SlideShare a Scribd company logo
1 of 201
Download to read offline
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah ii
KATA PENGANTAR
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................................ ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................................................................4
A. Latar Belakang ..........................................................................................................................4
B. Tujuan ........................................................................................................................................5
C. Ruang Lingkup ..........................................................................................................................5
D. Dasar Hukum.............................................................................................................................5
BAB II KERANGKA KONSEPTUAL DAN OPERASIONAL ...................................................................7
A. Konsep Matrikulasi ..................................................................................................................7
B. Pengertian Oprasional Matrikulasi..........................................................................................8
C. Analisis Struktur Kurikulum ...................................................................................................10
BAB III IMPLEMENTASI.....................................................................................................................15
A. Bentuk Kegiatan Matrikulasi..................................................................................................15
B. Waktu Pelaksanaan ................................................................................................................17
BAB IV PENUTUP................................................................................................................................23
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................................24
LAMPIRAN............................................................................................................................................25
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor
156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013,
diamanatkan bahwa pada tahun pelajaran 2014/2015 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan bersama Kementerian Agama akan mengimplementasikan Kurikulum
2013 pada semua satuan pendidikan: SD/MI I, II, IV, dan V; SMP/MTs kelas VII dan
VIII; SMA/MA/SMK/MAK kelas X dan XI di seluruh Indonesia.
Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 420/176/SJ - Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 tentang Implementasi Kurikulum
2013 Tahun 2014 mengamanatkan bahwa Pemerintah Provinsi dan Pemerintah
Kabupaten/Kota agar menyediakan anggaran untuk mendukung Implementasi
Kurikulum 2013 pada Tahun Anggaran 2014. Selajutnya Pemerintah Provinsi
bersama-sama Pemerintah Kabupaten/Kota untuk melaksanakan pendampingan,
monitoring, dan evaluasi pelaksanaan Kurikulum 2013 di tingkat sekolah bersama
dengan Unit Implementasi Kurikulum (UIK). Pemerintah Kabupaten/Kota
menyiapkan mekanisme teknik pendampingan, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan
Kurikulum 2013 Tahun Pelajaran 2014/2015 pada tingkat sekolah bersama dengan
Unit Implementasi Kurikulum (UIK).
Merujuk pada kebijakan tersebut bahwa peserta didik di kelas X dan XI pada tahun
pelajaran 2014/2015 wajib melaksanakan Kurikulum 2013 secara simultan. Jumlah
SMA di Indonesia sebanyak 12.637 dan yang melaksanan Kurikulum 2013 pada
tahun pelajaran 2013/2014 baru 1.436 SMA terdiri dari 1.270 SMA sasaran dan 166
SMA melaksanakan secara mandiri. Dengan demikian jumlah yang baru
melaksanakan Kurikulum 2013 sebanyak 11,36%. Hal ini berarti bahwa semua
peserta didik kelas XI pada tahun pelajaran 2014/2015 belum memperoleh
pengalaman belajar dengan kompetensi dasar (KD) sebagaimana yang dituntut
Kurikulum 2013 di kelas X pada tahun pelajaran 2013/2014.
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 5
Struktur kurikulum yang termuat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang
Standar Isi dan yang termuat dalam Permendikbud No. 69 tahun 2013 tentang
Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum memiliki perbedaaan dari sisi jumlah dan
jenis mata pelajaran. Hal ini menjadi pemikiran satuan pendidikan, bagaimana
melakukan penyesuaian mata pelajaran, bagaimana pemenuhan ketercapaian KD
yang dituntutan Kurikulum 2013 namun KD tersebut tidak terdapat pada Kurikulum
2006 kelas X tahun pelajran 2013/2014, dan penyesuainan Laporan Hasil Belajar
(LHB) menjadi Laporan Capaian Kompetensi (LCK).
Konsekuensi dari hal di atas satuan pendidikan yang belum melaksanakan Kurikulum
2013 pada tahun pelajaran 2013/2014 perlu mempersiapkan manajemen dalam
upaya pemenuhan kompetensi peserta didik yaitu dengan menyusun program
matrikulasi bagi kelas XI. Untuk memfasilitasi kegiatan tersebut Direktorat
Pembinaan SMA perlu menyusun naskah Panduan Matrikulasi Kurikulum 2013 di
SMA.
B. Tujuan
Naskah panduan ini bertujuan:
1. memberikan pemahaman matrikulasi;
2. memberikan gambaran penyusunan program matrikulasi; dan
3. memberikan gambaran strategi implementasi pelaksanaan matrikuasi.
C. Ruang Lingkup
1. Ruang lingkup pelaksanaan matrikulasi meliputi mata pelajaran dan KD-KD
mata pelajaran yang belum diterima siswa kelas X dari satuan pendidikan yang
pada tahun pelajaran 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013.
2. Sasaran matrikulasi adalah siswa kelas XI tahun pelajaran 2014/2015 dari
satuan pendidikan yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum melaksanakan
Kurikulum 2013
D. Dasar Hukum
1. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan
Dasar dan Menengah
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 6
2. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah
3. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah
4. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar
dan Menengah
5. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
6. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013.
7. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 - Nomor 420/176/SJ Tahun 2014
tentang Implementasi Kurikulum 2013
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 7
BAB II
KERANGKA KONSEPTUAL DAN OPERASIONAL
A. Konsep Matrikulasi
Sebagai nomenklatur pendidikan konsep matrikulasi sebagaimana kita pahamai saat
ini, sudah lama dikenal sebagai program aanvullen (Bld) yang artinya pemenuhan
kekurangan, sama artinya dengan istilah matriculation (Inggris). Matrikulasi
merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi kekurangan atau kesenjangan
(defisiensi) dalam pengetahuan dan keterampilan yang berfungsi sebagai
kemampuan awal atau entry behavior yang diperlukan peserta didik untuk mengikuti
kegiatan pembelajaran pada jenjang tertentu dengan baik. Matrikulasi diperlukan
manakala peserta didik dengan latar belakang yang beragam, diduga belum memiliki
pengetahuan dan kemampuan standar yang dipersyaratkan. Program Matrikulasi
bertujuan pada dasarnya untuk mencapai “entry level” yang sama bagi seluruh
peserta didik, berisi pemantapan materi yang seharusnya sudah dikuasai.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, matrikulasi berarti hal terdaftarnya
seseorang di perguruan tinggi. Dari definisi-definisi yang ada, Tim Kurikulum
Direktorat Pembinaan SMA mengartikan matrikulasi di SMA sebagai kegiatan
pembelajaran untuk menyetarakan penguasaan kompetensi peserta didik kelas XI
yang pada waktu mereka berada di kelas X tahun 2013/2014 belum mengikuti
Kurikulum 2013 sehingga pada tahun pelajaran 2014/2015 dapat mengikuti program
pembelajaran kelas XI sesuai Kurikulum 2013.
Program matrikulasi bagi SMA pelaksana Kurikulum 2013 yang memulai
pelaksanaannya pada tahun ajaran 2014/2015 untuk kelas X dan XI diperlukan secara
serentak mengingat terdapat kesenjangan beberapa KI-KD pada Kurikulum 2013
(Permendikbud No 69 tahun 2013) dan SK-KD pada Kurikulum 2006 (Permendiknas
No. 22 tahun 2006). Kesenjangan kompetensi itu akan memiliki konsekuensi
pembelajaran di kelas XI. Program matrikulasi diharapkan dapat memfasilitasi capaian
taraf kemampuan atau entry level untuk menjamin keberhasilan pembelajaran di
kelas XI dan XII, termasuk untuk mengikuti Ujian Tingkat Kompetensi dan Ujian Mutu
Tingkat Kompetensi yang akan dilaksanakan di kelas XI dan XII.
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 8
B. Pengertian Oprasional Matrikulasi
Secara operasional program matrikulasi diartikan sebagai kegiatan pemenuhan
kompetensi peserta didik agar kesenjangan antara muatan/substansi dan
pengalaman belajar (learning experience) dari kurikulum yang berbeda dapat
dipenuhi sesuai dengan kompetensi yang harus dipenuhi. Kegiatan ini harus dikelola
satuan pendidikan secara terencana, terarah, terprogram, dan dapat
dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu, Dit PSMA memberikan panduan yang dapat
dijadikan rujukan dalam melaksanakan program tersebut.
Melalui analisis dan identifikasi kompetensi peserta didik, secara cermat dapat
diperoleh dua kelompok peserta didik dengan tindakan berbeda, yaitu kelompok
peserta didik yang perlu mengikuti matrikulasi dan kelompok peserta didik yang tidak
perlu mengikuti kegiatan matrikulasi. Perhatikan skema berikut ini.
Gambar 1. Skema Pelaksanaan Matrikulasi Mata Pelajaran
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 9
Beberapa hal yang perlu diperhatikan berkaitan dengan Gambar 1 di atas, sebagai
berikut.
1. Satuan pendidikan dapat menerapkan pola matrikulasi mata pelajaran melalui:
a. uji kompetensi untuk seluruh mata pelajaran, atau
b. uji kompetensi untuk mata pelajaran tertentu dan penugasan untuk mata
pelajaran lainnya (sesuai karateristik)
c. tanpa uji kompetensi dan penugasan (seluruh peserta didik mengikuti
pembelajaran matrikulasi untuk semua mata pelajaran).
2. Matrikulasi bagi mata pelajaran yang dapat ditempuh melalui penugasan untuk
mendapatkan nilai pengetahuan diambil dari uji kompetensi dan hasil
penugasan, nilai keterampilan dapat dari proyek atau portofolio, dan nilai sikap
dapat dari penilaian antarteman.
3. Matrikulasi bagi mata pelajaran yang ditempuh melalui uji kompetensi untuk
mendapatkan nilai pengetahuan diambil dari hasil tes, nilai keterampilan dapat
dari portofolio, dan nilai sikap dapat dari penilaian antarteman.
4. Matrikulasi melalui pembelajaran utuh, semua aspek yang dinilai disesuaikan
dengan penilaian pada Kurikulum 2013 secara utuh.
5. Peserta didik yang tidak lulus uji kompetensi atau penugasan wajib mengikuti
matrikulasi pembelajaran yang diakhiri dengan uji kompetensi.
6. Peserta didik yang tidak lulus uji kompetensi wajib mengikuti remedial.
7. Nilai ketuntasan uji kompetensi sesuai dengan KKM mata pelajaran
bersangkutan pada tahun pelajaran 2013/2014.
8. Penilaian pada SMA pelaksana SKS mengikuti pola yang berlaku di satuan
pendidikan bersangkutan.
Pelaksanaan manajemen matrikulasi dapat mengikuti tahapan berikut.
1. Menganalisis jenis dan jumlah mata pelajaran yang terdapat di kelas X
Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013;
2. Menganalisis untuk membandingkan KD kelas X Kurikulum 2006 dengan
Kurikulum 2013;
3. Menentukan unsur-unsur yang terlibat dalam program matrikulasi; dan
4. Menetapkan waktu pelaksanaan matrikulasi matapelajaran.
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 10
C. Analisis Struktur Kurikulum
Mata pelajaran kelas X yang terdapat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang
Standar Isi, sebagai berikut.
Tabel 1. Struktur Kurikulum SMA/MA Kelas X
Komponen
Alokasi Waktu
Semester 1 Semester 2
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 2 2
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Bahasa Inggris 4 4
5. Matematika 4 4
6. Fisika 2 2
7. Biologi
8. Kimia
2
2
2
2
9. Sejarah
10. Geografi
11. Ekonomi
12. Sosiologi
1
1
2
2
1
1
2
2
13. Seni Budaya 2 2
13. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan
2 2
14. Teknologi Informasi dan Komunikasi
15. Keterampilan /Bahasa Asing
2 2
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 11
Komponen
Alokasi Waktu
Semester 1 Semester 2
2 2
B. Muatan Lokal 2 2
C. Pengembangan Diri 2*) 2*)
Jumlah 38 38
2*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran
Penjurusan dilakukan bersamaan dengan peserta didik naik ke kelas XI mengikuti
ketentuan sebagaimana tertuang dalam SK Dirjen Mandikdasmen No 12/2008, yaitu:
Kriteria penjurusan program
Penentuan penjurusan program dilakukan dengan mempertimbangkan potensi, minat
dan kebutuhan peserta didik, yang harus dibuktikan dengan hasil prestasi akademik
yang sesuai dengan kriteria nilai yang ditetapkan oleh satuan pendidikan. Apabila
terjadi perbedaan antara potensi/minat dengan nilai akademik seorang peserta didik,
maka guru harus mengkaji dan melakukan perbaikan dalam memberikan layanan
belajar kepada yang bersangkutan.
1. Potensi dan Minat Peserta Didik
Untuk mengetahui potensi dan minat peserta didik dapat dilakukan melalui
angket/kuesioner dan wawancara, atau cara lain yang dapat digunakan untuk
mendeteksi potensi, minat, dan bakat.
2. Nilai akademik
Peserta didik yang naik ke kelas XI dan akan mengambil program tertentu
yaitu: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) atau
Bahasa: boleh memiliki nilai yang tidak tuntas paling banyak 3 (tiga) mata
pelajaran pada mata pelajaran-mata pelajaran yang bukan menjadi ciri khas
program tersebut (lihat Struktur Kurikulum).
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 12
Sedangkan Permendikbud No. 69 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum,
mata pelajaran untuk kelas X sebagai berikut.
Tabel 2: Struktur kelompok mata pelajaran wajib dalam kurikulum Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah.
MATAPELAJARAN
ALOKASI WAKTU
PER MINGGU
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 4
4. Matematika 4 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (wajib)
7. Seni Budaya 2 2 2
8. Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 3 3
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2
Jumlah Jam Pelajaran Kelompok A dan B per minggu 24 24 24
Kelompok C (Peminatan)
Matapelajaran Peminatan Akademik 12 16 16
Matapelajaran Pilihan Lintas Kelompok Peminatan 6 4 4
JUMLAH JAM PELAJARAN YANG HARUS DITEMPUH PER
MINGGU
42 44 44
Tabel 3: Mata Pelajaran Peminatan dalam Kurikulum Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 13
MATAPELAJARAN
ALOKASI
WAKTU PER
MINGGU
X XI XII
Kelompok A dan B (Wajib) 24 24 24
Kelompok C (Peminatan)
Peminatan Matematika dan Ilmu Alam
I
1 Matematika 3 4 4
2 Biologi 3 4 4
3 Fisika 3 4 4
4 Kimia 3 4 4
Peminatan Ilmu-ilmu Sosial
II
1 Geografi 3 4 4
2 Sejarah 3 4 4
3 Sosiologi 3 4 4
4 Ekonomi 3 4 4
Peminatan Bahasa dan Budaya
III
1 Bahasa dan Sastra Indonesia 3 4 4
2 Bahasa dan Sastra Inggris 3 4 4
3
Bahasa Asing Lain (Arab, Mandarin, Jepang, Korea,
Jerman, Perancis)
3 4 4
4 Antropologi 3 4 4
Matapelajaran Pilihan
Pilihan Lintas Kelompok Peminatan dan/atau Pendalaman Minat 6 4 4
Jumlah jam pelajaran yang tersedia per minggu 68 72 72
Jumlah jam pelajaran yang harus ditempuh per minggu 42 44 44
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 14
Peserta didik memilih kelompok mata pelajaran peminatan semenjak memasuki
jenjang SMA. Adapun kelompok peminatan yang dapat dipilih peserta didik kelas X
adalah: 1) kelompok Matematika dan Ilmu Alam (MIA), 2) Ilmu-ilmu Sosial (IIS), dan
3) Ilmu Bahasa dan Budaya (IBB).
Penentuan pemilihan kelompok peminatan di SMA dilakukan dengan
mempertimbangkan;
1. nilai rapor SMP/MTs,
2. nilai ujian nasional SMP/MTs,
3. rekomendasi guru bimbingan dan konseling di SMP/MTs,
4. hasil tes penempatan (placement test) ketika mendaftar di SMA, dan
5. tes bakat minat oleh psikokog.
Memperhatikan kedua Permen tersebut maka bagi peserta didik yang akan naik ke
kelas XI yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak mengikuti Kurikulum 2013,
peminatan dilakukan seperti halnya penjurusan yaitu ketika peserta didik naik ke kelas
XI dengan memperhatiikan kriteria-kriteria berikut.
1. Dinyatakan naik ke kelas XI oleh satuan pendidikan.
2. Memperhatikan minat yang ditunjukkan dengan perolehan nilai di kelas X,
seperti berikut ini:
a. peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok MIA maka nilai mata
pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, dan Kimia di atas KKM;
b. peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok IIS maka nilai mata
pelajaran Geografi, Ekonomi, Sejarah, dan Sosiologi di atas KKM;
c. peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok IBB maka nilai mata
pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Asing
lain (bagi SMA yang melaksanakan) di atas KKM;
d. rekomendasi guru bimbingan dan konseling; dan
e. tes bakat minat oleh psikolog.
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 15
BAB III
IMPLEMENTASI
A. Bentuk Kegiatan Matrikulasi
Kegiatan Matrikulasi mata pelajaraan dapat dilakukan dalam beberapa bentuk, yaitu:
1. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan
mandiri secara utuh dalam periode waktu tertentu;
2. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan
mandiri secara terbatas dalam periode waktu tertentu; atau
3. Kegiatan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri.
Bentuk kegiatan pertama dilakukan dengan cara menambah jam pelajaran pada
jadwal mata pelajaran atau menjadwalkan khusus di luar jadwal mata pelajaran. Hal
ini dilakukan melalui proses pembelajaran utuh karena pertimbangan kompetensi
yang harus dikuasai memerlukan waktu dan proses yang utuh. Kegiatan ini
diperlukan pada mata pelajaran yang memuat kompetensi inti dan kompetensi dasar
sangat berbeda antara standar isi Permendiknas tahun 2006 dan Permendikbud
tahun 2013 serta mengalami perubahan total pada hampir seluruh kompetensi dasar
seperti pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Penjadwalan khusus diberlakukan
seperti pada mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan serta Antropologi.
Bentuk kegiatan kedua dilakukan dengan membuat jadwal tertentu di luar jadwal
mata pelajaran. Hal ini dilakukan melalui proses pembelajaran tatap muka terbatas
untuk beberapa kompetensi dasar, sementara kompetensi dasar lainnya dapat
dilakukan dengan penugasan.
Bentuk kegiatan ke tiga dilakukan cukup dengan memberikan penugasan kepada
peserta didik pada beberapa kompetensi dasar sampai kompetensi itu dikuasai.
Kegiatan ini dilakukan apabila semua kompetensi yang harus dikuasai pada mata
pelajaran terkait dapat dilakukan melalui penugasan. Pelaksanaan penugasan
dilakukan terhadap KD yang telah disampaikan di kelas X pada Kurikulum 2006
namun KD ini terdapat dikelas XI pada Kurikulum 2013. Agar KD tersebut tidak
dibelajarkan berulang maka cukup disampaikan melalui penugasan. Alokasi waktu KD
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 16
ini dapat digunakan bagi matrikulasi dan nilai dari penugasan sebagai nilai cicilan
bagi LCK kelas XI.
Penentuan bentuk kegiatan dilakukan melalui analisis kompetensi inti dan kompetensi
dasar sesuai dengan karakteristik penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang
diperlukan.
Berikut ini bagan pemilihan bentuk kegiatan matrikulasi yang dapat dilakukan.
Gambar 2. Pilihan Bentuk Kegiatan Matrikulasi Mata Pelajaran
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
YANG
DIPERLUKAN
KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN
BERDASARKAN HASIL ANALISIS KOMPETENSI
TATAP MUKA
Hampir Seluruh
KD Kelas X
Beberapa KD
Kelas X
Tidak Ada KD
KEGIATAN
TERSTRUKTUR
Hampir Seluruh
KD Kelas X
Beberapa KD
Kelas X
Beberapa KD
Kelas X
KEGIATAN
MANDIRI
Hampir Seluruh
KD Kelas X
Beberapa KD
Kelas X
Beberapa KD
Kelas X
BENTUK
KEGIATAN
MATRIKULASI
Proses
Pembelajaran
Utuh
(menambah jam
pelajaran/ jadwal
khusus)
Pembelajaran
Terbatas
Penugasan
17
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
B. Waktu Pelaksanaan
1. Analisis Jenis dan Jumlah Mata Pelajaran yang Terdapat Di Kelas X
Kurikulum 2006 Dan Kurikulum 2013
Analisis mata pelajaran dilakukan agar pada penyesuaian LHB ke LCK satuan
pendidikan memiliki peta mata pelajaran yang akan dijadikan kelompok mata
pelajaran peminatan dan lintas minat.
Hasil analisis memberikan peta bahwa:
a. peserta didik yang memilih peminatan MIA dan memenuhi semua kriteria,
mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, dan Kimia menjadi kelompok
mata pelajaran peminatan. Mata pelajaran Geografi, Ekonomi, Sejarah,
Sosiologi, dan/atau Bahasa Asing Lainnya (bagi SMA yang
menyelenggarakan) menjadi matapelajaran lintas minat;
b. peserta didik yang memilih peminatan IIS dan memenuhi semua kriteria,
mata pelajaran Geografi, Ekonomi, Sejarah, dan Sosiologi menjadi kelompok
mata pelajaran peminatan. Mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi,
Kimia, dan/atau Asing Lainnya (bagi SMA yang menyelenggarakan) menjadi
mata pelajaran lintas minat;
c. peserta didik yang memilih peminatan IBB dan memenuhi semua kriteria,
mata pelajaran Bahasa Asing Lain (bagi SMA yang menyelenggarakan),
Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, dan Antropologi
(ketiganya harus melalui matrikulasi) menjadi mata pelajaran peminatan.
Mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Geografi, Ekonomi,
Sejarah, dan/atau Sosiologi menjadi mata pelajaran lintas minat.
Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan semenjak satuan
pendidikan mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor
156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 dan setelah sekolah menyusun program
matrikulasi internal.
2. Analisis Perbandingan KD Kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum
2013
Analisis perbandingan KD kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013
mengikuti langkah-langkah sebagai berikut.
18
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
a. Mengkaji Permendikbud No 69/2013 dan Permendiknas No 22/2006 tentang
KD sesuai mata pelajaran kelas X;
b. Melakukan linierisasi kompetensi/materi pokok;
c. Mencermati kesenjangan kompetensi kedua kurikulum;
d. Memberikan tanda kepada KD Kurikulum 2013 yang belum dipelajari atau
tidak termuat dalam KD Kurikulum 2006;
e. Manempatkan hasil analisis tersebut ke dalam sebuah format yang telah
dibuat (lihat Lampiran), bagi SMA pelaksana Sistem Kredit Semester (SKS)
analisis KD dan format dapat menyesuaikan dengan jumlah seri yang telah
ditentukan;
f. Membuat kesimpulan atau saran atau kegiatan yang harus dilakukan sesuai
dengan hasil analisis;
g. Menentukan bahan/materi matrikulasi dan alternatif kegiatan pembelajaran.
Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan setelah satuan
pendidikan mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor
156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 dan setelah sekolah menyusun program
matrikulasi internal.
Kesimpulan dari analisis perbandingan KD Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013
sebagai berikut.
Tabel 3: KD-KD Matrikulasi Setiap Mata Pelajaran
No.
Mata
Pelajatan
Jumlah KD
(KI-3 dan
KI-4)
Alternatif
Pembelajaran
Waktu
Pembelajar
an
1.
Pendidikan
Agama dan
Budi Pekerti
6 Waktu khusus/
penugasan
27 jp
2.
Pendidikan
Pancasila dan
Kewarganegar
aan
6 Waktu khusus/
penugasan
12 jp
3.
Bahasa
Indonesia
Seluruh Libur semester genap
dan/atau waktu
khusus
4 jp x jumlah
minggu
efektif/seme
ster
19
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
No.
Mata
Pelajatan
Jumlah KD
(KI-3 dan
KI-4)
Alternatif
Pembelajaran
Waktu
Pembelajar
an
4. Matematika
8 (pokok
bahasan)
Waktu khusus 12 jp
5.
Sejarah
Indonesia
4 Waktu
khusus/penugasan
8 jp
6. Bahasa Inggris
8 Waktu khusus/
penugasan
12 jp
7. Seni Budaya
3 (Seni Rupa) Waktu khusus/
penugasan
8 jp
8.
Pendidikan
Jasmani, Olah
Raga, dan
Kesehatan
2 Waktu khusus 6 j
9.
Prakarya dan
Kewirausahaan
Seluruh Waktu khusus/
penugasan
2 jp x jumlah
minggu
efektif/seme
ster
10. Matematika 4 Waktu khusus 87 jp
11. Biologi Tidak ada - -
12. Fisika 4 Waktu khusus 18 jp
13. Kimia
6 Waktu khusus atau
dapat dilakukan pada
jam normal *)
9 jp
*) terdapat
3 KD Kur’13
yang sudah
disampaikan
pada kelas X
Kur’06
14. Geografi
9 Waktu khusus/
penugasan
18 jp
15. Sejarah
2 Waktu khusus/
penugasan
8 jp
16. Sosiologi
1 Waktu khusus/
penugasan
12 jp
17. Ekonomi
4 3 KD waktu khusus; 1
KD penugasan
19 jp
20
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
No.
Mata
Pelajatan
Jumlah KD
(KI-3 dan
KI-4)
Alternatif
Pembelajaran
Waktu
Pembelajar
an
18.
Bahasa dan
Sastra
Indonesia
Seluruh Libur semester genap
dan/atau waktu
khusus
3 jp x jumlah
minggu
efektif/seme
ster
19.
Bahasa dan
Sastra Inggris
22 Libur semester genap
dan/atau waktu
khusus
3 jp x jumlah
minggu
efektif/seme
ster
20. Antropologi
Seluruh Waktu khusus 2 jp x jumlah
minggu
efektif/seme
ster
21. Bahasa Arab tidak ada - -
22.
Bahasa
Mandarin
tidak ada - -
23. Bahasa Jepang tidak ada - -
24. Bahasa Jerman tidak ada - -
25. Bahasa Prancis tidak ada - -
Tabel di atas menunjukkan bahwa:
a. untuk kelompok wajib A dan B seluruh mata pelajaraan memiliki KD yang
harus dimatrikulasi;
b. untuk kelompok peminatan Matematika dan Ilmu Alam mata pelajaran
Biologi tidak ada KD yang perlu dimatrikulasi dan Kimia dapat dilakukan pada
jam pelajaran normal;
c. untuk kelompok peminatan Ilmu-Ilmu Sosial seluruh mata pelajaraan
terdapat KD yang harus dimatrikulasi;
d. untuk kelompok peminatan Ilmu Bahasa dan Budaya seluruh mata
pelajaraan terdapat KD yang harus dimatrikulasi.
3. Menentukan Unsur-Unsur yang Terlibat dalam Program Matrikulasi
Unsur-unsur yang terlibat dalam pelaksanaan matrikulasi adalah:
a. Dinas Pendidikan Provinsi,
b. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota,
21
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
c. Kepala Sekolah,
d. Guru Bimbingan Konseling,
e. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum,
f. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, dan
g. Wali Kelas.
4. Menetapkan Waktu Pelaksanaan Matrikulasi Mata Pelajaran
Pelaksanaan matrikulasi mata pelajaran dapat mengikuti pola sebagai berikut.
a. Bagi peserta didik yang memilih peminatan IBB maka satuan pendidikan
harus memfasilitasi mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia; Bahasa
dan Sastra Inggris; Bahasa Asing lainnya (bagi SMA yang tidak
melaksanakan pada Tahun Pelajaran 2013/2014); Antropologi; serta
Prakarya dan Kewirausahaan secara utuh. Pelaksanaan dapat dilakukan:
1) pada waktu liburan semester 2 minimal sesuai minggu efektif yang
tersedia di SMA kali beban belajar mata pelajaran bersangkutan;
2) semester 1 dan 2 kelas XI minimal sesuai minggu efektif yang tersedia
di SMA kali beban belajar mata pelajaran bersangkutan.
b. Bagi mata pelajaran (sesuai KD yang harus dimatrikulasi) pelaksanaan
dapat dilakukan dengan:
1) tes untuk mengetahui kompetensi yang telah dicapai peserta didik.
Sebelum dilakukan tes diiformasikan kepada peserta didik KD-KD dari
berbagai mata pelajaran untuk dipelajari secara mandiri;
2) bagi peserta didik yang lulus tes/memenuhi kriteria kompetensi sesuai
KKM dapat mengikuti kegiatan di kelas XI tanpa harus mengikuti
pembelajaran matrikulasi;
3) peserta didik yang belum memenuhi syarat kompetensi/lulus harus
mengikuti pembelajaran matrikulasi;
4) pada waktu liburan semester 2 (jumlah pertemuan disesuaikan
dengan KD yang dimatrikulasi). SMA pelaksana SKS dapat
menyesuaikan dengan semester pendek;
5) pada awal semester 1 kelas XI (jumlah pertemuan disesuaikan dengan
KD yang dimatrikulasi);
6) perlu dipertimbangkan agar pada minggu yang sama mata pelajaran
yang dimatrikulasi tidak lebih tiga;
22
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
7) perlu memperhatikan untuk mendahulukan pelaksanaan matrikulasi
bagi KD mata pelajaran yang menjadi prasarat;
8) seluruh KD mata pelajaran yang dimatrikulasi diharapkan selesai
pelaksanaannya dalam satu semester;
9) memperhatikan semua catatan/saran/alternatif pembelajaran yang
terdapat dalam format matrikulasi (lihat Lampiran 2).
c. Bagi mata pelajaran dengan pemenuhan KD dapat melalui penugasan,
pelaksanaan dapat dilakukan melalui:
1) penjelasan singkat tentang KD yang akan dimatrikulasikan melalui
penugasan untuk menyamakan pemahaman siswa terhadap KD-KD
tersebut (ruang lingkup, materi, dan kedalaman materi);
2) bentuk tugas yang akan diberikan;
3) petunjuk melaksanakan tugas (langkah-langkah dan sumber/buku
yang digunakan);
4) pada waktu liburan semester 2
5) penilaian yang mencakup aspek penilaian dan penskorannya serta
batas ketuntasan minimal (KKM);
6) waktu mengumpulkan;
7) tindak lanjut hasil penugasan (bagi yang lulus dan belum lulus).
5. Peran Direktorat PSMA dan Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam hal ini Direktorat Pembinaan
SMA, Dinas Pendidikan Provinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota adalah
melakukan sosialisasi, dukungan, dan pengawasan terhadap pelaksanaan
program matrikulasi di SMA.
Waktu sosialisasi dan bantuan dapat dilakukan semenjak mendapatkan informasi
matrikulasi dan pengawasan dapat disesuaikan dengan pelaksanaan mattrikulasi
di satuan pendidikan.
23
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
BAB IV
PENUTUP
Panduan Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ini dapat dijadikan acuan untuk membantu satuan
pendidikan, khususnya dalam melaksanakan matrikulasi bagi peserta didik kelas XI yang pada
tahun pelajaran 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013. Matrikulasi dilaksanakan oleh
semua SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013.
Panduan ini dapat digunakan oleh dinas pendidikan provinsi/kota/kabupaten untuk
mensosialisasikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Matrikulasi merupakan upaya
pembinaan layanan oleh satuan pendidikan kepada peserta didik dalam memperoleh
pengetahuan sebagaimanamestinya
24
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
DAFTAR PUSTAKA
1. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah
2. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan
Dasar dan Menengah
3. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah
4. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan
Menengah
5. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
6. Permendikbud No. 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum
Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
7. Permendibud No. 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum
Pembelajaran
8. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013
Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013.
9. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 - Nomor 420/176/SJ Tahun 2014 tentang Implementasi
Kurikulum 2013
25
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
LAMPIRAN
LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI
MATRIKULASI
Nama Sekolah : ................................
Kelas : ................................
Alamat : ................................
Semester : ................................
Nama Peserta Didik : ................................
Tahun Pelajaran : ................................
Nomor Induk/NISN : ................................
MATA
PELAJARAN
KKM*)
Jumlah
KD
Pengetah
uan
(KI-3)
(0-100)
Keterampil
an
(KI-4)
(0-100)
Sikap Spiritual
dan Sosial
(KI-1 dan KI-
2)
Dalam Mapel
(SB/B/C/K)
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan
Budi Pekerti
2 Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia
4 Matematika
5 Sejarah Indonesia
