SlideShare a Scribd company logo
1 
Artikel sejarah peradaban Islam 
Oleh : Masriyah 
Kelas 1B/MPI/PTIQ 
SEJARAH WAHYU PERTAMA NABI MUHAMMAD SAW 
Baginda Rasulullah SAW diutus ke dunia salah satu tugasnya adalah menyampaikan wahyu 
Allah SWT. Wahyu berasal dari bahasa Arab ‘Awha- Yuuhii’ yang berarti inspirasi atau 
arahan. Wahyu itu merupakan firman-firman Allah SWT yang terususun indah menjadi ayat-ayat 
al-Quran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad sebagai Rasul-Nya. 
Mendapat wahyu seperti yang dialami Nabi Muhammad adalah bukan perkara mudah. 
Pasalnya wahyu bersumber dari sang penguasa sumber ilmu dan mempunyai kedudukan 
paling teratas dan bersifat ketuhanan. Makalah ini akan menceritakan bagaimana kisah sang 
Nabi Muhammad menerima wahyu pertama dari Malaikat Jibril. 
Seluruh proses penerimaan wahyu Allah memang melalui perantara Jibril sebagai malaikat 
yang bertugas menyampaikan wahyu. Pada saat mendapatkan wahyu pertama, sang baginda 
Rasulullah bahkan menganggap bahwa dirinya gila. Hanya manusia yang berjiwa suci dan 
besar serta berjiwa kuatlah yang sanggup memikul beban kenabian itu. 
Sebagaimana telah dimaklumi, bahwa Rasulullah saw memilih gua Hira untuk beribadah dan 
berkhalwat, dan bertafakkur, karena gua hira merupakan tempat yang paling baik, dan paling 
cocok untuk dilihat dari bentuknya, dan strateginya. Bentuknya seperti mihrab kecil, dan 
letaknya diatas puncak Jabal Nur di Mekkah, dan dari sana. Seorang dapat melihat Ka,bah 
pada siang hari atau pada malam-malam purnama, karena Ka’bah dewasa itu dikelambukan 
dengan kain cotton putih buatan Mesir, dan belum ada dirumah tinggi di sekelilingnya.. 
Rasulullah saw, mula-mula menerima wahyu melalui mimpi sejati, dimana apa yang 
dimimpikannya merupakan suatu kenyataan yang pasti, sehingga, tepat pada malam yang 
agung malam Al-Qadar yang diberkahi, malam penghormatan atas Muhammad Al-Amin 
yaitu pada bulan Ramadhan yang suci, turunlah malaikat Jibril membawa wahyu dari sisi 
Allah kepadanya, ketika beliau berada di gua Hira itu. Malaikat Jibril berkata kepadanya. 
“”(bacalah) “Baginda Muhammad Saw menjawab” Aku tidak pandai membaca. Maka Jibril 
memeluknya sehingga hilanglah ketakutannya. kemudian berkata kembali kepadanya 
“Bacalah). Kata Muhammad saw :” Aku tidak pandai membaca. Maka Malaikat Jibril 
memeluknya kembali sehingga hilang ketakutannya kemudian berkata kepadanya : 
اقْ رَأْ بِاسْمِ رَب كَ الَّذِي خَلَقَ ) 1( خَلَقَ الِْْنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ ) 2( اقْ رَأْ وَرَبُّكَ الَْْكْرَمُ 
) 3( الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ ) 4( عَلَّمَ الِْْنْسَانَ مَا لََْ يَ عْلَمْ ) 5 ( 
Artinya : “Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan. Menciptakan 
manusia dari segumpal darah. Bacalah dan Tuhanmu yang maha pemurah. Yang mengajar 
manusia dengan perantaraan kalam. Mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya”. 
Salah satu penulis sejarah Islam terkenal, Hussein Haekal menuliskan, usai menerima wahyu 
