SlideShare a Scribd company logo
Anthropometry
for
Product Design
Universitas Pancasila
Jakarta
PORTOFOLIO
Nama : Rana Alya Nur Afifah
NPM : 6017210069
Mata Kuliah : Human Engineering
Semester : VI
Fakultas : Psikologi
Program Studi : S1 Psikologi
Universitas : Universitas Pancasila
Email : ranaafifah5@gmail.com
Agenda Layout
01
02
03
04
05
INTRODUCTION
ANTHROPOMETRY CASES
FIT MAPPING
THREE-DIMENSIONAL ANTHROPOMETRY
CONCLUSION
Introduction
Anthropometry merupakan studi pengukuran pada tubuh manusia yang digunakan dalam rekayasa
untuk memastikan hasil maksimal dari manfaat dan kemampuan produk yang digunakan oleh
menusia.
Penggunaan data antropometrik pada tahap awal dapat menimalisir perubahan ukuran dan bentuk
yang nantinya akan dibutuhkan jika dibandingkan dengan memodifikasi yang memerlukan biaya
yang cukup besar.
Untuk menggunakan pengetahuan antropometri secara efektif, penting untuk memiliki pengetahuan
tentang hubungan antara tubuh dan barang yang dipakai atau digunakan yang disebut dengan
pemetaan fit (fit mapping).
Basis data gabungan (data antropometri & fit mapping) dapat digunakan sebagai bahan
pembelajaran ntuk pengembangan produk baru. Oleh karena itu, antropometri & fit mapping
dianggap sebagai inti informasi desain produk
Anthropometry Cases (1)
Averages and Percentile
Sejak awal tahun 1952, Daniels berargumen bahwa tidak ada rata-rata yang
pasti/ tepat yang kita kenal dengan istilah “antropometrik” dimana hal tersebut
(pengaplikasian antropometrik) tidak dapat diterima oleh sebagian besar orang.
Misalnya, ukuran rata-rata kepala manusia tidak dapat dijadikan sebagai
patokan dalam penentuan ukuran helm, dan rata-rata bentuk tubuh wanita
terkadang ada yang tidak cocok untuk ukuran pakaian tertentu.
Robinnete & McConville (1982) menunjukkan bahwa tidak mungkin
menggunakan besaran 5% atau 95% dalam memberikan gambaran/
membangun manusia karena arti dibalik besaran/ probabilitas diantara
keduanya sama besar (nilai tidak bertambah) sehingga nilai dari 5% atau 95%
dapat menghasilkan angka yang sangat tidak realistis.
When to Use Averages & Percentile
Rata-rata, persentil dan ringkasan statistik
lainnya (std.deviasi, min, max) sangat berguna
untuk membandingkan pengukuran yang
ditangkap dengan cara yang berbeda/ untuk
membandingkan sampel dari populasi yang
berbeda untuk menentukan apakah terdapat
perbedaan ukuran dan variabilitas.
Anthropometry Cases (2)
Alternative Methods
01
02
03
Tujuan menggunakan case selection adalah untuk menyederhanakan
masalah dengan mengurangi jumlah informasi yang dibutuhkan.
Umumnya hal yang pertama dikurangi adalah jumlah dimensi.
2.2 Case Selection
PCA dapat membantu keduanya (distributing & selection case) memahami hubungan antar
pengukuran yang relevan serta mengurangi seperangkat dimensi ke dalam jumlah yang lebih