6 Bahasa Inggris
Kelompok B (Wajib)
1Seni Budaya
2
Pendidikan Jasmani,
Olah Raga, dan
Kesehatan
3 Prakarya dan
Kewirausahaan
Kelompok C (Peminatan)
26
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
MATA
PELAJARAN
KKM*)
Jumlah
KD
Pengetah
uan
(KI-3)
(0-100)
Keterampil
an
(KI-4)
(0-100)
Sikap Spiritual
dan Sosial
(KI-1 dan KI-
2)
Dalam Mapel
(SB/B/C/K)
1 …………………….
2 …………………….
3 …………………….
4 …………………….
5 …………………….
6 …………………….
Catatan: *)sesuai KKM TP. 2013/2014
Mengetahui:
....................., .................... 20....
Orang Tua/Wali, Wali Kelas,
.................................. ....................................................
NIP.
Kepala Sekolah,
....................................................
NIP
27
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
CONTOH 2 PELAKSANAAN MATRIKULASI
(LANJUTAN CONTOH 1)
MATA WAKTU ALOKASI BULAN/MINGGU KE- JUMLAH
NO PELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU/MG RIIL/MG AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER PERTEMUAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1 SOSIOLOGI 12 JP 3 JP 3 JP 1 2 3 4 4X
2 MATEMATIKA 12 JP 4 JP 4 (2-2)JP 1 2 3 6X
3 B. INGGRIS 12 JP 2 JP 2 JP 1 2 3 4 5 6 6X
4 EKONOMI 19 JP 3 JP 3 JP 1 2 3 4 5 6 7 7X
5 PRAK-KWRSHN 36 JP (silabus) 2 JP 4 JP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 18X
6 PENJASKESOR 6 JP 3 JP 3 JP 1 2 2X
CATATAN:
1 JADWAL DAPAT MENYESUAIKAN DENGAN HARI JEDA TENGAHSEMESTER DAN UTS
2 DIUSAHAKAN SETIAP MINGGU TIDAK LEBIH DARI 3 MATA PELAJARAN
28
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
LAMPIRAN
1.ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
NO
PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013
PENJELASANKD KETERANGAN KD (KI-3) KD (KI-4) KETERANGAN
1 4.1 Menyebutkan
pengertian
perilaku
husnuzhan.
4.2 Menyebutkan
contoh-contoh
perilaku
husnuzhan
terhadap Allah,
diri sendiri dan
sesama manusia.
4.3 Membiasakan
perilaku
husnuzhan dalam
kehidupan sehari-
hari.
Dibahas pada KD
3.1 dan 3.2
Kurikulum 2013
3.1 Menganalisis Q.S. Al-
Anfal (8) : 72); Q.S. Al-
Hujurat (49) : 12; dan QS
Al-Hujurat (49) : 10; serta
hadits tentang kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
prasangka baik
(husnuzzhan), dan
persaudaraan (ukhuwah).
3.2 Memahami manfaat dan
hikmah kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
prasangka baik
(husnuzzhan) dan
persaudaraan (ukhuwah),
dan menerapkannya dalam
kehidupan.
4.1.1 Membaca Q.S. Al-Anfal
(8) : 72); Q.S. Al-
Hujurat (49) : 12; dan
Q.S. Al-Hujurat (49) :
10 sesuai dengan kaidah
tajwid dan makhrajul
huruf.
4.1.2 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. Al-Anfal
(8) : 72); Q.S. Al-
Hujurat (49) : 12; QS
Al-Hujurat (49) : 10,
dengan lancar.
Kajian ini disajikan di
kelas X kurikulum
2006, namun dari 3
kajian sikap kontrol
diri, prasangka baik
dan persaudaraan di
kurikulum 2013 baru 1
kajian sikap yang
dibahas di kurikulum
2006, yaitu tentang
prasangka baik
(Husnuzhon)
Karena KD ini
merupakan KD yang
sangat penting dalam
pengembangan sikap ,
maka perlu
dibelajarkan kembali
di kelas XI TP
2014/2015.
PERLU
MATRIKULASI
29
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
2 3.3 Menganalisis Q.S. Al-
Isra’ (17) : 32, dan Q.S.
An-Nur (24) : 2, serta
hadits tentang larangan
pergaulan bebas dan
perbuatan zina.
3.4 Memahami manfaat dan
hikmah larangan
pergaulan bebas dan
perbuatan zina.
4.2.1 Membaca Q.S. Al-Isra’
(17) : 32, dan Q.S. An-
Nur (24) : 2 sesuai
dengan kaidah tajwid
dan makhrajul huruf.
4.2.2 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. Al-Isra’
(17) : 32, dan Q.S. An-
Nur (24) : 2 dengan
lancar.
KD ini tidak
ditemukan pada
kurikulum 2006
Karena KD ini
merupakan KD yang
sangat penting dalam
pengembangan sikap ,
maka perlu
dibelajarkan kembali
di kelas XI TP
2014/2015.
PERLU
MATRIKULASI
3 3.1 Menyebutkan 10
sifat Allah dalam
Asmaul Husna.
3.2 Menjelaskan arti
10 sifat Allah
dalam Asmaul
Husna.
3.3 Menampilkan
perilaku yang
mencerminkan
keimanan terhadap
10 sifat Allah
dalam Asmaul
Husna.
sebagian pada KD
3.5 dan 4.3
Kurikulum 2013
3.5 Memahami makna
Asmaul Husna: (al-
Kariim, al-Mu’min, al-
Wakiil, al-Matiin, al-
Jaami’, al-‘Adl, dan al-
Akhiir).
4.3 Berperilaku yang
mencontohkan
keluhuran budi, kokoh
pendirian, pemberi rasa
aman, tawakal dan
perilaku adil sebagai
implementasi dari
pemahaman makna
Asmaul Husna (al-
Kariim, al-Mu’min, al-
Wakiil, al-Matiin, al-
Jaami’, al-‘Adl, dan al-
Akhiir)
Kajian ini disajikan di
kelas X kurikulum
2006, namun dari 7
kajian asmaul husna di
kurikulum 2013 baru 2
asmaul husna yang
dibahas di kurikulum
2006, yaitu al-Mu’min
dan Al-‘Adl
PERLU
PENYESUAIAN
PEMBELAJARAN
30
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
4 5.1 Menjelaskan
tanda-tanda
beriman kepada
malaikat.
5.2 Menampilkan
contoh-contoh
perilaku beriman
kepada malaikat.
5.3 Menampilkan
perilaku sebagai
cerminan beriman
kepada malaikat
dalam kehidupan
sehari-hari.
3.6 Memahami makna
beriman kepada malaikat-
malaikat Allah SWT.
4.4 Berperilaku yang
mencerminkan kesadaran
beriman kepada
Malaikat-malaikat Allah
SWT
Kajian ini disajikan di
kelas X kurikulum
2006 dan sesuai
dengan kurikulum
2013
TIDAK PERLU
MATRIKULASI
5 3.7 Memahami Q.S. At-
Taubah (9) : 122 dan
hadits terkait tentang
semangat menuntut ilmu,
menerapkan dan
menyampaikan nya
kepada sesama.
4.5 Menceritakan tokoh-tokoh
teladan dalam semangat
mencari ilmu
KD ini tidak
ditemukan pada
kurikulum 2006
Karena KD ini
merupakan KD yang
sangat penting dalam
pengembangan sikap
dan keterampilam,
maka perlu
dibelajarkan kembali
di kelas XI TP
2014/2015.
PERLU
MATRIKULASI
31
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
6 5.4 Menyebutkan
pengertian
kedudukan dan
fungsi Al-Qur’an,
Al-Hadits, dan
Ijtihad sebagai
sumber hukum
Islam
5.5 Menjelaskan
pengertian,
kedudukan dan
fungsi hukum
taklifi dalam
hukum Islam
5.6 Menerapkan
hukum taklifi
dalam kehidupan
sehari-hari.
3.8 Memahami kedudukan Al-
Quran, Hadits, dan Ijtihad
sebagai sumber hukum
Islam.
4.6 Menyajikan macam-
macam sumber hukum
Islam.
Kajian ini disajikan di
kelas X kurikulum
2006 dan sesuai
dengan kurikulum
2013.
TIDAK PERLU
MATRIKULASI
7 11.1 Menjelaskan
perundang-
undangan tentang
pengelolaan
zakat, haji dan
waqaf.
11.2 Menyebutkan
contoh-contoh
pengelolaan
zakat, haji dan
wakaf.
3.9 Memahami pengelolaan
wakaf.
4.7.1 Menyajikan dalil tentang
ketentuan waqaf.
4.7.2 Menyajikan pengelolaan
wakaf.
Kajian ini disajikan di
kelas X kurikulum
2006.
Tidak perlu
disampaikan lagi di
kelas XI
KURIKULUM 2013.
32
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
11.3 Menerapkan
ketentuan
perundang-
undangan tentang
pengelolaan
zakat, haji dan
wakaf.
8 6.1 Menceritakan
sejarah dakwah
Rasullah SAW
periode Makkah.
6.2 Mendeskripsikan
substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah SAW
periode Makkah
3.10 Memahami substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah SAW di
Mekah.
4.8. Mendeskripsikan
substansi dan strategi
dakwah Rasullullah
SAW di Mekah.
Kajian ini disajikan di
kelas X kurikulum
2006.
TIDAKPERLU
MATRIKULASI
9 12.1 Menceritakan
sejarah dakwah
Rasullah SAW
periode Madinah.
12.2 Mendeskripsikan
strategi dakwah
Rasullullah SAW
periode Madinah.
3.11 Memahami substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah SAW di
Madinah.
4.9 Mendeskripsikan
substansi dan strategi
dakwah Rasullullah
SAW di Madinah.
Kajian ini disajikan di
kelas X kurikulum
2006.
TIDAK PERLU
MATRIKULASI
33
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
Catatan:
1. Analisis di atas digunakan bagi sma yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan kurikulum 2013 namun pada tahun pelajaran
2014/2015 harus melaksanakan kurikulum 2013 serentak kelas x dan xi.
2. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi kurikulum 2006 dengan kurikulum 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi yang
telah disampaikan di kelas x kurikulum 2006 untuk kelas xi kurikulum 2013.
3. Kesimpulan dari korelasi KD-KD di atas, adalah:
a. KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2, 3.5, 4.3, 3.7, dan 4.5 pada kurikulum 2013 tidak ditemukan pada kurikulum 2006 sehingga perlu
dilakukan MATRIKULASI.
b. KD 3.5 dan KD 4.3 perlu penyesuaian pembelajaran, dikarena ada ketidakjelasan materi yang ada pada kurikulum 2006.
c. Pembelajaran KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan
melalui observasi, tes tulis, tes lisan, portofolio dan performance.
d. Pembelajaran KD 3.4, 4.3, 3.7, dan 4.5 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan melalui observasi, tes
tulis, portofolio dan performance.
34
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
2.ANALISIS PERBANDINGAN KD KUR 2006 DAN KUR 2013
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PERMENDIKNAS 2006 KELAS PERMENDIKBUD 2013 KETERANGAN
3.1 Menganalisis upaya pemajuan, penghormatan, dan
penegakan HAM
3.2 Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan,
penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia
3.3 Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan,
penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia
3.4 Mendeskripsikan instrumen hukum dan peradilan
internasional HAM
X
X
3.1. Menganalisis kasus-kasus pelanggaran HAM dalam
rangka pelindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan
nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
4.1 Menyaji kasus–kasus pelanggaran HAM dalam rangka
perlindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai-
nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
Sesuai
4.1 Mendeskripsikan hubungan dasar negara dengan
konstitusi
4.2 Menganalisis substansi konstitusi negara
4.3 Menganalisis kedudukan pembukaan UUD 1945
Negara Kesatuan Republik
4.4 Menunjukkan sikap positif terhadap konstitusi
negara
X
X
3.2 Memahami pokok pikiran yang terkandung dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
4.2 Menyaji hasil telaah pokok-pokok pikiran Pembukaan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
Sesuai
35
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
1.1 Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-
unsur terbentuknya negara
1.2 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-
bentuk kenegaraan
1.3 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-
bentuk kenegaraan
1.4 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-
bentuk kenegaraan
X
X
3.3 Memahami bentuk dan kedaulatan negara sesuai
dengan Undang Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
4.3 Menyaji hasil telaah bentuk dan kedaulatan negara
sesuai dengan Undang Undang DasarNegara Republik
Indonesia Tahun 1945
Sesuai
X
3.4 Memahami hubungan struktural dan fungsional
pemerintahan pusat dan daerah menurut Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945.
Matrikulasi
2 X 2 jam
4.4 Menyaji hasil telaah hubungan struktural dan
fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
4.9.1 Berinteraksi dengan teman dan orang lain
berdasarkan prinsip saling menghormati, dan
menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras,
budaya, dan gender
2.1 Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan
peradilan nasional
2.2 Menganalisis peranan lembaga-lembaga
peradilan
2.3 Menunjukkan sikap yang sesuai dengan
ketentuan hukum yang berlaku
3.5 Memahami sistem hukum dan peradilan nasional dalam
lingkup NKRI.
4.5 Menyaji hasil telaah sistem hukum dan peradilan
nasional dalam lingkup NKRI
36
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
2.4 Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di
Indonesia
2.5 Menampilkan peran serta dalam upaya
pemberantasan korupsi di Indonesia
X X
Sesuai
5.1 Mendeskripsikan kedudukan warga negara dan
pewarganegaraan di Indonesia
5.2 Menganalisis persamaan kedudukan warga
negara dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan negara
5.3 Menghargai persamaan kedudukan warga
negara tanpa membedakan ras, agama, gender,
golongan, budaya, dan suku
X X
3.6 Menganalisis kasus pelanggaran hak dan pengingkaran
kewajiban sebagai warga Negara
Sesuai
4.6 Menyaji analisis penanganan kasus pelanggaran hak dan
pengingkaran kewajiban sebagai warga negara
X
3.7 Menganalisis indikator ancaman terhadap negara dalam
membangun integrasi nasional dengan bingkai
BhinnekaTunggal Ika.
Matrikulasi
2 X 2 jam
4.7 Menyaji hasil analisis tentang indikator ancaman
terhadap negara dalam membangun integrasi nasional
dengan bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
4.9.2 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegara-an yang
mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional
3.8 Memahami pentingnya kesadaran berbangsa dan
bernegara dilihat dari konteks sejarah dan geopolitik
Indonesia.
Matrikulasi4.8 Menyaji analisis tentang pentingnya kesadaran
berbangsa dan bernegara dilihat dari konteks sejarah dan
geopolitik Indonesia
37
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
X
2 X 2 jam
Kesimpulan:
1. KD 3.4/4.4/4.9.1, KD 3.7/4.7/4/9.2, dan KD 3.8/4.8 (dalam Kurikulum 2013) perlu dilakukan matrikulasi dikelas XI sebab materi tersebut dalam kurikulum 2006
tidak ada bahasan tersendiri.
2. Pelaksanaan matrikulasi mengikuti agenda sekolah yakni dapat:
a. semester pendek yang dilaksanakan antara waktu liburan semester 2; atau
b. waktu khusus di luar jam pelajaran normal yang disediakan awal semester 1 kelas XI
3. Penilaian pengetahuan (tes lisan, tulisan dan penugasan), keterampilan (proyek dan portofolio), dan sikap (penilaian diri dan antarteman).
4. Waktu pertemuan setara12 jam
38
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
3.ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013
MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA
KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan
Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar
Semester 1
1.1 Menanggapi siaran atau informasi dari
media elektronik (berita dan nonberita)
1.2 Mengidentifikasi unsur sastra (intrinsik dan
ekstrinsik) suatu cerita yang disampaikan
secara langsung/melalui rekaman
X X
3.1 Memahami struktur dan kaidah teks
anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi,
prosedur kompleks, dan negosiasi baik
melalui lisan maupun tulisan
Tidak sesuai.
harus matrikulasi
2.1 Memperkenalkan diri dan orang lain di da-
lam forum resmi dengan intonasi yang tepat
2.2 Mendiskusikan masalah (yang ditemukan
dari berbagai berita, artikel, atau buku)
2.3 Menceritakan berbagai pengalaman
dengan pilihan kata dan ekspresi yang tepat
3.2 Membandingkan teks anekdot, laporan
hasil observasi, prosedur kompleks, dan
negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan Tidak sesuai.
harus matrikulasi
3.3 Menganalisis teks anekdot, laporan hasil
observasi, prosedur kompleks, dan
Tidak sesuai.
harus matrikulasi
39
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan
Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar
3.1 Menemukan ide pokok berbagai teks
nonsastra dengan teknik membaca cepat
(250 kata/menit)
3.2 Mengidentifikasi ide teks nonsastra dari
berbagai sumber melalui teknik membaca
ekstensif
negosiasi baik melalui lisan maupun
tulisan
4.1 Menulis gagasan dengan menggunakan pola
urutan waktu dan tempat dalam bentuk
paragraf naratif
4.2 Menulis hasil observasi dalam bentuk
paragraf deskriptif
4.3 Menulis gagasan secara logis dan sistematis
dalam bentuk ragam paragraf ekspositif
X
3.4 Mengevaluasi teks anekdot, eksposisi,
laporan hasil observasi, prosedur
kompleks, dan negosiasi berdasarkan
kaidah-kaidah teks baik melalui lisan
maupun tulisan
Tidak sesuai.
harus matrikulasi
5.1 Mengidentifikasi unsur-unsur bentuk suatu
puisi yang disampaikan secara langsung
ataupun melalui rekaman
1.2 Mengungkapkan isi suatu puisi yang
disampaikan secara langsung ataupun
melalui rekaman
X
4.1 Menginterpretasi makna teks anekdot,
eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur
kompleks, dan negosiasi baik secara lisan
maupun tulisan
Tidak sesuai.
harus matrikulasi
40
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan
Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar
6.1 Mengemukakan hal-hal yang menarik atau
mengesankan dari cerita pendek melalui
kegiatan diskusi
6.2 Menemukan nilai-nilai cerita pendek
melalui kegiatan diskusi
X
4.2 Memproduksi teks anekdot, eksposisi,
laporan hasil observasi, prosedur
kompleks, dan negosiasi yang koheren
sesuai dengan karakteristik teks yang akan
dibuat baik secara lisan mupun tulisan
Tidak sesuai,
harus matrikulasi
7.1 Membacakan puisi dengan lafal, nada,
tekanan, dan intonasi yang tepat
7.2 Menganalisis keterkaitan unsur intrinsik
suatu cerpen dengan kehidupan sehari-hari
X
4.3 Menyunting teks anekdot, eksposisi,
laporan hasil observasi, prosedur
kompleks, dan negosiasi sesuai dengan
struktur dan kaidah teks baik secara lisan
maupun tulisan
Tidak sesuai.
harus matrikulasi
8.1 Menulis puisi lama dengan memperhatikan
bait, irama, dan rima
8.2 Menulis puisi baru dengan memperhatikan
bait, irama, dan rima
X
4.4 Mengabstraksi teks anekdot, eksposisi,
laporan hasil observasi, prosedur
kompleks, dan negosiasi baik secara lisan
maupun tulisan
Tidak sesuai.
harus matrikulasi
41
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan
Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar
Semester 2
9.1 Menyimpulkan isi informasi yang
disampaikan melalui tuturan langsung
8.2 Menyimpulkan isi informasi yang didengar
melalui tuturan tidak langsung (rekaman
atau teks yang dibacakan)
X
4.5 Mengonversi teks anekdot, eksposisi,
laporan hasil observasi, prosedur
kompleks, dan negosiasi ke dalam bentuk
yang lain sesuai dengan struktur dan
kaidah teks baik secara lisan maupun
tulisan
Tidak sesuai,
harus matrikulasi
10.1 Memberikan kritik terhadap informasi dari
media cetak dan atau elektronik
8.3 Memberikan persetujuan/dukungan
terhadap artikel yang terdapat dalam
media cetak dan atau elektronik
x
11.1 Merangkum seluruh isi informasi teks
buku ke dalam beberapa kalimat dengan
membaca memindai
11.2 Merangkum seluruh isi informasi dari
suatu tabel dan atau grafik ke dalam
beberapa kalimat dengan membaca
memindai
X
X
42
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan
Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar
12.1 Menulis gagasan untuk mendukung suatu
pendapat dalam bentuk paragraf
argumentatif
12.2 Menulis gagasan untuk meyakinkan atau
mengajak pembaca bersikap atau
melakukan sesuatu dalam bentuk paragraf
persuasif
12.3 Menulis hasil wawancara ke dalam
beberapa paragraf dengan menggunakan
ejaan yang tepat
12.4 Menyusun teks pidato
13.1 Menemukan hal-hal yang menarik tentang
tokoh cerita rakyat yang disampaikan
secara langsung dan atau melalui rekaman
13.2 Menjelaskan hal-hal yang menarik tentang
latar cerita rakyat yang disampaikan
secara langsung dan atau melalui
rekaman
x
X
43
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan
Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar
14.1 Membahas isi puisi berkenaan dengan
gambaran penginderaan, perasaan,
pikiran, dan imajinasi melalui diskusi
14.2 Menghubungkan isi puisi dengan realitas
alam, sosial budaya, dan masyarakat
melalui diskusi
15.1 Mengidentifikasi karakteristik dan
struktur unsur intrinsik sastra Melayu
klasik
15.2 Menemukan nilai-nilai yang terkandung
di dalam sastra Melayu klasik
X
16.1 Menulis karangan berdasarkan kehidupan
diri sendiri dalam cerpen (pelaku,
peristiwa, latar)
16.2 Menulis karangan berdasarkan
pengalaman orang lain dalam cerpen
(pelaku, peristiwa, latar)
X
44
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
Kesimpulan
1. Perbandingan KD-KD kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013 berbeda 100%
2. Kurikulum 2006 lebih mengutamakan keterampilan berbahasa (mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis), sedangkan kurikulum 2013
berbasis teks (teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi), setiap teks memiliki 9 KD yang sama, yakni,(1)
memahami struktur dan kaidah teks, (2) membandingkan teks, (3) menganalisis teks, (4) mengevaluasi teks, , (5) menginterpretasi makna teks, (6)
memproduksi teks, (7) menyunting teks , (8) mengabstraksi teks, dan (9)mengonversi teks
3. KD kebahasaan dan kesastraan di kelas X dalam kurikulum 2006 seimbang, sedangkan KD kelas X pada kurikulum 2013 sama sekali tidak ada
materi kesastraan
4. KD-KD kelas X perlu diajarkan di kelas XI dengan cara penambahan jam tatap muka (1jam), atau diberikan penambahan materi di luar tatap muka,
atau KD-KD kelas X tersebut diberikan 60 % (3 teks ) di semester 1 dan 40% (2 teks) di semester 2 bersama- sama dengan KD kelas XI.
5. Perlu ada pelatihan untuk guru bahasa Indonesia tentang materi bahasa Indonesia pada kurikulum 2013 karena materi/KD-KD yang muncul dalam
kurikulum 2013 merupakan materi baru yang belum dipahami guru-guru.
45
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
4. PEMETAAN KOMPETENSI DASAR
MATA PELAJARAN MATEMATIKA WAJIB
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
KELAS: X
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
KELAS
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)
KETERANGAN
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan
yang melibatkan pangkat, akar, dan logaritma
X X 3.1 Memilih dan menerapkan aturan eksponen dan
logaritma sesuai dengan karakteristik
permasalahan yang akan diselesaikan dan
memeriksa kebenaran langkah-langkahnya.
Sesuai
4.1 Menyajikan masalah nyata menggunakan
operasi aljabar berupa eksponen dan logaritma
serta menyelesaikannya menggunakan sifat-
sifat dan aturan yang telah terbukti
kebenarannya
Materi tsb tidak terdapat di Kurikulum 2006 --- X 3.2 Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai
mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan
serta menerapkannya dalam pemecahan
masalah nyata.
Matrikulasi
46
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
KELAS
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)
KETERANGAN
4.2. Menerapkan konsep nilai mutlak dalam
persamaan dan pertidaksamaan linier dalam
memecahkan masalah nyata
4.3. Membuat model matematika berupa
persamaan dan pertidaksamaan linear dua
variabel yang melibatkan nilai mutlak dari
situasi nyata dan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model
sekaligus jawabnya.
3.1 Menyelesaikan sistem persamaan linear dan sistem
persamaan campuran linear dan kuadrat dalam
dua variabel
3.2 Merancang model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan sistem persamaan linear
3.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan sistem persamaan linear
dan penafsirannya
X X 3.3 Mendeskripsikan konsep sistem persamaan linier
dua dan tiga variable serta pertidaksamaan linier
dua variabel dan mampu menerapkan berbagai
strategi yang efektif dalam menentukan himpunan
penyelesaiannya serta memeriksa kebenaran
jawabannya dalam pemecahan masalah
matematika.
Sebagian sesuai
namun ada
sebagian materi
tidak ada di K-
2006 yaitu: SPLTV
dan SPtLDV
Matrikulasi:
• SPLTV
• SPtLDV
4.4. Menggunakan SPLDV, SPLTV dan sistem
pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV) untuk
menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan
makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan.
4.5. Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV,
dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model
sekaligus jawabnya.
47
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
KELAS
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)
KETERANGAN
3.1. Menggunakan sifat-sifat dan operasi matriks untuk
menunjukkan bahwa suatu matriks persegi
merupakan invers dari matriks persegi lain
XII A X 3.4 Mendeskripsikan konsep matriks sebagai
representasi numeric dalam kaitannya dengan
konteks nyata.
3.5 Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta
menerapkannya dalam pemecahan masalah.
Matrikulasi
4.6. Menyajikan model matematika dari suatu masalah
nyata yang berkitan dengan matriks
2.1. Memahami konsep fungsi X X 3.6 Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan
daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang
disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan
pasangan terurut, atau ekspresi simbolik)
Sesuai
3.7 Mengidentifikasi relasi yang disajikan dalam
berbagai bentuk yang merupakan fungsi.
4.7. Menerapkan daerah asal, dan daerah hasil fungsi
dalam menyelesaikan masalah
4.1. Menentukan suku ke-n barisan dan jumlah n suku
deret aritmetika dan geometri
4.2. Menggunakan notasi sigma dalam deret dan induksi
matematika dalam pembuktian
4.3. Merancang model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan deret
4.4. Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan deret dan penafsirannya
XII A X 3.8 Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan
geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan
dan memberikan alasannya.
Matrikulasi
4.8. Menyajikan hasil menemukan pola barisan dan
deret dan penerapannya dalam penyelesaian
masalah sederhana.
X X 3.9 Mendeskripsikan berbagai bentuk ekspresi yang
dapat diubah menjadi persamaan kuadrat.
Sesuai
48
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
KELAS
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)
KETERANGAN
2.2. Menggambar grafik fungsi aljabar sederhana dan
fungsi kuadrat
2.3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan
dan pertidaksamaan kuadrat
2.4. Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan
yang berkaitan dengan persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
2.5. Merancang model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi
kuadrat
2.6. Menyelesaikan model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi
kuadrat dan penafsirannya
3.10 Mendeskripsikan persamaan dan fungsi kuadrat,
memilih strategi dan menerapkan untuk
menyelesaikan persamaan dan fungsi kuadrat serta
memeriksa kebenaran jawabannya.
4.9. Mengidentifikasi dan menerapkan konsep fungsi
dan persamaan kuadrat dalam menyelesaikan
masalah nyata dan menjelaskannya secara lisan dan
tulisan.
4.10. Menyusun model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan fungsi kuadrat
dan menyelesaikan serta memeriksa kebenaran
jawabannya
X X 3.11 Menganalisis fungsi dan persamaan kuadrat dalam
berbagai bentuk penyajian masalah kontekstual.
3.12 Menganalisis grafik fungsi dari data terkait masalah
nyata dan menentukan model matematika berupa
fungsi kuadrat.
Sesuai
4.11. Menggambar dan membuat sketsa grafik fungsi
kuadrat dari masalah nyata berdasarkan data yang
ditentukan dan menafsirkan karakteristiknya.
4.12. Mengidentifikasi hubungan fungsional kuadratik dari
fenomena sehari-hari dan menafsirkan makna dari
setiap variabel yang digunakan.
6.1 Menentukan kedudukan titik, garis, dan bidang
dalam ruang dimensi tiga
6.2 Menentukan jarak dari titik ke garis dan dari titik
ke bidang dalam ruang dimensi tiga
6.3 Menentukan besar sudut antara garis dan bidang
dan antara dua bidang dalam ruang dimensi tiga
X X 3.13 Mendeskripsikan konsep jarak dan sudut antar titik,
garis dan bidang melalui demonstrasi menggunakan
alat peraga atau media lainnya.
Sesuai
4.13. Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan
ruang serta dalam menyelesaikan masalah nyata
49
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
KELAS
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)
KETERANGAN
berkaitan dengan jarak dan sudut antara titik, garis
dan bidang.
5.1 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan
teknis yang berkaitan dengan perbandingan,
fungsi, persamaan dan identitas trigonometri
5.2 Merancang model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan
dan identitas trigonometri
5.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas trigonometri, dan
penafsirannya
X X 3.14 Mendeskripsikan konsep perbandingan
trigonometri pada segitiga siku-siku melalui
penyelidikan dan diskusi tentang hubungan
perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian dalam
beberapa segitiga siku- siku sebangun.
3.15 Menemukan sifat-sifat dan hubungan antar
perbandingan trigonometri dalam segitiga siku-
siku.
3.16 Mendeskripsikan dan menentukan hubungan
perbandingan Trigonometri dari sudut di setiap
kuadran, memilih dan menerapkan dalam
penyelesaian masalah nyata dan matematika.
3.17 Mendeskripsikan konsep fungsi Trigonometri dan
menganalisis grafik fungsinya serta menentukan
hubungan nilai fungsi Trigonometri dari sudut-
sudut istimewa.
Sebagian sesuai
namun ada
sebagian materi
tidak ada di K-
2006 yaitu:
“Konsep Fungsi
trigonometri dan
menyajikan
grafiknya”
Matrikulasi
sebagian
4.14. Menerapkan perbandingan trigonometri dalam
menyelesaikan masalah.
4.15. Menyajikan grafik fungsi trigonometri
6.1.Menjelaskan secara intuitif arti limit fungsi di suatu
titik dan di takhingga
6.2.Menggunakan sifat limit fungsi untuk menghitung
bentuk tak tentu fungsi aljabar dan trigonometri
XIA X 3.18 Mendeskripsikan konsep limit fungsi aljabar dengan
menggunakan konteks nyata dan menerapkannya.
3.19 Merumuskan aturan dan sifat limit fungsi aljabar
melalui pengamatan contoh-contoh.
Matrikulasi
4.16. Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model
matematika dalam memecahkan masalah nyata
tentang limit fungsi aljabar
50
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
KELAS
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)
KETERANGAN
1.1 Membaca data dalam bentuk tabel dan diagram
batang, garis, lingkaran, dan ogive
1.2 Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram
batang, garis, lingkaran, dan ogive serta
penafsirannya
XIA X 3.20 Mendeskripsikan berbagai penyajian data dalam
bentuk tabel atau diagram/plot yang sesuai untuk
mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan
data melalui analisis perbandingan berbagai variasi
penyajian data.
3.21 Mendeskripsikan data dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi
yang ingin dikomunikasikan.
Matrikulasi
4.17. Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi
yang ingin dikomunikasikan
1.5 Menentukan ruang sampel suatu percobaan
1.6 Menentukan peluang suatu kejadian dan
penafsirannya
XIA X 3.22 Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian
menggunakan berbagai objek nyata dalam suatu
percobaan menggunakan frekuensi relatif.
Matrikulasi
4.18. Menyajikan hasil penerapan konsep peluang untuk
menjelaskan berbagai objek nyata melalui
percobaan menggunakan frekuensi relatif.
4.1 Memahami pernyataan dalam matematika dan
ingkaran atau negasinya
4.2 Menentukan nilai kebenaran dari suatu per-
nyataan majemuk dan pernyataan berkuantor
4.3 Merumuskan pernyataan yang setara dengan
pernyataan majemuk atau pernyataan berkuantor
yang diberikan
4.4 Menggunakan prinsip logika matematika yang
berkaitan dengan pernyataan majemuk dan
X X 3.23 Mendeskripsikan dan menganalisis aspek-aspek
sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam
matematika yang sudah dipelajari, seperti penalaran
induktif dan deduktif, hipotesis dan simpulan dalam
deduksi logis, dan contoh penyangkal.
Sebagian sesuai
namun ada
sebagian materi
tidak ada di K-
2006 yaitu:
Penalaran Induktif
dan Deduktif
Sebagian
Matrikulasi
4.19. Menganalisis aspek-aspek sederhana argumentasi
logis yang digunakan dalam matematika yang sudah
dipelajari dan dalam kehidupan sehari-hari.
51
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
KELAS
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)
KETERANGAN
pernyataan berkuantor dalam penarikan
kesimpulan dan pemecahan masalah
KESIMPULAN:
Materi yang di MATRIKULASI dikelas X sebanyak 8 Pokok Bahasan, antara lain:
1. ALJABAR : Konsep Nilai Mutlak dalam Persamaan dan Pertidaksamaan
2. ALJABAR : SPLTV dan SPtLDV
3. ALJABAR : Pola Barisan dan Deret Aritmetika dan Geometri
4. TRIGONOMETRI : Konsep Fungsi Trigonometri dan Menyajikan Grafiknya
