SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
MAKALAH IPA
PENCEMARAN SUARA
Di Susun Oleh :
 INDRI CAHYANI
 IIN ANDARISKA
 LD ABDUL RAHMAN
 LD AHMAD FADEL
KELAS: VII1
SMP NEGERI 2 RAHA
POLUSI SUARA
BAB I
PENDAHULUAN
1.Latar Belakang
Kita semua tahu, saat ini kita lebih banyak dieksploitasi dengan terlalu
banyak suara lebih dari masa apapun dalam sejarah. Kehidupan modern sepertinya
jadi perjuangan yang tak berkesudahan untuk melawan hiruk-pikuk yang kian
meningkat. Saat berada di rumah, telinga kita diisi oleh riuhnya suara binatang
peliharaan, suara AC, televisi, dan banyak hal lain. Saat berada di jalan, kita juga
mendengar keriuhan lain: proyek pembangunan, suara kendaraan umum yang
menderu dan musik yang dinyalakan orang lain.
Sekitar 16,8 persen dari total penduduk Indonesia mengalami gangguan
pendengaran pada 1996. Survei yang dilakukan Kementerian Kesehatan bekerja
sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia terhadap 20.000 orang di
tujuh provinsi itu mencatat bahwa sekitar 38 juta penduduk Indonesia terganggu
pendengarannya.
Melihat hasil penelitian dari berbagai ahli dan penemuan dalam kehidupan
sehari–hari tentang dampak kebisingan atau pencemaran suara inilah seharusnya
diambil langkah – langkah yang tepat untuk menanggulangi salah satu polusi yang
dianggap tidak begitu berdampak dibanding dengan polusi air, tanah dan udara
yang sekarang ini dengan jelas terlihat dalam kehidupan kita sehari–hari.
Dalam makalah ini penulis ingin menyajikan tentang segala sesuatu yang
berkaitan dengan pencemaran suara. Selain itu, penulis juga akan menguraikan
bagaimana cara untuk menanggulangi pencemaran suara yang efeknya secara tidak
sadar telah menggangu kehidupan manusia.
2.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah di atas maka masalah dalam
makalah ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan pencemaran suara?
2. Apa yang menyebabkan pencemaran suara?
3. Apa saja dampak dari pencemaran suara?
4. Bagaimana menanggulangi dampak pencemaran suara?
3.Tujuan Penulisan
Dalam makalah ini, tujuan yang ingin dicapai adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui definisi pencemaran suara
2. Mengetahui sebab-sebab pencemaran suara
3. Mengetahui dampak dari pencemaran suara
4. Mengetahui cara menanggulangi dampak pencemaran suara
BAB II
PEMBAHASAN
1.Definisi Polusi / Pencemaran Suara
Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya
makhluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan, atau
berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam
sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan
lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan
peruntukannya (Undang-undang Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4
Tahun 1982).
Bunyi atau suara adalah kompresi mekanikal atau gelombang longitudinal
yang merambat melalui medium. Medium atau zat perantara ini dapat berupa zat
cair, padat, gas. Jadi, gelombang bunyi dapat merambat misalnya di dalam air, batu
bara, atau udara. Kebanyakan suara adalah merupakan gabungan berbagai sinyal,
tetapi suara murni secara teoritis dapat dijelaskan dengan kecepatan osilasi atau
frekuensi yang diukur dalam Hertz (Hz) dan amplitudo atau kenyaringan bunyi
dengan pengukuran dalam desibel. Manusia mendengar bunyi saat gelombang
bunyi, yaitu getaran di udara atau medium lain, sampai ke gendang telinga
manusia. Batas frekuensi bunyi yang dapat didengar oleh telinga manusia kira-kira
dari 20 Hz sampai 20 kHz pada amplitudo umum dengan berbagai variasi dalam
kurva responsnya.
Jadi, pencemaran suara adalah gangguan pada lingkungan yang diakibatkan
oleh bunyi atau suara yang mengakibatkan ketidaktentraman makhluk hidup di
sekitarnya. Pencemaran suara diakibatkan suara-suara bervolume tinggi yang
membuat daerah sekitarnya menjadi bising dan tidak menyenangkan. Tingkat
kebisingan terjadi bila intensitas bunyi melampui 70 desibel (dB).
2.Penyebab Pencemaran Suara
Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran disebut polutan.
Syarat-syarat suatu zat disebut polutan bila keberadaannya dapat menyebabkan
kerugian terhadap makhluk hidup.
Sifat polutan adalah:
1. Merusak untuk sementara, tetapi bila telah bereaksi dengan zat
lingkungan tidak merusak lagi.
2. Merusak dalam jangka waktu lama.
Dalam pencemaran suara, kebisingan yang dialami sehari – hari tanpa sadar
merupakan faktor utama terjadinya pencemaran suara. Apalagi pada era modern