pertama, baginda Nabi Muhammad terbangun dengan ketakutan dan kebingungan. Ia merasa
benar-benar tidak dapat menafsirkan apa yang telah terjadi pada dirinya. Dalam Shahih al 
Bukhari disebutkan, diriwayatkan dari Aisyah, Ummul mukminin ra. dia berkata; Awal mula 
wahyu yang diturunkan kepada Rasulullah SAW adalah berupa mimpi yang benar. Saat itu 
Rasulullah SAW tengah berkhalwat (menyepi) di Gua Hira. Hal ini memang biasa Ia lakukan 
untuk beribadah selama beberapa malam sebelum beliau kembali kepada keluarganya. 
Biasanya Rasulullah SAW membawa perbekalan makanan, lalu beliau pulang menemui 
Khadijah untuk mengambil perbekalan lagi. Di sanalah wahyu pertama tersebut turun melalui 
perantara Jibril. 
Haekal dan Al Mubarakfuri menuliskan bahwa ketika sang malaikat datang, Baginda lalu 
mendongakkan kepala ke langit menuju arah datangnya suara itu. Baginda dapat melihat 
dengan jelas malaikat Jibril dalam rupa seorang lelaki dengan kedudukan kedua-dua kakinya 
berada di ufuk langit. Jika pada gambaran pada mata kasarnya, Jibril menunjukkan betapa 
'luar biasa' malaikat yang merupakan hamba Allah yang paling setia ini. 
Kemudian Rasulullah SAW pulang dengan perasaan sangat ketakutan. Beliau menemui 
Khadijah binti Khuwaylid ra. Kata beliau, “Selimutilah aku! Selimutilah aku” Maka keluarga 
Nabi SAW menyelimuti beliau sehingga rasa takut tersebut hilang. Setelah Ia tenang, Beliau 
ceritakan kepada Khadijah peristiwa yang telah beliau alami. Kata beliau, “Aku takut akan 
terjadi sesuatu pada diriku”. Khadijah menjawab. “Demi Allah, tidak akan terjadi apa-apa. 
Allah tidak akan membuatmu hina, karena engkau selalu menyambung sanak kerabat, 
menolong fakir miskin, menghormati tamu dan membantu orang-orang yang tertimpa 
musibah”. 
Khadijah kemudian mengajak Nabi saw. pergi untuk menemui Waraqaoh bin Naufal bin Asad 
bin Abdul ‘Uzza, yang merupakan sepupu Khadijah. Waraqoh adalah orang yang beragama 
Nasrani pada masa Jahiliyah dan pernah menulis kitab Injil dalam bahasa Ibrani. Kala itu 
Waraqah sudah tua dan buta. Kata Khadijah, “Hai sepupuku! dengarlah kata sepupumu ini 
(Muhammad) ini!”. 
Waraqah bertanya kepada Nabi SAW “Hai sepupuku! Apa yang kau alami?” Rasulullah 
menuturkan kepada Waraqah apa yang telah beliau alamai, lalu Waraqah mengatakan kepada 
beliau, “Dia itu An-Namus (Jibril) yang juga telah diutus oleh Allah kepada Nabi Musa. 
Betapa seandainya aku masih muda dan masih hidup ketika nanti kaummu mengusirmu!” 
Rasulullah saw, bertanya, “Apakah mereka akan mengusirku?” Waraqah menjawab, “Ya. 
Tidak ada laki-laki yang menyampaikan wahyu seperti yang kau bawa ini melainkan akan 
dimusuhi. Seandainya aku masih hidup ketika nanti kau diusir niscaya aku akan membelamu 
dengan segenap kemampuanku”. (HR. Bukhari, hadits no.3) 
Demikianlah sejarah permulaan turunnya wahyu pertama. 
2 
Sumber : 
- Muhammad SAW dalam Al Qur’an, Dr. A.Nahrawi Abd, Salam 
- Riwayat Kehidupan Nabi Besar Muhammad SAW, H.M.H. Al Hamid Al Husaini

