Dokumen ini merupakan resensi artikel jurnal tentang pentingnya pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa. Pendidikan agama Islam perlu didukung oleh sekolah, masyarakat, dan keluarga untuk membentuk siswa menjadi berakhlak mulia. Resensi ini juga menjelaskan kelebihan dan kekurangan artikel jurnal tersebut serta memberikan saran untuk menambah informasi tentang faktor yang membuat siswa malas belajar ag
Teks tersebut membahas tentang pentingnya pendidikan karakter di sekolah untuk membentuk sumber daya manusia Indonesia yang berakhlak mulia. Pendidikan karakter perlu dilaksanakan sejak dini, terutama di lingkungan keluarga. Alquran dan hadis menekankan pentingnya menghormati orang tua dalam pembentukan karakter anak.
Etika dalam keguruan melibatkan tingkah laku guru yang bertanggungjawab terhadap murid, ibu bapa, masyarakat, dan negara untuk meningkatkan imej profesion. Guru perlu melaksanakan tugas dengan niat yang betul dan memberi contoh perlakuan yang baik serta mendorong murid ke arah kebaikan melalui disiplin dan adab tinggi.
Gerakan Pramuka adalah organisasi kepanduan nasional Indonesia yang bertujuan membentuk kepribadian yang beriman, berakhlak mulia, patriotik, taat hukum, sehat, dan berguna bagi masyarakat. Gerakan ini didasarkan pada prinsip-prinsip iman kepada Tuhan, peduli terhadap bangsa, lingkungan, dan diri sendiri, serta taat pada Kode Kehormatan Pramuka. Metode kepanduan dilakukan melalui kegiatan belajar samb
Gerakan Pramuka adalah organisasi kepanduan nasional Indonesia yang bertujuan membentuk kepribadian yang beriman, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, dan berkecakapan hidup melalui pendidikan di luar sekolah dengan prinsip-prinsip dasar iman dan taqwa kepada Tuhan, peduli terhadap bangsa dan lingkungan, serta taat kepada kode kehormatan pramuka. Gerakan ini telah berdiri sejak tahun 1923 dan terdiri dari ber
Dokumen ini memberikan beberapa nasihat kepada siswa. Pertama, siswa harus tetap menghormati guru meskipun bersikap akrab. Kedua, peraturan sekolah dibuat untuk memfasilitasi proses pembelajaran. Ketiga, pendidikan sangat penting untuk meningkatkan martabat diri dan siswa harus belajar dengan giat.
Dokumen ini merupakan resensi artikel jurnal tentang pentingnya pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa. Pendidikan agama Islam perlu didukung oleh sekolah, masyarakat, dan keluarga untuk membentuk siswa menjadi berakhlak mulia. Resensi ini juga menjelaskan kelebihan dan kekurangan artikel jurnal tersebut serta memberikan saran untuk menambah informasi tentang faktor yang membuat siswa malas belajar ag
Teks tersebut membahas tentang pentingnya pendidikan karakter di sekolah untuk membentuk sumber daya manusia Indonesia yang berakhlak mulia. Pendidikan karakter perlu dilaksanakan sejak dini, terutama di lingkungan keluarga. Alquran dan hadis menekankan pentingnya menghormati orang tua dalam pembentukan karakter anak.
Etika dalam keguruan melibatkan tingkah laku guru yang bertanggungjawab terhadap murid, ibu bapa, masyarakat, dan negara untuk meningkatkan imej profesion. Guru perlu melaksanakan tugas dengan niat yang betul dan memberi contoh perlakuan yang baik serta mendorong murid ke arah kebaikan melalui disiplin dan adab tinggi.
