Lembar penilaian ujian praktik kejuruan mencakup penilaian komponen persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu untuk tiga soal praktik membuat rangkaian elektronika. Kriteria penilaian dan skor untuk masing-masing komponen ditetapkan.
Lembar penilaian ujian praktik kejuruan mencakup penilaian komponen persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu untuk tiga soal praktik membuat rangkaian elektronika. Kriteria penilaian dan skor untuk masing-masing komponen ditetapkan.
KAK - sistem layanan teknologi informasi inspektoratMuhammad Raihan
Dokumen ini merangkum rencana pembuatan sistem layanan teknologi informasi untuk Inspektorat. Sistem ini akan membantu mencatat dan menangani keluhan terkait perangkat TI. Proses pembuatannya meliputi perencanaan, perancangan, implementasi, pengujian, dan pelatihan selama 90 hari dengan anggaran Rp300.000.000. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah pelaporan, pemantauan, dan penyelesaian keluhan TI di Inspekt
Proyek ini bertujuan membuat sistem manajemen layanan teknologi informasi untuk mencatat dan memperbaiki proses pengaduan di Inspektorat. Sistem ini akan memiliki fitur pengaduan, pelacakan status, dan panduan penggunaan untuk mempercepat penyelesaian keluhan. Proyek ini akan menggunakan metode manajemen proyek untuk merencanakan, mengembangkan, menguji, dan memelihara sistem dalam waktu 60 hari.
Dokumen tersebut berisi pedoman penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Audio Video. Pedoman ini mencakup kriteria penilaian untuk persiapan kerja, proses pembuatan rangkaian penguat audio, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian. Komponen-komponen penilaian tersebut akan dinilai berdasarkan skor maksimum untuk menentukan nilai praktik peserta ujian.
Lembar penilaian ujian praktik kejuruan mencakup penilaian kompetensi peserta dalam lima komponen utama yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian. Kriteria penilaian terdiri dari indikator-indikator kinerja untuk masing-masing subkomponen.
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri. Lembar penilaian ini digunakan untuk menilai peserta ujian pada lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian pekerjaan.
Dokumen tersebut merupakan lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pengecoran Logam yang mencakup lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Lembar ini digunakan untuk menilai kinerja siswa dalam melaksanakan praktik pengecoran logam berdasarkan kriteria dan indikator yang telah ditetapkan.
Ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pembangkit Tenaga Listrik meliputi penilaian persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian tugas. Penilaian dilakukan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan untuk masing-masing komponen.
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pengelasan Kapal. Lembar penilaian ini digunakan untuk menilai lima komponen penilaian peserta ujian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian tugas berdasarkan kriteria dan indikator yang telah ditetapkan.
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pengelasan Kapal. Lembar penilaian ini digunakan untuk menilai peserta ujian pada lima komponen yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian tugas. Kriteria penilaian masing-masing komponen ditentukan berdasarkan indikator kinerja yang dicapai peserta.
KAK - sistem layanan teknologi informasi inspektoratMuhammad Raihan
Dokumen ini merangkum rencana pembuatan sistem layanan teknologi informasi untuk Inspektorat. Sistem ini akan membantu mencatat dan menangani keluhan terkait perangkat TI. Proses pembuatannya meliputi perencanaan, perancangan, implementasi, pengujian, dan pelatihan selama 90 hari dengan anggaran Rp300.000.000. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah pelaporan, pemantauan, dan penyelesaian keluhan TI di Inspekt
Proyek ini bertujuan membuat sistem manajemen layanan teknologi informasi untuk mencatat dan memperbaiki proses pengaduan di Inspektorat. Sistem ini akan memiliki fitur pengaduan, pelacakan status, dan panduan penggunaan untuk mempercepat penyelesaian keluhan. Proyek ini akan menggunakan metode manajemen proyek untuk merencanakan, mengembangkan, menguji, dan memelihara sistem dalam waktu 60 hari.
