Dokumen ini membahas tentang peran daerah dalam kerangka negara kesatuan Republik Indonesia. Daerah berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan dan saat ini dalam mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pelayanan publik dan pembangunan daerah. Namun, otonomi daerah tetap berada dalam kerangka kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban siswa di sekolah dan di rumah. Siswa memiliki hak untuk mendapatkan bimbingan dari guru, belajar, dan mengembangkan bakat, namun juga memiliki kewajiban untuk menghormati guru, belajar dengan sungguh-sungguh, dan memanfaatkan ilmu untuk kebaikan. Setiap hak selalu diikuti kewajiban yang harus dipenuhi.
(1) Alinea pertama menjelaskan bahwa kemerdekaan adalah hak semua bangsa dan merupakan hak asasi yang universal; (2) Alinea kedua menunjukkan ketepatan penilaian bangsa Indonesia bahwa momentum kemerdekaan harus dimanfaatkan untuk menyatakan kemerdekaan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur; (3) Alinea ketiga mengukuhi makna proklamasi yang didorong oleh motivasi spiritual,
Dokumen tersebut membahas tentang nilai-nilai kewarganegaraan yang meliputi kejujuran, tolong menolong, cinta lingkungan, musyawarah, kerukunan, dan kedisiplinan. Dokumen tersebut juga menjelaskan manfaat dan contoh-contoh penerapan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari di keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban siswa di sekolah dan di rumah. Siswa memiliki hak untuk mendapatkan bimbingan dari guru, belajar, dan mengembangkan bakat, namun juga memiliki kewajiban untuk menghormati guru, belajar dengan sungguh-sungguh, dan memanfaatkan ilmu untuk kebaikan. Setiap hak selalu diikuti kewajiban yang harus dipenuhi.
(1) Alinea pertama menjelaskan bahwa kemerdekaan adalah hak semua bangsa dan merupakan hak asasi yang universal; (2) Alinea kedua menunjukkan ketepatan penilaian bangsa Indonesia bahwa momentum kemerdekaan harus dimanfaatkan untuk menyatakan kemerdekaan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur; (3) Alinea ketiga mengukuhi makna proklamasi yang didorong oleh motivasi spiritual,
Dokumen tersebut membahas tentang nilai-nilai kewarganegaraan yang meliputi kejujuran, tolong menolong, cinta lingkungan, musyawarah, kerukunan, dan kedisiplinan. Dokumen tersebut juga menjelaskan manfaat dan contoh-contoh penerapan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari di keluarga, sekolah, dan masyarakat.
1. Dokumen tersebut membahas tentang hakikat bangsa dan negara, termasuk unsur-unsur pembentuknya, serta NKRI sebagai bentuk negara kesatuan di Indonesia.
Kelompok 4 terdiri dari 3 anggota: Elisa, Reni Amelia, dan Tiara Aulia. Dokumen membahas peran Indonesia dalam menciptakan perdamaian dunia melalui hubungan internasional, termasuk partisipasi di PBB, ASEAN, dan Gerakan Non-Blok. Indonesia berkomitmen untuk memajukan kerja sama internasional dan menyelesaikan masalah-masalah global secara damai.
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, kelas VII semester 2 Bab IV. Keberagaman Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
Soal PAS Akidah Akhlah Kelas 6 MI disusun dengan pendekatan AKMI versi Kemenag (literasi bahasa, literasi numerasi, literasi sains, dan literasi sosial budaya). Jumlah soal 30 butir dan bentuk soal ada 5, yaitu PG Murni, PG Kompleks (2 jawaban benar dan Menjododohkan dengan menarik garis), jawaban singkat serta uraian.
Dokumen tersebut membahas tentang profil pelajar di SMK NU 01 Kendal yang menerapkan Pancasila. Terdapat contoh kegiatan keagamaan seperti jum'at religi dan amal serta santunan untuk yatim piatu dan siswa tidak mampu. Juga ada pembukaan acara ekspo dengan tari budaya dan kegiatan praktek secara bersama-sama untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik daerah di Indonesia, arti penting daerah dalam kerangka NKRI, serta hak dan kewajiban pemerintah daerah dalam pelaksanaan otonomi daerah berdasarkan UU No. 32 tahun 2004. Indonesia menerapkan sistem desentralisasi untuk memungkinkan pembangunan di setiap daerah melalui pemerintah daerahnya.
