Asam urat adalah kristal hasil metabolisme purin yang dapat menyebabkan peradangan sendi akut yaitu gout apabila terakumulasi. Kasus gout terbanyak terjadi pada laki-laki dewasa dengan obesitas, kolesterol tinggi, atau riwayat keluarga. Diet rendah lemak, kalori, protein dan alkohol serta tinggi karbohidrat dan cairan dapat mencegah dan mengendalikan gejala gout.
Asam urat adalah kristal hasil metabolisme purin yang dapat menyebabkan peradangan sendi akut yaitu gout apabila terakumulasi. Kasus gout terbanyak terjadi pada laki-laki dewasa dengan obesitas, kolesterol tinggi, atau riwayat keluarga. Diet rendah lemak, kalori, protein dan alkohol serta tinggi karbohidrat dan cairan dapat mencegah dan mengendalikan gejala gout.
Dokumen tersebut membahas tentang makanan dan minuman sehat. Makanan dan minuman sehat didefinisikan sebagai makanan dan minuman yang mengandung gizi cukup dan diperlukan oleh tubuh. Dokumen ini juga menjelaskan fungsi dan sumber zat gizi penting dalam makanan, serta hubungan antara jenis makanan, gizi, dan pertumbuhan tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup gizi terapan yang mencakup gizi dalam daur kehidupan, gizi dan kesehatan, gizi dan kebugaran, gizi dan produktivitas kerja, gizi olahraga, dietetik, penilaian status gizi, dan penilaian diet.
Makanan seimbang penting untuk kesihatan dan berat badan ideal. Ia terdiri daripada karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral mengikut piramid makanan. Keperluan kalori berbeza mengikut umur, jantina dan aktiviti fizikal seseorang."
Makanan bergizi memengaruhi fertilitas dan menstruasi. Kekurangan zat seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral dapat mengganggu fungsi reproduksi dan siklus haid. Status gizi yang baik berkorelasi dengan usia menarche yang lebih dini.
Dokumen tersebut membahas tentang pemenuhan nutrisi dan gizi seimbang untuk lansia, meliputi kebutuhan gizi khusus lansia, bahan makanan yang dianjurkan dan dibatasi, serta masalah gizi yang sering dihadapi lansia beserta cara penanganannya.
Dokumen tersebut membahas tentang edukasi keluarga dalam menjaga kesehatan lansia. Beberapa poin pentingnya adalah persiapan diri untuk memasuki masa pra-lansia dan lansia dengan menerima proses penuaan sebagai hal alami, meningkatkan kesabaran, dan mempersiapkan tempat tinggal serta dana untuk kesehatan dan kebutuhan hidup.
Penyakit kronik dan amalan pemakanan sihatFarah Rahman
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit kronik yang berkaitan dengan gaya hidup dan pola makan tidak seimbang serta langkah-langkah untuk mencegahnya melalui pemilihan makanan yang sehat dan aktifitas fisik.
Dokumen tersebut membahas berbagai gangguan kebutuhan nutrisi seperti kekurangan nutrisi, kelebihan nutrisi, obesitas, malnutrisi, diabetes melitus, hipertensi, jantung koroner, kanker, aneroksia nervosa, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan nutrisi seperti pengetahuan, prasangka, kebiasaan, kesukaan, ekonomi, usia, jenis kelamin, tinggi dan berat badan, status kesehat
Dokumen tersebut membahas tentang nutrisi yang diperlukan tubuh, termasuk jenis-jenis nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Dokumen ini juga menjelaskan proses pencernaan makanan di tubuh dan bagaimana nutrisi diserap dan digunakan oleh sel-sel tubuh. Diakhiri dengan penjelasan tentang pengukuran status gizi dan perencanaan intervensi keperawatan untuk menangani masalah gizi.