5. KALKULUS : Konsep Limit
6. STATISTIK : Penyajian Data dalam bentuk Tabel atau Diagram/Plot
7. PELUANG : Konsep Peluang Sederhana
8. ALJABAR : Penalaran Induktif dan Deduktif
52
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
Kesimpulan:
 KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8 adalah KD yang menurut K-13 sudah diajarkan di kelas X tetapi kenyataannya
di kelas X dengan K-06 belum diajarkan, maka untuk KD KD tersebut perlu di matrikulasi di awal kelas XI ketika siswa kelas X yang
memakai K-06 naik ke kelas XI dan memakai K-13
 Restrukturisasi KD terjadi di awal kelas XI yaitu dimulai dengan 4 KD (KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8) dan
diteruskan dengan KD KD di kelas XI (terlampir di tabel restrukturisasi)
Alternatif Pembelajaran :
Untuk mempercepat tersampaikannya KD KD yang belum dijarakan di kelas X bisa ditempuh melalui pendekatan saintifik dengan strategi
model pembelajaran diskoveri/inkuiri, project based learning, atau problem based learning.
 Dari 4 pasangan KD yang di matrikulasikan dapat dikelompokkan menjadi 2 topik, yaitu topik budaya Hindu/Buddha dan topik
budaya Islam. Untuk sekolah yang dekat dengan situs-situs sejarah tersebut, guru dapat menggunakan strategi berupa proyek atau
inkuiri atau pembelajaran berbasis masalah dengan cara pembagian kelompok untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai
dengan topik yang diberikan (salah satu topik) atau setiap kelompok memperoleh 2 topik (seluruhnya)
Alternatif Penilaian
Penilaian mengacu pada kurikulum 2013 yang berupa penilaian autentik dengan cara penilaian sikap (dapat berupa pengamatan, penilaian
diri, antarteman, atau jurnal), penilaian pengetahuan (dapat berupa tes tertulis, lisan, atau penugasan), dan penilaian ketrampilan (dapat
berupa proyek, unjuk kerja, atau portofolio).
Alokasi waktu: 8 JP
5.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013
MATA PELAJARAN SEJARAH (WAJIB)
KELAS X
53
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
6. ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013
MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS (WAJIB)
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
1
MENDENGARKAN
1.1Merespon makna yang terdapat dalam
percakapan transaksional (to get things done)
dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi yang menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks kehidupan sehari-hari dan
melibatkan tindak tutur: berkenalan,
bertemu/berpisah, menyetujui ajakan/tawaran/
undangan, menerima janji, dan membatalkan
janji
BERBICARA
3.1 Mengungkapkan makna dalam percakapan
transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana dalam konteks kehidupan sehari-
hari dan melibatkan tindak tutur: berkenalan,
bertemu/berpisah, menyetujui ajakan/tawaran/
undangan, menerima janji, dan membatalkan
janji
KD ini
hanya teks
lisan dan
hanya
tindak tutur
berkenalan
terdapat di
Kurikulum
2013
3.1 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada teks
pemaparan jati
diri, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
4.1 Menangkap
makna
pemaparan jati
diri lisan dan
tulis.
4.2 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
memaparkan,
menanyakan, dan
merespon
pemaparan jati
diri, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
Paparan
Jati diri
lebih luas
dan
kompleks
dengan
bahasa
lisan dan
tulis jadi
tidak
hanya
ungkapan
berkenala
n secara
lisan.
PERLU
MATRIKULASI
54
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
2 KD ini
hanya teks
lisan dan
tindak
hanya tutur
memuji
tetapi ada
ucapan
selamat dan
memberi
instruksi
3.2 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada ungkapan
memuji
bersayap
(extended),
serta responnya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
4.3 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
pujian bersayap
(extended),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
Sesuai TIDAK PERLU
MATRIKULASI
3.
MENDENGARKAN
1.2 Merespon makna yang terdapat dalam
percakapan transaksional (to get things done)
dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi yang menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks kehidupan sehari-hari dan
melibatkan tindak tutur: mengungkapkan
perasaan bahagia, menunjukkan perhatian,
menunjukkan simpati, dan memberi instruksi
BERBICARA
3.2. Mengungkapkan makna dalam percakapan
transaksional (to get things done) dan
Sesuai
3.3 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada ungkapan
perhatian
(care), serta
responnya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
4.4 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
ungkapan
perhatian (care),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
Sesuai TIDAK PERLU
MATRIKULASI
55
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana dalam konteks kehidupan sehari-
hari dan melibatkan tindak tutur:
mengungkapkan perasaan bahagia,
menunjukkan perhatian, menunjukkan
simpati, dan memberi instruksi
4. Tidak ada
di kelas X
tetapi ada
di kelas XII
3.4 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang niat
melakukan
suatu
tindakan/kegiat
an, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
4.5 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang niat
melakukan suatu
tindakan/kegiatan
, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
Tidak
Sesuai
PERLU
MATRIKULASI
5..
MENDENGARKAN
7.1 Merespon makna dalam percakapan
transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima yang
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana
Sesuai 3.5 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
ungkapan
ucapan selamat
4.6 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
ucapan selamat
bersayap
Sesuai
TIDAK PERLU
MATRIKULASI
56
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari
dan melibatkan tindak tutur: berterima kasih,
memuji, dan mengucapkan selamat
BERBICARA
9.1. Mengungkapkan makna dalam percakapan
transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana dalam konteks kehidupan sehari-
hari dan melibatkan tindak tutur: berterima
kasih, memuji, dan mengucapkan selamat
bersayap
(extended),
serta responnya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
(extended),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
6.. Terintegras
i pada KD
5.2 dan 6.2
3.6 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang
tindakan/kegiat
an/ kejadian
yang
dilakukan/terjad
i di waktu
lampau yang
merujuk waktu
4.7 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang
tindakan/kegiatan
/kejadian yang
dilakukan/terjadi
di waktu lampau
yang merujuk
waktu terjadinya
dengan yang
merujuk pada
kesudahannya,
dengan
Pada
kurikulum
2006
tidak
merupaka
n KD
tersendiri
tetapi
terintegra
si dalam
TIDAK PERLU
MATRIKULASI
57
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
terjadinya
dengan yang
merujuk pada
kesudahannya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
KD 5.2
dan 6.2
7. Sesuai ada
di KD 8.2,
10.2, 11.2,
dan 12.2
3.7 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks deskriptif
sederhana
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
4.8 Menangkap
makna dalam teks
deskriptif, lisan
dan tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal.
4.9 Menyunting teks
deskriptif tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
Dari
kelompok
KD ini
yang
tidak
terdapat
pada KD
kurikulum
2006
adalah
KD 4.9
PERLU
MATRIKULASI
hanya pada KD
4.9 saja.
58
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
4.10 Menyusun teks
deskriptif lisan
dan tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
8.
MENDENGARKAN
2.1 Merespon makna secara akurat, lancar dan
berterima dalam teks lisan fungsional pendek
sederhana (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari
BERBICARA
4.1. Mengungkapkan makna dalam bentuk teks
fungsional pendek (misalnya pengumuman,
iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi
dengan menggunakan ragam bahasa lisan dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari.
Sesuai
bahkan ada
di setiap
semester
3.8 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks
pemberitahuan
(announcement)
, sesuai dengan
konteks
penggunaannya
4.11 Menangkap
makna
pemberitahuan
(announcement).
4.12 Menyusun teks
tulis
pemberitahuan
(announcement),
sangat pendek
dan sederhana,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
Sesuai TIDAK PERLU
MATRIKULASI
59
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
MEMBACA
5.1 Merespon makna dalam teks tulis fungsional
pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi secara
akurat, lancar dan berterima dalam konteks
kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses
ilmu pengetahuan
Mengungkapkan makna dalam bentuk teks
tulis fungsional pendek (misalnya
pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan
tak resmi dengan ragam bahasa tulis secara
akurat, lancar dan berterima dalam konteks
6.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks
tulis fungsional pendek (misalnya
pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan
tak resmi dengan ragam bahasa tulis secara
akurat, lancar dan berterima dalam konteks
MENDENGARKAN
8.1 Merespon makna yang terdapat dalam teks
lisan fungsional pendek sederhana (misalnya
pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan
tak resmi secara akurat, lancar dan berterima
dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari
BERBICARA
10.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks
lisan fungsional pendek (misalnya
pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan
yang benar dan
sesuai konteks.
60
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
tak resmi dengan menggunakan ragam bahasa
lisan sederhana dalam berbagai konteks
kehidupan sehari-hari
MEMBACA
11.1 Merespon makna dalam teks fungsional
pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi secara
akurat, lancar dan berterima yang
menggunakan ragam bahasa tulis dalam
konteks kehidupan sehari-hari
MENULIS
12.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks
tulis fungsional pendek (misalnya
pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan
tak resmi secara akurat, lancar dan berterima
yang menggunakan ragam bahasa tulis dalam
konteks kehidupan sehari-hari
9.
MENDENGARKAN
2.1 Merespon makna dalam teks monolog
sederhana yang menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari dalam
teks: recount, narrative, dan procedure
BERBICARA
Sesuai
bahkan ada
satu teks
(procedure)
yang pada
kurikulum
3.9 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks recount
tentang
pengalaman,
kejadian, dan
4.13 Menangkap
makna teks
recount lisan dan
tulis, sederhana,
tentang
pengalaman,
kegiatan,
kejadian, dan
peristiwa.
Sesuai
TIDAK PERLU
MATRIKULASI
61
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
4.1 Mengungkapkan makna dalam teks monolog
sederhana dengan menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari dalam
teks berbentuk: recount, narrative, dan
procedure
MEMBACA
5.2 Merespon makna dan langkah retorika teks
tulis esei secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks kehidupan sehari-hari dan untuk
mengakses ilmu pengetahuan dalam teks
berbentuk: recount, narrative, dan procedure
MENULIS
6.2 Mengungkapkan makna dan langkah-langkah
retorika secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa tulis dalam
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks
berbentuk: recount, narrative, dan procedure
2013 ada di
kelas XI
peristiwa,
sederhana,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
4.14 Menyusun teks
recount lisan dan
tulis, sederhana,
tentang kegiatan,
kejadian,
peristiwa, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks
10.
MENDENGARKAN
8.2 Merespon makna dalam teks monolog
sederhana yang menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks
berbentuk; narrative, descriptive, dan news
item
BERBICARA
Sesuai
bahkan ada
teks (News
Item) pada
Kurikulum
2013 ada di
kelas XII
3.10 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada teks
naratif
sederhana
berbentuk
legenda rakyat,
4.15 Menangkap
makna teks
naratif lisan dan
tulis berbentuk
cerita pendek
sederhana.
Sesuai TIDAK PERLU
MATRIKULASI
62
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN
KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET
10. 2 Mengungkapkan makna dalam teks monolog
sederhana dengan menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam
teks berbentuk: narrative, descriptive, dan
news item
MEMBACA
11.2 Merespon makna dan langkah-langkah
retorika dalam esei sederhana secara akurat,
lancar dan berterima dalam konteks kehidupan
sehari-hari dan untuk mengakses ilmu
pengetahuan dalam teks berbentuk narrative,
descriptive, dan news item
MENULIS
12.2 Mengungkapkan makna dan langkah retorika
dalam esei sederhana secara akurat, lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-
hari dalam teks berbentuk narrative,
descriptive, dan news item
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
11. Tidak Ada
3.11 Menyebutkan
fungsi sosial
dan unsur
kebahasaan
dalam lagu
sederhana.
4.16 Menangkap
makna lagu
sederhana.
Hanya
ada di
Kurikulu
m 2013
PERLU
MATRIKULASI
63
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
KESIMPULAN
Perlu dilakukan matrikulasi untuk mata pelajaran Bahasa Inggris (Wajib) yaitu untuk Kompetensi Dasar 3.1, 4.1, 3.4, 4.5, 4.9, 3.11, dan 4.16 dan khusus
untuk KD 4.9 bisa dilakukan dengan penugasan atau penyesuaian metode pembelajaran.
ALTERNATIF PEMBELAJARAN
1. Untuk KD 3.1 dan 4.1 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
2. Untuk KD 3.4 dan 4.5 dapat dilakukan dengan pembelajaran project dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
3. Untuk KD 4.9 dapat dilakukan dengan pembelajaran problem based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
4. Untuk KD 3.11 dan 4.16 dapat dilakukan dengan pembelajaran discovery dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
64
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
7.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KD KURIKULUM 2013
MATA PELAJARAN SENI BUDAYA
KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan
Kompetensi Dasar Kelas Kelas Kompetensi Dasar
Seni Rupa Seni Rupa
1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik
dalam karya seni rupa terapan daerah setempat
X X 3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses
berkarya seni rupa.
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang karya seni rupa
secara umum (murni
dan terapan)
2.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak daerah setempat
10.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak di wilayah
Nusantara
X X 3.2 Menerapkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam
konsep seni rupa.
10.3 Menyiapkan karya seni rupa buatan sendiri
untuk pameran di kelas atau di sekolah
X X 3.3 Memahami pameran karya seni rupa Kompetensi sudah
sesuai
1.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan
gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan
daerah setempat
X X 3.4 Memahami jenis, simbol, fungsi dan nilai estetis
dalam kritik karya seni rupa.
Kompetensi sudah
sesuai
2.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak daerah setempat
X X 4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi
berdasarkan melihat model
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
65
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
10.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak di wilayah
Nusantara
X X 4.2 Membuatkarya seni rupa tiga dimensi berdasarkan
melihat model
tambahan pengetahuan
tentang bentuk karya
seni rupa dua dimensi
dan tiga dimensi
10.4 Menata karya seni rupa buatan sendiri dalam
bentuk pameran di kelas atau di sekolah
X X 4.3 Memamerkan hasil karyaseni rupa Kompetensi sudah
sesuai
9.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik
dalam karya seni rupa terapan di wilayah
Nusantara
9.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan
gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan
di wilayah Nusantara
X X 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai
jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan
hasil pengamatan
Kompetensi sudah
sesuai namun perlu
membuat tulisan
tentang kritik karya
seni rupa
XI 3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses
berkarya dalam seni rupa.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
karya seni rupa secara
umum (murni dan
terapan)
XI 3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis,
simbol, fungsi, teknik dan nilai estetisnya
XI 3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa
XI 3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai
estetis,dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan
konteks budaya
Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil
modifikasi.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
66
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
XI 4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil
modifikasi.
bentuk karya seni rupa
dua dimensi dan tiga
dimensi
XI 4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai
jenis, fungsi, simbol, nilai estetis dan tokoh
berdasarkan hasil analisa
Matrikulasi berupa
membuat tulisan
tentang kritik karya
seni rupa hasil
pengamatan
Seni Musik Seni Musik
3.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik
tradisional dalam konteks budaya masyarakat
setempat
11.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang
musik non tradisional dalam konteks budaya
masyarakat setempat
X
X
X 3.1 Memahami karya musik berdasarkan simbol, jenis
nilai estetis dan fungsinya
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang musik
nusantara dan musik
mancanegara
X 3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol,
jenis nilai estetis dan fungsinya
Matrikulasi
12.2 Menyiapkan pertunjukan musik tradisional dan
non tradisional di sekolah
X X 3.3 Memahami rancangan pergelaran musik Kompetensi sudah
sesuai
67
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
3.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil
pengalaman musikal yang didapatkan melalui
pertunjukan musik tradisional setempat
11.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil
pengalaman musikal yang didapatkan melalui
pertunjukan musik non tradisional setempat
X
X
X 3.4 Menganalisis karya-karya musik dan kegiatan
pergelaran musik
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang cara
menganalisis karya
musik
4.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta
mengaransir lagu dengan beragam teknik,
media, dan materi musik/lagu tradisional daerah
setempat
12.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta
mengaransir lagu dengan beragam teknik,
media, dan materi musik non tradisional daerah
setempat
X
X
X 4.1 Menyanyikan lagu- lagu berdasarkan jenisnya Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang lagu-lagu
nusantara dan
mananegara
4.2 Menampilkan lagu yang telah diaransir di kelas X X 4.2 Menampilkan permainan musik berdasarkan
jenisnya
Kompetensi sudah
sesuai
12.3 Menggelar pertunjukan musik tradisional dan
non tradisional di sekolah
X X 4.3 Mempergelarkan musik dengan memperhatikan
nilai-nilai estetis
Kompetensi sudah
sesuai
3.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil
pengamatan terhadap pertunjukan musik
tradisional setempat
11.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil
pengamatan terhadap pertunjukan musik
tradisional setempat
X
X
X 4.4 Membuat tulisan tentang beragam musik dan
lagu-lagunya
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang cara membuat
tulisan tentang seni
musik
68
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam
proses berkarya musik
Matrikulasi
kompetensi 3.2
Menganalisis karya
musik berdasarkan
simbol, jenis nilai
estetis dan fungsinya.
XI 3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk,
teknik, jenis karya, dan nilai estetisnya
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
musik nusantara dan
musik mancanegara.
XI 3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik
berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang
digunakan
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
lagu-lagu nusantara
dan mananegara.
XI 3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan
konsep, teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik
musik sesuai konteks budaya
XI 4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan
partiturnya
Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.2 Menulis karya musik sederhana Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
cara membuat tulisan
tentang seni musik
XI 4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau
paduan suara
Kompetensi sudah
sesuai
69
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
XI 4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan
pencipta
Kompetensi sudah
sesuai.
Seni Tari Seni Tari
5.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan
tari Nusantara dalam konteks budaya masyarakat
daerah setempat
13.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan
tari Nusantara daerah setempat dalam konteks
budaya masyarakat daerah setempat
14.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke
dalam tari kreasi daerah setempat dalam bentuk
tari tunggal atau berpasangan/ kelompok
X
X
X
X 3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam
meniru ragam gerak dasar tari
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang tari tunggal
dan tari kelompok.
5.2 Mengidentifikasi keunikan gerak, kostum, iringan
tari Nusantara dalam konteks budaya masyarakat
daerah setempat dalam bentuk tari tunggal
13.2 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke
dalam tari kreasi daerah setempat dalam bentuk
tari tunggal atau berpasangan/ kelompok
X X 3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam
meniru ragam gerak dasar tari
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang perkembangan
tari nusantara dan
mancanegara.
14.3 Menyiapkan pertunjukan karya seni tari kreasi
dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/
kelompok di kelas atau sekolah
X X 3.3 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam
pergelaran meniru ragam gerak dasar tari
Kompetensi sudah
sesuai
X 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik tari
Matrikulasi
70
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
6.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke
dalam tari kreasi Nusantara daerah setempat
dalam bentuk tari tunggal
X X 4.1 Menirukan ragam gerak dasar tari sesuai dengan
hitungan/ketukan
Kompetensi sudah
sesuai
6.2 Menampilkan seni tari kreasi Nusantara daerah
setempat dalam bentuk tari tunggal
14.2 Menampilkan seni tari kelompok/berpasangan
berdasarkan tari Nusantara daerah setempat
X X 4.2 Menampilkan ragam gerak dasar tari sesuai
dengan iringan
Kompetensi sudah
sesuai
14.4 Menggelar pertunjukan karya seni tari kreasi
dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/
kelompok di kelas atau sekolah
X X 4.3 Mempergelarkanragam gerak dasar tari sesuai
dengan unsur pendukung pertunjukan
Kompetensi sudah
sesuai
X 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni tari mengenai
jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan
hasil pengamatan
Matrikulasi
XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam
proses berkarya tari
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
tari tunggal dan tari
kelompok.
XI 3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi,
teknik, simbol, jenis dan nilai estetisnya
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
perkembangan tari
nusantara dan
mancanegara.
XI 3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan
konsep, teknik dan prosedur
Kompetensi sudah
sesuai
71
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
XI 3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi
dan tokohnya dalam kritik tari
Matrikulasi
kompetensi 3.4
Memahami simbol,
jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik
tari.
XI 4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai
dengan hitungan
Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan
iringan
Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi
sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas
Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol,
jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya
berdasarkan hasil analisis
Matrikulasi
kompetensi
4.4 Membuat tulisan
kritik karya seni tari
mengenai jenis, fungsi,
simbol dan nilai estetis
berdasarkan hasil
pengamatan
Seni Teater Seni Teater
7.1 Mendeskripsikan perkembangan teater tradisional
daerah setempat dalam konteks budaya
masyarakat
X X 3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur berkarya
teater
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang teaterX 3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam
konsep teater
72
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
15.1 Mendeskripsikan perkembangan teater non
tradisional daerah setempat dalam konteks
budaya masyarakat
X nusantara dan teater
mancanegara
7.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur
estetis pertunjukan teater tradisional daerah
setempat
15.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur
estetis pertunjukan teater non tradisional daerah
setempat
X
X
X 3.3 Memahami pergelaran teater berdasarkan konsep,
teknik dan prosedur.
Kompetensi sudah
sesuai, namun perlu
tambahan pengetahuan
tentang seni teater
tradisional, klasik,
modern dan
kontemporer.
7.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan
moral (kearifan lokal) pertunjukan teater
tradisional daerah setempat
15.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan
moral (kearifan lokal) pertunjukan teater non
tradisional daerah setempat
X
X
X 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik teater.
Matrikulasi
8.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan
suara
16.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan
suara
X
X
X 4.1 Menerapkan watak tokoh sesuai dengan naskah
yang dibaca
Kompetensi sudah
sesuai
8.2 Merancang pergelaran teater tradisional daerah
setempat
X
X
X 4.2 Menampilkan teater berdasarkan naskah Kompetensi sudah
sesuai
73
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
16.2 Merancang pergelaran karya seni teater kreatif
yang dikembangkan dari seni teater tradisional
daerah setempat
16.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater X
8.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater
16.4 Menyiapkan pertunjukan teater tradisional
daerah setempat dan teater kreatif yang
dikembangkan dari seni teater tradisional daerah
setempat
16.5 Menggelar pertunjukan teater tradisional daerah
setempat dan teater kreatif yang dikembangkan
dari seni teater tradisional daerah setempat
X
X
X
X 4.3 Mempergelarkan teater sesuai dengan tata pentas Kompetensi sudah
sesuai
X 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai jenis,
fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil
pengamatan
Matrikulasi
XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur
berkarya teater
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
teater nusantara dan
teater mancanegara
XI 3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik,
simbol, jenis karya, dan nilai estetisnya
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
seni teater tradisional,
klasik, modern dan
kontemporer.
74
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
XI 3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan
konsep, teknik dan prosedur.
Kompetensi sudah
sesuai
XI 3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi
dan tokohnya dalam kritik teater
Matrikulasi
kompetensi
3.4 Memahami
simbol, jenis, nilai
estetis dan fungsinya
dalam kritik teater.
XI 4.1 Memodifikasi naskahdrama Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan
teater
Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai
tata pentas
Kompetensi sudah
sesuai
XI 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol,
jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya
berdasarkan hasil analisis
Matrikulasi
kompetensi
4.4 Membuat tulisan
kritik teater mengenai
jenis, fungsi, simbol
dan nilai estetis
berdasarkan hasil
pengamatan
Kesimpulan:
75
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
Analisis diatas digunakan untuk SMA yang pada tahun 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013, namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus
melaksanakan Kurikulum 2013. Berdasarkan hasil analisis diatas disimpulkan bahwa perlu dilaksanakan matrikulasi untuk materi kelas X yang seharusnya
sudah diajarkan pada Kurikulum 2013. Matrikulasi tersebut berupa tambahan pengetahuan/pengembangan materi kelas X Kurikulum 2006 dan materi baru
yang belum diajarkan di kelas X Kurikulum 2006.
Matrikulasi mata pelajaran seni budaya di kelas XI sebagai berikut:
A. Seni Rupa
KD (Permendikbud 69/2013) Matrikulasi Alternatif Pembelajaran
3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya
dalam seni rupa.
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang karya
seni rupa secara umum (murni dan terapan)
Strategi Diskoveri atau
Inkuiri
3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis, simbol,
fungsi, teknik dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa
3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai
estetis,dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan konteks
budaya
Kompetensi sudah sesuai
4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil modifikasi. Matrikulasi berupa pengetahuan tentang bentuk
karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
Penugasan projek dan
portofolio
4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil modifikasi.
4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi Kompetensi sudah sesuai
4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis,
fungsi, simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan hasil
analisa
Matrikulasi berupa membuat tulisan tentang
kritik karya seni rupa hasil pengamatan
Penugasan projek dan
portofolio
76
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
B. Seni Musik
KD (Permendikbud 69/2013) Matrikulasi Alternatif Pembelajaran
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses
berkarya musik
Matrikulasi kompetensi 3.2 Menganalisis karya
musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan
fungsinya.
Strategi Project Based
Learning
3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik,
jenis karya, dan nilai estetisnya
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang musik
nusantara dan musik mancanegara.
Strategi Diskoveri atau
Inkuiri
3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik
berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang digunakan
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang lagu-
lagu nusantara dan mananegara.
Strategi Diskoveri atau
Inkuiri
3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan konsep,
teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik musik sesuai
konteks budaya
4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya Kompetensi sudah sesuai
4.2 Menulis karya musik sederhana Matrikulasi berupa pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang seni musik
Penugasan projek dan
portofolio
4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan
suara
Kompetensi sudah sesuai
4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta Kompetensi sudah sesuai.
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap
2.panduan matrikulasi lampiran lengkap

