
sistematik dilanggar • Pelanggaran terhadap
• Kebijakan kemerdekaan lingkungan hidup
berpendapat dilanggar • Pemiskinan secara
• Kebijakan dari lembaga structural
ekstra-Yudisial yang • Proses pemiskinan
mencampuri fungsi
kehakiman
23. Undang-undang no.26 Tahun 2000 tentang
pengadilan HAM
1. Pengadilan HAM bertugas dan berwewenang memeriksa dan
memutuskan perkara pelanggaran hak asasi manusia yang berat
2. Pengadilan HAM berwenang juga memutuskan dan memeriksa perkara
pelanggaran hak asasi manusia yang berat yang dilakukan di luar batas
territorial wilayah NKRI oleh WNI
3. Pengadilan HAM tidak berwenang memeriksa dan memutus perkara
pelanggaran hak asasi manusia yang berat yang dilakukan oleh
seseorang yang berumur dibawah 18 tahun pada saat kejahatan
dilakukan.
4. Pelanggaran hak asasi manusia yang berat meliputi : kejahatan
genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan
24. Kejahatan genosida
perbuatan yang dilakukan dengan maksud untuk
menghancurkan atau memusnahkan seluruh atau sebagian
kelompok bangsa, ras dan kelompok etnik, kelompok agama.
1. Membunuh anggota kelompok
2. Mengakibatkan penderitaan fisik atau mental yang berat
terhadap anggota kelompok
3. Menciptakan kondisi kelompok yang akan mengakibatkan
kemusnahan secara fisik baik seluruh atau sebagian
4. Memaksakan tindakan yang bertujuan mencegah kelahiran
didalam kelompok
5. Memindahkan secara paksa anak-anak dari kelompok
tertentu ke kelompok lain.
25. Kejahatan terhadap kemanusiaan
perbuatan yang dilakukan sebagai bagian dari serangan yang
meluas atau sistematik yang ditunjukan terhadap penduduk sipil
1. Pembunuhan
2. Pemusnahan
3. Perbudakan
4. Pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa
5. Perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik
6. Penyiksaan
7. Perkosaan, perbudakan seksual
8. Penganiayaan terhdap suatu kelompok tertentu
26. LATIHAN
1. Demokrasi dapat ditafsirkan oleh anda atau siapa
saja, kenapa demikian?
2. Mana lebih penting anda dipuji-puji oleh dunia
barat bahwa negara anda dapat melakukan
demokrasi dengan baik, tetapi rakyat banyak
kelaparan atau sebaliknya?
3. Kenapa demokrasi kurang pas diterapkan dalam
keseluruhan aktivitas dunia militer?