More Related Content

What's hot

147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1Septian Muna Barakati
 
Teori Abraham Maslow
Teori Abraham Maslow Teori Abraham Maslow
Teori Abraham Maslow
Habib Grindcore
 
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptxParadigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
ArifTriSetyanto
 
dna rekombinan
dna rekombinandna rekombinan
dna rekombinan
WasQito Sii Apotig
 
Pertemuan ii. bangsa bangsal unggas
Pertemuan ii. bangsa bangsal unggasPertemuan ii. bangsa bangsal unggas
Pertemuan ii. bangsa bangsal unggas
Emi Suhaemi
 
Seleksi dan penempatan pio 1
Seleksi dan penempatan pio 1Seleksi dan penempatan pio 1
Seleksi dan penempatan pio 1Eky Yohana
 
Konsep islam tentang komunikasi
Konsep islam tentang komunikasiKonsep islam tentang komunikasi
Konsep islam tentang komunikasiM Tata Taufik
 
Bioteknologi dalam bidang pertenakan
Bioteknologi dalam bidang pertenakanBioteknologi dalam bidang pertenakan
Bioteknologi dalam bidang pertenakan
muhammad fatihakan
 
ppt respirasi
ppt respirasippt respirasi
ppt respirasi
Viliansyah Viliansyah
 
Sejarah mikrobiologi
Sejarah mikrobiologiSejarah mikrobiologi
Sejarah mikrobiologi
Agnescia Sera
 
Translasi DNA
Translasi DNATranslasi DNA
Translasi DNA
syanin ayu
 
Penyimpangan semu hukum mendel
Penyimpangan semu hukum mendelPenyimpangan semu hukum mendel
Penyimpangan semu hukum mendelNur Afdaliyah A
 
Persyaratan pembuatan dan tataletak Kandang
Persyaratan pembuatan dan tataletak KandangPersyaratan pembuatan dan tataletak Kandang
Persyaratan pembuatan dan tataletak Kandang
Thonce Thesia
 
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtrVi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
Gusti Rusmayadi
 

What's hot (20)

147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
 
Teori Abraham Maslow
Teori Abraham Maslow Teori Abraham Maslow
Teori Abraham Maslow
 
Teori belajar b.f skinner
Teori belajar b.f skinnerTeori belajar b.f skinner
Teori belajar b.f skinner
 
Bet
BetBet
Bet
 
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptxParadigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
 
dna rekombinan
dna rekombinandna rekombinan
dna rekombinan
 
Pertemuan ii. bangsa bangsal unggas
Pertemuan ii. bangsa bangsal unggasPertemuan ii. bangsa bangsal unggas
Pertemuan ii. bangsa bangsal unggas
 
Genetika populasi
Genetika populasiGenetika populasi
Genetika populasi
 
Genetika
GenetikaGenetika
Genetika
 
Seleksi dan penempatan pio 1
Seleksi dan penempatan pio 1Seleksi dan penempatan pio 1
Seleksi dan penempatan pio 1
 
Konsep islam tentang komunikasi
Konsep islam tentang komunikasiKonsep islam tentang komunikasi
Konsep islam tentang komunikasi
 
Bioteknologi dalam bidang pertenakan
Bioteknologi dalam bidang pertenakanBioteknologi dalam bidang pertenakan
Bioteknologi dalam bidang pertenakan
 
ppt respirasi
ppt respirasippt respirasi
ppt respirasi
 
Sejarah mikrobiologi
Sejarah mikrobiologiSejarah mikrobiologi
Sejarah mikrobiologi
 
Translasi DNA
Translasi DNATranslasi DNA
Translasi DNA
 
Teknik hibridoma
Teknik hibridomaTeknik hibridoma
Teknik hibridoma
 
Penyimpangan semu hukum mendel
Penyimpangan semu hukum mendelPenyimpangan semu hukum mendel
Penyimpangan semu hukum mendel
 
Persyaratan pembuatan dan tataletak Kandang
Persyaratan pembuatan dan tataletak KandangPersyaratan pembuatan dan tataletak Kandang
Persyaratan pembuatan dan tataletak Kandang
 
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtrVi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
 
Bebat n bidai
Bebat n bidaiBebat n bidai
Bebat n bidai
 

Similar to Artikel sejarah peradaban islam

Makalah SEJARAH NUZULUL QUR’AN
Makalah SEJARAH NUZULUL QUR’ANMakalah SEJARAH NUZULUL QUR’AN
Makalah SEJARAH NUZULUL QUR’AN
Sri Wiji Lestari
 
nuzulul_Quran (1).pptx
nuzulul_Quran (1).pptxnuzulul_Quran (1).pptx
nuzulul_Quran (1).pptx
MuqodimatulAliyah
 
Bab i hr. bukhari muslim
Bab i hr. bukhari muslimBab i hr. bukhari muslim
Bab i hr. bukhari muslimDhya Ramdhani
 
01. kitab permulaan wahyu
01. kitab permulaan wahyu01. kitab permulaan wahyu
01. kitab permulaan wahyu
Arifuddin Ali.
 
