SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
ANALISIS HASIL-HASIL PENELITIAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA
Oleh :
Aditia Oktaviyanto, M.Pd
Semester 7
Prodi Pendidikan Matematika T.A 2023/2024
Kapita Selekta Matematika SMP_Prodi Dikmat STKIP Yasika
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Analisis Hasil
Penelitian
Pendidikan
Matematika
1. Review
Artikel Ilmiah
2. Mengembangkan
Kemampuan
Membaca Dalam
Matematika
3. Penyusunan
Laporan Hasil
Review
4. Latihan Me-
Review Hasil
Penelitian
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Skimming
2. Mengembangkan
Kemampuan
Membaca Dalam
Matematika
Paraphrase
Analisis
Sintesis
Scanning
Prodi Dikmat STKIP Yasika
PENGERTIAN MEMBACA :
Para ahli memberikan definisi yang berbeda tetapi pada dasarnya mempunyai persamaan
persepsi tentang membaca, yaitu : “Membaca adalah sebuah proses”.
Beberapa ahli yang berpendapat tentang membaca antara lain :
1. Allen dan Valette (1977:249) mengatakn bahwa membaca adalah sebuah proses yang
berkembang (a developmental process). Dimulai dari pengenalan simbol-simbol huruf
cetak yang terdapat dalam sebuah wacana.
2. Kustaryo (1988:2) menyimpulkan bahwa membaca adalah suatu kombinasi dari
pengenalan huruf , intellect, emosi yang dihubungkan dengan pengetahuan si pembaca
(background knowledge) untuk memahami suatu pesan yang tertulis.
3. Davies (1997:1) memberikan pengertian membaca sebagai suatu proses mental atau
proses kognitif yang di dalam proses tersebut seorang pembaca dapat mengikuti dan
merespon pesan yang disampaikan oleh penulis.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
TEKNIK MEMBACA:
Secara umum di bedakan menjadi 2, yaitu:
1. Membaca cepat
 Membaca cepat adalah memahami pesan yang disampaikan penulis secara cepat.
Dalam membaca cepat pembaca dapat memanfaatkan 2 teknik, yaitu:
Teknik skimming
Teknik scanning
Prodi Dikmat STKIP Yasika
TEKNIK MEMBACA:
2. Membaca kritis
 Membaca kritis adalah pembaca mampu menyerap dan memahami hal yang dibaca
sekaligus dapat memberikan tanggapan terhadapnya serta dapat mengekspresikan
tanggapannya itu dalam bentuk lisan maupun tulisan.
Dalam membaca kritis dapat digunakan 2 teknik membaca, yaitu:
Teknik KWLH
Teknik SQ3R
Prodi Dikmat STKIP Yasika
1. TEKNIK SKIMMING
Dengan teknik ini seorang pembaca dengan cepat dapat memperoleh
suatu gambaran umum tentang apa yang dibacanya. Teknik ini sangat
bermanfaat bagi seseorang yang hanya mempunyai sedikit waktu tetapi
ingin mengetahui secara cepat informasi umum tanpa mempedulikan
secara rinci kata-kata sulit dan informasi khusus terdapat dalam bacaan.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Menurut Wiener dan Bazerman (1978:65) skimming adalah proses membaca cepat untuk
mencari fakta.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam proses skimming:
1) Seorang pembaca perlu memastikan bahwa dirinya mengetahui informasi yang
diperlukan.
2) Seorang pembaca harus melihat baris demi baris atau kalimat per kalimat secara
cepat.
3) Seorang pembaca perlu mengingat dan berpikir tentang informasi yang diperlukan
4) Seorang pembaca perlu memperlambat proses skimmingnya ketika mendapatkan
kalimat-kalimat yang memungkinkan ia memperoleh informasi yang dicarinya.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Skimming menurut Mikulecky (1990:138-139) adalah teknik membaca cepat yang
memerlukan kemampuan proses tekd secara cepat sehingga pembaca dapat dengan
segera mendapatkan gambaran umum tentang teks yang dibacanya.
Skimming yang efektif membutuhkan pengetahuan tentang organisasi teks, kata-kata
kunci (lexical clues), kemampuan untuk menentukan pikiran utama (main idea), dan
kemampuan membaca lainnya. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Baca paragraf pertama dan kedua untuk mendapatkan overview dari sebuah
artikel.
2. Pada paragraf ketiga dan selanjutnya, mulailah tinggalkan bagian-bagian yang
tidak diperlukan dan bacalah kalimat-kalimat dan frasa-frasa kunci untuk
mendapat-kan pikiran utama dan beberapa detail yang dibutuhkan.
3. Baca seluruh paragraf terakhir yang biasanya merupakan rangkuman dari sebuah
artikel.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
2. TEKNIK SCANNING
Scanning ialah teknik membaca cepat untuk mendapat pesan yang
khusus. Teknik ini dapat dilakukan dengan cara memperhatikan bagian-
