SlideShare a Scribd company logo
BALUN
(BALANCE UN BALANCE)
Penyaji :
1. Lazimatul aula
2. Lufti puspitasari
3. Nur oktaviani
BALUN
Balun adalah alat yang digunakan untuk menyesuaikan impedansi
antara antena dengan coaxial cabel. Pada nantena dipole misalnya
balun digunkan juga untuk menghubungkan antara feeder line yang
un balance contohnya coaxial cabel dengan antena yang balance.
Balun terdiri atas gulungan kawat diatas ferit(toroid) atau inti udara.
Toroid terbagi menjadi berbagai jenis dengan sifat yang berbeda yaitu
responsenya terhadap frekuensi. Ada toroid untuk frekuensi audio
dan toroid untuk filter ac (frekuensi rendah) ini tidak cocok untuk
pembuatan balun.
KELEBIHAN PENGGUNAAN
BALUN PADA ANTENA
 Performance antena dapat ditingkatkan
 Mengurangi TVI (interverensi ketelevisi)
 Mengurangi unbalance curent
 Mengurangi radiasi yang tidak diinginkan
 Memperbaiki pola radiasi pancaran
MATERIAL PEMBUAT
BALUN
 Kabel toax
 Toroid
 Batang ferit
 dll.
Yang paling mudah adalah membuat balun dari batang ferit atau
toroid
PERBANDINGAN
Impedansi pada input dan output balun adalah sama dengan
perbandingan kuadrat jumlah lilitan input dengan kuadrat jumlah
lilitan output
JENIS BALUN
 Balun 1:1
Digunakan jika impedansi antena sama persis dengan impedansi
feeder line
Contohnya : digunakan untuk antena dipole dengan kabel coax
berimpedansi 500ohm seperti RG-8/U, RG-213, RG-58/U.
 Balun 1:4 dan Balun 1:6
Digunakan untuk antena folded dipole yang mempunyai impedansi
sekitar 300ohm jika hendak dihubungkan kabel coax berimpedansi
50ohm
 Balun 1:9 atau balun 1:12
Digunakan untuk antena windom atau antena jenis lain yang
mempunyai impedansi sekitar 450ohm sampai 600ohm jika hendak
dihubungkan kabel coax berimpedansi 50ohm
Dengan balun yang mempunyai perbandingan teppat antena apapun
pada prinsipnya bisa dihubungkan ke kabel feeder sehjngga matching
bisa dicapai dengan lebih baik dan pancaran lebih baik.
GAMBAR BALUN
SEKIAN
Mohon maaaf bila ada kekurangan dalam penyampaian materi .......
terimakasih

More Related Content

What's hot

Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudo
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudoTelekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudo
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudoBeny Nugraha
 
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)
Ishardi Nassogi
 
Sistem Komunikasi Digital
Sistem Komunikasi DigitalSistem Komunikasi Digital
Sistem Komunikasi Digital
daraaulia Feryando
 
Antena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi GelombangAntena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi Gelombang
Harry Ramza
 
Materi tugas saluran transmisi dan matching impedance
Materi tugas saluran transmisi dan matching impedanceMateri tugas saluran transmisi dan matching impedance
Materi tugas saluran transmisi dan matching impedanceEmyu Rahmawan
 
Pengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FMPengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FM
Rizki Nugroho
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Andrean Yogatama
 
Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM) Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM)
Ferdi Dirgantara
 
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh  Risdawati HutabaratImpedansi Antena Oleh  Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
Risdawati Hutabarat
 
Bab 4 propagasi gelombang radio
Bab 4 propagasi gelombang radioBab 4 propagasi gelombang radio
Bab 4 propagasi gelombang radioEKO SUPRIYADI
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
andhi_setyo
 
Hand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemHand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistem
Setyo Wibowo'
 
Bab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasiBab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasiEKO SUPRIYADI
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranDasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranBeny Nugraha
 
Dasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem TelekomunikasiDasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem Telekomunikasi
Afdan Rojabi
 
PCM (Pulse Code Modulation)
PCM (Pulse Code Modulation)PCM (Pulse Code Modulation)
PCM (Pulse Code Modulation)
Syauqina Idzni Adzhani
 
sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarRinanda S
 
9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan
Simon Patabang
 

What's hot (20)

Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudo
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudoTelekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudo
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 4 - modulasi amplitudo
 
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (fm dan pm)
 
