SlideShare a Scribd company logo
PERENCANAAN PELABUHAN
(Daniel B. P. Allo)
TEORI GELOMBANG
(1)
Gelombang
tubuh air di
alam terbuka
tidak memiliki gelombang
di permukaan
?
tiupan angin di permukaan laut
pasang surut disebabkan oleh gaya
tarik benda – benda langit terutama
matahari dan bulan terhadap bumi
tsunami dibangkitkan oleh adanya
gempa dan letusan gunung berapi
di dasar laut
Yang paling
penting dalam
bidang teknik
pantai
gelombang angin (yang selanjutnya
disebut gelombang)
Gelombang pasang surut
menyebabkan gaya – gaya yang bekerja
pada bangunan pantai
menghasilkan
energi
mempengaruhi proses terbentuknya pantai
(menimbulkan arus dan tranpor sedimen dalam
arah tegak lurus dan sejajar pantai)
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
peranan yang
sangat penting
dari gelombang
penentuan tata letak (layout) pelabuhan
alur pelayaran
perencanaan bangunan pantai
karakteristik dan prilaku gelombang di laut dalam, selama
penjalarannya menuju pantai (daerah pantai), dan pengaruhnya
terhadap bangunan pantai harus dapat dipahami dengan baik
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Gelombang pasang
surut juga merupakan
faktor yang sangat
penting
Elevasi muka air pasang
digunakan sebagai penentu
elevasi puncak bangunan pantai
yang bertujuan untuk
mengurangi limpasan air
Elevasi muka air surut untuk
menentukan kedalaman alur
pelayaran dan perairan
pelabuhan
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
?
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Teori
Gelombang
hanya menggambarkan bentuk gelombang
yang sederhana dan hanya merupakan
pendekatan terhadap gelombang yang terjadi
di alam.
Bentuk gelombang di alam sangat kompleks dan sulit digambarkan secara
matematis karena ketidak-linieran, tiga dimensi, dan mempunyai bentuk yang
random (suatu deret gelombang yang mempunyai tinggi dan periode yang
berbeda)
amplitudo kecil, Airy (1845)
amplitudo berhingga (Stokes, Knoidal, Gerstner, dsb)
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Persamaan Gelombang Airy
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
 
t
kx
H
t
x 
 
 cos
2
)
,
(
T


2

L
k

2








L
d
gT
L


2
tanh
2
2
Profil Muka Air , fungsi ruang (x) dan waktu (t)
Periodik terhadap ruang (x) dan waktu (t) dan
merupakan gelombang sinusoidal yang
menjalar dalam arah sumbu x positif
Panjang Gelombang (L)
kd
gT
L tanh
2
2


Cepat Rambat Gelombang (C)
T
L
C  






L
d
gT
C


2
tanh
2
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Klasifikasi Gelombang
Ditinjau berdasarkan perbandingan antara kedalaman air (d)
dan panjang gelombang (L), (d/L).
Kategori
gelombang
d/L 2 π d/L tanh (2πd/L)
Laut dalam
Laut transisi
Laut dangkal
> 0,5
0,05 – 0,5
< 0,05
> π
0,1π – π
< 0,1π
≈ 1
tanh (2πd/L)
2πd/L
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Di laut dalam

2
2
0
gT
L  2
0 .
56
,
1 T
L 
panjang gelombang
kecepatan rambat gelombang

2
0
gT
C 
1
2
tanh 






L
d

PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
L
d
L
d 
 2
2
tanh 






Di laut dangkal
kecepatan rambat gelombang
L
d
gT
C


2
.
2

gd
T
L
L
gTd
T
L
C 


 2
2
gd
C 
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Gelombang dengan periode 10 detik terjadi di laut pada
kedalaman 30 m. Hitunglah panjang dan kecepatan rambat
gelombang yang terjadi ! Hitung juga panjang dan kecepatan
rambat gelombang jika gelombang tersebut terjadi pada
kedalaman 5 m !
Penyelesaian :
Contoh Soal 2.1
Perhitungan awal dilakukan dengan menghitung panjang
gelombang di laut dalam
156
10
.
56
,
1
.
56
,
1 2
2
0 

