Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Laporan ini membahas proses pengolahan pembibitan tanaman kelapa sawit mulai dari persiapan lahan hingga pemeliharaan dan seleksi bibit di pre nursery dan main nursery milik PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz.
Proses pengolahan dan pengendalian kualitas RSS (Ribbed Smoked Sheet) PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) Kebun Kendeng Lembu Glenmore meliputi proses penerimaan lateks, pengolahan lateks, penggilingan, pengasapan, sortasi, pengemasan, dan pelaburan. Laporan ini menjelaskan uraian tahapan kegiatan dan hasil kegiatan selama magang kerja industri di perusahaan tersebut.
Daya Hambat Ekstrak Air dan Etanol Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme) Ter...Repository Ipb
Dokumen tersebut merupakan prosiding Seminar Nasional Sains II yang diselenggarakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian Bogor pada tanggal 14 November 2009. Seminar ini mempresentasikan hasil-hasil penelitian terkait peran sains dalam pertanian dan industri yang dibahas dalam empat sesi paralel yaitu biosains, nanosains dan material, serta penginderaan jauh dan pemodelan.
Proposal ini membahas rencana kegiatan siswa SMP Negeri 2 Lamongan dalam pengelolaan dan pemanfaatan tanaman yang ada di lingkungan sekolah pada tahun pelajaran 2011/2012. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman praktik kewirausahaan kepada siswa. Beberapa kegiatan yang direncanakan adalah pembuatan jamu mengkudu, selai coklat mengkudu, dan rempeyek mengkudu. Kegiatan ini diharapkan dap
Analisis budidaya dan produksi kayu sengon sebagai bahan baku ekspor plywood pada PT Perkebunan Nusantara XII (Persero) melibatkan pengkajian kesesuaian lahan, persiapan tanaman, dan pengelolaan komoditas kayu sengon. Penelitian ini bertujuan mengumpulkan data tentang budidaya kayu sengon untuk memastikan kelayakannya. Hasil analisis menunjukkan bahwa budidaya kayu sengon yang dikembangkan perusaha
Tugas akhir ini membahas perancangan sistem informasi penerimaan bahan baku di pabrik gula Kwala Madu dengan menggunakan metode berorientasi objek. Sistem ini dirancang untuk mengontrol dan mendokumentasikan proses penerimaan, pengecekan, dan penerimaan bahan baku secara elektronik. Sistem ini terdiri dari basis data, antarmuka pengguna, dan jaringan komunikasi untuk menghubungkan antara kantor pusat dan gudang b
Proses pembuatan tempe menjes terdiri dari beberapa tahapan yaitu:
1. Siapkan ampas tahu dan rendam semalaman
2. Peras ampas tahu dan kukus selama 30 menit
3. Taruh di atas sak dan dinginkan, kemudian peras kembali
4. Tambahkan ragi, bungkus dan dilolopi
Proses pengolahan dan pengendalian kualitas RSS (Ribbed Smoked Sheet) PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) Kebun Kendeng Lembu Glenmore meliputi proses penerimaan lateks, pengolahan lateks, penggilingan, pengasapan, sortasi, pengemasan, dan pelaburan. Laporan ini menjelaskan uraian tahapan kegiatan dan hasil kegiatan selama magang kerja industri di perusahaan tersebut.
Daya Hambat Ekstrak Air dan Etanol Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme) Ter...Repository Ipb
Dokumen tersebut merupakan prosiding Seminar Nasional Sains II yang diselenggarakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian Bogor pada tanggal 14 November 2009. Seminar ini mempresentasikan hasil-hasil penelitian terkait peran sains dalam pertanian dan industri yang dibahas dalam empat sesi paralel yaitu biosains, nanosains dan material, serta penginderaan jauh dan pemodelan.