Wahyu yg plg pertama
Wahyu yg plg pertamaWahyu yg plg pertama
Wahyu yg plg pertama
abu fariha din
 
Keistimewaan al-Qur'an
Keistimewaan al-Qur'anKeistimewaan al-Qur'an
Keistimewaan al-Qur'an
Idrus Abidin
 
PPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptx
PPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptxPPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptx
PPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptx
TitaTita35
 
Penurunan dan penulisan al-Quran zaman Rasulullah
Penurunan dan penulisan al-Quran zaman RasulullahPenurunan dan penulisan al-Quran zaman Rasulullah
Penurunan dan penulisan al-Quran zaman Rasulullah
Noor Aziah Mamat
 
Nuzulul qur'an
Nuzulul qur'anNuzulul qur'an
Nuzulul qur'an
Hida II
 
Tafsir Al azhar 096 al alaq
Tafsir Al azhar 096 al alaqTafsir Al azhar 096 al alaq
Tafsir Al azhar 096 al alaq
Muhammad Idris
 
Terjemah Shahih Muslim.doc
Terjemah Shahih Muslim.docTerjemah Shahih Muslim.doc
Terjemah Shahih Muslim.doc
VikaOktavia3
 
Eksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhir
Eksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhirEksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhir
Eksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhirSang Pendosa
 
Mukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luarMukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luar
Operator Warnet Vast Raha
 
Sirah - Kehidupan Nabi SAW
Sirah - Kehidupan Nabi SAWSirah - Kehidupan Nabi SAW
Sirah - Kehidupan Nabi SAW
Nota Diniyah
 
Cerita mtq nabi muhammad digua hira'
Cerita mtq nabi muhammad digua hira'Cerita mtq nabi muhammad digua hira'
Cerita mtq nabi muhammad digua hira'Noor Hayati Haya Haya
 
Pengantar studi keislaman
Pengantar studi keislamanPengantar studi keislaman
Pengantar studi keislaman
Mahad Alzaytun
 

Similar to Artikel sejarah peradaban islam (20)

Makalah SEJARAH NUZULUL QUR’AN
Makalah SEJARAH NUZULUL QUR’ANMakalah SEJARAH NUZULUL QUR’AN
Makalah SEJARAH NUZULUL QUR’AN
 
nuzulul_Quran (1).pptx
nuzulul_Quran (1).pptxnuzulul_Quran (1).pptx
nuzulul_Quran (1).pptx
 
Bab i hr. bukhari muslim
Bab i hr. bukhari muslimBab i hr. bukhari muslim
Bab i hr. bukhari muslim
 
01. kitab permulaan wahyu
01. kitab permulaan wahyu01. kitab permulaan wahyu
01. kitab permulaan wahyu
 
Wahyu yg plg pertama
Wahyu yg plg pertamaWahyu yg plg pertama
Wahyu yg plg pertama
 
Sejarah Nabi
Sejarah NabiSejarah Nabi
Sejarah Nabi
 
Keistimewaan al-Qur'an
Keistimewaan al-Qur'anKeistimewaan al-Qur'an
Keistimewaan al-Qur'an
 
PPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptx
PPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptxPPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptx
PPT SKI_DAKWAH PERIODE MAKKAH.pptx
 
Ulumul qur’an 4
Ulumul qur’an 4Ulumul qur’an 4
Ulumul qur’an 4
 
Penurunan dan penulisan al-Quran zaman Rasulullah
Penurunan dan penulisan al-Quran zaman RasulullahPenurunan dan penulisan al-Quran zaman Rasulullah
Penurunan dan penulisan al-Quran zaman Rasulullah
 
Nuzulul qur'an
Nuzulul qur'anNuzulul qur'an
Nuzulul qur'an
 
sejarrah nabi ringkasan
sejarrah nabi ringkasansejarrah nabi ringkasan
sejarrah nabi ringkasan
 
Tafsir Al azhar 096 al alaq
Tafsir Al azhar 096 al alaqTafsir Al azhar 096 al alaq
Tafsir Al azhar 096 al alaq
 
