Materi ini merupakan salah satu landasan ilmu Teknologi Pendidikan, yaitu teori komunikasi. Mencakup definisi komunikasi, teori-teori komunikasi, komunikasi sebagai landasan TP, kontribusi komunikasi dalam TP, studi kasus, serta tes penguasaan.
Materi ini merupakan salah satu landasan ilmu Teknologi Pendidikan, yaitu teori komunikasi. Mencakup definisi komunikasi, teori-teori komunikasi, komunikasi sebagai landasan TP, kontribusi komunikasi dalam TP, studi kasus, serta tes penguasaan.
Pengembangan Kurikulum adalah perencanaan kesempatan-kesempatan belajar yang dimaksudkan untuk membawa siswa ke arah perubahan-perubahan yang diinginkan dan menilai hingga mana perubahan-perubahan itu telah terjadi pada siswa.
Keberadaan model-model pengembangan kurikulum memegang peranan penting dalam kegiatan pengembangan kurikulum dan dengan mempelajari model-model pengembangan kurikulum dapat memudahkan dalam melakukan pengembangan kurikulum.
Pada saat ini banyak para ahli yang mengemukakan tentang model-model pengembangan kurikulum, tetapi setiap model pengembangan tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda, juga memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing, dan masing-masing model arahan pengembangannya berbeda-beda ada yang menitikberatkan pada pengambil kebijaksanaan, pada perumusan tujuan, perumusan isi pelajaran, pelaksanaan kurikulum itu sendiri dan evaluasi kurikulum.
Pengembangan kurikulum didasarkan pada faktor-faktor yang konstan yaitu pengembangan model kurikulum perlu didasarkan pada tujuan, bahan pelajaran, proses belajar mengajar, dan evaluasi yang tergambarkan dalam proses pengembangan tersebut.
Pemilihan suatu model pengembangan kurikulum sebaiknya perlu disesuaikan dengan sistem pendidikan dan sistem pengelolaan pendidikan yang dianut dan mempertimbangkan model pengembangan kurikulum yang sesuai dengan yang diharapkan.
Model-model kurikulum akan berkembang terus seperti kurikulum yang terus berkembang sesuai dengan kebutuhan.
Pemilihan suatu model pengembangan kurikulum sebaiknya perlu disesuaikan dengan sistem pendidikan dan sistem pengelolaan pendidikan yang dianut dan mempertimbangkan model pengembangan kurikulum yang sesuai dengan yang diharapkan.
Model-model kurikulum akan berkembang terus seperti kurikulum yang terus berkembang sesuai dengan kebutuhan.
Pengembangan Kurikulum adalah perencanaan kesempatan-kesempatan belajar yang dimaksudkan untuk membawa siswa ke arah perubahan-perubahan yang diinginkan dan menilai hingga mana perubahan-perubahan itu telah terjadi pada siswa.
Keberadaan model-model pengembangan kurikulum memegang peranan penting dalam kegiatan pengembangan kurikulum dan dengan mempelajari model-model pengembangan kurikulum dapat memudahkan dalam melakukan pengembangan kurikulum.
Pada saat ini banyak para ahli yang mengemukakan tentang model-model pengembangan kurikulum, tetapi setiap model pengembangan tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda, juga memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing, dan masing-masing model arahan pengembangannya berbeda-beda ada yang menitikberatkan pada pengambil kebijaksanaan, pada perumusan tujuan, perumusan isi pelajaran, pelaksanaan kurikulum itu sendiri dan evaluasi kurikulum.
Pengembangan kurikulum didasarkan pada faktor-faktor yang konstan yaitu pengembangan model kurikulum perlu didasarkan pada tujuan, bahan pelajaran, proses belajar mengajar, dan evaluasi yang tergambarkan dalam proses pengembangan tersebut.
Pemilihan suatu model pengembangan kurikulum sebaiknya perlu disesuaikan dengan sistem pendidikan dan sistem pengelolaan pendidikan yang dianut dan mempertimbangkan model pengembangan kurikulum yang sesuai dengan yang diharapkan.
Model-model kurikulum akan berkembang terus seperti kurikulum yang terus berkembang sesuai dengan kebutuhan.
Pemilihan suatu model pengembangan kurikulum sebaiknya perlu disesuaikan dengan sistem pendidikan dan sistem pengelolaan pendidikan yang dianut dan mempertimbangkan model pengembangan kurikulum yang sesuai dengan yang diharapkan.
Model-model kurikulum akan berkembang terus seperti kurikulum yang terus berkembang sesuai dengan kebutuhan.
ppt ini saya susun untuk memenuhi tugas SDM didalam ppt ini membahas tentang apa itu kepemimpinan dan gaya kepemimpinan serta membahas macam-macam gaya kepemimpinan dan dampaknya terhadap kinerja tenaga kerja
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
2. Asas Kepemimpinan
• Proses yang mempengaruhi kegiatan
manusia yang berkaitan dengan tugas.
• Kepemimpinan saling berkaitan
dengan pemimpin (individu yang
beri pengaruh)
4. Model
Keberkesanan
Pengurusan Bercorak Sistem
(Pengurus membuat keputusan,
staf menurut)
Pengurusan Gaya
Sistem (Pengurus
mengeluarkan
arahan, perkerja diberi kebebasan)
Pengurusan Sistem (Pengurus
dan staf boleh berunding)
5. Gaya –gaya Kepimpinan
Gaya Kepimpinan Autokratik
Gaya Kepimpinan Instruksional
Gaya Kepimpinan Demokratik
Gaya Kepimpinan Kontigensi
Gaya Kepimpinan Laissez Faire
Gaya Kepimpinan Islamik
11. Teori Kepemimpinan
• Guru Besar mempunyai tugas dan
kewajipan untuk mengembang dan
menggilapkan guru- gurunya menjadi
pemimpin.
• Guru Besar berperanan sebagai
seorang:
– Manager
– Coach
– Mentor
– Leader
12. Garis
Panduan
Mengetahui dan melatih diri anda
Mengetahui dan mengawal gaya anda
Mempercayai perkara-perkara terbaik tentang orang lain
Memenuhi keperluan-keperluan staf
Sesuaikan kepada ciri-ciri kerja
Bertindak sebagai pemimpin
13. Kesimpulannya:
• Sebagai pemimpin dalam konteks
pengajaran di dalam kelas, guru perlulah
bijak memilih mana-mana jenis
kepemimpinan supaya pengajaran
menjadi satu pengajaran yang kondusif
dan dapat diterima oleh murid-murid.