Dokumen tersebut membahas konsep dan tujuan pembuatan kertas kerja pemeriksaan oleh auditor, termasuk jenis-jenis berkas yang digunakan, kriteria pembuatan kertas kerja yang baik, serta penyimpanan dan kepemilikan kertas kerja. Kertas kerja digunakan sebagai bukti pemeriksaan auditor dan pendukung opini audit.
Kelompok ini membahas rekonsiliasi bank, yaitu prosedur pembandingan catatan kas perusahaan dengan laporan bank untuk menentukan saldo yang benar. Rekonsiliasi bertujuan menentukan saldo neraca dan mendeteksi penyalahgunaan kas, karena sering terjadi perbedaan akibat waktu pengakuan atau kesalahan pencatatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengklasifikasian kas, pengendalian kas melalui penggunaan rekening bank, sistem kas kecil, dan rekonsiliasi bank. Dokumen tersebut juga menjelaskan bagaimana merangkum dan melaporkan pos kas dalam laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP) dan aktiva sewa guna usaha. Terdapat penjelasan mengenai komponen aktiva produktif, metode pengakuan penyisihan, dan penentuan penyisihan berdasarkan klasifikasi aktiva serta contoh penghapusan kredit macet. Dokumen juga menjelaskan tentang sewa guna usaha, perbedaan capital lease dan operating lease, serta akuntansi sewa guna usaha
Bab 8 membahas tentang piutang, termasuk klasifikasi piutang, pengendalian internal atas piutang, akuntansi untuk piutang tak tertagih, dan penyajian piutang dalam neraca. [/ringkuman]"
Dokumen tersebut membahas konsep dan tujuan pembuatan kertas kerja pemeriksaan oleh auditor, termasuk jenis-jenis berkas yang digunakan, kriteria pembuatan kertas kerja yang baik, serta penyimpanan dan kepemilikan kertas kerja. Kertas kerja digunakan sebagai bukti pemeriksaan auditor dan pendukung opini audit.
Kelompok ini membahas rekonsiliasi bank, yaitu prosedur pembandingan catatan kas perusahaan dengan laporan bank untuk menentukan saldo yang benar. Rekonsiliasi bertujuan menentukan saldo neraca dan mendeteksi penyalahgunaan kas, karena sering terjadi perbedaan akibat waktu pengakuan atau kesalahan pencatatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengklasifikasian kas, pengendalian kas melalui penggunaan rekening bank, sistem kas kecil, dan rekonsiliasi bank. Dokumen tersebut juga menjelaskan bagaimana merangkum dan melaporkan pos kas dalam laporan keuangan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP) dan aktiva sewa guna usaha. Terdapat penjelasan mengenai komponen aktiva produktif, metode pengakuan penyisihan, dan penentuan penyisihan berdasarkan klasifikasi aktiva serta contoh penghapusan kredit macet. Dokumen juga menjelaskan tentang sewa guna usaha, perbedaan capital lease dan operating lease, serta akuntansi sewa guna usaha
Bab 8 membahas tentang piutang, termasuk klasifikasi piutang, pengendalian internal atas piutang, akuntansi untuk piutang tak tertagih, dan penyajian piutang dalam neraca. [/ringkuman]"
Tugas mata kuliah Perbankan Syariah membahas beberapa topik penting seperti definisi mudharabah, perbedaan mudharabah muthlaqah, muqayyadah dan musytarakah, landasan syar'i mudharabah, rukun transaksi mudharabah, definisi pembiayaan musyarakah, perbedaan musyarakah dan mudharabah, rukun transaksi musyarakah, perbedaan musyarakah menurun dan permanen, perbedaan revenue sharing, profit sharing dan
Modul ini membahas sistem akuntansi pembiayaan pemerintah daerah. Pembiayaan terdiri atas penerimaan dan pengeluaran pembiayaan, yang mencakup pinjaman, obligasi, dan penyertaan modal. Penerimaan pembiayaan akan menambah saldo kas dan kewajiban, sedangkan pengeluaran pembiayaan akan mengurangi kas dan kewajiban atau menambah investasi. Pihak terkait meliputi fungsi akuntansi dan Bendahara Umum Daerah
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur pemeriksaan akuntansi atas kas dan setara kas perusahaan. Mencakup pengertian kas dan setara kas, siklus kas, tujuan audit, dan langkah-langkah pemeriksaan seperti evaluasi kontrol internal, rekonsiliasi bank, dan pengecekan saldo kas."