Dokumen tersebut berisi pedoman penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Audio Video. Pedoman ini mencakup kriteria penilaian untuk persiapan kerja, proses pembuatan rangkaian penguat audio, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian. Komponen-komponen penilaian tersebut akan dinilai berdasarkan skor maksimum untuk menentukan nilai praktik peserta ujian.
Lembar penilaian ujian praktik kejuruan mencakup penilaian kompetensi peserta dalam lima komponen utama yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian. Kriteria penilaian terdiri dari indikator-indikator kinerja untuk masing-masing subkomponen.
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri. Lembar penilaian ini digunakan untuk menilai peserta ujian pada lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian pekerjaan.
Dokumen tersebut merupakan lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pengecoran Logam yang mencakup lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Lembar ini digunakan untuk menilai kinerja siswa dalam melaksanakan praktik pengecoran logam berdasarkan kriteria dan indikator yang telah ditetapkan.
Ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pembangkit Tenaga Listrik meliputi penilaian persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian tugas. Penilaian dilakukan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan untuk masing-masing komponen.
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pengelasan Kapal. Lembar penilaian ini digunakan untuk menilai lima komponen penilaian peserta ujian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian tugas berdasarkan kriteria dan indikator yang telah ditetapkan.
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pengelasan Kapal. Lembar penilaian ini digunakan untuk menilai peserta ujian pada lima komponen yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian tugas. Kriteria penilaian masing-masing komponen ditentukan berdasarkan indikator kinerja yang dicapai peserta.
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Teknik Pengelasan Kapal. Lembar penilaian ini digunakan untuk menilai peserta ujian pada lima komponen yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu penyelesaian tugas. Kriteria penilaian masing-masing komponen ditentukan berdasarkan indikator kinerja yang dicapai peserta.
Dokumen tersebut merupakan lembar penilaian untuk ujian praktik kejuruan bidang teknik audio video. Lembar penilaian terdiri dari 5 komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu dengan berbagai subkomponen dan kriteria penilaian untuk masing-masing komponen.
Lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian pemeliharaan dan perbaikan instrumen elektronika pesawat udara yang mencakup lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu.
Peraturan Pemerintah ini mengatur kenaikan gaji pokok PNS sebesar rata-rata 10%. PP ini merupakan perubahan ketujuh belas atas PP 7/1977 tentang gaji PNS. Kenaikan gaji ini berlaku sejak 1 Januari 2015.
Peraturan Pemerintah ini menaikkan gaji pokok anggota TNI sejak 1 Januari 2015 untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Dokumen ini mengubah lampiran PP 28/2001 tentang peraturan gaji TNI dengan menetapkan kenaikan gaji pokok di setiap pangkat.
Peraturan Pemerintah ini menetapkan kenaikan pensiun pokok pensiunan Pegawai Negeri Sipil dan janda/dudanya sejalan dengan kenaikan gaji pokok PNS. Pensiun pokok disesuaikan dan ditingkatkan 4% bagi yang pensiun sebelum 2001.
Dokumen tersebut merupakan Peraturan Pemerintah tentang penetapan pensiun pokok untuk purnawirawan, janda/duda, tunjangan anak yatim/piatu, dan tunjangan orang tua anggota TNI. Peraturan ini menetapkan kenaikan pensiun pokok dan tunjangan sejak 1 Januari 2015 sesuai dengan kenaikan gaji pokok anggota TNI.
Peraturan Pemerintah ini menetapkan penyesuaian pensiun pokok Purnawirawan, Warakawuri/Duda, tunjangan Anak Yatim/Piatu, Anak Yatim Piatu, dan tunjangan Orang Tua Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia sejak 1 Januari 2015 seiring dengan kenaikan gaji pokok anggota Kepolisian. Peraturan ini juga mengatur tambahan penghasilan bagi penerima pensiun yang mengalami penurunan penghasilan akibat
Peraturan Pemerintah ini mengatur tentang pemberian gaji/pensiun/tunjangan bulan ketiga belas tahun 2015 kepada PNS, TNI, Polri, pejabat negara, dan penerima pensiun sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian dan prestasi mereka. Peraturan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka sesuai dengan anggaran pendapatan dan belanja negara tahun 2015.
