SlideShare a Scribd company logo
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
46
Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
a. Proses Permohonan Izin PSEF
Gambar 26. Alur Proses Permohonan Izin PSEF
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
47
1) Penyelenggara PSEF mengisi formulir permohonan dan mengirimkan ke Petugaas PSEF, jika ada yang kurang dalam syaratnya
akan dilakukan perbaikan berkas, dan jika prosesnya sudah selesai akan menerima persetujuan dari PSEF
2) Petugas PSEF menerima berkas dan melakukan verifikasi dan mengirimkan api nya ke tim teknis untuk dilakukan pengecekan,
setelah itu dilakukan update status dari pemohonnya dan mencetak form rekomendasi selanjutnya dikirimkan persetujuannya
ke penyelenggara PSEF.
3) Tim Teknis melakukan pengecekan api memberikan statusnya ke petugas untuk diinfokan ke penyelenggara jika sdh sesuai.
b. Proses Pemantauan Transaksi Online PSEF
Gambar 27. Alur Proses Pemantauan Transasi Online PSEF
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
48
1) Pelanggan melakukan pemesanan obat, jika pakai resep maka dilampirkan resepnya ke Layanan PSEF. Setelah prosesnya selesai
akan menerima pengiriman obat dan memberikan resep asinya ke penyedia layanan (apoteknya) kemudian mengupdate jika
sudah diterima.
2) Penyelenggara PSEF menerima pesanan dan meneruskan ke apotek rekanan, setelah prosesnya selesai akan memberikan
informasi ke yanfar status dan informasi dari transaksinya.
3) Apotek rekanan akan menerima pesanan obat dari penyelenggara PSEF kemudian akan memproses dan mengirimkan obatnya
ke pelanggan, setelah diterima obatnya Apotek akan mendapatkan resep aslinya.
4) Yanfar akan menerima status dan informasi dari transaksinya yang dilakukan penyelenggara PSEF
4. Proses Pemetaan Apotek dan Faskes
Gambar 28. Alur Proses Pemetaan Apotek dan Faskes
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
57
PSEF dan API, kemudian dari Petugas Pendaftaran akan dihasilkan keluaran berupa Surat
Rekomendasi PSEF. Tim Teknis juga akan mendapatkan data Data Penyelenggara PSEF dan
APInya, informasi keluaran dari Tim Teknis berupa Status informasi API, selanjutnya
Penyelenggara PSEF mendapatkan informasi berupa Surat Rekomendasi PSEF, alur tersebut
diproses kedalam mekanisme Proses E- Farmasi Online.
PROSES E-
FARMASI ONLINE
Penyelenggara
PSEF
Petugas
Pendaftaran
Data Apotek
Data Permohonan
Data Apoteker
Data Penyelenggara PSEF
API
Data Apotek
Data Permohonan
Data Apoteker
Data Penyelenggara PSEF
API
Tim Teknis
Data Penyelenggara PSEF
API
Surat Rekomendasi PSEF
Status Informasi API
Surat Rekomendasi PSEF
Gambar 42. Alur Informasi Proses E-Farmasi Online
b. Pemantauan Transaksi Online PSEF
Alur informasi yang digambarkan pada Pemantauan Transaksi Online PSEF adalah informasi
yang diberikan Pelanggan berupa data pelanggan, data pesanan dan resep dokter. Data
tersebut akan dikirimkan informasi ke Penyelenggara PSEF berupa data pelanggan, data
pesanan dan resep dokter, kemudian dari Penyelenggara PSEF akan dihasilkan keluaran
berupa data pelanggan, data pesanan, resep dokter, harga dan bukti pembayaran. Apotek
jejaring akan mendapatkan data data pelanggan, data pesanan, resep dokter, harga dan
bukti pembayaran, informasi keluaran dari Apotek berupa bukti pengiriman, selanjutnya
Pelanggan mendapatkan informasi berupa Bukti pengiriman dan bukti pembayaran,
sedangkan DitYanfar mendapatkan informasi berupa Data transaksi, alur tersebut diproses
kedalam mekanisme Pemantauan Transaksi PSEF.
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
58
PEMANTAUAN
TRANSAKSI PSEF
Pelanggan
Penyelenggara
PSEF
Data Pelanggan
Data Pesanan
Resep Dokter
Data Pelanggan
Data Pesanan
Resep Dokter
Apotek
Data Pelanggan
Data Pesanan
Resep Dokter
Harga
Bukti Pembayaran
Data Pelanggan
Data Pesanan
Resep Dokter
Harga
Bukti Pembayaran
Bukti pengiriman
Bukti Pengiriman
Bukti Pembayaran
DitYanfar Data Transaksi
Gambar 43. Alur informasi Pemantauan Transasi Online
5. Pemetaan Apotek dan Faskes
Alur informasi yang digambarkan pada Pemetaan Apotek dan Faskes adalah informasi yang
diberikan Pengguna berupa data pengguna, data pencarian sebaran apotek. Data tersebut akan
diteruskan informasi ke Operator Admin Yanfar berupa data pengguna, data pencarian sebaran
apotek, kemudian dari Operator Admin Yanfar akan dihasilkan keluaran berupa menambahkan
data sebaran Apotek. Data keluaran yang didapat pengguna berupa hasil data sebaran Apotek,
alur tersebut diproses kedalam mekanisme Pemetaan Apotek.
PEMETAAN
APOTEK
Pengguna
Operator Admin
Yanfar
Hasil Data Sebaran Apotek
Data Pengguna
Pencarian Sebaran Apotek
Data pengguna
Data Sebaran Apotek
Menambahkan Data Sebaran Apotek
Gambar 44. Alur Informasi Pemetaan Apotek
6. Farmakoekonomi
Alur informasi yang digambarkan pada Farmakoekonomi adalah informasi yang diberikan
Peneliti Faskes berupa data peneliti, data hasil penelitian. Data tersebut akan diteruskan
informasi ke Dit Yanfar berupa data peneliti, data hasil penelitian, kemudian dari Dit Yanfar akan
dihasilkan keluaran berupa menambahkan data peneliti dan publikasi data hasil penelitian. Data
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
75
4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
a) Permohonan Izin
Data Pemohon
Nama : ______________________________
Alamat : ______________________________
Data apotek yang bekerjasama (bisa lebih dari satu).
 Nama Apotek : ______________________________
 Alamat Apotek : ______________________________
 Provinsi : _____________________________
 Kabupaten/ Kota : ______________________________
 Kecamatan : ______________________________
 Kelurahan / Desa : ______________________________
 Nama Apoteker Penanggung jawab : ______________________________
 Nomer STR Apoteker penanggung jawab : ______________________________
 Nomer Surat izin apotek (SIA) : ______________________________
b) Transaksi Online
Transaksi
Nama Pelanggan : _________________________
Waktu Transaksi : _________________________
Apakah Resep : ________________________
Nama Dokter : _________________________ (jika resep)
No Surat Izin Prakter Dokter : ________________________ (jika resep)
Detail transaksi (bisa lebih dari satu per transaksi ).
 Nama merek (brand) obat : __________________________
 Bentuk sediaan (tablet, sirup, suppositoria, dll) : _________________
 Kekuatan : _________________
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
76
 Jumlah (dalam satuan tablet/ botol/ dll) : _________________
 Penggolongan obat (obat keras, bebas terbatas atau bebas) : _________________
