Dokumen tersebut membahas pedoman pengembangan sistem jenjang karir profesional perawat yang meliputi 5 jenjang perawat klinik, persyaratan untuk masing-masing jenjang, tanggung jawab pengembangan karir, dan harapan bahwa sistem jenjang karir akan meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan kesehatan.
2. 2
Pengembangan Sistem Jenjang
Karir Professional Perawat
Jenjang Karir merupakan sistem utk
meningkatkan kinerja & professionalisme,
sesuai dgn bidang pekerjaan melalui
peningkatan kompetensi
Pengembangan sistem Jenjang Karir bagi
perawat membedakan antara pekerjaan
(job) dan Karir (career)
Pengertian:
3. 3
3 (tiga) aspek yg saling berhubungan
dlm sistem jenjang karir
1. Prestasi kerja
2. Orientasi professional dan kepribadian
perawat
3. Kompetensi yg menghasilkan kinerja
professional
4. 4
Utk dpt meningkatkan Jenjang Karir
Professional, perawat professional
diharapkan:
Mampu berpikir rasional
Mengakomodasi kondisi lingkungan
Mengenal diri sendiri
Belajar dari pengalaman
Mempunyai aktualisasi diri
5. 5
Pengembangan sistem Jenjang Karir
professional perawat dicapai melalui:
Pendidikan formal
Pendidikan berkelanjutan berbasis
kompetensi
Pengalaman kerja di sarana kesehatan
6. 6
Tujuan Jenjang Karir
Professional Perawat:
1. Meningkatkan moral kerja dan mengurangi
kebuntuan karir (dead end job/career) .
2. Menurunkan jumlah perawat yg keluar dari
pekerjaannya (turn over).
3. Menata sistem promosi berdasarkan
persyaratan dan kriteria yg telah
ditetapkan, sehingga mobilitas karir
berfungsi dgn baik & benar.
7. 7
Prinsip Pengembangan
1. Kualifikasi: dimulai dari lulusan D-III Kep
2. Penjenjangan: mempunyai makna tingkatan
kompetensi utk melaksanakan asuhan
keperawatan yg akontabel dan etis sesuai batas
kewenangan
3. Penerapan askep:fungsi utama perawat klinik
adl memberi asuhan keperawatan langsung
sesuai standar praktik dan kode etik
pengembangan karir perawat
8. 8
Prinsip Pengembangan
4. Kesempatan yang sama: setiap
perawat klinik mempunyai kesempatan yg
sama utk meningkatkan karir sampai
jenjang karir professional tertinggi
5. Standar profesi: dlm memberi askep
mengacu pd standar praktik kep. dan
kode etik kep.
6. Komitmen pimpinan: pimpinan sarana
kesehatan harus mempunyai komitmen yg
tinggi thd
9. 9
Penjenjangan Karir Professional
Perawat Secara Umum Meliputi:
1. Perawat Klinik (PK)
2. Perawat Manajer (PM)
3. Perawat Pendidik (PP)
4. Perawat Peneliti/Riset (PR)
10. 10
Jenjang Karir
Professional Perawat Klinik
Perawat Klinik I (PK I)
Perawat Klinik II (PK II)
Perawat Klinik III (PK III)
Perawat Klinik IV (PK IV)
Perawat Klinik V (PK V)
11. 11
Perawat Klinik I (PK I)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) D-III Kep + pengalaman kerja 2 thn
2) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 0 thn
b. Kompetensi
1) Memberikan keperawatan dasar
2) Memberikan askep dgn bimbingan dari perawat
klinik lebih tinggi
3) Melakukan pendidikan kesehatan pd klien &
Melakukan dokumentasi askep
5) Melakukan keluarganya
4) kolaborasi dgn profesi lain
12. 12
Perawat Klinik II (PK II)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) D-III Kep + pengalaman kerja 5 thn
2) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 3 thn
b. Kompetensi
1) Memberikan keperawatan dasar dlm lingkup
keperawatan: Medikal bedah/ Maternitas/ Pediatrik/
jiwa/ Komunitas/ gadar, tanpa komplikasi/ tdk
komplek dgn bimbingan terbatas dari perawat klinik
yg lebih tinggi
13. 13
2) Melakukan tindakan kolaborasi dgn profesi lain
3) Melakukan dokumentasi askep
4) Melaksanakan pendidikan kesehatan bagi klien &
keluarganya serta bagi perawat klinik pd tingkat
di bawahnya
5) Membimbing PK I
Perawat Klinik II…
14. 14
Perawat Klinik III (PK III)
a. Pendidikan & Pengalaman kerja
1) D-III Kep + pengalaman kerja 8 thn + sertifikasi
(dlm proses mengikuti pendidikan S1 Kep)
2) S-1 Kep + pengalaman kerja 6 thn
3) S-2 Kep (Spesialis 1) + pengalaman kerja 0 thn
b. Kompetensi
1) Memberikan keperawatan dasar pd klien dlm
lingkup keperawatan: medikal bedah/ maternitas/
pediatrik/ jiwa/ komunitas/ gawat darurat dgn
komplikasi/kompleks
15. 15
2) Melakukan tindakan keperawatan khusus dgn
resiko
3) Melakukan konseling kpd klien
4) Melakukan rujukan keperawatan
5) Melakukan askep dgn keputusan secara mandiri
(tanpa bimbingan)
6) Melakukan dokumentasi askep
7) Melakukan kolaborasi dgn profesi lain
8) Melakukan pendidikan kesehatan bagi pasien,
keluarga
9) Membimbing PK II
10) Mengidentifikasi hal-hal yg perlu diteliti lebih lanjut
Perawat Klinik III…
16. 16
Perawat Klinik IV (PK IV)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 9 thn +
sertifikasi
2) S-2 Kep (spesialis 1) + pengalaman kerja 2 thn
3) S-3 Kep (Spesialisasi 2) + pengalaman kerja 0 thn
b. Kompetensi
1) Memberikan askep khusus atau sub-spesialisasi.