bagian tertentu yang diperlukan dan dicari. Teknik ini dilakukan dengan cara
menggerakkan mata dari atas kebawah dengan cepat mengikuti halaman
teks yang dibaca sambil memberi perhatian pada pesan khusus yang dicari.
Jika dalam bacaan terdapat indeks subjek maupun pengarang ada baiknya di
awali dengan membaca indeks terlebih dahulu. Fokus perhatian dalam teknik
scanning adalah bagian-bagian tertentu yang memuat ide khusus, misalnya
kalimat tesis, konsep-konsep khusus dan bagian-bagian penting dalam
bacaan.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Teknik Membaca KWLH
Teknik ini diperkenalkan oleh Florence (1997). Istilah KWLH diambil dari huruf awal singkatan kata:
K (know) : apa yang telah diketahui (sebelum membaca)?
W(want) : apa yang ingin diketahui (sebelum membaca)?
L (learned) :apa yang telah diketahui (setelah membaca)?
H (how) :bagaimana mendapat pesan tambahan yang berkaitan (untuk membaca
seterusnya)
Yang dilakukan oleh pembaca dengan teknik KWLH, ialah:
1. Mengidentifikasi terlebih dahulu pengetahuan yang telah dimiliki.
2. Mengidentikfikasi apa yang ingin diketahui.
3. Membaca dan mengidentifikasi apa yang dapat diketahui setelah membaca.
4. Menetapkan cara memperoleh pesan tambahan berikutnya.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Teknik Membaca SQ3R
Teknik membaca SQ3R ialah teknik membaca kritis yang diperkenalkan oleh
Robinson (1961). Teknik ini diperlukan oleh pembaca yang ingin memperoleh pesan
yang terdapat dalam bacaan sebagai bahan menyelesaikan tugas. Istilah SQ3R
singkatan dari :
S (survey) : meninjau
Q (question) : menanyakan
R (read) : membaca
R (recite) : menyatakan kembali secara lisan
R (review) : membaca ulang
Prodi Dikmat STKIP Yasika
survey (meninjau) :merupakan langkah membaca yang dilakukan dengan cara membaca untuk mendapatkan
gambaran keseluruhan tentang apa yang terkandung dalam bacaan. Kegiatan ini dilakukan dengan cara
memperhatikan judul utama, sub-sub judul, gamabar-gambar atau ilustrasi, grafik, membaca pendahuluan, isi dan
bagian akhir teks yang dibaca.
question (menanyakan) :merupakan langkah membaca yang dilakukan dengan cara menyusun pertanyaan
berkaitan dengan pesan yang diperoleh. Pertanyaan tadi digunakan sebagai panduan dalam melakukan kegiatan
membaca.
read (membaca) :kegiatan membaca secara aktif serta mencoba memperoleh jawaban atas persoalan-persoalan
yang telah didaftar sebelumnya. Selain itu pembaca juga mendaftar persoalan-persoalan tambahan yang ditemukan
dalam bacaan.
recite (menyatakan kembali secara lisan) :kegiatan mengingat kembali pesan-pesan yang terdapat
dalam bacaan. Setelah selesai membaca, pembaca mengingat kembali apa yang telah dibaca dan mengidentifikasi
segala sesuatu yang telah diperoleh.
review (membaca ulang) :ialah kegiatan membaca kembali bahan bacaan yang merupakan langkah terakhir
dari kegiatan membaca. Pada tahap ini pembaca memastikan bahwa tidak ada fakta penting yang tertinggal. Sebagai
sarana membentuk sikap dan berpikir kritis dalam membaca.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
3. PARAFRASE
KBBI (2008, 1020): Pengungkapan kembali suatu tuturan dari
sebuah tingkatan atau macam bahasa menjadi tuturan yang lain
tanpa mengubah pengertian. Penguraian kembali suatu teks
(karangan) dalam bentuk (susunan kata) yang lain, dengan maksud
untuk dapat menjelaskan makna yang tersembunyi.
Pengertian parafrase
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Tujuan mem-parafrase
• Menghindari mengutip langsung penggalan kalimat yang tidak
terlalu esensial
• Mengontrol kecenderungan mengutip langsung terlalu banyak
• Memperkaya kemampuan menyusun gagasan
• Membantu memahami bahan materi yang sedang dikaji
• Terhindar dari tuduhan plagiarisme
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Langkah Langkah parafrase
Membaca dan
memahami teks
sumber/original (original
source).
Pikirkan ”diksi” atau
“kata pilihan” sendiri
untuk mengganti dan
menjelaskan kata-kata
yang masih asing.
Lakukan penyeleksian,
pilihlah hal yang paling
esensial dan berguna
(sesuai dengan topik
yang ditulis).
Pahami makna tersurat
dan tersirat
Gunakanlah thesaurus
untuk mencari sinonim
dan kata pengganti yang
akan menyederhanakan
kata-kata komplek pada
teks sumber/original.
Tetap tuliskan sumber
