Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Menteri Perindustrian membahas kinerja industri pengolahan non-migas dan kebijakan pembangunan industri nasional untuk mencapai Indonesia sebagai negara industri tangguh pada 2025; (2) Salah satu kebijakan tersebut adalah program Making Indonesia 4.0 untuk transformasi digital industri; (3) Juga dibahas program substitusi impor 35% pada 2022 untuk meningkatkan produksi dalam neger