Sistem Komunikasi Digital
Sistem Komunikasi DigitalSistem Komunikasi Digital
Sistem Komunikasi Digital
 
Antena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi GelombangAntena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi Gelombang
 
Materi tugas saluran transmisi dan matching impedance
Materi tugas saluran transmisi dan matching impedanceMateri tugas saluran transmisi dan matching impedance
Materi tugas saluran transmisi dan matching impedance
 
Pengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FMPengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FM
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
 
Qpsk
QpskQpsk
Qpsk
 
modulasi analog
modulasi analogmodulasi analog
modulasi analog
 
Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM) Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM)
 
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh  Risdawati HutabaratImpedansi Antena Oleh  Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
 
Bab 4 propagasi gelombang radio
Bab 4 propagasi gelombang radioBab 4 propagasi gelombang radio
Bab 4 propagasi gelombang radio
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
 
Hand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemHand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistem
 
Bab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasiBab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasi
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranDasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
 
Dasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem TelekomunikasiDasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem Telekomunikasi
 
PCM (Pulse Code Modulation)
PCM (Pulse Code Modulation)PCM (Pulse Code Modulation)
PCM (Pulse Code Modulation)
 
sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasar
 
9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan
 

Similar to Balun (Perekayasaan Instalasi Sistem Antena Penerima)

M.h.murdana dipole&reciprocal
M.h.murdana dipole&reciprocalM.h.murdana dipole&reciprocal
M.h.murdana dipole&reciprocalAdrian Hariz
 
Teori Jaringan Nirkabael
Teori Jaringan NirkabaelTeori Jaringan Nirkabael
Teori Jaringan Nirkabael
Eilaz Barnaveld
 
Osilator....................................................
Osilator....................................................Osilator....................................................
Osilator....................................................
WahyuNi777138
 
Osilator
OsilatorOsilator
Osilator
Mada Anggana
 
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
Muhammad Ubazu
 
Elektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifierElektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifier
Aulia Nurnovika
 
Amplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational AmplifierAmplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational Amplifier
Hendra Ardianto R.P Gundrunk
 
Percobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi FrequensiPercobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi Frequensi
Polytechnic State Semarang
 
TRANSFORMATOR.pptx
TRANSFORMATOR.pptxTRANSFORMATOR.pptx
TRANSFORMATOR.pptx
MichaelAlbertianus
 
Jaringan Tegangan Rendah
Jaringan Tegangan RendahJaringan Tegangan Rendah
Jaringan Tegangan Rendah
Politeknik Negeri Ujung Pandang
 
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound systemSound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
maxisbali
 
Elektronik tingkatan 2
Elektronik tingkatan 2Elektronik tingkatan 2
Elektronik tingkatan 2Cyril Sualan
 
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan ernaTugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Marina Natsir
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
1000agung
 
Osilator
OsilatorOsilator
Osilator
Mada Anggana
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
Siti Humairoh
 
Susanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisiSusanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisi
Susanto
 
Amplifier
AmplifierAmplifier
Amplifier
satrio eko
 
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdfAplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Adam Superman
 

Similar to Balun (Perekayasaan Instalasi Sistem Antena Penerima) (20)

M.h.murdana dipole&reciprocal
M.h.murdana dipole&reciprocalM.h.murdana dipole&reciprocal
M.h.murdana dipole&reciprocal
 
Teori Jaringan Nirkabael
Teori Jaringan NirkabaelTeori Jaringan Nirkabael
Teori Jaringan Nirkabael
 
Osilator....................................................
Osilator....................................................Osilator....................................................
Osilator....................................................
 
Osilator
OsilatorOsilator
Osilator
 
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
 
Elektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifierElektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifier
 
Amplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational AmplifierAmplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational Amplifier
 
Percobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi FrequensiPercobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi Frequensi
 
TRANSFORMATOR.pptx
TRANSFORMATOR.pptxTRANSFORMATOR.pptx
TRANSFORMATOR.pptx
 
Jaringan Tegangan Rendah
Jaringan Tegangan RendahJaringan Tegangan Rendah
Jaringan Tegangan Rendah
 
Travo
TravoTravo
Travo
 
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound systemSound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
 
Elektronik tingkatan 2
Elektronik tingkatan 2Elektronik tingkatan 2
Elektronik tingkatan 2
 
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan ernaTugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
 
Osilator
OsilatorOsilator
Osilator
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
Susanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisiSusanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisi
 
