2. SENSORIS
Sensorik adalah proses masuknya rangsangan melalui alat indra ke otak
kemudian kembali melalui saraf motorik dan berakhir dengan perbuatan
Proses sensorik ini juga di sebut dengan pengamatan, yaitu gejala mengenal
benda-benda dengan indra,pengamatan terjadi pada saat
stiumulus(rangsangan)mengenai indra dan menghasilkan kesadaran dalam
pikiran.
Proses awal pengamatan disebut perhatian,sedangkan proses akhir disebut
presepsi
3. ADA 3 PROSES PENGAMATAN
A. Proses psikologis,stimulasi di teruskan oleh saraf sensorik ke otak
B. Proses fisik,stimulus melalui alat indra.
C. Proses psikologis,proses dalam otak sehingga individu menyadari apa yang di terima
oleh alat indra
ALAT-ALAT TUBUH YANG MEMBANTU PROSES SENSORIS
RANGSAGAN
(STIMULUS)
PENERIMAAN
(RESEPTOR)
PERASAAN
(SENSITIVITAS)
cahaya mata Penglihatan
suara telinga Pendengaran
Panas dingin
dan tekanan
kulit perabaan
gas hidung Penciuman
Bahan kimia lidah pengecapan
4. Mata
Ada tiga bentuk pengamatan melalui indra mata,yaitu
1.Pengamatan warna,terdiri dari warna dasar(merah,kuning dan biru)dan warna yang
memengaruhi kejiwaan
contoh:
Warna hijau dan biru memberikan suasana tenang
warna orange menimbulakan suasana riang
2.Pengamatan bentuk,yaitu benda yang berbentuk bulat,lonjong
,runcing,kubus,dan balok
3.Pengamatan ruangan,meliputih tempat dan jarak
Orang yang mudah menerima kesan melalui
mata disebut tipe visual
5. Telinga
Menurut W.F.Ganong (1997)di dalam telinga terdapat dua reseptor
sensorik untuk pendegaran dan keseimbangan.proses pengamatan di
bagi menjadi tiga bagian di telinga.menurut Riddle 1997
a.Telinga bagian luar,sebagai tempat penerima stimulus yang terdiri
dari daun telinga dan yang memisahkan telinga luar dan telinga
tengah disebut gendongan telinga(membrane timpani)
b.Telinga bagain tengah,berfungsi meneruskan stimulus ketelinga
bagian
dalam ,terdiri dari
o Tulang-tulang pendengaran
o Saluran udara dari telinga
o Saluran telinga bagian dalam
c.Telinga bagian dalam,merupakan reseptor saraf penerima
rangsangan suara
6. Kulit Kulit merupakanindra untuk stimulus mekanik (raba dan
tekan),panas,dingin dan nyeri.menurut penelitian tiap rasa
mempunyai tempat yang berbeda-beda pada kulit kita.rasa
panas,dingin,nyeri,dan tekanan tidak terdapat pada satu tempat
di kulit kita
>Macam-macam reseptor pada kulit
terdapat pada papilla terutama pada pucuk bibir,pucuk
jari,rangsangan yang di terima adalah tactil(rabaan)
Terdapat pada batas subkutis(bawa kulit)dan
jangat)rangsangan yang di terima adalah panas
Terdapat pada corium rangsangan yang di terima
7. Lidah
Reseptor pengecap terletak pada epiglottis,palatum,faring,papilay,fungiformis dan circum vallatae lidah .
Lidah berfungsi apabila zatnya berbentuk larutan.
>Macam-macam rangsangan yang di terima oleh lidah yaitu:manis,asin,asam,pahit
>Lokasih kepekaan pada lidah
a. Pucuk lidah,dapat merangsang semua rasa,terutama asin dan manis
b. Tepih lidah,terutama asin dan asam
c. Punggung lidah,kurang dapat rangsangan rasa
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PROSES SENSORIS
a. Keadaan indra yang sehat dan sempurna yang akan memengaruhi kesempurnaan proses sensoris
b. Perhatian yang tertuju pada objeknya yang memudahkan persepsi dan apabila perhatian kurang akan
mengganggu kosenterasi sehingga proses sensoris tidak sempurna
c. Rangsanagan yabg sangat lemah ataupun kuat akan mengganggu proses sensoris
d. Saraf dan pusat saraf dalam keadaan baik dan sehat
8. Pengertian Kemampuan Motorik
Berikut ini pengertian dan definisi kemampuan motorik(gerak) dari beberapa sumber
Menurut Sukintaka (2001), kemampuan motorik adalah perkembangan unsur
kematangan dan pengendalian gerak tubuh, keterampilan motorik dan kontrol motorik.