More Related Content

What's hot

5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxHusniAmril
 
Program kerja kesiswaan
Program kerja kesiswaanProgram kerja kesiswaan
Program kerja kesiswaanAminoto noto
 
Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...
Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...
Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...ZainulHasan13
 
Undangan rapat wali murid 2018
Undangan rapat wali murid 2018Undangan rapat wali murid 2018
Undangan rapat wali murid 2018Mahmud Hidayat
 
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdfModul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdfIrman Ramly
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka.pdf
Aksi Nyata Topik 2  Kurikulum Merdeka.pdfAksi Nyata Topik 2  Kurikulum Merdeka.pdf
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka.pdfNur Rohmadi
 
Proposal kegiatan kemah pelantikan penggalang
Proposal kegiatan kemah pelantikan penggalangProposal kegiatan kemah pelantikan penggalang
Proposal kegiatan kemah pelantikan penggalangZainuddin Zain
 
Topik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdf
Topik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdfTopik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdf
Topik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdfAhmadFaqihShalahuddi
 
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptxModul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptxNurilFile
 
Laporan PPDB 2023-2024.docx
Laporan PPDB 2023-2024.docxLaporan PPDB 2023-2024.docx
Laporan PPDB 2023-2024.docxNurulyDybala1
 
Surat keterangan perbaikan nama
Surat keterangan perbaikan namaSurat keterangan perbaikan nama
Surat keterangan perbaikan namaLuqman Saifurrohim
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarMuhamad Yogi
 
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxFadyaAnjani
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxAksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxQorry Debby Ismayati
 
Kep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasa
Kep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasaKep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasa
Kep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasaOrba Ginting
 
Surat keterangan aktif belajar
Surat keterangan aktif belajarSurat keterangan aktif belajar
Surat keterangan aktif belajarSepul Deppest
 
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptxPower Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptxTesah2
 

What's hot (20)

5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
 
Program kerja kesiswaan
Program kerja kesiswaanProgram kerja kesiswaan
Program kerja kesiswaan
 
Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...
Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...
Laporan Hasil Penugasan BIMTEK Guru Pembimbing Khusus (GPK) SMP Ibrahimy 1 Su...
 
Undangan rapat wali murid 2018
Undangan rapat wali murid 2018Undangan rapat wali murid 2018
Undangan rapat wali murid 2018
 
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdfModul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka.pdf
Aksi Nyata Topik 2  Kurikulum Merdeka.pdfAksi Nyata Topik 2  Kurikulum Merdeka.pdf
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka.pdf
 
PROPOSAL BLK.doc
PROPOSAL BLK.docPROPOSAL BLK.doc
PROPOSAL BLK.doc
 
Sku penggalang
Sku penggalangSku penggalang
Sku penggalang
 
Proposal kegiatan kemah pelantikan penggalang
Proposal kegiatan kemah pelantikan penggalangProposal kegiatan kemah pelantikan penggalang
Proposal kegiatan kemah pelantikan penggalang
 
Topik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdf
Topik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdfTopik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdf
Topik 1 - Aksi Nyata Merdeka Belajar.pdf
 
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptxModul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
 
Laporan PPDB 2023-2024.docx
Laporan PPDB 2023-2024.docxLaporan PPDB 2023-2024.docx
Laporan PPDB 2023-2024.docx
 
Surat keterangan perbaikan nama
Surat keterangan perbaikan namaSurat keterangan perbaikan nama
Surat keterangan perbaikan nama
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
 
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxAksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
 
Kep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasa
Kep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasaKep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasa
Kep kwarnas 47 th 2018 pedoman anggota dewasa
 
Surat keterangan aktif belajar
Surat keterangan aktif belajarSurat keterangan aktif belajar
Surat keterangan aktif belajar
 
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptxPower Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
 
Surat keterangan aktif mengajar tk
Surat keterangan aktif mengajar tkSurat keterangan aktif mengajar tk
Surat keterangan aktif mengajar tk
 

Viewers also liked

Ilmu negara rpp
Ilmu negara rppIlmu negara rpp
Ilmu negara rppsmrtitin66
 
Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)
Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)
Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)Novita Asri Septina Sari
 
RPP BIOLOGI KELAS X / KD 3.5 DAN 4.5 (PROTISTA)
RPP BIOLOGI KELAS X /   KD 3.5 DAN 4.5   (PROTISTA)RPP BIOLOGI KELAS X /   KD 3.5 DAN 4.5   (PROTISTA)
RPP BIOLOGI KELAS X / KD 3.5 DAN 4.5 (PROTISTA)almansyahnis .
 
RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013
RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013
RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013Desty Erni
 
RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)
RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)
RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)Desty Erni
 
la communication écrite de mon projet professionnel
la communication écrite de mon projet professionnella communication écrite de mon projet professionnel
la communication écrite de mon projet professionnelAxel de Font-Réaulx
 
RPP kelas 10 KD 3.5 kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayanti
RPP kelas 10 KD 3.5  kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayantiRPP kelas 10 KD 3.5  kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayanti
RPP kelas 10 KD 3.5 kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayantikikiismayanti
 
RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1
RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1
RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1sajidintuban
 
Rpp IPA kls vii semester 2
Rpp IPA kls vii semester 2Rpp IPA kls vii semester 2
Rpp IPA kls vii semester 2Desty Erni
 

Viewers also liked (13)

Matrikulasi
MatrikulasiMatrikulasi
Matrikulasi
 
Panduan pas sma
Panduan pas smaPanduan pas sma
Panduan pas sma
 
Ilmu negara rpp
Ilmu negara rppIlmu negara rpp
Ilmu negara rpp
 
174 bahasa mandarin
174 bahasa mandarin174 bahasa mandarin
174 bahasa mandarin
 
Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)
Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)
Format bahan matrikulasi matematika (teknologi) smk (3)
 
Rpp kd 3.5 4.6
Rpp  kd 3.5 4.6Rpp  kd 3.5 4.6
Rpp kd 3.5 4.6
 
RPP BIOLOGI KELAS X / KD 3.5 DAN 4.5 (PROTISTA)
RPP BIOLOGI KELAS X /   KD 3.5 DAN 4.5   (PROTISTA)RPP BIOLOGI KELAS X /   KD 3.5 DAN 4.5   (PROTISTA)
RPP BIOLOGI KELAS X / KD 3.5 DAN 4.5 (PROTISTA)
 
RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013
RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013
RPP IPA kelas VII klasifikasi makhluk hidup (pertemuan 4) kurikulum 2013
 
RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)
RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)
RPP IPA kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup pertemuan I (kurikulum 2013)
 
la communication écrite de mon projet professionnel
la communication écrite de mon projet professionnella communication écrite de mon projet professionnel
la communication écrite de mon projet professionnel
 
RPP kelas 10 KD 3.5 kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayanti
RPP kelas 10 KD 3.5  kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayantiRPP kelas 10 KD 3.5  kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayanti
RPP kelas 10 KD 3.5 kurikulum 2013 revisi 2016 kiki ismayanti
 
RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1
RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1
RPP KURIKULUM 2013 IPA SMP KELAS 7 SEMESTER-1
 
Rpp IPA kls vii semester 2
Rpp IPA kls vii semester 2Rpp IPA kls vii semester 2
Rpp IPA kls vii semester 2
 

Similar to 2.panduan matrikulasi lampiran lengkap

Buku 2 materi pelatihan okay
Buku 2 materi pelatihan okayBuku 2 materi pelatihan okay
Buku 2 materi pelatihan okayDejan Bukanagara
 
3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA 2016-Eko.pdf
3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA  2016-Eko.pdf3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA  2016-Eko.pdf
3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA 2016-Eko.pdfAndiAkil3
 
Juknis pendampingan (versi ms)
Juknis pendampingan (versi ms)Juknis pendampingan (versi ms)
Juknis pendampingan (versi ms)Dede Irawan
 
3.panduan pendalaman minat
3.panduan pendalaman minat3.panduan pendalaman minat
3.panduan pendalaman minatkasdi haryanta
 
8.pengembangan rpp
8.pengembangan rpp8.pengembangan rpp
8.pengembangan rppDoddy Hari
 
5. matematika modul
5. matematika   modul5. matematika   modul
5. matematika modulZai Regar
 
Juknis pendampingan smk
Juknis pendampingan smkJuknis pendampingan smk
Juknis pendampingan smkFajru Sidqi
 
Modul pelatihan bahasa inggris sma final rev-ok
Modul pelatihan bahasa inggris sma final rev-okModul pelatihan bahasa inggris sma final rev-ok
Modul pelatihan bahasa inggris sma final rev-oksisri rahmayuni
 
2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswa
2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswa2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswa
2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswaeli priyatna laidan
 
Panduan teknis remedial dan pengayaan di sd
Panduan teknis remedial dan pengayaan di sdPanduan teknis remedial dan pengayaan di sd
Panduan teknis remedial dan pengayaan di sdNia Piliang
 
Model ktsp-kur-2013-gp1
Model ktsp-kur-2013-gp1Model ktsp-kur-2013-gp1
Model ktsp-kur-2013-gp1ifan ipan
 
Pedoman pendampingan sekolah
Pedoman pendampingan sekolahPedoman pendampingan sekolah
Pedoman pendampingan sekolahIwan Falahuddin
 
Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013purdiyanto -
 
Final juknis pendamp 2 juni 2014
Final juknis pendamp 2 juni  2014Final juknis pendamp 2 juni  2014
Final juknis pendamp 2 juni 2014musdam farera
 
Juknis pndmpngan kur '13
Juknis pndmpngan kur '13Juknis pndmpngan kur '13
Juknis pndmpngan kur '13purdiyanto -
 
Panduan penyusunan e-modul-2017-final_edit
Panduan penyusunan e-modul-2017-final_editPanduan penyusunan e-modul-2017-final_edit
Panduan penyusunan e-modul-2017-final_editAMSIR KEMAS
 

Similar to 2.panduan matrikulasi lampiran lengkap (20)

Buku 2 materi pelatihan okay
Buku 2 materi pelatihan okayBuku 2 materi pelatihan okay
Buku 2 materi pelatihan okay
 
3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA 2016-Eko.pdf
3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA  2016-Eko.pdf3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA  2016-Eko.pdf
3. Panduan Pelatihan dan Pendampingan K-13 SMA 2016-Eko.pdf
 
Juknis pendampingan (versi ms)
Juknis pendampingan (versi ms)Juknis pendampingan (versi ms)
Juknis pendampingan (versi ms)
 
3.panduan pendalaman minat
3.panduan pendalaman minat3.panduan pendalaman minat
3.panduan pendalaman minat
 
1.pengembangan ktsp
1.pengembangan ktsp1.pengembangan ktsp
1.pengembangan ktsp
 
8.pengembangan rpp
8.pengembangan rpp8.pengembangan rpp
8.pengembangan rpp
 
Juknis ok
Juknis okJuknis ok
Juknis ok
 
5. matematika modul
5. matematika   modul5. matematika   modul
5. matematika modul
 
Juknis pendampingan smk
Juknis pendampingan smkJuknis pendampingan smk
Juknis pendampingan smk
 
Modul pelatihan bahasa inggris sma final rev-ok
Modul pelatihan bahasa inggris sma final rev-okModul pelatihan bahasa inggris sma final rev-ok
Modul pelatihan bahasa inggris sma final rev-ok
 
2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswa
2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswa2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswa
2. buku 2 modul pp kn sma 2015, final. untuk siswa
 
Panduan teknis remedial dan pengayaan di sd
Panduan teknis remedial dan pengayaan di sdPanduan teknis remedial dan pengayaan di sd
Panduan teknis remedial dan pengayaan di sd
 
Model ktsp-kur-2013-gp1
Model ktsp-kur-2013-gp1Model ktsp-kur-2013-gp1
Model ktsp-kur-2013-gp1
 
Pedoman pendampingan sekolah
Pedoman pendampingan sekolahPedoman pendampingan sekolah
Pedoman pendampingan sekolah
 
2 pai-smp-kurikulum-2013
2 pai-smp-kurikulum-20132 pai-smp-kurikulum-2013
2 pai-smp-kurikulum-2013
 
Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013
 
Final juknis pendamp 2 juni 2014
Final juknis pendamp 2 juni  2014Final juknis pendamp 2 juni  2014
Final juknis pendamp 2 juni 2014
 
5. pedoman pendampingan
5. pedoman pendampingan5. pedoman pendampingan
5. pedoman pendampingan
 
Juknis pndmpngan kur '13
Juknis pndmpngan kur '13Juknis pndmpngan kur '13
Juknis pndmpngan kur '13
 
Panduan penyusunan e-modul-2017-final_edit
Panduan penyusunan e-modul-2017-final_editPanduan penyusunan e-modul-2017-final_edit
Panduan penyusunan e-modul-2017-final_edit
 

More from kasdi haryanta

06 chapter-six-concept-attainment
06 chapter-six-concept-attainment06 chapter-six-concept-attainment
06 chapter-six-concept-attainmentkasdi haryanta
 
05 1-chapter-five-pwim-1
05 1-chapter-five-pwim-105 1-chapter-five-pwim-1
05 1-chapter-five-pwim-1kasdi haryanta
 
04 chapter-four-learning-by-investigating
04 chapter-four-learning-by-investigating04 chapter-four-learning-by-investigating
04 chapter-four-learning-by-investigatingkasdi haryanta
 
03 chapter-three-learning-inductively
03 chapter-three-learning-inductively03 chapter-three-learning-inductively
03 chapter-three-learning-inductivelykasdi haryanta
 
01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-from
01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-from01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-from
01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-fromkasdi haryanta
 
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__010412 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104kasdi haryanta
 
02 juknis-analisis-standar-isi- isi-__0104
02 juknis-analisis-standar-isi- isi-__010402 juknis-analisis-standar-isi- isi-__0104
02 juknis-analisis-standar-isi- isi-__0104kasdi haryanta
 

More from kasdi haryanta (11)

5.model peminatan
5.model peminatan5.model peminatan
5.model peminatan
 
Teknik memimpin rapat
Teknik memimpin rapatTeknik memimpin rapat
Teknik memimpin rapat
 
06 chapter-six-concept-attainment
06 chapter-six-concept-attainment06 chapter-six-concept-attainment
06 chapter-six-concept-attainment
 
05 1-chapter-five-pwim-1
05 1-chapter-five-pwim-105 1-chapter-five-pwim-1
05 1-chapter-five-pwim-1
 
04 chapter-four-learning-by-investigating
04 chapter-four-learning-by-investigating04 chapter-four-learning-by-investigating
04 chapter-four-learning-by-investigating
 
03 chapter-three-learning-inductively
03 chapter-three-learning-inductively03 chapter-three-learning-inductively
03 chapter-three-learning-inductively
 
01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-from
01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-from01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-from
01 chapter-one-where-models-of-teaching-come-from
 
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__010412 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
12 juknis-pengembangan-muatan-lokal -isi-revisi__0104
 
02 juknis-analisis-standar-isi- isi-__0104
02 juknis-analisis-standar-isi- isi-__010402 juknis-analisis-standar-isi- isi-__0104
02 juknis-analisis-standar-isi- isi-__0104
 
Teknik memimpin rapat
Teknik memimpin rapatTeknik memimpin rapat
Teknik memimpin rapat
 