 Berdasarkan resep/tidak : _________________
 Aturan pakai : _________________
5. Pemetaan Apotek dan Faskes
Data Apotek
 Nama Apotek : ______________________________
 Alamat Apotek : ______________________________
 Provinsi : _____________________________
 Kabupaten/ Kota : ______________________________
 Kecamatan : ______________________________
 Kelurahan / Desa : ______________________________
 Nama Apoteker Penanggung jawab : ______________________________
 Nomer STR Apoteker penanggung jawab : ______________________________
 Nomer Surat izin apotek (SIA) : ______________________________
 Apakah PRB : ____________________
 Lokasi, latitude : __________ longitude ______________
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
86
3. Perizinan Dan Pembinaan Apotek
a. Daftar Permohonan
No Nama Apotek Nama Pemohon Tanggal
Permohonan
Kelengkapan
Berkas
Status
Permohonan
1
2
3
b. Daftar Izin Apotek
No Nama
Apotek
No Izin
Apotek
Tanggal Terbit Tanggal Berlaku Nama
Pengelola
1
2
3
c. Daftar Surat Pembinaan & Pengawasan
No Nama
Apotek
No Izin
Apotek
Jenis
Surat
Tanggal
Terbit
Perihal Tindak Lanjut
1
2
3
4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
Data Pemohon
Nama : ______________________________
Alamat : ______________________________
Data apotek yang bekerjasama (bisa lebih dari satu).
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
87
 Nama Apotek : ______________________________
 Alamat Apotek : ______________________________
 Provinsi : _____________________________
 Kabupaten/ Kota : ______________________________
 Kecamatan : ______________________________
 Kelurahan / Desa : ______________________________
 Nama Apoteker Penanggung jawab : ______________________________
 Nomer STR Apoteker penanggung jawab : ______________________________
 Nomer Surat izin apotek (SIA) : ______________________________
c) Transaksi Online
Transaksi
Nama Pelanggan : _________________________
Waktu Transaksi : _________________________
Apakah Resep : ________________________
Nama Dokter : _________________________ (jika resep)
No Surat Izin Prakter Dokter : ________________________ (jika resep)
Detail transaksi (bisa lebih dari satu per transaksi ).
 Nama merek (brand) obat : __________________________
 Bentuk sediaan (tablet, sirup, suppositoria, dll) : _________________
 Kekuatan : _________________
 Jumlah (dalam satuan tablet/ botol/ dll) : _________________
 Penggolongan obat (obat keras, bebas terbatas atau bebas) : _________________
 Berdasarkan resep/tidak : _________________
 Aturan pakai : _________________
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
97
4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
Gambar 52. Model Informasi Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
106
Data Penerbitan Surat
Teguran/Pencabutan
Nama Apotek
Tgl Izin
No Surat
Jenis Surat
String
Date
String
String
DinKes Nomor Surat
Nama Daerah
Nama Pimpinan
Alamat
String
String
String
String
PTSP Nomor Surat
Nama Daerah
Nama Pimpinan
Alamat
String
String
String
String
4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
a. Permohonan Izin PSEF
Tabel 13. Data Permohonan Izin PSEF
Entitas Atribut Tipe
Pemohon Nama Penanggung jawab
Nama Penyelenggara
Akte Perusahaan
Alamat
No HP
String
String
String
Numerik
Numerik
Apotek Nama
Nomor SIA
Alamat
String
String
String
Apoteker Nama
No. STRA
No SIPA
String
String
String
Data Persyaratan Izin Tanggal
Jam
Nama Penanggung jawab
Nama Penyelenggara
Akte Perusahaan
Alamat
Nama Apotek
Nomor SIA
Alamat Apotek
Nama Apoteker
SIPA
No.STRA
Date
Time
String
String
String
String
String
String
String
String
String
String
Data Proses Izin No Pendaftaran
Jam
Tgl Izin
Masa Berlaku
Surat No Izin
String
Time
Date
Date
String
Kemenkes Nomor Surat
Nama Pimpinan
String
String
Kominfo Nomor Surat
Nama Pimpinan
String
String
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
107
b. Pemantauan Transaksi Online PSEF
Tabel 14. Data Pemantauan Transaksi Online PSEF
Entitas Atribut Tipe
Pelanggan NIK
Nama
Alamat
No HP
Email
Tanggal Lahir
Numeric
String
String
Numerik
String
Date
Apotek Nama
Nomor SIA
Alamat
String
String
String
Data Obat Nama Obat
Jenis Obat
Harga Jual
String
String
Numeric
Transaksi Penjualan Tanggal
Jam
Cara Pembayaran
Nama Obat
Jumlah Obat
Nama Pelanggan
Nama Apotek
Date
Time
String
String
Numeric
String
String
Penyelenggara PSEF Nama
No Rekening
Alamat
Kode Verifikasi
String
String
String
String
5. Pemetaan Apotek dan Faskes
a. Pemetaan Apotek dan Faskes
Tabel 15. Data Pemetaan Apotek dan Faskses
Entitas Atribut Tipe
Operator User Name String
Data Sebaran Apotek Nama Apotek
Jenis Apotek
PRB / Bukan
Nomor SIA
Alamat
Lat-Long (Lokasi)
Aktif/ Tidak
String
String
String
String
String
String
String
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
118
1) Mempunyai fasilitas menyimpan kegiatan pelayanan kefarmasian oleh apoteker.
2) Dapat digunakan oleh apoteker untuk membuat draft borang SKP.
3) Dapat diakses oleh organisai profesi (IAI) dan KFN dengan akses melihat draft SKP.
3. Perizinan Dan Pembinaan Apotek
a. Dapat digunakan untuk memproses perizinan apotek
b. Dapat terintegrasi dengan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Online Single Submission
(OSS), STRA dan DInas Kesehatan.
c. Dapat memberikan informasi daftar izin apotek.
d. Dapat memberikan informasi izin apotek yang akan habis masa berlaku.
4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
a. Dapat digunakan untuk mengajukan perizinan PSEF
b. Dapat digunakan untuk memproses perizinan PSEF oleh Kemenkes
c. Mempunyai layanan API yang dapat menampung transaksi yang dilakukan oleh pelaku
usaha PSEF.
d. Dapat digunakan untuk memantau transaksi online PSEF.
5. Pemetaan Apotek dan Faskes
a. Dapat digunakan untuk melihat sebaran apotek dan faskes.
b. Sebaran apotek dan faskes dapat ditampilkan dalam beberapa layer, seperti layer Apotek,
Faskes, Apotek PRB, dll.
6. Farmakoekonomi
a. Dapat digunakan untuk menyimpan jurnal farmakoekonomi.
b. Data jurnal yang sudah disimpan dapat cari dan ditemukan kembali dengan mudah.
c. Mempunyai laporan-laporan terkait jurnal farmakonomi yang sudah disimpan.
C. NON FUNCTIONAL REQUIREMENT
1. Aspek Hukum
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
124
(SIMONA) diharapkan pengawasan terhadap Apotik yang berijin dan terdaftar dapat lebih
ditingkatkan dan membawa dampak positif bagi dunia kefarmasian dan medis.
Aplikasi simona mempunyai kebutuhan fungsional sebagai berikut;
 Mengurus registrasi apotek