seperti sekarang ini banyak sekali alat – alat yang menggunakan mesin yang
berbunyi bising serta penggunaan gadget yang bisa memutar bunyi dengan
earphone yang suaranya langsung mengenai gendang telinga tanpa ada perantara
merupakan suatu hal yang beresiko mengakibatkan pencemaran suara.
Saat berada di rumah, telinga kita diisi oleh riuhnya suara binatang
peliharaan, suara AC, televisi, dan banyak hal lain. Saat berada di jalan, kita juga
mendengar keriuhan lain: proyek pembangunan, suara kendaraan umum yang
menderu dan musik yang dinyalakan orang lain. Di kabin mobil, kapal laut, dan
pesawat terbang menimbulkan suara mesin yang menderu. Juga di pabrik atau
tempat kerja yang memakai kipas angin besar, kompresor, trafo, dan pompa. Di
hotel, perkantoran, atau apartemen biasanya saluran udaranya mengeluarkan
bising.
Sebagai contoh beberapa kebisingan yang menyebabkan kebisingan yang
kekuatannya diukur dengan dB atau desibel adalah
1. Orang ribut / silat lidah = 80 dB
2. Suara kereta api / krl = 95 dB
3. Mesin motor 5 pk = 104 dB
4. Suara petir = 120 dB
5. Pesawat jet tinggal landas = 150 dB
Sumber polusi suara, menurut lokasinya:
1. Dalam ruangan (contoh: keramaian di dalam kelas)
2. Dalam bangunan, luar ruangan (contoh: keramaian di selasar ruangn kelas)
3. Luar bangunan, dalam kawasan (suara kendaraan yang parkir dalam
kawasan)
4. Luar kawasan (suara kendaraan yang lewat di depan bangunan)
Sumber noise dapat berupa suara kendaraan, manusia, atau mesin yang
dapat mengganggu kenyamanan. noise ini dapat merambat secara langsung (lewat
udara) atau airborne atau lewat benda padat.
Dampak polusi suara jelas akan mengurangi kenyamanan pengguna
bangunan yang dapat mengakibatkan berbagai dampak lainnya yang sangat
tergantung dengan masing-masing pengguna bangunan.
3.Dampak Dari Pencemaran Suara
 Dampak Positif Pencemaran Suara :
1. Kesehatan Manusia
Dampak positif bagi kesehatan manusia yaitu bisa digunakan sebagai terapi
kesehatan.
2. Sosial Ekonomi
Damapak positif bagi sosial ekonomi yaitu memberikan lapangan kerja bagi orang
yang ahli dibidangnya.
3. Lingkungan
Dampak positif bagi lingkungan kita yaitu bisa menjadi sarana pengobatan yang
sering kali disebut sebagai terapi musik terhadap kita.
 Dampak Negatif Pencemaran Suara :
1. Kesehatan Manusia
Dampak negatif bagi kesehatan manusia yaitu stress, gila, perubahan denyut nadi,
tekanan darah berubah, gangguan fungsi jantung, kontraksi perut, sulit tidur,
jantung berdebar-debar, dan naiknya tekanan darah.
2. Sosial Ekonomi
Dampak negatif bagi sosial ekonomi ada dua yaitu :
a. Menurunya ekonomi karena banyak orang yang sakit / gila karena menghadapi
suasana yang tidak tenang akibat polusi suara.
b. Penjualan alat-alat seperti earphone berkurang.
3. Lingkungan
Dampak negatif bagi lingkungan kita yaitu bisa mengganggu kita pada saat tidur
ataupun pada saat belajar.
4. Cara Menanggulangi Pencemaran Suara
Dari uaraian diatas tentang begitu berbahayanya pencemaran suara yang
menyebabkan berbagai gangguan pada manusia, kini banyak digunakan sistem
kendali bising yang aktif. Menurut Dr Ir Bambang Riyanto Trilaksono MSc,
peneliti dan dosen pada Departemen Teknik Elektron, Institut Teknologi Bandung
(ITB), secara konvensional bising diredam dengan memakai bahan-bahan
peredam.
Bahan tersebut ditempatkan di sekitar sumber bising atau di dinding ruang
yang intensitas bisingnya mau dikurangi. Sayangnya, kendali bising pasif hanya
efektif pada frekuensi tinggi. Jika pada frekuensi rendah diterapkan sistem ini,
bahan peredam yang dibutuhkan akan lebih berat dan tebal. "Ini meningkatkan
biaya, bahkan kadang-kadang membuat sistem sulit diimplementasikan," kata
Bambang.
Pada dasarnya pengendali bising aktif adalah peredam bising dengan
menggunakan sumber suara yang dikendalikan dan melawan sumber bising yang
tidak dikehendaki.
Bambang menjelaskan, prinsip yang digunakan dalam kendali bising aktif (active
noise control/ANC) adalah interferensi destruktif antara bising dan suatu sinyal
suara lain, lazimnya disebut antisound). Sistem ini membangkitkan sinyal yang
fasanya berlawanan dengan bising yang mau diredam.
Meskipun sederhana dalam teori, prinsip ini sulit pada prakteknya.
Penyebabnya karena karakteristik sumber bising akustik dan lingkungan selalu
berubah terhadap waktu, frekuensi, amplitudo, dan fasa. Selain itu, kecepatan suara
bising tidak stasioner.