GIZI DEWASAdan LANSIA
USIA DEWASA
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
(Permenkes RI) nomor 41 Tahun 2014 tentang pedoman gizi seimbang usia dewasa dalam status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) bagi usia >18 tahun
Klasifikasi Indeks Masa Tubuh untuk INDONESIA menurut DEPKES:
FAKTOR YANG MEMENGARUHI KONSUMSI PANGAN
FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBUTUHAN GIZI USIA DEWASA(1) Usia Tahap Perkembangan
Langkah-langkah Penyusunan Menu Gizi Seimbang
Penyebab, kerugian, dan Solusi Masalah Berat Badan
Permasalahan Gizi dan Penyakit Tidak MenularUsia Dewasa
PENUAAN
Efek Penuaan TerhadapFungsi Fisiologis
Teori Penuaan danPembatasan Energi
10 Penyakit Terbanyak pada Lansia Tahun 2013
Kelompok Lansia BERISIKO yang rentan dalam hal Gizi
Zat Gizi dengan Risiko Asupan tidak Adekuat
Pengkajian Gizi pada Lansia
Kapasitas Fungsional
Grafik Hipotesis dari Kapasitas Fungsional
Grafik Kapasitas Fungsional dan Kapasitas Intrinsik
Remaja membutuhkan zat gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan fisik serta mental. Masalah gizi yang sering dihadapi remaja antara lain kekurangan zat besi yang menyebabkan anemia, asupan kalori yang tidak seimbang yang dapat menimbulkan kekurangan atau kelebihan berat badan, serta kurangnya asupan vitamin dan mineral penting. Kurang gizi pada masa remaja dapat berdampak buruk bagi
Gizi anak membahas periode pertumbuhan dan masalah gizi pada anak, termasuk rumus perkiraan berat badan dan tinggi badan, gizi anak pra sekolah, pertumbuhan, dan masalah gizi seperti kekurangan zat besi dan seng. Dokumen ini juga membahas gizi remaja dan perubahan fisik selama masa pubertas serta kebutuhan zat gizi yang meningkat.
Obat herbal Penyakit diabetes
Sekilas tentang Diabetes
diabetesIndonesia kini telah menduduki ranking pertama jumlah penyandang diabetes terbanyak di dunia. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penyandang diabetes pada tahun 2003 sebanyak 13,7 juta orang dan berdasarkan pola pertambahan penduduk diperkirakan pada 20130 akan ada 20,1 juta penyandang diabetes dengan tingkat prevalensi 14.7% untuk daerah perkotaan dan 7,2% di pinggiran kota.
Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memprediksi kenaikan jumlah penyandang diabetes mellitus di Indonesia dari 8,4 juta pada tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun 2030. Sedangkan Badan Federasi Diabetes Internasional (IDF) pada tahun 2009 memperkirakan kenaikan jumlah penyandang diabetes mellitus dari 7,0 juta tahun 2009 menjadi 12,0 juta pada tahun 2030.
Nutrisi adalah bagian penting dari perawatan diabetes. Menyeimbangkan jumlah yang tepat dari karbohidrat, lemak, protein serta serat, vitamin dan mineral membantu kita untuk mempertahankan diet yang sehat dan daya hidup sehat.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Gizi seimbang diperlukan untuk kesehatan reproduksi dan kesuburan. Makanan bergizi dapat mendukung fertilitas dengan memenuhi kebutuhan akan protein, sayuran, buah, dan susu. Gangguan gizi dapat mempengaruhi fungsi reproduksi dan siklus haid.
Dokumen tersebut membahas tentang makanan dan minuman sehat. Makanan dan minuman sehat didefinisikan sebagai makanan dan minuman yang mengandung gizi cukup dan diperlukan oleh tubuh. Dokumen ini juga menjelaskan fungsi dan sumber zat gizi penting dalam makanan, serta hubungan antara jenis makanan, gizi, dan pertumbuhan tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup gizi terapan yang mencakup gizi dalam daur kehidupan, gizi dan kesehatan, gizi dan kebugaran, gizi dan produktivitas kerja, gizi olahraga, dietetik, penilaian status gizi, dan penilaian diet.
