SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
akad-akad dalamakad-akad dalam
bank syariahbank syariah
bab 3bab 3
Pbs sTain PEkalOnGanPbs sTain PEkalOnGan
20152015
bEda anTara “Wa’ad” dGnbEda anTara “Wa’ad” dGn
“akad”“akad”
Fiqih muamalat Islam MembedakanFiqih muamalat Islam Membedakan
antara Wa’ad dengan Akadantara Wa’ad dengan Akad
Wa’adWa’ad adalah Janji ( Promise)antaraadalah Janji ( Promise)antara
satu pihak dengan pihak lainnyasatu pihak dengan pihak lainnya
SementaraSementara akadakad adalah kontrak antaraadalah kontrak antara
dua belah pihakdua belah pihak
WA’ADWA’AD
 Janji (Janji ( PromisePromise) antara satu Pihak kepada) antara satu Pihak kepada
Pihak Lainnya ( hanya mengikat satuPihak Lainnya ( hanya mengikat satu
pihak)………….pihak)………….One WayOne Way
 Terms & ConditionnyaTerms & Conditionnya tidaktidak Well DefinedWell Defined
 Belum ada Kewajiban yang ditunaikanBelum ada Kewajiban yang ditunaikan
oleh pihak Manapun,Walaupunoleh pihak Manapun,Walaupun Terms &Terms &
ConditionnyaConditionnya sudahsudah Well definedWell defined
AKADAKAD
 Mengikat Kedua Belah Pihak yang salingMengikat Kedua Belah Pihak yang saling
bersepakatbersepakat
 Masing2 Pihak terikat melaksanakanMasing2 Pihak terikat melaksanakan
kewajiban yang telah disepakatikewajiban yang telah disepakati
 Terms and Conditionnya sudah ditetapkanTerms and Conditionnya sudah ditetapkan
secara rinci & Spesifik (secara rinci & Spesifik ( sudah Well-sudah Well-
defineddefined))
 Masing2 Pihak menerima sanksi bila tidakMasing2 Pihak menerima sanksi bila tidak
memenuhi Kewajibannyamemenuhi Kewajibannya
AKADAKAD ::
TABARRU’ &TABARRU’ &
TIJARAHTIJARAH
AKAD TABARRU’AKAD TABARRU’
 Akad Tabarru’ (Akad Tabarru’ ( GratuitousGratuitous
Contract)adalah Segala Macam yangContract)adalah Segala Macam yang
menyangkut non profit transactionmenyangkut non profit transaction
( Transaksi Nirlaba)( Transaksi Nirlaba)
 Ciri akad Tabarru’ (bukan transaksi bisnisCiri akad Tabarru’ (bukan transaksi bisnis
yang mencari keuntunganyang mencari keuntungan
komersil,dilakukan dengan tujuan Tolongkomersil,dilakukan dengan tujuan Tolong
-Menolong-Menolong
 Akad dilakukan hanya semata – mataAkad dilakukan hanya semata – mata
mencari karena Allah,Imbalan akanmencari karena Allah,Imbalan akan
datang dari Allah bukan dari Manusiadatang dari Allah bukan dari Manusia
akad TabarrU’akad TabarrU’
QARDQARD
RAHNRAHN
HIWALAHHIWALAH
WAKALAHWAKALAH
KAFALAHKAFALAH
WADI’AHWADI’AH
HIBAHHIBAH
WAQAFWAQAF
SHODAQOHSHODAQOH
HADIAHHADIAH
Skema Akad Tabarru’Skema Akad Tabarru’
LENDING $
Lending $
Lending $ + collateral
Lending $ to take over
Loan from other party
Qard
Rahn
Hiwalah
LENDING YOURSELF
Lending yourself now to do
something on behalf of others
Contingent wakalah, i.e. preparing yourself
to do something if something happens
Wakalah
Wadi’ah
Kafalah
Wakalah, by specifying the job
i.e. to provide custody
GIVING SOMETHING Hibah, shodaqoh, waqf, etc.
Begitu akad Tabarru’ disepakati maka akad tidakBegitu akad Tabarru’ disepakati maka akad tidak
boleh diubah menjadi akad tijarah (komersilboleh diubah menjadi akad tijarah (komersil))
Tijarah
Tabarru’
tidak boleh
boleh
X
AKAD TIJARAHAKAD TIJARAH
 Tijarah/Muawadah (Tijarah/Muawadah ( CompensationalCompensational
contract)contract) adalah segala macamadalah segala macam
Perjanjian yang MenyangkutPerjanjian yang Menyangkut For ProfitFor Profit
TransactionTransaction
 Akad Tijarah Dilakukan dengan tujuanAkad Tijarah Dilakukan dengan tujuan
mencari keuntungan,karena itu bersifatmencari keuntungan,karena itu bersifat
KomersilKomersil
TIJARAHTIJARAH berdasarkan dari hasil yang diperolehnyaberdasarkan dari hasil yang diperolehnya
Natural CertaintyNatural Certainty
Contracts ( NCC)Contracts ( NCC)
 Natural UncertaintyNatural Uncertainty
Contracts ( NUC)Contracts ( NUC)
Natural certainty Contracts ( NCC)Natural certainty Contracts ( NCC)
Cash Flow & Timing-nya bisa diprediksiCash Flow & Timing-nya bisa diprediksi
dengan Relatif Pasti karena sudahdengan Relatif Pasti karena sudah
Disepakati oleh kedua belah pihak yangDisepakati oleh kedua belah pihak yang
bertransaksi diawal akad (bertransaksi diawal akad (Fixed andFixed and