Gerakan Pramuka adalah organisasi kepanduan nasional Indonesia yang bertujuan membentuk kepribadian yang beriman, berakhlak mulia, patriotik, taat hukum, sehat, dan berguna bagi masyarakat. Gerakan ini didasarkan pada prinsip-prinsip iman kepada Tuhan, peduli terhadap bangsa, lingkungan, dan diri sendiri, serta taat pada Kode Kehormatan Pramuka. Metode kepanduan dilakukan melalui kegiatan belajar samb
Gerakan Pramuka adalah organisasi kepanduan nasional Indonesia yang bertujuan membentuk kepribadian yang beriman, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, dan berkecakapan hidup melalui pendidikan di luar sekolah dengan prinsip-prinsip dasar iman dan taqwa kepada Tuhan, peduli terhadap bangsa dan lingkungan, serta taat kepada kode kehormatan pramuka. Gerakan ini telah berdiri sejak tahun 1923 dan terdiri dari ber
Dokumen ini memberikan beberapa nasihat kepada siswa. Pertama, siswa harus tetap menghormati guru meskipun bersikap akrab. Kedua, peraturan sekolah dibuat untuk memfasilitasi proses pembelajaran. Ketiga, pendidikan sangat penting untuk meningkatkan martabat diri dan siswa harus belajar dengan giat.
Pendidikan di Malaysia bertujuan untuk membangunkan potensi individu secara menyeluruh agar terbentuk insan yang seimbang dari segi intelek, rohani, emosi dan jasmani berdasarkan kepercayaan kepada Tuhan, serta melahirkan warganegara yang berilmu, berketerampilan, bertanggungjawab dan memberi sumbangan kepada masyarakat dan negara.
Kurikulum Standard Prasekolah Kebangsaan bertujuan untuk memboleh
Teks tersebut membahas tentang etika keguruan Islam yang meliputi tanggung jawab guru terhadap Allah SWT, dirinya sendiri, ilmu, profesi, murid, rekan sejawat, dan orang tua murid. Etika keguruan Islam merupakan pedoman bagi guru agar dapat menjalankan tugas dengan baik dan menjadi teladan yang positif bagi peserta didik.
Visi sekolah adalah terwujudnya siswa yang berdisiplin, cerdas, terampil dan berakhlakul karimah. Misi sekolah mencakup menanamkan prilaku taat aturan, memotivasi belajar giat, kegiatan keagamaan, lingkungan hijau, dan profesionalisme guru. Tujuan sekolah adalah meningkatkan prestasi siswa, hubungan keluarga yang harmonis, dan sekolah yang diminati masyarakat.
Artikel ini membahas peran pendidikan agama Islam dalam keluarga dan masyarakat, dengan menjelaskan tujuan dan langkah-langkah pendidikan agama Islam, serta peran keluarga dan masyarakat dalam pendidikan agama.
Dokumen tersebut membahas standar mutu kekhasan Sekolah Islam Terpadu (SIT) - Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia yang mencakup 7 standar kompetensi kekhasan yaitu (1) memiliki aqidah yang lurus, (2) melakukan ibadah yang benar, (3) berkepribadian yang matang dan berakhlak mulia, (4) menjadi pribadi yang bersungguh-sungguh, disiplin, dan mampu menahan n
Dokumen tersebut membahas tentang Wawasan Wiyata Mandala di SMK Al-Manar Islamic School. Wiyata Mandala adalah cara memandang sekolah sebagai lingkungan pendidikan dan pembelajaran yang efektif. Hal ini dicapai melalui peran kepala sekolah, guru, siswa, dan masyarakat sekitar serta penerapan 10 K (kedisiplinan, ketertiban, dan sebagainya) untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif.