Proposal ini membahas rencana kegiatan siswa SMP Negeri 2 Lamongan dalam pengelolaan dan pemanfaatan tanaman yang ada di lingkungan sekolah pada tahun pelajaran 2011/2012. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman praktik kewirausahaan kepada siswa. Beberapa kegiatan yang direncanakan adalah pembuatan jamu mengkudu, selai coklat mengkudu, dan rempeyek mengkudu. Kegiatan ini diharapkan dap
Analisis budidaya dan produksi kayu sengon sebagai bahan baku ekspor plywood pada PT Perkebunan Nusantara XII (Persero) melibatkan pengkajian kesesuaian lahan, persiapan tanaman, dan pengelolaan komoditas kayu sengon. Penelitian ini bertujuan mengumpulkan data tentang budidaya kayu sengon untuk memastikan kelayakannya. Hasil analisis menunjukkan bahwa budidaya kayu sengon yang dikembangkan perusaha
Tugas akhir ini membahas perancangan sistem informasi penerimaan bahan baku di pabrik gula Kwala Madu dengan menggunakan metode berorientasi objek. Sistem ini dirancang untuk mengontrol dan mendokumentasikan proses penerimaan, pengecekan, dan penerimaan bahan baku secara elektronik. Sistem ini terdiri dari basis data, antarmuka pengguna, dan jaringan komunikasi untuk menghubungkan antara kantor pusat dan gudang b
Proses pembuatan tempe menjes terdiri dari beberapa tahapan yaitu:
1. Siapkan ampas tahu dan rendam semalaman
2. Peras ampas tahu dan kukus selama 30 menit
3. Taruh di atas sak dan dinginkan, kemudian peras kembali
4. Tambahkan ragi, bungkus dan dilolopi
PESTA hari kedua masih berlangsung dengan antusias. Pos kesehatan dan TBMM sibuk menangani maba/miba sakit. Pemandu barisan terus menertibkan maba agar acara berjalan lancar.
Dokumen tersebut membahas proses pembuatan tempe kedelai mulai dari bahan baku, alat yang digunakan, hingga tahapan-tahapan pembuatan tempe secara higienis dan berkualitas."
Karya tulis ini membahas proses pembuatan donat kentang dengan menggunakan bahan-bahan seperti tepung terigu, kentang, gula, telur, susu bubuk, fermipan, dan mentega. Donat dibuat dengan merebus kentang, menghaluskannya lalu dicampur dengan bahan lain dan diadon sampai mengembang. Adonan kemudian dibentuk dan digoreng hingga matang, lalu ditaburi topping sesuai selera.
Observasi Lapang ke Kelompok Tani Sri Rejeki, Desa Cihonje, RT 01, RW XI, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas ialah kegiatan akhir dari Pelatihan Manajemen Kelompok ini. Kecamatan Gumelar merupakan Sntra Peternakan Rakyat dan Desa Cihonje merupakan desa penghasil ternak unggul dan Kelompok Tani Tunas Mukti merupakan salah satu kelompok tani yang ditetapkan menjadi kelompok pembibitan kambing Peranakan Etawa (PE) di Kecamatan Gumelar, melalui Keputusan Menteri Pertanian Nomor 354/Kpts/PK.04/2015 Tahun 2015.
Kelembagaan petani mempunyai peranan penting dalam pembangunan pertanian dan diharapkan dapat membawa kehidupan petani dan keluarganya ke arah yang lebih baik. Kelembagaan petani belum dapat dikembangkan secara optimal sehubungan dengan permasalahan teknologi, sumber daya manusia, infrastruktur, akses informasi, akses teknologi, dan akses pasar yang masih kecil dan terbatas. Sangat diperlukan adanya petani dan kelembagaan petani yang menguasai ilmu dan teknologi pertanian yang sangat memadai agar petani dan kelompok tani mampu bertahan di tengah persaingan ekonomi dunia. Korporasi petani dalam ujud Badan Usaha Milik Petani (BUMP) merupakan suatu jawaban untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi usaha tani, dan daya saing petani, menuju ke arah penguatan kelembagaan ekonomi petani. BUMP mempermudah petani dan kelompok tani untuk menjangkau akses permodalan, akses sarana dan prasarana, layanan pengolahan, dan pemasaran hasil pertanian. Kelembagaan petani di perdesaan memiliki kontribusi yang besar pada pengembangan sosial dan ekonomi petani, peningkatan aksesibilitas terhadap informasi pertanian, aksesibilitas terhadap modal, infrastruktur, dan pasar serta peningkatan adopsi inovasi pertanian. Ujud nyata pengembangan kelembagaan ekonomi petani ini adalah suatu bentuk badan usaha yang disebut Badan Usaha Milik Petani (BUMP).