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budayaWinarto Winartoap
Peraturan ini menetapkan standar kompetensi khusus untuk ahli cagar budaya yang terdiri atas 14 unit kompetensi mulai dari memimpin riset hingga menyiapkan nominasi warisan budaya dunia. Standar ini bertujuan untuk mengukur kemampuan minimal ahli cagar budaya dalam melaksanakan tugasnya.
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputerWinarto Winartoap
Keputusan Kepala Balitbang Kemendikbud Nomor 017/H/EP/2015 menetapkan satuan pendidikan penyelenggara Ujian Nasional berbasis komputer tahun 2015, dengan lampiran keputusan tersebut. Keputusan ini mengatur pelaksanaan Ujian Nasional berbasis komputer untuk tahun 2015.
Peraturan ini menetapkan Prosedur Operasional Standar (POS) untuk penyelenggaraan ujian sekolah pada SD, MI, SDLB, dan program Paket A/ULA tahun pelajaran 2014/2015. POS ini mencakup tahapan-tahapan penyelenggaraan ujian mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga evaluasi hasil ujian. Tujuannya adalah untuk memastikan proses penyelenggaraan ujian berjalan sesuai standar dan kaidah yang berlaku.
Dokumen tersebut berisi kisi-kisi soal untuk ujian pendidikan kesetaraan pada program Paket B/Wustha setara jenjang SMP/MTs dan program Paket C setara jenjang SMA/MA tahun pelajaran 2014/2015. Kisi-kisi tersebut mencakup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam beserta indikator-indikator untuk mengukur kompetensi peserta didik.
Kisi-kisi soal teori kejuruan untuk kompetensi keahlian Perbankan Syariah meliputi 16 standar kompetensi yang mencakup kemampuan-kemampuan seperti menerapkan prinsip-prinsip perbankan syariah, mengelola proses pembiayaan, mengelola transaksi dana syariah, mengelola administrasi zakat dan infaq, menyusun laporan keuangan bank, dan lain-lain. Soal-soal akan menguji pemahaman siswa terhad
Dokumen tersebut berisi kisi-kisi soal teori untuk ujian nasional sekolah menengah kejuruan kompetensi keahlian administrasi perkantoran. Terdapat 36 standar kompetensi lulusan yang akan diuji meliputi pengetahuan tentang prinsip administrasi perkantoran, fungsi pekerjaan kantor, komunikasi, pelayanan pelanggan, penampilan, lingkungan kerja, pengadaan peralatan kantor, penggandaan dokumen, surat menyurat
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
1183 p1-p psp-teknik elektronika industri-4 tahun-contoh pengisian nilai
1. PEDOMAN PENILAIAN UJIAN
PRAKTIK KEJURUAN
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Kode
Alokasi Waktu
Bentuk Soal
:
:
:
:
:
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Teknik Elektronika Industri (4 Tahun)
1183
24 jam
Penugasan Perorangan
No.
Komponen/Subkomponen
Penilaian
Kriteria
Skor
1
2
3
4
Bersih, atribut lengkap
Bersih
Kurang Bersih
Tidak Menggunakan
Dapat mengetahui Toolkit dan AVO meter
baik dan lengkap
Dapat mengetahui Toolkit dan AVO meter
lengkap
Dapat mengetahui Toolkit dan AVO meter
seadanya
Tidak mengetahui Toolkit dan AVO meter
seadanya
Mengukur kualitas seluruh komponen dan
mencatat jumlah komponen
Mengukur kualitas sebagian komponen dan
mencatat jumlah komponen
Mencatat jumlah dan jenis komponen
Tidak memeriksa komponen
Memiliki kartu, tepat waktu, atribut lengkap,
tampil rapi
Memiliki kartu, tepat waktu, atribut lengkap,
tampil biasa
Memiliki kartu sementara, tepat waktu
tampil biasa
Tidak hadir ujian
4
3
2
1
Skema rangkaian benar, sangat rapi
Skema rangkaian benar dan rapi
Skema rangkaian benar
Tidak selesai
Tata letak dan layout benar, sangat rapi
4
3
2
1
4
I.
