Antibiotik dalam Kehamilan
Beberapa golongan antibiotik seperti penisilin dan makrolid dianggap aman untuk ibu hamil, namun aminoglikosida dan tetrasiklin memerlukan perhatian khusus. Faktor seperti dosis, lamanya pemberian, dan trimester kehamilan dapat mempengaruhi toksisitas antibiotik bagi janin.
Dokumen tersebut membahas penggunaan antibiotik pada ibu hamil. Ia menjelaskan definisi antibiotik, kegunaan, cara penggunaan dan penyimpanannya. Dokumen ini juga membahas kategori obat yang boleh dikonsumsi ibu hamil, penggunaan antibiotik yang aman dan perlu diwaspadai, serta faktor-faktor yang mempengaruhi efek samping antibiotik bagi janin.
Antibiotik dapat berinteraksi dengan makanan yang dikonsumsi dan mengurangi penyerapan atau efektivitas antibiotik. Interaksi ini dapat dihindari dengan meminum antibiotik pada waktu perut kosong, menghindari makanan yang mengandung serat, kalsium, vitamin C, atau zat besi, serta menghindari minuman yang mengandung kafein.
Dokumen tersebut membahas penggunaan antibiotik pada masa nifas. Ia menjelaskan beberapa hal penting seperti jenis-jenis antibiotik, masa nifas, dan keamanan penggunaan antibiotik bagi ibu dan janin. Dokumen ini memberikan panduan singkat tentang antibiotik yang aman dan tidak disarankan bagi ibu nifas serta cara meminimalkan efek samping antibiotik dengan mengonsumsinya terpisah dari waktu menyusui.
Antibiotik adalah obat yang mampu membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri. Terdapat berbagai jenis antibiotik yang ditemukan, seperti penisilin, sefalosporin, aminoglikosida, makrolida, sulfonamida, dan fluoroquinolones. Setiap jenis antibiotik memiliki mekanisme kerja yang berbeda untuk membunuh bakteri.
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah farmakologi yang membahas obat antibiotik dan anti jamur. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian, golongan, mekanisme kerja, dan manfaat dari obat antibiotik dan anti jamur beserta contoh-contoh obatnya.
Dokumen tersebut membahas penggunaan antibiotik pada ibu hamil. Ia menjelaskan definisi antibiotik, kegunaan, cara penggunaan dan penyimpanannya. Dokumen ini juga membahas kategori obat yang boleh dikonsumsi ibu hamil, penggunaan antibiotik yang aman dan perlu diwaspadai, serta faktor-faktor yang mempengaruhi efek samping antibiotik bagi janin.
Antibiotik dapat berinteraksi dengan makanan yang dikonsumsi dan mengurangi penyerapan atau efektivitas antibiotik. Interaksi ini dapat dihindari dengan meminum antibiotik pada waktu perut kosong, menghindari makanan yang mengandung serat, kalsium, vitamin C, atau zat besi, serta menghindari minuman yang mengandung kafein.
Dokumen tersebut membahas penggunaan antibiotik pada masa nifas. Ia menjelaskan beberapa hal penting seperti jenis-jenis antibiotik, masa nifas, dan keamanan penggunaan antibiotik bagi ibu dan janin. Dokumen ini memberikan panduan singkat tentang antibiotik yang aman dan tidak disarankan bagi ibu nifas serta cara meminimalkan efek samping antibiotik dengan mengonsumsinya terpisah dari waktu menyusui.
Antibiotik adalah obat yang mampu membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri. Terdapat berbagai jenis antibiotik yang ditemukan, seperti penisilin, sefalosporin, aminoglikosida, makrolida, sulfonamida, dan fluoroquinolones. Setiap jenis antibiotik memiliki mekanisme kerja yang berbeda untuk membunuh bakteri.