predetermined)predetermined)
Misal Akad : Murabahah,Salam, Istishna’Misal Akad : Murabahah,Salam, Istishna’
dan Ijarahdan Ijarah
Natural Uncertainty ContractsNatural Uncertainty Contracts
( NUC)( NUC)
Cash Flow & Timing-nya tidak bisaCash Flow & Timing-nya tidak bisa
diprediksi dengan Pasti karena sangatdiprediksi dengan Pasti karena sangat
bergantung pada hasil Investasi.bergantung pada hasil Investasi.
Tingkat Return Investasinya bisaTingkat Return Investasinya bisa
Positif,Negatif Atau Nol ( Not Fixed AndPositif,Negatif Atau Nol ( Not Fixed And
Not Predetermined)Not Predetermined)
Misal Akad :Misal Akad :
Musyarokah,Muzaro’ah,Musaqoh,Musyarokah,Muzaro’ah,Musaqoh,
MukhabarahMukhabarah
Skema Akad - akadSkema Akad - akad
Wa’ad
Akad
Tijarah
for profit
transaction
tabarru’
Not for profit
transaction
1.Qard
2.Wadiah
3.Wakalah
4.Kafalah
5.Rahn
6.Hibah
7.Waqf
Natural Certainty
Contracs Natural Uncertainty
Contracs
1.Murabahah
2.Salam
3.Istishna’
4.Ijarah
Teori Pertukaran
1.Musyarakah (Wujuh, ‘inan, abdan,
muwafadhah, mudharabah)
2.Muzara’ah
3.Musaqah
4.Mukhabarah Teori
Percampuran
NCCNCC natural certainty Contractnatural certainty Contract
 Dalam NCC ke-2 Pihak salingDalam NCC ke-2 Pihak saling
mempertukarkan asset,yangmempertukarkan asset,yang
dimilikinya,karena itu objek Pertukarannyadimilikinya,karena itu objek Pertukarannya
( baik barang ataupun jasa) harus( baik barang ataupun jasa) harus
ditetapkan diawal akad dengan pasti baik:ditetapkan diawal akad dengan pasti baik:
 Jumlahnya ( Quantity)Jumlahnya ( Quantity)
 Mutunya ( Quality)Mutunya ( Quality)
 Harganya ( Price)Harganya ( Price)
 Waktu Penyerahannya ( time of delivery)Waktu Penyerahannya ( time of delivery)
NCCNCC natural certainty Contractnatural certainty Contract
 AKAD JUAL BELIAKAD JUAL BELI
 Al Bai’Al Bai’
 SalamSalam
 IstishnaIstishna
 AKAD SEWA MENYEWAAKAD SEWA MENYEWA
 IjarahIjarah
 Ijarah Muntahia BitamlikIjarah Muntahia Bitamlik ( IMBT )( IMBT )
 Ju’alahJu’alah
Al BAi’Al BAi’
 Al Bai’ Naqdan (Al Bai’ Naqdan ( Akad Jual beli biasa yangAkad Jual beli biasa yang
dilakukan Secara Tunai )dilakukan Secara Tunai )
 AL bai MuajjalAL bai Muajjal ( Akad Jual beli yang dilakukan( Akad Jual beli yang dilakukan
tidak Secara Tunai tapi dengan Cicilan)tidak Secara Tunai tapi dengan Cicilan)
 Salam (Salam ( Uang diserahkan dimuka sedangkanUang diserahkan dimuka sedangkan
barangnya diserahkan diakhir periode Pembayaran )barangnya diserahkan diakhir periode Pembayaran )
 Istishna ( Akad Salam yang Pembayarannya atasIstishna ( Akad Salam yang Pembayarannya atas
barang dilakukan Secara Cicilan selama periodebarang dilakukan Secara Cicilan selama periode
Pembiayaan )Pembiayaan )
SkemA AkAd Al BAiSkemA AkAd Al BAi’’
Rp.
Al-Bai’Naqdan
Rp.
Al-Bai’ Muajjal
Rp.
Salam
Istishna
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp.Rp.
mURABAHAHmURABAHAH
 Akad Jual Beli dimana Sipenjual Menyatakan denganAkad Jual Beli dimana Sipenjual Menyatakan dengan
Terbuka kepada sipembeli mengenai tingkat keuntunganTerbuka kepada sipembeli mengenai tingkat keuntungan
yang Diambilnyayang Diambilnya
 Murabahah dari Pokok kata “Murabahah dari Pokok kata “ RibhuRibhu””
(( KeuntunganKeuntungan))
 Dalam Ilmu Fiqh Akad MRH awalnya digunakan untukDalam Ilmu Fiqh Akad MRH awalnya digunakan untuk
akad dengan anak Kecil atau Orang dewasa yangakad dengan anak Kecil atau Orang dewasa yang
Kurang Akalnya)Kurang Akalnya)
 Praktek Perbankan Syari’ah Nasabah Diasumsikan tidakPraktek Perbankan Syari’ah Nasabah Diasumsikan tidak
Begitu tahu teknis perhitungan bagi hasil ( DianalogikanBegitu tahu teknis perhitungan bagi hasil ( Dianalogikan
Seperti Anak Kecil atau orang yang kurang akalnya )Seperti Anak Kecil atau orang yang kurang akalnya )
AkAd SewAAkAd SewA
menyewA/ijARAHmenyewA/ijARAH
 Ijarah: (Ijarah: ( Akad untuk memanfaatkan jasa,baik jasaAkad untuk memanfaatkan jasa,baik jasa
atas barang maupun jasa atas tenaga Kerjaatas barang maupun jasa atas tenaga Kerja),Pada),Pada
Ijarah Tidak Terjadi Perpindahan KepemilikanIjarah Tidak Terjadi Perpindahan Kepemilikan
Objek ijarah (tetap Milik yang Menyewakan)Objek ijarah (tetap Milik yang Menyewakan)