 Mengurus perpanjangan ijin apotek
 Sistim terintegrasi dengan data STRA, STRTTK, SIPA
 Reminder ketika ada ijin yang akan expired.
 Sistim Pembinaan Apotek hingga RTL yang terintegrasi dengan Dinkes Prov/Kab/Kota dan
PTSP
 Upload Registrasi Manual
 Dapat diakses melalui Internet
 Reminder untuk orang dinas, pemilik Apotek untuk perizinan apotek.
 Dinas memilikitugas untuk mensurvei took obat dan apotek diwilahnyakan, reminder
secara berkalan, sebulan atau setahun. Hasil survey dapat dibuat berita acara survey,
rekomendasi untuk PTSP
 Jika data sudah lengkap di PTSP data dilempar ke dinas, dinas akan melakukan survey,
hasil survey akan menjadi rekomendasi persetujuan atau tidak (ketika melakukan survey,
memunculkan nama suveyor detail serta upload surat pernyataan etika survey.
d. Penyelenggaraan PSEF
Data Monitoring dan pengawasan jumlah dan aktivitas Penyelenggara Sistem elektronik (PSE) e-
Farmasi di Indonesia. Sistim Informasi yang merangkum hasil penjualan obat yang dilakukan
dengan cara online atau menggunakan fasilitas aplikasi yang disediakan oleh kementrian
kesehatan untuk kemudian diolah dan dibuat semacam dasboard untuk informasi yang
diperlukan sebagai sarana pengambilan keputusan di tingkat pengambil keputusan dan bisa juga
digunakan untuk informasi ke masyarakat secara umum.
Kebutuhan sistem :
 Sistim Perizinan PSE e-Farmasi secara online
 Mengumpulkan transaksi-transaksi penjualan obat online.
 Transaksi yang dikumpulkan dapat berbentuk Dashboard yang telah disediakan website
penjualan obat, maupun pengaksesan data langsung via API yang nantinya akan dijadikan
dashboard.
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
125
 Tersedia Fasilitas Manual upload
 Tersedia e-Farmasi Online Reporting
 Tersedia e-Farmasi Onile Dashboard
 Mengawasi peredaaan obat secara online
 API standard untuk dapat berkomunikasi dengan aplikasi eksisting sampai ke evident atau
bukti resep
e. e-Mapping Yanfar
E-Mapping Yanfar atau Peta elektronik Yanfar adalah sebuah Sistim informasi yang akan
dibangun yang berfungsi melihat jumlah Apotik di suatu wilayah dalam bentuk mapping/peta
guna melihat kebutuhan Apotik di lapangan khususnya dalam mendukung pelayanan ke
masyarakat dalam menyediakan obat bagi peserta JKN (BPJS) di suatu wilayah.
E-Map Yanfar yang akan dibangun diharapkan dapat dibuat dalam bentuk peta yang diberi
penanda lokasi apotik di suatu wilayah.
e-Map Yanfar dengan mengambil data geolokasi yang ada di SIMONA, sehingga e-Map Yanfar
dapat menampilkannya dalam bentuk peta. Pilihan lokasi apotik dapat dilakukan dengan cara
filter berdasarkan wilayah gografis baik tingkat kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi
dan secara global seluruh wilayah Indonesia.
Dengan adanya e-Map Yanfar dalam bentuk peta elektronik akan mempermudah melihat
sebaran apotik dan khususnya ketersediaan apotik yang ada di suatu wilayah yang telah
bekerjasama dengan BPJS.
E-Map Yanfar diharapkan dapat menjadi solusi dalam membantu membuat keputusan cepat
pihak BPJS dalam menentukan kerjasama dengan apotik yang terdaftar dan berijin di suatu
wilayah guna membantu masyarakat memperoleh obat JKN dari apotik terdekat di sekitar
mereka yang sudah kerjasama dengan BPJS.
E-Map Yanfar juga digunakan sebagai sarana informasi online bagi masyarakat untuk
mengetahui lokasi Apotik yang ada sekitar mereka dengan cara cepat dan mudah dalam bentuk
geo-position (near by) dalam peta.
Kebutuhan Sistim
 Sistim Pemetaan Data secara online
 Mengumpulkan data-data pemetaan pelayanan kefarmasian di faskes termasuk pelayanan
PRB untuk JKN
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
138
e. E-Farmasi Online
1) Pendaftaran E-Farmasi
Mengisi Form Pendaftaran
Pemohon
Petugas
Pendaftaran
Mengecek Permohonan
Login
<<include>>
Mengecek Status
Pendaftaran
Registrasi Akun
<<extend>>
Upload Berkas
<<include>>
Mengupdate
Status Permohonan
Mencetak Surat
Rekomendasi
<<include>>
<<include>>
<<include>>
Verifikasi
Berkas Permohonan
<<include>>
Upload API
<<extend>>
Mengecek API
TIM Teknis
Gambar 70. Usecase pendaftaran e- farmasi
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
139
Tabel 28. Usecase e-farmasi online
No Aktor Pertama (Pemohon)
1 Pemohon melakukan regristrasi membuat akun perizinan dapat Id
2 Pemohon mengisi form pendaftaran
3 Pemohon Login ke system dengan memasukkan Id nya
4 Setelah Login Pemohon dapat melakukan pengajuan perizinan dengan mengisi formulir dan
mengupload dokumen/berkas persyaratan
5 Pemohon mengupload API(Application Programming Interface) dari system yang dibuatnya
6 Pemohon dapat mengecek status proses pendaftarannya sudah sampai mana
No Aktor Kedua (Petugas Pendaftaran)
1 Petugas Pendaftaran Login ke system
2 Petugas Pendaftaran melihat daftar permohonan dan melakukan pengecekan
3 Petugas Pendaftaran melakukan verifikasi berkas permohonan
4 Petugas Pendaftaran mengupdate status permohonan
5 Petugas Pendaftaran mencetak surat rekomendasi
6 Petugas Pendaftaran mengirimkan notifikasi ke kominfo
No Aktor Ketiga (Tim Teknis Yanfar)
1 Tim Teknis Yanfar melakukan pengecekan teknis API(Application Programming Interface)
dari pemohon untuk disesuaikan dengan kebutuhan
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
140
2) Memantau Transaksi E-Farmasi
Operator
Yanfar
Melihat Transaksi
Penjualan
Login
Mencetak Laporan
<<include>>
Memonitor
Kewajaran Transaksi
<<extend>>
Melihat
Transaksi Detail
Melihat
Laporan Rekap
<<extend>>
<<extend>>
<<include>>
Gambar 71. Usecase pemantauan Transaksi e-farmasi
Tabel 29. Usecase pemantauan Transaksi e-farmasi
No Aktor Pertama (Operator Yanfar)
1 Operator Yanfar Login ke system
2 Operator Yanfar melihat transaksi penjualan disistem
3 Operator Yanfar melihat transaksi secara detil terkait dengan jenis, kuantitas,
pasien/pembelinya
4 Operator Yanfar melihat Rekap laporan dari kegiatan transaksi yang terjadi secara online
5 Operator Yanfar dapat memonitor kewajaran transaksi yang terjadi secara online
5 Operator Yanfar dapat mencetak laporan dari system terkait dengan aktifitas transaksi yang
dilakukan sesuai kebutuhan
Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian
141
3) Mencoba API PSEF
Pemohon
Mencoba API
Mengirimkan API
Tim Teknis
IT
Login
<<include>>
<<include>>
Mengirimkan
Request
<<extend>>
Merespon Request
Gambar 72. Usecase API e-farmasi
f. SIAFE
Pengelolaan Siafe
Login
Melihat Data
Penelitian
Mengupload Data
Penelitian
Mengirimkan Data
Penelitian
Peneliti Faskes Operator
Yanfar
Mengupdate
Informasi Penelitian
Melihat Informasi
Penelitian
Gambar 73. Usecase Siafe