Ujicobai 11-12
Ujicobai 11-12Ujicobai 11-12
Ujicobai 11-12
 

2.panduan matrikulasi lampiran lengkap

  • 1.
  • 2. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah ii KATA PENGANTAR
  • 3. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah iii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR................................................................................................................................ ii DAFTAR ISI........................................................................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................................................................4 A. Latar Belakang ..........................................................................................................................4 B. Tujuan ........................................................................................................................................5 C. Ruang Lingkup ..........................................................................................................................5 D. Dasar Hukum.............................................................................................................................5 BAB II KERANGKA KONSEPTUAL DAN OPERASIONAL ...................................................................7 A. Konsep Matrikulasi ..................................................................................................................7 B. Pengertian Oprasional Matrikulasi..........................................................................................8 C. Analisis Struktur Kurikulum ...................................................................................................10 BAB III IMPLEMENTASI.....................................................................................................................15 A. Bentuk Kegiatan Matrikulasi..................................................................................................15 B. Waktu Pelaksanaan ................................................................................................................17 BAB IV PENUTUP................................................................................................................................23 DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................................24 LAMPIRAN............................................................................................................................................25
  • 4. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013, diamanatkan bahwa pada tahun pelajaran 2014/2015 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Kementerian Agama akan mengimplementasikan Kurikulum 2013 pada semua satuan pendidikan: SD/MI I, II, IV, dan V; SMP/MTs kelas VII dan VIII; SMA/MA/SMK/MAK kelas X dan XI di seluruh Indonesia. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 420/176/SJ - Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 tentang Implementasi Kurikulum 2013 Tahun 2014 mengamanatkan bahwa Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota agar menyediakan anggaran untuk mendukung Implementasi Kurikulum 2013 pada Tahun Anggaran 2014. Selajutnya Pemerintah Provinsi bersama-sama Pemerintah Kabupaten/Kota untuk melaksanakan pendampingan, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan Kurikulum 2013 di tingkat sekolah bersama dengan Unit Implementasi Kurikulum (UIK). Pemerintah Kabupaten/Kota menyiapkan mekanisme teknik pendampingan, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan Kurikulum 2013 Tahun Pelajaran 2014/2015 pada tingkat sekolah bersama dengan Unit Implementasi Kurikulum (UIK). Merujuk pada kebijakan tersebut bahwa peserta didik di kelas X dan XI pada tahun pelajaran 2014/2015 wajib melaksanakan Kurikulum 2013 secara simultan. Jumlah SMA di Indonesia sebanyak 12.637 dan yang melaksanan Kurikulum 2013 pada tahun pelajaran 2013/2014 baru 1.436 SMA terdiri dari 1.270 SMA sasaran dan 166 SMA melaksanakan secara mandiri. Dengan demikian jumlah yang baru melaksanakan Kurikulum 2013 sebanyak 11,36%. Hal ini berarti bahwa semua peserta didik kelas XI pada tahun pelajaran 2014/2015 belum memperoleh pengalaman belajar dengan kompetensi dasar (KD) sebagaimana yang dituntut Kurikulum 2013 di kelas X pada tahun pelajaran 2013/2014.
  • 5. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 5 Struktur kurikulum yang termuat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi dan yang termuat dalam Permendikbud No. 69 tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum memiliki perbedaaan dari sisi jumlah dan jenis mata pelajaran. Hal ini menjadi pemikiran satuan pendidikan, bagaimana melakukan penyesuaian mata pelajaran, bagaimana pemenuhan ketercapaian KD yang dituntutan Kurikulum 2013 namun KD tersebut tidak terdapat pada Kurikulum 2006 kelas X tahun pelajran 2013/2014, dan penyesuainan Laporan Hasil Belajar (LHB) menjadi Laporan Capaian Kompetensi (LCK). Konsekuensi dari hal di atas satuan pendidikan yang belum melaksanakan Kurikulum 2013 pada tahun pelajaran 2013/2014 perlu mempersiapkan manajemen dalam upaya pemenuhan kompetensi peserta didik yaitu dengan menyusun program matrikulasi bagi kelas XI. Untuk memfasilitasi kegiatan tersebut Direktorat Pembinaan SMA perlu menyusun naskah Panduan Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA. B. Tujuan Naskah panduan ini bertujuan: 1. memberikan pemahaman matrikulasi; 2. memberikan gambaran penyusunan program matrikulasi; dan 3. memberikan gambaran strategi implementasi pelaksanaan matrikuasi. C. Ruang Lingkup 1. Ruang lingkup pelaksanaan matrikulasi meliputi mata pelajaran dan KD-KD mata pelajaran yang belum diterima siswa kelas X dari satuan pendidikan yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013. 2. Sasaran matrikulasi adalah siswa kelas XI tahun pelajaran 2014/2015 dari satuan pendidikan yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013 D. Dasar Hukum 1. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
  • 6. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 6 2. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah 3. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah 4. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah 5. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan 6. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013. 7. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 - Nomor 420/176/SJ Tahun 2014 tentang Implementasi Kurikulum 2013
  • 7. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 7 BAB II KERANGKA KONSEPTUAL DAN OPERASIONAL A. Konsep Matrikulasi Sebagai nomenklatur pendidikan konsep matrikulasi sebagaimana kita pahamai saat ini, sudah lama dikenal sebagai program aanvullen (Bld) yang artinya pemenuhan kekurangan, sama artinya dengan istilah matriculation (Inggris). Matrikulasi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi kekurangan atau kesenjangan (defisiensi) dalam pengetahuan dan keterampilan yang berfungsi sebagai kemampuan awal atau entry behavior yang diperlukan peserta didik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran pada jenjang tertentu dengan baik. Matrikulasi diperlukan manakala peserta didik dengan latar belakang yang beragam, diduga belum memiliki pengetahuan dan kemampuan standar yang dipersyaratkan. Program Matrikulasi bertujuan pada dasarnya untuk mencapai “entry level” yang sama bagi seluruh peserta didik, berisi pemantapan materi yang seharusnya sudah dikuasai. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, matrikulasi berarti hal terdaftarnya seseorang di perguruan tinggi. Dari definisi-definisi yang ada, Tim Kurikulum Direktorat Pembinaan SMA mengartikan matrikulasi di SMA sebagai kegiatan pembelajaran untuk menyetarakan penguasaan kompetensi peserta didik kelas XI yang pada waktu mereka berada di kelas X tahun 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013 sehingga pada tahun pelajaran 2014/2015 dapat mengikuti program pembelajaran kelas XI sesuai Kurikulum 2013. Program matrikulasi bagi SMA pelaksana Kurikulum 2013 yang memulai pelaksanaannya pada tahun ajaran 2014/2015 untuk kelas X dan XI diperlukan secara serentak mengingat terdapat kesenjangan beberapa KI-KD pada Kurikulum 2013 (Permendikbud No 69 tahun 2013) dan SK-KD pada Kurikulum 2006 (Permendiknas No. 22 tahun 2006). Kesenjangan kompetensi itu akan memiliki konsekuensi pembelajaran di kelas XI. Program matrikulasi diharapkan dapat memfasilitasi capaian taraf kemampuan atau entry level untuk menjamin keberhasilan pembelajaran di kelas XI dan XII, termasuk untuk mengikuti Ujian Tingkat Kompetensi dan Ujian Mutu Tingkat Kompetensi yang akan dilaksanakan di kelas XI dan XII.
  • 8. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 8 B. Pengertian Oprasional Matrikulasi Secara operasional program matrikulasi diartikan sebagai kegiatan pemenuhan kompetensi peserta didik agar kesenjangan antara muatan/substansi dan pengalaman belajar (learning experience) dari kurikulum yang berbeda dapat dipenuhi sesuai dengan kompetensi yang harus dipenuhi. Kegiatan ini harus dikelola satuan pendidikan secara terencana, terarah, terprogram, dan dapat dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu, Dit PSMA memberikan panduan yang dapat dijadikan rujukan dalam melaksanakan program tersebut. Melalui analisis dan identifikasi kompetensi peserta didik, secara cermat dapat diperoleh dua kelompok peserta didik dengan tindakan berbeda, yaitu kelompok peserta didik yang perlu mengikuti matrikulasi dan kelompok peserta didik yang tidak perlu mengikuti kegiatan matrikulasi. Perhatikan skema berikut ini. Gambar 1. Skema Pelaksanaan Matrikulasi Mata Pelajaran
  • 9. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 9 Beberapa hal yang perlu diperhatikan berkaitan dengan Gambar 1 di atas, sebagai berikut. 1. Satuan pendidikan dapat menerapkan pola matrikulasi mata pelajaran melalui: a. uji kompetensi untuk seluruh mata pelajaran, atau b. uji kompetensi untuk mata pelajaran tertentu dan penugasan untuk mata pelajaran lainnya (sesuai karateristik) c. tanpa uji kompetensi dan penugasan (seluruh peserta didik mengikuti pembelajaran matrikulasi untuk semua mata pelajaran). 2. Matrikulasi bagi mata pelajaran yang dapat ditempuh melalui penugasan untuk mendapatkan nilai pengetahuan diambil dari uji kompetensi dan hasil penugasan, nilai keterampilan dapat dari proyek atau portofolio, dan nilai sikap dapat dari penilaian antarteman. 3. Matrikulasi bagi mata pelajaran yang ditempuh melalui uji kompetensi untuk mendapatkan nilai pengetahuan diambil dari hasil tes, nilai keterampilan dapat dari portofolio, dan nilai sikap dapat dari penilaian antarteman. 4. Matrikulasi melalui pembelajaran utuh, semua aspek yang dinilai disesuaikan dengan penilaian pada Kurikulum 2013 secara utuh. 5. Peserta didik yang tidak lulus uji kompetensi atau penugasan wajib mengikuti matrikulasi pembelajaran yang diakhiri dengan uji kompetensi. 6. Peserta didik yang tidak lulus uji kompetensi wajib mengikuti remedial. 7. Nilai ketuntasan uji kompetensi sesuai dengan KKM mata pelajaran bersangkutan pada tahun pelajaran 2013/2014. 8. Penilaian pada SMA pelaksana SKS mengikuti pola yang berlaku di satuan pendidikan bersangkutan. Pelaksanaan manajemen matrikulasi dapat mengikuti tahapan berikut. 1. Menganalisis jenis dan jumlah mata pelajaran yang terdapat di kelas X Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013; 2. Menganalisis untuk membandingkan KD kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013; 3. Menentukan unsur-unsur yang terlibat dalam program matrikulasi; dan 4. Menetapkan waktu pelaksanaan matrikulasi matapelajaran.
  • 10. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 10 C. Analisis Struktur Kurikulum Mata pelajaran kelas X yang terdapat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi, sebagai berikut. Tabel 1. Struktur Kurikulum SMA/MA Kelas X Komponen Alokasi Waktu Semester 1 Semester 2 A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 2 2 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4. Bahasa Inggris 4 4 5. Matematika 4 4 6. Fisika 2 2 7. Biologi 8. Kimia 2 2 2 2 9. Sejarah 10. Geografi 11. Ekonomi 12. Sosiologi 1 1 2 2 1 1 2 2 13. Seni Budaya 2 2 13. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 2 2 14. Teknologi Informasi dan Komunikasi 15. Keterampilan /Bahasa Asing 2 2
  • 11. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 11 Komponen Alokasi Waktu Semester 1 Semester 2 2 2 B. Muatan Lokal 2 2 C. Pengembangan Diri 2*) 2*) Jumlah 38 38 2*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran Penjurusan dilakukan bersamaan dengan peserta didik naik ke kelas XI mengikuti ketentuan sebagaimana tertuang dalam SK Dirjen Mandikdasmen No 12/2008, yaitu: Kriteria penjurusan program Penentuan penjurusan program dilakukan dengan mempertimbangkan potensi, minat dan kebutuhan peserta didik, yang harus dibuktikan dengan hasil prestasi akademik yang sesuai dengan kriteria nilai yang ditetapkan oleh satuan pendidikan. Apabila terjadi perbedaan antara potensi/minat dengan nilai akademik seorang peserta didik, maka guru harus mengkaji dan melakukan perbaikan dalam memberikan layanan belajar kepada yang bersangkutan. 1. Potensi dan Minat Peserta Didik Untuk mengetahui potensi dan minat peserta didik dapat dilakukan melalui angket/kuesioner dan wawancara, atau cara lain yang dapat digunakan untuk mendeteksi potensi, minat, dan bakat. 2. Nilai akademik Peserta didik yang naik ke kelas XI dan akan mengambil program tertentu yaitu: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) atau Bahasa: boleh memiliki nilai yang tidak tuntas paling banyak 3 (tiga) mata pelajaran pada mata pelajaran-mata pelajaran yang bukan menjadi ciri khas program tersebut (lihat Struktur Kurikulum).
  • 12. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 12 Sedangkan Permendikbud No. 69 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum, mata pelajaran untuk kelas X sebagai berikut. Tabel 2: Struktur kelompok mata pelajaran wajib dalam kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. MATAPELAJARAN ALOKASI WAKTU PER MINGGU X XI XII Kelompok A (Wajib) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4 4. Matematika 4 4 4 5. Sejarah Indonesia 2 2 2 6. Bahasa Inggris 2 2 2 Kelompok B (wajib) 7. Seni Budaya 2 2 2 8. Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 3 3 9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 Jumlah Jam Pelajaran Kelompok A dan B per minggu 24 24 24 Kelompok C (Peminatan) Matapelajaran Peminatan Akademik 12 16 16 Matapelajaran Pilihan Lintas Kelompok Peminatan 6 4 4 JUMLAH JAM PELAJARAN YANG HARUS DITEMPUH PER MINGGU 42 44 44 Tabel 3: Mata Pelajaran Peminatan dalam Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
  • 13. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 13 MATAPELAJARAN ALOKASI WAKTU PER MINGGU X XI XII Kelompok A dan B (Wajib) 24 24 24 Kelompok C (Peminatan) Peminatan Matematika dan Ilmu Alam I 1 Matematika 3 4 4 2 Biologi 3 4 4 3 Fisika 3 4 4 4 Kimia 3 4 4 Peminatan Ilmu-ilmu Sosial II 1 Geografi 3 4 4 2 Sejarah 3 4 4 3 Sosiologi 3 4 4 4 Ekonomi 3 4 4 Peminatan Bahasa dan Budaya III 1 Bahasa dan Sastra Indonesia 3 4 4 2 Bahasa dan Sastra Inggris 3 4 4 3 Bahasa Asing Lain (Arab, Mandarin, Jepang, Korea, Jerman, Perancis) 3 4 4 4 Antropologi 3 4 4 Matapelajaran Pilihan Pilihan Lintas Kelompok Peminatan dan/atau Pendalaman Minat 6 4 4 Jumlah jam pelajaran yang tersedia per minggu 68 72 72 Jumlah jam pelajaran yang harus ditempuh per minggu 42 44 44
  • 14. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 14 Peserta didik memilih kelompok mata pelajaran peminatan semenjak memasuki jenjang SMA. Adapun kelompok peminatan yang dapat dipilih peserta didik kelas X adalah: 1) kelompok Matematika dan Ilmu Alam (MIA), 2) Ilmu-ilmu Sosial (IIS), dan 3) Ilmu Bahasa dan Budaya (IBB). Penentuan pemilihan kelompok peminatan di SMA dilakukan dengan mempertimbangkan; 1. nilai rapor SMP/MTs, 2. nilai ujian nasional SMP/MTs, 3. rekomendasi guru bimbingan dan konseling di SMP/MTs, 4. hasil tes penempatan (placement test) ketika mendaftar di SMA, dan 5. tes bakat minat oleh psikokog. Memperhatikan kedua Permen tersebut maka bagi peserta didik yang akan naik ke kelas XI yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak mengikuti Kurikulum 2013, peminatan dilakukan seperti halnya penjurusan yaitu ketika peserta didik naik ke kelas XI dengan memperhatiikan kriteria-kriteria berikut. 1. Dinyatakan naik ke kelas XI oleh satuan pendidikan. 2. Memperhatikan minat yang ditunjukkan dengan perolehan nilai di kelas X, seperti berikut ini: a. peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok MIA maka nilai mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, dan Kimia di atas KKM; b. peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok IIS maka nilai mata pelajaran Geografi, Ekonomi, Sejarah, dan Sosiologi di atas KKM; c. peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok IBB maka nilai mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Asing lain (bagi SMA yang melaksanakan) di atas KKM; d. rekomendasi guru bimbingan dan konseling; dan e. tes bakat minat oleh psikolog.
  • 15. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 15 BAB III IMPLEMENTASI A. Bentuk Kegiatan Matrikulasi Kegiatan Matrikulasi mata pelajaraan dapat dilakukan dalam beberapa bentuk, yaitu: 1. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri secara utuh dalam periode waktu tertentu; 2. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri secara terbatas dalam periode waktu tertentu; atau 3. Kegiatan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri. Bentuk kegiatan pertama dilakukan dengan cara menambah jam pelajaran pada jadwal mata pelajaran atau menjadwalkan khusus di luar jadwal mata pelajaran. Hal ini dilakukan melalui proses pembelajaran utuh karena pertimbangan kompetensi yang harus dikuasai memerlukan waktu dan proses yang utuh. Kegiatan ini diperlukan pada mata pelajaran yang memuat kompetensi inti dan kompetensi dasar sangat berbeda antara standar isi Permendiknas tahun 2006 dan Permendikbud tahun 2013 serta mengalami perubahan total pada hampir seluruh kompetensi dasar seperti pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Penjadwalan khusus diberlakukan seperti pada mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan serta Antropologi. Bentuk kegiatan kedua dilakukan dengan membuat jadwal tertentu di luar jadwal mata pelajaran. Hal ini dilakukan melalui proses pembelajaran tatap muka terbatas untuk beberapa kompetensi dasar, sementara kompetensi dasar lainnya dapat dilakukan dengan penugasan. Bentuk kegiatan ke tiga dilakukan cukup dengan memberikan penugasan kepada peserta didik pada beberapa kompetensi dasar sampai kompetensi itu dikuasai. Kegiatan ini dilakukan apabila semua kompetensi yang harus dikuasai pada mata pelajaran terkait dapat dilakukan melalui penugasan. Pelaksanaan penugasan dilakukan terhadap KD yang telah disampaikan di kelas X pada Kurikulum 2006 namun KD ini terdapat dikelas XI pada Kurikulum 2013. Agar KD tersebut tidak dibelajarkan berulang maka cukup disampaikan melalui penugasan. Alokasi waktu KD
  • 16. Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 16 ini dapat digunakan bagi matrikulasi dan nilai dari penugasan sebagai nilai cicilan bagi LCK kelas XI. Penentuan bentuk kegiatan dilakukan melalui analisis kompetensi inti dan kompetensi dasar sesuai dengan karakteristik penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan. Berikut ini bagan pemilihan bentuk kegiatan matrikulasi yang dapat dilakukan. Gambar 2. Pilihan Bentuk Kegiatan Matrikulasi Mata Pelajaran KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG DIPERLUKAN KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN BERDASARKAN HASIL ANALISIS KOMPETENSI TATAP MUKA Hampir Seluruh KD Kelas X Beberapa KD Kelas X Tidak Ada KD KEGIATAN TERSTRUKTUR Hampir Seluruh KD Kelas X Beberapa KD Kelas X Beberapa KD Kelas X KEGIATAN MANDIRI Hampir Seluruh KD Kelas X Beberapa KD Kelas X Beberapa KD Kelas X BENTUK KEGIATAN MATRIKULASI Proses Pembelajaran Utuh (menambah jam pelajaran/ jadwal khusus) Pembelajaran Terbatas Penugasan
  • 17. 17 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah B. Waktu Pelaksanaan 1. Analisis Jenis dan Jumlah Mata Pelajaran yang Terdapat Di Kelas X Kurikulum 2006 Dan Kurikulum 2013 Analisis mata pelajaran dilakukan agar pada penyesuaian LHB ke LCK satuan pendidikan memiliki peta mata pelajaran yang akan dijadikan kelompok mata pelajaran peminatan dan lintas minat. Hasil analisis memberikan peta bahwa: a. peserta didik yang memilih peminatan MIA dan memenuhi semua kriteria, mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, dan Kimia menjadi kelompok mata pelajaran peminatan. Mata pelajaran Geografi, Ekonomi, Sejarah, Sosiologi, dan/atau Bahasa Asing Lainnya (bagi SMA yang menyelenggarakan) menjadi matapelajaran lintas minat; b. peserta didik yang memilih peminatan IIS dan memenuhi semua kriteria, mata pelajaran Geografi, Ekonomi, Sejarah, dan Sosiologi menjadi kelompok mata pelajaran peminatan. Mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, dan/atau Asing Lainnya (bagi SMA yang menyelenggarakan) menjadi mata pelajaran lintas minat; c. peserta didik yang memilih peminatan IBB dan memenuhi semua kriteria, mata pelajaran Bahasa Asing Lain (bagi SMA yang menyelenggarakan), Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, dan Antropologi (ketiganya harus melalui matrikulasi) menjadi mata pelajaran peminatan. Mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Geografi, Ekonomi, Sejarah, dan/atau Sosiologi menjadi mata pelajaran lintas minat. Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan semenjak satuan pendidikan mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 dan setelah sekolah menyusun program matrikulasi internal. 2. Analisis Perbandingan KD Kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013 Analisis perbandingan KD kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013 mengikuti langkah-langkah sebagai berikut.
  • 18. 18 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah a. Mengkaji Permendikbud No 69/2013 dan Permendiknas No 22/2006 tentang KD sesuai mata pelajaran kelas X; b. Melakukan linierisasi kompetensi/materi pokok; c. Mencermati kesenjangan kompetensi kedua kurikulum; d. Memberikan tanda kepada KD Kurikulum 2013 yang belum dipelajari atau tidak termuat dalam KD Kurikulum 2006; e. Manempatkan hasil analisis tersebut ke dalam sebuah format yang telah dibuat (lihat Lampiran), bagi SMA pelaksana Sistem Kredit Semester (SKS) analisis KD dan format dapat menyesuaikan dengan jumlah seri yang telah ditentukan; f. Membuat kesimpulan atau saran atau kegiatan yang harus dilakukan sesuai dengan hasil analisis; g. Menentukan bahan/materi matrikulasi dan alternatif kegiatan pembelajaran. Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan setelah satuan pendidikan mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 dan setelah sekolah menyusun program matrikulasi internal. Kesimpulan dari analisis perbandingan KD Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013 sebagai berikut. Tabel 3: KD-KD Matrikulasi Setiap Mata Pelajaran No. Mata Pelajatan Jumlah KD (KI-3 dan KI-4) Alternatif Pembelajaran Waktu Pembelajar an 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 6 Waktu khusus/ penugasan 27 jp 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegar aan 6 Waktu khusus/ penugasan 12 jp 3. Bahasa Indonesia Seluruh Libur semester genap dan/atau waktu khusus 4 jp x jumlah minggu efektif/seme ster
  • 19. 19 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah No. Mata Pelajatan Jumlah KD (KI-3 dan KI-4) Alternatif Pembelajaran Waktu Pembelajar an 4. Matematika 8 (pokok bahasan) Waktu khusus 12 jp 5. Sejarah Indonesia 4 Waktu khusus/penugasan 8 jp 6. Bahasa Inggris 8 Waktu khusus/ penugasan 12 jp 7. Seni Budaya 3 (Seni Rupa) Waktu khusus/ penugasan 8 jp 8. Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 2 Waktu khusus 6 j 9. Prakarya dan Kewirausahaan Seluruh Waktu khusus/ penugasan 2 jp x jumlah minggu efektif/seme ster 10. Matematika 4 Waktu khusus 87 jp 11. Biologi Tidak ada - - 12. Fisika 4 Waktu khusus 18 jp 13. Kimia 6 Waktu khusus atau dapat dilakukan pada jam normal *) 9 jp *) terdapat 3 KD Kur’13 yang sudah disampaikan pada kelas X Kur’06 14. Geografi 9 Waktu khusus/ penugasan 18 jp 15. Sejarah 2 Waktu khusus/ penugasan 8 jp 16. Sosiologi 1 Waktu khusus/ penugasan 12 jp 17. Ekonomi 4 3 KD waktu khusus; 1 KD penugasan 19 jp
  • 20. 20 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah No. Mata Pelajatan Jumlah KD (KI-3 dan KI-4) Alternatif Pembelajaran Waktu Pembelajar an 18. Bahasa dan Sastra Indonesia Seluruh Libur semester genap dan/atau waktu khusus 3 jp x jumlah minggu efektif/seme ster 19. Bahasa dan Sastra Inggris 22 Libur semester genap dan/atau waktu khusus 3 jp x jumlah minggu efektif/seme ster 20. Antropologi Seluruh Waktu khusus 2 jp x jumlah minggu efektif/seme ster 21. Bahasa Arab tidak ada - - 22. Bahasa Mandarin tidak ada - - 23. Bahasa Jepang tidak ada - - 24. Bahasa Jerman tidak ada - - 25. Bahasa Prancis tidak ada - - Tabel di atas menunjukkan bahwa: a. untuk kelompok wajib A dan B seluruh mata pelajaraan memiliki KD yang harus dimatrikulasi; b. untuk kelompok peminatan Matematika dan Ilmu Alam mata pelajaran Biologi tidak ada KD yang perlu dimatrikulasi dan Kimia dapat dilakukan pada jam pelajaran normal; c. untuk kelompok peminatan Ilmu-Ilmu Sosial seluruh mata pelajaraan terdapat KD yang harus dimatrikulasi; d. untuk kelompok peminatan Ilmu Bahasa dan Budaya seluruh mata pelajaraan terdapat KD yang harus dimatrikulasi. 3. Menentukan Unsur-Unsur yang Terlibat dalam Program Matrikulasi Unsur-unsur yang terlibat dalam pelaksanaan matrikulasi adalah: a. Dinas Pendidikan Provinsi, b. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota,
  • 21. 21 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah c. Kepala Sekolah, d. Guru Bimbingan Konseling, e. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, f. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, dan g. Wali Kelas. 4. Menetapkan Waktu Pelaksanaan Matrikulasi Mata Pelajaran Pelaksanaan matrikulasi mata pelajaran dapat mengikuti pola sebagai berikut. a. Bagi peserta didik yang memilih peminatan IBB maka satuan pendidikan harus memfasilitasi mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia; Bahasa dan Sastra Inggris; Bahasa Asing lainnya (bagi SMA yang tidak melaksanakan pada Tahun Pelajaran 2013/2014); Antropologi; serta Prakarya dan Kewirausahaan secara utuh. Pelaksanaan dapat dilakukan: 1) pada waktu liburan semester 2 minimal sesuai minggu efektif yang tersedia di SMA kali beban belajar mata pelajaran bersangkutan; 2) semester 1 dan 2 kelas XI minimal sesuai minggu efektif yang tersedia di SMA kali beban belajar mata pelajaran bersangkutan. b. Bagi mata pelajaran (sesuai KD yang harus dimatrikulasi) pelaksanaan dapat dilakukan dengan: 1) tes untuk mengetahui kompetensi yang telah dicapai peserta didik. Sebelum dilakukan tes diiformasikan kepada peserta didik KD-KD dari berbagai mata pelajaran untuk dipelajari secara mandiri; 2) bagi peserta didik yang lulus tes/memenuhi kriteria kompetensi sesuai KKM dapat mengikuti kegiatan di kelas XI tanpa harus mengikuti pembelajaran matrikulasi; 3) peserta didik yang belum memenuhi syarat kompetensi/lulus harus mengikuti pembelajaran matrikulasi; 4) pada waktu liburan semester 2 (jumlah pertemuan disesuaikan dengan KD yang dimatrikulasi). SMA pelaksana SKS dapat menyesuaikan dengan semester pendek; 5) pada awal semester 1 kelas XI (jumlah pertemuan disesuaikan dengan KD yang dimatrikulasi); 6) perlu dipertimbangkan agar pada minggu yang sama mata pelajaran yang dimatrikulasi tidak lebih tiga;
  • 22. 22 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 7) perlu memperhatikan untuk mendahulukan pelaksanaan matrikulasi bagi KD mata pelajaran yang menjadi prasarat; 8) seluruh KD mata pelajaran yang dimatrikulasi diharapkan selesai pelaksanaannya dalam satu semester; 9) memperhatikan semua catatan/saran/alternatif pembelajaran yang terdapat dalam format matrikulasi (lihat Lampiran 2). c. Bagi mata pelajaran dengan pemenuhan KD dapat melalui penugasan, pelaksanaan dapat dilakukan melalui: 1) penjelasan singkat tentang KD yang akan dimatrikulasikan melalui penugasan untuk menyamakan pemahaman siswa terhadap KD-KD tersebut (ruang lingkup, materi, dan kedalaman materi); 2) bentuk tugas yang akan diberikan; 3) petunjuk melaksanakan tugas (langkah-langkah dan sumber/buku yang digunakan); 4) pada waktu liburan semester 2 5) penilaian yang mencakup aspek penilaian dan penskorannya serta batas ketuntasan minimal (KKM); 6) waktu mengumpulkan; 7) tindak lanjut hasil penugasan (bagi yang lulus dan belum lulus). 5. Peran Direktorat PSMA dan Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam hal ini Direktorat Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan Provinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota adalah melakukan sosialisasi, dukungan, dan pengawasan terhadap pelaksanaan program matrikulasi di SMA. Waktu sosialisasi dan bantuan dapat dilakukan semenjak mendapatkan informasi matrikulasi dan pengawasan dapat disesuaikan dengan pelaksanaan mattrikulasi di satuan pendidikan.
  • 23. 23 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah BAB IV PENUTUP Panduan Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ini dapat dijadikan acuan untuk membantu satuan pendidikan, khususnya dalam melaksanakan matrikulasi bagi peserta didik kelas XI yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013. Matrikulasi dilaksanakan oleh semua SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013. Panduan ini dapat digunakan oleh dinas pendidikan provinsi/kota/kabupaten untuk mensosialisasikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Matrikulasi merupakan upaya pembinaan layanan oleh satuan pendidikan kepada peserta didik dalam memperoleh pengetahuan sebagaimanamestinya