Selain itu kini di perkantoran, hotel atau apartemen di kota – kota besar yang dekat
dengan lalu lintas utama atau dekat bandara yang dirasa lingkungannya
mempunyai kebisingan yang tidak bisa ditolerir oleh pendengaran manusia, maka
Direktur Jendera Bina Marga sejak tahun 1999 mencanangkan bangunan peredam
bising. Dimensi Bangunan Peredam Bising tersebut antara lain :
1. Tinggi minimal 2,75m (makin tinggi kemampuan redaman makin baik).
2. Tebal dinding minimal 10 cm.
Sedangkan Bahan bangunan peredam bising adalah:
1. Penggunaan bahan untuk mereduksi bising adalah dari hasil olahan industri
berupa beton ringan agregat yang disebut ALWA berupa konblok (masif)
dengan komposisi campuran: Semen : Pasir : ALWA= 1 : 4 : 4
2. Dimensi konblok ALWA dapat dicetak menurut ukuran pabrik, sebagai
berikut: (30 x 10 x 15) atau (30x15x15) cm.
3. Bahan selain ALWA seperti Bata Merah atau Batako harus dengan
rancangan khusus untuk memperoleh kemampuan redaman bising yang baik.
Secara terus menerus program ini terus disosialisasikan oleh pemerintah
dalam upayanya mengurangi polusi suara.
Kebijakan yang sudah diambil oleh pemerintah dalam menanggulangi
polusi suara dan polusi udara adalah mengendarai mobil dengan sistem 3 in 1 yaitu
dalam satu mobil minimal harus diisi dengan 3 orang, agar keributan yang terjadi
akibat kemacetan, asap dan desing suara mesin tidak terlalu memadati jalan raya.
Selain itu yang perlu dilakukan pemerintah adalah mengurangi penjualan
kendaraan bermotor, karena hal ini merupakan salah satu pemacu terjadinya
kebisingan di jalanan. Karena melihat kenyataan sekarang ini, setiap individu tidak
lepas dari kendaraan bermotor.
Dari setiap individu pun kesadaran akan pentingnya pengurangan polusi
suara harus lebih digalakkan. Misalnya dengan tidak terlalu banyak memakai alat
elektronik yang menimbulkan suara bising, tidak berteriak dalam berbicara atau
tidak mendengarkan musik dengan earphone dengan sangat keras. Karena secara
tidak langsung hal itu bisa mengurangi kelelahan otak dalam mendengar.
Dari pabrik atau lembaga–lembaga penemuan teknologi baru, seharusnya
memikirkan juga tentang efek samping terhadap mesin yang menimbulkan suara
gaduh. Pihak produsen seharusnya memasang peredam suara dalam setiap
produknya sehingga kebisingan dapat diminimalisir.
Adapun cara lain menanggulangi pencemaran suara yaitu :
1. Kelompokkan ruangan dengan potensi keramaian agar tidak mengganggu
ruangan yang membutuhkan ketenangan
2. Jauhkan ruangan yang membutuhkan ketenangan dari sumber kebisingan
(terutama jalan)
3. Gunakan material yang padat, tebal, dan masif untuk menyerap suara
(parket,busa dilapis dengan kain, gipsum)
4. Buat ruangan dengan pembatas ganda (dinding, langit2, dan lantai ganda)
5. Kurangi penempatan bukaan pada daerah muka bangunan yang berhadapan
dengan jalan yang ramai
6. Buat permukaan yang tidak rata untuk menyebarkan suara
7. Buat pagar atau pembatas jalan yang dapat menyerap atau mencegah noise
masuk ke dalam bangunan (pagar tembok masif, pagar bukit dan tanaman)
Ilustrasi/gambar:
BAB III
PENUTUP
1.KESIMPULAN
Pencemaran Suara merupakan sesuatu yang sangat penting untuk
dikaji karena dampaknya kian hari kian terlihat. Bahkan dampak yang
ditimbulkan tidak kalah berbahaya dengan pencemaran-pencemaran
yang lain. Untuk itu perlu adanya penanggulangan dari pemerintah,
lingkungan sekitar dan juga diri sendiri.
Kehidupan modern sepertinya jadi perjuangan yang tak
berkesudahan untuk melawan hiruk-pikuk yang kian meningkat.
Dimanapun kita berada, kita selalu mendengar kebisingan yang secara
tidak sadar juga mengganggu kinerja tubuh kita. Walaupun tidak begitu
mendapat begitu perhatian seperti 3 pencemaran lain, pencemaran suara
merupakan suatu yang sangat penting untuk di kaji karena dampaknya
kian hari kian terlihat.
Banyak gangguan yang di akibatkan oleh pencemaran suara
diantaranya mulai dari konsentrasi yang kurang, sampai meninggal
akibat kebisingan yang diterima dalam jangka waktu yang lama dan
secara tidak langsung mengajak otak untuk mengubah cara kerja organ
tubuh.
2. SARAN
Untuk meminimalisir polusi suara ini ada berbagai cara yang bisa
dilakukan yaitu dengan meredam bising yang tidak diinginkan dengan
suara yang menenangkan, pembangunan bangunan peredam bising,
meminimalisir penggunaan kendaraan bermotor, peralatan elektronik
dan pemberian peredam suara oleh pabrik untuk produknya yang dirasa
menimbulkan kebisingan yang melewati ambang batas pendengaran
manusia