CONTOH MODUL PROJEK FASE B TEMA BHINEKA TUNGGAL IKA.pdfRachmahSafitri1
Modul ini merangkum rencana pelaksanaan proyek pembuatan permainan Monopoli Nusantara untuk mengenalkan keragaman budaya Indonesia. Proyek ini akan melibatkan peserta didik dalam membuat papan permainan, kartu soal, dan figur yang merepresentasikan unsur-unsur budaya dari berbagai provinsi seperti pakaian adat, rumah adat, makanan, dan tarian daerah. Tujuannya adalah agar peserta didik dapat mengenal dan menghargai per
slide ini berisi tentang pentingnya kesatuan dan persatuan bangsa demi terciptanya kedaulatan negara yang berdaulat dan adil sejahtera serta menjelaskan tentang pentingnya kekeluargaan dan kegotongroyongan. slide ini juga dilengkapi gambar dan tulisan yang menarik sehingga mudah untuk dibaca dan dipahami
Dokumen tersebut membahas proses pembentukan dasar negara Indonesia melalui berbagai sidang BPUPKI dan PPKI. Beberapa tokoh seperti Mohammad Yamin, Supomo, dan Sukarno menyampaikan usulan dasar negara. BPUPKI kemudian membentuk Panitia Sembilan untuk merumuskan dasar negara. Hasilnya disebut Piagam Jakarta. PPKI kemudian membahas konstitusi negara berdasarkan Piagam Jakarta dan menetapkan Pancasila se
RANGKUMAN & KISI_KISI SH BAB 5 PENDIDIKAN PANCASILA.pptxIntanRosaniSirait
Dokumen tersebut membahas tentang pola hidup gotong royong dalam masyarakat Indonesia. Gotong royong merupakan kegiatan bersama untuk mencapai tujuan bersama, yang memiliki manfaat seperti memperkuat persatuan dan menghemat pengeluaran. Gotong royong juga dilakukan di berbagai aspek kehidupan seperti di sekolah, rumah, dan masyarakat.
Dokumen ini membahas tentang perjuangan menuju terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia, mulai dari pertemuan para pemuda di Jalan Pegangsaan Timur yang meminta kemerdekaan Indonesia, proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, hingga ketentuan dalam UUD 1945 dan Pancasila tentang persatuan dan kesatuan NKRI.
1. Dokumen tersebut membahas tentang hakikat bangsa dan negara, termasuk unsur-unsur pembentuknya, serta NKRI sebagai bentuk negara kesatuan di Indonesia.
Kelompok 4 terdiri dari 3 anggota: Elisa, Reni Amelia, dan Tiara Aulia. Dokumen membahas peran Indonesia dalam menciptakan perdamaian dunia melalui hubungan internasional, termasuk partisipasi di PBB, ASEAN, dan Gerakan Non-Blok. Indonesia berkomitmen untuk memajukan kerja sama internasional dan menyelesaikan masalah-masalah global secara damai.
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, kelas VII semester 2 Bab IV. Keberagaman Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika.
Soal PAS Akidah Akhlah Kelas 6 MI disusun dengan pendekatan AKMI versi Kemenag (literasi bahasa, literasi numerasi, literasi sains, dan literasi sosial budaya). Jumlah soal 30 butir dan bentuk soal ada 5, yaitu PG Murni, PG Kompleks (2 jawaban benar dan Menjododohkan dengan menarik garis), jawaban singkat serta uraian.
Dokumen tersebut membahas tentang profil pelajar di SMK NU 01 Kendal yang menerapkan Pancasila. Terdapat contoh kegiatan keagamaan seperti jum'at religi dan amal serta santunan untuk yatim piatu dan siswa tidak mampu. Juga ada pembukaan acara ekspo dengan tari budaya dan kegiatan praktek secara bersama-sama untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik daerah di Indonesia, arti penting daerah dalam kerangka NKRI, serta hak dan kewajiban pemerintah daerah dalam pelaksanaan otonomi daerah berdasarkan UU No. 32 tahun 2004. Indonesia menerapkan sistem desentralisasi untuk memungkinkan pembangunan di setiap daerah melalui pemerintah daerahnya.
