data

1. BEDAH SKL
1. Menentukan unsure paragraf : ide pokok, kalimat utama, kalimat penjelas
Paragraf merupakan susunan beberapa kalimat yang terjalin secara utuh dan
padu yang di dalamnya memuat satu gagasan utama.
Paragraf adalah bagian bab dalam suatu karangan, mengandung satu ide pokok,
dan dimulai penulisannya dengan garis baru atau alinea ( KKBI : 1995 ).
Paragraf dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis. Jenis berdasarkan letak
kalimat utama terdiri atas paragraph deduktif dan paragraph induktif. Paragraf dibangun
dari beberapa unsure, yaitu :
1. Ide pokok atau gagasan pokok, yaitu konsep dasar atau inti yang dikembangkan ide
pokok paragraph.
2. Kalimat utama, yaitu kalimat pokok yang merupakan hasil dan pengembangan ide
pokok.
3. Kalimat penjelas, yaitu kalimat yang menjelaskan atau mendukung kalimat utama.
Contoh :
Monpera atau Monumen Perjuangan Rakyat merupakan salah satu bangunan
kebanggaan warga Palembang. Betapa tidak ? Monumen yang memajang patung
burung garuda di dinding depannya ini dibangun untuk mengenang perjuangan
rakyat Sumatera Selatan, melawan penjajah pada masa revolusi fisik yang dikenal
dengan Pertempuran Lima Hari Lima Malam. Di sinilah basis para pejuang
menggalang kekuatan dalam pertempuran melawan penjajah Belanda.
Keterangan :
Ide pokok : Monpera salah satu kebanggaan warga Palembang.
Kalimat utama : Monpera atau Monumen Perjuangan Rakyat merupakan salah
satu bangunan kebanggaan warga Palembang.
Kalimat penjelas : Kalimat yang kedua sampai kalimat terakhir adalah kalimat
penjelasnya.
Contoh paragraph Deduktif :
Frustasi terjadi jika seseorang terhalang oleh suatu hal dalam mencapai tujuan,
kebutuhan, keinginan, pengharapan, atau tindakan tertentu. Agresi merupakan
salah satu cara berespons terhadap frustasi. Remaja miskin yang nakal adalah akibat
dari frustasi yang berhubungan dengan banyaknya waktu menganggur, keuangan
yang pas-pasan, dan adanya kebutuhan yang harus segera terpenuhi tetapi sulit
sekali tercapai. Akibatnya, mereka menjadi mudah marah dan berprilaku agresif.
Kalimat utama dalam kalimat ini terletak pada awal paragraph. Hal yang menjadi
pikiran utama dalam paragraph tersebut adalah frustasi sebagai penyebab agresi.

2. Kalimat- kalimat selanjutnya kemudian bertugas sebagai penjelas dengan
mendukung kalimat pertama.
Contoh paragraph Induktif :
Faktor penyebab seperti yang dipaparkan, diharapkan dapat bermanfaat bagi
para orang tua, pendidik, dan terutama para remaja sendiri dalam berprilaku dan
mendidik generasi berikutnya agar lebih baik. Dengan demikian, aksi-aksi kekerasan baik
dalam bentuk agresi verbal maupun agresi fisik dapat diminimalkan atau bahkan
dihilangkan. Mungkin, masih banyak factor penyebab lainnya yang belum dibahas di sini.
Akhirnya, kita setidaknya berharap bahwa factor-faktor agresi patut diwaspadai.
Paragraf tersebut adalah paragraph yang kalimat utamanya berada pada bagian
akhir. Biasanya, kalimat utama pada paragraph induktif menggunakan konjungsi
penyimpul antar kalimat, seperti jadi, maka, dengan demikian, oleh karena itu. Akan
tetapi, hal ini bukan hal yang mutlak sebab ada juga kalimat utama dalam paragraph
induktif yang tidak perlu didahului konjungsi.
2. Isi paragraph : fakta, opini, pernyataan/jawaban pertanyaan sesuai isi, tujuan penulis,
arti kata/istilah, isi biografi
a. Menentukam Kalimat Fakta dan Opini
Dalam kehidupan sehari-hari banyak dijumpai kejadian atau peristiwa yang
sudah terjadi maupun yang masih dalam gagasan. Keduanya disebut dengan fakta dan
opini.
Fakta adalah hal ( keadaan, peristiwa ) yang merupakan kenyataan atau sesuatu
yang benar-benar ada atau terjadi dalam kehidupan sehari-hari..
Opini atau pendapat adalah buah pemikiran atau perkiraan tentang suatu hal (
seperti orang atau peristiwa ).
Contoh pernyataan fakta :
Informasi dapat diperoleh melalui membaca Koran atau majalah setiap hari.
Contoh pernyataan opini :
Sepertinya masyarakat sudah bosan menyampaikan aspirasi masalah pemberantasan
korupsi dari pemerintah tingkat daerah sampai dengan pemerintah pusat.
b. Menentukan Pernyataan / Jawaban Pertanyaan Sesuai Isi
c. Tujuan Penulis
d. Arti Kata / Istilah
e. Isi Biografi