teks original yang
diparafrasekan.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Cara membuat parafrase:
Synonym
substitution
Change of
person
Anthonym
substitution
Change of
voice
Referent
substitution
Metaphor
substitution
Prodi Dikmat STKIP Yasika
SYNONYM SUBSTITUTION
Teks asli: Pengusaha lebih menyukai merekrut karyawan wanita
dikarenakan mereka sering kali tidak melakukan negosiasi dalam
penentuan upah.
Parafrase: Pengusaha lebih menyukai mengambil karyawan wanita
dikarenakan mereka sering kali tidak melakukan penawaran dalam
penentuan gaji.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
ANTHONYM SUBSTITUTION
Teks Asli: Saat kondisi bisnis sedang buruk seperti sekarang, uang Rp1.000 pun dapat
menjadi sangat berarti. Jika isinya tidak terlalu berbeda, lunch box seharga Rp39.000
pun tentu lebih menarik mata. Hal ini merupakan keputusan yang baik bagi
perusahaan untuk menetapkan harga yang lebih murah meskipun hanya berbeda
Rp1.000 daripada lunch box lainnya.
Parafrase: Ketika kondisi bisnis tidak baik seperti sekarang, uang Rp1.000 pun jadi
berharga. Daripada membeli lunch box dengan harga mahal, jika isinya tidak terlalu
berbeda, lunch box seharga Rp39.000 pun lebih menarik mata. Ini keputusan yang
tidak salah bagi perusahaan yang menetapkan harga tidak mahal meskipun hanya
berbeda Rp1.000 daripada lunch box lainnya.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
CHANGE OF VOICE
Teks asli: Pengusaha lebih menyukai merekrut karyawan wanita
dikarenakan mereka sering kali tidak melakukan negosiasi dalam
penentuan upah.
Parafrase: Calon karyawan wanita sering kali tidak melakukan
negosiasi upah, hal ini menjadi salah satu alasan para pengusaha
lebih tertarik merekrut karyawan wanita.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
CHANGE OF PERSON
Teks asli: Hirose Morikazu dalam buku “Kotler Marketing:
Membaca dengan Esensi” menyebutkan bahwa “membentuk harga
dengan berorientasi kepada konsumen”.
Parafrase: Mencermati kebutuhan konsumen harus dilakukan
sebelum menetapkan nilai yang dapat diterima, sebagaimana yang
disampaikan Hirose Morikazu dalam buku “Kotler Marketing”
Prodi Dikmat STKIP Yasika
REFERENT SUBSTITUTION
Teks asli: Akting maupun perawakan artis Choi Ji Woo dan aktor Kwon Sang Woo
sangatlah sempurna. Kalaupun ada kekurangan, hal itu terletak pada pelafalan
mereka. Mereka sering kesulitan membunyikan konsonan di akhir suku kata
sehingga suara yang keluar pun terdengar lucu.
Parafrase: Akting dan penampilan artis Choi Ji Woo dan aktor Kwong Sang Woo
sangatlah sempurna. Kekurangan dari kedua bintang drama tersebut terletak pada
pelafalan keduanya. Choi Ji Woo dan Kwon Sang Woo sering kesulitan melafalkan
konsonan di akhir suku kata sehingga suara yang keluar terdengar lucu.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
METAPHOR SUBSTITUTION
Teks asli: Rumah tinggalnya berjarak cukup jauh dari sana. Ditempuh
dengan berjalan kaki setiap pagi dan sore, saat datang dan pulang.
Parafrase: Rumah tinggalnya berjarak cukup jauh dari sana. Dia menempuhnya
dengan kekuatan kakinya kala matahari muncul dan kala matahari mengucapkan
selamat tinggal. Itulah saat dia datang dan saat dia pulang.
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Temukan ide utama
Tulis hal-hal penting
menurut Anda
Buatlah parafrase
Tugas 1
Prodi Dikmat STKIP Yasika
Temukan ide utama
Tulis hal-hal penting
menurut Anda
Buatlah parafrase
Tugas 2
Jika kita mengajarkan sesuatu kepada anak maka kita harus memperhatikan
tingkat intelektual (kecerdasan berpikir) anak tersebut. Tanpa memperhatikan hal
tersebut, pelajaran yang diberikan akan sia-sia belaka. Misalnya jika pelajaran yang
diberikan terlalu tinggi kerumitannya dibandingkan dengan tingkat kecerdasan anak,
pelajaran itu tidak akan dimengerti anak. Sebaliknya, jika pelajaran yang diberikan
kepada anak terlalu rendah, maka pelajaran itu akan diabaikan anak.
Meskipun tidak berlaku mutlak, tetapi pada umumnya tingkat intelektual anak
seiring dengan usia anak tersebut. Jean Piaget (1896-1980), seorang filsuf, ilmuwan,
dan psikolog dari Swiss melalui hasil penelitiannya tentang tingkat perkembangan
berpikir anak, membagi tahapan kemampuan berpikir anak menjadi empat tahapan,
yaitu : Tahap sensori motorik, Tahap operasional awal, Tahap operasi kongkret,
Tahap operasi formal.