Laporan ini membahas pelaksanaan pelatihan manajemen kelompok dan observasi lapang ke Kabupaten Sragen oleh Dinas Pertanian Kota Semarang pada tahun 2018. Tujuannya adalah memberikan pemahaman manajemen kelompok dan teknologi pertanian serta meningkatkan kapasitas petani dan kelompok tani. Kegiatan ini didasarkan pada peraturan dan anggaran pemerintah daerah.
Proposal ini merencanakan usaha penjualan martabak bihun (D'Marhun) dan es kopyor agar-agar (es kogar) yang akan dilaksanakan selama satu bulan. Rencananya meliputi pembuatan produk, harga jual, promosi, dan perkiraan biaya serta keuntungan. Tujuannya adalah membuka lapangan usaha baru bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar.
Tumbuhan obat tradisional di sulut jilid iiH4llud4l
Buku ini memperkenalkan jenis-jenis tumbuhan obat tradisional yang telah lama digunakan secara turun temurun oleh masyarakat asli di Sulawesi Utara. Buku ini menjelaskan deskripsi singkat beberapa jenis tumbuhan obat tradisional di Sulawesi Utara beserta gambar, kegunaan, bagian yang digunakan, dan cara penggunaannya.
Tiga faktor utama yang mempengaruhi kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman adalah kandungan unsur hara, sifat kimia tanah seperti pH dan kapasitas tukar kation, serta siklus hara alami di tanah. Pupuk diperlukan untuk menambah unsur hara yang dibutuhkan tanaman.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya bibit berkualitas tinggi dalam penanaman tanaman herbal dan langkah-langkah untuk mendapatkannya, termasuk pemilihan, pemantauan kesehatan, dan pemilihan bibit yang siap ditanam, serta kegiatan persiapan di pembibitan, administrasi, transportasi, penanaman, dan penyisipan bibit.
Art is a creative expression that stimulates the senses or imagination according to Felicity Hampel. Picasso believed that every child is an artist but growing up can stop that creativity. Aristotle defined art as anything requiring a maker and not being able to create itself.
Dokumen tersebut merupakan halaman pengesahan kegiatan KKN-PPM mahasiswa Unlam di desa Ambungan, Tanah Laut. Terdapat 10 mahasiswa yang menyelesaikan kegiatannya selama satu bulan di bawah bimbingan dosen pembimbing dan kerjasama dengan aparat desa.
Laporan Magang Proses Pengolakan PKS Rejosari (Andria)Andria Bin Muhayat
Laporan ini membahas proses praktek kerja lapang mahasiswa Agroekoteknologi di Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit PTP Nusantara VII Unit Usaha Rejosari Lampung Selatan selama satu bulan. Laporan ini menjelaskan proses bisnis pabrik, proses pengolahan tandan buah segar menjadi minyak sawit mentah dan inti sawit, serta upaya menekan kehilangan minyak dan kenaikan asam lemak bebas selama proses produksi.
PESTA hari kedua masih berlangsung dengan antusias. Pos kesehatan dan TBMM sibuk menangani maba/miba sakit. Pemandu barisan terus menertibkan maba agar acara berjalan lancar.
Dokumen tersebut membahas proses pembuatan tempe kedelai mulai dari bahan baku, alat yang digunakan, hingga tahapan-tahapan pembuatan tempe secara higienis dan berkualitas."
Karya tulis ini membahas proses pembuatan donat kentang dengan menggunakan bahan-bahan seperti tepung terigu, kentang, gula, telur, susu bubuk, fermipan, dan mentega. Donat dibuat dengan merebus kentang, menghaluskannya lalu dicampur dengan bahan lain dan diadon sampai mengembang. Adonan kemudian dibentuk dan digoreng hingga matang, lalu ditaburi topping sesuai selera.
Observasi Lapang ke Kelompok Tani Sri Rejeki, Desa Cihonje, RT 01, RW XI, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas ialah kegiatan akhir dari Pelatihan Manajemen Kelompok ini. Kecamatan Gumelar merupakan Sntra Peternakan Rakyat dan Desa Cihonje merupakan desa penghasil ternak unggul dan Kelompok Tani Tunas Mukti merupakan salah satu kelompok tani yang ditetapkan menjadi kelompok pembibitan kambing Peranakan Etawa (PE) di Kecamatan Gumelar, melalui Keputusan Menteri Pertanian Nomor 354/Kpts/PK.04/2015 Tahun 2015.