 T
L m
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Selanjutnya panjang gelombang berikutnya dihitung dengan
menggunakan Persamaan panjang gelombang :
Untuk d= 25 m :
(Iterasi I)
360
,
119
156
25
.
2
tanh
2
10
.
81
,
9 2










L 680
,
137
2
360
,
119
156



rerata
L
203
,
127
680
,
137
25
.
2
tanh
2
10
.
81
,
9 2










L 441
,
132
2
230
,
127
680
,
137



rerata
L
(Iterasi II)
(Iterasi III) 486
,
129
441
,
132
25
.
2
tanh
2
10
.
81
,
9 2










L 964
,
130
2
486
,
129
441
,
132



rerata
L
(Iterasi IV)
131
,
130
964
,
130
25
.
2
tanh
2
10
.
81
,
9 2










L 548
,
130
2
131
,
130
964
,
130



rerata
L
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
(Iterasi VIII) 383
,
130
388
,
130
25
.
2
tanh
2
10
.
81
,
9 2










L 385
,
130
2
383
,
130
388
,
130



rerata
L
384
,
130
385
,
130
25
.
2
tanh
2
10
.
81
,
9 2










L
(Iterasi IX) 38
,
130

 rerata
L
L
Kecepatan rambat gelombang 038
,
13
10
38
,
130


C m/s
Untuk d = 5 m, dengan cara yang sama didapatkan :
679
,
67
682
,
67
5
.
2
tanh
2
10
.
81
,
9 2










L
(Iterasi VI)
m
768
,
6
10
68
,
67


C m/s
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
1923
,
0
156
30
0


L
d
Lihat Lampiran A-1
Untuk nilai
Perhitungan awal dilakukan dengan menghitung panjang gelombang di laut
dalam
156
10
.
56
,
1
.
56
,
1 2
2
0 

 T
L m
Dengan menggunakan Tabel pada Lampiran
Untuk kedalaman 30 m, hitung :
1923
,
0
0

L
d
Didapatkan nilai 218642
,
0

L
d
(interpolasi)
m
d
L 2
,
137
218642
,
0
30
218642
,
0



PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Dari hasil perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa
gelombang yang menjalar dari kedalaman 25 m menuju ke
kedalaman 5 m, panjang gelombangnya semakin pendek dan
kecepatan rambat gelombang semakin kecil.
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Energi dan Tenaga Gelombang
Energi total gelombang
jumlah energi kinetik dan energi
potensial gelombang
Energi kinetik
Energi potensial
(Dean dan Dalrymple, 1984, Sorensen, 1978).
energi akibat adanya kecepatan
partikel air oleh gerakan
gelombang
energi yang terjadi akibat
perpindahan muka air oleh
adanya gelombang
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)

d +

d
dz
u
dx
v
 
 



L
d
k
v
u
dxdz
E
0
0
2
2
 L
gH
Ek
2
16
1


  











 

  2
2
0
d
gLH
dx
d
d
g
E
L
P



 L
gH
Ep
2
16
1


L
gH
L
gH
E
E
E k
p
t
2
2
16
1
16
1

 


 L
gH
Et
2
8
1


PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
Tenaga gelombang
energi gelombang tiap satu satuan waktu yang
menjalar dalam arah penjalaran gelombang.
T
nE
P 
Nilai n bertambah sebagaimana gelombang yang menjalar dari laut dalam menuju
ke pantai. Nilai n dari 0,5 di laut dalam menjadi 1,0 di laut dangkal
 





0
0
.
.
1
d
T
dt
dz
u
gz
p
T
P  




 

kd
kd
T
L
gH
P
2
sinh
2
1
16
2






 

kd
kd
T
E
P
2
sinh
2
1
2





 

kd
kd
n
2
sinh
2
1
2
1
PERENCANAAN PELABUHAN
Teori Gelombang (1)
(Daniel B. P. Allo)
3. Teori Gelombang (1).pdf