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang visi, misi, dan program-program tabungan syariah yang ditawarkan oleh BSM. Visi BSM adalah menjadi bank syariah terpercaya bagi mitra usaha, sedangkan misinya adalah mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan, mengutamakan penghimpunan dana konsumer dan pembiayaan UMKM, serta merekrut pegawai profesional."
1. Dokumen tersebut membahas perbedaan antara agen dan kantor cabang serta hubungan antara kantor pusat dan kantor cabang.
2. Agen hanya menerima pesanan barang dan tidak memiliki persediaan sendiri, sedangkan kantor cabang dapat memiliki persediaan dan melakukan transaksi secara independen.
3. Kantor pusat mengawasi modal kerja agen secara langsung, sedangkan kantor cabang diberi keleluasaan
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.pptAbdMuhaeminNabir
BAB ini menjelaskan tentang akuntansi transaksi pembiayaan musyarakah, termasuk definisi, jenis, rukun transaksi, pengawasan syariah, teknis perhitungan dan penjurnalan, penyajian serta pengungkapan transaksi musyarakah.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi koperasi, termasuk definisi koperasi, akuntansi, dan laporan keuangan koperasi seperti laporan hasil usaha, neraca, laporan arus kas, dan laporan promosi ekonomi anggota. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa akun dalam koperasi dan bentuk-bentuk manfaat ekonomi yang dapat diberikan koperasi kepada anggotanya.
Dokumen tersebut membahas tentang pelaporan keuangan untuk investasi antarperusahaan, termasuk dua metode yang digunakan yaitu laporan keuangan konsolidasi dan metode akuntansi ekuitas. Dokumen juga membahas penggabungan usaha dan akuntansi internasional sebagai standar pelaporan keuangan global.
Dokumen tersebut membahas tentang penarikan tabungan oleh nasabah bank, termasuk penarikan tunai langsung di bank atau melalui ATM, serta penarikan non tunai melalui pemindahbukuan antar rekening di bank yang sama atau transfer ke rekening di bank lain.
Dokumen tersebut membahas sumber-sumber dana bank yang terdiri dari modal sendiri, simpanan nasabah (giro, deposito berjangka, dan tabungan), serta dana pinjaman. Juga dijelaskan pengertian, jenis, dan contoh perhitungan bunga untuk setiap sumber dana tersebut.
Tugas mata kuliah Perbankan Syariah membahas beberapa topik penting seperti definisi mudharabah, perbedaan mudharabah muthlaqah, muqayyadah dan musytarakah, landasan syar'i mudharabah, rukun transaksi mudharabah, definisi pembiayaan musyarakah, perbedaan musyarakah dan mudharabah, rukun transaksi musyarakah, perbedaan musyarakah menurun dan permanen, perbedaan revenue sharing, profit sharing dan
Modul ini membahas sistem akuntansi pembiayaan pemerintah daerah. Pembiayaan terdiri atas penerimaan dan pengeluaran pembiayaan, yang mencakup pinjaman, obligasi, dan penyertaan modal. Penerimaan pembiayaan akan menambah saldo kas dan kewajiban, sedangkan pengeluaran pembiayaan akan mengurangi kas dan kewajiban atau menambah investasi. Pihak terkait meliputi fungsi akuntansi dan Bendahara Umum Daerah
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur pemeriksaan akuntansi atas kas dan setara kas perusahaan. Mencakup pengertian kas dan setara kas, siklus kas, tujuan audit, dan langkah-langkah pemeriksaan seperti evaluasi kontrol internal, rekonsiliasi bank, dan pengecekan saldo kas."
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang visi, misi, dan program-program tabungan syariah yang ditawarkan oleh BSM. Visi BSM adalah menjadi bank syariah terpercaya bagi mitra usaha, sedangkan misinya adalah mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan, mengutamakan penghimpunan dana konsumer dan pembiayaan UMKM, serta merekrut pegawai profesional."
1. Dokumen tersebut membahas perbedaan antara agen dan kantor cabang serta hubungan antara kantor pusat dan kantor cabang.