CONTOH MODUL PROJEK FASE B TEMA BHINEKA TUNGGAL IKA.pdfRachmahSafitri1
Modul ini merangkum rencana pelaksanaan proyek pembuatan permainan Monopoli Nusantara untuk mengenalkan keragaman budaya Indonesia. Proyek ini akan melibatkan peserta didik dalam membuat papan permainan, kartu soal, dan figur yang merepresentasikan unsur-unsur budaya dari berbagai provinsi seperti pakaian adat, rumah adat, makanan, dan tarian daerah. Tujuannya adalah agar peserta didik dapat mengenal dan menghargai per
slide ini berisi tentang pentingnya kesatuan dan persatuan bangsa demi terciptanya kedaulatan negara yang berdaulat dan adil sejahtera serta menjelaskan tentang pentingnya kekeluargaan dan kegotongroyongan. slide ini juga dilengkapi gambar dan tulisan yang menarik sehingga mudah untuk dibaca dan dipahami
Dokumen tersebut membahas proses pembentukan dasar negara Indonesia melalui berbagai sidang BPUPKI dan PPKI. Beberapa tokoh seperti Mohammad Yamin, Supomo, dan Sukarno menyampaikan usulan dasar negara. BPUPKI kemudian membentuk Panitia Sembilan untuk merumuskan dasar negara. Hasilnya disebut Piagam Jakarta. PPKI kemudian membahas konstitusi negara berdasarkan Piagam Jakarta dan menetapkan Pancasila se
RANGKUMAN & KISI_KISI SH BAB 5 PENDIDIKAN PANCASILA.pptxIntanRosaniSirait
Dokumen tersebut membahas tentang pola hidup gotong royong dalam masyarakat Indonesia. Gotong royong merupakan kegiatan bersama untuk mencapai tujuan bersama, yang memiliki manfaat seperti memperkuat persatuan dan menghemat pengeluaran. Gotong royong juga dilakukan di berbagai aspek kehidupan seperti di sekolah, rumah, dan masyarakat.
Dokumen ini membahas tentang perjuangan menuju terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia, mulai dari pertemuan para pemuda di Jalan Pegangsaan Timur yang meminta kemerdekaan Indonesia, proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, hingga ketentuan dalam UUD 1945 dan Pancasila tentang persatuan dan kesatuan NKRI.
Teks tersebut membahas tentang perjuangan bangsa Indonesia menuju kemerdekaan dan proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Teks ini juga menjelaskan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia terbentuk melalui perjuangan panjang para pendiri negara dan proklamasi kemerdekaan menyatakan kemerdekaan bangsa Indonesia sekaligus menandai berakhirnya penjajahan asing.
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia menyatakan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. Pembukaan UUD 1945 menetapkan dasar negara Indonesia sebagai negara kesatuan berbentuk republik yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Bab 5 daerah tempat tinggalku, negara kesatuan republik indonesia negarakuCatharina School
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 merupakan pernyataan bangsa Indonesia untuk memperoleh kemerdekaan dari penjajahan serta menyatakan lahirnya negara kesatuan Republik Indonesia yang merdeka, berdaulat, dan adil makmur.