More Related Content

Similar to 3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx

Metode Pembelajaran Diklat Alam Agust 2015.ppt
Metode Pembelajaran Diklat Alam  Agust 2015.pptMetode Pembelajaran Diklat Alam  Agust 2015.ppt
Metode Pembelajaran Diklat Alam Agust 2015.pptAqnaAkhila
 
Kelas 10 rpp revis 2017
Kelas 10 rpp revis 2017Kelas 10 rpp revis 2017
Kelas 10 rpp revis 2017bobi handoko
 
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membacaketerampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode MembacaPotpotya Fitri
 
KD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa Indonesia
KD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa IndonesiaKD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa Indonesia
KD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa IndonesiaDini Zakia
 
Isi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pem
Isi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pemIsi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pem
Isi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pemrikarevika
 
Panduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnalPanduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnalYuke Puspita
 
1. TP 10.1.2 Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docx
1. TP 10.1.2  Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docx1. TP 10.1.2  Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docx
1. TP 10.1.2 Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docxleha380838
 
RPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docx
RPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docxRPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docx
RPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docxKalpinRantoSiholBeru1
 
Kelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdf
Kelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdfKelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdf
Kelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdfYosi Wulandari
 
KB 2 Sistematika Menulis Akademik
KB 2 Sistematika Menulis AkademikKB 2 Sistematika Menulis Akademik
KB 2 Sistematika Menulis Akademikpjj_kemenkes
 
Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)
Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)
Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)Into Setiawan
 
Kelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptx
Kelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptxKelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptx
Kelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptxzielzidny
 
TUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdf
TUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdfTUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdf
TUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdfMuhammadagungrizkyag
 

Similar to 3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx (20)

Membaca cepat 11
Membaca cepat 11Membaca cepat 11
Membaca cepat 11
 
Tugas bahasa
Tugas bahasaTugas bahasa
Tugas bahasa
 
Metode Pembelajaran Diklat Alam Agust 2015.ppt
Metode Pembelajaran Diklat Alam  Agust 2015.pptMetode Pembelajaran Diklat Alam  Agust 2015.ppt
Metode Pembelajaran Diklat Alam Agust 2015.ppt
 
Kelas 10 rpp revis 2017
Kelas 10 rpp revis 2017Kelas 10 rpp revis 2017
Kelas 10 rpp revis 2017
 
Modul
ModulModul
Modul
 
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membacaketerampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
keterampilan berbahasa Indonesia-metode Membaca
 