kecil.
2.3 Principal-Components Analysis (PCA)
2.1 Distributing Cases
Untuk mendistribusikan kasus, ketersediaan kasus dalam jumlah yang lebih banyak menjadi hal yang penting.
Contoh distribusi kasus yang baik ditunjukkan oleh Harrison et al (2000) dalam pemilihan untuk laser kacamata
(LEP). Mereka menggunakan 3 kunci dimensi, yaitu lebar muka untuk lebar tontonan, kedalaman hiduang untuk
jarak tontonan maju dari mata, dan ketinggian orbit mata untuk tinggi tontonan.
FIT
MAPPING
• Fit mapping merupakan jenis studi bimbingan desain yang memberikan informasi
mengenai cocok/ tidak cocoknya desain dengan suatu produk.
• Fit mapping menggabungkan pengujian kinerja prototype dengan pengukuran
antropometrik untuk “memetakan” efektivitas ukuran dan bentuk tubuh yang berbeda
dari suatu produk.
• Tes yang berbasis fit mapping ini tidak dapat dilakukan pada model digital,
melainkan melibatkan manusia sebagai subyeknya untuk melakukan penelitian.
• Proses studi terdiri dari:
1. Mencetak kecocokan untuk setiap ukuran, perlu diingat jangan sampai
menentang konsep fit
2. Mengukur subjek
3. Menganalisa data untuk menentukan:
 Kunci (patokan) ukuran dimensi
 Kisaran akomodasi
 Masalah desain
 Ukuran/ bentuk kesenjangan populasi target
 Ukuran/ bentuk yang bertentangan dalam cakupan populasi target
Antropometri 3 dimensi
terlebih dahulu meuncul
sebelum stereofotografi.
Awalnya stereopairs harus
dilihat melalui stereoviewer
& digital secara manual
sehingga dapat memakan
waktu yang lebih lama
Fotografi digital
memungkinkan untuk
mengotomatiskan prosesnya
sehingga memengaruhi
kemampuannya untuk
merancang secara efektif.
Pemindaian 3 dimensi secara
otomatis ini mulai berjalan
pada tahun 1980-an
(Robinette, 1986)
Three-Dimensional Anthropometry
Keuntungan terbesar dari
antropometri permukaan 3
dimensi adalah
kemampuannya dalam
memvisualisasikan kasus.
3 dimensi pemindaian
subjek sering
mengungkapkan informasi
penting yang mungkin tidak
terungkap
Conclusion
Anthropometry cases, fit mapping dan three-dimensional
anthropometry digunakan untuk merancang produk secara efektif
sekaligus meminimalkan biaya dan memaksimalkan akomodasi.
Fit mapping menjelaskan cara menggabungkan pengetahuan tentang
hubungan antara manusia dan produk
Data antropometrik terbaik pun tidak cukup untuk membuat desain
yang baik jika hubungannya antara antropometri dan proporsi
produk tidak diketahui.
Teknologi 3 dimensi menyediakan kesempatan untuk
memvisualisasikan & membedakan variasi dalam sampel. Oleh
karena itu, antropometri 3 dimensi menawarkan pemahaman tentang
masalah akomodasi yang tidak didapatkan pada tingkat sebelumnya.
DAFTAR
PUSTAKASalvendy, G.2012.HANDBOOK OF HUMAN FACTORS AND
ERGONOMICS.New Jersey: John Wiley & Sons, INC
Thank you