Kelembagaan petani mempunyai peranan penting dalam pembangunan pertanian dan diharapkan dapat membawa kehidupan petani dan keluarganya ke arah yang lebih baik. Kelembagaan petani belum dapat dikembangkan secara optimal sehubungan dengan permasalahan teknologi, sumber daya manusia, infrastruktur, akses informasi, akses teknologi, dan akses pasar yang masih kecil dan terbatas. Sangat diperlukan adanya petani dan kelembagaan petani yang menguasai ilmu dan teknologi pertanian yang sangat memadai agar petani dan kelompok tani mampu bertahan di tengah persaingan ekonomi dunia. Korporasi petani dalam ujud Badan Usaha Milik Petani (BUMP) merupakan suatu jawaban untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi usaha tani, dan daya saing petani, menuju ke arah penguatan kelembagaan ekonomi petani. BUMP mempermudah petani dan kelompok tani untuk menjangkau akses permodalan, akses sarana dan prasarana, layanan pengolahan, dan pemasaran hasil pertanian. Kelembagaan petani di perdesaan memiliki kontribusi yang besar pada pengembangan sosial dan ekonomi petani, peningkatan aksesibilitas terhadap informasi pertanian, aksesibilitas terhadap modal, infrastruktur, dan pasar serta peningkatan adopsi inovasi pertanian. Ujud nyata pengembangan kelembagaan ekonomi petani ini adalah suatu bentuk badan usaha yang disebut Badan Usaha Milik Petani (BUMP).
Laporan ini membahas pelaksanaan pelatihan manajemen kelompok dan observasi lapang ke Kabupaten Sragen oleh Dinas Pertanian Kota Semarang pada tahun 2018. Tujuannya adalah memberikan pemahaman manajemen kelompok dan teknologi pertanian serta meningkatkan kapasitas petani dan kelompok tani. Kegiatan ini didasarkan pada peraturan dan anggaran pemerintah daerah.
Proposal ini merencanakan usaha penjualan martabak bihun (D'Marhun) dan es kopyor agar-agar (es kogar) yang akan dilaksanakan selama satu bulan. Rencananya meliputi pembuatan produk, harga jual, promosi, dan perkiraan biaya serta keuntungan. Tujuannya adalah membuka lapangan usaha baru bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar.
Tumbuhan obat tradisional di sulut jilid iiH4llud4l
Buku ini memperkenalkan jenis-jenis tumbuhan obat tradisional yang telah lama digunakan secara turun temurun oleh masyarakat asli di Sulawesi Utara. Buku ini menjelaskan deskripsi singkat beberapa jenis tumbuhan obat tradisional di Sulawesi Utara beserta gambar, kegunaan, bagian yang digunakan, dan cara penggunaannya.
Tiga faktor utama yang mempengaruhi kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman adalah kandungan unsur hara, sifat kimia tanah seperti pH dan kapasitas tukar kation, serta siklus hara alami di tanah. Pupuk diperlukan untuk menambah unsur hara yang dibutuhkan tanaman.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya bibit berkualitas tinggi dalam penanaman tanaman herbal dan langkah-langkah untuk mendapatkannya, termasuk pemilihan, pemantauan kesehatan, dan pemilihan bibit yang siap ditanam, serta kegiatan persiapan di pembibitan, administrasi, transportasi, penanaman, dan penyisipan bibit.
Art is a creative expression that stimulates the senses or imagination according to Felicity Hampel. Picasso believed that every child is an artist but growing up can stop that creativity. Aristotle defined art as anything requiring a maker and not being able to create itself.
Dokumen tersebut merupakan halaman pengesahan kegiatan KKN-PPM mahasiswa Unlam di desa Ambungan, Tanah Laut. Terdapat 10 mahasiswa yang menyelesaikan kegiatannya selama satu bulan di bawah bimbingan dosen pembimbing dan kerjasama dengan aparat desa.