KD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa Indonesia
KD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa IndonesiaKD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa Indonesia
KD 2.14_RPP SMK XI-Bahasa Indonesia
 
Isi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pem
Isi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pemIsi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pem
Isi makalah bahasa indonesia_-_topik_dan_pem
 
Panduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnalPanduan penulisan jurnal
Panduan penulisan jurnal
 
1. TP 10.1.2 Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docx
1. TP 10.1.2  Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docx1. TP 10.1.2  Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docx
1. TP 10.1.2 Bab 1 Megungkap Fakta Alam Secara Objektif.docx
 
RPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docx
RPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docxRPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docx
RPP BAHASA INDONESIA SMP TEKS EKSPOSISI KD 3.docx
 
Kelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdf
Kelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdfKelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdf
Kelompok 4_Modul Ajar Bahasa Indonesia_Teks Cerpen (2).pdf
 
KB 2 Sistematika Menulis Akademik
KB 2 Sistematika Menulis AkademikKB 2 Sistematika Menulis Akademik
KB 2 Sistematika Menulis Akademik
 
Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)
Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)
Contohmakalahbi 131128063656-phpapp02(1)
 
Tajuk 4
Tajuk 4Tajuk 4
Tajuk 4
 
Kelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptx
Kelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptxKelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptx
Kelompok10-Struktur dan kerangka penulisan ilmiah.pptx
 
Membacaaaaaaaaa
MembacaaaaaaaaaMembacaaaaaaaaa
Membacaaaaaaaaa
 
Membacaaaaaaaaa
MembacaaaaaaaaaMembacaaaaaaaaa
Membacaaaaaaaaa
 
A
AA
A
 
TUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdf
TUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdfTUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdf
TUGAS PPT TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH (KELOMPOK E).pdf
 

