SlideShare a Scribd company logo
E-learning
1. Mengapa E-Learning ?
2. e-learning ?
3. Kesulitan Belajar (learning
deficulity)
4. Aplikasi e-Learning dalam
Pembelajaran
5. e-Learning dan Siswa Kurang
Berprestasi
1. Mengapa E-Learning ?
 Teknologi informasi dan komunikasi
(TIK) banyak memberikan
sumbangsihnya untuk perkembangan
dalam segala bidang kehidupan,
termasuk dalam perkembangan dunia
pendidikan
 e-learning memadukan media-media
dalam proses pembelajaran, sehingga
bisa membantu guru menciptakan
pola penyajian yang interaktif
2. e-learning ?
 Hartley: “e-Learning merupakan suatu
jenis belajar mengajar yang
memungkinkan tersampaikannya bahan
ajar ke siswa dengan menggunakan media
Internet, Intranet atau media jaringan
komputer lain”
 LearnFrame.Com (Pustekom): “e-Learning
adalah sistem pendidikan yang
menggunakan aplikasi elektronik untuk
mendukung belajar mengajar dengan
media Internet, jaringan komputer,maupun
komputer standalone”
e… ?
electronic …
experience (pengalaman)…
extended (perpanjangan)…
expended (perluasan)…
Ciri-ciri utama dari e-Learning
a) e-Learning adalah network, yang
memungkinkan informasi (bahan
belajar) selalu dimutakhirkan,
disimpan, didistribusikan dan
dipertukarkan
b) informasi disampaikan langsung
kepada pengguna akhir melalui
teknologi
c) difokuskan pada kegiatan belajar
secara luas
Keuntungan e-Learning
 Menghemat waktu proses belajar
mengajar
 Mengurangi biaya perjalanan
 Menghemat biaya pendidikan secara
keseluruhan (infrastruktur, peralatan,
buku-buku)
 Menjangkau wilayah geografis yang
lebih luas
 Melatih pembelajar lebih mandiri dalam
mendapatkan ilmu pengetahuan
 Mengikuti perkembangan teknologi
terakhir
3. Kesulitan Belajar (learning
deficulity)
 Siswa menahan diri atau
mengalami downshif
 Akan bertambah sebagai resiko
pribadi jika menghadapi pelajaran
sulit
DIATASI: Multi sensori
“unsur visual, auditorial
dan kinestetik”
Cara Belajar…
 Siswa yang bisa memahami hanya
dengan mendengarkan penjelasan
guru berarti siswa tersebut
mempunyai cara belajar auditorial
 Siswa yang belajar dengan
menggunakan media berarti cara
belajarnya visual
 Kinestetik apabila ditambah dengan
praktik atau terapan
Persoalan Kesulitan Belajar….
E-learning
jadi salah satu pilihan
Kelebihan E-learning
 Keleluasan waktu
 Kebebasan tempat
 Pemilihan bahan yang
dipelajari
 Kekurangan guru dll
tetapi
e-learning tidak dapat
mengantikan belajar disekolah
Kelebihan sekolah…
 Proses bisa terjadi dalam interaksi langsung, segi-
segi afektif seperti : sikap, nilai, apresiasi,
kehalusan perasaan tidak cukup hanya
diberitahukan atau diinformasikan, tetapi harus
dihayati dan ditularkan melalui interaksi langsung
 Pengembangan kemampuan-kemampuan dasar
tidak bisa dipelajari sendiri, tetapi membutuhkan
bimbingan, latihan, pendamping guru secara
langsung.
 Pada usia pendidikan dasar untuk segi-segi nilai
membutuhkan contoh langsung
 Bahasa merupakan salah satu kendala dalam e-
learning
 Program pembelajaran disekolah merupakan
bagian dari program pendidikan yang cukup
panjang
e-Learning untuk Siswa
Kurang Berprestasi
1. SD River Oaks di Oaksville, Ontario, Kanada, merupakan
contoh tentang apa yang bakal terjadi di sekolah. SD ini
dibangun dengan visi khusus: sekolah harus bisa
membuat murid memasuki era informasi instan dengan
penuh keyakinan. Setiap murid di setiap kelas
berkesempatan untuk berhubungan dengan seluruh
jaringan komputer sekolah. CD-ROM dimanfaatkan.
Sekolah ini bahkan tidak memiiki ensiklopedia dalam
bentuk cetakan. Di seluruh perpustakaan, referensinya
disimpan di dalam disket video interaktif dan CDROM-bisa
langsung diakses oleh siapa saja, dan dalam berbagai
bentuk: sehingga gambar dan fakta bisa dikombinasikan
sebelum dicetak; foto bisa digabungkan dengan informasi.
2. SMU Lester B. Pearson di Kanada merupakan model lain
dari era komputer ini. Sekolah ini memiliki 300 komputer
untuk 1200 murid. Dan sekolah ini memiliki angka putus
sekolah yang terendah di Kanada: 4% dibandingkan rata-
rata nasional sebesar 30%
e-Learning untuk Siswa
Kurang Berprestasi
3. Prestasi lebih spektakuler ditunjukkan oleh SMP
Christopher Columbus di Union City, New Jersey. Di akhir
1980-an, nilai ujian sekolah ini begitu rendah, dan jumlah
murid absen dan putus sekolah begitu tinggi hingga
negara bagian memutuskan untuk mengambil alih. Lebih
dari 99% murid berasal dari keluarga yang menggunakan
bahasa Inggris sebagai bahasa kedua. Bell Atlantic-
Sebuah perusahaan telepon di daerah itu membantu
menyediakan komputer dan jaringan yang
menghubungkan rumah murid dengan ruang kelas, guru,
dan administrator sekolah. Semuanya dihubungkan ke
Internet, dan para guru dilatih menggunakan komputer
pribadi. Sebagai gantinya, para guru mengadakan kursus
pelatihan akhir minggu bagi orangtua. Dalam tempo dua
tahun, baik angka putus sekolah maupun murid absen
menurun ke titik nol. Nilai ujian-standar murid meningkat
hampir 3 kali lebih tinggi dari rata-rata sekolah di New
Jersey.
Wassalamualaikum …