More Related Content

What's hot

Makalah pencemaran lingkungan akibat industri
Makalah pencemaran lingkungan akibat industriMakalah pencemaran lingkungan akibat industri
Makalah pencemaran lingkungan akibat industriAgus Adipura
 
Geo pencemaran suara
Geo pencemaran suaraGeo pencemaran suara
Geo pencemaran suaraTary Lestari
 
Tugas kelompok pencemaran suara.
Tugas kelompok pencemaran suara.Tugas kelompok pencemaran suara.
Tugas kelompok pencemaran suara.Google
 
KEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan
KEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat KebisinganKEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan
KEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat KebisinganMuhamad Imam Khairy
 
Atmosfer dan pencemaran udara
Atmosfer dan pencemaran udaraAtmosfer dan pencemaran udara
Atmosfer dan pencemaran udaraHotnida D'kanda
 
ppt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahayappt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahayasuyono fis
 
Laporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvasLaporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvasfahmi_barry
 
Makalah Upaya Pencegahan Pemanasan Global
Makalah Upaya Pencegahan Pemanasan GlobalMakalah Upaya Pencegahan Pemanasan Global
Makalah Upaya Pencegahan Pemanasan GlobalAgus Wahyuda
 
Fisika kelas 11 gelombang mekanik
Fisika kelas 11 gelombang mekanikFisika kelas 11 gelombang mekanik
Fisika kelas 11 gelombang mekanikshfdr
 
Soal dan pembahasan fisika part 2
Soal dan pembahasan fisika part 2Soal dan pembahasan fisika part 2
Soal dan pembahasan fisika part 2radar radius
 
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptxBAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptxAretaParahita
 
PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11
PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11
PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11Thasya Riesthiara Putri
 
Tinja dan Kesehatan.ppt
Tinja dan Kesehatan.pptTinja dan Kesehatan.ppt
Tinja dan Kesehatan.pptFKMAP13
 
Aplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistem
Aplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistemAplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistem
Aplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistemWirandaErzaPratama
 

What's hot (20)

Makalah pencemaran lingkungan akibat industri
Makalah pencemaran lingkungan akibat industriMakalah pencemaran lingkungan akibat industri
Makalah pencemaran lingkungan akibat industri
 
Geo pencemaran suara
Geo pencemaran suaraGeo pencemaran suara
Geo pencemaran suara
 
Tugas kelompok pencemaran suara.
Tugas kelompok pencemaran suara.Tugas kelompok pencemaran suara.
Tugas kelompok pencemaran suara.
 
KEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan
KEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat KebisinganKEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan
KEPMENLH RI No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan
 
Atmosfer dan pencemaran udara
Atmosfer dan pencemaran udaraAtmosfer dan pencemaran udara
Atmosfer dan pencemaran udara
 
ppt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahayappt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahaya
 
Laporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvasLaporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvas
 
Makalah Upaya Pencegahan Pemanasan Global
Makalah Upaya Pencegahan Pemanasan GlobalMakalah Upaya Pencegahan Pemanasan Global
Makalah Upaya Pencegahan Pemanasan Global
 
konsep dasar fisika udara
konsep dasar fisika udarakonsep dasar fisika udara
konsep dasar fisika udara
 
Fisika kelas 11 gelombang mekanik
Fisika kelas 11 gelombang mekanikFisika kelas 11 gelombang mekanik
Fisika kelas 11 gelombang mekanik
 
Soal dan pembahasan fisika part 2
Soal dan pembahasan fisika part 2Soal dan pembahasan fisika part 2
Soal dan pembahasan fisika part 2
 
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptxBAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
 
Percobaan gerak melingkar
Percobaan gerak melingkarPercobaan gerak melingkar
Percobaan gerak melingkar
 