3. Biografi adalah riwayat hidup seorang tokoh yang ditulis oleh orang lain.
Sementara itu, riwayat hidup seorang tokoh yang ditulis oleh tokoh itu sendiri
disebut autobiografi. Keduanya berisi hal-hal yang menyangkut masalah catatan
kehidupan seseorang, misalnya nama, tempat, dan pengalaman kerja, pendidikan,
karier, prestasi, karya-karya berharga, kedudukan jabatan, keinginan atau cita-cita,
keadaan keluarga, orang tua, sanak saudara, sepak terjang dalam social politik,
budaya, ekonomi, maupun bidang kehidupan yang digeluti tokoh tersebut selama
hidup.
Hal-hal yang biasanya ditulis dalam sebuah biografi biasanya hal yang positif,
baik, menyenangkan, berhasil, dan membanggakan sehingga dapat dijadikan
teladan, sedangkan hal-hal yang negative biasanya tidak ditulis dalam biografi.
Penulisan sebuah biografi dapat menggunakan metode pengumpulan data
dengan cara interview dan dengan cara meringkas buku biografi yang telah ada.
Contoh :
Perhatikan penggalan biografi di bawah ini !
…..
Dalam situasi yang demikian, Ayatrohaedi tidak kehilangan kreativitasnya. Ia
terus menulis esai, cerpen, dan puisi. Dua kumpulan cerpennyayang terbit pada
masa itu adalah “ Yang Tersisih “ ( 1965 ) dan “ Warisan “ ( 1965 ). Sejumlah puisinya
dimuat di berbagai majalah sejak tahun 1957 dan kemudian dikumpulkan dan
diterbitkan dengan judul “ Pabila dan di Mana “ ( 1977 ). Di samping itu, Ayatrohaedi
juga menulis cerita anak, yaitu “ Panji Segala Raja “ ( 1974 ), “ Ogin Si Anak Sakti “ (
1992 ) dan “ Panggung Keratin “ ( 1993 ). Adapun karya terjemahannya, antara lain, “
Puisi Negro “ ( 1976 ), “ Senandung Ombak “ ( terjemahan novel Yukio Mishima,
1976 ), “ Kacamata Sang Singa “ ( cerita anak, terjemahan karya Vildrac, 1980 ).
…..
Yang menunjukkan kelebihan tokoh dalam penggalan biografi di atas adalah …..
a. Pada tahun 1965 Ayatrohaedi menulis kumpulan cerpen “ yang Tersisih “
b. “ Pabila dan di Mana “ adalah kumpulan puisi Ayatrohaedi
c. Ayatrohaedi menulis cerita anak “ Panji Segala Raja “
d. “ Senandung Ombak “ merupakan novel asing yang diterjemahkan Ayatrohaedi
e. Ayatrohaedi mampu menulis esai, cerpen dan puisi
Pembahasan :
Karena kreativitasnya ia sering menulis esai, cerpen dan puisi.
Jawaban : e
3. Menetukan Opini Penulis dan Pihak yang dituju dalam Editorial / Tajuk Rencana
Tajuk rencana adalah berita pokok yang disertai pendapat atau keberpihakan
redaksi surat kabar terhadap berita tersebut. Berita pokok dalam tajuk rencana dipilih
yang benar-benar actual dan sedang ramai diperbincangkan oleh masyarakat. Isi tajuk
rencana meliputi judul, pendahuluan ( berita pokok ), permasalahan, keberpihakan
penulis, dan penutup.