BAB VII WAWASAN NUSANTAR
Yang di tampilkandalam powerpoint tersebut meliputi
1. aspek wawasan nusantara
2. hakikat wawasan nusantara
3. asas wawasan nusantara
4. kedudukan, fungsi dan tujuan wawasan nusantara
5. implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan sehari-hari
Rencana pelaksanaan pembelajaran PPKN kelas X semester 1 SMA Negeri 1 Cikembar membahas tiga topik utama: 1) Mewujudkan rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia dengan memahami latar belakang proklamasi kemerdekaan, 2) Isi dan pokok pikiran Pembukaan UUD 1945 seperti hak kemerdekaan sebagai hak universal dan hasil perjuangan kemerdekaan Indonesia, 3) Cita-cita dan tujuan nasional berdasarkan P
Dokumen tersebut membahas tentang landasan dan tujuan pendidikan Pancasila serta sejarah terjadinya negara. Secara ringkas, Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang berasal dari nilai-nilai budaya bangsa. Pendidikan Pancasila bertujuan membentuk warga negara yang beriman, beradab, mendukung persatuan dan keadilan sosial. Sejarah terjadinya negara dipengaruhi oleh teori-teori dan proses seperti pendudukan,
Dokumen tersebut membahas sejarah terbentuknya negara Indonesia, termasuk teori-teori terjadinya negara, bentuk-bentuk negara, perjuangan para pahlawan nasional melawan penjajahan Belanda sebelum abad ke-20, serta Sumpah Pemuda.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep wilayah sebagai ruang hidup bangsa Indonesia berdasarkan konsep geopolitik dan wawasan nusantara. Wilayah Indonesia mencakup daratan, perairan, dan udara di atasnya berdasarkan Undang-Undang No. 6 Tahun 1996. Wawasan nusantara memiliki unsur wadah, isi, dan tata laku yang diimplementasikan di bidang politik, ekonomi, sosial, dan pertahanan. Tujuan wawasan nusantara
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia merupakan pengumuman kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Jepang dan Belanda. Proklamasi ini diumumkan oleh Soekarno dan Hatta pada 17 Agustus 1945 dan menandai berdirinya negara kedaulatan Indonesia yang berdaulat. Proklamasi ini kemudian menjadi dasar hukum bagi berdirinya negara Indonesia dan tata hukum baru di Indonesia.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran PPKN membahas dinamika kehidupan bernegara di Indonesia sesuai konsep NKRI dan federal. Materi meliputi pengertian geopolitik, wawasan nusantara, dan kehidupan bernegara dalam konsep NKRI yang menegaskan Indonesia sebagai negara kesatuan berdasarkan UUD 1945. Tujuannya agar siswa memahami pentingnya integrasi nasional dan komitmen terhadap kesatuan NKRI.
Dokumen tersebut membahas makna pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945. Terdapat empat alinea utama yang dijelaskan maknanya, yaitu tentang hak atas kemerdekaan, capaian kemerdekaan Indonesia, dasar filosofis kemerdekaan, dan bentuk negara Republik Indonesia berdasarkan Pancasila.
Dokumen tersebut membahas tentang cita-cita dan tujuan nasional Indonesia berdasarkan Pancasila serta peran aktif Indonesia dalam perdamaian dunia. Cita-cita nasional adalah mencapai masyarakat yang adil dan makmur sedangkan tujuan nasional meliputi melindungi seluruh bangsa, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia. Indonesia berpolitik luar negeri secara bebas
2. A. Daerah Dalam Kerangka Negara Kesatuan
Republik Indonesia
1.Perjuangan menuju negara kesatuan Republik Indonesia
Setelah kejadian Jepang menyerah kepada sekutu, kejadian tersebut mendorong p
ara pemuda dengan jiwa muda dan semangatnya mendesak golongan tua untuk secepatnya
memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.Tekat para pemuda tersebut ahirnya mendorong
terjadinya Rengasdengklok.
Saat itu, Suasana di Rengasdengklok menjadi tegang. Ir.Soekarno oleh go
longan pemuda diminta agar memenuhi keinginan rakyat untuk memproklamasika
n kemerdekaan dengan kekuatan bangsa Indonesia sendiri.Setelah berdebat panjan
g,desakan para pemuda di Sanggupi oleh Ir.Soekarno yang akan segera memprokla
masikan kemerdekaan, tetapi dilakukan di Jakarta.
3. Tanggal 16 Agustus 1945 rombongan dari Rengasdengklok tiba di Jakarta. Kemudian Ir.Soek
arno dengan para penyusun teks proklamasi lainnya menjadikan rumah Laksamana Muda
Maeda sebagai tempat menyusun naskah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.Di k
ediaman Laksamana Muda Maeda di Jalan Imam Bonjol no.1 Jakarta,teks Proklamasi dirumu
skan.
Kalimat Pertama Proklamasi Berbunyi
“ Kami rakyat Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan indonesia”, yang di ubah
menjadi “Kami Bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia” yan
g berasal dari Achmad Subarjo.
Kalimat kedua Proklamasi berbunyi
“hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain akan diselenggarakan de
ngan cara yang secermat-cermatnya serta dalam tempo yang sesingkat-singkatnya”.
Kedua kalimat itu di gabung dan disempurnakan oleh Drs.Moh Hatta.