 Ijarah Muntahia Bitamlik ( IMBT):Ijarah Muntahia Bitamlik ( IMBT):Inovasi ModernInovasi Modern
Ijarah dengan Penyewa dimungkinkan TerjadiIjarah dengan Penyewa dimungkinkan Terjadi
Perpindahan KepemilikanPerpindahan Kepemilikan
 Ju’lah :Ju’lah :Akad Ijarah yang PembayarannyaAkad Ijarah yang Pembayarannya
didasarkan atas Kinerja ( Performance)Objek yangdidasarkan atas Kinerja ( Performance)Objek yang
disewa/diupahdisewa/diupah
SkemA GAmBAR SewASkemA GAmBAR SewA
Ijarah
Rp. Rp. Rp. Rp.Rp.
No
Transfer
of title
IMBT
Rp. Rp. Rp. Rp.Rp.
Transfer of title
at end of period
Promise to sell or
hibah at the beginning of period
NUCNUC natural Uncertainty Contractnatural Uncertainty Contract
 Dalam NUC Pihak2yang bertransaksiDalam NUC Pihak2yang bertransaksi
saling mencampurkan asetnya ( baik Realsaling mencampurkan asetnya ( baik Real
asset maupun Financial Asset) menjadiasset maupun Financial Asset) menjadi
satu kesatuan& Kemudian menanggungsatu kesatuan& Kemudian menanggung
Resiko bersama-sama untukResiko bersama-sama untuk
mendapatkan keuntunganmendapatkan keuntungan
 Karena Itu Kontrak ini tidak memberikanKarena Itu Kontrak ini tidak memberikan
Kepastian:Kepastian:
 Pendapatan ( Return) baik dari segiPendapatan ( Return) baik dari segi
Jumlah ( Amount) maupun waktuJumlah ( Amount) maupun waktu
((timingnya)timingnya)
Akad (NUC)Akad (NUC) naturalnatural
Uncertainty ContractUncertainty Contract
 MusyarokahMusyarokah
(Wujuh,’Inan,Abdan,Muwafadhoh,Mudhoro(Wujuh,’Inan,Abdan,Muwafadhoh,Mudhoro
bah)bah)
 MuZaro’ahMuZaro’ah
 MukhoBarohMukhoBaroh
 MusaQohMusaQoh
 MuDhoroBahMuDhoroBah
MusyarokahMusyarokah
 MuwafaDhohMuwafaDhoh (Mencampurkan Modal(Mencampurkan Modal
dengan Jumlah yang sama antara para Pihak Misaldengan Jumlah yang sama antara para Pihak Misal
Modal X dengan X)Modal X dengan X)
 ’’Inan (Inan ( Mencampurkan Modal dengan JumlahMencampurkan Modal dengan Jumlah
yang tidak sama,misal X dan Y)yang tidak sama,misal X dan Y)
 wujuh (wujuh (Percampuran Modal dengan ReputasiPercampuran Modal dengan Reputasi
Nama baik )Nama baik )
 aBDan (aBDan (Percampuran Jasa-jasa Orang yangPercampuran Jasa-jasa Orang yang
berserikat )berserikat )
 MuDhoroBah (MuDhoroBah (Percampuran antara modalPercampuran antara modal
dengan skill /ketrampilan ( Jasa ) dari pihak2 yangdengan skill /ketrampilan ( Jasa ) dari pihak2 yang
berserikatberserikat
skeMa nuCskeMa nuC
Rp X + Rp X
Rp X + Rp Y
Rp X + 
+
Rp X +
Syirkah Mufawadah
Syirkah Inan
Syirkah Wujuh
Syirkah ‘Abdan
Syirkah Mudharabah
atau
Bila rugi, pembagian berdasarkan porsi modal.
Bila untung, pembagian berdasarkan kesepakatan nisbah.
InVesTasI BIDanG PerTanIanInVesTasI BIDanG PerTanIan
 MUZARO’AH :MUZARO’AH : Kontrak bagi hasil TanamanKontrak bagi hasil Tanaman
Pertanian SetahunPertanian Setahun,, bibitnya berasal daribibitnya berasal dari
PePenggarap sawahnggarap sawah
 MUKHABARAH :MUKHABARAH : Kerjasama bidangKerjasama bidang
Pertanian bibitnya berasal dari Pemilik TanahPertanian bibitnya berasal dari Pemilik Tanah
 MUSAQOT :MUSAQOT : Kontrak bagi hasil PertanianKontrak bagi hasil Pertanian
Tanaman TahunanTanaman Tahunan
 MaMaysirysir :Tanpa Akad/melalui Permainan/judi:Tanpa Akad/melalui Permainan/judi
 GhGharararar :Memakai Akad tapi tidak Jelas:Memakai Akad tapi tidak Jelas
 RiRibaba :Tambahan yang Mendzalimi:Tambahan yang Mendzalimi
 BBathilathil :Usaha-Usaha Maksiyat:Usaha-Usaha Maksiyat
 BBai’ AlMudhtar: Harga dimainkan akibat Emergencyai’ AlMudhtar: Harga dimainkan akibat Emergency
(Ekploitasi)(Ekploitasi)
 IIkrahkrah : Harga dimainkan dengan Paksaan: Harga dimainkan dengan Paksaan
 GGhabnhabn : Over Pricing: Over Pricing
 NNajashajash : Permainan harga melalui berpura-pura menawar: Permainan harga melalui berpura-pura menawar
 IIkhtikarkhtikar : Permainan harga dengan Cara menimbun: Permainan harga dengan Cara menimbun
 GhGhishish : Menyembunyikan Informasi tentang: Menyembunyikan Informasi tentang
barang danbarang dan
JasaJasa
 TTadlisadlis : Mengambil keuntungan dengan cara: Mengambil keuntungan dengan cara
mencampur adukmencampur aduk
Transaksi yang dilarang dalam IslamTransaksi yang dilarang dalam Islam
MAGHRIB BIGNIGHTMAGHRIB BIGNIGHT
WASSALAMU’ALAIKUM WR. WBWASSALAMU’ALAIKUM WR. WB