Laporan Magang Proses Pengolakan PKS Rejosari (Andria)Andria Bin Muhayat
Laporan ini membahas proses praktek kerja lapang mahasiswa Agroekoteknologi di Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit PTP Nusantara VII Unit Usaha Rejosari Lampung Selatan selama satu bulan. Laporan ini menjelaskan proses bisnis pabrik, proses pengolahan tandan buah segar menjadi minyak sawit mentah dan inti sawit, serta upaya menekan kehilangan minyak dan kenaikan asam lemak bebas selama proses produksi.
Kabupaten Kepulauan Selayar terletak di bagian barat daya Sulawesi Selatan. Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Selayar bertugas mengelola sumber daya kelautan dan perikanan di wilayah tersebut. Praktek kerja lapang dilaksanakan untuk melakukan inventarisasi penyu sisik di Desa Barugaiya melalui wawancara dan pengamatan langsung.
Petunjuk Teknis ini memberikan panduan untuk melakukan evaluasi lahan berdasarkan data hasil pemetaan skala 1:50.000 untuk menentukan kelas kesesuaian lahan terhadap berbagai komoditas pertanian. Buku ini juga menjelaskan prosedur evaluasi lahan, asumsi-asumsi yang digunakan, dan contoh penilaian kesesuaian lahan.
Laporan ini membahas tentang Kuliah Kerja Lapang (KKN) mahasiswa Fisika Instrumentasi di PT Pertamina Lubricants Production Unit Gresik. Laporan menjelaskan proses produksi pelumas, struktur organisasi perusahaan, dan penjelasan tentang sistem kontrol otomatisasi pada mesin pengisi kemasan pelumas.
Laporan ini membahas tentang manajemen kesehatan ternak ayam pullet di Kabupaten Tabanan, ternak babi di Kabupaten Gianyar, sapi potong di Kabupaten Gianyar dan pelayanan puskeswan di Puskeswan Sidembunut Bangli provinsi Bali
Proposal ini merangkum rencana pelaksanaan peringatan HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional tahun 2019 yang akan diselenggarakan oleh Pengurus Cabang PGRI Kecamatan Jangkar dengan tema "Peran Strategis Guru Dalam Mewujudkan SDM Indonesia Unggul". Kegiatan akan berupa jalan sehat bersama dan bakti sosial di pantai Jangkar pada 14 November 2019.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
1. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
i
LEMBAR PENGESAHAN DARI SEKOLAH
Laporan ini telah diperiksa dan disahkan pada
Tanggal Bulan Tahun 2017
Ketua Kompentensi Keahlian
Agribisnis Tanaman Perkebunan Pembimbing Laporan
DWI PUSPITA,SP GUSTI MURNI, SP
Mengetahui / Menyetujui,
Kepala Sekolah
NASRUL AMRI BATUBARA, M.Pd
NIP. 19710508 199903 1 002
2. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
ii
LEMBAR PENGESAHAN DARI DUNIA USAHA / INDUSTRI / INTANSI
PEMERINTAH
Laporan ini telah diperiksa dan disahkan pada
Tanggal Bulan April Tahun 2017
Pembimbing Praktik DU/DI/Instansi
IZHARUL IHSAN
Mengetahui,
Pimpinan Perusahan / Kepala
Ir. JULIARTO BARUS, MS
3. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
iii
LEMBAR PENGUJIAN
Proses Pengolahan Pembibitan Tanaman Kelapa Sawit Elaeis guinensis jacq
Di OPRS Seed Garden PT. Tunggal Yunus Estate Topaz.
Disusun Oleh :
1. ALDI KURNIA SANDI POHAN
2. ENNO PUTRI LIANA
3. SITI NUR HASANAH
4. TRIANA OKTIYA SARI
5. TRI PUJI LESTARI
6. ZULFADLI
Telah dilakukan Pengujian oleh Tim Penguji, dan dinyatakan
LULUS / BELUM LULUS
Penguji I Penguji II
4. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
iv
Kata pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Swt. Karena atas izin dan karunia-
nya Penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri Yang Berjudul“Proses
Pengolahan Pembibitan Tanaman Perkebunan Kelapa Sawit Elais guinensis jacq Di
OPRS Seed Garden PT. Tunggal Yunus Estate, Topaz”.