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah farmakologi yang membahas obat antibiotik dan anti jamur. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian, golongan, mekanisme kerja, dan manfaat dari obat antibiotik dan anti jamur beserta contoh-contoh obatnya.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, fungsi, penggolongan, dan mekanisme kerja berbagai jenis antibiotika. Antibiotika digunakan untuk mengobati infeksi bakteri dan sebagai alat seleksi mutan, dengan cara menekan proses biokimia bakteri atau memutus rantai metabolisme bakteri. Ada berbagai jenis antibiotika yang dikelompokkan berdasarkan spektrum kerja, sifat, dan struktur kimianya.
1. Obat selama kehamilan mempengaruhi farmakokinetika ibu dan janin karena perubahan fisiologi.
2. Beberapa obat berpotensi menimbulkan efek teratogenik jika diberikan pada trimester pertama kehamilan.
3. Pemilihan obat harus mempertimbangkan manfaat dan risiko terhadap ibu dan janin.
Dalam materi ini akan dibahas, apakah obat aman diberikan kepada ibu hamil dan menyusui sehingga apa kemungkinan dampak yang dihasilkan akibat pemberian obat bagi ibu hamil dan menyusui, dan prinsip-prinsip pemberian obat bagi ibu hamil dan menyusui.
Peran Dokter Hewan Dalam Pengendalian Resistensi Antimikroba - Webinar Ditjen...Tata Naipospos
Dokumen tersebut membahas peran dokter hewan dalam mengendalikan resistensi antimikroba di sektor kesehatan hewan. Dokter hewan bertanggung jawab untuk memastikan penggunaan antibiotik pada hewan dilakukan dengan tepat dan bijak untuk melestarikan efikasi antibiotik bagi hewan dan manusia. Dokter hewan perlu menerapkan prinsip penggunaan antibiotik yang bijak, seperti hanya menggunakan antibiotik berdasark
Makalah ini membahas tentang antibiotika dengan menjelaskan sejarah penemuan antibiotika oleh Alexander Fleming, definisi antibiotika, prinsip penggunaan antibiotika secara rasional, cara pembuatan dan mekanisme kerja antibiotika, serta pengelompokan jenis antibiotika seperti penisilin dan golongan lainnya.
Pertimbangan Umum Penggunaan Antibiotika.pptxZiazahbia
Dokumen tersebut membahas tentang pertimbangan umum penggunaan antibiotika, meliputi klasifikasi, mekanisme kerja, pemilihan, resistensi, kemoprofilaksis, kombinasi, kesalahan penggunaan, dan probiotik/prebiotik. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan panduan umum tentang penggunaan dan manajemen antibiotika untuk menangani infeksi.
Dokumen tersebut membahas tentang antibiotik, yaitu zat kimia yang dihasilkan oleh fungi dan bakteri yang dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri patogen. Antibiotik pertama kali ditemukan oleh Alexander Fleming pada tahun 1928. Dokumen juga menjelaskan mekanisme kerja, efek samping, penggolongan, dan kelompok-kelompok antibiotik beserta contohnya.
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...Tata Naipospos
Dokumen tersebut membahas tentang resistensi antimikroba yang muncul akibat penggunaan antibiotik pada hewan ternak. Penggunaan antibiotik untuk pengobatan, profilaksis, dan sebagai perangsang pertumbuhan pada ternak dapat menyebabkan timbulnya bakteri yang resisten terhadap antibiotik tertentu, termasuk bakteri penyebab penyakit pada manusia. Oleh karena itu diperlukan penggunaan antibiotik yang bijak
Teks tersebut membahas tentang kemoterapi dan antibiotika. Ia menjelaskan definisi kemoterapi, jenis-jenisnya, dan efek samping penggunaannya. Kemudian dibahas tentang antibiotika, termasuk penemuan, klasifikasi, dan contoh golongan antibiotika beserta nama dagang dan sediaannya.