Terjemah Shahih Muslim.doc
Terjemah Shahih Muslim.docTerjemah Shahih Muslim.doc
Terjemah Shahih Muslim.doc
 
Eksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhir
Eksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhirEksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhir
Eksistensi nabi muhammad sebagai nabi terakhir
 
Mukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luarMukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luar
 
Mukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luarMukjizat dan kejadian luar
Mukjizat dan kejadian luar
 
Sirah - Kehidupan Nabi SAW
Sirah - Kehidupan Nabi SAWSirah - Kehidupan Nabi SAW
Sirah - Kehidupan Nabi SAW
 
Cerita mtq nabi muhammad digua hira'
Cerita mtq nabi muhammad digua hira'Cerita mtq nabi muhammad digua hira'
Cerita mtq nabi muhammad digua hira'
 
Pengantar studi keislaman
Pengantar studi keislamanPengantar studi keislaman
Pengantar studi keislaman
 

Artikel sejarah peradaban islam

  • 1. 1 Artikel sejarah peradaban Islam Oleh : Masriyah Kelas 1B/MPI/PTIQ SEJARAH WAHYU PERTAMA NABI MUHAMMAD SAW Baginda Rasulullah SAW diutus ke dunia salah satu tugasnya adalah menyampaikan wahyu Allah SWT. Wahyu berasal dari bahasa Arab ‘Awha- Yuuhii’ yang berarti inspirasi atau arahan. Wahyu itu merupakan firman-firman Allah SWT yang terususun indah menjadi ayat-ayat al-Quran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad sebagai Rasul-Nya. Mendapat wahyu seperti yang dialami Nabi Muhammad adalah bukan perkara mudah. Pasalnya wahyu bersumber dari sang penguasa sumber ilmu dan mempunyai kedudukan paling teratas dan bersifat ketuhanan. Makalah ini akan menceritakan bagaimana kisah sang Nabi Muhammad menerima wahyu pertama dari Malaikat Jibril. Seluruh proses penerimaan wahyu Allah memang melalui perantara Jibril sebagai malaikat yang bertugas menyampaikan wahyu. Pada saat mendapatkan wahyu pertama, sang baginda Rasulullah bahkan menganggap bahwa dirinya gila. Hanya manusia yang berjiwa suci dan besar serta berjiwa kuatlah yang sanggup memikul beban kenabian itu. Sebagaimana telah dimaklumi, bahwa Rasulullah saw memilih gua Hira untuk beribadah dan berkhalwat, dan bertafakkur, karena gua hira merupakan tempat yang paling baik, dan paling cocok untuk dilihat dari bentuknya, dan strateginya. Bentuknya seperti mihrab kecil, dan letaknya diatas puncak Jabal Nur di Mekkah, dan dari sana. Seorang dapat melihat Ka,bah pada siang hari atau pada malam-malam purnama, karena Ka’bah dewasa itu dikelambukan dengan kain cotton putih buatan Mesir, dan belum ada dirumah tinggi di sekelilingnya.. Rasulullah saw, mula-mula menerima wahyu melalui mimpi sejati, dimana apa yang dimimpikannya merupakan suatu kenyataan yang pasti, sehingga, tepat pada malam yang agung malam Al-Qadar yang diberkahi, malam penghormatan atas Muhammad Al-Amin yaitu pada bulan Ramadhan yang suci, turunlah malaikat Jibril membawa wahyu dari sisi Allah kepadanya, ketika beliau berada di gua Hira itu. Malaikat Jibril berkata kepadanya. “”(bacalah) “Baginda Muhammad Saw menjawab” Aku tidak pandai membaca. Maka Jibril memeluknya sehingga hilanglah ketakutannya. kemudian berkata kembali kepadanya “Bacalah). Kata Muhammad saw :” Aku tidak pandai membaca. Maka Malaikat Jibril memeluknya kembali sehingga hilang ketakutannya kemudian berkata kepadanya : اقْ رَأْ بِاسْمِ رَب كَ الَّذِي خَلَقَ ) 1( خَلَقَ الِْْنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ ) 