LIMBAH
LIMBAHLIMBAH
LIMBAH
 
Ppt hujan asam
Ppt hujan asamPpt hujan asam
Ppt hujan asam
 
Makalh pengambilan sampel air
Makalh pengambilan sampel airMakalh pengambilan sampel air
Makalh pengambilan sampel air
 
Ppt Limbah B3
Ppt Limbah B3Ppt Limbah B3
Ppt Limbah B3
 
PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11
PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11
PowerPoint Pemanasan Global (Global Warming) kelas 11
 
Tinja dan Kesehatan.ppt
Tinja dan Kesehatan.pptTinja dan Kesehatan.ppt
Tinja dan Kesehatan.ppt
 
Aplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistem
Aplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistemAplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistem
Aplikasi integral dalam menghitung banyak polutan tang masuk kedalam ekosistem
 

Similar to SUARAPOLUSI

76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustik76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustikningsih11995
 
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udaraKarya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udaraJuniarta Sitorus
 
Polusi Suara Kelas XI SMK / SMA
Polusi Suara Kelas XI SMK / SMAPolusi Suara Kelas XI SMK / SMA
Polusi Suara Kelas XI SMK / SMAVaNz X-oNe
 
IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...
IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...
IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...SMAN5PATAMPANUA
 
Laporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdf
Laporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdfLaporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdf
Laporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdf2440018015FIRMANSYAH
 
Bising- Ainur & Vibri & Vanda
Bising- Ainur & Vibri & Vanda Bising- Ainur & Vibri & Vanda
Bising- Ainur & Vibri & Vanda Ainur
 
Presentasi fis ling kebisingan
Presentasi fis ling   kebisinganPresentasi fis ling   kebisingan
Presentasi fis ling kebisinganMuh Akbar Triana
 
Pencemaran dan pelestarian lingkungan hidup
Pencemaran dan pelestarian lingkungan hidupPencemaran dan pelestarian lingkungan hidup
Pencemaran dan pelestarian lingkungan hidupeloksksm
 

Similar to SUARAPOLUSI (20)

Kliping pencemaran suara
Kliping pencemaran suaraKliping pencemaran suara
Kliping pencemaran suara
 
Kliping pencemaran suara
Kliping pencemaran suaraKliping pencemaran suara
Kliping pencemaran suara
 
Pencemaran Suara
Pencemaran SuaraPencemaran Suara
Pencemaran Suara
 
76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustik76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustik
 
polusi suara
polusi suarapolusi suara
polusi suara
 
Bising noising
Bising noisingBising noising
Bising noising
 
Tugas kebisingan
Tugas kebisinganTugas kebisingan
Tugas kebisingan
 
Pencemaran bunyi
Pencemaran bunyiPencemaran bunyi
Pencemaran bunyi
 
Kebisingan,,
Kebisingan,,Kebisingan,,
Kebisingan,,
 
Polusi suara XI
Polusi suara XIPolusi suara XI
Polusi suara XI
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udaraKarya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udara
 
Polusi Suara Kelas XI SMK / SMA
Polusi Suara Kelas XI SMK / SMAPolusi Suara Kelas XI SMK / SMA
Polusi Suara Kelas XI SMK / SMA
 
IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...
IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...
IPA_ BIOLOGI SMA_MA KLS.10_KM-Media Mengajar-Media Mengajar IPA Biologi SMA K...
 
kebisingan
kebisingankebisingan
kebisingan
 
Laporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdf
Laporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdfLaporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdf
Laporan Praktikum Kesehatan Kerja Audiometri.pdf
 
Kebisingan
KebisinganKebisingan
Kebisingan
 
Bising- Ainur & Vibri & Vanda
Bising- Ainur & Vibri & Vanda Bising- Ainur & Vibri & Vanda
Bising- Ainur & Vibri & Vanda
 
Presentasi fis ling kebisingan
Presentasi fis ling   kebisinganPresentasi fis ling   kebisingan
Presentasi fis ling kebisingan
 
Pencemaran dan pelestarian lingkungan hidup
Pencemaran dan pelestarian lingkungan hidupPencemaran dan pelestarian lingkungan hidup
Pencemaran dan pelestarian lingkungan hidup
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