More Related Content

Similar to Anthropometry for Product Design (chap.11)

Anthropometry for product design
Anthropometry for product designAnthropometry for product design
Anthropometry for product design
afifahmardhiyah1
 
Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)
Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)
Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)
RahmaDina15
 
Anthropometry for product design
Anthropometry for product designAnthropometry for product design
Anthropometry for product design
ReinandaIsfania
 
Maulana yusuf tugas he13
Maulana yusuf tugas he13Maulana yusuf tugas he13
Maulana yusuf tugas he13
MaulanaYusuf127
 
Alya Septianisa Nabila, Power Point Human Engineering
Alya Septianisa Nabila, Power Point Human EngineeringAlya Septianisa Nabila, Power Point Human Engineering
Alya Septianisa Nabila, Power Point Human Engineering
alyaseptianisa
 
Anthropometry for product design
Anthropometry for product designAnthropometry for product design
Anthropometry for product design
KhairaniRachmaidah
 
Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059
Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059
Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059
Muhammad Rifky Fadillah
 
Anthropomethry for Product Design
Anthropomethry for Product DesignAnthropomethry for Product Design
Anthropomethry for Product Design
Diva Aulia Adisti
 
Modul 1 Anthropometry
Modul 1 AnthropometryModul 1 Anthropometry
Modul 1 Anthropometry
Dwi Andriyanto
 
STATISTIKA.ppt
STATISTIKA.pptSTATISTIKA.ppt
STATISTIKA.ppt
MochSaminuddin1
 
komputer STATISTIKA untuk Magister Manajemen
komputer STATISTIKA untuk Magister Manajemenkomputer STATISTIKA untuk Magister Manajemen
komputer STATISTIKA untuk Magister Manajemen
ekiaffan1969
 
Presentation populasi dan sampel
Presentation populasi dan sampel Presentation populasi dan sampel
Presentation populasi dan sampel
Dewaayu Nopiyanti
 
Laporan antropometri
Laporan antropometriLaporan antropometri
Laporan antropometri
Shofyan Shofyan
 
Population and Sampling Distribution
Population and Sampling DistributionPopulation and Sampling Distribution
Population and Sampling Distribution
Universitas Telkom
 
RPS-Statistika-Industri.pdf
RPS-Statistika-Industri.pdfRPS-Statistika-Industri.pdf
RPS-Statistika-Industri.pdf
Blueocean31
 
05 bab 3_sampel
05 bab 3_sampel05 bab 3_sampel
05 bab 3_sampel
Sugeng Hari
 
Penggunaan statistika dalam teknik
Penggunaan statistika dalam teknikPenggunaan statistika dalam teknik
Penggunaan statistika dalam teknik
Asep Komarudin (Milanisti)
 
2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf
2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf
2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf
AlfanAfada1
 
Definisi Antropometri
Definisi AntropometriDefinisi Antropometri
Definisi Antropometri
wildancuk
 
11 teknik sampling
11 teknik sampling11 teknik sampling
11 teknik sampling
desyllajj
 

Similar to Anthropometry for Product Design (chap.11) (20)

Anthropometry for product design
Anthropometry for product designAnthropometry for product design
Anthropometry for product design
 
Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)
Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)
Ppt anthropometry for product design (siidiinaa)
 
Anthropometry for product design
Anthropometry for product designAnthropometry for product design
Anthropometry for product design
 
Maulana yusuf tugas he13
Maulana yusuf tugas he13Maulana yusuf tugas he13
Maulana yusuf tugas he13
 
Alya Septianisa Nabila, Power Point Human Engineering
Alya Septianisa Nabila, Power Point Human EngineeringAlya Septianisa Nabila, Power Point Human Engineering
Alya Septianisa Nabila, Power Point Human Engineering
 
Anthropometry for product design
Anthropometry for product designAnthropometry for product design
Anthropometry for product design
 
Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059
Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059
Anthropometry and Product Design - Muhammad Rifky Fadillah - 6017210059
 
Anthropomethry for Product Design
Anthropomethry for Product DesignAnthropomethry for Product Design
Anthropomethry for Product Design
 
Modul 1 Anthropometry
Modul 1 AnthropometryModul 1 Anthropometry
Modul 1 Anthropometry
 
STATISTIKA.ppt
STATISTIKA.pptSTATISTIKA.ppt
STATISTIKA.ppt
 
komputer STATISTIKA untuk Magister Manajemen
komputer STATISTIKA untuk Magister Manajemenkomputer STATISTIKA untuk Magister Manajemen
komputer STATISTIKA untuk Magister Manajemen
 
Presentation populasi dan sampel
Presentation populasi dan sampel Presentation populasi dan sampel
Presentation populasi dan sampel
 
Laporan antropometri
Laporan antropometriLaporan antropometri
Laporan antropometri
 
Population and Sampling Distribution
Population and Sampling DistributionPopulation and Sampling Distribution
Population and Sampling Distribution
 
RPS-Statistika-Industri.pdf
RPS-Statistika-Industri.pdfRPS-Statistika-Industri.pdf
RPS-Statistika-Industri.pdf
 