Teks tersebut membahas tentang kemoterapi dan antibiotika. Secara singkat, kemoterapi adalah obat kimia untuk membunuh patogen tanpa merusak jaringan tubuh, dan terbagi menjadi bakterisida, bakteriostatika, antijamur, antivirus, dan antineoplastik. Antibiotika adalah zat yang dihasilkan oleh mikroba untuk menghambat pertumbuhan bakteri lain dan dikelompokkan menjadi penisilin, sefalosporin, aminoglik
Dokumen tersebut membahas tentang antibiotik, termasuk pengertian, konsep penggunaan, penggolongan, dan uji aktivitas antibiotik. Secara ringkas, antibiotik adalah zat kimia yang dihasilkan oleh fungi dan bakteri untuk menghambat atau membunuh bakteri patogen, dan penggunaannya harus tepat dosis, durasi, dan spektrum untuk mendapatkan hasil optimal.
Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...Tata Naipospos
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan antibiotik yang berlebihan pada peternakan unggas di Indonesia yang dapat menyebabkan timbulnya resistensi antibiotik dan membahayakan kesehatan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, fungsi, penggolongan, dan mekanisme kerja berbagai jenis antibiotika. Antibiotika digunakan untuk mengobati infeksi bakteri dan sebagai alat seleksi mutan, dengan cara menekan proses biokimia bakteri atau memutus rantai metabolisme bakteri. Ada berbagai jenis antibiotika yang dikelompokkan berdasarkan spektrum kerja, sifat, dan struktur kimianya.
1. Obat selama kehamilan mempengaruhi farmakokinetika ibu dan janin karena perubahan fisiologi.
2. Beberapa obat berpotensi menimbulkan efek teratogenik jika diberikan pada trimester pertama kehamilan.
3. Pemilihan obat harus mempertimbangkan manfaat dan risiko terhadap ibu dan janin.
Dalam materi ini akan dibahas, apakah obat aman diberikan kepada ibu hamil dan menyusui sehingga apa kemungkinan dampak yang dihasilkan akibat pemberian obat bagi ibu hamil dan menyusui, dan prinsip-prinsip pemberian obat bagi ibu hamil dan menyusui.
Peran Dokter Hewan Dalam Pengendalian Resistensi Antimikroba - Webinar Ditjen...Tata Naipospos
Dokumen tersebut membahas peran dokter hewan dalam mengendalikan resistensi antimikroba di sektor kesehatan hewan. Dokter hewan bertanggung jawab untuk memastikan penggunaan antibiotik pada hewan dilakukan dengan tepat dan bijak untuk melestarikan efikasi antibiotik bagi hewan dan manusia. Dokter hewan perlu menerapkan prinsip penggunaan antibiotik yang bijak, seperti hanya menggunakan antibiotik berdasark
Makalah ini membahas tentang antibiotika dengan menjelaskan sejarah penemuan antibiotika oleh Alexander Fleming, definisi antibiotika, prinsip penggunaan antibiotika secara rasional, cara pembuatan dan mekanisme kerja antibiotika, serta pengelompokan jenis antibiotika seperti penisilin dan golongan lainnya.
Pertimbangan Umum Penggunaan Antibiotika.pptxZiazahbia
Dokumen tersebut membahas tentang pertimbangan umum penggunaan antibiotika, meliputi klasifikasi, mekanisme kerja, pemilihan, resistensi, kemoprofilaksis, kombinasi, kesalahan penggunaan, dan probiotik/prebiotik. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan panduan umum tentang penggunaan dan manajemen antibiotika untuk menangani infeksi.
Dokumen tersebut membahas tentang antibiotik, yaitu zat kimia yang dihasilkan oleh fungi dan bakteri yang dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri patogen. Antibiotik pertama kali ditemukan oleh Alexander Fleming pada tahun 1928. Dokumen juga menjelaskan mekanisme kerja, efek samping, penggolongan, dan kelompok-kelompok antibiotik beserta contohnya.