SUARAPOLUSI

  • 1. MAKALAH IPA PENCEMARAN SUARA Di Susun Oleh :  INDRI CAHYANI  IIN ANDARISKA  LD ABDUL RAHMAN  LD AHMAD FADEL KELAS: VII1
  • 2. SMP NEGERI 2 RAHA POLUSI SUARA BAB I PENDAHULUAN 1.Latar Belakang Kita semua tahu, saat ini kita lebih banyak dieksploitasi dengan terlalu banyak suara lebih dari masa apapun dalam sejarah. Kehidupan modern sepertinya jadi perjuangan yang tak berkesudahan untuk melawan hiruk-pikuk yang kian meningkat. Saat berada di rumah, telinga kita diisi oleh riuhnya suara binatang peliharaan, suara AC, televisi, dan banyak hal lain. Saat berada di jalan, kita juga mendengar keriuhan lain: proyek pembangunan, suara kendaraan umum yang menderu dan musik yang dinyalakan orang lain. Sekitar 16,8 persen dari total penduduk Indonesia mengalami gangguan pendengaran pada 1996. Survei yang dilakukan Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia terhadap 20.000 orang di tujuh provinsi itu mencatat bahwa sekitar 38 juta penduduk Indonesia terganggu pendengarannya. Melihat hasil penelitian dari berbagai ahli dan penemuan dalam kehidupan sehari–hari tentang dampak kebisingan atau pencemaran suara inilah seharusnya
  • 3. diambil langkah – langkah yang tepat untuk menanggulangi salah satu polusi yang dianggap tidak begitu berdampak dibanding dengan polusi air, tanah dan udara yang sekarang ini dengan jelas terlihat dalam kehidupan kita sehari–hari. Dalam makalah ini penulis ingin menyajikan tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan pencemaran suara. Selain itu, penulis juga akan menguraikan bagaimana cara untuk menanggulangi pencemaran suara yang efeknya secara tidak sadar telah menggangu kehidupan manusia. 2.Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah di atas maka masalah dalam makalah ini dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Apa yang dimaksud dengan pencemaran suara? 2. Apa yang menyebabkan pencemaran suara? 3. Apa saja dampak dari pencemaran suara? 4. Bagaimana menanggulangi dampak pencemaran suara? 3.Tujuan Penulisan Dalam makalah ini, tujuan yang ingin dicapai adalah sebagai berikut : 1. Mengetahui definisi pencemaran suara 2. Mengetahui sebab-sebab pencemaran suara 3. Mengetahui dampak dari pencemaran suara 4. Mengetahui cara menanggulangi dampak pencemaran suara
  • 4. BAB II PEMBAHASAN 1.Definisi Polusi / Pencemaran Suara Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya (Undang-undang Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982). Bunyi atau suara adalah kompresi mekanikal atau gelombang longitudinal yang merambat melalui medium. Medium atau zat perantara ini dapat berupa zat cair, padat, gas. Jadi, gelombang bunyi dapat merambat misalnya di dalam air, batu bara, atau udara. Kebanyakan suara adalah merupakan gabungan berbagai sinyal, tetapi suara murni secara teoritis dapat dijelaskan dengan kecepatan osilasi atau frekuensi yang diukur dalam Hertz (Hz) dan amplitudo atau kenyaringan bunyi dengan pengukuran dalam desibel. Manusia mendengar bunyi saat gelombang bunyi, yaitu getaran di udara atau medium lain, sampai ke gendang telinga manusia. Batas frekuensi bunyi yang dapat didengar oleh telinga manusia kira-kira
  • 5. dari 20 Hz sampai 20 kHz pada amplitudo umum dengan berbagai variasi dalam kurva responsnya. Jadi, pencemaran suara adalah gangguan pada lingkungan yang diakibatkan oleh bunyi atau suara yang mengakibatkan ketidaktentraman makhluk hidup di sekitarnya. Pencemaran suara diakibatkan suara-suara bervolume tinggi yang membuat daerah sekitarnya menjadi bising dan tidak menyenangkan. Tingkat kebisingan terjadi bila intensitas bunyi melampui 70 desibel (dB). 2.Penyebab Pencemaran Suara Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran disebut polutan. Syarat-syarat suatu zat disebut polutan bila keberadaannya dapat menyebabkan kerugian terhadap makhluk hidup. Sifat polutan adalah: 1. Merusak untuk sementara, tetapi bila telah bereaksi dengan zat lingkungan tidak merusak lagi. 2. Merusak dalam jangka waktu lama. Dalam pencemaran suara, kebisingan yang dialami sehari – hari tanpa sadar merupakan faktor utama terjadinya pencemaran suara. Apalagi pada era modern seperti sekarang ini banyak sekali alat – alat yang menggunakan mesin yang berbunyi bising serta penggunaan gadget yang bisa memutar bunyi dengan earphone yang suaranya langsung mengenai gendang telinga tanpa ada perantara merupakan suatu hal yang beresiko mengakibatkan pencemaran suara. Saat berada di rumah, telinga kita diisi oleh riuhnya suara binatang peliharaan, suara AC, televisi, dan banyak hal lain. Saat berada di jalan, kita juga