More Related Content

What's hot

Ppt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-bluPpt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-blumumud31
 
PEDOMAN PROGRAM KIA.docx
PEDOMAN PROGRAM KIA.docxPEDOMAN PROGRAM KIA.docx
PEDOMAN PROGRAM KIA.docx
LevensverhaalAbin
 
Sop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medisSop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medis
YadiSupriyadi20
 
(9) koding prosedur medis
(9) koding prosedur medis(9) koding prosedur medis
(9) koding prosedur medis
Imelda Wijaya
 
SOP pengantian peralatan.docx
SOP pengantian peralatan.docxSOP pengantian peralatan.docx
SOP pengantian peralatan.docx
fahmiroza
 
Triple aim
Triple aimTriple aim
Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...
Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...
Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...
RetnoAyun1
 

What's hot (9)

Ppt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-bluPpt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-blu
 
PEDOMAN PROGRAM KIA.docx
PEDOMAN PROGRAM KIA.docxPEDOMAN PROGRAM KIA.docx
PEDOMAN PROGRAM KIA.docx
 
Sop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medisSop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medis
 
(9) koding prosedur medis
(9) koding prosedur medis(9) koding prosedur medis
(9) koding prosedur medis
 
Rekam medik
Rekam medikRekam medik
Rekam medik
 
SOP pengantian peralatan.docx
SOP pengantian peralatan.docxSOP pengantian peralatan.docx
SOP pengantian peralatan.docx
 
Triple aim
Triple aimTriple aim
Triple aim
 
Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...
Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...
Materi 1 - Transformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Digitalisasi Rekam Medis ...
 
CV Ardianto
CV ArdiantoCV Ardianto
CV Ardianto
 

Similar to Bisnis Proses Sistem PSEF.pdf

TUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi Klinik
TUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi KlinikTUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi Klinik
TUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi Klinik
safiravanillia
 
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinikSistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Syilvia Fhelisia
 
OBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptx
OBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptxOBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptx
OBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptx
DodiWitjaksono
 
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinikSistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Syilvia Fhelisia
 
Presentasi bench mark baru
Presentasi bench mark baruPresentasi bench mark baru
Presentasi bench mark baru
newsurabaya2011
 
Apoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis Web
Apoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis WebApoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis Web
Apoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis Web
Arbyn Dungga
 
Presentasi Final.pptx
Presentasi Final.pptxPresentasi Final.pptx
Presentasi Final.pptx
DavidManggalaP
 
Poin poin kemampuan sarjana farmasi
Poin poin kemampuan sarjana farmasiPoin poin kemampuan sarjana farmasi
Poin poin kemampuan sarjana farmasi
Huda Apoteker
 
2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx
2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx
2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx
yumiibeaar
 
SIK LAbor.pdf
SIK LAbor.pdfSIK LAbor.pdf
SIK LAbor.pdf
AgusRiyanto818820
 
Profil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedahProfil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedah
fitrielita1
 
Profil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedahProfil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedah
fitrielita1
 
Makalah informatika farmasi
Makalah informatika farmasiMakalah informatika farmasi
Makalah informatika farmasirezkyfebriani
 
Pencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan Ismail
Pencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan IsmailPencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan Ismail
Pencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan Ismail
Ryan Ismail
 
Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1
Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1
Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1
Adysta Galang
 
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdfPengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
UPTD Puskesmas Graha Indah
 
Pedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fixPedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fix
Dina Lestari
 
SRS Klinik
SRS KlinikSRS Klinik
SRS Klinik
Aribah Afif
 
PIPL ADAM.pptx
PIPL ADAM.pptxPIPL ADAM.pptx
PIPL ADAM.pptx
NoviraWahyuni
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
ssuser1f6caf1
 

Similar to Bisnis Proses Sistem PSEF.pdf (20)

TUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi Klinik
TUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi KlinikTUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi Klinik
TUGAS 2 - Tahap Eksekusi Sistem Informasi Klinik
 
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinikSistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
 
OBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptx
OBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptxOBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptx
OBAT UNTUK VITALITAS KESEHATAN.pptx
 
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinikSistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
Sistem pendaftaran pasien dan rekam medis klinik
 
