Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK) yang meliputi definisi PBK, kategorisasi PBK menjadi computer-based training (CBT) dan web-based training (WBT), beberapa model PBK seperti tutorial, simulasi, permainan, dan metode pengorganisasian materi ajar seperti classic tutorial, knowledge-paced tutorial, dan exploratory tutorial.
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Mata kuliah ini membahas pembelajaran berbantuan komputer, meliputi definisi, komponen, peran, sejarah, kognitif, penggunaan komputer dalam pengajaran, dan metodologi pengembangan perangkat ajar. Tujuannya adalah memberikan wawasan tentang PBK, landasan ilmu dan metodologi perancangannya, serta pengetahuan tentang perangkat lunak dan implementasinya.
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK) yang meliputi definisi PBK, kategorisasi PBK menjadi computer-based training (CBT) dan web-based training (WBT), beberapa model PBK seperti tutorial, simulasi, permainan, dan metode pengorganisasian materi ajar seperti classic tutorial, knowledge-paced tutorial, dan exploratory tutorial.
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Mata kuliah ini membahas pembelajaran berbantuan komputer, meliputi definisi, komponen, peran, sejarah, kognitif, penggunaan komputer dalam pengajaran, dan metodologi pengembangan perangkat ajar. Tujuannya adalah memberikan wawasan tentang PBK, landasan ilmu dan metodologi perancangannya, serta pengetahuan tentang perangkat lunak dan implementasinya.
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK) yang meliputi definisi, kategori (CBT dan WBT), karakteristik, dan model-modelnya seperti tutorial, simulasi, permainan, dan pemecahan masalah.
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...Deni Riansyah
Proposal ini membahas rencana penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan pemahaman siswa kelas 9G tentang dasar-dasar penggunaan internet dan intranet melalui penggunaan media presentasi Power Point. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman siswa dan kendala waktu pembelajaran akibat jarak antara kelas dan laboratorium komputer. Penelitian ini akan menggunakan desain siklus untuk mengamati, merencanakan, melaksan
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Teks tersebut membahas tentang penerapan pembelajaran berbantuan komputer untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan kinematika gerak lurus. Tujuannya adalah memahami pengertian pembelajaran berbantuan komputer dan mengetahui hipotesis penelitian terkait pembelajaran berbantuan komputer."
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK) yang meliputi definisi, kategori (CBT dan WBT), karakteristik, dan model-modelnya seperti tutorial, simulasi, permainan, dan pemecahan masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pendidikan, termasuk perangkat TIK yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran, alasan menggunakan TIK, karakteristik media pembelajaran berbasis TIK, dan contoh pembuatan bahan ajar berbasis PowerPoint.
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikanJoel mabes
Teknologi multimedia telah menjanjikan perubahan besar dalam pembelajaran, memungkinkan guru mengembangkan teknik pengajaran yang lebih efektif dan siswa dapat lebih mudah menyerap informasi. Model-model multimedia interaktif seperti drill, tutorial, simulasi, dan games dapat melibatkan siswa secara aktif dan memberikan umpan balik yang cepat. Media seperti teks, audio, gambar, animasi, dan video masing-masing memiliki kelebi
WWW adalah aplikasi internet paling banyak digunakan yang menyajikan konten secara multimedia dan interaktif melalui hyperlink. Teknologi hypermedia seperti hiperteks dan hipermedia dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran adaptif melalui penyajian konten yang terkoneksi secara non-linear sesuai karakteristik peserta didik.
E-learning merupakan pengajaran dan pembelajaran menggunakan media elektronik seperti internet dan intranet. Terdapat tiga teori belajar utama yang mendasari e-learning yaitu behaviorisme, kognitivisme, dan konstruktivisme. Kendala utama e-learning adalah keterbatasan ruang dan waktu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Presentasi ini memberikan tips untuk membuat presentasi yang efektif dan menarik dengan cara menyederhanakan isi slide, menggunakan gambar dan warna secara bijak, memilih huruf dan ukuran huruf yang mudah dibaca, serta konsistensi unsur-unsurnya. Contoh slide efektif juga ditunjukkan dengan menggunakan gambar, pertanyaan, dan presentasi informasi secara ringkas.