Menurut Hurlock (1998), kemampuan motorik adalah perkembangan pengendalian
gerak jasmaniah melalui kegiatan pusat saraf, urat saraf, dan otot terkoordinasi.
Menurut Tutle (2008), kemampuan motorik adalah kemampuan untuk melaksanakan
tugas-tugas gerak tertentu dengan baik. Semakin baik penguasaan gerak keterampilan,
maka pelaksanaannya akan semakin efisien
. Menurut Sukadiyanto (1997), kemampuan motorik adalah suatu kemampuan seseorang
dalam menampilkan keterampilan gerak yang lebih luas serta diperjelas bahwa
kemampuan motorik suatu kemampuan umum yang berkaitan dengan penampilan
berbagai ketrampilan atau tugas gerak.
9. MOTORIK
Apa yang dimaksud dengan motorik?
motorik adalah segala sesuatu berupa gerakan. Kemudian yang paling umum
motorik adalah proses kemampuan gerak seorang anak, dalam sebuah
gerakan, biologi atau mekanika yang menyebabkan terjadinya suatu gerakan.
Perkembangan motorik dibagi menjadi dua macam yaitu;
perkembangan motorik kasar
perkembangan motoric halus
10. Motorik kasar
Biasanya yang berkembang pertama kali adalah kemampuan motorik kasar, baru motorik
halus.
Sebagai contohnya si Kecil saat masih bayi pertama kali akan belajar untuk
mulai membalikkan badan, belajar merangkak, baru berbicara.
Perkembangan motorik kasar secara alami terbentuk sesuai kematangan fisik
si Kecil dan lingkungan sekitar yang menunjang.
Motorik halus
Perkembangan motorik halus, merupakan perkembangan
gerak yang meliputi otot kecil dengan koordinasi mata
dan tangan.
Contohnya seperti menggambar, menulis, memotong,
menyusun puzzle, atau memasukkan balok sesuai
bentuknya.
11. Fungsi Kemampuan Motorik
Perkembangan motorik yang berkembang dengan baik, menandakan kesehatan fisik dalam kondisi
baik. Kondisi fisik motorik yang tidak baik akan membuat anak merasa minder untuk dan tidak optimal
dalam melakukan kegiatan sehingga hasilnya pun menjadi tidak maksimal.
Melalui kegiatan fisik motorik, anak dapat melakukan katarsis emosional untuk melepaskan emosi
yang tertahan dan membebaskan tubuh dari ketegangan, kegelisahan dan keputusasaan, sehingga
mereka dapat merasa lebih rileks secara fisik maupun psikologis.
Anak yang perkembangan fisik motoriknya baik akan dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara
mandiri, hal tersebut akan membuat anak merasa lebih bahagia dan percaya diri. Namun sebaliknya,
bila kondisi fisik motorik anak tidak berkembang dengan baik, anak akan banyak bergantung pada
orang lain untuk melakukan aktivitas sehari-harinya dan hal tersebut bisa membuat anak merasa sedih
dan minder dengan teman-teman sebayanya.
12. Kondisi fisik motorik yang baik, akan membuat anak mampu melakukan kegiatan atau hobi yang
diamatinya dengan perasaan senang walaupun dilakukan sendiri misalnya memainkan alat musik
piano.
Perkembangan fisik motorik yang baik akan membantu anak untuk dapat bersosialisasi, bermain
dan memainkan perannya di antara teman sebayanya. Berbeda dengan anak yang memiliki
hambatan fisik motorik, mereka tetap dapat bersosialisasi namun kesulitan untuk bisa bermain
dan memainkan perannya saat dibutuhkan keterampilan motorik dalam melakukannya.
Perkembangan fisik motorik yang baik, akan menumbuhkan rasa aman secara psikologis. Hal
tersebut akan menimbulkan rasa percaya diri pada anak dan membentuk diri yang positif bagi
anak.