More Related Content

What's hot

Penulisan press release
Penulisan press releasePenulisan press release
Penulisan press release
Muhammad Marhaban
 
Masa pergerakan nasional
Masa pergerakan nasionalMasa pergerakan nasional
Masa pergerakan nasionalUmi Pujiati
 
Pert. 6 bahasa dan naskah radio
Pert. 6 bahasa  dan naskah radioPert. 6 bahasa  dan naskah radio
Pert. 6 bahasa dan naskah radio
Nur Alfiyatur Rochmah
 
[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx
[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx
[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx
dottydesviana
 
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
annisa berliana
 
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompokREVINA SRI UTAMI,S.Pd
 
dasar penyiaran televisi
dasar  penyiaran televisidasar  penyiaran televisi
dasar penyiaran televisiAprilina astuti
 
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAPROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
etto kono
 
Presentasi menyimak
Presentasi menyimakPresentasi menyimak
Presentasi menyimakendokemas
 
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiKelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiUniversity of Andalas
 
Efek media
Efek mediaEfek media
Efek media
Ratih Aini
 
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPABab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPATezzara Clara Sutjipto
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Mochammad Ridwan
 
Teori pers
Teori persTeori pers
Teori pers
Aqsathya Chan
 
MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO
MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO
MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO
Rima Trianingsih
 
Fenomena Rating/Share Televisi
Fenomena Rating/Share TelevisiFenomena Rating/Share Televisi
Fenomena Rating/Share Televisi
Mila
 

What's hot (20)

Penulisan press release
Penulisan press releasePenulisan press release
Penulisan press release
 
Masa pergerakan nasional
Masa pergerakan nasionalMasa pergerakan nasional
Masa pergerakan nasional
 
Pert. 6 bahasa dan naskah radio
Pert. 6 bahasa  dan naskah radioPert. 6 bahasa  dan naskah radio
Pert. 6 bahasa dan naskah radio
 
Gerakan kebangsaan di indonesia
Gerakan kebangsaan di indonesiaGerakan kebangsaan di indonesia
Gerakan kebangsaan di indonesia
 
[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx
[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx
[Tema 5 Subtema 3] Power Point Kelas 5 SD.pptx
 
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
 
Format berita tv
Format berita tvFormat berita tv
Format berita tv
 
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
 
dasar penyiaran televisi
dasar  penyiaran televisidasar  penyiaran televisi
dasar penyiaran televisi
 
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAPROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
 
Presentasi menyimak
Presentasi menyimakPresentasi menyimak
Presentasi menyimak
 
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiKelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
 
Efek media
Efek mediaEfek media
Efek media
 
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPABab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
 
Percobaan ingenhouz
Percobaan ingenhouzPercobaan ingenhouz
Percobaan ingenhouz
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
 
MODEL PEMBELAJARAN
MODEL PEMBELAJARANMODEL PEMBELAJARAN
MODEL PEMBELAJARAN
 
Teori pers
Teori persTeori pers
Teori pers
 
MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO
MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO
MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO
 
Fenomena Rating/Share Televisi
Fenomena Rating/Share TelevisiFenomena Rating/Share Televisi
Fenomena Rating/Share Televisi
 