More Related Content

What's hot

transaksi yang dilarang dlm syariah islam
transaksi yang dilarang dlm syariah islamtransaksi yang dilarang dlm syariah islam
transaksi yang dilarang dlm syariah islammandalina landy
 
Presentasi kebijakan moneter islami
Presentasi kebijakan moneter islamiPresentasi kebijakan moneter islami
Presentasi kebijakan moneter islamiNoeghraha Prathama
 
teori konsumsi Dalam Perspektif islam
teori konsumsi Dalam Perspektif islamteori konsumsi Dalam Perspektif islam
teori konsumsi Dalam Perspektif islamMuhammad Rizkye
 
Psak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahPsak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahcitra Joni
 
PRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHPRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHheckaathaya
 
Sistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariah
Sistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariahSistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariah
Sistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariahrimapratiwi
 
Psak 102 murabahah
Psak 102 murabahahPsak 102 murabahah
Psak 102 murabahahcitra Joni
 
Murabahah salam istishna'
Murabahah salam istishna'Murabahah salam istishna'
Murabahah salam istishna'Marhamah Saleh
 
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAMPPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAMwafa khairani
 
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)Indah Agustina
 

What's hot (20)

akad wadiah
akad wadiahakad wadiah
akad wadiah
 
Hak milik
Hak milikHak milik
Hak milik
 
transaksi yang dilarang dlm syariah islam
transaksi yang dilarang dlm syariah islamtransaksi yang dilarang dlm syariah islam
transaksi yang dilarang dlm syariah islam
 
Sistem ekonomi islam
Sistem ekonomi islamSistem ekonomi islam
Sistem ekonomi islam
 
Presentasi kebijakan moneter islami
Presentasi kebijakan moneter islamiPresentasi kebijakan moneter islami
Presentasi kebijakan moneter islami
 
teori konsumsi Dalam Perspektif islam
teori konsumsi Dalam Perspektif islamteori konsumsi Dalam Perspektif islam
teori konsumsi Dalam Perspektif islam
 
Psak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahPsak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabah
 
Presentasi ijarah
Presentasi ijarahPresentasi ijarah
Presentasi ijarah
 
PRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHPRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAH
 
Sistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariah
Sistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariahSistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariah
Sistem, jenis dan mendapatkan pembiayaan bank syariah
 
Pasar dalam islam
Pasar dalam islamPasar dalam islam
Pasar dalam islam
 
akad mudharabah
akad mudharabahakad mudharabah
akad mudharabah
 
Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariah
 
Psak 102 murabahah
Psak 102 murabahahPsak 102 murabahah
Psak 102 murabahah
 
murabahah
murabahahmurabahah
murabahah
 
Murabahah salam istishna'
Murabahah salam istishna'Murabahah salam istishna'
Murabahah salam istishna'
 
Konsep uang dalam perspektif ekonomi islam
Konsep uang dalam perspektif ekonomi islamKonsep uang dalam perspektif ekonomi islam
Konsep uang dalam perspektif ekonomi islam
 
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAMPPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
 
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
 
BMT
BMTBMT
BMT
 

Similar to Akad akad dalam bank syariah bab3

16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...RullyMarlanEliezerSi
 
4.1. akad dalam asuransi syariah
4.1. akad dalam asuransi syariah4.1. akad dalam asuransi syariah
4.1. akad dalam asuransi syariahJunaris Rahman
 
Perbankan Syariah
Perbankan SyariahPerbankan Syariah
Perbankan Syariahasksalman
 
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahPrinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahDwi Wahyu
 
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
M O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A HM O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A H
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A Hنور الرفاعي
 
PPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptx
PPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptxPPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptx
PPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptxAbrarEelZoldycks
 
Dasar-dasar transaksi syari'ah
Dasar-dasar transaksi syari'ahDasar-dasar transaksi syari'ah
Dasar-dasar transaksi syari'ahHand Oko
 
Islamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam NotesIslamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam NotesUmmi Rahimi
 
bahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islambahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islamTri Agustuti
 