13. BIOPSIKOLOGI
Pengertian biopsikologi adalah cabang ilmu yang mempelajari interaksi antara pikiran,
emosi, perilaku, dan proses biologis dalam tubuh manusia. Ini meliputi studi tentang
bagaimana sistem saraf dan hormon bekerja untuk mempengaruhi perilaku manusia dan
bagaimana lingkungan mempengaruhi perkembangan dan fungsi otak.
> Secara umum, biopsikologi difokuskan pada pemahaman tentang bagaimana sistem
fisiologis dalam tubuh berinteraksi dengan proses mental dan persepsi yang dikendalikan oleh
otak, dan bagaimana pengalaman, lingkungan, dan faktor genetik mempengaruhi
perkembangan dan fungsi otak dan perilaku.
14. Beberapa hormon yang dianggap penting dalam mempengaruhi emosi
manusia menurut pandangan biopsikologi yaitu;
1. Adrenalin dan noradrenalin: Ini adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar
adrenal yang dapat meningkatkan frekuensi jantung, meningkatkan aliran darah ke
otak, dan membuat seseorang merasa lebih terjaga dan siap untuk beraksi.
2. Kortisol : Hormon ini dihasilkan oleh kelenjar adrenal, dan dikenal sebagai hormon
“stres” karena tingginya dapat meningkatkan respon stres dan memberikan energi
yang dibutuhkan untuk mengatasi situasi yang menantang. Namun, jika kortisol
terlalu tinggi atau berlangsung lama dapat menyebabkan masalah kesehatan mental
dan fisik
Hormon Yang Mempengaruhi Emosi Manusia
3. Serotonin : Ini adalah hormon yang diproduksi oleh sistem saraf yang
dapat mempengaruhi mood, perasaan, dan tingkah laku. Tingkat yang rendah
menyebabkan depresi dan masalah mood lainnya.
15. 4.Dopamin : Dopamin juga mempengaruhi mood dan motivasi. Dopamin tinggi
dikaitkan dengan perasaan senang dan menyenangkan, serta dapat meningkatkan
motivasi dan kepuasan.
5.Oksitosin : Hormon ini diproduksi oleh hipotalamus dan dikenal sebagai “hormon
kasih sayang” karena dapat mempengaruhi perasaan keakraban dan koneksi sosial.
6. GABA : Hormon ini dihasilkan oleh sistem saraf dan dapat menenangkan sistem
saraf, membuat seseorang merasa lebih tenang dan rileks.
Itu adalah hormon yang dianggap penting dalam
mempengaruhi emosi manusia. Namun, hormon bukan satu-
satunya faktor yang mempengaruhi emosi, lingkungan sosial
dan kejiwaan juga berperan dalam emosi seseorang.
16. Tahapan Perkembangan Pada Manusia
1. Masa kanak-kanak
Merupakan awal masa kehidupan manusia, dimulai saat manusia
dilahirkan. Saat itu manusia dalam keadaan sepenuhnya tidak
berdaya dan harus menggantungkan diri pada orang lain, terutama
ibunya.
Seorang anak memerlukan waktu yang sangat lama sampai ia lepas
sendiri. Pada masa ini penting sekali peranan orang tua
terhadap perkembangan kepribadian anak
Pada usia 2 atau 3 tahun seorang anak mulai melihat kemampuan-
kemampuan tertentu pada dirinya, demikian juga sikap terhadap orang
lain pun berubah
Masa ini disebut nagativisme pertama. Masa negativism kedua timbul usia 5-
6 tahun, saat anak mulai mengenal lingkungan yang lebih luas.
17. 2. Masa Remaja
Merupakan masa transisi dimana individu dihadapkan pada situasi
yang membingungkan, disatu pihak ia masih kanak-kanak tetapi
dipihak lain ia harus bertingkah laku seperti orang dewasa.
Hal ini sering kali menimbulkan perilaku-perilaku aneh, canggung
dan kalau tidak terkontrol bisa menjadi kenakalan.
Sebagai upaya mencari identitas dirinya sendiri, seorang remaja
sering membantah orang tuanya, karena ia sudah punya pendapat
sendiri, cita-cita sendiri serta nilai-nilai sendiri yang berbeda dengan
orang tuanya.