Viewers also liked

Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
SariantiPurba
 
Pertemuan terakhir
Pertemuan terakhirPertemuan terakhir
Pertemuan terakhir
SariantiPurba
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
SariantiPurba
 
E learning dengan moodle
E learning dengan moodleE learning dengan moodle
E learning dengan moodle
SariantiPurba
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
SariantiPurba
 
PPT e-LEARNING
PPT e-LEARNINGPPT e-LEARNING
PPT e-LEARNING
Rudi Salam Sinulingga
 
Ppt e learning
Ppt e learningPpt e learning
Ppt e learning
Asep Hendri
 
Tujuan e learning
Tujuan e learningTujuan e learning
Tujuan e learning
SariantiPurba
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
SariantiPurba
 

Viewers also liked (9)

Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 
Pertemuan terakhir
Pertemuan terakhirPertemuan terakhir
Pertemuan terakhir
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
E learning dengan moodle
E learning dengan moodleE learning dengan moodle
E learning dengan moodle
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
PPT e-LEARNING
PPT e-LEARNINGPPT e-LEARNING
PPT e-LEARNING
 
Ppt e learning
Ppt e learningPpt e learning
Ppt e learning
 
Tujuan e learning
Tujuan e learningTujuan e learning
Tujuan e learning
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 

Similar to 1 konsep dasar e-learning

contoh makalah barat
contoh makalah baratcontoh makalah barat
contoh makalah barat
ravelptik
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Makalah ict
intanwidyaputri
 
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Makalah ict
sundariendah
 
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Makalah ict
intanwidyaputri
 
Makalah
MakalahMakalah
Manfaat internet dalam proses pembelajaran di sma
Manfaat internet dalam proses pembelajaran  di smaManfaat internet dalam proses pembelajaran  di sma
Manfaat internet dalam proses pembelajaran di smaNadilla Noviana
 
Pemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaran
Pemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaranPemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaran
Pemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaran
desips_1012
 
Presentasi ku
Presentasi kuPresentasi ku
Presentasi ku
donisastra
 
Presentasi ku
Presentasi kuPresentasi ku
Presentasi ku
donisastra
 
Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebut
Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebutSeiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebut
Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebut
dianseptian09
 
Komputer pendidikan 1
Komputer pendidikan 1Komputer pendidikan 1
Komputer pendidikan 1
Siti Ningrum
 
E learning
E learningE learning
E learning
E learningE learning
E learning
Sofyan Mahardhika
 
E learning
E learningE learning
E learning
rezziana
 
Contoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-guru
Contoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-guruContoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-guru
Contoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-gurujampanx
 
Peningkatan tik-guru
Peningkatan tik-guruPeningkatan tik-guru
Peningkatan tik-gurufauziah25
 
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
TheodoraTerdunGintin
 

Similar to 1 konsep dasar e-learning (20)

contoh makalah barat
contoh makalah baratcontoh makalah barat
contoh makalah barat
 
Ict
IctIct
Ict
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Makalah ict
 
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Makalah ict
 
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Makalah ict
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Manfaat internet dalam proses pembelajaran di sma
Manfaat internet dalam proses pembelajaran  di smaManfaat internet dalam proses pembelajaran  di sma
Manfaat internet dalam proses pembelajaran di sma
 
Pemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaran
Pemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaranPemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaran
Pemanfaatan ict sebagai sumber belajar dalam pembelajaran
 
Presentasi ku
Presentasi kuPresentasi ku
Presentasi ku
 
Presentasi ku
Presentasi kuPresentasi ku
Presentasi ku
 
Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebut
Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebutSeiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebut
Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebut
 
Komputer pendidikan 1
Komputer pendidikan 1Komputer pendidikan 1
Komputer pendidikan 1
 
E learning
E learningE learning
E learning
 
E learning
E learningE learning
E learning
 
E learning
E learningE learning
E learning
 
Contoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-guru
Contoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-guruContoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-guru
Contoh jurnal-pendidikan-peningkatan-tik-guru
 
Peningkatan tik-guru
Peningkatan tik-guruPeningkatan tik-guru
Peningkatan tik-guru
 
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
Tugas sim, theresia hanitalia, , yananto mihadi p., s.e., m.si., cma. pengena...
 