More Related Content

What's hot

PPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptx
PPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptxPPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptx
PPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptx
ErviraLarassati
 
10 ppt daya-dukung-tanah
10 ppt daya-dukung-tanah10 ppt daya-dukung-tanah
10 ppt daya-dukung-tanah
Jaka Jaka
 
Peran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidup
Peran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidupPeran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidup
Peran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidup
Mira Sri Yuanda
 
Angkutan sungai dan danau
Angkutan sungai dan danauAngkutan sungai dan danau
Angkutan sungai dan danauMertyana Tanggu
 
Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013
Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013
Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013
Irene Baria
 
KLASIFIKASI JALAN
KLASIFIKASI JALANKLASIFIKASI JALAN
KLASIFIKASI JALAN
MardatilahIsyaratih
 
Kapal perikanan dan niaga beserta strukturnya
Kapal perikanan dan niaga beserta strukturnyaKapal perikanan dan niaga beserta strukturnya
Kapal perikanan dan niaga beserta strukturnyaFazrin Heros
 
Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016
Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016
Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016
Bimo Radifan A
 
Alinemen vertikal-teks1
Alinemen vertikal-teks1Alinemen vertikal-teks1
Alinemen vertikal-teks1
WSKT
 
Pemeriksaan berat jenis
Pemeriksaan berat jenisPemeriksaan berat jenis
Pemeriksaan berat jenis
pratiwi01
 
pemilihan moda
pemilihan modapemilihan moda
pemilihan modaWahh Yudi
 
Peraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tl
Peraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tlPeraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tl
Peraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tl
stipakharuddin step
 
4alur pelayaran
4alur pelayaran4alur pelayaran
4alur pelayaran
Erwin Ariyadi
 
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...
Debora Elluisa Manurung
 
7fenderpenambat
7fenderpenambat7fenderpenambat
7fenderpenambat
Lintang Caraka
 
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
Achmad Ridha
 
Ship Handling and Manouvering/Squat Effect
Ship Handling and Manouvering/Squat EffectShip Handling and Manouvering/Squat Effect
Ship Handling and Manouvering/Squat Effect
furqan_blaugrana
 

What's hot (20)

Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030
Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030
Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030
 
PPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptx
PPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptxPPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptx
PPT 1 GEOMETRIK JALAN.pptx
 
Laporan tm 1 adnin pras (2-10-14) (1)
Laporan tm 1 adnin pras (2-10-14) (1)Laporan tm 1 adnin pras (2-10-14) (1)
Laporan tm 1 adnin pras (2-10-14) (1)
 
10 ppt daya-dukung-tanah
10 ppt daya-dukung-tanah10 ppt daya-dukung-tanah
10 ppt daya-dukung-tanah
 
Peran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidup
Peran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidupPeran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidup
Peran teknik geomatika dala pengelolaan lingkungan hidup
 
Angkutan sungai dan danau
Angkutan sungai dan danauAngkutan sungai dan danau
Angkutan sungai dan danau
 
Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013
Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013
Kriteria Perencanaan-KP 03-saluran-Tahun 2013
 
KLASIFIKASI JALAN
KLASIFIKASI JALANKLASIFIKASI JALAN
KLASIFIKASI JALAN
 
Kapal perikanan dan niaga beserta strukturnya
Kapal perikanan dan niaga beserta strukturnyaKapal perikanan dan niaga beserta strukturnya
Kapal perikanan dan niaga beserta strukturnya
 
Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016
Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016
Desain Perkerasan Jalan | Program Studi D3 Teknik Sipil Transportasi UNS 2016
 
Pelindo iii
Pelindo iiiPelindo iii
Pelindo iii
 
Alinemen vertikal-teks1
Alinemen vertikal-teks1Alinemen vertikal-teks1
Alinemen vertikal-teks1
 
Pemeriksaan berat jenis
Pemeriksaan berat jenisPemeriksaan berat jenis
Pemeriksaan berat jenis
 
pemilihan moda
pemilihan modapemilihan moda
pemilihan moda
 
Peraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tl
Peraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tlPeraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tl
Peraturan pencegahan tubrukan di laut atau p2 tl
 
4alur pelayaran
4alur pelayaran4alur pelayaran
4alur pelayaran
 
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN PROGRAM KENPAVE DAN STUDI PARAMETE...
 