  • 6. mendengar keriuhan lain: proyek pembangunan, suara kendaraan umum yang menderu dan musik yang dinyalakan orang lain. Di kabin mobil, kapal laut, dan pesawat terbang menimbulkan suara mesin yang menderu. Juga di pabrik atau tempat kerja yang memakai kipas angin besar, kompresor, trafo, dan pompa. Di hotel, perkantoran, atau apartemen biasanya saluran udaranya mengeluarkan bising. Sebagai contoh beberapa kebisingan yang menyebabkan kebisingan yang kekuatannya diukur dengan dB atau desibel adalah 1. Orang ribut / silat lidah = 80 dB 2. Suara kereta api / krl = 95 dB 3. Mesin motor 5 pk = 104 dB 4. Suara petir = 120 dB 5. Pesawat jet tinggal landas = 150 dB Sumber polusi suara, menurut lokasinya: 1. Dalam ruangan (contoh: keramaian di dalam kelas) 2. Dalam bangunan, luar ruangan (contoh: keramaian di selasar ruangn kelas) 3. Luar bangunan, dalam kawasan (suara kendaraan yang parkir dalam kawasan) 4. Luar kawasan (suara kendaraan yang lewat di depan bangunan) Sumber noise dapat berupa suara kendaraan, manusia, atau mesin yang dapat mengganggu kenyamanan. noise ini dapat merambat secara langsung (lewat udara) atau airborne atau lewat benda padat.
  • 7. Dampak polusi suara jelas akan mengurangi kenyamanan pengguna bangunan yang dapat mengakibatkan berbagai dampak lainnya yang sangat tergantung dengan masing-masing pengguna bangunan. 3.Dampak Dari Pencemaran Suara  Dampak Positif Pencemaran Suara : 1. Kesehatan Manusia Dampak positif bagi kesehatan manusia yaitu bisa digunakan sebagai terapi kesehatan. 2. Sosial Ekonomi Damapak positif bagi sosial ekonomi yaitu memberikan lapangan kerja bagi orang yang ahli dibidangnya. 3. Lingkungan Dampak positif bagi lingkungan kita yaitu bisa menjadi sarana pengobatan yang sering kali disebut sebagai terapi musik terhadap kita.
  • 8.  Dampak Negatif Pencemaran Suara : 1. Kesehatan Manusia Dampak negatif bagi kesehatan manusia yaitu stress, gila, perubahan denyut nadi, tekanan darah berubah, gangguan fungsi jantung, kontraksi perut, sulit tidur, jantung berdebar-debar, dan naiknya tekanan darah. 2. Sosial Ekonomi Dampak negatif bagi sosial ekonomi ada dua yaitu : a. Menurunya ekonomi karena banyak orang yang sakit / gila karena menghadapi suasana yang tidak tenang akibat polusi suara. b. Penjualan alat-alat seperti earphone berkurang. 3. Lingkungan Dampak negatif bagi lingkungan kita yaitu bisa mengganggu kita pada saat tidur ataupun pada saat belajar.
  • 9. 4. Cara Menanggulangi Pencemaran Suara Dari uaraian diatas tentang begitu berbahayanya pencemaran suara yang menyebabkan berbagai gangguan pada manusia, kini banyak digunakan sistem kendali bising yang aktif. Menurut Dr Ir Bambang Riyanto Trilaksono MSc, peneliti dan dosen pada Departemen Teknik Elektron, Institut Teknologi Bandung (ITB), secara konvensional bising diredam dengan memakai bahan-bahan peredam. Bahan tersebut ditempatkan di sekitar sumber bising atau di dinding ruang yang intensitas bisingnya mau dikurangi. Sayangnya, kendali bising pasif hanya efektif pada frekuensi tinggi. Jika pada frekuensi rendah diterapkan sistem ini, bahan peredam yang dibutuhkan akan lebih berat dan tebal. "Ini meningkatkan biaya, bahkan kadang-kadang membuat sistem sulit diimplementasikan," kata Bambang. Pada dasarnya pengendali bising aktif adalah peredam bising dengan menggunakan sumber suara yang dikendalikan dan melawan sumber bising yang tidak dikehendaki. Bambang menjelaskan, prinsip yang digunakan dalam kendali bising aktif (active noise control/ANC) adalah interferensi destruktif antara bising dan suatu sinyal suara lain, lazimnya disebut antisound). Sistem ini membangkitkan sinyal yang fasanya berlawanan dengan bising yang mau diredam.