Persiapan Kerja
Menggunakan Pakaian
Kerja
Membawa Alat / Toolkit
Memeriksa
Komponen/Bahan
Mentaati peraturan
II.
Proses (Sistematika &
Cara Kerja)
Mendesain Skema
Rangkaian
Membuat Jalur / layout
1183-P1-13/14
Hak Cipta pada Kemdikbud
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
PP-1/7
2. No.
Komponen/Subkomponen
Penilaian
Kriteria
Skor
1
2
3
4
Tata letak dan layout benar dan rapi
Tata letak dan layout benar
Tidak selesai
Hasil layout benar, sangat rapi
Hasil layout benar dan rapi
Hasil layout benar dan kurang rapi
Tidak selesai
Jalur utuh, sangat rapi dan sempurna
Jalur utuh dan rapi
Jalur ada yang bergerigi
Gagal/larut sebagian besar
Rapi, lurus, tepat di tengah hole, mata bor
sesuai dengan ukuran kaki komponen
Rapi, tepat di tengah hole 80%, mata bor
sesuai dengan ukuran kaki komponen
Rapi, mata bor tidak sesuai dengan ukuran
kaki komponen
Tidak dapat digunakan
Benar, kuat, sangat rapi dan pemotongan
kaki komponen tepat.
Benar, rapi dan pemotongan kaki komponen
tepat
Benar, kurang rapi dan pemotongan kaki
komponen kurang tepat
Tidak memasang sampai habis waktu
Rapi, benar, kokoh
Rapi
Kurang rapi
Salah dan berkualitas rendah
Rapi , benar, indah, cepat
Rapi, benar, cepat
Benar
Tidak selesai
Menguasai alat ukur, cepat, tepat hasil
Menguasai alat ukur, tepat hasil
Cepat, 70% tepat
Tidak dapat mengukur
Flowchart benar dan sangat rapi
Flowchart benar dan rapi
Flowchart kurang benar dan rapi
Tidak selesai
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
Rangkaian
Menindahkan Layout ke
PCB
Melarutkan tembaga
Mengebor PCB
Pemasangan Komponen
Penyolderan
Kerapian pemasangan
Penggunaan Alat Ukur
Pembuatan Flowchart
(Diagram alir)
1183-P1-13/14
Hak Cipta pada Kemdikbud
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
PP-2/7
3. No.
Komponen/Subkomponen
Penilaian
Kriteria
Skor
1
2
3
4
Pembuatan Program dan
mendownload program
III.
IV
Hasil Kerja
Alat Berfungsi
Sikap Kerja
Keselamatan kerja
Tanggung jawab
Mandiri
Jujur
1183-P1-13/14
Program dibuat sesuai dengan diagram alir,
tepat, cepat dan dapat didownload
Program dibuat sesuai dengan diagram alir,
tepat dan dapat didownload
Program dibuat sebagian sesuai dengan
diagram alir dan dapat didownload
Salah pembuatan program dan tidak dapat
didownload
Alat berfungsi benar seluruh bagian
Alat berfungsi sebagian
Alat berfungsi sebagian kecil
Tidak dapat berfungsi
Tepat dan mampu menerapkan K3 dalam
semua pekerjaan dan memakai alat
keselamatan kerja.
Mampu menerapkan K3 dalam semua
pekerjaan dan memakai alat keselamatan
kerja.
Mampu menerapkan K3 dalam beberapa
pekerjaan dan memakai alat keselamatan
kerja.
Tidak mengindahkan keselamatan kerja.