Dokumen tersebut membahas visi, misi, dan tujuan Madrasah. Visi Madrasah adalah menciptakan madrasah bermutu dengan siswa yang cerdas, beriman, dan berkemampuan. Misi Madrasah meliputi penciptaan lingkungan madrasah yang aman dan nyaman, pelaksanaan pembelajaran secara disiplin dan bertanggung jawab, serta peningkatan kreativitas siswa. Tujuan Madrasah adalah menciptakan lulusan bermutu secar
Pengenalan Program Pendidikan Karakter SMA Budi Mulia 2Jipi Rizwan
Dokumen tersebut membahas tentang visi, misi, dan program-program SMA Budi Mulia 2 untuk mencapai tujuan pendidikan yang meliputi pembentukan karakter siswa yang berakhlak mulia, memahami Al-Quran, serta memiliki keterampilan untuk masa depan baik lanjut studi atau dunia kerja. Program-program tersebut diantaranya adalah pendidikan di sekolah yang mengacu pada kurikulum K-13, pendidikan di pondok pes
Tugasan 2 Huraian Sukatan Pelajaran Pendidikan Moral T2manivanan
Dokumen ini membahas kurikulum Pendidikan Moral di sekolah menengah Malaysia. Tujuannya adalah membentuk individu yang berakhlak mulia dan bertanggungjawab serta dapat menyumbang kepada keharmonian dan kestabilan masyarakat. Dokumen ini menjelaskan tujuh bidang pembelajaran moral dan nilai-nilai yang diajarkan di setiap bidang tersebut. Diakhiri dengan penjelasan format huraian sukatan pelajaran Pendidikan Moral.
Guru PGRI berjanji untuk mengabdikan diri sebagai pendidik bangsa yang beriman, mewujudkan tujuan nasional dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, serta menjunjung tinggi kode etik guru sebagai pedoman dalam pengabdian kepada negara dan kemanusiaan.
Dokumen tersebut membahas tentang menghargai martabat manusia sebagai citra Allah, serta mampu bersikap santun dan peduli dalam meluhurkan martabat diri dan sesama. Peserta didik diajak untuk memahami ajaran Yesus dalam menjunjung tinggi martabat manusia berdasarkan injil dan merumuskan pandangan masyarakat tentang keluhuran martabat.
Makalah ini membahas tentang pendidikan pancasila sebagai pendidikan moral bagi bangsa Indonesia. Pendidikan pancasila bertujuan menanamkan nilai-nilai dasar kepribadian bangsa seperti religius, gotong royong, jujur, dan adil yang terkandung dalam pancasila. Globalisasi berdampak pada melemahnya moral bangsa, sehingga perlu ditingkatkan pendidikan pancasila untuk melestarikan moral bangsa.
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dibentuk pada tahun 1970-1972 untuk menghindari pengaruh organisasi siswa dari luar sekolah dan mempersiapkan generasi muda sebagai penerus bangsa. OSIS bertujuan sebagai wadah pembinaan siswa di sekolah secara nasional berdasarkan peraturan pemerintah dan memiliki perangkat seperti pembina, perwakilan kelas, dan pengurus untuk mencapai tujuan pembinaan
Pendidikan di Malaysia bertujuan untuk membangunkan potensi individu secara menyeluruh agar terbentuk insan yang seimbang dari segi intelek, rohani, emosi dan jasmani berdasarkan kepercayaan kepada Tuhan, serta melahirkan warganegara yang berilmu, berketerampilan, bertanggungjawab dan memberi sumbangan kepada masyarakat dan negara.
Kurikulum Standard Prasekolah Kebangsaan bertujuan untuk memboleh
Teks tersebut membahas tentang etika keguruan Islam yang meliputi tanggung jawab guru terhadap Allah SWT, dirinya sendiri, ilmu, profesi, murid, rekan sejawat, dan orang tua murid. Etika keguruan Islam merupakan pedoman bagi guru agar dapat menjalankan tugas dengan baik dan menjadi teladan yang positif bagi peserta didik.
Visi sekolah adalah terwujudnya siswa yang berdisiplin, cerdas, terampil dan berakhlakul karimah. Misi sekolah mencakup menanamkan prilaku taat aturan, memotivasi belajar giat, kegiatan keagamaan, lingkungan hijau, dan profesionalisme guru. Tujuan sekolah adalah meningkatkan prestasi siswa, hubungan keluarga yang harmonis, dan sekolah yang diminati masyarakat.