4. Ir.soekarno kemudian meminta semua hadir menandatangani naskah proklamasi itu.N
amun,Sukarni mengusulkan agar Ir. Soekarno – Hatta menandatangani atas nama bangsa Indone
sia.Ir.Soekarno meminta Sayuti Melik untuk mengetik naskah tersebut dengan beberapa peruba
han.
Ada tiga perubahan redaksi atas teks proklamasi yaitu:
1) Kata tempoh diganti dengan kata tempo ;
2) Wakil Bangsa Indonesia diganti dengan nama Bangsa Indonesia;dan
3) Cara menuliskan tanggal Djakarta, 17-08-05 diganti menjadi Djakarta,hari 17,Boelan 08,Tahoe
n 05.
Pada tanggal 17 Agustus 1945, hari Jum’atpukul 10.00 WIB, di Jl.Pegangsaan Timur no.56
Ir. Soekarno didampingi Drs.Moh.Hatta mem-bacakan teks Proklamasi yang disaksikan kurang l
ebih 1000 orang.Setelah Teks di bacakan,dikibarkanlah Sang Saka Merah Putih oleh Suhud dan L
atief Hendradiningrat dan secara spontan peserta menyanyikan lagu indonesia Raya.
5. Alenia pertama teks Proklamasi mengandung makna bahwa kemerdekaan bangsa indonesia tel
ah dinyatakan dan diumumkan kepada Dunia.
Alenia kedua teks Proklamasi mengandung Makna agar dilaksanakan secara hati hati dan Penuh R
asa perhitungan agar tidak terjadi pertumpahan darah secara besar-besaran.
Proklamasi Kemerdekaanbagi bangsa Indonesia
memiliki makna yang dapat kita telaah dari berbagai aspek,
yaitu :
Aspek Hukum
Aspek Historis
Aspek Sosiologi
Aspek Kultural
AspekPolitis
Aspek Spiritual
Pernyataan Proklamasi mencerminkan tekad ke
mandirian Bangsa Indonesia untuk Terlepas dari penjajaha
n Bangsa Asing.Sebagai bangsa yang merdeka,bersatu,berd
aulat,adil dan makmur.Kemerdekaan merupakan Jembata
n Emas untuk mewujudkan cita-cita Bangsa dan Negara.
6. 2.Pengertian Daerah Dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia
Proklamasi kemerdekaan bangsa indonesia merupakan awal dibentuknya negara kesatuan r
epublik indonesia.Para pendiri negara menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan yang diwu
judkan dalam kehidupan bangsa indonesia. para pendiri negara telah mewariskan nilai nilai persat
uan dan kesatuan dalam pancasila dan uud negara kesatuan republik imdonesia tahun 1945.Panca
sila dan uud negara repubik indonesia tahun 1945 mengatur persatuan dan kesatuan dalam bebera
pa ketentuan ,yaitu sebagai berikut.
a. Sila ke-3 pancasila , ‘persatuan indonesia’
b. Pembukaan uud 1945 alenia iv ,’negara
republik indonesia yang berkedaulatan
kepada…persatuan indonesia …’’;serta
c. Pasal 1 ayat [1] uud 1945 ‘’negara
indonesia adalah negara kesatuan yang
berbentuk republik’’.
7. Dalam perkembangannya,mengingat luasnya wilayah negara,urusan pemerintahan
yang semakin kompleks, dan jumlah warga negara yang makin banyak dan heterogen
maka dilaksanakan azas otonomi dan tugas perbantuan.Majelis permusyawaratan rakyat
republik indonesia [mpr ri] menyatakan bahwa ada tujuh prinsip yang menjadi paragdima
dan arah politik yang mendasari pasal pasal 18,18a,dan 18b,yaitu sebagai berikut.
a) Prinsip daerah mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut
azas otonomi dan tugas pembantuan
b) Prinsip menjaankan otonomi seluas luasnya
c) Prinsip ke khususan dan keragaman daerah
d) Prinsip mengakui dan menghormati kesatuan masyarakat hukum adat beserta
hak hak tradisionalnya
e) Prinsip megakui dan menghormati pemerintahan daerah yang bersifat khusus
dan istimewa
f) Prinsip badan perwakilan dipilih langsung dalam pemilihan umum
g) Prinsip hubungan pusat dan daerah dilaksanakan secara selaras dan adil
[rusdiantobsesung 2013;46]
8. B. Peran daerah dalam kerangka negara kesatuan negara republik indonesia
1.Peran daerah dalam perjuangan kemerdekaan
Kemerdekaan indonesia merupakan hasil perjuangan rakyat di serluruh wilayah indonesia.Selu
ruh rakyat indonesia berjuang bersama untuk merebut hak bangsa yang diambil oleh penjajah.S
emenjak kedatangan bangsa barat berawal dengan melakukan perdagangan di indonesia.Namun
dengan perubahan sikap bangsa barat yang ingin menguasai dan menjajah indonesia,maka sem
enjak itu perjuangan bangsa indonesia untuk mempertahankan hak tidak pernah kunjung padam
.