Hukum islam tentang muamalah
Hukum islam tentang muamalahHukum islam tentang muamalah
Hukum islam tentang muamalahchaoru
 
Sistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariahSistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariahidbloginfo
 
EKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptx
EKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptxEKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptx
EKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptxIndahSimbolon2
 
Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah Nurulita Ayu
 

Similar to Akad akad dalam bank syariah bab3 (20)

16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
 
Tm 5
Tm 5Tm 5
Tm 5
 
Akad
AkadAkad
Akad
 
Akad
AkadAkad
Akad
 
4.1. akad dalam asuransi syariah
4.1. akad dalam asuransi syariah4.1. akad dalam asuransi syariah
4.1. akad dalam asuransi syariah
 
Perbankan Syariah
Perbankan SyariahPerbankan Syariah
Perbankan Syariah
 
C Hy
C HyC Hy
C Hy
 
C Hy
C HyC Hy
C Hy
 
C Hy
C HyC Hy
C Hy
 
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahPrinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
 
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
M O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A HM O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A H
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
 
PPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptx
PPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptxPPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptx
PPT MANAJEMEN BISNIS SYARI'AH.pptx
 
Dasar-dasar transaksi syari'ah
Dasar-dasar transaksi syari'ahDasar-dasar transaksi syari'ah
Dasar-dasar transaksi syari'ah
 
Islamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam NotesIslamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam Notes
 
bahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islambahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 10 ushul fiqh ekonomi islam
 
Bab 5- Akad, Rukun dan Syarat Jual Beli.
Bab 5- Akad, Rukun dan Syarat Jual Beli.Bab 5- Akad, Rukun dan Syarat Jual Beli.
Bab 5- Akad, Rukun dan Syarat Jual Beli.
 
Hukum islam tentang muamalah
Hukum islam tentang muamalahHukum islam tentang muamalah
Hukum islam tentang muamalah
 
Sistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariahSistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariah
 
EKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptx
EKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptxEKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptx
EKONOMI_INTERNASIONAL_design_12_Neraca_Pembayaran.pptx
 
Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah
 

More from dwi_rahmamosa (20)

Jalur kebijakan moneter
Jalur kebijakan moneterJalur kebijakan moneter
Jalur kebijakan moneter
 
Sistem dan perhitungan bagi hasil
Sistem dan perhitungan bagi hasilSistem dan perhitungan bagi hasil
Sistem dan perhitungan bagi hasil
 
Manajemen modal kerja
Manajemen modal kerjaManajemen modal kerja
Manajemen modal kerja
 
Kelompok 10
Kelompok 10Kelompok 10
Kelompok 10
 
Ruang lingkup ekonomi mikro islam
Ruang lingkup ekonomi mikro islamRuang lingkup ekonomi mikro islam
Ruang lingkup ekonomi mikro islam
 
Pembiayaan Murabahah
Pembiayaan MurabahahPembiayaan Murabahah
Pembiayaan Murabahah
 
PASAR
PASARPASAR
PASAR
 
Pelajaran 1
Pelajaran 1Pelajaran 1
Pelajaran 1
 
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
 
3 penjas kelas 1
3 penjas kelas 13 penjas kelas 1
3 penjas kelas 1
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Ipa kelas 3 bab 1
Ipa kelas 3 bab 1Ipa kelas 3 bab 1
Ipa kelas 3 bab 1
 
Pkn kls 3
Pkn kls 3Pkn kls 3
Pkn kls 3
 
Kelas 3 ski
Kelas 3 skiKelas 3 ski
Kelas 3 ski
 
Pelajaran 1
Pelajaran 1Pelajaran 1
Pelajaran 1
 
Pkn kls 2
Pkn kls 2Pkn kls 2
Pkn kls 2
 
Kelas 2 ipa
Kelas 2 ipaKelas 2 ipa
Kelas 2 ipa
 
Kelas 2 fiqih ibadah
Kelas 2 fiqih ibadahKelas 2 fiqih ibadah
Kelas 2 fiqih ibadah
 
Riwayat pendidikan
Riwayat pendidikanRiwayat pendidikan
Riwayat pendidikan
 
Ppt akidah akhlak kls.1
Ppt akidah akhlak kls.1Ppt akidah akhlak kls.1
Ppt akidah akhlak kls.1
 