2. Agen hanya menerima pesanan barang dan tidak memiliki persediaan sendiri, sedangkan kantor cabang dapat memiliki persediaan dan melakukan transaksi secara independen.
3. Kantor pusat mengawasi modal kerja agen secara langsung, sedangkan kantor cabang diberi keleluasaan
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.pptAbdMuhaeminNabir
BAB ini menjelaskan tentang akuntansi transaksi pembiayaan musyarakah, termasuk definisi, jenis, rukun transaksi, pengawasan syariah, teknis perhitungan dan penjurnalan, penyajian serta pengungkapan transaksi musyarakah.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi koperasi, termasuk definisi koperasi, akuntansi, dan laporan keuangan koperasi seperti laporan hasil usaha, neraca, laporan arus kas, dan laporan promosi ekonomi anggota. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa akun dalam koperasi dan bentuk-bentuk manfaat ekonomi yang dapat diberikan koperasi kepada anggotanya.
Dokumen tersebut membahas tentang pelaporan keuangan untuk investasi antarperusahaan, termasuk dua metode yang digunakan yaitu laporan keuangan konsolidasi dan metode akuntansi ekuitas. Dokumen juga membahas penggabungan usaha dan akuntansi internasional sebagai standar pelaporan keuangan global.
Dokumen tersebut membahas tentang penarikan tabungan oleh nasabah bank, termasuk penarikan tunai langsung di bank atau melalui ATM, serta penarikan non tunai melalui pemindahbukuan antar rekening di bank yang sama atau transfer ke rekening di bank lain.
Dokumen tersebut membahas sumber-sumber dana bank yang terdiri dari modal sendiri, simpanan nasabah (giro, deposito berjangka, dan tabungan), serta dana pinjaman. Juga dijelaskan pengertian, jenis, dan contoh perhitungan bunga untuk setiap sumber dana tersebut.
Tiga dokumen tersebut membahas tentang sumber dana bank, jenis-jenis simpanan seperti giro, tabungan, dan deposito beserta contoh transaksinya, serta penjelasan mengenai tabungan kartu pintar dan transaksinya secara online dan offline.
Power point ini dibuat untuk memenuhi tugas kelompok dari matakuliah Pengantar Perbankan Syariah semester 2/pagi dengan dosen pengampu Ibu Arie Haura, SEI, MM.
kami dari kelompok 4 dengan anggota:
1. Muhammad Aufi
2. Muhamad Ridho
3. Yasmin Nabila
4. Putri Toyyibah
Terimakasih:)
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian bank menurut undang-undang perbankan Indonesia dan fungsi-fungsi bank seperti menghimpun dan menyalurkan dana masyarakat, menyediakan layanan keuangan, serta peran Bank Indonesia sebagai bank sentral dan pengatur sistem perbankan nasional.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber dana bank yaitu giro, tabungan, dan deposito. Terdapat penjelasan mengenai pengertian, syarat pembukaan, dan cara penggunaan ketiga jenis rekening tersebut."
Akuntansi Perbankan (Soal & Kasus Pembahasan).docxMariaReynildha2
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan akuntansi rekening giro dan tabungan di bank. Rekening giro merupakan simpanan yang penarikannya dapat dilakukan dengan cek atau pemindahbukuan, sedangkan tabungan hanya dapat ditarik sesuai syarat-syarat tertentu seperti secara tunai. Dokumen ini juga menjelaskan contoh transaksi rekening giro dan cara pencatatannya di buku besar bank.
Dokumen tersebut membahas tentang bank umum dan produk perbankannya. Bank umum adalah bank yang memberikan jasa lalu lintas pembayaran secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah. Produk perbankan mencakup produk pendanaan seperti giro, tabungan dan deposito yang bertujuan menghimpun dana masyarakat dengan memberikan bunga.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis bank berdasarkan kepemilikannya dan kegiatan operasionalnya, fungsi pokok bank umum seperti menghimpun dana dan menyalurkan kredit, serta jenis risiko yang dihadapi bank seperti risiko kredit, pasar, likuiditas dan operasional.