Penulis menyadari bahwa bekal pengetahuan dan bimbingan yang diperoleh selama
melaksanakan praktek kerja industri di perusahaan perkebunan kelapa sawit PT. Tunggal
Yunus, Estate tepatnya di pembibitan Oil Palm Research Stations (OPRS) seed Garden
serta bantuan semua pihak, maka laporan ini dapat terwujud. Oleh karena itu penulis
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Ir. Juliarto Barus, MS selaku Manager OPRS Seed Garden.
2. Bapak Rico Marpaung, selaku KTU OPRS Seed Garden.
3. Bapak Izharul Ihsan, selaku Asst. Pembibitan dan Pembimbing Praktek Kerja
Industri.
4. Bapak Rizki Akbar, selaku Asst. Bredding dan Pembimbing Praktek Kerja
Industri.
5. Bapak Haryadi, selaku Mdr. Pembibitan dan Pembimbing Praktek Kerja Industri.
6. Bapak Sucipto, selaku Asst. SBU dan Pembimbing Praktek Kerja Industri.
7. Bapak Erta Otniel Ginting, selaku Asst. Bredding dan Pembimbing Praktek Kerja
Industri.
8. Abang pekerja pembibitan, yaitu: bang Jumadi, bang Gonjong, dan bang yarto
yang mau berbagi ilmunya kepada penulis.
9. Abang tentangga rumah, yaitu: bang Putra, bang Siswono, bang Zailani dan bang
Hengky Sianturi yang telah menemani penulis setiap hari dengan canda
tawanya☺☺☺.
10. Bapak Nasrul Amri Batubara, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMKN. 1 Tapung.
11. Kepala Jurusan Agribisnis Tanaman Perkebunan SMKN. 1 Tapung, Ibu Dwi
Puspita, SP yang telah memberikan Motivasi kepada Penulis walau hanya dari
Sosial Media☺☺☺.
5. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
v
12. Guru Pembimbing PRAKERIN dan Sekaligus Wali Kelas, Ibu Gusti Murni, SP
yang senantiasa membimbing dan mendukung penulis untuk Menimbah ilmu di
PT. Tunggal Yunus, Estate.
13. Guru Kejuruan SMKN. 1 Tapung, yaitu Ibu Yuliati Yunus, SP dan Ibu
Efridawaty, SP.
14. Bapak Adek Irawan, S.si selaku ketua Prakerin SMKN. 1 Tapung.
15. Kedua Orang Tua penulis, yang telah memberikan Do’a restu serta memberikan
dukungan baik berupa moral maupun moril.
16. Teman-teman senasib seperjuangan dari SMKN. 1 Pasir Penyu, yaitu: Eki
Suratman, Bayu Setyo Nugroho, Richo Masriadi, Rony Riyoka ,dan Dharma
Ansori yang telah bekerja sama, baik dilapangan maupun dirumah dan atas canda
tawanya setiap hari☺☺☺☺.
17. Thank for my Laptop Lenovo, yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
laporan ini☺.
18. Thank for Google, (sumber dewa yang punya semua).
19. Semua pihak yang tidak penulis sebutkan namanya satu per satu yang telah
membantu dalam menyelesaikan laporan ini.
Akhir kata penulis menyadari dalam pratikum ini tidak terlepas dari berbagai
kelemahan dan kekurangan. Karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
penulis harapkan dalam perbaikan penulis dimasa mendatang.