Makanan seimbang penting untuk kesihatan dan berat badan ideal. Ia terdiri daripada karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral mengikut piramid makanan. Keperluan kalori berbeza mengikut umur, jantina dan aktiviti fizikal seseorang."
Makanan bergizi memengaruhi fertilitas dan menstruasi. Kekurangan zat seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral dapat mengganggu fungsi reproduksi dan siklus haid. Status gizi yang baik berkorelasi dengan usia menarche yang lebih dini.
Dokumen tersebut membahas tentang pemenuhan nutrisi dan gizi seimbang untuk lansia, meliputi kebutuhan gizi khusus lansia, bahan makanan yang dianjurkan dan dibatasi, serta masalah gizi yang sering dihadapi lansia beserta cara penanganannya.
Dokumen tersebut membahas tentang edukasi keluarga dalam menjaga kesehatan lansia. Beberapa poin pentingnya adalah persiapan diri untuk memasuki masa pra-lansia dan lansia dengan menerima proses penuaan sebagai hal alami, meningkatkan kesabaran, dan mempersiapkan tempat tinggal serta dana untuk kesehatan dan kebutuhan hidup.
Penyakit kronik dan amalan pemakanan sihatFarah Rahman
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit kronik yang berkaitan dengan gaya hidup dan pola makan tidak seimbang serta langkah-langkah untuk mencegahnya melalui pemilihan makanan yang sehat dan aktifitas fisik.
Dokumen tersebut membahas berbagai gangguan kebutuhan nutrisi seperti kekurangan nutrisi, kelebihan nutrisi, obesitas, malnutrisi, diabetes melitus, hipertensi, jantung koroner, kanker, aneroksia nervosa, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan nutrisi seperti pengetahuan, prasangka, kebiasaan, kesukaan, ekonomi, usia, jenis kelamin, tinggi dan berat badan, status kesehat
Dokumen tersebut membahas tentang nutrisi yang diperlukan tubuh, termasuk jenis-jenis nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Dokumen ini juga menjelaskan proses pencernaan makanan di tubuh dan bagaimana nutrisi diserap dan digunakan oleh sel-sel tubuh. Diakhiri dengan penjelasan tentang pengukuran status gizi dan perencanaan intervensi keperawatan untuk menangani masalah gizi.
GIZI DEWASAdan LANSIA
USIA DEWASA
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
(Permenkes RI) nomor 41 Tahun 2014 tentang pedoman gizi seimbang usia dewasa dalam status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) bagi usia >18 tahun
Klasifikasi Indeks Masa Tubuh untuk INDONESIA menurut DEPKES:
FAKTOR YANG MEMENGARUHI KONSUMSI PANGAN
FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBUTUHAN GIZI USIA DEWASA(1) Usia Tahap Perkembangan
Langkah-langkah Penyusunan Menu Gizi Seimbang
Penyebab, kerugian, dan Solusi Masalah Berat Badan
Permasalahan Gizi dan Penyakit Tidak MenularUsia Dewasa
PENUAAN
Efek Penuaan TerhadapFungsi Fisiologis
Teori Penuaan danPembatasan Energi
10 Penyakit Terbanyak pada Lansia Tahun 2013
Kelompok Lansia BERISIKO yang rentan dalam hal Gizi
Zat Gizi dengan Risiko Asupan tidak Adekuat
Pengkajian Gizi pada Lansia
Kapasitas Fungsional
Grafik Hipotesis dari Kapasitas Fungsional
Grafik Kapasitas Fungsional dan Kapasitas Intrinsik
Remaja membutuhkan zat gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan fisik serta mental. Masalah gizi yang sering dihadapi remaja antara lain kekurangan zat besi yang menyebabkan anemia, asupan kalori yang tidak seimbang yang dapat menimbulkan kekurangan atau kelebihan berat badan, serta kurangnya asupan vitamin dan mineral penting. Kurang gizi pada masa remaja dapat berdampak buruk bagi
Gizi anak membahas periode pertumbuhan dan masalah gizi pada anak, termasuk rumus perkiraan berat badan dan tinggi badan, gizi anak pra sekolah, pertumbuhan, dan masalah gizi seperti kekurangan zat besi dan seng. Dokumen ini juga membahas gizi remaja dan perubahan fisik selama masa pubertas serta kebutuhan zat gizi yang meningkat.