7fenderpenambat
7fenderpenambat7fenderpenambat
7fenderpenambat
 
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
13 kebijakan pembangunan wilayah pesisir
 
Ship Handling and Manouvering/Squat Effect
Ship Handling and Manouvering/Squat EffectShip Handling and Manouvering/Squat Effect
Ship Handling and Manouvering/Squat Effect
 

Similar to 3. Teori Gelombang (1).pdf

Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1
niwan21
 
soal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdf
soal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdfsoal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdf
soal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdf
surianaSMAN2MAJENE
 
Makalah teknik pantai
Makalah teknik pantaiMakalah teknik pantai
Makalah teknik pantai
Nur Andini
 
gelombang knoidal
gelombang knoidalgelombang knoidal
gelombang knoidal
Muhammad Bagus Hari Santoso
 
Adcp gelombang
Adcp gelombangAdcp gelombang
Adcp gelombangMahdan Ipb
 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
Aries Windasari
 
Gelombang pasut
Gelombang pasutGelombang pasut
Gelombang pasut
Alwi Melani
 
Ringkasan materi un ipa fisika smp
Ringkasan materi un ipa fisika smpRingkasan materi un ipa fisika smp
Ringkasan materi un ipa fisika smpWayan Sudiarta
 
Gelombang
GelombangGelombang
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamisMiftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Dermayulita
 
e-OSEFIS_V Gelombang 1.ppt
e-OSEFIS_V Gelombang 1.ppte-OSEFIS_V Gelombang 1.ppt
e-OSEFIS_V Gelombang 1.ppt
Husnul Khatimah
 
Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012
Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012
Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012nasrul awaludin
 
Rangkuman IPA SMP Materi UN
Rangkuman IPA SMP Materi UNRangkuman IPA SMP Materi UN
Rangkuman IPA SMP Materi UN
Firda Fitri Annisa
 
Bab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).ppt
Bab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).pptBab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).ppt
Bab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).ppt
ssusere9bdab1
 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
materipptgc
 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
materipptgc
 
Gelombang.pptx
Gelombang.pptxGelombang.pptx
Gelombang.pptx
JuliBriana2
 
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptxBab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
MagdalenaSimbolon1
 

Similar to 3. Teori Gelombang (1).pdf (20)

Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1
 
soal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdf
soal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdfsoal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdf
soal simulasi olimpiade kebumian tingkat nasional.pdf
 
Makalah teknik pantai
Makalah teknik pantaiMakalah teknik pantai
Makalah teknik pantai
 
gelombang knoidal
gelombang knoidalgelombang knoidal
gelombang knoidal
 
Adcp gelombang
Adcp gelombangAdcp gelombang
Adcp gelombang
 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
 
Gelombang pasut
Gelombang pasutGelombang pasut
Gelombang pasut
 
Ringkasan materi un ipa fisika smp
Ringkasan materi un ipa fisika smpRingkasan materi un ipa fisika smp
Ringkasan materi un ipa fisika smp
 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
 
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamisMiftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
 
e-OSEFIS_V Gelombang 1.ppt
e-OSEFIS_V Gelombang 1.ppte-OSEFIS_V Gelombang 1.ppt
e-OSEFIS_V Gelombang 1.ppt
 
Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012
Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012
Ringkasan materi un ipa fisika smp 2012
 
Rangkuman IPA SMP Materi UN
Rangkuman IPA SMP Materi UNRangkuman IPA SMP Materi UN
Rangkuman IPA SMP Materi UN
 