Selalu bertanggung jawab dalam melakukan
pekerjaan
Sering bertanggung jawab dalam melakukan
pekerjaan
Kadang – kadang bertanggung jawab dalam
melakukan pekerjaan
Tidak bertanggung jawab dalam melakukan
pekerjaan
Selalu mandiri dalam melakukan pekerjaan
Sering mandiri dalam melakukan pekerjaan
Kadang – kadang mandiri dalam melakukan
pekerjaan
Tidak mandiri dalam melakukan pekerjaan
Selalu jujur dalam melakukan pekerjaan.
Sering jujur dalam melakukan pekerjaan.
Kadang – kadang jujur dalam melakukan
pekerjaan.
Tidak jujur dalam melakukan pekerjaan.
Hak Cipta pada Kemdikbud
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
PP-3/7
5. Paket
DOKUMEN NEGARA
1
UJIAN NASIONAL
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
LEMBAR PENILAIAN
UJIAN PRAKTIK KEJURUAN
Satuan Pendidikan
Kompetensi Keahlian
Kode
Alokasi Waktu
Bentuk Soal
Nomor Peserta
:
Nama Peserta
:
: Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
: Teknik Elektronika Industri (4 Tahun)
: 1183
: 24 Jam
: Penugasan Perorangan
0 2 - 1 2 1 - 0 0 1 - 8
SEMANGAT AINUL YAKIN
No
Komponen/Subkomponen Penilaian
Skor yang Diperoleh
1
2
3
I
II
III
Persiapan Kerja
1.1. Menggunakan Pakaian Kerja
1.2. Membawa Alat / Toolkit
1.3. Memeriksa Komponen/Bahan
1.4. Mentaati peraturan
Jumlah :
Proses (Sistematika & Cara Kerja)
2.1. Mendesain Skema Rangkaian
2.2. Membuat Jalur / layout Rangkaian
2.3. Membuat PCB Rangkaian
2.3.1. Memindahkan Layout ke PCB
2.3.2. Melarutkan Tembaga
2.3.3. Mengebor PCB
2.4. Merakit dan Pemasangan Komponen
2.4.1 Pemasangan Komponen
2.4.2 Penyolderan
2.4.3 Kerapian Pemasangan
2.5. Penggunaan Alat Ukur
2.6. Pembuatan Flowchart (Diagram alir)
2.7. Pembuatan dan mendownload program
Jumlah :
Hasil Kerja
1183-P1-13/14
Hak Cipta pada Kemdikbud
2
2
3
2
9
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
33
PP-5/7
6. 3.1. Alat Berfungsi
Jumlah :
Jumlah :
V
3
2
3
3
11
Jumlah :
IV
3
3
3
3
Sikap Kerja
4.1. Keselamatan kerja
4.2. Tanggung Jawab
4.3. Mandiri
4.4. Jujur
Waktu
5.1. Waktu penyelesaian praktik
1183-P1-13/14
Hak Cipta pada Kemdikbud
PP-6/7
7. Perhitungan nilai praktik (NP) :
Prosentase Bobot Komponen Penilaian
Persiapan
Proses
Sikap
Kerja
Hasil
Nilai Praktik
(NPK)
Waktu
∑ NK
6
1
2
3
4
5
Bobot
Skor
Maksimum
10
40
10
30
10
16
44
4
16
4
Skor
Komponen
9
33
3
11
3
Nilai
Komponen
5,625
30
7,5
20,625
7,5
71,25
Keterangan:
• Bobot ditentukan sesuai karakteristik komponen keahlian, jumlah bobot 100
• NK = Nilai Komponen,
• SK = Skor Komponen,
• SM = Skor Maksimum,
NK = (SK/SM) x Bobot
= ( 9/16 ) x 10
= 5,625
• NPK = Nilai Praktek Kejuruan, penjumlahan dari hasil perhitungan Nilai Komponen
• Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, hasil, sikap kerja, dan waktu) disesuaikan
dengan karakter program keahlian.
• Dapat dinyatakan “mencapai kompetensi”, jika nilai praktek ≥ 7,0
……………, ………………. 2014
Penilai 1/ Penilai 2 *)
*) Coret yang tidak perlu
1183-P1-13/14
Hak Cipta pada Kemdikbud
PP-7/7