Artikel ini membahas peran pendidikan agama Islam dalam keluarga dan masyarakat, dengan menjelaskan tujuan dan langkah-langkah pendidikan agama Islam, serta peran keluarga dan masyarakat dalam pendidikan agama.
Dokumen tersebut membahas standar mutu kekhasan Sekolah Islam Terpadu (SIT) - Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia yang mencakup 7 standar kompetensi kekhasan yaitu (1) memiliki aqidah yang lurus, (2) melakukan ibadah yang benar, (3) berkepribadian yang matang dan berakhlak mulia, (4) menjadi pribadi yang bersungguh-sungguh, disiplin, dan mampu menahan n
Dokumen tersebut membahas tentang Wawasan Wiyata Mandala di SMK Al-Manar Islamic School. Wiyata Mandala adalah cara memandang sekolah sebagai lingkungan pendidikan dan pembelajaran yang efektif. Hal ini dicapai melalui peran kepala sekolah, guru, siswa, dan masyarakat sekitar serta penerapan 10 K (kedisiplinan, ketertiban, dan sebagainya) untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif.
Dokumen tersebut membahas visi, misi, dan tujuan Madrasah. Visi Madrasah adalah menciptakan madrasah bermutu dengan siswa yang cerdas, beriman, dan berkemampuan. Misi Madrasah meliputi penciptaan lingkungan madrasah yang aman dan nyaman, pelaksanaan pembelajaran secara disiplin dan bertanggung jawab, serta peningkatan kreativitas siswa. Tujuan Madrasah adalah menciptakan lulusan bermutu secar
Pengenalan Program Pendidikan Karakter SMA Budi Mulia 2Jipi Rizwan
Dokumen tersebut membahas tentang visi, misi, dan program-program SMA Budi Mulia 2 untuk mencapai tujuan pendidikan yang meliputi pembentukan karakter siswa yang berakhlak mulia, memahami Al-Quran, serta memiliki keterampilan untuk masa depan baik lanjut studi atau dunia kerja. Program-program tersebut diantaranya adalah pendidikan di sekolah yang mengacu pada kurikulum K-13, pendidikan di pondok pes
Tugasan 2 Huraian Sukatan Pelajaran Pendidikan Moral T2manivanan
Dokumen ini membahas kurikulum Pendidikan Moral di sekolah menengah Malaysia. Tujuannya adalah membentuk individu yang berakhlak mulia dan bertanggungjawab serta dapat menyumbang kepada keharmonian dan kestabilan masyarakat. Dokumen ini menjelaskan tujuh bidang pembelajaran moral dan nilai-nilai yang diajarkan di setiap bidang tersebut. Diakhiri dengan penjelasan format huraian sukatan pelajaran Pendidikan Moral.
Guru PGRI berjanji untuk mengabdikan diri sebagai pendidik bangsa yang beriman, mewujudkan tujuan nasional dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, serta menjunjung tinggi kode etik guru sebagai pedoman dalam pengabdian kepada negara dan kemanusiaan.
Dokumen tersebut membahas tentang menghargai martabat manusia sebagai citra Allah, serta mampu bersikap santun dan peduli dalam meluhurkan martabat diri dan sesama. Peserta didik diajak untuk memahami ajaran Yesus dalam menjunjung tinggi martabat manusia berdasarkan injil dan merumuskan pandangan masyarakat tentang keluhuran martabat.
Makalah ini membahas tentang pendidikan pancasila sebagai pendidikan moral bagi bangsa Indonesia. Pendidikan pancasila bertujuan menanamkan nilai-nilai dasar kepribadian bangsa seperti religius, gotong royong, jujur, dan adil yang terkandung dalam pancasila. Globalisasi berdampak pada melemahnya moral bangsa, sehingga perlu ditingkatkan pendidikan pancasila untuk melestarikan moral bangsa.