Akad akad dalam bank syariah bab3

  • 1. akad-akad dalamakad-akad dalam bank syariahbank syariah bab 3bab 3 Pbs sTain PEkalOnGanPbs sTain PEkalOnGan 20152015
  • 2. bEda anTara “Wa’ad” dGnbEda anTara “Wa’ad” dGn “akad”“akad” Fiqih muamalat Islam MembedakanFiqih muamalat Islam Membedakan antara Wa’ad dengan Akadantara Wa’ad dengan Akad Wa’adWa’ad adalah Janji ( Promise)antaraadalah Janji ( Promise)antara satu pihak dengan pihak lainnyasatu pihak dengan pihak lainnya SementaraSementara akadakad adalah kontrak antaraadalah kontrak antara dua belah pihakdua belah pihak
  • 3. WA’ADWA’AD  Janji (Janji ( PromisePromise) antara satu Pihak kepada) antara satu Pihak kepada Pihak Lainnya ( hanya mengikat satuPihak Lainnya ( hanya mengikat satu pihak)………….pihak)………….One WayOne Way  Terms & ConditionnyaTerms & Conditionnya tidaktidak Well DefinedWell Defined  Belum ada Kewajiban yang ditunaikanBelum ada Kewajiban yang ditunaikan oleh pihak Manapun,Walaupunoleh pihak Manapun,Walaupun Terms &Terms & ConditionnyaConditionnya sudahsudah Well definedWell defined
  • 4. AKADAKAD  Mengikat Kedua Belah Pihak yang salingMengikat Kedua Belah Pihak yang saling bersepakatbersepakat  Masing2 Pihak terikat melaksanakanMasing2 Pihak terikat melaksanakan kewajiban yang telah disepakatikewajiban yang telah disepakati  Terms and Conditionnya sudah ditetapkanTerms and Conditionnya sudah ditetapkan secara rinci & Spesifik (secara rinci & Spesifik ( sudah Well-sudah Well- defineddefined))  Masing2 Pihak menerima sanksi bila tidakMasing2 Pihak menerima sanksi bila tidak memenuhi Kewajibannyamemenuhi Kewajibannya
  • 6. AKAD TABARRU’AKAD TABARRU’  Akad Tabarru’ (Akad Tabarru’ ( GratuitousGratuitous Contract)adalah Segala Macam yangContract)adalah Segala Macam yang menyangkut non profit transactionmenyangkut non profit transaction ( Transaksi Nirlaba)( Transaksi Nirlaba)  Ciri akad Tabarru’ (bukan transaksi bisnisCiri akad Tabarru’ (bukan transaksi bisnis yang mencari keuntunganyang mencari keuntungan komersil,dilakukan dengan tujuan Tolongkomersil,dilakukan dengan tujuan Tolong -Menolong-Menolong  Akad dilakukan hanya semata – mataAkad dilakukan hanya semata – mata mencari karena Allah,Imbalan akanmencari karena Allah,Imbalan akan datang dari Allah bukan dari Manusiadatang dari Allah bukan dari Manusia
  • 8. Skema Akad Tabarru’Skema Akad Tabarru’ LENDING $ Lending $ Lending $ + collateral Lending $ to take over Loan from other party Qard Rahn Hiwalah LENDING YOURSELF Lending yourself now to do something on behalf of others Contingent wakalah, i.e. preparing yourself to do something if something happens Wakalah Wadi’ah Kafalah Wakalah, by specifying the job i.e. to provide custody GIVING SOMETHING Hibah, shodaqoh, waqf, etc.
  • 9. Begitu akad Tabarru’ disepakati maka akad tidakBegitu akad Tabarru’ disepakati maka akad tidak boleh diubah menjadi akad tijarah (komersilboleh diubah menjadi akad tijarah (komersil)) Tijarah Tabarru’ tidak boleh boleh X
  • 10. AKAD TIJARAHAKAD TIJARAH  Tijarah/Muawadah (Tijarah/Muawadah ( CompensationalCompensational contract)contract) adalah segala macamadalah segala macam Perjanjian yang MenyangkutPerjanjian yang Menyangkut For ProfitFor Profit TransactionTransaction  Akad Tijarah Dilakukan dengan tujuanAkad Tijarah Dilakukan dengan tujuan mencari keuntungan,karena itu bersifatmencari keuntungan,karena itu bersifat KomersilKomersil
  • 11. TIJARAHTIJARAH berdasarkan dari hasil yang diperolehnyaberdasarkan dari hasil yang diperolehnya Natural CertaintyNatural Certainty Contracts ( NCC)Contracts ( NCC)  Natural UncertaintyNatural Uncertainty Contracts ( NUC)Contracts ( NUC)
  • 12. Natural certainty Contracts ( NCC)Natural certainty Contracts ( NCC) Cash Flow & Timing-nya bisa diprediksiCash Flow & Timing-nya bisa diprediksi dengan Relatif Pasti karena sudahdengan Relatif Pasti karena sudah Disepakati oleh kedua belah pihak yangDisepakati oleh kedua belah pihak yang bertransaksi diawal akad (bertransaksi diawal akad (Fixed andFixed and predetermined)predetermined) Misal Akad : Murabahah,Salam, Istishna’Misal Akad : Murabahah,Salam, Istishna’ dan Ijarahdan Ijarah