Pendekatan Pembelajaran IPA di SD_Modul 7_Evaluasi Proses dan Hasil Belajar I...UswatunChasanah63
1. Pembelajaran terintegrasi bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak dengan membuat pengetahuan dan kemampuan anak menjadi lebih berkembang dan bermakna;
2. Pembelajaran terintegrasi menyatukan berbagai bidang studi dalam satu kegiatan belajar sehingga pengalaman dan kegiatan belajar menjadi lebih relevan bagi perkembangan anak;
3. Evaluasi pembelajaran terintegrasi kurang mudah dilakukan k
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK) yang meliputi definisi, kategori (CBT dan WBT), karakteristik, dan model-modelnya seperti tutorial, simulasi, permainan, dan pemecahan masalah.
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...Deni Riansyah
Proposal ini membahas rencana penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan pemahaman siswa kelas 9G tentang dasar-dasar penggunaan internet dan intranet melalui penggunaan media presentasi Power Point. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman siswa dan kendala waktu pembelajaran akibat jarak antara kelas dan laboratorium komputer. Penelitian ini akan menggunakan desain siklus untuk mengamati, merencanakan, melaksan
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK), meliputi poin-poin penting PBK seperti media, konten, ujian, jenis media pembelajaran, tujuan pemanfaatan media, kerucut pengalaman belajar, penelitian tentang keefektifan PBK, perbandingan PBK dengan pengajaran tradisional, kelebihan dan kelemahan PBK, karakteristik PBK yang efektif, pola komunikasi dalam pembelajaran
Teks tersebut membahas tentang penerapan pembelajaran berbantuan komputer untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan kinematika gerak lurus. Tujuannya adalah memahami pengertian pembelajaran berbantuan komputer dan mengetahui hipotesis penelitian terkait pembelajaran berbantuan komputer."
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran berbantuan komputer (PBK) yang meliputi definisi, kategori (CBT dan WBT), karakteristik, dan model-modelnya seperti tutorial, simulasi, permainan, dan pemecahan masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pendidikan, termasuk perangkat TIK yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran, alasan menggunakan TIK, karakteristik media pembelajaran berbasis TIK, dan contoh pembuatan bahan ajar berbasis PowerPoint.
Tim (teknologi informasi multimedia) ujian multimedia dalam pendidikanJoel mabes
Teknologi multimedia telah menjanjikan perubahan besar dalam pembelajaran, memungkinkan guru mengembangkan teknik pengajaran yang lebih efektif dan siswa dapat lebih mudah menyerap informasi. Model-model multimedia interaktif seperti drill, tutorial, simulasi, dan games dapat melibatkan siswa secara aktif dan memberikan umpan balik yang cepat. Media seperti teks, audio, gambar, animasi, dan video masing-masing memiliki kelebi
WWW adalah aplikasi internet paling banyak digunakan yang menyajikan konten secara multimedia dan interaktif melalui hyperlink. Teknologi hypermedia seperti hiperteks dan hipermedia dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran adaptif melalui penyajian konten yang terkoneksi secara non-linear sesuai karakteristik peserta didik.
E-learning merupakan pengajaran dan pembelajaran menggunakan media elektronik seperti internet dan intranet. Terdapat tiga teori belajar utama yang mendasari e-learning yaitu behaviorisme, kognitivisme, dan konstruktivisme. Kendala utama e-learning adalah keterbatasan ruang dan waktu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Presentasi ini memberikan tips untuk membuat presentasi yang efektif dan menarik dengan cara menyederhanakan isi slide, menggunakan gambar dan warna secara bijak, memilih huruf dan ukuran huruf yang mudah dibaca, serta konsistensi unsur-unsurnya. Contoh slide efektif juga ditunjukkan dengan menggunakan gambar, pertanyaan, dan presentasi informasi secara ringkas.