Presentasi bench mark baru
Presentasi bench mark baruPresentasi bench mark baru
Presentasi bench mark baru
 
Apoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis Web
Apoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis WebApoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis Web
Apoteech - Sistem Informasi Apotik Berbasis Web
 
Presentasi Final.pptx
Presentasi Final.pptxPresentasi Final.pptx
Presentasi Final.pptx
 
Poin poin kemampuan sarjana farmasi
Poin poin kemampuan sarjana farmasiPoin poin kemampuan sarjana farmasi
Poin poin kemampuan sarjana farmasi
 
2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx
2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx
2. Materi Administrasi TTK di Rumah Sakit (RUSMIN).pptx
 
SIK LAbor.pdf
SIK LAbor.pdfSIK LAbor.pdf
SIK LAbor.pdf
 
Profil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedahProfil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedah
 
Profil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedahProfil indikator rms bedah
Profil indikator rms bedah
 
Makalah informatika farmasi
Makalah informatika farmasiMakalah informatika farmasi
Makalah informatika farmasi
 
Pencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan Ismail
Pencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan IsmailPencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan Ismail
Pencatatan Obat-obatan Apotek di Samarinda - Ryan Ismail
 
Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1
Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1
Sik sistem rekam medis klinik gigi 14523162_14523211_15523068_1
 
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdfPengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
 
Pedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fixPedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fix
 
SRS Klinik
SRS KlinikSRS Klinik
SRS Klinik
 
PIPL ADAM.pptx
PIPL ADAM.pptxPIPL ADAM.pptx
PIPL ADAM.pptx
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
 

More from beny46

Absensi Team.pptx
Absensi Team.pptxAbsensi Team.pptx
Absensi Team.pptx
beny46
 
efektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptxefektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptx
beny46
 
Definisi Sales Induction Program.pptx
Definisi Sales Induction Program.pptxDefinisi Sales Induction Program.pptx
Definisi Sales Induction Program.pptx
beny46
 
Project Review Activation Team.pptx
Project Review Activation Team.pptxProject Review Activation Team.pptx
Project Review Activation Team.pptx
beny46
 
Have a Great Day !.pptx
Have a Great Day !.pptxHave a Great Day !.pptx
Have a Great Day !.pptx
beny46
 
5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx
5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx
5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx
beny46
 
Compro Pawon Bunda.ppt
Compro Pawon Bunda.pptCompro Pawon Bunda.ppt
Compro Pawon Bunda.ppt
beny46
 
SPEEDWORK PROJECT PLAN.pdf
SPEEDWORK PROJECT PLAN.pdfSPEEDWORK PROJECT PLAN.pdf
SPEEDWORK PROJECT PLAN.pdf
beny46
 
pdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.ppt
pdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.pptpdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.ppt
pdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.ppt
beny46
 
Compro Pawon Bunda.pdf
Compro Pawon Bunda.pdfCompro Pawon Bunda.pdf
Compro Pawon Bunda.pdf
beny46
 
5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf
5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf
5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf
beny46
 
Compro TBI new Update.pdf
Compro TBI new Update.pdfCompro TBI new Update.pdf
Compro TBI new Update.pdf
beny46
 
287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt
287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt
287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt
beny46
 

More from beny46 (13)

Absensi Team.pptx
Absensi Team.pptxAbsensi Team.pptx
Absensi Team.pptx
 
efektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptxefektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptx
 
Definisi Sales Induction Program.pptx
Definisi Sales Induction Program.pptxDefinisi Sales Induction Program.pptx
Definisi Sales Induction Program.pptx
 
Project Review Activation Team.pptx
Project Review Activation Team.pptxProject Review Activation Team.pptx
Project Review Activation Team.pptx
 
Have a Great Day !.pptx
Have a Great Day !.pptxHave a Great Day !.pptx
Have a Great Day !.pptx
 
5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx
5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx
5 Sebab Telemarketing Gagal.pptx
 
Compro Pawon Bunda.ppt
Compro Pawon Bunda.pptCompro Pawon Bunda.ppt
Compro Pawon Bunda.ppt
 
SPEEDWORK PROJECT PLAN.pdf
SPEEDWORK PROJECT PLAN.pdfSPEEDWORK PROJECT PLAN.pdf
SPEEDWORK PROJECT PLAN.pdf
 
pdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.ppt
pdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.pptpdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.ppt
pdfslide.tips_modul-4-selling-skillppt.ppt
 
Compro Pawon Bunda.pdf
Compro Pawon Bunda.pdfCompro Pawon Bunda.pdf
Compro Pawon Bunda.pdf
 
5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf
5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf
5 Sebab Telemarketing Gagal.pdf
 
Compro TBI new Update.pdf
Compro TBI new Update.pdfCompro TBI new Update.pdf
Compro TBI new Update.pdf
 
287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt
287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt
287228928-MODUL-4-SELLING-SKILL-ppt.ppt
 

Recently uploaded

Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 

Recently uploaded (20)

Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 

Bisnis Proses Sistem PSEF.pdf

  • 1. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 46 Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF) a. Proses Permohonan Izin PSEF Gambar 26. Alur Proses Permohonan Izin PSEF
  • 2. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 47 1) Penyelenggara PSEF mengisi formulir permohonan dan mengirimkan ke Petugaas PSEF, jika ada yang kurang dalam syaratnya akan dilakukan perbaikan berkas, dan jika prosesnya sudah selesai akan menerima persetujuan dari PSEF 2) Petugas PSEF menerima berkas dan melakukan verifikasi dan mengirimkan api nya ke tim teknis untuk dilakukan pengecekan, setelah itu dilakukan update status dari pemohonnya dan mencetak form rekomendasi selanjutnya dikirimkan persetujuannya ke penyelenggara PSEF. 3) Tim Teknis melakukan pengecekan api memberikan statusnya ke petugas untuk diinfokan ke penyelenggara jika sdh sesuai. b. Proses Pemantauan Transaksi Online PSEF Gambar 27. Alur Proses Pemantauan Transasi Online PSEF
  • 3. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 48 1) Pelanggan melakukan pemesanan obat, jika pakai resep maka dilampirkan resepnya ke Layanan PSEF. Setelah prosesnya selesai akan menerima pengiriman obat dan memberikan resep asinya ke penyedia layanan (apoteknya) kemudian mengupdate jika sudah diterima. 2) Penyelenggara PSEF menerima pesanan dan meneruskan ke apotek rekanan, setelah prosesnya selesai akan memberikan informasi ke yanfar status dan informasi dari transaksinya. 3) Apotek rekanan akan menerima pesanan obat dari penyelenggara PSEF kemudian akan memproses dan mengirimkan obatnya ke pelanggan, setelah diterima obatnya Apotek akan mendapatkan resep aslinya. 4) Yanfar akan menerima status dan informasi dari transaksinya yang dilakukan penyelenggara PSEF 4. Proses Pemetaan Apotek dan Faskes Gambar 28. Alur Proses Pemetaan Apotek dan Faskes
  • 4. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 57 PSEF dan API, kemudian dari Petugas Pendaftaran akan dihasilkan keluaran berupa Surat Rekomendasi PSEF. Tim Teknis juga akan mendapatkan data Data Penyelenggara PSEF dan APInya, informasi keluaran dari Tim Teknis berupa Status informasi API, selanjutnya Penyelenggara PSEF mendapatkan informasi berupa Surat Rekomendasi PSEF, alur tersebut diproses kedalam mekanisme Proses E- Farmasi Online. PROSES E- FARMASI ONLINE Penyelenggara PSEF Petugas Pendaftaran Data Apotek Data Permohonan Data Apoteker Data Penyelenggara PSEF API Data Apotek Data Permohonan Data Apoteker Data Penyelenggara PSEF API Tim Teknis Data Penyelenggara PSEF API Surat Rekomendasi PSEF Status Informasi API Surat Rekomendasi PSEF Gambar 42. Alur Informasi Proses E-Farmasi Online b. Pemantauan Transaksi Online PSEF Alur informasi yang digambarkan pada Pemantauan Transaksi Online PSEF adalah informasi yang diberikan Pelanggan berupa data pelanggan, data pesanan dan resep dokter. Data tersebut akan dikirimkan informasi ke Penyelenggara PSEF berupa data pelanggan, data pesanan dan resep dokter, kemudian dari Penyelenggara PSEF akan dihasilkan keluaran berupa data pelanggan, data pesanan, resep dokter, harga dan bukti pembayaran. Apotek jejaring akan mendapatkan data data pelanggan, data pesanan, resep dokter, harga dan bukti pembayaran, informasi keluaran dari Apotek berupa bukti pengiriman, selanjutnya Pelanggan mendapatkan informasi berupa Bukti pengiriman dan bukti pembayaran, sedangkan DitYanfar mendapatkan informasi berupa Data transaksi, alur tersebut diproses kedalam mekanisme Pemantauan Transaksi PSEF.
  • 5. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 58 PEMANTAUAN TRANSAKSI PSEF Pelanggan Penyelenggara PSEF Data Pelanggan Data Pesanan Resep Dokter Data Pelanggan Data Pesanan Resep Dokter Apotek Data Pelanggan Data Pesanan Resep Dokter Harga Bukti Pembayaran Data Pelanggan Data Pesanan Resep Dokter Harga Bukti Pembayaran Bukti pengiriman Bukti Pengiriman Bukti Pembayaran DitYanfar Data Transaksi Gambar 43. Alur informasi Pemantauan Transasi Online 5. Pemetaan Apotek dan Faskes Alur informasi yang digambarkan pada Pemetaan Apotek dan Faskes adalah informasi yang diberikan Pengguna berupa data pengguna, data pencarian sebaran apotek. Data tersebut akan diteruskan informasi ke Operator Admin Yanfar berupa data pengguna, data pencarian sebaran apotek, kemudian dari Operator Admin Yanfar akan dihasilkan keluaran berupa menambahkan data sebaran Apotek. Data keluaran yang didapat pengguna berupa hasil data sebaran Apotek, alur tersebut diproses kedalam mekanisme Pemetaan Apotek. PEMETAAN APOTEK Pengguna Operator Admin Yanfar Hasil Data Sebaran Apotek Data Pengguna Pencarian Sebaran Apotek Data pengguna Data Sebaran Apotek Menambahkan Data Sebaran Apotek Gambar 44. Alur Informasi Pemetaan Apotek 6. Farmakoekonomi Alur informasi yang digambarkan pada Farmakoekonomi adalah informasi yang diberikan Peneliti Faskes berupa data peneliti, data hasil penelitian. Data tersebut akan diteruskan informasi ke Dit Yanfar berupa data peneliti, data hasil penelitian, kemudian dari Dit Yanfar akan dihasilkan keluaran berupa menambahkan data peneliti dan publikasi data hasil penelitian. Data
  • 6. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 75 4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF) a) Permohonan Izin Data Pemohon Nama : ______________________________ Alamat : ______________________________ Data apotek yang bekerjasama (bisa lebih dari satu).  Nama Apotek : ______________________________  Alamat Apotek : ______________________________  Provinsi : _____________________________  Kabupaten/ Kota : ______________________________  Kecamatan : ______________________________  Kelurahan / Desa : ______________________________  Nama Apoteker Penanggung jawab : ______________________________  Nomer STR Apoteker penanggung jawab : ______________________________  Nomer Surat izin apotek (SIA) : ______________________________ b) Transaksi Online Transaksi Nama Pelanggan : _________________________ Waktu Transaksi : _________________________ Apakah Resep : ________________________ Nama Dokter : _________________________ (jika resep) No Surat Izin Prakter Dokter : ________________________ (jika resep) Detail transaksi (bisa lebih dari satu per transaksi ).  Nama merek (brand) obat : __________________________  Bentuk sediaan (tablet, sirup, suppositoria, dll) : _________________  Kekuatan : _________________