1 konsep dasar e-learning

  • 1. E-learning 1. Mengapa E-Learning ? 2. e-learning ? 3. Kesulitan Belajar (learning deficulity) 4. Aplikasi e-Learning dalam Pembelajaran 5. e-Learning dan Siswa Kurang Berprestasi
  • 2. 1. Mengapa E-Learning ?  Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) banyak memberikan sumbangsihnya untuk perkembangan dalam segala bidang kehidupan, termasuk dalam perkembangan dunia pendidikan  e-learning memadukan media-media dalam proses pembelajaran, sehingga bisa membantu guru menciptakan pola penyajian yang interaktif
  • 3. 2. e-learning ?  Hartley: “e-Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain”  LearnFrame.Com (Pustekom): “e-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan komputer,maupun komputer standalone”
  • 4. e… ? electronic … experience (pengalaman)… extended (perpanjangan)… expended (perluasan)…
  • 5. Ciri-ciri utama dari e-Learning a) e-Learning adalah network, yang memungkinkan informasi (bahan belajar) selalu dimutakhirkan, disimpan, didistribusikan dan dipertukarkan b) informasi disampaikan langsung kepada pengguna akhir melalui teknologi c) difokuskan pada kegiatan belajar secara luas
  • 6. Keuntungan e-Learning  Menghemat waktu proses belajar mengajar  Mengurangi biaya perjalanan  Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku-buku)  Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas  Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan  Mengikuti perkembangan teknologi terakhir
  • 7. 3. Kesulitan Belajar (learning deficulity)  Siswa menahan diri atau mengalami downshif  Akan bertambah sebagai resiko pribadi jika menghadapi pelajaran sulit DIATASI: Multi sensori “unsur visual, auditorial dan kinestetik”
  • 8. Cara Belajar…  Siswa yang bisa memahami hanya dengan mendengarkan penjelasan guru berarti siswa tersebut mempunyai cara belajar auditorial  Siswa yang belajar dengan menggunakan media berarti cara belajarnya visual  Kinestetik apabila ditambah dengan praktik atau terapan
  • 10. Kelebihan E-learning  Keleluasan waktu  Kebebasan tempat  Pemilihan bahan yang dipelajari  Kekurangan guru dll tetapi e-learning tidak dapat mengantikan belajar disekolah
  • 11. Kelebihan sekolah…  Proses bisa terjadi dalam interaksi langsung, segi- segi afektif seperti : sikap, nilai, apresiasi, kehalusan perasaan tidak cukup hanya diberitahukan atau diinformasikan, tetapi harus dihayati dan ditularkan melalui interaksi langsung  Pengembangan kemampuan-kemampuan dasar tidak bisa dipelajari sendiri, tetapi membutuhkan bimbingan, latihan, pendamping guru secara langsung.  Pada usia pendidikan dasar untuk segi-segi nilai membutuhkan contoh langsung  Bahasa merupakan salah satu kendala dalam e- learning  Program pembelajaran disekolah merupakan bagian dari program pendidikan yang cukup panjang
  • 12. e-Learning untuk Siswa Kurang Berprestasi 1. SD River Oaks di Oaksville, Ontario, Kanada, merupakan contoh tentang apa yang bakal terjadi di sekolah. SD ini dibangun dengan visi khusus: sekolah harus bisa membuat murid memasuki era informasi instan dengan penuh keyakinan. Setiap murid di setiap kelas berkesempatan untuk berhubungan dengan seluruh jaringan komputer sekolah. CD-ROM dimanfaatkan. Sekolah ini bahkan tidak memiiki ensiklopedia dalam bentuk cetakan. Di seluruh perpustakaan, referensinya disimpan di dalam disket video interaktif dan CDROM-bisa langsung diakses oleh siapa saja, dan dalam berbagai bentuk: sehingga gambar dan fakta bisa dikombinasikan sebelum dicetak; foto bisa digabungkan dengan informasi. 2. SMU Lester B. Pearson di Kanada merupakan model lain dari era komputer ini. Sekolah ini memiliki 300 komputer untuk 1200 murid. Dan sekolah ini memiliki angka putus sekolah yang terendah di Kanada: 4% dibandingkan rata- rata nasional sebesar 30%
  • 13. e-Learning untuk Siswa Kurang Berprestasi 3. Prestasi lebih spektakuler ditunjukkan oleh SMP Christopher Columbus di Union City, New Jersey. Di akhir 1980-an, nilai ujian sekolah ini begitu rendah, dan jumlah murid absen dan putus sekolah begitu tinggi hingga negara bagian memutuskan untuk mengambil alih. Lebih dari 99% murid berasal dari keluarga yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua. Bell Atlantic- Sebuah perusahaan telepon di daerah itu membantu menyediakan komputer dan jaringan yang menghubungkan rumah murid dengan ruang kelas, guru, dan administrator sekolah. Semuanya dihubungkan ke Internet, dan para guru dilatih menggunakan komputer pribadi. Sebagai gantinya, para guru mengadakan kursus pelatihan akhir minggu bagi orangtua. Dalam tempo dua tahun, baik angka putus sekolah maupun murid absen menurun ke titik nol. Nilai ujian-standar murid meningkat hampir 3 kali lebih tinggi dari rata-rata sekolah di New Jersey.