Akuntansi Bank Syariah mengatur tentang dasar penerapan akuntansi perbankan syariah berdasarkan Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Bank Syariah dan PSAK 59. Laporan keuangan bank syariah terdiri dari neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, dan laporan lainnya. Skema pembiayaan syariah seperti murabahah, salam, istishna, mudharabah, dan musyar
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan modal usaha, sumber-sumber modal, jenis modal, dan cara mengajukan pinjaman modal ke lembaga keuangan seperti bank. Secara singkat, dokumen tersebut memberikan informasi tentang berbagai opsi untuk mendapatkan modal usaha, baik dari modal sendiri, pinjaman dari keluarga dan teman, maupun lembaga keuangan seperti bank.
Bank merupakan lembaga perantara yang menerbitkan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) untuk memperlancar transaksi perdagangan barang di dalam negeri. SKBDN mengikat bank penerbit untuk membayar penerima setelah penyerahan dokumen yang disyaratkan sesuai persyaratan SKBDN. SKBDN mencatat komitmen bank dan melibatkan beberapa bank dalam proses pembayaran.
Dokumen tersebut membahas tentang kreativitas, inovasi, dan tahapan inovasi. Kreativitas adalah sumber daya manusia untuk berfantasi dan berpikir di luar pola konvensional, sedangkan inovasi adalah proses mengimplementasikan ide baru untuk menciptakan nilai tambah. Tahapan inovasi meliputi mengidentifikasi masalah, mengumpulkan ide solusi, mendapatkan dukungan, dan merealisasikan ide tersebut dalam bent
Kreativitas dan inovasi merupakan hal yang berbeda namun saling terkait. Kreativitas melibatkan pemikiran baru dan imajinatif untuk menciptakan ide-ide atau konsep baru, sementara inovasi melibatkan implementasi dari ide-ide tersebut ke dalam produk, proses, atau model bisnis baru. Keduanya melibatkan berbagai proses kognitif di otak manusia, terutama pemikiran imajinatif di otak kanan dan logis di ot
Dokumen tersebut membahas tentang desain berpikir dan manajemen proyek. Secara singkat, desain berpikir adalah metode yang berfokus pada penyelesaian masalah dari sudut pandang pengguna dengan proses empati, definisi, ideasi, prototyping, dan pengujian. Manajemen proyek membahas perbandingan antara metode Agile dan Kanban serta manfaat penerapan metode Kanban yang berfokus pada prioritas, umpan balik tim, penelusuran tug
Dokumen tersebut membahas tentang surat berharga yang diterbitkan oleh bank, termasuk SBPU dan obligasi. Pada bagian awal dijelaskan pengertian dan tujuan penerbitan surat berharga. Kemudian dibahas akuntansi SBPU dan obligasi, meliputi pencatatan penerbitan, penjualan, dan pelunasan. Diuraikan contoh perhitungan nilai tunai, bunga dibayar dimuka, serta pembayaran bunga bulanan untuk SBPU. Sedangkan
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
2. 4.1 Pengertian Tabungan
Menurut UU No. 10 tahun 1998 tentang Perbankan, Tabungan adalah
simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat
tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek atau
bilyet giro.
Secara sederhana, tabungan adalah simpanan yang penarikannya dapat
dilakukan setiap saat tanpa menggunakan cek atau bilyet giro.
3. Tujuan masyarakat menabung uang di bank adalah:
Tempat yang aman untuk menyimpan uang dalam bentuk tabungan.
Melakukan penarikan dengan mudah lewat ATM
Untuk penghematan, supaya penghasilannya tidak digunakan untuk
belanja.
4. 4.2 Sarana Penarikan Tabungan
4.2.1 Buku Tabungan
Merupakan salah satu bukti bahwa nasabah tersebut adalah nasabah
penabung di bank tertentu. Setiap nasabah tabungan akan diberikan
buku tabungan, dalam buku tabungan akan diperoleh informasi tentang
setoran, penarikan, pemindahbukuan dan saldo tabungan.
5. 4.2.2 Slip penarikan
Merupakan formulir yang disediakan oleh bank untuk kepentingan
nasabah yang ingin melakukan penarikan tabungan melalui kantor bank
yang menerbitkan tabungan tersebut.
6. 4.2.3 ATM
ATM(Anjungan Tunai mandiri) merupakan kartu plastik yang fungsinya
dapat digunakan menarik dana tunai dari rekening tabungan melalui
mesin ATM yang telah disiapkan oleh bank.