Resistensi Antimikroba - Komisi Ahli Keswan dan Kesmavet - Ditjen PKH - Denpa...Tata Naipospos
Dokumen tersebut membahas tentang resistensi antimikroba yang muncul akibat penggunaan antibiotik pada hewan ternak. Penggunaan antibiotik untuk pengobatan, profilaksis, dan sebagai perangsang pertumbuhan pada ternak dapat menyebabkan timbulnya bakteri yang resisten terhadap antibiotik tertentu, termasuk bakteri penyebab penyakit pada manusia. Oleh karena itu diperlukan penggunaan antibiotik yang bijak
Teks tersebut membahas tentang kemoterapi dan antibiotika. Ia menjelaskan definisi kemoterapi, jenis-jenisnya, dan efek samping penggunaannya. Kemudian dibahas tentang antibiotika, termasuk penemuan, klasifikasi, dan contoh golongan antibiotika beserta nama dagang dan sediaannya.
Teks tersebut membahas tentang kemoterapi dan antibiotika. Secara singkat, kemoterapi adalah obat kimia untuk membunuh patogen tanpa merusak jaringan tubuh, dan terbagi menjadi bakterisida, bakteriostatika, antijamur, antivirus, dan antineoplastik. Antibiotika adalah zat yang dihasilkan oleh mikroba untuk menghambat pertumbuhan bakteri lain dan dikelompokkan menjadi penisilin, sefalosporin, aminoglik
Dokumen tersebut membahas tentang antibiotik, termasuk pengertian, konsep penggunaan, penggolongan, dan uji aktivitas antibiotik. Secara ringkas, antibiotik adalah zat kimia yang dihasilkan oleh fungi dan bakteri untuk menghambat atau membunuh bakteri patogen, dan penggunaannya harus tepat dosis, durasi, dan spektrum untuk mendapatkan hasil optimal.
Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas dan Ancamannya Terhadap Kesehat...Tata Naipospos
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan antibiotik yang berlebihan pada peternakan unggas di Indonesia yang dapat menyebabkan timbulnya resistensi antibiotik dan membahayakan kesehatan masyarakat.
2. ANTIBIOTIK DALAM KEHAMILAN
1. DEFINISI ANTIBIOTIK
2. KEGUNAANANTIBIOTIK
3. CARA PAKAIANTIBIOTIK
4. CARA PENYIMPANANANTIBIOTIK
5. KATEGORI OBAT YANG DIBERIKAN SELAMA KEHAMILAN
6. PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA IBUHAMIL
7. GOLONGAN ANTIBIOTIC YANG MEMERLUKAN PERHATIAN
KHUSUS BAGI IBU HAMIL
8. FAKTOR YANG MENGARUHI BESARNYA REAKSI TOKSIKATAU
KELAINAN YANG DITIMBULKAN OLEHANTIBIOTIKA
3. Apa itu antibiotik???
• Antibiotik berasal dari kata Yunani tua
anti (lawan) dan bios (hidup) >>
"melawan sesuatu yang hidup".
• Antibiotik >> zat-zat kimia yang diproduksi
oleh mikroorganisme, yang dapat
menghambat pertumbuhan atau membunuh
pertumbuhan mikroorganisme lain,
• Toksisitasnya bagi manusia relatif kecil
4. Kegunaan Antibiotik
• Obat untuk memerangi infeksi yang
disebabkan oleh bakteri atau protozoa.
• Untuk infeksi bakteri di permukaan kulit,
mata, atau telinga, antibiotik dapat diterapkan
sebagai salep atau krim.
• Jika infeksi internal, antibiotik dapat ditelan
atau disuntikkan langsung ke dalam tubuh.
5. Cara Pakai Antibiotik
1) Gunakan antibiotik hanya dengan resep dokter
2) Minum sampai habis.
3) Umumnya penggunaan antibiotik dikonsumsi 30 menit sesudah
makan, kecuali antibiotik amoxicillin harus diminum sebelum
makan.