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dibentuk pada tahun 1970-1972 untuk menghindari pengaruh organisasi siswa dari luar sekolah dan mempersiapkan generasi muda sebagai penerus bangsa. OSIS bertujuan sebagai wadah pembinaan siswa di sekolah secara nasional berdasarkan peraturan pemerintah dan memiliki perangkat seperti pembina, perwakilan kelas, dan pengurus untuk mencapai tujuan pembinaan
Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) SD Negeri 2 Sinanggul tahun pelajaran 2017/2018 bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan yang mengarah pada pembentukan karakter peserta didik. Program ini mencakup lima nilai karakter utama yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas serta dilaksanakan secara holistik melalui kurikulum, pembelajaran, dan budaya sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan fungsi lingkungan pendidikan. Lingkungan pendidikan dijelaskan sebagai segala sesuatu yang dapat mempengaruhi perkembangan peserta didik, meliputi lingkungan fisik, sosial, dan budaya. Lingkungan pendidikan utama adalah keluarga, sekolah, dan masyarakat. Keluarga dan sekolah memberikan pengaruh besar dalam pembentukan kepribadian dan pemberian dasar-dasar pendidikan.
01. silabus pendidikan agama islam dan bp sd versi 120216IAIN Pekalongan
Silabus ini menjelaskan kerangka pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk jenjang SD/MI. Ia menjabarkan kompetensi yang diharapkan, materi pelajaran, dan kegiatan pembelajaran untuk setiap kelas, serta menekankan pengembangan akhlak mulia dan karakter peserta didik melalui pembelajaran berbasis aktivitas.
01. silabus pendidikan agama islam dan bp sd versi 120216teguh ariyanto
Silabus ini menjelaskan kerangka pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk jenjang SD/MI. Ia menjabarkan kompetensi yang diharapkan, materi pelajaran, dan kegiatan pembelajaran untuk setiap kelas, serta menekankan pengembangan akhlak mulia dan karakter peserta didik melalui pembelajaran berbasis aktivitas.
Lingkungan pendidikan dan hubungan timbal balik nyaDodyk Fallen
BAB II membahas pengertian lingkungan pendidikan dan macam-macam lingkungan dalam pendidikan Islam seperti keluarga, sekolah, tempat ibadah, dan masyarakat. Terdapat pengaruh timbal balik antar lembaga pendidikan seperti pengaruh keluarga terhadap sekolah, pengaruh masyarakat terhadap sekolah, pengaruh sekolah terhadap keluarga, dan pengaruh sekolah terhadap masyarakat. BAB III menyimpulkan bahwa
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
4. Kita bersekolah SMA adalah untuk
mempersiapkan diri kita saat kita besar
nanti. Kita pergi ke sekolah adalah untuk
mempelajari bagaimana cara belajar
agar setelah meninggalkan bangku
sekolah kita tetap dapat belajar. Kita
bersekolah bukan hanya untuk mengerti
bagaimana cara memahami pelajaran
tetapi juga belajar cara berinteraksi
dengan lingkungan sekolah.
5. MOS adalah suatu kegiatan orientasi untuk
membantu siswa baru mengenal dan
memahami lingkungan sekolah yang baru.
Dari lingkungan fisik : ruang kelas, tempat
ibadah, lab, dan fasilitas belajar lainnya.
Dari lingkungan sosio-psikologis : guru, teman,
iklim serta budaya yang dikembangkan
sekolah.
6. Kegiatan MOS pada dasarnya adalah
sebuah proses pembelajaran humanistik,
maksudnya
adalah
upaya
untuk
menyambut hangat dan penuh kecintaan
terhadap calon siswa baru agar mereka
merasa
betah
sekaligus
memiliki
kebanggaan dan keyakinan bahwa dia
benar-benar telah memilih sekolah yang
tepat baginya.