05 bab 3_sampel
05 bab 3_sampel05 bab 3_sampel
05 bab 3_sampel
 
Penggunaan statistika dalam teknik
Penggunaan statistika dalam teknikPenggunaan statistika dalam teknik
Penggunaan statistika dalam teknik
 
2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf
2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf
2150-Article Text-6871-1-10-20211207.pdf
 
Definisi Antropometri
Definisi AntropometriDefinisi Antropometri
Definisi Antropometri
 
11 teknik sampling
11 teknik sampling11 teknik sampling
11 teknik sampling
 

More from RanaAlya

Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)
Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)
Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)
RanaAlya
 
Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)
Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)
Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)
RanaAlya
 
Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)
Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)
Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)
RanaAlya
 
Mental workload and situation awareness (chap.8)
Mental workload and situation awareness (chap.8)Mental workload and situation awareness (chap.8)
Mental workload and situation awareness (chap.8)
RanaAlya
 
Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving
RanaAlya
 
Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving
RanaAlya
 

More from RanaAlya (6)

Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)
Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)
Basic Biomechanics and Workstation Design (chap.12)
 
Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)
Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)
Human Factors and Ergonomic Method (chap.10)
 
Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)
Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)
Social & Organizational Foundations of Ergonomics (chap.9)
 
Mental workload and situation awareness (chap.8)
Mental workload and situation awareness (chap.8)Mental workload and situation awareness (chap.8)
Mental workload and situation awareness (chap.8)
 
Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving
 
Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving Decision making models, support & problem solving
Decision making models, support & problem solving
 

Recently uploaded

Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 

Anthropometry for Product Design (chap.11)