4. Contoh :
Somalia dilanda perang selama 16 tahun. Selama itu pula kobaran perang
saudara belum ada tanda-tanda kapan akan segera berakhir. Akibatnya, krisis
kemanusiaan di Somalia semakin mendalam dan berlarut-larut. Tidak ada habis-habisnya
orang dibuat terperangah oleh kekejian perang dan bencana kelaparan di
negeri berpenduduk 10 juta jiwa itu.
Krisis kemanusiaan di Somalia digambarkan sebagai “ krisis kemanusiaan yang
terlupakan “ karena perhatian dunia internasional lebih tertuju pada konflik di Darfur,
Sudan, dan berbagai krisis di belahan dunia lainnya. Awalnya perhatian dunia terhadap
krisis di Somalia begitu tinggi. Akan tetapi, lama-kelamaan perhatian itu surut lantaran
konflik yang terjadi semakin berlarut-larut.
4. Menentukan isi dan simpulan grafik, diagram/table
Tabel adalah daftar berisi ikhtisar sejumlah ( besar ) data informasi yang
biasanya berupa kata – kata dan bilangan yang tersusun secara bersistem urut ke bawah
dalam baris dan kolom tertentu dengan garis pembatas sehingga dapat dengan mudah
disimak atau dibaca. Dengan demikian, pada saat membaca table, kita harus
memperhatikan bagian baris dan kolom untuk memperoleh data yang akurat
Cara membuat table, yaitu :
1. Menggunakan judul table,
2. Menentukan bentuk dan jumlah kolom, dan
3. Mengisikan data angka ke dalam table.
Contoh :
Kita dapat membaca dan membahasakan isi table tersebut. Misalnya :
Dari table tersebut dapat diketahui tingkat kehadiran siswa dalam satu bulan.
Ketidakhadiran siswa karena sakit dari keseluruhan data menunjukkan angka yang masih
tinggi, yakni 32 orang. Ketidakhadiran siswa tanpa keterangan ( alpa ) juga masih tinggi,
yakni 16 orang.

5. Grafik adalah gambaran pasang surut suatu keadaan yang dilukiskan dengan
garis atau gambar. Data – data dari table dapat dibuat menjadi bentuk grafik sehingga
terlihat jelas gambaran tentang data tersebut. Grafik dibutuhkan untuk memberikan
informasi secara cepat mengenai tingkat perkembangan ( naik turun ) suatu aktivitas
yang didasarkan pada data yang akurat.
Ada tiga bentuk grafik yang biasanya digunakan untuk melengkapi sebuah karya
tulis, yakni grafik batang, grafik garis, dan grafik lingkaran
Cara membuat grafik, yaitu sebagai berikut :
1. Menetukan judul grafik.
2. Menetukan bentuk data ( batang, garis, dan seterusnya ).
3. Membuat skala perbandingan data angka ( angka terkecil, angka kelipatan, dan
angka terbesar ).
4. Mengisikan data angka ke dalam grafik.

6. TES FORMATIF
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat !
1. Bacalah paragraph berikut dengan seksama !
Di dalam negeri rendahnya biaya pendidikan yang dikeluarkan oleh Negara (
4,4% ) ternyata juga sama rendahnya dengan pengeluaran masyarakat untuk
pendidikan ( 1,7% ). Lingkungan yang tidak kondusif juga menjadi ancaman bagi para
siswa di sekolah. Narkoba, tawuran pelajar, persoalan lainnya ( rokok, prilaku
konsumtif, pacaran ) menjadi masalah yang sangat dikhawatirkan oleh orang tua.
Topik paragraph di atas adalah …..
a. Biaya pendidikan dan pengaruh lingkungan siswa.
b. Pengeluaran biaya dari masyarakat untuk pendidikan.
c. Masalah yang dikhawatirkan orang tua.
d. Pengaruh pendidikan di lingkungan keluarga.
e. Siswa sekolah tiap hari tawuran.
2. Somalia dilanda perang saudara selama 16 tahun. Selama itu pula kobaran perang
saudara belum ada tanda – tanda kapan akan segera berakhir. Akibatnya, krisis
kemanusiaan di Somalia semakin mendalam dan berlarut – larut. Tidak ada habis –
habisnya orang dibuat terperangah oleh kekejian perang dan bencana kelaparan di
negeri berpenduduk 10 juta jiwa itu.
Krisis kemanusiaan di Somalia digambarkan sebagai “ krisis kemanusiaan
terlupakan “ karena perhatian dunia internasional lebih tertuju pada konflik di
Darfur, Sudan, dan berbagai krisis di belahan dunia lainnya. Awalnya perhatian
duniaterhadap krisis di Somalia begitu tinggi. Akan tetapi, lama - kelamaan perhatian
itu surut lantaran konflik yang terjadi semakin berlarut – larut.
Fakta yang terdapat dalam paragraph diatas adalah …..
a. Somalia dilanda perang saudara selama 16 tahun
b. Selama itu pula kobaran api perang saudara tersebut belum ada tanda – tanda
akan segera berakhir
c. Krisis kemanusiaan di Somalia digambarkan sebagai “ krisis kemanusiaan “
d. Awalnya perhatian dunia terhadap krisis di Somalia begitu tinggi
e. Krisis kemanusiaan di Somalia semakin mendalam dan berlarut - larut
3. Para pelaku usaha di Jawa Timur terus berupaya melakukan terobosan untuk
menyiasati dampak berkepanjangan yang ditimbulkan oleh semburan lumpur
Lapindo di Sidoarjo. Usaha ini ditempuh untuk mempertahankan usaha yang