Recently uploaded

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

3_Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika.pptx

  • 1. ANALISIS HASIL-HASIL PENELITIAN PENDIDIKAN MATEMATIKA Oleh : Aditia Oktaviyanto, M.Pd Semester 7 Prodi Pendidikan Matematika T.A 2023/2024 Kapita Selekta Matematika SMP_Prodi Dikmat STKIP Yasika Prodi Dikmat STKIP Yasika
  • 2. Prodi Dikmat STKIP Yasika Analisis Hasil Penelitian Pendidikan Matematika 1. Review Artikel Ilmiah 2. Mengembangkan Kemampuan Membaca Dalam Matematika 3. Penyusunan Laporan Hasil Review 4. Latihan Me- Review Hasil Penelitian
  • 3. Prodi Dikmat STKIP Yasika Skimming 2. Mengembangkan Kemampuan Membaca Dalam Matematika Paraphrase Analisis Sintesis Scanning
  • 4. Prodi Dikmat STKIP Yasika PENGERTIAN MEMBACA : Para ahli memberikan definisi yang berbeda tetapi pada dasarnya mempunyai persamaan persepsi tentang membaca, yaitu : “Membaca adalah sebuah proses”. Beberapa ahli yang berpendapat tentang membaca antara lain : 1. Allen dan Valette (1977:249) mengatakn bahwa membaca adalah sebuah proses yang berkembang (a developmental process). Dimulai dari pengenalan simbol-simbol huruf cetak yang terdapat dalam sebuah wacana. 2. Kustaryo (1988:2) menyimpulkan bahwa membaca adalah suatu kombinasi dari pengenalan huruf , intellect, emosi yang dihubungkan dengan pengetahuan si pembaca (background knowledge) untuk memahami suatu pesan yang tertulis. 3. Davies (1997:1) memberikan pengertian membaca sebagai suatu proses mental atau proses kognitif yang di dalam proses tersebut seorang pembaca dapat mengikuti dan merespon pesan yang disampaikan oleh penulis.
  • 5. Prodi Dikmat STKIP Yasika TEKNIK MEMBACA: Secara umum di bedakan menjadi 2, yaitu: 1. Membaca cepat  Membaca cepat adalah memahami pesan yang disampaikan penulis secara cepat. Dalam membaca cepat pembaca dapat memanfaatkan 2 teknik, yaitu: Teknik skimming Teknik scanning
  • 6. Prodi Dikmat STKIP Yasika TEKNIK MEMBACA: 2. Membaca kritis  Membaca kritis adalah pembaca mampu menyerap dan memahami hal yang dibaca sekaligus dapat memberikan tanggapan terhadapnya serta dapat mengekspresikan tanggapannya itu dalam bentuk lisan maupun tulisan. Dalam membaca kritis dapat digunakan 2 teknik membaca, yaitu: Teknik KWLH Teknik SQ3R
  • 7. Prodi Dikmat STKIP Yasika 1. TEKNIK SKIMMING Dengan teknik ini seorang pembaca dengan cepat dapat memperoleh suatu gambaran umum tentang apa yang dibacanya. Teknik ini sangat bermanfaat bagi seseorang yang hanya mempunyai sedikit waktu tetapi ingin mengetahui secara cepat informasi umum tanpa mempedulikan secara rinci kata-kata sulit dan informasi khusus terdapat dalam bacaan.
  • 8. Prodi Dikmat STKIP Yasika Menurut Wiener dan Bazerman (1978:65) skimming adalah proses membaca cepat untuk mencari fakta. Langkah-langkah yang dilakukan dalam proses skimming: 1) Seorang pembaca perlu memastikan bahwa dirinya mengetahui informasi yang diperlukan. 2) Seorang pembaca harus melihat baris demi baris atau kalimat per kalimat secara cepat. 3) Seorang pembaca perlu mengingat dan berpikir tentang informasi yang diperlukan 4) Seorang pembaca perlu memperlambat proses skimmingnya ketika mendapatkan kalimat-kalimat yang memungkinkan ia memperoleh informasi yang dicarinya.
  • 9. Prodi Dikmat STKIP Yasika Skimming menurut Mikulecky (1990:138-139) adalah teknik membaca cepat yang memerlukan kemampuan proses tekd secara cepat sehingga pembaca dapat dengan segera mendapatkan gambaran umum tentang teks yang dibacanya. Skimming yang efektif membutuhkan pengetahuan tentang organisasi teks, kata-kata kunci (lexical clues), kemampuan untuk menentukan pikiran utama (main idea), dan kemampuan membaca lainnya. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: 1. Baca paragraf pertama dan kedua untuk mendapatkan overview dari sebuah artikel. 2. Pada paragraf ketiga dan selanjutnya, mulailah tinggalkan bagian-bagian yang tidak diperlukan dan bacalah kalimat-kalimat dan frasa-frasa kunci untuk mendapat-kan pikiran utama dan beberapa detail yang dibutuhkan. 3. Baca seluruh paragraf terakhir yang biasanya merupakan rangkuman dari sebuah artikel.