  • 7. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 76  Jumlah (dalam satuan tablet/ botol/ dll) : _________________  Penggolongan obat (obat keras, bebas terbatas atau bebas) : _________________  Berdasarkan resep/tidak : _________________  Aturan pakai : _________________ 5. Pemetaan Apotek dan Faskes Data Apotek  Nama Apotek : ______________________________  Alamat Apotek : ______________________________  Provinsi : _____________________________  Kabupaten/ Kota : ______________________________  Kecamatan : ______________________________  Kelurahan / Desa : ______________________________  Nama Apoteker Penanggung jawab : ______________________________  Nomer STR Apoteker penanggung jawab : ______________________________  Nomer Surat izin apotek (SIA) : ______________________________  Apakah PRB : ____________________  Lokasi, latitude : __________ longitude ______________
  • 8. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 86 3. Perizinan Dan Pembinaan Apotek a. Daftar Permohonan No Nama Apotek Nama Pemohon Tanggal Permohonan Kelengkapan Berkas Status Permohonan 1 2 3 b. Daftar Izin Apotek No Nama Apotek No Izin Apotek Tanggal Terbit Tanggal Berlaku Nama Pengelola 1 2 3 c. Daftar Surat Pembinaan & Pengawasan No Nama Apotek No Izin Apotek Jenis Surat Tanggal Terbit Perihal Tindak Lanjut 1 2 3 4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF) Data Pemohon Nama : ______________________________ Alamat : ______________________________ Data apotek yang bekerjasama (bisa lebih dari satu).
  • 9. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 87  Nama Apotek : ______________________________  Alamat Apotek : ______________________________  Provinsi : _____________________________  Kabupaten/ Kota : ______________________________  Kecamatan : ______________________________  Kelurahan / Desa : ______________________________  Nama Apoteker Penanggung jawab : ______________________________  Nomer STR Apoteker penanggung jawab : ______________________________  Nomer Surat izin apotek (SIA) : ______________________________ c) Transaksi Online Transaksi Nama Pelanggan : _________________________ Waktu Transaksi : _________________________ Apakah Resep : ________________________ Nama Dokter : _________________________ (jika resep) No Surat Izin Prakter Dokter : ________________________ (jika resep) Detail transaksi (bisa lebih dari satu per transaksi ).  Nama merek (brand) obat : __________________________  Bentuk sediaan (tablet, sirup, suppositoria, dll) : _________________  Kekuatan : _________________  Jumlah (dalam satuan tablet/ botol/ dll) : _________________  Penggolongan obat (obat keras, bebas terbatas atau bebas) : _________________  Berdasarkan resep/tidak : _________________  Aturan pakai : _________________
  • 10. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 97 4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF) Gambar 52. Model Informasi Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF)
  • 11. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 106 Data Penerbitan Surat Teguran/Pencabutan Nama Apotek Tgl Izin No Surat Jenis Surat String Date String String DinKes Nomor Surat Nama Daerah Nama Pimpinan Alamat String String String String PTSP Nomor Surat Nama Daerah Nama Pimpinan Alamat String String String String 4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF) a. Permohonan Izin PSEF Tabel 13. Data Permohonan Izin PSEF Entitas Atribut Tipe Pemohon Nama Penanggung jawab Nama Penyelenggara Akte Perusahaan Alamat No HP String String String Numerik Numerik Apotek Nama Nomor SIA Alamat String String String Apoteker Nama No. STRA No SIPA String String String Data Persyaratan Izin Tanggal Jam Nama Penanggung jawab Nama Penyelenggara Akte Perusahaan Alamat Nama Apotek Nomor SIA Alamat Apotek Nama Apoteker SIPA No.STRA Date Time String String String String String String String String String String Data Proses Izin No Pendaftaran Jam Tgl Izin Masa Berlaku Surat No Izin String Time Date Date String Kemenkes Nomor Surat Nama Pimpinan String String Kominfo Nomor Surat Nama Pimpinan String String
  • 12. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 107 b. Pemantauan Transaksi Online PSEF Tabel 14. Data Pemantauan Transaksi Online PSEF Entitas Atribut Tipe Pelanggan NIK Nama Alamat No HP Email Tanggal Lahir Numeric String String Numerik String Date Apotek Nama Nomor SIA Alamat String String String Data Obat Nama Obat Jenis Obat Harga Jual String String Numeric Transaksi Penjualan Tanggal Jam Cara Pembayaran Nama Obat Jumlah Obat Nama Pelanggan Nama Apotek Date Time String String Numeric String String Penyelenggara PSEF Nama No Rekening Alamat Kode Verifikasi String String String String 5. Pemetaan Apotek dan Faskes a. Pemetaan Apotek dan Faskes Tabel 15. Data Pemetaan Apotek dan Faskses Entitas Atribut Tipe Operator User Name String Data Sebaran Apotek Nama Apotek Jenis Apotek PRB / Bukan Nomor SIA Alamat Lat-Long (Lokasi) Aktif/ Tidak String String String String String String String
  • 13. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 118 1) Mempunyai fasilitas menyimpan kegiatan pelayanan kefarmasian oleh apoteker. 2) Dapat digunakan oleh apoteker untuk membuat draft borang SKP. 3) Dapat diakses oleh organisai profesi (IAI) dan KFN dengan akses melihat draft SKP. 3. Perizinan Dan Pembinaan Apotek a. Dapat digunakan untuk memproses perizinan apotek b. Dapat terintegrasi dengan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Online Single Submission (OSS), STRA dan DInas Kesehatan. c. Dapat memberikan informasi daftar izin apotek. d. Dapat memberikan informasi izin apotek yang akan habis masa berlaku. 4. Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF) a. Dapat digunakan untuk mengajukan perizinan PSEF b. Dapat digunakan untuk memproses perizinan PSEF oleh Kemenkes c. Mempunyai layanan API yang dapat menampung transaksi yang dilakukan oleh pelaku usaha PSEF. d. Dapat digunakan untuk memantau transaksi online PSEF. 5. Pemetaan Apotek dan Faskes a. Dapat digunakan untuk melihat sebaran apotek dan faskes. b. Sebaran apotek dan faskes dapat ditampilkan dalam beberapa layer, seperti layer Apotek, Faskes, Apotek PRB, dll. 6. Farmakoekonomi a. Dapat digunakan untuk menyimpan jurnal farmakoekonomi. b. Data jurnal yang sudah disimpan dapat cari dan ditemukan kembali dengan mudah. c. Mempunyai laporan-laporan terkait jurnal farmakonomi yang sudah disimpan. C. NON FUNCTIONAL REQUIREMENT 1. Aspek Hukum