  • 13. Natural Uncertainty ContractsNatural Uncertainty Contracts ( NUC)( NUC) Cash Flow & Timing-nya tidak bisaCash Flow & Timing-nya tidak bisa diprediksi dengan Pasti karena sangatdiprediksi dengan Pasti karena sangat bergantung pada hasil Investasi.bergantung pada hasil Investasi. Tingkat Return Investasinya bisaTingkat Return Investasinya bisa Positif,Negatif Atau Nol ( Not Fixed AndPositif,Negatif Atau Nol ( Not Fixed And Not Predetermined)Not Predetermined) Misal Akad :Misal Akad : Musyarokah,Muzaro’ah,Musaqoh,Musyarokah,Muzaro’ah,Musaqoh, MukhabarahMukhabarah
  • 14. Skema Akad - akadSkema Akad - akad Wa’ad Akad Tijarah for profit transaction tabarru’ Not for profit transaction 1.Qard 2.Wadiah 3.Wakalah 4.Kafalah 5.Rahn 6.Hibah 7.Waqf Natural Certainty Contracs Natural Uncertainty Contracs 1.Murabahah 2.Salam 3.Istishna’ 4.Ijarah Teori Pertukaran 1.Musyarakah (Wujuh, ‘inan, abdan, muwafadhah, mudharabah) 2.Muzara’ah 3.Musaqah 4.Mukhabarah Teori Percampuran
  • 15. NCCNCC natural certainty Contractnatural certainty Contract  Dalam NCC ke-2 Pihak salingDalam NCC ke-2 Pihak saling mempertukarkan asset,yangmempertukarkan asset,yang dimilikinya,karena itu objek Pertukarannyadimilikinya,karena itu objek Pertukarannya ( baik barang ataupun jasa) harus( baik barang ataupun jasa) harus ditetapkan diawal akad dengan pasti baik:ditetapkan diawal akad dengan pasti baik:  Jumlahnya ( Quantity)Jumlahnya ( Quantity)  Mutunya ( Quality)Mutunya ( Quality)  Harganya ( Price)Harganya ( Price)  Waktu Penyerahannya ( time of delivery)Waktu Penyerahannya ( time of delivery)
  • 16. NCCNCC natural certainty Contractnatural certainty Contract  AKAD JUAL BELIAKAD JUAL BELI  Al Bai’Al Bai’  SalamSalam  IstishnaIstishna  AKAD SEWA MENYEWAAKAD SEWA MENYEWA  IjarahIjarah  Ijarah Muntahia BitamlikIjarah Muntahia Bitamlik ( IMBT )( IMBT )  Ju’alahJu’alah
  • 17. Al BAi’Al BAi’  Al Bai’ Naqdan (Al Bai’ Naqdan ( Akad Jual beli biasa yangAkad Jual beli biasa yang dilakukan Secara Tunai )dilakukan Secara Tunai )  AL bai MuajjalAL bai Muajjal ( Akad Jual beli yang dilakukan( Akad Jual beli yang dilakukan tidak Secara Tunai tapi dengan Cicilan)tidak Secara Tunai tapi dengan Cicilan)  Salam (Salam ( Uang diserahkan dimuka sedangkanUang diserahkan dimuka sedangkan barangnya diserahkan diakhir periode Pembayaran )barangnya diserahkan diakhir periode Pembayaran )  Istishna ( Akad Salam yang Pembayarannya atasIstishna ( Akad Salam yang Pembayarannya atas barang dilakukan Secara Cicilan selama periodebarang dilakukan Secara Cicilan selama periode Pembiayaan )Pembiayaan )
  • 18. SkemA AkAd Al BAiSkemA AkAd Al BAi’’ Rp. Al-Bai’Naqdan Rp. Al-Bai’ Muajjal Rp. Salam Istishna Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.Rp.
  • 19. mURABAHAHmURABAHAH  Akad Jual Beli dimana Sipenjual Menyatakan denganAkad Jual Beli dimana Sipenjual Menyatakan dengan Terbuka kepada sipembeli mengenai tingkat keuntunganTerbuka kepada sipembeli mengenai tingkat keuntungan yang Diambilnyayang Diambilnya  Murabahah dari Pokok kata “Murabahah dari Pokok kata “ RibhuRibhu”” (( KeuntunganKeuntungan))  Dalam Ilmu Fiqh Akad MRH awalnya digunakan untukDalam Ilmu Fiqh Akad MRH awalnya digunakan untuk akad dengan anak Kecil atau Orang dewasa yangakad dengan anak Kecil atau Orang dewasa yang Kurang Akalnya)Kurang Akalnya)  Praktek Perbankan Syari’ah Nasabah Diasumsikan tidakPraktek Perbankan Syari’ah Nasabah Diasumsikan tidak Begitu tahu teknis perhitungan bagi hasil ( DianalogikanBegitu tahu teknis perhitungan bagi hasil ( Dianalogikan Seperti Anak Kecil atau orang yang kurang akalnya )Seperti Anak Kecil atau orang yang kurang akalnya )
  • 20. AkAd SewAAkAd SewA menyewA/ijARAHmenyewA/ijARAH  Ijarah: (Ijarah: ( Akad untuk memanfaatkan jasa,baik jasaAkad untuk memanfaatkan jasa,baik jasa atas barang maupun jasa atas tenaga Kerjaatas barang maupun jasa atas tenaga Kerja),Pada),Pada Ijarah Tidak Terjadi Perpindahan KepemilikanIjarah Tidak Terjadi Perpindahan Kepemilikan Objek ijarah (tetap Milik yang Menyewakan)Objek ijarah (tetap Milik yang Menyewakan)  Ijarah Muntahia Bitamlik ( IMBT):Ijarah Muntahia Bitamlik ( IMBT):Inovasi ModernInovasi Modern Ijarah dengan Penyewa dimungkinkan TerjadiIjarah dengan Penyewa dimungkinkan Terjadi Perpindahan KepemilikanPerpindahan Kepemilikan  Ju’lah :Ju’lah :Akad Ijarah yang PembayarannyaAkad Ijarah yang Pembayarannya didasarkan atas Kinerja ( Performance)Objek yangdidasarkan atas Kinerja ( Performance)Objek yang disewa/diupahdisewa/diupah