Pendekatan Pembelajaran IPA di SD_Modul 7_Evaluasi Proses dan Hasil Belajar I...UswatunChasanah63
1. Pembelajaran terintegrasi bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak dengan membuat pengetahuan dan kemampuan anak menjadi lebih berkembang dan bermakna;
2. Pembelajaran terintegrasi menyatukan berbagai bidang studi dalam satu kegiatan belajar sehingga pengalaman dan kegiatan belajar menjadi lebih relevan bagi perkembangan anak;
3. Evaluasi pembelajaran terintegrasi kurang mudah dilakukan k
822 Modul Ajar KurMer Unsur, Senyawa, dan Campuran.docxEnzhoKimmy
Modul ini membahas tentang materi unsur, senyawa, dan campuran. Modul ini menjelaskan tentang kompetensi awal, profil pelajar Pancasila, tujuan pembelajaran, indikator capaian, dan kegiatan pembelajaran untuk sub bab tentang unsur dan senyawa. Modul ini juga menyertakan rubrik asesmen untuk menilai profil pelajar dan pengetahuan siswa.
PENGEMBANGAN MODEL SOSIOKOGNITIF BERBANTUAN.pptxMahmoudEutjeu
Penelitian ini membahas pengembangan pendekatan sosiokognitif berbasis multimedia interaktif dalam pembelajaran membaca permulaan untuk siswa sekolah dasar. Beberapa poin kunci yang diangkat antara lain mengenai teori belajar sosial Bandura, manfaat media pembelajaran dan multimedia interaktif, serta komponen awal pembelajaran membaca permulaan.
S ilabus tik smp berkarakter kelas 7 sd 9suryo purnomo
Dokumen tersebut membahas panduan pengembangan silabus mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk SMP/MTs. Terdapat penjelasan mengenai latar belakang, karakteristik mata pelajaran dan peserta didik, pengertian dan tahapan pengembangan silabus, serta pengembang silabus.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas XI semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 membahas materi isi teks prosedur selama 5 minggu. Materi pelajaran terdiri dari konsep, prinsip, struktur, dan unsur kebahasaan teks prosedur. Pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan model discovery learning dan problem based learning.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan model pembelajaran langsung untuk mengajarkan tentang organ gigi dan cara merawat gigi kepada siswa TK/PAUD dengan menggunakan berbagai media seperti gambar, kartun, sketsa, simulasi dan poster. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang gigi dan cara merawatnya secara benar.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan pada kelas XII semester ganjil SMA N/S. Materi ini akan diajarkan selama 3 pertemuan dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran discovery learning. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator pencapaian, tujuan pembelajaran, alokasi waktu, metode, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan digunakan
Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi proses pembelajaran IPA untuk menilai ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. Untuk menilai ranah kognitif digunakan tes objektif dan uraian, sedangkan untuk menilai ranah afektif dan psikomotor digunakan observasi. Hasil evaluasi digunakan untuk menentukan kualitas pembelajaran dan tindak lanjut perbaikan proses, bukan untuk menentukan nilai peserta didik.
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh modifikasi media dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani di tingkat SLTP. Dokumen menjelaskan pentingnya penggunaan media pembelajaran selain talk and chalk, serta manfaat modifikasi alat bantu peluru dan pelampung menggunakan limbah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
2. Deskripsi Mata Kuliah
Topik yang dibahas pada mata kuliah ini meliputi
Sistem Pembelajaran Berbantuan Komputer yang
mencakup: definisi, komponen, peran dalam
pengajaran; Sejarah perkembangan PBK; Peran
ilmu kognitif terhadap perkembangan PBK; Ulasan
penggunaan komputer dalam pengajaran;
Metodologi pengembangan perangkat ajar: dari
analisis kebutuhan sampai dengan evaluasi
perangkat lunak; dan Authoring tools.
3. Tujuan Mata Kuliah
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa
diharapkan:
Memiliki wawasan dan pengetahuan tentang
pemanfaatan PBK.
Memiliki landasan ilmu, metodologi perancangan
dan evaluasi system PBK.