  • 14. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 124 (SIMONA) diharapkan pengawasan terhadap Apotik yang berijin dan terdaftar dapat lebih ditingkatkan dan membawa dampak positif bagi dunia kefarmasian dan medis. Aplikasi simona mempunyai kebutuhan fungsional sebagai berikut;  Mengurus registrasi apotek  Mengurus perpanjangan ijin apotek  Sistim terintegrasi dengan data STRA, STRTTK, SIPA  Reminder ketika ada ijin yang akan expired.  Sistim Pembinaan Apotek hingga RTL yang terintegrasi dengan Dinkes Prov/Kab/Kota dan PTSP  Upload Registrasi Manual  Dapat diakses melalui Internet  Reminder untuk orang dinas, pemilik Apotek untuk perizinan apotek.  Dinas memilikitugas untuk mensurvei took obat dan apotek diwilahnyakan, reminder secara berkalan, sebulan atau setahun. Hasil survey dapat dibuat berita acara survey, rekomendasi untuk PTSP  Jika data sudah lengkap di PTSP data dilempar ke dinas, dinas akan melakukan survey, hasil survey akan menjadi rekomendasi persetujuan atau tidak (ketika melakukan survey, memunculkan nama suveyor detail serta upload surat pernyataan etika survey. d. Penyelenggaraan PSEF Data Monitoring dan pengawasan jumlah dan aktivitas Penyelenggara Sistem elektronik (PSE) e- Farmasi di Indonesia. Sistim Informasi yang merangkum hasil penjualan obat yang dilakukan dengan cara online atau menggunakan fasilitas aplikasi yang disediakan oleh kementrian kesehatan untuk kemudian diolah dan dibuat semacam dasboard untuk informasi yang diperlukan sebagai sarana pengambilan keputusan di tingkat pengambil keputusan dan bisa juga digunakan untuk informasi ke masyarakat secara umum. Kebutuhan sistem :  Sistim Perizinan PSE e-Farmasi secara online  Mengumpulkan transaksi-transaksi penjualan obat online.  Transaksi yang dikumpulkan dapat berbentuk Dashboard yang telah disediakan website penjualan obat, maupun pengaksesan data langsung via API yang nantinya akan dijadikan dashboard.
  • 15. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 125  Tersedia Fasilitas Manual upload  Tersedia e-Farmasi Online Reporting  Tersedia e-Farmasi Onile Dashboard  Mengawasi peredaaan obat secara online  API standard untuk dapat berkomunikasi dengan aplikasi eksisting sampai ke evident atau bukti resep e. e-Mapping Yanfar E-Mapping Yanfar atau Peta elektronik Yanfar adalah sebuah Sistim informasi yang akan dibangun yang berfungsi melihat jumlah Apotik di suatu wilayah dalam bentuk mapping/peta guna melihat kebutuhan Apotik di lapangan khususnya dalam mendukung pelayanan ke masyarakat dalam menyediakan obat bagi peserta JKN (BPJS) di suatu wilayah. E-Map Yanfar yang akan dibangun diharapkan dapat dibuat dalam bentuk peta yang diberi penanda lokasi apotik di suatu wilayah. e-Map Yanfar dengan mengambil data geolokasi yang ada di SIMONA, sehingga e-Map Yanfar dapat menampilkannya dalam bentuk peta. Pilihan lokasi apotik dapat dilakukan dengan cara filter berdasarkan wilayah gografis baik tingkat kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan secara global seluruh wilayah Indonesia. Dengan adanya e-Map Yanfar dalam bentuk peta elektronik akan mempermudah melihat sebaran apotik dan khususnya ketersediaan apotik yang ada di suatu wilayah yang telah bekerjasama dengan BPJS. E-Map Yanfar diharapkan dapat menjadi solusi dalam membantu membuat keputusan cepat pihak BPJS dalam menentukan kerjasama dengan apotik yang terdaftar dan berijin di suatu wilayah guna membantu masyarakat memperoleh obat JKN dari apotik terdekat di sekitar mereka yang sudah kerjasama dengan BPJS. E-Map Yanfar juga digunakan sebagai sarana informasi online bagi masyarakat untuk mengetahui lokasi Apotik yang ada sekitar mereka dengan cara cepat dan mudah dalam bentuk geo-position (near by) dalam peta. Kebutuhan Sistim  Sistim Pemetaan Data secara online  Mengumpulkan data-data pemetaan pelayanan kefarmasian di faskes termasuk pelayanan PRB untuk JKN
  • 16. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 138 e. E-Farmasi Online 1) Pendaftaran E-Farmasi Mengisi Form Pendaftaran Pemohon Petugas Pendaftaran Mengecek Permohonan Login <<include>> Mengecek Status Pendaftaran Registrasi Akun <<extend>> Upload Berkas <<include>> Mengupdate Status Permohonan Mencetak Surat Rekomendasi <<include>> <<include>> <<include>> Verifikasi Berkas Permohonan <<include>> Upload API <<extend>> Mengecek API TIM Teknis Gambar 70. Usecase pendaftaran e- farmasi
  • 17. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 139 Tabel 28. Usecase e-farmasi online No Aktor Pertama (Pemohon) 1 Pemohon melakukan regristrasi membuat akun perizinan dapat Id 2 Pemohon mengisi form pendaftaran 3 Pemohon Login ke system dengan memasukkan Id nya 4 Setelah Login Pemohon dapat melakukan pengajuan perizinan dengan mengisi formulir dan mengupload dokumen/berkas persyaratan 5 Pemohon mengupload API(Application Programming Interface) dari system yang dibuatnya 6 Pemohon dapat mengecek status proses pendaftarannya sudah sampai mana No Aktor Kedua (Petugas Pendaftaran) 1 Petugas Pendaftaran Login ke system 2 Petugas Pendaftaran melihat daftar permohonan dan melakukan pengecekan 3 Petugas Pendaftaran melakukan verifikasi berkas permohonan 4 Petugas Pendaftaran mengupdate status permohonan 5 Petugas Pendaftaran mencetak surat rekomendasi 6 Petugas Pendaftaran mengirimkan notifikasi ke kominfo No Aktor Ketiga (Tim Teknis Yanfar) 1 Tim Teknis Yanfar melakukan pengecekan teknis API(Application Programming Interface) dari pemohon untuk disesuaikan dengan kebutuhan
  • 18. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 140 2) Memantau Transaksi E-Farmasi Operator Yanfar Melihat Transaksi Penjualan Login Mencetak Laporan <<include>> Memonitor Kewajaran Transaksi <<extend>> Melihat Transaksi Detail Melihat Laporan Rekap <<extend>> <<extend>> <<include>> Gambar 71. Usecase pemantauan Transaksi e-farmasi Tabel 29. Usecase pemantauan Transaksi e-farmasi No Aktor Pertama (Operator Yanfar) 1 Operator Yanfar Login ke system 2 Operator Yanfar melihat transaksi penjualan disistem 3 Operator Yanfar melihat transaksi secara detil terkait dengan jenis, kuantitas, pasien/pembelinya 4 Operator Yanfar melihat Rekap laporan dari kegiatan transaksi yang terjadi secara online 5 Operator Yanfar dapat memonitor kewajaran transaksi yang terjadi secara online 5 Operator Yanfar dapat mencetak laporan dari system terkait dengan aktifitas transaksi yang dilakukan sesuai kebutuhan
  • 19. Arsitektur Sistem Informasi Pelayanan Kefarmasian 141 3) Mencoba API PSEF Pemohon Mencoba API Mengirimkan API Tim Teknis IT Login <<include>> <<include>> Mengirimkan Request <<extend>> Merespon Request Gambar 72. Usecase API e-farmasi f. SIAFE Pengelolaan Siafe Login Melihat Data Penelitian Mengupload Data Penelitian Mengirimkan Data Penelitian Peneliti Faskes Operator Yanfar Mengupdate Informasi Penelitian Melihat Informasi Penelitian Gambar 73. Usecase Siafe