  • 24. 24 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah DAFTAR PUSTAKA 1. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah 2. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah 3. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah 4. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah 5. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan 6. Permendikbud No. 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah 7. Permendibud No. 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum Pembelajaran 8. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013. 9. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 - Nomor 420/176/SJ Tahun 2014 tentang Implementasi Kurikulum 2013
  • 25. 25 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah LAMPIRAN LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI MATRIKULASI Nama Sekolah : ................................ Kelas : ................................ Alamat : ................................ Semester : ................................ Nama Peserta Didik : ................................ Tahun Pelajaran : ................................ Nomor Induk/NISN : ................................ MATA PELAJARAN KKM*) Jumlah KD Pengetah uan (KI-3) (0-100) Keterampil an (KI-4) (0-100) Sikap Spiritual dan Sosial (KI-1 dan KI- 2) Dalam Mapel (SB/B/C/K) Kelompok A (Wajib) 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 Bahasa Indonesia 4 Matematika 5 Sejarah Indonesia 6 Bahasa Inggris Kelompok B (Wajib) 1Seni Budaya 2 Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 Prakarya dan Kewirausahaan Kelompok C (Peminatan)
  • 26. 26 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah MATA PELAJARAN KKM*) Jumlah KD Pengetah uan (KI-3) (0-100) Keterampil an (KI-4) (0-100) Sikap Spiritual dan Sosial (KI-1 dan KI- 2) Dalam Mapel (SB/B/C/K) 1 ……………………. 2 ……………………. 3 ……………………. 4 ……………………. 5 ……………………. 6 ……………………. Catatan: *)sesuai KKM TP. 2013/2014 Mengetahui: ....................., .................... 20.... Orang Tua/Wali, Wali Kelas, .................................. .................................................... NIP. Kepala Sekolah, .................................................... NIP
  • 27. 27 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah CONTOH 2 PELAKSANAAN MATRIKULASI (LANJUTAN CONTOH 1) MATA WAKTU ALOKASI BULAN/MINGGU KE- JUMLAH NO PELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU/MG RIIL/MG AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER PERTEMUAN 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 SOSIOLOGI 12 JP 3 JP 3 JP 1 2 3 4 4X 2 MATEMATIKA 12 JP 4 JP 4 (2-2)JP 1 2 3 6X 3 B. INGGRIS 12 JP 2 JP 2 JP 1 2 3 4 5 6 6X 4 EKONOMI 19 JP 3 JP 3 JP 1 2 3 4 5 6 7 7X 5 PRAK-KWRSHN 36 JP (silabus) 2 JP 4 JP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 18X 6 PENJASKESOR 6 JP 3 JP 3 JP 1 2 2X CATATAN: 1 JADWAL DAPAT MENYESUAIKAN DENGAN HARI JEDA TENGAHSEMESTER DAN UTS 2 DIUSAHAKAN SETIAP MINGGU TIDAK LEBIH DARI 3 MATA PELAJARAN
  • 28. 28 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah LAMPIRAN 1.ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASANKD KETERANGAN KD (KI-3) KD (KI-4) KETERANGAN 1 4.1 Menyebutkan pengertian perilaku husnuzhan. 4.2 Menyebutkan contoh-contoh perilaku husnuzhan terhadap Allah, diri sendiri dan sesama manusia. 4.3 Membiasakan perilaku husnuzhan dalam kehidupan sehari- hari. Dibahas pada KD 3.1 dan 3.2 Kurikulum 2013 3.1 Menganalisis Q.S. Al- Anfal (8) : 72); Q.S. Al- Hujurat (49) : 12; dan QS Al-Hujurat (49) : 10; serta hadits tentang kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan), dan persaudaraan (ukhuwah). 3.2 Memahami manfaat dan hikmah kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan) dan persaudaraan (ukhuwah), dan menerapkannya dalam kehidupan. 4.1.1 Membaca Q.S. Al-Anfal (8) : 72); Q.S. Al- Hujurat (49) : 12; dan Q.S. Al-Hujurat (49) : 10 sesuai dengan kaidah tajwid dan makhrajul huruf. 4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Al-Anfal (8) : 72); Q.S. Al- Hujurat (49) : 12; QS Al-Hujurat (49) : 10, dengan lancar. Kajian ini disajikan di kelas X kurikulum 2006, namun dari 3 kajian sikap kontrol diri, prasangka baik dan persaudaraan di kurikulum 2013 baru 1 kajian sikap yang dibahas di kurikulum 2006, yaitu tentang prasangka baik (Husnuzhon) Karena KD ini merupakan KD yang sangat penting dalam pengembangan sikap , maka perlu dibelajarkan kembali di kelas XI TP 2014/2015. PERLU MATRIKULASI
  • 29. 29 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 2 3.3 Menganalisis Q.S. Al- Isra’ (17) : 32, dan Q.S. An-Nur (24) : 2, serta hadits tentang larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina. 3.4 Memahami manfaat dan hikmah larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina. 4.2.1 Membaca Q.S. Al-Isra’ (17) : 32, dan Q.S. An- Nur (24) : 2 sesuai dengan kaidah tajwid dan makhrajul huruf. 4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Al-Isra’ (17) : 32, dan Q.S. An- Nur (24) : 2 dengan lancar. KD ini tidak ditemukan pada kurikulum 2006 Karena KD ini merupakan KD yang sangat penting dalam pengembangan sikap , maka perlu dibelajarkan kembali di kelas XI TP 2014/2015. PERLU MATRIKULASI 3 3.1 Menyebutkan 10 sifat Allah dalam Asmaul Husna. 3.2 Menjelaskan arti 10 sifat Allah dalam Asmaul Husna. 3.3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap 10 sifat Allah dalam Asmaul Husna. sebagian pada KD 3.5 dan 4.3 Kurikulum 2013 3.5 Memahami makna Asmaul Husna: (al- Kariim, al-Mu’min, al- Wakiil, al-Matiin, al- Jaami’, al-‘Adl, dan al- Akhiir). 4.3 Berperilaku yang mencontohkan keluhuran budi, kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan perilaku adil sebagai implementasi dari pemahaman makna Asmaul Husna (al- Kariim, al-Mu’min, al- Wakiil, al-Matiin, al- Jaami’, al-‘Adl, dan al- Akhiir) Kajian ini disajikan di kelas X kurikulum 2006, namun dari 7 kajian asmaul husna di kurikulum 2013 baru 2 asmaul husna yang dibahas di kurikulum 2006, yaitu al-Mu’min dan Al-‘Adl PERLU PENYESUAIAN PEMBELAJARAN
  • 30. 30 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 4 5.1 Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada malaikat. 5.2 Menampilkan contoh-contoh perilaku beriman kepada malaikat. 5.3 Menampilkan perilaku sebagai cerminan beriman kepada malaikat dalam kehidupan sehari-hari. 3.6 Memahami makna beriman kepada malaikat- malaikat Allah SWT. 4.4 Berperilaku yang mencerminkan kesadaran beriman kepada Malaikat-malaikat Allah SWT Kajian ini disajikan di kelas X kurikulum 2006 dan sesuai dengan kurikulum 2013 TIDAK PERLU MATRIKULASI 5 3.7 Memahami Q.S. At- Taubah (9) : 122 dan hadits terkait tentang semangat menuntut ilmu, menerapkan dan menyampaikan nya kepada sesama. 4.5 Menceritakan tokoh-tokoh teladan dalam semangat mencari ilmu KD ini tidak ditemukan pada kurikulum 2006 Karena KD ini merupakan KD yang sangat penting dalam pengembangan sikap dan keterampilam, maka perlu dibelajarkan kembali di kelas XI TP 2014/2015. PERLU MATRIKULASI
  • 31. 31 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 6 5.4 Menyebutkan pengertian kedudukan dan fungsi Al-Qur’an, Al-Hadits, dan Ijtihad sebagai sumber hukum Islam 5.5 Menjelaskan pengertian, kedudukan dan fungsi hukum taklifi dalam hukum Islam 5.6 Menerapkan hukum taklifi dalam kehidupan sehari-hari. 3.8 Memahami kedudukan Al- Quran, Hadits, dan Ijtihad sebagai sumber hukum Islam. 4.6 Menyajikan macam- macam sumber hukum Islam. Kajian ini disajikan di kelas X kurikulum 2006 dan sesuai dengan kurikulum 2013. TIDAK PERLU MATRIKULASI 7 11.1 Menjelaskan perundang- undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan waqaf. 11.2 Menyebutkan contoh-contoh pengelolaan zakat, haji dan wakaf. 3.9 Memahami pengelolaan wakaf. 4.7.1 Menyajikan dalil tentang ketentuan waqaf. 4.7.2 Menyajikan pengelolaan wakaf. Kajian ini disajikan di kelas X kurikulum 2006. Tidak perlu disampaikan lagi di kelas XI KURIKULUM 2013.
  • 32. 32 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 11.3 Menerapkan ketentuan perundang- undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan wakaf. 8 6.1 Menceritakan sejarah dakwah Rasullah SAW periode Makkah. 6.2 Mendeskripsikan substansi dan strategi dakwah Rasullullah SAW periode Makkah 3.10 Memahami substansi dan strategi dakwah Rasullullah SAW di Mekah. 4.8. Mendeskripsikan substansi dan strategi dakwah Rasullullah SAW di Mekah. Kajian ini disajikan di kelas X kurikulum 2006. TIDAKPERLU MATRIKULASI 9 12.1 Menceritakan sejarah dakwah Rasullah SAW periode Madinah. 12.2 Mendeskripsikan strategi dakwah Rasullullah SAW periode Madinah. 3.11 Memahami substansi dan strategi dakwah Rasullullah SAW di Madinah. 4.9 Mendeskripsikan substansi dan strategi dakwah Rasullullah SAW di Madinah. Kajian ini disajikan di kelas X kurikulum 2006. TIDAK PERLU MATRIKULASI
  • 33. 33 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah Catatan: 1. Analisis di atas digunakan bagi sma yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan kurikulum 2013 namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus melaksanakan kurikulum 2013 serentak kelas x dan xi. 2. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi kurikulum 2006 dengan kurikulum 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi yang telah disampaikan di kelas x kurikulum 2006 untuk kelas xi kurikulum 2013. 3. Kesimpulan dari korelasi KD-KD di atas, adalah: a. KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2, 3.5, 4.3, 3.7, dan 4.5 pada kurikulum 2013 tidak ditemukan pada kurikulum 2006 sehingga perlu dilakukan MATRIKULASI. b. KD 3.5 dan KD 4.3 perlu penyesuaian pembelajaran, dikarena ada ketidakjelasan materi yang ada pada kurikulum 2006. c. Pembelajaran KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan melalui observasi, tes tulis, tes lisan, portofolio dan performance. d. Pembelajaran KD 3.4, 4.3, 3.7, dan 4.5 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan melalui observasi, tes tulis, portofolio dan performance.
  • 34. 34 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 2.ANALISIS PERBANDINGAN KD KUR 2006 DAN KUR 2013 MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PERMENDIKNAS 2006 KELAS PERMENDIKBUD 2013 KETERANGAN 3.1 Menganalisis upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM 3.2 Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia 3.3 Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia 3.4 Mendeskripsikan instrumen hukum dan peradilan internasional HAM X X 3.1. Menganalisis kasus-kasus pelanggaran HAM dalam rangka pelindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. 4.1 Menyaji kasus–kasus pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai- nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sesuai 4.1 Mendeskripsikan hubungan dasar negara dengan konstitusi 4.2 Menganalisis substansi konstitusi negara 4.3 Menganalisis kedudukan pembukaan UUD 1945 Negara Kesatuan Republik 4.4 Menunjukkan sikap positif terhadap konstitusi negara X X 3.2 Memahami pokok pikiran yang terkandung dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 4.2 Menyaji hasil telaah pokok-pokok pikiran Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sesuai
  • 35. 35 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 1.1 Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur- unsur terbentuknya negara 1.2 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk- bentuk kenegaraan 1.3 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk- bentuk kenegaraan 1.4 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk- bentuk kenegaraan X X 3.3 Memahami bentuk dan kedaulatan negara sesuai dengan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 4.3 Menyaji hasil telaah bentuk dan kedaulatan negara sesuai dengan Undang Undang DasarNegara Republik Indonesia Tahun 1945 Sesuai X 3.4 Memahami hubungan struktural dan fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Matrikulasi 2 X 2 jam 4.4 Menyaji hasil telaah hubungan struktural dan fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 4.9.1 Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender 2.1 Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan peradilan nasional 2.2 Menganalisis peranan lembaga-lembaga peradilan 2.3 Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku 3.5 Memahami sistem hukum dan peradilan nasional dalam lingkup NKRI. 4.5 Menyaji hasil telaah sistem hukum dan peradilan nasional dalam lingkup NKRI
  • 36. 36 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 2.4 Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di Indonesia 2.5 Menampilkan peran serta dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia X X Sesuai 5.1 Mendeskripsikan kedudukan warga negara dan pewarganegaraan di Indonesia 5.2 Menganalisis persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara 5.3 Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya, dan suku X X 3.6 Menganalisis kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban sebagai warga Negara Sesuai 4.6 Menyaji analisis penanganan kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban sebagai warga negara X 3.7 Menganalisis indikator ancaman terhadap negara dalam membangun integrasi nasional dengan bingkai BhinnekaTunggal Ika. Matrikulasi 2 X 2 jam 4.7 Menyaji hasil analisis tentang indikator ancaman terhadap negara dalam membangun integrasi nasional dengan bingkai Bhinneka Tunggal Ika. 4.9.2 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegara-an yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional 3.8 Memahami pentingnya kesadaran berbangsa dan bernegara dilihat dari konteks sejarah dan geopolitik Indonesia. Matrikulasi4.8 Menyaji analisis tentang pentingnya kesadaran berbangsa dan bernegara dilihat dari konteks sejarah dan geopolitik Indonesia
  • 37. 37 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah X 2 X 2 jam Kesimpulan: 1. KD 3.4/4.4/4.9.1, KD 3.7/4.7/4/9.2, dan KD 3.8/4.8 (dalam Kurikulum 2013) perlu dilakukan matrikulasi dikelas XI sebab materi tersebut dalam kurikulum 2006 tidak ada bahasan tersendiri. 2. Pelaksanaan matrikulasi mengikuti agenda sekolah yakni dapat: a. semester pendek yang dilaksanakan antara waktu liburan semester 2; atau b. waktu khusus di luar jam pelajaran normal yang disediakan awal semester 1 kelas XI 3. Penilaian pengetahuan (tes lisan, tulisan dan penugasan), keterampilan (proyek dan portofolio), dan sikap (penilaian diri dan antarteman). 4. Waktu pertemuan setara12 jam
  • 38. 38 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 3.ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar Semester 1 1.1 Menanggapi siaran atau informasi dari media elektronik (berita dan nonberita) 1.2 Mengidentifikasi unsur sastra (intrinsik dan ekstrinsik) suatu cerita yang disampaikan secara langsung/melalui rekaman X X 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan Tidak sesuai. harus matrikulasi 2.1 Memperkenalkan diri dan orang lain di da- lam forum resmi dengan intonasi yang tepat 2.2 Mendiskusikan masalah (yang ditemukan dari berbagai berita, artikel, atau buku) 2.3 Menceritakan berbagai pengalaman dengan pilihan kata dan ekspresi yang tepat 3.2 Membandingkan teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan Tidak sesuai. harus matrikulasi 3.3 Menganalisis teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan Tidak sesuai. harus matrikulasi
  • 39. 39 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar 3.1 Menemukan ide pokok berbagai teks nonsastra dengan teknik membaca cepat (250 kata/menit) 3.2 Mengidentifikasi ide teks nonsastra dari berbagai sumber melalui teknik membaca ekstensif negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan 4.1 Menulis gagasan dengan menggunakan pola urutan waktu dan tempat dalam bentuk paragraf naratif 4.2 Menulis hasil observasi dalam bentuk paragraf deskriptif 4.3 Menulis gagasan secara logis dan sistematis dalam bentuk ragam paragraf ekspositif X 3.4 Mengevaluasi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan maupun tulisan Tidak sesuai. harus matrikulasi 5.1 Mengidentifikasi unsur-unsur bentuk suatu puisi yang disampaikan secara langsung ataupun melalui rekaman 1.2 Mengungkapkan isi suatu puisi yang disampaikan secara langsung ataupun melalui rekaman X 4.1 Menginterpretasi makna teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi baik secara lisan maupun tulisan Tidak sesuai. harus matrikulasi
  • 40. 40 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar 6.1 Mengemukakan hal-hal yang menarik atau mengesankan dari cerita pendek melalui kegiatan diskusi 6.2 Menemukan nilai-nilai cerita pendek melalui kegiatan diskusi X 4.2 Memproduksi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi yang koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan mupun tulisan Tidak sesuai, harus matrikulasi 7.1 Membacakan puisi dengan lafal, nada, tekanan, dan intonasi yang tepat 7.2 Menganalisis keterkaitan unsur intrinsik suatu cerpen dengan kehidupan sehari-hari X 4.3 Menyunting teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan Tidak sesuai. harus matrikulasi 8.1 Menulis puisi lama dengan memperhatikan bait, irama, dan rima 8.2 Menulis puisi baru dengan memperhatikan bait, irama, dan rima X 4.4 Mengabstraksi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi baik secara lisan maupun tulisan Tidak sesuai. harus matrikulasi
  • 41. 41 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar Semester 2 9.1 Menyimpulkan isi informasi yang disampaikan melalui tuturan langsung 8.2 Menyimpulkan isi informasi yang didengar melalui tuturan tidak langsung (rekaman atau teks yang dibacakan) X 4.5 Mengonversi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi ke dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan Tidak sesuai, harus matrikulasi 10.1 Memberikan kritik terhadap informasi dari media cetak dan atau elektronik 8.3 Memberikan persetujuan/dukungan terhadap artikel yang terdapat dalam media cetak dan atau elektronik x 11.1 Merangkum seluruh isi informasi teks buku ke dalam beberapa kalimat dengan membaca memindai 11.2 Merangkum seluruh isi informasi dari suatu tabel dan atau grafik ke dalam beberapa kalimat dengan membaca memindai X X
  • 42. 42 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar 12.1 Menulis gagasan untuk mendukung suatu pendapat dalam bentuk paragraf argumentatif 12.2 Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakukan sesuatu dalam bentuk paragraf persuasif 12.3 Menulis hasil wawancara ke dalam beberapa paragraf dengan menggunakan ejaan yang tepat 12.4 Menyusun teks pidato 13.1 Menemukan hal-hal yang menarik tentang tokoh cerita rakyat yang disampaikan secara langsung dan atau melalui rekaman 13.2 Menjelaskan hal-hal yang menarik tentang latar cerita rakyat yang disampaikan secara langsung dan atau melalui rekaman x X
  • 43. 43 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan Kompetensi Dasar KELAS Kompetensi Dasar 14.1 Membahas isi puisi berkenaan dengan gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, dan imajinasi melalui diskusi 14.2 Menghubungkan isi puisi dengan realitas alam, sosial budaya, dan masyarakat melalui diskusi 15.1 Mengidentifikasi karakteristik dan struktur unsur intrinsik sastra Melayu klasik 15.2 Menemukan nilai-nilai yang terkandung di dalam sastra Melayu klasik X 16.1 Menulis karangan berdasarkan kehidupan diri sendiri dalam cerpen (pelaku, peristiwa, latar) 16.2 Menulis karangan berdasarkan pengalaman orang lain dalam cerpen (pelaku, peristiwa, latar) X
  • 44. 44 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah Kesimpulan 1. Perbandingan KD-KD kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013 berbeda 100% 2. Kurikulum 2006 lebih mengutamakan keterampilan berbahasa (mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis), sedangkan kurikulum 2013 berbasis teks (teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi), setiap teks memiliki 9 KD yang sama, yakni,(1) memahami struktur dan kaidah teks, (2) membandingkan teks, (3) menganalisis teks, (4) mengevaluasi teks, , (5) menginterpretasi makna teks, (6) memproduksi teks, (7) menyunting teks , (8) mengabstraksi teks, dan (9)mengonversi teks 3. KD kebahasaan dan kesastraan di kelas X dalam kurikulum 2006 seimbang, sedangkan KD kelas X pada kurikulum 2013 sama sekali tidak ada materi kesastraan 4. KD-KD kelas X perlu diajarkan di kelas XI dengan cara penambahan jam tatap muka (1jam), atau diberikan penambahan materi di luar tatap muka, atau KD-KD kelas X tersebut diberikan 60 % (3 teks ) di semester 1 dan 40% (2 teks) di semester 2 bersama- sama dengan KD kelas XI. 5. Perlu ada pelatihan untuk guru bahasa Indonesia tentang materi bahasa Indonesia pada kurikulum 2013 karena materi/KD-KD yang muncul dalam kurikulum 2013 merupakan materi baru yang belum dipahami guru-guru.
  • 45. 45 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 4. PEMETAAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA WAJIB SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH KELAS: X KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2006) KELAS KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2013) KETERANGAN 1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma 1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang melibatkan pangkat, akar, dan logaritma X X 3.1 Memilih dan menerapkan aturan eksponen dan logaritma sesuai dengan karakteristik permasalahan yang akan diselesaikan dan memeriksa kebenaran langkah-langkahnya. Sesuai 4.1 Menyajikan masalah nyata menggunakan operasi aljabar berupa eksponen dan logaritma serta menyelesaikannya menggunakan sifat- sifat dan aturan yang telah terbukti kebenarannya Materi tsb tidak terdapat di Kurikulum 2006 --- X 3.2 Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan serta menerapkannya dalam pemecahan masalah nyata. Matrikulasi
  • 46. 46 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2006) KELAS KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2013) KETERANGAN 4.2. Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linier dalam memecahkan masalah nyata 4.3. Membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variabel yang melibatkan nilai mutlak dari situasi nyata dan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya. 3.1 Menyelesaikan sistem persamaan linear dan sistem persamaan campuran linear dan kuadrat dalam dua variabel 3.2 Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear 3.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan penafsirannya X X 3.3 Mendeskripsikan konsep sistem persamaan linier dua dan tiga variable serta pertidaksamaan linier dua variabel dan mampu menerapkan berbagai strategi yang efektif dalam menentukan himpunan penyelesaiannya serta memeriksa kebenaran jawabannya dalam pemecahan masalah matematika. Sebagian sesuai namun ada sebagian materi tidak ada di K- 2006 yaitu: SPLTV dan SPtLDV Matrikulasi: • SPLTV • SPtLDV 4.4. Menggunakan SPLDV, SPLTV dan sistem pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV) untuk menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan. 4.5. Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV, dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya.
  • 47. 47 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2006) KELAS KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2013) KETERANGAN 3.1. Menggunakan sifat-sifat dan operasi matriks untuk menunjukkan bahwa suatu matriks persegi merupakan invers dari matriks persegi lain XII A X 3.4 Mendeskripsikan konsep matriks sebagai representasi numeric dalam kaitannya dengan konteks nyata. 3.5 Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta menerapkannya dalam pemecahan masalah. Matrikulasi 4.6. Menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata yang berkitan dengan matriks 2.1. Memahami konsep fungsi X X 3.6 Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan pasangan terurut, atau ekspresi simbolik) Sesuai 3.7 Mengidentifikasi relasi yang disajikan dalam berbagai bentuk yang merupakan fungsi. 4.7. Menerapkan daerah asal, dan daerah hasil fungsi dalam menyelesaikan masalah 4.1. Menentukan suku ke-n barisan dan jumlah n suku deret aritmetika dan geometri 4.2. Menggunakan notasi sigma dalam deret dan induksi matematika dalam pembuktian 4.3. Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan deret 4.4. Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan deret dan penafsirannya XII A X 3.8 Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan dan memberikan alasannya. Matrikulasi 4.8. Menyajikan hasil menemukan pola barisan dan deret dan penerapannya dalam penyelesaian masalah sederhana. X X 3.9 Mendeskripsikan berbagai bentuk ekspresi yang dapat diubah menjadi persamaan kuadrat. Sesuai
  • 48. 48 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2006) KELAS KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2013) KETERANGAN 2.2. Menggambar grafik fungsi aljabar sederhana dan fungsi kuadrat 2.3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan pertidaksamaan kuadrat 2.4. Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat 2.5. Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat 2.6. Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat dan penafsirannya 3.10 Mendeskripsikan persamaan dan fungsi kuadrat, memilih strategi dan menerapkan untuk menyelesaikan persamaan dan fungsi kuadrat serta memeriksa kebenaran jawabannya. 4.9. Mengidentifikasi dan menerapkan konsep fungsi dan persamaan kuadrat dalam menyelesaikan masalah nyata dan menjelaskannya secara lisan dan tulisan. 4.10. Menyusun model matematika dari masalah yang berkaitan dengan persamaan dan fungsi kuadrat dan menyelesaikan serta memeriksa kebenaran jawabannya X X 3.11 Menganalisis fungsi dan persamaan kuadrat dalam berbagai bentuk penyajian masalah kontekstual. 3.12 Menganalisis grafik fungsi dari data terkait masalah nyata dan menentukan model matematika berupa fungsi kuadrat. Sesuai 4.11. Menggambar dan membuat sketsa grafik fungsi kuadrat dari masalah nyata berdasarkan data yang ditentukan dan menafsirkan karakteristiknya. 4.12. Mengidentifikasi hubungan fungsional kuadratik dari fenomena sehari-hari dan menafsirkan makna dari setiap variabel yang digunakan. 6.1 Menentukan kedudukan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi tiga 6.2 Menentukan jarak dari titik ke garis dan dari titik ke bidang dalam ruang dimensi tiga 6.3 Menentukan besar sudut antara garis dan bidang dan antara dua bidang dalam ruang dimensi tiga X X 3.13 Mendeskripsikan konsep jarak dan sudut antar titik, garis dan bidang melalui demonstrasi menggunakan alat peraga atau media lainnya. Sesuai 4.13. Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan ruang serta dalam menyelesaikan masalah nyata
  • 49. 49 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2006) KELAS KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2013) KETERANGAN berkaitan dengan jarak dan sudut antara titik, garis dan bidang. 5.1 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan teknis yang berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri 5.2 Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri 5.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri, dan penafsirannya X X 3.14 Mendeskripsikan konsep perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku melalui penyelidikan dan diskusi tentang hubungan perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian dalam beberapa segitiga siku- siku sebangun. 3.15 Menemukan sifat-sifat dan hubungan antar perbandingan trigonometri dalam segitiga siku- siku. 3.16 Mendeskripsikan dan menentukan hubungan perbandingan Trigonometri dari sudut di setiap kuadran, memilih dan menerapkan dalam penyelesaian masalah nyata dan matematika. 3.17 Mendeskripsikan konsep fungsi Trigonometri dan menganalisis grafik fungsinya serta menentukan hubungan nilai fungsi Trigonometri dari sudut- sudut istimewa. Sebagian sesuai namun ada sebagian materi tidak ada di K- 2006 yaitu: “Konsep Fungsi trigonometri dan menyajikan grafiknya” Matrikulasi sebagian 4.14. Menerapkan perbandingan trigonometri dalam menyelesaikan masalah. 4.15. Menyajikan grafik fungsi trigonometri 6.1.Menjelaskan secara intuitif arti limit fungsi di suatu titik dan di takhingga 6.2.Menggunakan sifat limit fungsi untuk menghitung bentuk tak tentu fungsi aljabar dan trigonometri XIA X 3.18 Mendeskripsikan konsep limit fungsi aljabar dengan menggunakan konteks nyata dan menerapkannya. 3.19 Merumuskan aturan dan sifat limit fungsi aljabar melalui pengamatan contoh-contoh. Matrikulasi 4.16. Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model matematika dalam memecahkan masalah nyata tentang limit fungsi aljabar
  • 50. 50 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2006) KELAS KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2013) KETERANGAN 1.1 Membaca data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis, lingkaran, dan ogive 1.2 Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis, lingkaran, dan ogive serta penafsirannya XIA X 3.20 Mendeskripsikan berbagai penyajian data dalam bentuk tabel atau diagram/plot yang sesuai untuk mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan data melalui analisis perbandingan berbagai variasi penyajian data. 3.21 Mendeskripsikan data dalam bentuk tabel atau diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi yang ingin dikomunikasikan. Matrikulasi 4.17. Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi yang ingin dikomunikasikan 1.5 Menentukan ruang sampel suatu percobaan 1.6 Menentukan peluang suatu kejadian dan penafsirannya XIA X 3.22 Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian menggunakan berbagai objek nyata dalam suatu percobaan menggunakan frekuensi relatif. Matrikulasi 4.18. Menyajikan hasil penerapan konsep peluang untuk menjelaskan berbagai objek nyata melalui percobaan menggunakan frekuensi relatif. 4.1 Memahami pernyataan dalam matematika dan ingkaran atau negasinya 4.2 Menentukan nilai kebenaran dari suatu per- nyataan majemuk dan pernyataan berkuantor 4.3 Merumuskan pernyataan yang setara dengan pernyataan majemuk atau pernyataan berkuantor yang diberikan 4.4 Menggunakan prinsip logika matematika yang berkaitan dengan pernyataan majemuk dan X X 3.23 Mendeskripsikan dan menganalisis aspek-aspek sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam matematika yang sudah dipelajari, seperti penalaran induktif dan deduktif, hipotesis dan simpulan dalam deduksi logis, dan contoh penyangkal. Sebagian sesuai namun ada sebagian materi tidak ada di K- 2006 yaitu: Penalaran Induktif dan Deduktif Sebagian Matrikulasi 4.19. Menganalisis aspek-aspek sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam matematika yang sudah dipelajari dan dalam kehidupan sehari-hari.