4) Usahakan minum antibiotik dengan jarak waktu yang sama.
5) Jika Anda lupa minum satu dosis, segera minum begitu ingat.
Jangan minum dosis ganda.
6) Lebih amannya Obat diminum dengan air putih, karena air putih
tidak berinteraksi dengan antibiotik.
7) Yang perlu diperhatikan adalah ada antibiotik yang tidak terserap
tubuh dengan baik jika diminum dengan susu yaitu antibiotik
golongan tetrasiklin (contoh yang cukup dikenal Supertetra).
6. CARA PENYIMPANAN ANTIBIOTIK
• dilemari yang tidak terjangkau dari anak dan
tidak terkena sinar matahari langsung.
• Disamping itu sinar matahari yang
memancarkan gelombang ultraviolet dapat
menyebabkan terurainya obat sehingga kadar
obat menjadi berkurang selain panas
matahari juga dapat merusak formulasi dan
kemasan obat tersebut.
• Pengecualian pada Obat antibiotik Co-
Amoxiclav yang harus disimpan di kulkas agar
obat tidak rusak.
7. Kategori obat yang diberikan selama
kehamilan
Pada tahun 1980 menurut United States Food
and Drug Administration (US FDA)
1) Kategori A
2) Kategori B
3) Kategori C
4) Kategori D
5) Kategori X
8. Kategori obat yang diberikan selama
kehamilan
Pada tahun 1980 menurut United States Food
and Drug Administration (US FDA)
1) Kategori A
2) Kategori B
3) Kategori C
4) Kategori D
5) Kategori X
Obat-obat yang menurut studi
terkontrol tidak menimbulkan resiko
pada janin.
Contoh antibiotik : Amoksisilin,
Ampisilin , Eritromisin, Sefalosporin
9. Kategori obat yang diberikan selama
kehamilan
Pada tahun 1980 menurut United States Food
and Drug Administration (US FDA)
1) Kategori A
2) Kategori B
3) Kategori C
4) Kategori D
5) Kategori X
Untuk obat-obat
berdasarkan studi
yang
pada binatang
dan manusia tidak menunjukkan
resiko yang bermakna.
Contoh antibiotik : Sefaklor,
Sefotaksim, Seftriakson
Siprofloksasin, Ofloksasin, Ampisilin,
amoksilin
10. Kategori obat yang diberikan selama
kehamilan
Pada tahun 1980 menurut United States Food
and Drug Administration (US FDA)
1) Kategori A
2) Kategori B
3) Kategori C
4) Kategori D
5) Kategori X
Untuk obat-obat yang belum
didukung studi adekuat, baik pada
binatang maupun pada manusia
atau obat-obat yang menunjukkan
efek yang merugikan pada studi
binatang tetapi belum ada studi
pada manusia
Contoh antibiotik: Kotrimoksazol
11. Kategori obat yang diberikan selama
kehamilan
1) Kategori A
2) Kategori B
3) Kategori C
4) Kategori D
5) Kategori X
Untuk obat-obat yang ada bukti
resikonya pada janin tetapi
manfaatnya jauh lebih besar, hanya
dapat digunakan pada keadaan
untuk menyelamatkan nyawa
penderita.
Contoh antibiotik : Doksisiklin,
Minosiklin, Tetrasiklin, Amikasin,
Gentamisin, Kanamisin, Neomisin
12. Kategori obat yang diberikan selama
kehamilan
Pada tahun 1980 menurut United States Food
and Drug Administration (US FDA)
1) Kategori A
2) Kategori B
3) Kategori C
4) Kategori D
5) Kategori X
Untuk obat-obat yang terbukti
mempunyai resiko terhadap janin
dan resiko itu lebih berat daripada
manfaatnya, Obat ini merupakan
kontra-indikasi untuk dipakai pada
kehamilan.
Antibiotika tidak ada yang termasuk
kategori X.