18. Menurut Stolz, perkembangan pada masa remaja terbagi menjadi empat
tingkat, yaitu:
Masa Pra puber, berlangsung satu atau dua tahun sebelum masa remaja
sesungguhnya. Anak menjadi gemuk, pertumbuhan tinggi
badan terhambat sementara.
Masa puber atau masa remaja, berlangsung 2,5 s/d 3,5 tahun. Perubahan
sangat nyata dan cepat dimana anak perempuan lebih cepat memasuki
masa ini dari pada laki-laki.
Masa post puber, pertumbuhan cepat sudah berlalu, meskipun masih
ada perubahan-perubahan pada beberapa bagian badan.
Masa akhir puber, melanjutkan perkembangan sampai mencapai tanda-
tanda kedewasaan.
19. 3. Masa Dewasa
Setiap perkembangan senantiasa ada problemnya, demikian juga dengan masa
dewasa. Memasuki alam kedewasaan, seorang laki-laki harus mempersiapkan diri
untuk dapat hidup dan menghidupi keluarganya. Pada umumnya dalam
kehidupan masyarakat, peran wanita dan laki-laki berbeda. Laki-laki mencari
nafkah, agresif dan dominan, sedangkan wanita mengurus rumah tangga, pasif
dan lebih submisif. Tingkah lakunya pun berbeda, dimana laki-laki lebih kasar
dibanding wanita. Perbedaan tersebut tidak semata disebabkan factor biologis
tetapi banyak ditentukan oleh factor kebudayaan. Sesuai kondisi kebudayaan
dan lingkungan, pada beberapa orang tertentu baik laki-laki atauapun
perempuan, terdapat gejala khusus pada waktu usia 40 tahun tercapai atau
terlewati.
Pada beberapa laki-laki terjadi nampak gejala seperti perilaku remaja kembali
(senang bersolek, jatuh cinta lagi, pemarah, emosional), orang awan menyebutnya
puber kedua.
20. Pada wanita kelihatan depresi (murung), cepat marah, biasanya diikuti perasaan
cemas/khawatir kehilangan kasih sayang suami dan anaknya yang mulai dewasa, serta
kehilangan identitas kewanitaan (menopause).
Oleh karena itu usia 40 tahunan sering disebut usia pertengahan atau
setengah baya, dimana pada sebagian orang merupakan krisis.
21. 4. Masa tua
Problem utama adalah rasa kesepian dan kesendirian. Mereka sudah bisa
melewatkan kesibukan dalam pekerjaan yang merupakan pegangan hidup dan
dapat memberikan rasa aman dan rasa harga diri. Pada saat pensiun, hilang
kesibukan, anak-anak mulai menikah dan meninggalkan rumah. Badan mulai lemah
dan tidak memungkinkan bepergian jauh.
Hal ini menyebabkan semangat mulai menurun, mudah dihinggapi penyakit
dan mengalami kemunduran mental. Hal ini disebabkan kemunduran fungsi otak,
sehingga sering lupa
beberapa cara untuk menghindari penghentian kegiatan secara mendadak ;
1.Memberikan masa bebas tugas sebelum pension.
2.Memberikan pekerjaan yang lebih ringan sebelum
pension.
3.Mencari pekerjaan lain dalam masa pension.
4.Melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat
kegemaran dalam masa pensiun.
22. Kesimpulan
Biopsikologi adalah ilmu aplikasi/ terapan biologi (ilmu hayati) dan psikologi
(ilmu tentang perilaku manusia), konsep biopsikologi melihat bahawa sifat dan
tingkah laku manusia tergantung pewarisan dari induk asal.
Berdasarkan hal tersbut, mempelajari perkembangan manusia, tidak terlepas
dari proses pematangan atau proses pertumbuhan yang meyangkut
penyempurnaan fungsi tubuh dan proses belajar dari latihan dan kontak
dengan lingkungan.
Tahapan perkembangan biopsikologi dmulai dari masa kanak-kanak, masa
remaja, masa dewasa dan masa tuan, yang masing-masing tahapan memiliki
karakterstik pertumbuhan dan perkembangan yang berbeda.