  • 21. SkemA GAmBAR SewASkemA GAmBAR SewA Ijarah Rp. Rp. Rp. Rp.Rp. No Transfer of title IMBT Rp. Rp. Rp. Rp.Rp. Transfer of title at end of period Promise to sell or hibah at the beginning of period
  • 22. NUCNUC natural Uncertainty Contractnatural Uncertainty Contract  Dalam NUC Pihak2yang bertransaksiDalam NUC Pihak2yang bertransaksi saling mencampurkan asetnya ( baik Realsaling mencampurkan asetnya ( baik Real asset maupun Financial Asset) menjadiasset maupun Financial Asset) menjadi satu kesatuan& Kemudian menanggungsatu kesatuan& Kemudian menanggung Resiko bersama-sama untukResiko bersama-sama untuk mendapatkan keuntunganmendapatkan keuntungan  Karena Itu Kontrak ini tidak memberikanKarena Itu Kontrak ini tidak memberikan Kepastian:Kepastian:  Pendapatan ( Return) baik dari segiPendapatan ( Return) baik dari segi Jumlah ( Amount) maupun waktuJumlah ( Amount) maupun waktu ((timingnya)timingnya)
  • 23. Akad (NUC)Akad (NUC) naturalnatural Uncertainty ContractUncertainty Contract  MusyarokahMusyarokah (Wujuh,’Inan,Abdan,Muwafadhoh,Mudhoro(Wujuh,’Inan,Abdan,Muwafadhoh,Mudhoro bah)bah)  MuZaro’ahMuZaro’ah  MukhoBarohMukhoBaroh  MusaQohMusaQoh  MuDhoroBahMuDhoroBah
  • 24. MusyarokahMusyarokah  MuwafaDhohMuwafaDhoh (Mencampurkan Modal(Mencampurkan Modal dengan Jumlah yang sama antara para Pihak Misaldengan Jumlah yang sama antara para Pihak Misal Modal X dengan X)Modal X dengan X)  ’’Inan (Inan ( Mencampurkan Modal dengan JumlahMencampurkan Modal dengan Jumlah yang tidak sama,misal X dan Y)yang tidak sama,misal X dan Y)  wujuh (wujuh (Percampuran Modal dengan ReputasiPercampuran Modal dengan Reputasi Nama baik )Nama baik )  aBDan (aBDan (Percampuran Jasa-jasa Orang yangPercampuran Jasa-jasa Orang yang berserikat )berserikat )  MuDhoroBah (MuDhoroBah (Percampuran antara modalPercampuran antara modal dengan skill /ketrampilan ( Jasa ) dari pihak2 yangdengan skill /ketrampilan ( Jasa ) dari pihak2 yang berserikatberserikat
  • 25. skeMa nuCskeMa nuC Rp X + Rp X Rp X + Rp Y Rp X +  + Rp X + Syirkah Mufawadah Syirkah Inan Syirkah Wujuh Syirkah ‘Abdan Syirkah Mudharabah atau Bila rugi, pembagian berdasarkan porsi modal. Bila untung, pembagian berdasarkan kesepakatan nisbah.
  • 26. InVesTasI BIDanG PerTanIanInVesTasI BIDanG PerTanIan  MUZARO’AH :MUZARO’AH : Kontrak bagi hasil TanamanKontrak bagi hasil Tanaman Pertanian SetahunPertanian Setahun,, bibitnya berasal daribibitnya berasal dari PePenggarap sawahnggarap sawah  MUKHABARAH :MUKHABARAH : Kerjasama bidangKerjasama bidang Pertanian bibitnya berasal dari Pemilik TanahPertanian bibitnya berasal dari Pemilik Tanah  MUSAQOT :MUSAQOT : Kontrak bagi hasil PertanianKontrak bagi hasil Pertanian Tanaman TahunanTanaman Tahunan
  • 27.  MaMaysirysir :Tanpa Akad/melalui Permainan/judi:Tanpa Akad/melalui Permainan/judi  GhGharararar :Memakai Akad tapi tidak Jelas:Memakai Akad tapi tidak Jelas  RiRibaba :Tambahan yang Mendzalimi:Tambahan yang Mendzalimi  BBathilathil :Usaha-Usaha Maksiyat:Usaha-Usaha Maksiyat  BBai’ AlMudhtar: Harga dimainkan akibat Emergencyai’ AlMudhtar: Harga dimainkan akibat Emergency (Ekploitasi)(Ekploitasi)  IIkrahkrah : Harga dimainkan dengan Paksaan: Harga dimainkan dengan Paksaan  GGhabnhabn : Over Pricing: Over Pricing  NNajashajash : Permainan harga melalui berpura-pura menawar: Permainan harga melalui berpura-pura menawar  IIkhtikarkhtikar : Permainan harga dengan Cara menimbun: Permainan harga dengan Cara menimbun  GhGhishish : Menyembunyikan Informasi tentang: Menyembunyikan Informasi tentang barang danbarang dan JasaJasa  TTadlisadlis : Mengambil keuntungan dengan cara: Mengambil keuntungan dengan cara mencampur adukmencampur aduk Transaksi yang dilarang dalam IslamTransaksi yang dilarang dalam Islam MAGHRIB BIGNIGHTMAGHRIB BIGNIGHT

Editor's Notes

  1. Wa’ad hanya mengikat satu Pihak, yakni pihak yang memberi janji berkewajiban untuk melaksanakan kewajibannya,sedang pihak yang diberi janji tidak memikul kewajiban apa –apa terhadap pihak lainnya
  2. Namun demikian, Pihak yang berbuat Kebaikan tersebut boleh meminta kepada counter partnya untuk sekedar menutupi biaya ( Cover the Cost) yang dikeluarkan nya untuk dapat melakukan akad tabarru’ tersebut,Namun sedikitpun tidak boleh mengambil laba