13. Penggunaan Antibiotik Pada Ibu
Hamil
1) Dianggap aman
2) Harus digunakaan
hati-hati
3) Merupakan
kontraindikasi
14. Penggunaan Antibiotik Pada Ibu
Hamil
1) Dianggap aman
2) Harus digunakaan
hati-hati
3) Merupakan
kontraindikasi
Beberapa golongan antibiotik kategori A:
Golongan Penisilin dengan ikatan protein
rendah mampu melintasi plasenta dengan
mudah dan dianggap aman untuk
digunakan namun beberapa golongan
Metiltetrazoletiol harus digunakan lebih
hati-hati
Golongan Makrolid tidak menunjukkan efek
samping yang berbahaya untuk janin, tetapi
tetap diperhatikan kontraindikasi pada
kehamilan.
Golongan Nitrofurantion dan metronidazol
juga dapat dianggap aman.
15. Penggunaan Antibiotik Pada Ibu
Hamil
1) Dianggap aman
2) Harus digunakaan
hati-hati
3) Merupakan
kontraindikasi
Obat yang termasuk kelompok ini hanya
boleh digunakan dalam kondisi tertentu yang
sangat diperlukan.
Golongan antibiotik B diantaranya adalah
Fluorokuinolon, Kontrimoksazol, dan
Kloramfenikol. Pada Kloramfenikol sebaiknya
tidak digunakan selama kehamilan, kecuali
bila obat lain yang lebih aman tidak bisa
digunakan.
16. Penggunaan Antibiotik Pada Ibu
Hamil
1) Dianggap aman
2) Harus digunakaan
hati-hati
3) Merupakan
kontraindikasi
Antibiotik yang termasuk dalam
golongan C adalah Tetrasiklin dan
Aminoglikosida. Tetrasiklin bila
diberikan pada periode perkembangan
tulang dan gigi (bulan keempat dan
kelima gestasi) menimbulkan yellow
dyscoloration yang akan
mempengaruhi gigi dan tulang yang
sedang dibentuk.
Sedangkan Aminoglikosida harus
digunakan secara hati-hati pada
trimester kedua.
17. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
18. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
(biasanya dalam turunan
garam sulfate-nya), seperti
amikacin sulfate, tobramycin
sulfate, dibekacin sulfate,
gentamycin sulfate, kanamycin
sulfate, dan netilmicin sulfate.
19. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
seperti : cefuroxime acetyl,
cefotiam diHCl, cefotaxime
Na, cefoperazone Na,
ceftriaxone Na, cefazolin
Na, cefaclor dan turunan
garam monohydrate-nya,
cephadrine, dan
ceftizoxime Na.
20. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
seperti : chloramfenicol, dan
thiamfenicol.
21. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
seperti : clarithomycin,
roxirhromycin, erythromycin,
spiramycin, dan azithromycin.
22. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
seperti : amoxicillin, turunan
tridydrate dan turunan
garamnya.
23. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
seperti : ciprofloxacin dan
turunan garam HCl-nya,
ofloxacin, sparfloxacin dan
norfloxacin.
24. golongan antibiotic yang memerlukan
perhatian khusus bagi ibu hamil
1. Golongan Aminoglikosida
2. Golongan Sefalosporin
3. Golongan Chloramfenicol
4. Golongan Makrolid
5. Golongan Penicillin
6. Golongan Kuinolon
7. Golongan Tetracyclin
seperti : doxycycline,
tetracyclin dan turunan HCl-
nya (tidak boleh untuk wanita
hamil), dan oxytetracylin (tidak
boleh untuk wanita hamil).
25. FAKTOR YANG MENGARUHI BESARNYA REAKSI TOKSIK
ATAUKELAINAN YANG DITIMBULKAN OLEH
ANTIBIOTIKA
1) Besarnya dosis yang diberikan
2) Lama dan saat pemberian
3) Sifat genetik ibu dan janin
4) Jenis antibiotik
5) Trimester kehamilan