2. Peran daerah dalam kerangka negara kesatuan negara republik indonesia saat ini
Indonesia merupakan negara dengan wilayah yang sangat luas.Kekayaan alam dan potensi yan
g dimiliki setiap daerah merupakan kekayaan dan potensi seluruh bangsa indonesia.Pasal 33 ay
at [3] uud negara republik indonesia tahun 1945 menegaskan bhwa ,’’bumi dan air dan kekayaa
n alam yang terkandung di dalam nya diluasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar bes
arnya kemakmuran rakyat’’.
Pemberian otonomi daerah yang seluas luasnya kepada daerah,memungkinkan setap daerah unt
uk berkembangnya keberagaman daerah sesuai dengan poteni, budaya dan kekayaaan yang dim
iliki daerah masing masing ysng berdampak bagi peningkatan kesejah teraan masyarakat yang
ditandai dengen indeks pembangunan manusia dan peningkatan kesehatan, pendidikan dan pen
dapatan masyarakat.
Pemberian otonomi daerah yang seluasluasnya kepada daerah diarahk
an untuk mempercepat terwujudnya kesejahteran masyarakat melalui peningkat
an pelayanan ,pemberdayaan dan peran serta masyarakat.pemberian otonomi da
erah ini dilaksanakan berdasarkaan prinsip negara kesatuan sehingga otonomi d
aerah merupakan subsistem dari negara kesatuan.
9. Kosekuensi dari pelaksanaan otonomi daerah,yakni daerah otonom harus b
erperan nyata dalam mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat mel
alui pelayanan publik, pemberdayaan, partisipasi masyarakat,dan peningkatan
daya saing daerah dengan memperhatikan prinsip demokrasi,pemerataan,kead
ilan,dan kekhasan suatu dalam negara kesatuan republik indonesia.Peran daer
ah dalam negara kesatuan kesatuan republik indonesia antara lain sebagai beri
kut.
a) Mempertahankan bentuk dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaiman
ketentuan pasal 37 ayat [5] Negara Republik Indonesia tahun 1945 yang berbunyi,’’khusu
s mengenai bentuk negara kesatuan republik indonesia tidak dapat dilkuksn perubahan’’
b) meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam bidang kesehatan,pendidikan,dan pendapat
an masyarakat
c) memajukan bangsa melalui inovasi dan kreativitas aparatur sipil negara di daerah
d) melaksanakan pembangunan nasional untuk meningkatkan pemerataan pendapatan masya
rakat,kesempatan kerja,lapangan usaha,kesempatan dan kualitas pelayanan publik,dan day
a saing daerah.
e) mengembangkan kehidupan bermasyarakat ,berbangsa,dan bernegara yang demokrati
10. C.Mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Daerah juga memiliki peranan yang penting dalam perjuangan merebut dan memp
ertahankan kemerdekaan .
Pemahaman daearah dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia saat ini
menunjukan pentingnya kesadaran nilai nilai sebagai berikut.
1. Kemajuan daerah akan lebih cepat tercapai apabila bangsa indonesia memiliki nil
ai persatuan dan kesatuan
2. Kemakmuran bersama merupakan tujuan masyarakat indonesia, bukan kemakmur
an bagi perorangan atau kelompok atau daerah
3. Kekayaan alam merupakan milik bersama seluruh rakyat indonesia dan diperguna
kan sebesar besarnya bagi kemakmuran rakyat
4. Pengembangan kemajuan dan kemakmuran daerah diarahkan pada kemajuan dan
kemakmuran bagi seluruh rakyat indonesia
5. Setiap warga negara memiliki keduduakn yang sama tanpa membeda bedakan dae
rah