Obat herbal Penyakit diabetes
Sekilas tentang Diabetes
diabetesIndonesia kini telah menduduki ranking pertama jumlah penyandang diabetes terbanyak di dunia. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penyandang diabetes pada tahun 2003 sebanyak 13,7 juta orang dan berdasarkan pola pertambahan penduduk diperkirakan pada 20130 akan ada 20,1 juta penyandang diabetes dengan tingkat prevalensi 14.7% untuk daerah perkotaan dan 7,2% di pinggiran kota.
Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memprediksi kenaikan jumlah penyandang diabetes mellitus di Indonesia dari 8,4 juta pada tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun 2030. Sedangkan Badan Federasi Diabetes Internasional (IDF) pada tahun 2009 memperkirakan kenaikan jumlah penyandang diabetes mellitus dari 7,0 juta tahun 2009 menjadi 12,0 juta pada tahun 2030.
Nutrisi adalah bagian penting dari perawatan diabetes. Menyeimbangkan jumlah yang tepat dari karbohidrat, lemak, protein serta serat, vitamin dan mineral membantu kita untuk mempertahankan diet yang sehat dan daya hidup sehat.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Gizi seimbang diperlukan untuk kesehatan reproduksi dan kesuburan. Makanan bergizi dapat mendukung fertilitas dengan memenuhi kebutuhan akan protein, sayuran, buah, dan susu. Gangguan gizi dapat mempengaruhi fungsi reproduksi dan siklus haid.
PENYAKIT AKIBAT KERJA DAN PENYAKIT AKIBAT HUBUNGAN KERJA MENURUT PERPRES NO.7...ZulfiaIbrahim1
DOKUMEN INI MEMBAHAS TENTANG PENYAKIT AKIBAT KERJA DAN PENYAKIT AKIBAT HUBUNGAN KERJA YANG MENJELASKAN JENIS PENYAKIT PAK DAN PAHK MENURUT PERPRES NO.7 TAHUN 2019 YAITU: pajanan faktor yang timbul dari aktivitas pekerjaan;
(kimia, fisika, biologi dan penyakit infeksi atau parasit), berdasarkan sistem target organ; (penyakit saluran pernapasan,
penyakit kulit, gangguan otot dan kerangka, gangguan mental
dan prilaku) kanker akibat kerja; dan spesifik lainny
3. Pada tingkat kronis dapat terjadi
GOUT yaitu
• Peradangan sendi akutyang
disebabkan oleh reaksi jaringan
sendi terhadap pembentukan
kristal urat yang bentuknya
menyerupai jarum
Kadar normal :
a. Wanita : 2,4 – 5,7 mg/dl
b. Pria : 3,7 – 7 mg/dl
Peduli dan melayani dengan
Bersama
Menuju
Kesehatan
Berkualitas
3
5. Faktor
Risiko
• Laki-laki > Wanita
• Obesitas
• Kolesterol
• Keturunan
Laki-laki >
wanita
GENETIK
OBESITAS
KOLESTEROL
Peduli dan melayani dengan
Bersama
Menuju
Kesehatan
Berkualitas
5
19. AKIBAT DARI ASAM URAT
Peduli dan melayani dengan
Bersama
Menuju
Kesehatan
Berkualitas
199
20. • Mencapai dan
mempertahankan status gizi
optimal
• Menurunkan kadar asam urat
dalam darah dan urin
Peduli dan melayani dengan
Bersama
Menuju
Kesehatan
Berkualitas
22
1