Bab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).ppt
Bab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).pptBab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).ppt
Bab 5 ~ ITK533_Transmission Loss(TL) - Teguh-Arif-P (C552160041).ppt
 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
 
Ipa materi un
Ipa materi unIpa materi un
Ipa materi un
 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
 
Gelombang.pptx
Gelombang.pptxGelombang.pptx
Gelombang.pptx
 
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptxBab 8 Gelombang Mekanik.pptx
Bab 8 Gelombang Mekanik.pptx
 

3. Teori Gelombang (1).pdf

  • 1. PERENCANAAN PELABUHAN (Daniel B. P. Allo) TEORI GELOMBANG (1)
  • 2. Gelombang tubuh air di alam terbuka tidak memiliki gelombang di permukaan ? tiupan angin di permukaan laut pasang surut disebabkan oleh gaya tarik benda – benda langit terutama matahari dan bulan terhadap bumi tsunami dibangkitkan oleh adanya gempa dan letusan gunung berapi di dasar laut
  • 3. Yang paling penting dalam bidang teknik pantai gelombang angin (yang selanjutnya disebut gelombang) Gelombang pasang surut menyebabkan gaya – gaya yang bekerja pada bangunan pantai menghasilkan energi mempengaruhi proses terbentuknya pantai (menimbulkan arus dan tranpor sedimen dalam arah tegak lurus dan sejajar pantai) PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 4. peranan yang sangat penting dari gelombang penentuan tata letak (layout) pelabuhan alur pelayaran perencanaan bangunan pantai karakteristik dan prilaku gelombang di laut dalam, selama penjalarannya menuju pantai (daerah pantai), dan pengaruhnya terhadap bangunan pantai harus dapat dipahami dengan baik PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 5. Gelombang pasang surut juga merupakan faktor yang sangat penting Elevasi muka air pasang digunakan sebagai penentu elevasi puncak bangunan pantai yang bertujuan untuk mengurangi limpasan air Elevasi muka air surut untuk menentukan kedalaman alur pelayaran dan perairan pelabuhan PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 6. ? PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 7. Teori Gelombang hanya menggambarkan bentuk gelombang yang sederhana dan hanya merupakan pendekatan terhadap gelombang yang terjadi di alam. Bentuk gelombang di alam sangat kompleks dan sulit digambarkan secara matematis karena ketidak-linieran, tiga dimensi, dan mempunyai bentuk yang random (suatu deret gelombang yang mempunyai tinggi dan periode yang berbeda) amplitudo kecil, Airy (1845) amplitudo berhingga (Stokes, Knoidal, Gerstner, dsb) PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 8. Persamaan Gelombang Airy PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 9.   t kx H t x     cos 2 ) , ( T   2  L k  2         L d gT L   2 tanh 2 2 Profil Muka Air , fungsi ruang (x) dan waktu (t) Periodik terhadap ruang (x) dan waktu (t) dan merupakan gelombang sinusoidal yang menjalar dalam arah sumbu x positif Panjang Gelombang (L) kd gT L tanh 2 2   Cepat Rambat Gelombang (C) T L C         L d gT C   2 tanh 2 PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 10. Klasifikasi Gelombang Ditinjau berdasarkan perbandingan antara kedalaman air (d) dan panjang gelombang (L), (d/L). Kategori gelombang d/L 2 π d/L tanh (2πd/L) Laut dalam Laut transisi Laut dangkal > 0,5 0,05 – 0,5 < 0,05 > π 0,1π – π < 0,1π ≈ 1 tanh (2πd/L) 2πd/L PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 11. Di laut dalam  2 2 0 gT L  2 0 . 