2( اقْ رَأْ وَرَبُّكَ الَْْكْرَمُ ) 3( الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ ) 4( عَلَّمَ الِْْنْسَانَ مَا لََْ يَ عْلَمْ ) 5 ( Artinya : “Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan. Menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan Tuhanmu yang maha pemurah. Yang mengajar manusia dengan perantaraan kalam. Mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya”. Salah satu penulis sejarah Islam terkenal, Hussein Haekal menuliskan, usai menerima wahyu pertama, baginda Nabi Muhammad terbangun dengan ketakutan dan kebingungan. Ia merasa
  • 2. benar-benar tidak dapat menafsirkan apa yang telah terjadi pada dirinya. Dalam Shahih al Bukhari disebutkan, diriwayatkan dari Aisyah, Ummul mukminin ra. dia berkata; Awal mula wahyu yang diturunkan kepada Rasulullah SAW adalah berupa mimpi yang benar. Saat itu Rasulullah SAW tengah berkhalwat (menyepi) di Gua Hira. Hal ini memang biasa Ia lakukan untuk beribadah selama beberapa malam sebelum beliau kembali kepada keluarganya. Biasanya Rasulullah SAW membawa perbekalan makanan, lalu beliau pulang menemui Khadijah untuk mengambil perbekalan lagi. Di sanalah wahyu pertama tersebut turun melalui perantara Jibril. Haekal dan Al Mubarakfuri menuliskan bahwa ketika sang malaikat datang, Baginda lalu mendongakkan kepala ke langit menuju arah datangnya suara itu. Baginda dapat melihat dengan jelas malaikat Jibril dalam rupa seorang lelaki dengan kedudukan kedua-dua kakinya berada di ufuk langit. Jika pada gambaran pada mata kasarnya, Jibril menunjukkan betapa 'luar biasa' malaikat yang merupakan hamba Allah yang paling setia ini. Kemudian Rasulullah SAW pulang dengan perasaan sangat ketakutan. Beliau menemui Khadijah binti Khuwaylid ra. Kata beliau, “Selimutilah aku! Selimutilah aku” Maka keluarga Nabi SAW menyelimuti beliau sehingga rasa takut tersebut hilang. Setelah Ia tenang, Beliau ceritakan kepada Khadijah peristiwa yang telah beliau alami. Kata beliau, “Aku takut akan terjadi sesuatu pada diriku”. Khadijah menjawab. “Demi Allah, tidak akan terjadi apa-apa. Allah tidak akan membuatmu hina, karena engkau selalu menyambung sanak kerabat, menolong fakir miskin, menghormati tamu dan membantu orang-orang yang tertimpa musibah”. Khadijah kemudian mengajak Nabi saw. pergi untuk menemui Waraqaoh bin Naufal bin Asad bin Abdul ‘Uzza, yang merupakan sepupu Khadijah. Waraqoh adalah orang yang beragama Nasrani pada masa Jahiliyah dan pernah menulis kitab Injil dalam bahasa Ibrani. Kala itu Waraqah sudah tua dan buta. Kata Khadijah, “Hai sepupuku! dengarlah kata sepupumu ini (Muhammad) ini!”. Waraqah bertanya kepada Nabi SAW “Hai sepupuku! Apa yang kau alami?” Rasulullah menuturkan kepada Waraqah apa yang telah beliau alamai, lalu Waraqah mengatakan kepada beliau, “Dia itu An-Namus (Jibril) yang juga telah diutus oleh Allah kepada Nabi Musa. Betapa seandainya aku masih muda dan masih hidup ketika nanti kaummu mengusirmu!” Rasulullah saw, bertanya, “Apakah mereka akan mengusirku?” Waraqah menjawab, “Ya. Tidak ada laki-laki yang menyampaikan wahyu seperti yang kau bawa ini melainkan akan dimusuhi. Seandainya aku masih hidup ketika nanti kau diusir niscaya aku akan membelamu dengan segenap kemampuanku”. (HR. Bukhari, hadits no.3) Demikianlah sejarah permulaan turunnya wahyu pertama. 2 Sumber : - Muhammad SAW dalam Al Qur’an, Dr. A.Nahrawi Abd, Salam - Riwayat Kehidupan Nabi Besar Muhammad SAW, H.M.H. Al Hamid Al Husaini