  • 10. Prodi Dikmat STKIP Yasika 2. TEKNIK SCANNING Scanning ialah teknik membaca cepat untuk mendapat pesan yang khusus. Teknik ini dapat dilakukan dengan cara memperhatikan bagian- bagian tertentu yang diperlukan dan dicari. Teknik ini dilakukan dengan cara menggerakkan mata dari atas kebawah dengan cepat mengikuti halaman teks yang dibaca sambil memberi perhatian pada pesan khusus yang dicari. Jika dalam bacaan terdapat indeks subjek maupun pengarang ada baiknya di awali dengan membaca indeks terlebih dahulu. Fokus perhatian dalam teknik scanning adalah bagian-bagian tertentu yang memuat ide khusus, misalnya kalimat tesis, konsep-konsep khusus dan bagian-bagian penting dalam bacaan.
  • 11. Prodi Dikmat STKIP Yasika Teknik Membaca KWLH Teknik ini diperkenalkan oleh Florence (1997). Istilah KWLH diambil dari huruf awal singkatan kata: K (know) : apa yang telah diketahui (sebelum membaca)? W(want) : apa yang ingin diketahui (sebelum membaca)? L (learned) :apa yang telah diketahui (setelah membaca)? H (how) :bagaimana mendapat pesan tambahan yang berkaitan (untuk membaca seterusnya) Yang dilakukan oleh pembaca dengan teknik KWLH, ialah: 1. Mengidentifikasi terlebih dahulu pengetahuan yang telah dimiliki. 2. Mengidentikfikasi apa yang ingin diketahui. 3. Membaca dan mengidentifikasi apa yang dapat diketahui setelah membaca. 4. Menetapkan cara memperoleh pesan tambahan berikutnya.
  • 12. Prodi Dikmat STKIP Yasika Teknik Membaca SQ3R Teknik membaca SQ3R ialah teknik membaca kritis yang diperkenalkan oleh Robinson (1961). Teknik ini diperlukan oleh pembaca yang ingin memperoleh pesan yang terdapat dalam bacaan sebagai bahan menyelesaikan tugas. Istilah SQ3R singkatan dari : S (survey) : meninjau Q (question) : menanyakan R (read) : membaca R (recite) : menyatakan kembali secara lisan R (review) : membaca ulang
  • 13. Prodi Dikmat STKIP Yasika survey (meninjau) :merupakan langkah membaca yang dilakukan dengan cara membaca untuk mendapatkan gambaran keseluruhan tentang apa yang terkandung dalam bacaan. Kegiatan ini dilakukan dengan cara memperhatikan judul utama, sub-sub judul, gamabar-gambar atau ilustrasi, grafik, membaca pendahuluan, isi dan bagian akhir teks yang dibaca. question (menanyakan) :merupakan langkah membaca yang dilakukan dengan cara menyusun pertanyaan berkaitan dengan pesan yang diperoleh. Pertanyaan tadi digunakan sebagai panduan dalam melakukan kegiatan membaca. read (membaca) :kegiatan membaca secara aktif serta mencoba memperoleh jawaban atas persoalan-persoalan yang telah didaftar sebelumnya. Selain itu pembaca juga mendaftar persoalan-persoalan tambahan yang ditemukan dalam bacaan. recite (menyatakan kembali secara lisan) :kegiatan mengingat kembali pesan-pesan yang terdapat dalam bacaan. Setelah selesai membaca, pembaca mengingat kembali apa yang telah dibaca dan mengidentifikasi segala sesuatu yang telah diperoleh. review (membaca ulang) :ialah kegiatan membaca kembali bahan bacaan yang merupakan langkah terakhir dari kegiatan membaca. Pada tahap ini pembaca memastikan bahwa tidak ada fakta penting yang tertinggal. Sebagai sarana membentuk sikap dan berpikir kritis dalam membaca.
  • 14. Prodi Dikmat STKIP Yasika 3. PARAFRASE KBBI (2008, 1020): Pengungkapan kembali suatu tuturan dari sebuah tingkatan atau macam bahasa menjadi tuturan yang lain tanpa mengubah pengertian. Penguraian kembali suatu teks (karangan) dalam bentuk (susunan kata) yang lain, dengan maksud untuk dapat menjelaskan makna yang tersembunyi. Pengertian parafrase
  • 15. Prodi Dikmat STKIP Yasika Tujuan mem-parafrase • Menghindari mengutip langsung penggalan kalimat yang tidak terlalu esensial • Mengontrol kecenderungan mengutip langsung terlalu banyak • Memperkaya kemampuan menyusun gagasan • Membantu memahami bahan materi yang sedang dikaji • Terhindar dari tuduhan plagiarisme
  • 16. Prodi Dikmat STKIP Yasika Langkah Langkah parafrase Membaca dan memahami teks sumber/original (original source). Pikirkan ”diksi” atau “kata pilihan” sendiri untuk mengganti dan menjelaskan kata-kata yang masih asing. Lakukan penyeleksian, pilihlah hal yang paling esensial dan berguna (sesuai dengan topik yang ditulis). Pahami makna tersurat dan tersirat Gunakanlah thesaurus untuk mencari sinonim dan kata pengganti yang akan menyederhanakan kata-kata komplek pada teks sumber/original. Tetap tuliskan sumber teks original yang diparafrasekan.