PT. Tunggal Yunus Estate, April 2017
Penulis
6. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
vi
Daftar Isi
Hal
1. Halaman Judul ............................................................................................. i
2. Halaman Pengesahan ................................................................................... ii
3. Halaman Pengujian Laporan....................................................................... iii
4. Kata Pengantar............................................................................................. iv
5. Daftar Isi....................................................................................................... vi
6. Daftar Gambar ............................................................................................. ix
7. Daftar Tabel.................................................................................................. xi
8. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Laporan............................................................................ 1
1.2 Tujuan Penulisan Laporan......................................................................... 2
1.3 Identitas OPRS Seed Garden PT. Tunggal Yunus Estate, Topaz................ 2
1.3.1 Sejarah .................................................................................... 2
a. Sejarah Tanaman Kelapa Sawit.......................................... 2
b. Sejarah Singkat OPRS Seed Garden................................... 3
c. Letak Geografis OPRS Seed Garden.................................. 4
d. Komoditi Yang diusahakan................................................ 4
e. Visi, Misi dan Tujuan Perusahaan...................................... 4
1.3.2 Struktur Organisasi Kebun OPRS Seed Garden........................ 4
1.3.3 Disiplin dan Keselamatan Kerja ............................................... 5
1.4 Jenis Kegiatan........................................................................................... 6
1.5 Pokok Kegiatan ........................................................................................ 6
9. BAB II PEMBAHASAN
2.1 Persiapan Pembibitan Kelapa sawit ......................................................... 8
2.1.1 Menyiapkan Lokasi Pembibitan.................................................... 8
1. Pengertian................................................................................ 8
2. Tujuan ..................................................................................... 8
7. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
vii
2.1.2 Syarat-syarat Lokasi Pembibitan................................................... 9
2.1.3 Memilih Lokasi Pembibitan Kelapa Sawit .................................... 11
2.1.4 Pembukaan Lahan (Land Clearing) .............................................. 12
1. Pembersihan Lahan Secara Kimiawi ........................................ 15
2. Pembersihan Lahan Secara Mekanis/Manual............................ 16
2.1.5 Menyiapkan Sarana dan Prasarana Pembibitan ............................. 18
2.1.6 Pembuatan Tapak Bibitan............................................................. 19
2.1.7 Penyediaan Media Tanam............................................................. 21
2.1.8 Pengisian dan Penyusunan Polybag Pre Nursery........................... 23
2.1.9 Penanaman Kecambah D x P Topaz.............................................. 26
2.1.10 Pemeliharaan Bibit di Pre Nursery................................................ 30
2.1.10.1 Tujuan.......................................................................... 31
2.1.10.2 Penyiraman atau Pengairan........................................... 31
2.1.10.3 Pengendalian Gulma atau Penyiangan........................... 32
2.1.10.4 Pemupukan Bibit Kelapa Sawit PN............................... 34
2.1.10.5 Pengendalian Hama dan Penyakit ................................. 36
2.1.11 Seleksi Bibit atau Pengafkiran Kelapa Sawit Pre Nursery ............. 37
2.1.12 PemusnahanBibit Abnormal Pre Nursery...................................... 42
2.2 Pembibitan Kelapa Sawit Main Nursery................................................... 43
2.2.1 Pembukaan Lahan (Land Clearing) .............................................. 43
2.2.2 Pembuatan Tapak Bibitan Main Nursery....................................... 43
2.2.3 Pemancangan Pada Pembibitan Kelapa Sawit ............................... 44
2.2.4 Penyediaan Media Tanam............................................................. 46
2.2.5 Pengisian dan Penyusunan Polybag Main-Nursery........................ 49
2.2.6 Pengeboran Polybag ..................................................................... 52
2.2.7 Transplanting Bibit PN Ke MN .................................................... 54
2.2.8 Konsolidasi Bibit.......................................................................... 55
2.2.9 Mengisi Pelindung Bibit / Pemberian Mulsa Main Nursery........... 57
2.2.10 Pemeliharaan Bibit Main Nursery................................................. 57
2.2.10.1 Penyiraman Bibit Kelapa Sawit Main Nursery.............. 58
2.2.10.2 Penyiangan atau Pengendalian Gulma........................... 63
2.2.10.3 Pemupukan Main Nursery ............................................ 67
2.2.10.4 Pengendalian Hama Dan Penyakit Tanaman Bibit
8. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
viii
Kelapa Sawit Main Nursery.......................................... 69
2.2.11 Seleksi Bibit Kelapa Sawit Main Nursery ..................................... 71
2.2.12 Pemusnahan Bibit Kelapa Sawit Main Nursery............................. 76
2.2.13 Distribusi Bibit Kelapa Sawit........................................................ 77
10. BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan.............................................................................................. 80
3.2 Saran........................................................................................................ 81
11. LAMPIRAN
1. Peta Intalasi Penyiraman PN dan MN ....................................................... 83