56 , 1 T L  panjang gelombang kecepatan rambat gelombang  2 0 gT C  1 2 tanh        L d  PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 12. L d L d   2 2 tanh        Di laut dangkal kecepatan rambat gelombang L d gT C   2 . 2  gd T L L gTd T L C     2 2 gd C  PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 13. Gelombang dengan periode 10 detik terjadi di laut pada kedalaman 30 m. Hitunglah panjang dan kecepatan rambat gelombang yang terjadi ! Hitung juga panjang dan kecepatan rambat gelombang jika gelombang tersebut terjadi pada kedalaman 5 m ! Penyelesaian : Contoh Soal 2.1 Perhitungan awal dilakukan dengan menghitung panjang gelombang di laut dalam 156 10 . 56 , 1 . 56 , 1 2 2 0    T L m PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 14. Selanjutnya panjang gelombang berikutnya dihitung dengan menggunakan Persamaan panjang gelombang : Untuk d= 25 m : (Iterasi I) 360 , 119 156 25 . 2 tanh 2 10 . 81 , 9 2           L 680 , 137 2 360 , 119 156    rerata L 203 , 127 680 , 137 25 . 2 tanh 2 10 . 81 , 9 2           L 441 , 132 2 230 , 127 680 , 137    rerata L (Iterasi II) (Iterasi III) 486 , 129 441 , 132 25 . 2 tanh 2 10 . 81 , 9 2           L 964 , 130 2 486 , 129 441 , 132    rerata L (Iterasi IV) 131 , 130 964 , 130 25 . 2 tanh 2 10 . 81 , 9 2           L 548 , 130 2 131 , 130 964 , 130    rerata L PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 15. (Iterasi VIII) 383 , 130 388 , 130 25 . 2 tanh 2 10 . 81 , 9 2           L 385 , 130 2 383 , 130 388 , 130    rerata L 384 , 130 385 , 130 25 . 2 tanh 2 10 . 81 , 9 2           L (Iterasi IX) 38 , 130   rerata L L Kecepatan rambat gelombang 038 , 13 10 38 , 130   C m/s Untuk d = 5 m, dengan cara yang sama didapatkan : 679 , 67 682 , 67 5 . 2 tanh 2 10 . 81 , 9 2           L (Iterasi VI) m 768 , 6 10 68 , 67   C m/s PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 16. 1923 , 0 156 30 0   L d Lihat Lampiran A-1 Untuk nilai Perhitungan awal dilakukan dengan menghitung panjang gelombang di laut dalam 156 10 . 56 , 1 . 56 , 1 2 2 0    T L m Dengan menggunakan Tabel pada Lampiran Untuk kedalaman 30 m, hitung : 1923 , 0 0  L d Didapatkan nilai 218642 , 0  L d (interpolasi) m d L 2 , 137 218642 , 0 30 218642 , 0    PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 17. Dari hasil perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa gelombang yang menjalar dari kedalaman 25 m menuju ke kedalaman 5 m, panjang gelombangnya semakin pendek dan kecepatan rambat gelombang semakin kecil. PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 18. Energi dan Tenaga Gelombang Energi total gelombang jumlah energi kinetik dan energi potensial gelombang Energi kinetik Energi potensial (Dean dan Dalrymple, 1984, Sorensen, 1978). energi akibat adanya kecepatan partikel air oleh gerakan gelombang energi yang terjadi akibat perpindahan muka air oleh adanya gelombang PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 19.  d +  d dz u dx v        L d k v u dxdz E 0 0 2 2  L gH Ek 2 16 1                      2 2 0 d gLH dx d d g E L P     L gH Ep 2 16 1   L gH L gH E E E k p t 2 2 16 1 16 1       L gH Et 2 8 1   PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)
  • 20. Tenaga gelombang energi gelombang tiap satu satuan waktu yang menjalar dalam arah penjalaran gelombang. T nE P  Nilai n bertambah sebagaimana gelombang yang menjalar dari laut dalam menuju ke pantai. Nilai n dari 0,5 di laut dalam menjadi 1,0 di laut dangkal        0 0 . . 1 d T dt dz u gz p T P          kd kd T L gH P 2 sinh 2 1 16 2          kd kd T E P 2 sinh 2 1 2         kd kd n 2 sinh 2 1 2 1 PERENCANAAN PELABUHAN Teori Gelombang (1) (Daniel B. P. Allo)