2) Melakukan tindakan keperawatan khusus atau sub
spesialis dgn keputusan secara mandiri
17. 17
3) Melakukan bimbingan bagi PK III
4) Melakukan dokumentasi askep
5) Melakukan kolaborasi dgn profesi lain
6) Melakukan konseling kpd pasien
7) Melakukan pendidikan kesehatan bagi pasien,
keluarga
8) Membimbing peserta didik keperawatan
9) Mengidentifikasi hal-hal yg perlu diteliti lebih lanjut
Perawat Klinik IV…
18. 18
Perawat Klinik V (PK V)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) S-1 Kep + pengalaman kerja 12 thn
2) S-2 Kep (Spesialis 1 Kep/Ners Spesialis) +
pengalaman kerja 4 thn
3) S-3 Kep (Spesialis 2 Kep/Ners Spesialis Konsultan) +
pengalaman kerja 1 thn
b. Kompetensi
1) Memberikan askep khusus atau sub-spesialisasi dlm
lingkup medikal bedah/ maternitas/ pediatrik/ jiwa/
komunitas/ gawat darurat
19. 19
2) Melakukan tindakan keperawatan khusus atau sub-
spesialis dgn keputusan secara mandiri
3) Melakukan bimbingan bagi PK IV
4) Melakukan dokumentasi askep
5) Melakukan kolaborasi dgn profesi lain
6) Melakukan konseling pd pasien
7) Melakukan pendidikan kesehatan bagi pasien &
keluarga
8) Membimbing peserta didik keperawatan
9) Berperan sbg konsultan dlm lingkup bidangnya
10) Berperan sbg peneliti
Perawat Klinik V…
20. 20
Tanggung jawab Pengembangan
Karir Professional Perawat Klinik
1. Tanggung jawab individu
a. Membuat perencanaan karir jangka panjang
b. Memanfaatkan bantuan dlm pembinaan karir
jangka panjang
c. Menjadikan perencanaan karir sbg suatu proses yg
berjalan secara terus menerus yg dilaksanakan
dgn sadar & teliti
d. Mempunyai komitmen pengembangan pribadi dan
pengembangan karir
e. Membuat pemetaan (mapping) karir utk
membantu mengembangkan karir dirinya
21. 21
2. Tanggung jawab institusi pelayanan
kesehatan
a. Menciptakan jalur karir dan kenaikan pangkat
b. Mengintegrasikan kebutuhan keterpaduan
rencana kebutuhan
c. Menetapkan jalur karir
d. Menyebarluaskan informasi karir
e. Menyediakan penugasan menantang
f. Memberikan dukungan & dorongan
g. Menyediakan pendidikan & pelatihan
berkelanjutan
Tanggung jawab pengembangan …
22. 22
3. Tanggung jawab Institusi pendidikan
a. Menanamkan tanggungjawab ttg perencanaan
karir individu
b. Mengkoordinasikan antara institusi pendidikan
dgn pelayanan
c. Menanamkan “life long learning” serta continuing
education
d. Menyelenggarakan program berbasis kompetensi
dgn pendekatan multidisiplin
e. Menyiapkan peserta didik utk menghargai/
apresiasi profesi
Tanggung jawab pengembangan …
23. 23
4. Tanggung jawab profesi
a. Menetapkan pola karir termasuk sistem
penghargaan
b. Menetapkan, memberlakukan, memantau/
menilai program sertifikasi melalui pendidikan
berkelanjutan
c. Memberikan advokasi pengembangan karir
d. Mendorong iklim kerja yg kondusif utk
pengembangan karir
e. Menetapkan, memberlakukan serta memantau &
menilai sistem remunerasi
Tanggung jawab pengembangan …
24. 24
5. Tanggung jawab Pemerintah
(Pusat/Daerah)
a. Mensahkan pemberlakuan pola karir yg ditetapkan
oleh organisasi profesi
b. Mengkordinasikan, advokasi, konsultasi, asistensi
pola karir & sitem penghargaan
c. Melakukan bimbingan & evaluasi
Tanggung jawab pengembangan …
25. 25
Untuk memasuki jenjang karir
professional perawat klinik harus
memenuhi persyaratan sbb:
a. Memiliki kompetensi yg dipersyaratkan
b. Memiliki pengalaman kerja (waktu tertentu) di
sarana kesehatan
c. Mengikuti pendidikan formal atau pendidikan
berkelanjutan (program sertifikasi/PBP)
d. Lulus uji kompetensi yg dilaksanakan oleh
lembaga independen/ Tim Kridential
e. Memiliki SIP, SIK dan SIPP terbaru
26. 26
PENUTUP
1. Sistem Jenjang Karir Professional Perawat dlm
konteks sistem penghargaan di Sarana
Kesehatan blm ada yg baku.
2. Pengembangan Jenjang Karir saat ini lebih
menekankan pd posisi/jabatan baik struktural
maupun fungsional.
3. Adanya jenjang Karir Professional diharapkan
berpengaruh pada meningkatnya kinerja perawat
sehingga dpt meningkatkan mutu yankes.
27. 27
4. Jenjang Karir professional berfokus pd
pengembangan ke arah jenjang karir
professional yg sifatnya individual.
5. Dampak lain jenjang karir perawat
professional perawat adalah
mengarahkan perawat utk menekuni
bidang keahliannya dan meningkatkan
retensi staf dan professionalisme
perawat.