2. Struktur Organisasi Kebun Seed Garden OPRS......................................... 84
12. DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 85
9. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
ix
Daftar Gambar
Hal
1. Kolam Air Atau Waduk Penyiraman .................................................. 9
2. Lahan Bertofografi Datar ................................................................... 9
3. Akses Jalan ........................................................................................ 10
4. Pembibitan Dekat Dengan Perumahan................................................ 10
5. Areal Pembibitan Dipagar .................................................................. 11
6. Drainase............................................................................................. 13
7. Media Tanam..................................................................................... 13
8. Peta Lokasi Pembibitan Main Nursery................................................ 14
9. Peta Lokasi Pembibitan Pre Nursery................................................... 15
10. Pembersihan Gulma Menggunakan Kored atau Cangkul .................... 17
11. Meratakan Areal Pembibitan .............................................................. 18
12. Kondisi Lahan Telah Bersih ............................................................... 18
13. Gudang Pembibitan............................................................................ 19
14. Meratakan Areal Tapak Bibitan.......................................................... 20
15. Pembuatan Tapak Pembibitan Pre Nursery......................................... 20
16. Pengikatan Tali Rafia atau Kawat....................................................... 20
17. Pembersihan Permukaan Tanah Topsoil Di Areal Angkut .................. 22
18. Pengorekan Tanah Topsoil Dengan Excavator.................................... 22
19. Pengangkutan Tanah Topsoil Dengan Truk........................................ 23
20. Penuangan Tanah Di Tempat Pengisian Polybag ................................ 23
21. Pengayakan Media Tanam.................................................................. 24
22. Pengisian Dan Penyusunan Polybag Pre Nursery................................ 25
23. Mengatur Petakan Polybag Sesuai Jumlah Kantong Packing .............. 27
24. Menyusun Kantong Packing Sesuai Nomor........................................ 27
25. Membuka Kantong Packing ............................................................... 28
26. Kecambah Diletakkan Dipiring .......................................................... 29
27. Kecambah Diecer............................................................................... 29
28. Penyiraman Kecambah Setelah Tanam............................................... 30
29. Pembuatan Plank................................................................................ 30
10. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
x
30. Penyiraman Bibit Pre Nursery............................................................ 31
31. Bibit Abnormal Pre Nursery............................................................... 39-40
32. Patok Pancang Main Nursery ............................................................. 45
33. Pengecatan Kawat.............................................................................. 45
34. Pembuatan Pembibitan Sistem Mata Lima.......................................... 46
35. Pembersihan Permukaan Tanah Topsoil Di Areal Angkut .................. 47
36. Pengorekan Tanah Topsoil Dengan Excavator.................................... 48
37. Pengangkutan Tanah Topsoil Dengan Truk........................................ 48
38. Penuangan Tanah Di Tempat Pengisian Polybag ................................ 49
39. Pengisian Largebag ............................................................................ 50
40. Penyusunan Polybag MN Ditempat Pengisian.................................... 51
41. Penyusunan Polybag Di Areal Pembibitan Main Nursery................... 51
42. Pengeboran Polybag........................................................................... 53
43. Peletakan Tanah Hasil Pengeboran..................................................... 53
44. Konsolidasi Bibit................................................................................ 56
45. Mesin Penyiraman.............................................................................. 59
46. Saklar Mesin Penyiraman................................................................... 60
47. Selang Sumisansui Mark II................................................................. 60
48. Pipa Hisap Mesin ............................................................................... 61
49. Pipa Dorong Mesin ............................................................................ 61
50. Stopkran 2 Inci................................................................................... 61
51. Tecsoket Uk. 2 - ¾ Inchi ................................................................... 62
52. Pengisian Tong................................................................................... 65
53. Gelas Ukur......................................................................................... 65
54. Pengaplikasian Semprot Gulma.......................................................... 66
55. Pengaplikasian Semprot Hama ........................................................... 71
56. Bibit Abnormal Main Nursery............................................................ 72-75
57. Penyusunan Bibit Di Tempat Pengangkutan....................................... 78
58. Pengangkutan Bibit Ke Truck............................................................. 79
59. Penyusunan Bibit Di Truck ................................................................ 79
11. Terbaik Dari Yang Terbaik
PT. Tunggal Yunus Estate, OPRS Topaz Prakerin SMK Negeri 1 Tapung 2017
xi
Daftar Tabel
Hal
1. Dosis Pemupukan Pre Nursery ..................................................... 34
2. Dosis Pemupukan Main Nursery .................................................. 67