7. 4.2.4 Sarana lainnya
Sarana lainnya yang disediakan oleh bank seperti formulir transfer.
Formulir transfer merupakan sarana pemindahbukuan yang disediakan
untuk nasabah dalam melakukan pengiriman uang baik ke bank sendiri
maupun bank lain.
8. 4.3 Akuntansi Tabungan
Merupakan pencatatan atas semua transaksi yang terkait dengan
tabungan, seperti setoran, penarikan, dan pemindahbukuan.
9. Perlakuan akuntansi tabungan adalah sebagai berikut:
1. Saldo tabungan dinilai sebesar jumlah kewajiban bank kepada
pemilik tabungan.
2. Transaksi tabungan diakui sebesar nominal penyetoran atau
penarikan yang dilakukan. Pencatatannya sesuai dengan jumlah
yang disetorkan atau yang ditarik secara tunai.
3. Setoran tabungan yang diterima tunai diakui pada saat uang
diterima, dan setoran kliring diakui pada saat kliring berhasil
ditagihkan.
4. Bank memberikan bunga tabungan yang besarnya sesuai dengan
kebijakan bank masing – masing dan jenis tabungan.
10. 4.4 Pembukaan Tabungan
Merupakan awal nasabah menjadi nasabah tabungan. Sebelum
pembukaan tabungan, bank akan memberikan formulir yang harus diisi
oleh calon nasabah.
11. Ilustrasi
Pada tanggal 06 Mei 2019, Ira membuka tabungan di Bank Bima
Surabaya dengan menyetorkan uang tunai sebesar Rp 1.000.000,-
Maka jurnal yang dibuat oleh Bank Bima:
Tgl Keterangan Debet Kredit
6 Kas 1.000.000
Tabungan Ira
(Mencatat setoran tunai)
1.000.000
12. 4.5 Setoran Tabungan
Merupakan aktivitas yang dilakukan oleh pemegang tabungan untuk
menambah saldo tabungannya.
Setoran dapat dilakukan secara tunai dan non tunai.
13. 4.5.1 Setoran Tunai
Merupakan setoran yang dilakukan oleh nasabah secara tunai dengan
menyetorkan uang tunai kepada bank.
Ilustrasi
Pada tanggal 11 Mei 2019 Ira setor uang tunai ke Bank Bima Surabaya
sebesar Rp 6.000.000,- untuk menambah saldo rekening tabungannya.
Jurnal yang dibuat oleh Bank Bima
Tgl Keterangan Debet Kredit
11 Kas 6.000.000
Tabungan Ira
(mencatat setoran tunai)
6.000.000
14. 4.5.2 Setoran Nontunai
Merupakan setoran yang dilakukan dengan tidak menyerahkan uang
tunai, tetapi dengan sarana lain seperti pemindahbukuan, transfer,
setoran kliring.
Setoran nontunai akan dicatat oleh bank pada saat dana tersebut
benar-benar diterima oleh bank.
a. Pemindahbukuan merupakan aktivitas yang dilakukan oleh bank atas
perintah nasabah untuk memindahakan dananya dari satu rekening ke
rekening lainnya.
15. Ilustrasi
Tanggal 8 Mei 2019, Anton memindahbukukan rekening tabungannya
di Bank Bima Surabaya sebesar Rp 5.000.000,- untuk rekening
tabungan Ira.
Tanggal 10 Mei, Beni mengirimkan dana sebesar Rp 10.000.000,-
dengan mendebit rekening tabungannya di bank Bima Jakarta untuk
tabungan Ira.
Maka jurnal yang dibuat Bank Bima adalah:
Tgl Keterangan Debet Kredit
8 Tabungan Anto 5.000.000
Tabungan Ira 5.000.000
10 RAK Cabang Jakarta 10.000.000
Tabungan Ira
(Pemindahan antarcabang)
10.000.000
16. b. Setoran Kliring
Merupakan setoran nontunai yang dilakukan oleh nasabah dengan
menyerahkan warkat (cek, BG) bank lain untuk keuntungan rekening
tabungan.
Ilustrasi
Pada tanggal 11 Mei 2019, Ira setor bilyet giro yang diterbitkan oleh
Bank Mandiri Surabaya Rp. 10.000.000 dan hasilnya untuk rekening
tabungan Ira di Bank Bima Surabaya.