7. menjadi sumber penghidupan mereka. Umumnya pelaku usaha ini merelokasi usaha
mereka ke beberapa daerah, seperti Malang, Surabaya dan Jakarta. Selain agar
usaha mereka tetap eksis, para pengusaha ini sekaligus bertujuan mendekatkan
barang – barang hasil produksi mereka dengan para pembeli.
Gagasan utama paragraph di atas adalah …..
a. Terobosan yang dilakukan pengusaha di Jawa Timur dalam rangka
mempertahankan usahanya
b. Terobosan yang dilakukan pelaku usaha di Jawa Timur dalam rangka mendekati
pembeli barang – barang hasil produksi mereka
c. Upaya para pengusaha Jawa Timur dalam menanggulangi dampak semburan api
d. Upaya para pengusaha Jawa Timur dalam merelokasi usahanya ke beberapa
daerah yang jauh dari pusat semburan lumpur panas
e. Langkah para pengusaha di Jawa Timur untuk menghindar dampak semburan
lumpur
4. Willibrordus Surendra Broto Rendra ( lahir di solo, 7 Nopember 1935 ) adalah
penyair ternama yang kerap dijuluki sebagai “ Burung Merak “, Ia mendirikan
Bengkel Teater Rendra di Depok. Semenjak masa kuliah beliau sudah aktif menulis
cerpen dan esai di berbagai majalah.
Berkat sastra Rendra sudah mulai terlihat ketika ia duduk di bangku SMP. Saat
itu ia sudah mulai menunjukkan kemampuannya dengan menulis puisi, cerita
pendek, dan drama untuk berbagai kegiatan sekolahnya. Bukan hanya menulis
cerita pendek dan drama untuk berbagai kegiatan di sekolahnya, ia juga piawai di
atas panggung. Ia mementaskan beberapa dramanya dan terutama tampil sebagai
pembaca puisi yang sangat berbakat. “ Kaki Palsu “ adalah drama pertamanya.
dipentaskan ketika ia SMP dan “ Orang Orang di Tikungan Jalan “ adalah drama
pertamanya yang mendapat penghargaan dan hadiah pertama dari kantor Wilayah
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Yogyakarta. Pada saat itu ia sudah duduk
di SMA. Penghargaan itu membuatnya sangat bergairah untuk berkarya.
Karya – karya Rendra tidak hanya terkenal di dalam negeri, tetapi juga diluar
negeri. Banyak karyanya yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa asing,
diantaranya bahasa Inggris, Belanda, Jerman, Jepang dan India.
Hal yang menjadi teladan serta menarik dari tokoh Rendra adalah …..
a. Menjadi penyair terkenal yang mendapat julukan “ si Burung Merak “
b. Sejak SMP sudah menunjukkan kemampuan menulis puisi, cerpen dan drama
c. Karya – karyanya banyak diterjemahkan ke berbagai bahas asing
d. Mendapat penghargaan dan hadiah dari pemerintah atas hasil karyanya
e. Bergairah untuk berkarya karena sudah banyak mendapat penghargaan
Teks berikut untuk nomor 5 dan 6.

8. (1) Siapa bilang mengajar si kecil membaca adalah perkara sukar ? (2) Lesley Mandell
Morrow, professor dan pakar pendidikan belajar membaca untuk usia dini di Rutgers
University mengatakan, orang tua hendaknya membiarkan anak – anak belajar
membaca dengan cara alamiah (3) Dari kegiatan sehari – hari, anak – anak telah
dibiasakan belajar membaca (4) Kegiatan memasak, berjalan-jalan, makan bersama,
berbelanja bias menjadi kesempatan berharga untuk memacu anak-anak belajar
membaca secara bebas (5) Anak – anak yang harus membaca buku akan merasa
terpaksa untuk belajar.
5. Pernyataan yang termasuk fakta dalam paragraph tersebut dalam kalimat nomor ....
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
6. Masalah yang disoroti dalam tajuk rencana di atas adalah ….
a. Cara mengajarkan membaca untuk anak usia dini
b. Kesulitan dalam mengajarkan membaca untuk anak usia dini
c. Cara mengajar membaca secara alamiah tidak menyebabkan anak – anak
terpaksa
d. Mengharuskan anak – anak membaca buku akan menyebabkan mereka terpaksa
untuk belajar
e. Pendapat Lesley Mandell Morrow dalam mengajarkan membaca untuk anak usia
dini
7.