  • 17. Prodi Dikmat STKIP Yasika Cara membuat parafrase: Synonym substitution Change of person Anthonym substitution Change of voice Referent substitution Metaphor substitution
  • 18. Prodi Dikmat STKIP Yasika SYNONYM SUBSTITUTION Teks asli: Pengusaha lebih menyukai merekrut karyawan wanita dikarenakan mereka sering kali tidak melakukan negosiasi dalam penentuan upah. Parafrase: Pengusaha lebih menyukai mengambil karyawan wanita dikarenakan mereka sering kali tidak melakukan penawaran dalam penentuan gaji.
  • 19. Prodi Dikmat STKIP Yasika ANTHONYM SUBSTITUTION Teks Asli: Saat kondisi bisnis sedang buruk seperti sekarang, uang Rp1.000 pun dapat menjadi sangat berarti. Jika isinya tidak terlalu berbeda, lunch box seharga Rp39.000 pun tentu lebih menarik mata. Hal ini merupakan keputusan yang baik bagi perusahaan untuk menetapkan harga yang lebih murah meskipun hanya berbeda Rp1.000 daripada lunch box lainnya. Parafrase: Ketika kondisi bisnis tidak baik seperti sekarang, uang Rp1.000 pun jadi berharga. Daripada membeli lunch box dengan harga mahal, jika isinya tidak terlalu berbeda, lunch box seharga Rp39.000 pun lebih menarik mata. Ini keputusan yang tidak salah bagi perusahaan yang menetapkan harga tidak mahal meskipun hanya berbeda Rp1.000 daripada lunch box lainnya.
  • 20. Prodi Dikmat STKIP Yasika CHANGE OF VOICE Teks asli: Pengusaha lebih menyukai merekrut karyawan wanita dikarenakan mereka sering kali tidak melakukan negosiasi dalam penentuan upah. Parafrase: Calon karyawan wanita sering kali tidak melakukan negosiasi upah, hal ini menjadi salah satu alasan para pengusaha lebih tertarik merekrut karyawan wanita.
  • 21. Prodi Dikmat STKIP Yasika CHANGE OF PERSON Teks asli: Hirose Morikazu dalam buku “Kotler Marketing: Membaca dengan Esensi” menyebutkan bahwa “membentuk harga dengan berorientasi kepada konsumen”. Parafrase: Mencermati kebutuhan konsumen harus dilakukan sebelum menetapkan nilai yang dapat diterima, sebagaimana yang disampaikan Hirose Morikazu dalam buku “Kotler Marketing”
  • 22. Prodi Dikmat STKIP Yasika REFERENT SUBSTITUTION Teks asli: Akting maupun perawakan artis Choi Ji Woo dan aktor Kwon Sang Woo sangatlah sempurna. Kalaupun ada kekurangan, hal itu terletak pada pelafalan mereka. Mereka sering kesulitan membunyikan konsonan di akhir suku kata sehingga suara yang keluar pun terdengar lucu. Parafrase: Akting dan penampilan artis Choi Ji Woo dan aktor Kwong Sang Woo sangatlah sempurna. Kekurangan dari kedua bintang drama tersebut terletak pada pelafalan keduanya. Choi Ji Woo dan Kwon Sang Woo sering kesulitan melafalkan konsonan di akhir suku kata sehingga suara yang keluar terdengar lucu.
  • 23. Prodi Dikmat STKIP Yasika METAPHOR SUBSTITUTION Teks asli: Rumah tinggalnya berjarak cukup jauh dari sana. Ditempuh dengan berjalan kaki setiap pagi dan sore, saat datang dan pulang. Parafrase: Rumah tinggalnya berjarak cukup jauh dari sana. Dia menempuhnya dengan kekuatan kakinya kala matahari muncul dan kala matahari mengucapkan selamat tinggal. Itulah saat dia datang dan saat dia pulang.
  • 24. Prodi Dikmat STKIP Yasika Temukan ide utama Tulis hal-hal penting menurut Anda Buatlah parafrase Tugas 1
  • 25. Prodi Dikmat STKIP Yasika Temukan ide utama Tulis hal-hal penting menurut Anda Buatlah parafrase Tugas 2 Jika kita mengajarkan sesuatu kepada anak maka kita harus memperhatikan tingkat intelektual (kecerdasan berpikir) anak tersebut. Tanpa memperhatikan hal tersebut, pelajaran yang diberikan akan sia-sia belaka. Misalnya jika pelajaran yang diberikan terlalu tinggi kerumitannya dibandingkan dengan tingkat kecerdasan anak, pelajaran itu tidak akan dimengerti anak. Sebaliknya, jika pelajaran yang diberikan kepada anak terlalu rendah, maka pelajaran itu akan diabaikan anak. Meskipun tidak berlaku mutlak, tetapi pada umumnya tingkat intelektual anak seiring dengan usia anak tersebut. Jean Piaget (1896-1980), seorang filsuf, ilmuwan, dan psikolog dari Swiss melalui hasil penelitiannya tentang tingkat perkembangan berpikir anak, membagi tahapan kemampuan berpikir anak menjadi empat tahapan, yaitu : Tahap sensori motorik, Tahap operasional awal, Tahap operasi kongkret, Tahap operasi formal.