Maka jurnal yang dibuat oleh Bank Bima adalah:
Tgl Keterangan Debet Kredit
11 Rekening Perantara Kliring 10.000.000
17. Pada saat warkat ditagih
Tgl Keterangan Debet Kredit
11 Rekening Perantara Kliring 10.000.000
Giro pada Bank Indonesia 10.000.000
Tabungan Ira 10.000.000
18. c. Transfer masuk
Merupakan kiriman uang dari nasabah yang berasal dari bank lain.
Ilustrasi
Pada tanggal 11 Mei 2019, terdapat transfer masuk (kiriman uang) dari
Bank Niaga Surabaya untuk tabungan Ira di Bank Bima Surabaya
sebesar Rp 10.000.000,-
Maka jurnal yang dibuat Bank Bima Surabaya:
Tgl Keterangan Debet Kredit
11 Giro pada Bank Indonesia 10.000.000
Tabungan Ira 10.000.000
19. 4.6 Penarikan Tabungan
Merupakan pengambilan dana yang dilakukan oleh nasabah.
Penarikan dilakukan dengan tunai dan nontunai
4.6.1 Penarikan Tunai
Merupakan penarikan yang dilakukan oleh nasabah secara tunai.
Penarikan tunai dilakukan secara langsung dengan mengisi slip
penarikan yang disediakan oleh bank disertai dengan menunjukan buku
tabungan kepada teller. Penarikan tunai lainnya yaitu dengan
menggunakan kartu ATM sebagai sarana penarikan.
20. Ilustrasi
Pada tanggal 11 Mei 2019, Ira menarik tunai tabungannya di Bank Bima Surabaya
sebesar Rp. 1.500.000,-
Pada tanggal 11 Mei 2019, Ira mengambil uang tabungannya melalui ATM sebesar
Rp. 2.500.000,-
Pada tanggal 11 Mei Ira menarik tabungannya melalui ATM Bank BNI Surabaya
sebesar Rp 2.000.000,- Penarikan tunai melalui mesin ATM bank lain dikenakan
biaya Rp. 5.000
Maka jurnal yang dibuat oleh Bank Bima
Tgl Keterangan Debet Kredit
11 Tabungan Ira 1.500.000
Kas (penarikan Tunai) 1.500.000
Tabungan Ira 2.500.000
Kas ATM (penarikan tunai dari ATM) 2.500.000
Tabungan Ira 2.005.000
Giro pada Bank Indonesia
(penarikan tunai dari ATM lain)
2.005.000
21. 4.6.2 Penarikan Nontunai
a. Pemindahbukuan
Merupakan penarikan yang dilakukan tidak secara tunai, akan tetapi
dengan mendebit rekening tabungannya kemudian dipindahkan ke
rekening lain dalam bank yang sama baik cabang bank yang sama
maupun cabang lain.
Ilustrasi
Pada tanggal 13 Mei 2019, Ira memindahkan dana di rekening
tabungannya sebesar Rp 1.000.000,- dipindahbukukan ke rekening giro
PT Yudistira di Bank Bima Surabaya
Pada tanggal 14 Mei 2019, Ira memindahkan dana dari rekening
tabungannya sebesar Rp 2.000.000,- dipindahbukukan ke rekening
tabungan Dian di Bank Bima Cabang Semarang
22. Jurnal yang dibuat oleh Bank Bima Surabaya
Jurnal yang dibuat oleh Bank Bima Semarang
Tgl Keteranga Debet Kredit
13 Tabungan Ira 1.000.000
Giro PT Yudistira
(pemindahbukuan ke rek giro)
1.000.000
14 Tabungan Ira 2.000.000
RAK cabang Semarang
(pemindahbukuan ke cabang lain)
2.000.000
Tgl Keterangan Debet Kredit
13 RAK cabang Surabaya 2.000.000
Tabungan Dian
(pemindahbukuan dari cabang lain)
2.000.000
23. b. Transfer Keluar
Merupakan kegiatan memindahkan dana dari satu bank ke bank lain
dalam wilayah kliring yang sama ataupun diluar wilayah kliring.