Amplifier
AmplifierAmplifier
Amplifier
 
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdfAplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
 

More from Lazimatul A

FRUSTASI DAN KONFLIK
FRUSTASI DAN KONFLIKFRUSTASI DAN KONFLIK
FRUSTASI DAN KONFLIK
Lazimatul A
 
Etika pergaulan dengan lingkungan
Etika pergaulan dengan lingkunganEtika pergaulan dengan lingkungan
Etika pergaulan dengan lingkungan
Lazimatul A
 
Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12
Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12
Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12
Lazimatul A
 
Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasional
Lazimatul A
 
13 sept 2014
13 sept 201413 sept 2014
13 sept 2014
Lazimatul A
 
Nama klmpk 5 kleas xii titl3
Nama klmpk 5 kleas xii titl3Nama klmpk 5 kleas xii titl3
Nama klmpk 5 kleas xii titl3Lazimatul A
 

More from Lazimatul A (6)

FRUSTASI DAN KONFLIK
FRUSTASI DAN KONFLIKFRUSTASI DAN KONFLIK
FRUSTASI DAN KONFLIK
 
Etika pergaulan dengan lingkungan
Etika pergaulan dengan lingkunganEtika pergaulan dengan lingkungan
Etika pergaulan dengan lingkungan
 
Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12
Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12
Iman kepada hari akhir tugas agama kelas 12
 
Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasional
 
13 sept 2014
13 sept 201413 sept 2014
13 sept 2014
 
Nama klmpk 5 kleas xii titl3
Nama klmpk 5 kleas xii titl3Nama klmpk 5 kleas xii titl3
Nama klmpk 5 kleas xii titl3
 

Recently uploaded

Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 

Recently uploaded (20)

Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 

Balun (Perekayasaan Instalasi Sistem Antena Penerima)

  • 1. BALUN (BALANCE UN BALANCE) Penyaji : 1. Lazimatul aula 2. Lufti puspitasari 3. Nur oktaviani
  • 2. BALUN Balun adalah alat yang digunakan untuk menyesuaikan impedansi antara antena dengan coaxial cabel. Pada nantena dipole misalnya balun digunkan juga untuk menghubungkan antara feeder line yang un balance contohnya coaxial cabel dengan antena yang balance.
  • 3. Balun terdiri atas gulungan kawat diatas ferit(toroid) atau inti udara. Toroid terbagi menjadi berbagai jenis dengan sifat yang berbeda yaitu responsenya terhadap frekuensi. Ada toroid untuk frekuensi audio dan toroid untuk filter ac (frekuensi rendah) ini tidak cocok untuk pembuatan balun.
  • 4. KELEBIHAN PENGGUNAAN BALUN PADA ANTENA  Performance antena dapat ditingkatkan  Mengurangi TVI (interverensi ketelevisi)  Mengurangi unbalance curent  Mengurangi radiasi yang tidak diinginkan  Memperbaiki pola radiasi pancaran
  • 5. MATERIAL PEMBUAT BALUN  Kabel toax  Toroid  Batang ferit  dll. Yang paling mudah adalah membuat balun dari batang ferit atau toroid
  • 6. PERBANDINGAN Impedansi pada input dan output balun adalah sama dengan perbandingan kuadrat jumlah lilitan input dengan kuadrat jumlah lilitan output
  • 7. JENIS BALUN  Balun 1:1 Digunakan jika impedansi antena sama persis dengan impedansi feeder line Contohnya : digunakan untuk antena dipole dengan kabel coax berimpedansi 500ohm seperti RG-8/U, RG-213, RG-58/U.
  • 8.  Balun 1:4 dan Balun 1:6 Digunakan untuk antena folded dipole yang mempunyai impedansi sekitar 300ohm jika hendak dihubungkan kabel coax berimpedansi 50ohm
  • 9.  Balun 1:9 atau balun 1:12 Digunakan untuk antena windom atau antena jenis lain yang mempunyai impedansi sekitar 450ohm sampai 600ohm jika hendak dihubungkan kabel coax berimpedansi 50ohm
  • 10. Dengan balun yang mempunyai perbandingan teppat antena apapun pada prinsipnya bisa dihubungkan ke kabel feeder sehjngga matching bisa dicapai dengan lebih baik dan pancaran lebih baik.
  • 12. SEKIAN Mohon maaaf bila ada kekurangan dalam penyampaian materi ....... terimakasih