  • 2. PORTOFOLIO Nama : Rana Alya Nur Afifah NPM : 6017210069 Mata Kuliah : Human Engineering Semester : VI Fakultas : Psikologi Program Studi : S1 Psikologi Universitas : Universitas Pancasila Email : ranaafifah5@gmail.com
  • 3. Agenda Layout 01 02 03 04 05 INTRODUCTION ANTHROPOMETRY CASES FIT MAPPING THREE-DIMENSIONAL ANTHROPOMETRY CONCLUSION
  • 4. Introduction Anthropometry merupakan studi pengukuran pada tubuh manusia yang digunakan dalam rekayasa untuk memastikan hasil maksimal dari manfaat dan kemampuan produk yang digunakan oleh menusia. Penggunaan data antropometrik pada tahap awal dapat menimalisir perubahan ukuran dan bentuk yang nantinya akan dibutuhkan jika dibandingkan dengan memodifikasi yang memerlukan biaya yang cukup besar. Untuk menggunakan pengetahuan antropometri secara efektif, penting untuk memiliki pengetahuan tentang hubungan antara tubuh dan barang yang dipakai atau digunakan yang disebut dengan pemetaan fit (fit mapping). Basis data gabungan (data antropometri & fit mapping) dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran ntuk pengembangan produk baru. Oleh karena itu, antropometri & fit mapping dianggap sebagai inti informasi desain produk
  • 6. Averages and Percentile Sejak awal tahun 1952, Daniels berargumen bahwa tidak ada rata-rata yang pasti/ tepat yang kita kenal dengan istilah “antropometrik” dimana hal tersebut (pengaplikasian antropometrik) tidak dapat diterima oleh sebagian besar orang. Misalnya, ukuran rata-rata kepala manusia tidak dapat dijadikan sebagai patokan dalam penentuan ukuran helm, dan rata-rata bentuk tubuh wanita terkadang ada yang tidak cocok untuk ukuran pakaian tertentu. Robinnete & McConville (1982) menunjukkan bahwa tidak mungkin menggunakan besaran 5% atau 95% dalam memberikan gambaran/ membangun manusia karena arti dibalik besaran/ probabilitas diantara keduanya sama besar (nilai tidak bertambah) sehingga nilai dari 5% atau 95% dapat menghasilkan angka yang sangat tidak realistis. When to Use Averages & Percentile Rata-rata, persentil dan ringkasan statistik lainnya (std.deviasi, min, max) sangat berguna untuk membandingkan pengukuran yang ditangkap dengan cara yang berbeda/ untuk membandingkan sampel dari populasi yang berbeda untuk menentukan apakah terdapat perbedaan ukuran dan variabilitas.
  • 8. Alternative Methods 01 02 03 Tujuan menggunakan case selection adalah untuk menyederhanakan masalah dengan mengurangi jumlah informasi yang dibutuhkan. Umumnya hal yang pertama dikurangi adalah jumlah dimensi. 2.2 Case Selection PCA dapat membantu keduanya (distributing & selection case) memahami hubungan antar pengukuran yang relevan serta mengurangi seperangkat dimensi ke dalam jumlah yang lebih kecil. 2.3 Principal-Components Analysis (PCA) 2.1 Distributing Cases Untuk mendistribusikan kasus, ketersediaan kasus dalam jumlah yang lebih banyak menjadi hal yang penting. Contoh distribusi kasus yang baik ditunjukkan oleh Harrison et al (2000) dalam pemilihan untuk laser kacamata (LEP). Mereka menggunakan 3 kunci dimensi, yaitu lebar muka untuk lebar tontonan, kedalaman hiduang untuk jarak tontonan maju dari mata, dan ketinggian orbit mata untuk tinggi tontonan.
  • 9. FIT MAPPING • Fit mapping merupakan jenis studi bimbingan desain yang memberikan informasi mengenai cocok/ tidak cocoknya desain dengan suatu produk. • Fit mapping menggabungkan pengujian kinerja prototype dengan pengukuran antropometrik untuk “memetakan” efektivitas ukuran dan bentuk tubuh yang berbeda dari suatu produk. • Tes yang berbasis fit mapping ini tidak dapat dilakukan pada model digital, melainkan melibatkan manusia sebagai subyeknya untuk melakukan penelitian. • Proses studi terdiri dari: 1. Mencetak kecocokan untuk setiap ukuran, perlu diingat jangan sampai menentang konsep fit 2. Mengukur subjek 3. Menganalisa data untuk menentukan:  Kunci (patokan) ukuran dimensi  Kisaran akomodasi  Masalah desain  Ukuran/ bentuk kesenjangan populasi target  Ukuran/ bentuk yang bertentangan dalam cakupan populasi target
  • 10. Antropometri 3 dimensi terlebih dahulu meuncul sebelum stereofotografi. Awalnya stereopairs harus dilihat melalui stereoviewer & digital secara manual sehingga dapat memakan waktu yang lebih lama Fotografi digital memungkinkan untuk mengotomatiskan prosesnya sehingga memengaruhi kemampuannya untuk merancang secara efektif. Pemindaian 3 dimensi secara otomatis ini mulai berjalan pada tahun 1980-an (Robinette, 1986) Three-Dimensional Anthropometry Keuntungan terbesar dari antropometri permukaan 3 dimensi adalah kemampuannya dalam memvisualisasikan kasus. 3 dimensi pemindaian subjek sering mengungkapkan informasi penting yang mungkin tidak terungkap
  • 11. Conclusion Anthropometry cases, fit mapping dan three-dimensional anthropometry digunakan untuk merancang produk secara efektif sekaligus meminimalkan biaya dan memaksimalkan akomodasi. Fit mapping menjelaskan cara menggabungkan pengetahuan tentang hubungan antara manusia dan produk Data antropometrik terbaik pun tidak cukup untuk membuat desain yang baik jika hubungannya antara antropometri dan proporsi produk tidak diketahui. Teknologi 3 dimensi menyediakan kesempatan untuk memvisualisasikan & membedakan variasi dalam sampel. Oleh karena itu, antropometri 3 dimensi menawarkan pemahaman tentang masalah akomodasi yang tidak didapatkan pada tingkat sebelumnya.
  • 12. DAFTAR PUSTAKASalvendy, G.2012.HANDBOOK OF HUMAN FACTORS AND ERGONOMICS.New Jersey: John Wiley & Sons, INC