Memiliki pengetahuan tentang perangkat lunak
PBK, metodologi pengembangan dan
implementasinya.
4. Buku Acuan
Baungather, P., et. al. Eds. 1995. Speaking Minds: Interviews
With Twenty Eminent Cognitive Scientists. Princeton, New
Jersey: Princeston University Press
Bechtel, W. Et. al. Ed. 1999. A Companion to Cognitive Science.
Blackwell Companions to Philosophy. Malden, Massachusetts:
Blackwell Publishers.
Damasio, A. R. 1994. Descartes’Error: Emotion, Reason and the
Human Brain. New York: Grosset/Putnam.
Clarke, Alan. 2001. Designing Computer-based Learning
Materials. USA: Gower Publishing Company.
B. Lee, William. W, dan Owen, Diana. L. 2004. Multimedia-
based Instructional Design: Computer-based Training, Web-
based Training, Distance Broadcast Training, Performance-
based Solutions. USA: Pfeiffer.
5. Definisi Pembelajaran Berbantuan
Komputer (PBK)
PBK adalah segala sesuatu aktivitas pembelajaran
yang dilakukan melalui komputer
Dengan bantuan komputer ini proses pengajaran
berjalan lebih interaktif dan membantu
terwujudnya pembelajaran yang mandiri.
6. Belajar dan Hasil Belajar
Belajar menurut Morgan merupakan perubahan relatif
permanen yang terjadi karena hasil dari praktik dan
pengalaman.
Sedangkan menurut Winkel belajar adalah aktivitas mental
atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan
lingkungan yang menghasilkan perubahan dalam
pengetahuan, pemahaman, keterampilan dan nilai sikap.
Dengan demikian, belajar adalah suatu proses perubahan
sikap maupun psikis pada diri seseorang yang terjadi
karena hasil dari pengalaman atau interaksi aktif dengan
lingkungan.
7. Belajar dan Hasil Belajar
Hasil belajar adalah kemampuan yang
dimiliki atau dikuasai peserta didik setelah
menempuh proses belajar
Hasil belajar mencakup kemampuan
kognitif, afektif, dan psikomotorik.
8. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil
belajar
1. faktor yang bersumber dari dalam diri peserta didik,
yaitu faktor biologis dan faktor psikologis;
2. faktor yang bersumber dari luar diri peserta didik,
yaitu faktor peserta didik dan faktor non peserta
didik.
9. Proses Belajar Manusia
Proses belajar seseorang akan mengikuti pola dan tahap-
tahap tertentu sesuai dengan umurnya. Tahap-tahap
tersebut adalah sebagai berikut:
a. Tahap sensorik motorik (0-2 tahun)
Segala tindakan tergantung melalui pengalaman indrawi.
Sensasi (rabaan) dan gerak merupakan hal yang penting
dalam pengalamannya dan individu berpikir dengan
berbuat. Anak melihat dan meresapkan apa yang terjadi,
tetapi belum mempunyai cara untuk mengkategorikan
pengalaman itu.
10. Proses Belajar Manusia
b. Tahap pra-operasional/intuitif (2-7 tahun)
Anak siap untuk belajar bahasa, membaca, dan
menyanyi. Cara belajar yang memegang peran pada
tahap ini adalah intuisi (gerak hati). Pertimbangan
tentang besar, bentuk, dan hubungan benda-benda
didasarkan pada interpretasi dan pengalaman.
c. Tahap operasional konkret (7-11 tahun)
Anak sudah memahami hubungan fungsional.
Pengerjaan-pengerjaan logis dapat dilakukan dengan
bantuan benda-benda konkret atau dalam keadaan
tertentu. Cara berpikir anak masih konkret, belum
menangkap yang abstrak.
11. Proses Belajar Manusia
d. Tahap operasional formal (11 tahun ke atas)
Individu mengembangkan pikiran formalnya.
Pengerjaan-pengerjaan logis dapat diselesaikan tanpa
bantuan benda-benda konkret. Mereka dapat mencapai
logika dan rasio serta dapat menggunakan abstraksi.