  • 51. 51 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2006) KELAS KOMPETENSI DASAR (KURIKULUM 2013) KETERANGAN pernyataan berkuantor dalam penarikan kesimpulan dan pemecahan masalah KESIMPULAN: Materi yang di MATRIKULASI dikelas X sebanyak 8 Pokok Bahasan, antara lain: 1. ALJABAR : Konsep Nilai Mutlak dalam Persamaan dan Pertidaksamaan 2. ALJABAR : SPLTV dan SPtLDV 3. ALJABAR : Pola Barisan dan Deret Aritmetika dan Geometri 4. TRIGONOMETRI : Konsep Fungsi Trigonometri dan Menyajikan Grafiknya 5. KALKULUS : Konsep Limit 6. STATISTIK : Penyajian Data dalam bentuk Tabel atau Diagram/Plot 7. PELUANG : Konsep Peluang Sederhana 8. ALJABAR : Penalaran Induktif dan Deduktif
  • 52. 52 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah Kesimpulan:  KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8 adalah KD yang menurut K-13 sudah diajarkan di kelas X tetapi kenyataannya di kelas X dengan K-06 belum diajarkan, maka untuk KD KD tersebut perlu di matrikulasi di awal kelas XI ketika siswa kelas X yang memakai K-06 naik ke kelas XI dan memakai K-13  Restrukturisasi KD terjadi di awal kelas XI yaitu dimulai dengan 4 KD (KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8) dan diteruskan dengan KD KD di kelas XI (terlampir di tabel restrukturisasi) Alternatif Pembelajaran : Untuk mempercepat tersampaikannya KD KD yang belum dijarakan di kelas X bisa ditempuh melalui pendekatan saintifik dengan strategi model pembelajaran diskoveri/inkuiri, project based learning, atau problem based learning.  Dari 4 pasangan KD yang di matrikulasikan dapat dikelompokkan menjadi 2 topik, yaitu topik budaya Hindu/Buddha dan topik budaya Islam. Untuk sekolah yang dekat dengan situs-situs sejarah tersebut, guru dapat menggunakan strategi berupa proyek atau inkuiri atau pembelajaran berbasis masalah dengan cara pembagian kelompok untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan topik yang diberikan (salah satu topik) atau setiap kelompok memperoleh 2 topik (seluruhnya) Alternatif Penilaian Penilaian mengacu pada kurikulum 2013 yang berupa penilaian autentik dengan cara penilaian sikap (dapat berupa pengamatan, penilaian diri, antarteman, atau jurnal), penilaian pengetahuan (dapat berupa tes tertulis, lisan, atau penugasan), dan penilaian ketrampilan (dapat berupa proyek, unjuk kerja, atau portofolio). Alokasi waktu: 8 JP 5.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN SEJARAH (WAJIB) KELAS X
  • 53. 53 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 6. ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS (WAJIB) NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET 1 MENDENGARKAN 1.1Merespon makna yang terdapat dalam percakapan transaksional (to get things done) dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak resmi yang menggunakan ragam bahasa lisan sederhana secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur: berkenalan, bertemu/berpisah, menyetujui ajakan/tawaran/ undangan, menerima janji, dan membatalkan janji BERBICARA 3.1 Mengungkapkan makna dalam percakapan transaksional (to get things done) dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima dengan menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam konteks kehidupan sehari- hari dan melibatkan tindak tutur: berkenalan, bertemu/berpisah, menyetujui ajakan/tawaran/ undangan, menerima janji, dan membatalkan janji KD ini hanya teks lisan dan hanya tindak tutur berkenalan terdapat di Kurikulum 2013 3.1 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks pemaparan jati diri, sesuai dengan konteks penggunaannya. 4.1 Menangkap makna pemaparan jati diri lisan dan tulis. 4.2 Menyusun teks lisan dan tulis untuk memaparkan, menanyakan, dan merespon pemaparan jati diri, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. Paparan Jati diri lebih luas dan kompleks dengan bahasa lisan dan tulis jadi tidak hanya ungkapan berkenala n secara lisan. PERLU MATRIKULASI
  • 54. 54 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET 2 KD ini hanya teks lisan dan tindak hanya tutur memuji tetapi ada ucapan selamat dan memberi instruksi 3.2 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada ungkapan memuji bersayap (extended), serta responnya, sesuai dengan konteks penggunaannya. 4.3 Menyusun teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan merespon pujian bersayap (extended), dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. Sesuai TIDAK PERLU MATRIKULASI 3. MENDENGARKAN 1.2 Merespon makna yang terdapat dalam percakapan transaksional (to get things done) dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak resmi yang menggunakan ragam bahasa lisan sederhana secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur: mengungkapkan perasaan bahagia, menunjukkan perhatian, menunjukkan simpati, dan memberi instruksi BERBICARA 3.2. Mengungkapkan makna dalam percakapan transaksional (to get things done) dan Sesuai 3.3 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada ungkapan perhatian (care), serta responnya, sesuai dengan konteks penggunaannya. 4.4 Menyusun teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan merespon ungkapan perhatian (care), dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. Sesuai TIDAK PERLU MATRIKULASI
  • 55. 55 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima dengan menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam konteks kehidupan sehari- hari dan melibatkan tindak tutur: mengungkapkan perasaan bahagia, menunjukkan perhatian, menunjukkan simpati, dan memberi instruksi 4. Tidak ada di kelas X tetapi ada di kelas XII 3.4 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan tentang niat melakukan suatu tindakan/kegiat an, sesuai dengan konteks penggunaannya. 4.5 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang niat melakukan suatu tindakan/kegiatan , dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. Tidak Sesuai PERLU MATRIKULASI 5.. MENDENGARKAN 7.1 Merespon makna dalam percakapan transaksional (to get things done) dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima yang menggunakan ragam bahasa lisan sederhana Sesuai 3.5 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari ungkapan ucapan selamat 4.6 Menyusun teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan merespon ucapan selamat bersayap Sesuai TIDAK PERLU MATRIKULASI
  • 56. 56 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur: berterima kasih, memuji, dan mengucapkan selamat BERBICARA 9.1. Mengungkapkan makna dalam percakapan transaksional (to get things done) dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima dengan menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam konteks kehidupan sehari- hari dan melibatkan tindak tutur: berterima kasih, memuji, dan mengucapkan selamat bersayap (extended), serta responnya, sesuai dengan konteks penggunaannya. (extended), dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. 6.. Terintegras i pada KD 5.2 dan 6.2 3.6 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan tentang tindakan/kegiat an/ kejadian yang dilakukan/terjad i di waktu lampau yang merujuk waktu 4.7 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang tindakan/kegiatan /kejadian yang dilakukan/terjadi di waktu lampau yang merujuk waktu terjadinya dengan yang merujuk pada kesudahannya, dengan Pada kurikulum 2006 tidak merupaka n KD tersendiri tetapi terintegra si dalam TIDAK PERLU MATRIKULASI
  • 57. 57 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET terjadinya dengan yang merujuk pada kesudahannya, sesuai dengan konteks penggunaannya. memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. KD 5.2 dan 6.2 7. Sesuai ada di KD 8.2, 10.2, 11.2, dan 12.2 3.7 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks deskriptif sederhana tentang orang, tempat wisata, dan bangunan bersejarah terkenal, sesuai dengan konteks penggunaannya. 4.8 Menangkap makna dalam teks deskriptif, lisan dan tulis, sederhana, tentang orang, tempat wisata, dan bangunan bersejarah terkenal. 4.9 Menyunting teks deskriptif tulis, sederhana, tentang orang, tempat wisata, dan bangunan bersejarah terkenal, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. Dari kelompok KD ini yang tidak terdapat pada KD kurikulum 2006 adalah KD 4.9 PERLU MATRIKULASI hanya pada KD 4.9 saja.
  • 58. 58 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET 4.10 Menyusun teks deskriptif lisan dan tulis, sederhana, tentang orang, tempat wisata, dan bangunan bersejarah terkenal, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks. 8. MENDENGARKAN 2.1 Merespon makna secara akurat, lancar dan berterima dalam teks lisan fungsional pendek sederhana (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari BERBICARA 4.1. Mengungkapkan makna dalam bentuk teks fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan menggunakan ragam bahasa lisan dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari. Sesuai bahkan ada di setiap semester 3.8 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks pemberitahuan (announcement) , sesuai dengan konteks penggunaannya 4.11 Menangkap makna pemberitahuan (announcement). 4.12 Menyusun teks tulis pemberitahuan (announcement), sangat pendek dan sederhana, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan Sesuai TIDAK PERLU MATRIKULASI
  • 59. 59 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET MEMBACA 5.1 Merespon makna dalam teks tulis fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses ilmu pengetahuan Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan ragam bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks 6.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan ragam bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks MENDENGARKAN 8.1 Merespon makna yang terdapat dalam teks lisan fungsional pendek sederhana (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari BERBICARA 10.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks lisan fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan yang benar dan sesuai konteks.
  • 60. 60 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET tak resmi dengan menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari MEMBACA 11.1 Merespon makna dalam teks fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima yang menggunakan ragam bahasa tulis dalam konteks kehidupan sehari-hari MENULIS 12.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima yang menggunakan ragam bahasa tulis dalam konteks kehidupan sehari-hari 9. MENDENGARKAN 2.1 Merespon makna dalam teks monolog sederhana yang menggunakan ragam bahasa lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari dalam teks: recount, narrative, dan procedure BERBICARA Sesuai bahkan ada satu teks (procedure) yang pada kurikulum 3.9 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks recount tentang pengalaman, kejadian, dan 4.13 Menangkap makna teks recount lisan dan tulis, sederhana, tentang pengalaman, kegiatan, kejadian, dan peristiwa. Sesuai TIDAK PERLU MATRIKULASI
  • 61. 61 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET 4.1 Mengungkapkan makna dalam teks monolog sederhana dengan menggunakan ragam bahasa lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari dalam teks berbentuk: recount, narrative, dan procedure MEMBACA 5.2 Merespon makna dan langkah retorika teks tulis esei secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses ilmu pengetahuan dalam teks berbentuk: recount, narrative, dan procedure MENULIS 6.2 Mengungkapkan makna dan langkah-langkah retorika secara akurat, lancar dan berterima dengan menggunakan ragam bahasa tulis dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam teks berbentuk: recount, narrative, dan procedure 2013 ada di kelas XI peristiwa, sederhana, sesuai dengan konteks penggunaannya. 4.14 Menyusun teks recount lisan dan tulis, sederhana, tentang kegiatan, kejadian, peristiwa, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks 10. MENDENGARKAN 8.2 Merespon makna dalam teks monolog sederhana yang menggunakan ragam bahasa lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam teks berbentuk; narrative, descriptive, dan news item BERBICARA Sesuai bahkan ada teks (News Item) pada Kurikulum 2013 ada di kelas XII 3.10 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks naratif sederhana berbentuk legenda rakyat, 4.15 Menangkap makna teks naratif lisan dan tulis berbentuk cerita pendek sederhana. Sesuai TIDAK PERLU MATRIKULASI
  • 62. 62 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah NO PERMENDIKNAS 2006 PERMENDIKBUD 2013 PENJELASAN KD KET KD (KI-3) KD (KI-4) KET 10. 2 Mengungkapkan makna dalam teks monolog sederhana dengan menggunakan ragam bahasa lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam teks berbentuk: narrative, descriptive, dan news item MEMBACA 11.2 Merespon makna dan langkah-langkah retorika dalam esei sederhana secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses ilmu pengetahuan dalam teks berbentuk narrative, descriptive, dan news item MENULIS 12.2 Mengungkapkan makna dan langkah retorika dalam esei sederhana secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari- hari dalam teks berbentuk narrative, descriptive, dan news item sesuai dengan konteks penggunaannya. 11. Tidak Ada 3.11 Menyebutkan fungsi sosial dan unsur kebahasaan dalam lagu sederhana. 4.16 Menangkap makna lagu sederhana. Hanya ada di Kurikulu m 2013 PERLU MATRIKULASI
  • 63. 63 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah KESIMPULAN Perlu dilakukan matrikulasi untuk mata pelajaran Bahasa Inggris (Wajib) yaitu untuk Kompetensi Dasar 3.1, 4.1, 3.4, 4.5, 4.9, 3.11, dan 4.16 dan khusus untuk KD 4.9 bisa dilakukan dengan penugasan atau penyesuaian metode pembelajaran. ALTERNATIF PEMBELAJARAN 1. Untuk KD 3.1 dan 4.1 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis. 2. Untuk KD 3.4 dan 4.5 dapat dilakukan dengan pembelajaran project dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis. 3. Untuk KD 4.9 dapat dilakukan dengan pembelajaran problem based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis. 4. Untuk KD 3.11 dan 4.16 dapat dilakukan dengan pembelajaran discovery dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
  • 64. 64 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 7.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KD KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN SENI BUDAYA KD (Permendiknas 22/2006) KD (Permendikbud 69/2013) Keterangan Kompetensi Dasar Kelas Kelas Kompetensi Dasar Seni Rupa Seni Rupa 1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan daerah setempat X X 3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses berkarya seni rupa. Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang karya seni rupa secara umum (murni dan terapan) 2.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan teknik dan corak daerah setempat 10.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara X X 3.2 Menerapkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam konsep seni rupa. 10.3 Menyiapkan karya seni rupa buatan sendiri untuk pameran di kelas atau di sekolah X X 3.3 Memahami pameran karya seni rupa Kompetensi sudah sesuai 1.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan daerah setempat X X 3.4 Memahami jenis, simbol, fungsi dan nilai estetis dalam kritik karya seni rupa. Kompetensi sudah sesuai 2.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan teknik dan corak daerah setempat X X 4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi berdasarkan melihat model Kompetensi sudah sesuai, namun perlu
  • 65. 65 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 10.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara X X 4.2 Membuatkarya seni rupa tiga dimensi berdasarkan melihat model tambahan pengetahuan tentang bentuk karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi 10.4 Menata karya seni rupa buatan sendiri dalam bentuk pameran di kelas atau di sekolah X X 4.3 Memamerkan hasil karyaseni rupa Kompetensi sudah sesuai 9.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara 9.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara X X 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan Kompetensi sudah sesuai namun perlu membuat tulisan tentang kritik karya seni rupa XI 3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya dalam seni rupa. Matrikulasi berupa pengetahuan tentang karya seni rupa secara umum (murni dan terapan) XI 3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis, simbol, fungsi, teknik dan nilai estetisnya XI 3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa XI 3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai estetis,dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan konteks budaya Kompetensi sudah sesuai XI 4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil modifikasi. Matrikulasi berupa pengetahuan tentang
  • 66. 66 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah XI 4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil modifikasi. bentuk karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi XI 4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi Kompetensi sudah sesuai XI 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis, fungsi, simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan hasil analisa Matrikulasi berupa membuat tulisan tentang kritik karya seni rupa hasil pengamatan Seni Musik Seni Musik 3.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik tradisional dalam konteks budaya masyarakat setempat 11.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik non tradisional dalam konteks budaya masyarakat setempat X X X 3.1 Memahami karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan fungsinya Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang musik nusantara dan musik mancanegara X 3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan fungsinya Matrikulasi 12.2 Menyiapkan pertunjukan musik tradisional dan non tradisional di sekolah X X 3.3 Memahami rancangan pergelaran musik Kompetensi sudah sesuai
  • 67. 67 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 3.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil pengalaman musikal yang didapatkan melalui pertunjukan musik tradisional setempat 11.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil pengalaman musikal yang didapatkan melalui pertunjukan musik non tradisional setempat X X X 3.4 Menganalisis karya-karya musik dan kegiatan pergelaran musik Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang cara menganalisis karya musik 4.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta mengaransir lagu dengan beragam teknik, media, dan materi musik/lagu tradisional daerah setempat 12.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta mengaransir lagu dengan beragam teknik, media, dan materi musik non tradisional daerah setempat X X X 4.1 Menyanyikan lagu- lagu berdasarkan jenisnya Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang lagu-lagu nusantara dan mananegara 4.2 Menampilkan lagu yang telah diaransir di kelas X X 4.2 Menampilkan permainan musik berdasarkan jenisnya Kompetensi sudah sesuai 12.3 Menggelar pertunjukan musik tradisional dan non tradisional di sekolah X X 4.3 Mempergelarkan musik dengan memperhatikan nilai-nilai estetis Kompetensi sudah sesuai 3.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional setempat 11.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional setempat X X X 4.4 Membuat tulisan tentang beragam musik dan lagu-lagunya Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang cara membuat tulisan tentang seni musik
  • 68. 68 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya musik Matrikulasi kompetensi 3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan fungsinya. XI 3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik, jenis karya, dan nilai estetisnya Matrikulasi berupa pengetahuan tentang musik nusantara dan musik mancanegara. XI 3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang digunakan Matrikulasi berupa pengetahuan tentang lagu-lagu nusantara dan mananegara. XI 3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan konsep, teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik musik sesuai konteks budaya XI 4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya Kompetensi sudah sesuai XI 4.2 Menulis karya musik sederhana Matrikulasi berupa pengetahuan tentang cara membuat tulisan tentang seni musik XI 4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan suara Kompetensi sudah sesuai
  • 69. 69 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah XI 4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta Kompetensi sudah sesuai. Seni Tari Seni Tari 5.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah setempat 13.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari Nusantara daerah setempat dalam konteks budaya masyarakat daerah setempat 14.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok X X X X 3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam meniru ragam gerak dasar tari Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang tari tunggal dan tari kelompok. 5.2 Mengidentifikasi keunikan gerak, kostum, iringan tari Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah setempat dalam bentuk tari tunggal 13.2 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok X X 3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam meniru ragam gerak dasar tari Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang perkembangan tari nusantara dan mancanegara. 14.3 Menyiapkan pertunjukan karya seni tari kreasi dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di kelas atau sekolah X X 3.3 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam pergelaran meniru ragam gerak dasar tari Kompetensi sudah sesuai X 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya dalam kritik tari Matrikulasi
  • 70. 70 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 6.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari kreasi Nusantara daerah setempat dalam bentuk tari tunggal X X 4.1 Menirukan ragam gerak dasar tari sesuai dengan hitungan/ketukan Kompetensi sudah sesuai 6.2 Menampilkan seni tari kreasi Nusantara daerah setempat dalam bentuk tari tunggal 14.2 Menampilkan seni tari kelompok/berpasangan berdasarkan tari Nusantara daerah setempat X X 4.2 Menampilkan ragam gerak dasar tari sesuai dengan iringan Kompetensi sudah sesuai 14.4 Menggelar pertunjukan karya seni tari kreasi dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di kelas atau sekolah X X 4.3 Mempergelarkanragam gerak dasar tari sesuai dengan unsur pendukung pertunjukan Kompetensi sudah sesuai X 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni tari mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan Matrikulasi XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya tari Matrikulasi berupa pengetahuan tentang tari tunggal dan tari kelompok. XI 3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis dan nilai estetisnya Matrikulasi berupa pengetahuan tentang perkembangan tari nusantara dan mancanegara. XI 3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan konsep, teknik dan prosedur Kompetensi sudah sesuai
  • 71. 71 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah XI 3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya dalam kritik tari Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya dalam kritik tari. XI 4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai dengan hitungan Kompetensi sudah sesuai XI 4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan iringan Kompetensi sudah sesuai XI 4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas Kompetensi sudah sesuai XI 4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni tari mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan Seni Teater Seni Teater 7.1 Mendeskripsikan perkembangan teater tradisional daerah setempat dalam konteks budaya masyarakat X X 3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur berkarya teater Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang teaterX 3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam konsep teater
  • 72. 72 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 15.1 Mendeskripsikan perkembangan teater non tradisional daerah setempat dalam konteks budaya masyarakat X nusantara dan teater mancanegara 7.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis pertunjukan teater tradisional daerah setempat 15.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis pertunjukan teater non tradisional daerah setempat X X X 3.3 Memahami pergelaran teater berdasarkan konsep, teknik dan prosedur. Kompetensi sudah sesuai, namun perlu tambahan pengetahuan tentang seni teater tradisional, klasik, modern dan kontemporer. 7.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral (kearifan lokal) pertunjukan teater tradisional daerah setempat 15.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral (kearifan lokal) pertunjukan teater non tradisional daerah setempat X X X 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya dalam kritik teater. Matrikulasi 8.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan suara 16.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan suara X X X 4.1 Menerapkan watak tokoh sesuai dengan naskah yang dibaca Kompetensi sudah sesuai 8.2 Merancang pergelaran teater tradisional daerah setempat X X X 4.2 Menampilkan teater berdasarkan naskah Kompetensi sudah sesuai
  • 73. 73 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah 16.2 Merancang pergelaran karya seni teater kreatif yang dikembangkan dari seni teater tradisional daerah setempat 16.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater X 8.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater 16.4 Menyiapkan pertunjukan teater tradisional daerah setempat dan teater kreatif yang dikembangkan dari seni teater tradisional daerah setempat 16.5 Menggelar pertunjukan teater tradisional daerah setempat dan teater kreatif yang dikembangkan dari seni teater tradisional daerah setempat X X X X 4.3 Mempergelarkan teater sesuai dengan tata pentas Kompetensi sudah sesuai X 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan Matrikulasi XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya teater Matrikulasi berupa pengetahuan tentang teater nusantara dan teater mancanegara XI 3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis karya, dan nilai estetisnya Matrikulasi berupa pengetahuan tentang seni teater tradisional, klasik, modern dan kontemporer.
  • 74. 74 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah XI 3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan konsep, teknik dan prosedur. Kompetensi sudah sesuai XI 3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya dalam kritik teater Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya dalam kritik teater. XI 4.1 Memodifikasi naskahdrama Kompetensi sudah sesuai XI 4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater Kompetensi sudah sesuai XI 4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata pentas Kompetensi sudah sesuai XI 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan Kesimpulan:
  • 75. 75 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah Analisis diatas digunakan untuk SMA yang pada tahun 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013, namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus melaksanakan Kurikulum 2013. Berdasarkan hasil analisis diatas disimpulkan bahwa perlu dilaksanakan matrikulasi untuk materi kelas X yang seharusnya sudah diajarkan pada Kurikulum 2013. Matrikulasi tersebut berupa tambahan pengetahuan/pengembangan materi kelas X Kurikulum 2006 dan materi baru yang belum diajarkan di kelas X Kurikulum 2006. Matrikulasi mata pelajaran seni budaya di kelas XI sebagai berikut: A. Seni Rupa KD (Permendikbud 69/2013) Matrikulasi Alternatif Pembelajaran 3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya dalam seni rupa. Matrikulasi berupa pengetahuan tentang karya seni rupa secara umum (murni dan terapan) Strategi Diskoveri atau Inkuiri 3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis, simbol, fungsi, teknik dan nilai estetisnya 3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa 3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai estetis,dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan konteks budaya Kompetensi sudah sesuai 4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil modifikasi. Matrikulasi berupa pengetahuan tentang bentuk karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi Penugasan projek dan portofolio 4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil modifikasi. 4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi Kompetensi sudah sesuai 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis, fungsi, simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan hasil analisa Matrikulasi berupa membuat tulisan tentang kritik karya seni rupa hasil pengamatan Penugasan projek dan portofolio
  • 76. 76 Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah B. Seni Musik KD (Permendikbud 69/2013) Matrikulasi Alternatif Pembelajaran 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya musik Matrikulasi kompetensi 3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan fungsinya. Strategi Project Based Learning 3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik, jenis karya, dan nilai estetisnya Matrikulasi berupa pengetahuan tentang musik nusantara dan musik mancanegara. Strategi Diskoveri atau Inkuiri 3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang digunakan Matrikulasi berupa pengetahuan tentang lagu- lagu nusantara dan mananegara. Strategi Diskoveri atau Inkuiri 3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan konsep, teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik musik sesuai konteks budaya 4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya Kompetensi sudah sesuai 4.2 Menulis karya musik sederhana Matrikulasi berupa pengetahuan tentang cara membuat tulisan tentang seni musik Penugasan projek dan portofolio 4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan suara Kompetensi sudah sesuai 4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta Kompetensi sudah sesuai.