Ilustrasi
Pada tanggal 15 Mei 2019, ira mentransfer dana dengan mendebit
rekening tabungannya di Bank Bima Surabaya sebesar Rp 5.000.000,-
kemudian dikirimkan ke Luna nasabah Bank Surya Putra cabang
Surabaya. Biaya transfer Rp 5.000 secara tunai
Pada tanggal 15 Mei 2019, Ira mentransfer dana dengan mendebit
rekening tabungannya sebesar Rp 2.000.000,- untuk dikirimkan ke
Salma nasabah Bank permata Jakarta. Biaya transfer Rp 5.000
24. Jurnal yang dibuat oleh Bank Bima Surabaya
Jurnal yang dibuat Bank Bima Jakarta
Tgl Keterangan Debet Kredit
15 Tabungan Ira 500.000
Giro pada BI 500.000
Kas 5.000
Pendapatan Komisi Transfer 5.000
15 Tabungan Ira 2.005.000
RAK Cabang Jakarta 2.000.000
Pendapatan Komisi Transfer
(transfer ke bank lain)
5.000
Tgl Keterangan Debet Kredit
15 RAK Cabang Surabaya 2.000.000
Giro pada BI
(transfer ke Bank lain)
2.000.000
25. 4.7 Perhitungan Bunga Tabungan
Pemegang rekening tabungan akan mendapat imbalan berupa bunga.
Bunga tabungan dapat dihitung dengan berbagai metode perhitungan, antara lain:
a. Metode Saldo Terendah
Rumus:
Bunga tabungan =
suku bunga pertahun X saldo terendah X jumlah hari dalam bulan bersangkutan
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
26. b. Metode saldo rata-rata harian
Bunga tabungan =
suku bunga pertahun X saldo harian X jumlah hari dalam bulan bersangkutan
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
Saldo harian diperoleh dari total jumlah hari pengendapan dikalikan dengan
nominal saldo, kemudian dibagi dengan jumlah hari dalam bulan
bersangkutan.
27. Ilustrasi
Saldo rekening Ira per 31 Maret 2006 sebesar Rp 10.000.000,- Bunga bulan
Maret sebesar Rp 100.000,-
Transaksi yang terjadi di Bank Bima pada bulan April sebagai berikut:
• Tanggal 1 April 2019, Ira setor tunai sebesar Rp 5.000.000,
• Tanggal 6 April 2019, Ira tarik tunai tabungannya sebesar Rp 2.000.000
• Tanggal 11 April 2019, Ira setor cek yang diterbitkan oleh Bank Bima
sebesar Rp 1.000.000 untuk tabungannya.
• Tanggal 21 April 2019, Ira menerima kiriman uang dari bank lain sebesar Rp
5.000.000 untuk rekening tabungannya.
• Tanggal 28 April 2019, debit rekening tabungan untuk membayar angsuran
kredit sebesar Rp 2.500.000
• Tanggal 30 April 2019 beban admistrasi ATM sebesar Rp 5.000
28. Dari transaksi tersebut , misalnya pada bulan April bunga tabungan sebesar 10%
per tahun dan ppajak 20%, maka bunga tabungan Ira bulan April dapat dihitung
sebagai berikut:
Ira
Laporan Buku Tabungan
Per 30 April 2019
Tgl Keterangan Debet Kredit Saldo
1 Saldo awal 10.000.000
Bungan bulan Maret 100.000 10.100.000
Setoran Tunai 5.000.000 15.100.000
6 Penarikan Tunai 2.000.000 13.100.000
11 Setoran Kliring 1.000.000 14.100.000
21 Transfer masuk 5.000.000 19.100.000
28 Pembayaran angsuran 2.500.000 16.600.000
30 Beban ATM 5.000 15.595.000
29. a. Metode saldo terendah
Saldo terendah tabungan Ira sebesar Rp 10.000.000,- bunga 10% per tahun, maka
perhitungannya sebagai berikut:
Bunga tabungan=
suku bunga pertahun X saldo terendah X jumlah hari dalam bulan bersangkutan
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
Bunga tabungan=
10% X 10.000.000 X 30
365
= 82.192
Pajak 20% X 82.192 = 16.438
Bunga bersih = 65.754
30. Dari perhitungan tersebut, maka jurnal yang dibuat:
Jural 30 April 2019
Tgl Keteranga Debet Kredt
30 Bunga Tabungan 82.192
Tabungan Ira 82.192
Tgl Keteranga Debet Kredt
30 Tabungan Ira 16.438
Utang PPh 16.438
31. b. Metode saldo harian
Bunga tabungan =
suku bunga pertahun X saldo harian X jumlah hari dalam bulan bersangkutan
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
32. Tgl mengendap Jumlah hari Saldo Total
1-5 5 X 15.100.000 75.500.000
6-10 5 X 13.100.000 65.500.000
11-20 10 X 14.100.000 141.000.000
21-27 7 X 19.100.000 133.700.000
28-29 2 X 16.600.000 33.200.000
30 1 X 15.595.000 16.595.000
Total 465.495.000
Jumlah hari pada bulan April 30
Saldo rata – rata harian 15.516.500
Bunga 10% x 15.516.500 X30 / 365 127.533
Pajak 20% x 127.533 25.507
Bunga bersih yang diterima Ira adalah 102.026
33. Dari perhitungan tersebut, maka jurnal yang dibuat:
Jural 30 April 2019
Tgl Keteranga Debet Kredt
30 Bunga Tabungan 127.533
Tabungan Ira 127.533
Tgl Keteranga Debet Kredt
30 Tabungan Ira 25.507
Utang PPh 25.507
34. Ilustrasi
Saldo rekening Ira per 31 Maret 2006 sebesar Rp 15.000.000,- Bunga bulan
Maret sebesar Rp 200.000,-
Transaksi yang terjadi di Bank Bima pada bulan April sebagai berikut:
• Tanggal 1 April 2019, Ira setor tunai sebesar Rp 10.000.000,
• Tanggal 6 April 2019, Ira tarik tunai tabungannya sebesar Rp 4.000.000
• Tanggal 11 April 2019, Ira setor cek yang diterbitkan oleh Bank Bima
sebesar Rp 2.000.000 untuk tabungannya.
• Tanggal 21 April 2019, Ira menerima kiriman uang dari bank lain sebesar Rp
10.000.000 untuk rekening tabungannya.
• Tanggal 28 April 2019, debit rekening tabungan untuk membayar angsuran
kredit sebesar Rp 5.000.000
• Tanggal 30 April 2019 beban admistrasi ATM sebesar Rp 5.000
35. Dari transaksi tersebut , misalnya pada bulan April bunga tabungan sebesar 10%
per tahun dan ppajak 20%, maka bunga tabungan Ira bulan April dapat dihitung
sebagai berikut:
Ira
Laporan Buku Tabungan
Per 30 April 2019
Tgl Keterangan Debet Kredit Saldo
1 Saldo awal 15.000.000
Bungan bulan Maret 200.000 15.200.000
Setoran Tunai 10.000.000 25.200.000
6 Penarikan Tunai 4.000.000 21.200.000
11 Setoran Kliring 2.000.000 23.200.000
21 Transfer masuk 10.000.000 33.200.000
28 Pembayaran angsuran 5.000.000 28.200.000
30 Beban ATM 5.000 28.195.000
36. a. Metode saldo terendah
Saldo terendah tabungan Ira sebesar Rp 15.000.000,- bunga 10% per tahun, maka
perhitungannya sebagai berikut:
Bunga tabungan=
suku bunga pertahun X saldo terendah X jumlah hari dalam bulan bersangkutan
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
Bunga tabungan=
10% X 15.000.000 X 30
365
= 123.288
Pajak 20% X 123.288 = 24.658
Bunga bersih = 98.630
37. b. Metode saldo harian
Bunga tabungan =
suku bunga pertahun X saldo harian X jumlah hari dalam bulan bersangkutan
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
38. Tgl mengendap Jumlah hari Saldo Total
1-5 5 X 25.200.000 126.000.000
6-10 5 X 21.200.000 106.000.000
11-20 10 X 23.200.000 232.000.000
21-27 7 X 33.200.000 232.400.000
28-29 2 X 28.200.000 56.400.000
30 1 X 28.195.000 28.195.000
Total 780.995.000
Jumlah hari pada bulan April 30
Saldo rata – rata harian 26.033.167
Bunga 10% x 26.033.167 x 30 / 365 213.971
Pajak 20% x 213.971 42.794
Bunga bersih yang diterima Ira adalah 171.177