  • 10. Meskipun sederhana dalam teori, prinsip ini sulit pada prakteknya. Penyebabnya karena karakteristik sumber bising akustik dan lingkungan selalu berubah terhadap waktu, frekuensi, amplitudo, dan fasa. Selain itu, kecepatan suara bising tidak stasioner. Selain itu kini di perkantoran, hotel atau apartemen di kota – kota besar yang dekat dengan lalu lintas utama atau dekat bandara yang dirasa lingkungannya mempunyai kebisingan yang tidak bisa ditolerir oleh pendengaran manusia, maka Direktur Jendera Bina Marga sejak tahun 1999 mencanangkan bangunan peredam bising. Dimensi Bangunan Peredam Bising tersebut antara lain : 1. Tinggi minimal 2,75m (makin tinggi kemampuan redaman makin baik). 2. Tebal dinding minimal 10 cm. Sedangkan Bahan bangunan peredam bising adalah: 1. Penggunaan bahan untuk mereduksi bising adalah dari hasil olahan industri berupa beton ringan agregat yang disebut ALWA berupa konblok (masif) dengan komposisi campuran: Semen : Pasir : ALWA= 1 : 4 : 4 2. Dimensi konblok ALWA dapat dicetak menurut ukuran pabrik, sebagai berikut: (30 x 10 x 15) atau (30x15x15) cm. 3. Bahan selain ALWA seperti Bata Merah atau Batako harus dengan rancangan khusus untuk memperoleh kemampuan redaman bising yang baik. Secara terus menerus program ini terus disosialisasikan oleh pemerintah dalam upayanya mengurangi polusi suara. Kebijakan yang sudah diambil oleh pemerintah dalam menanggulangi polusi suara dan polusi udara adalah mengendarai mobil dengan sistem 3 in 1 yaitu dalam satu mobil minimal harus diisi dengan 3 orang, agar keributan yang terjadi
  • 11. akibat kemacetan, asap dan desing suara mesin tidak terlalu memadati jalan raya. Selain itu yang perlu dilakukan pemerintah adalah mengurangi penjualan kendaraan bermotor, karena hal ini merupakan salah satu pemacu terjadinya kebisingan di jalanan. Karena melihat kenyataan sekarang ini, setiap individu tidak lepas dari kendaraan bermotor. Dari setiap individu pun kesadaran akan pentingnya pengurangan polusi suara harus lebih digalakkan. Misalnya dengan tidak terlalu banyak memakai alat elektronik yang menimbulkan suara bising, tidak berteriak dalam berbicara atau tidak mendengarkan musik dengan earphone dengan sangat keras. Karena secara tidak langsung hal itu bisa mengurangi kelelahan otak dalam mendengar. Dari pabrik atau lembaga–lembaga penemuan teknologi baru, seharusnya memikirkan juga tentang efek samping terhadap mesin yang menimbulkan suara gaduh. Pihak produsen seharusnya memasang peredam suara dalam setiap produknya sehingga kebisingan dapat diminimalisir. Adapun cara lain menanggulangi pencemaran suara yaitu : 1. Kelompokkan ruangan dengan potensi keramaian agar tidak mengganggu ruangan yang membutuhkan ketenangan 2. Jauhkan ruangan yang membutuhkan ketenangan dari sumber kebisingan (terutama jalan) 3. Gunakan material yang padat, tebal, dan masif untuk menyerap suara (parket,busa dilapis dengan kain, gipsum) 4. Buat ruangan dengan pembatas ganda (dinding, langit2, dan lantai ganda) 5. Kurangi penempatan bukaan pada daerah muka bangunan yang berhadapan dengan jalan yang ramai 6. Buat permukaan yang tidak rata untuk menyebarkan suara
  • 12. 7. Buat pagar atau pembatas jalan yang dapat menyerap atau mencegah noise masuk ke dalam bangunan (pagar tembok masif, pagar bukit dan tanaman) Ilustrasi/gambar:
  • 13. BAB III PENUTUP 1.KESIMPULAN Pencemaran Suara merupakan sesuatu yang sangat penting untuk dikaji karena dampaknya kian hari kian terlihat. Bahkan dampak yang ditimbulkan tidak kalah berbahaya dengan pencemaran-pencemaran yang lain. Untuk itu perlu adanya penanggulangan dari pemerintah, lingkungan sekitar dan juga diri sendiri. Kehidupan modern sepertinya jadi perjuangan yang tak berkesudahan untuk melawan hiruk-pikuk yang kian meningkat. Dimanapun kita berada, kita selalu mendengar kebisingan yang secara tidak sadar juga mengganggu kinerja tubuh kita. Walaupun tidak begitu mendapat begitu perhatian seperti 3 pencemaran lain, pencemaran suara merupakan suatu yang sangat penting untuk di kaji karena dampaknya kian hari kian terlihat.
  • 14. Banyak gangguan yang di akibatkan oleh pencemaran suara diantaranya mulai dari konsentrasi yang kurang, sampai meninggal akibat kebisingan yang diterima dalam jangka waktu yang lama dan secara tidak langsung mengajak otak untuk mengubah cara kerja organ tubuh. 2. SARAN Untuk meminimalisir polusi suara ini ada berbagai cara yang bisa dilakukan yaitu dengan meredam bising yang tidak diinginkan dengan suara yang menenangkan, pembangunan bangunan peredam bising, meminimalisir penggunaan kendaraan bermotor, peralatan elektronik dan pemberian peredam suara oleh pabrik untuk produknya yang dirasa menimbulkan kebisingan yang melewati ambang batas pendengaran manusia