7. Memandang calon siswa sebagai sosok
manusia yang patut dihargai
keberadaannya.
Bimbingan dilakukan dengan suasana
kekeluargaan
Menghindari bentuk hukuman fisik
maupun psikis
Model kegiatan dikemas secara kreatif
dan lebih mengegepankan kreatifitas
para siswa
8. Osis merupakan singkatan dari Organisasi
Siswa Intra Sekolah
Osis adalah sebuah organisasi yang
membawahi semua jenis ekstrakurikuler
disekolah
Osis diurus oleh siswa-siswa yang terpilih
menjadi anggota osis
9. Tujuan nasional indonesia yang
tercantum dalam pembukaan UUD 1945
o UU No 20 tahun 2003
o Garis besar haluan negara (GBHN)
o Tujuan pendidikan dan pembinaan
generasi muda
o
10. Adalah sarana ketahanan sekolah yang
bertujuan meningkatkan pembinaan
ketahanan sekolah bagi sekolah-sekolah
di lingkungan pembinaan Direktorat
Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah,
Departemen pendidikan dan kebudayaan
serta tidak boleh digunakan untuk tujuantujuan diluar bidang pendidikan
11. Meningkatkan ketaqwaan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa
2. Meningkatkan kecerdasan dan
keterampilan
3. Mempertinggi budi pekerti
4. Memperkuat kepribadian
5. Mempertebal semangat kebangsaan
dan cinta tanah air
1.
12. WWM perlu diciptakan suatu situasi
dimana siswa dapat menikmati
suasana
yang
harmonis
dan
menimbulkan kecintaan terhadap
sekolahnya,
sehingga
proses
belajar
mengajar,
kegiatan
korikuler, dan ekstrakurikuker dapat
berlangsung dengan mantap.
13. Menciptakan sekolah sebagai
masyarakat belajar
Pembinaan OSIS
Kegiatan kurikuler, ko-kurikuler dan
ekstrakurikuler
Menciptakan suatu kondisi kemampuan
dan ketangguhan (memiliki tingkat
keamanan, kebersihan, ketertiban,
keindahan dan kekeluargaan yang
mantap
14. 1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
Pembimbing (seorang guru ataupun
kepala sekolah)
Ketua
Wakil ketua
Bendahara
Sekretaris
Sekretaris bidang (sekbid) yang mengurusi
setiap kegiatan sekolah
Koordinator yang mengkoordinasikan
kegiatan ekstrakurikuler di sekolah
15. Agama adalah salah satu unsur
pembentukan sikap mental dan
kepribadian yang terpuji. Sebagai
individu yang memiliki sikap mental
terpuji perlu dilandasi nilai ajaran
agama sesuai yang kita yakini agar
mencapai kehidupan yang sejahtera
lahir batin.
16. Keanekaragaman keyakinan merupakan
yakni merupakan ujian tersendiri. Maka
dari itu perlu dilakukan toleransi. Toleransi
adalah sikap menghormati pendirian atau
keyakinan orang lain yang bertindak
sesuai dengan ajaran agama adat istiadat
dan budayanya.
17. 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Sarana ibadah harus difungsikan
sebagaimana kegunaannya
Acara-acara keagamaan
Memperbanyak buku-buku keagmaan di
perpustakaan sekolah
Motivasi guru agama, guru bidang studi
dan orangtua
Alokasi dana dalam perayaan
keagamaan di lingkungan sekolah
Kerjasama antar umat beragama di
lingkungan sekolah
18. Belajar merupakan salah satu bentuk ibadah
karena melalui belajar seseorang yang
sebelumnya tidak tahu menjadi tahu, yang
tidak bisa menjadi bisa dan yang semula
bodoh menjadi pandai. Dengan belajar kita
dapat memahami makna tentang penciptaan
alam semesta oleh Tuhan yang Maha Esa