SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang
Dengan masih banyaknya kelemahan dan kekurangan pendidikan nasional,
berbagai pihak perlu segera membenahi dan mereformasi dunia pendidikan
sebagai bentuk investasi sumber daya manusia yang diharapkan dapat bersaing
dalam era Global. Pendidikan sains dan teknologi memegang peran besar untuk
mempersiapkan bangsa ini menuju masa depan yang semakin sarat dengan
permasalahan – permasalahan baru dan muncul silih berganti. Sebagaimana uraian
di atas pengembangan ilmu dan teknologi harus diimbangi sistem religi yang
proporsional, agar tidak menghasilkan cendekiawan dan ilmuan yang menghalalkan
segala cara. Bangsa Indonesia sedang mengalami krisis moral, etika dan bahkan
krisis terhadap religiusitas dalam beragama. Sehingga pembenahan mekanisme
pendidikan nasional mendesak untuk dapat dilakukan reformasi dan
restrukturisasi. Pemikiran ini berpijak pada tujuan pendidikan nasional, yang
mengarahkan pendidikan dengan tidak meninggalkan karakteristik bangsa yang
bermartabat dan berbudi luhur serta religius.
B.
1.
2.
C.
1.
2.

Rumusan Masalah
Apa itu pendidikan ?
Bagaimana peran Pendidikan untuk Masa depan bangsa?
Tujuan Penulisan
Ingin mengetahui apa itu pendidikan
Ingin mengetahui bagaimana peran Pendidikan untuk Masa depan bangsa

BAB II
PEMBAHASAN

A.

Pentingnya Suatu Pendidikan
Pendidikan adalah usaha sadar dan terrencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Penjelasan tersebut nampak jelas,
bahwa pendidikan adalah pembentuk kepribadian bangsa yang meliputi tiga ranah
yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik. Kehandalan/kualitas pendidikan akan
mempengaruhi kehidupan suatu bangsa dan masyarakat, baik sekarang maupun
masa yang akan datang. Dengan demikian kemampuan bangsa dalam menghadapi
masa depan sangat ditentukan oleh mekanisme dan sistem pendidikan yang
dimiliki dan sedang berjalan.
Pendidikan merupakan hak setiap warga negara, namun masih ada
beberapa dari mereka yang belum mendapatkan hak tersebut. Hingga saat ini,
peluang terbesar untuk memperoleh akses pendidikan yang baik hanya anak orang
kaya dan pintar. Dengan bermodalkan kemampuan ekonomi yang lebih dari cukup,
didukung dengan kemampuan berpikir tinggi, menjadi faktor pendukung untuk
memperoleh akses pendidikan yang lebih baik. Mereka berpeluang besar
memasuki sekolah-sekolah elit, berkualitas, berstandar nasional, bahkan
internasional. Hal ini menciptakan lingkungan belajar-mengajar yang kondusif,
karena ditunjang dengan kualitas anak didik yang punya daya pikir tinggi. Selain
itu, tersedianya sarana prasarana yang lengkap membantu untuk mewujudkan
pendidikan yang mapan.

Dengan mempertimbangkan kondisi pendidikan nasional yang belum semua
memenuhi standart pendidikan nasional, menurut pemikiran penulis sangat
memandang perlu untuk membenahi pendidikan di Indonesia dalam berbagai
komponen. Dengan kompleksnya fenomena masa depan, bangsa ini tidak cukup
hanya dengan mewariskan pendidikan ke generasi bangsa dengan kondisi
pendidikan yang syarat dengan kelemahan dan kekurangan. Diharapkan dengan
dilakukan pembenahan pendidikan yang ada, bangsa Indonesia akan mampu
menyongsong masa depan yang penuh ketidakpastian. Tidak seorangpun yang akan
mengetahui keadaan masa depan dengan pasti, walaupun berdasarkan data yang
telah ada dapat dilakukan prediksi – prediksi , namun itu semua masih bersifat
perkiraan dan belum pasti.
Berdasarkan perkembangan ilmu dan teknologi yang sampai saat ini terus
berjalan, kondisi kehidupan manusia di dunia ini/antara negara satu dengan
lainnya semakin tidak ada batas ruang dan waktu. Kondisi ini akan memicu
terjadinya persaingan hidup yang semakin ketat dari berbagai sektor kehidupan
manusia, maka manusia dan bangsa yang majulah yang akan dapat bersaing dan
bertahan dalam percaturan dunia. Uraian tersebut menunjukkan betapa peran
penting dari pendidikan yang akan membentuk kepribadian dan kemampuan suatu
bangsa dan masyarakat dunia.
Kelemahan dan permasalahan yang menghantam sistem dan mekanisme
pendidikan bangsa Indonesia harus segera dibenahi dan direformasi, agar
generasi penerus bangsa mampu menghadapi tantangan masa yang akan datang.
Reformasi pendidikan harus dilakukan, agar dapat menghasilkan generasi bangsa
yang mampu menghadapi tantangan global.
Pendidikan Modal Utama Untuk Sebuah Pembangunan
Sesuai dengan preambule UUD 1945 bahwa tujuan pendidikan adalah
mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan juga merupakan salah satu faktor
penentu masa depan suatu bangsa. Oleh karenanya, negara harus mementingkan
elemen pendidikan dalam aspek kehidupan untuk mencapai SDM yang berkualitas
memberi perhatian dalam mempersiapkan SDM yang kompetitif.
Sumber Daya Manusia yang berpendidikan akan menjadi modal utama
pembangunan nasional, terutama dalam bidang perekonomian bangsa. Artinya,
semakin banyak SDM yang berpendidikan pada suatu negara maka semakin mudah
pula untuk menyukseskan pebangunan nasional. Akan tetapi, SDM yang dihasilkan
pun harus bisa menjadi leader dalam segala bidang dan siap menghadapi
tantangan perkembangan zaman. Bukan menjadikan tujuan pendidikan hanya
untuk memperoleh ijazah atau gelar bagi kepentingan pribadi.
Setidaknya ada 3 alasan mengapa pendidikan harus diletakkan pada bagian
terpenting dalam suatu bangsa. Pertama, untuk perkembangan ekonomi bangsa.
Pada Pendidikan, peserta didik mendapatkan pengetahuan serta keterampilan
yang dibutuhkan untuk hidup dan berkompetensi dalam bidang ekonomi. Kedua,
sebagai perbandingan nilai investasi. Nilai balik yang diberikan dari perbandingan
total biaya yang digunakan untuk membiayai pendidikan lebih kecil dengan total
pendapatan yang diperoleh ketika memasuki dunia kerja. Ketiga, Fungsi sosial,
politik dan budaya. Kontribusi pendidikan terhadap pengembangan SDM,
perkembangan politik, sikap dan keterampilan kewarganegaraan, serta untuk
perkembangan budaya Indonesia.
Memberdayakan pendidikan dapat dilakukan dengan memberikan perhatian
penuh dan prioritas lebih pada pendidikan. Pemberdayaan dari segi sistem,
strategi, input serta outputnya sebagai pencapaian substansi pendidikan. Pada
pemberdayaan substansi pendidikan inilah diharapkan tercapainya SDM yang
berkualitas, adaptif serta generatif dalam mengatasi berbagai permasalah yang
begitu kompleks dimasa depan.
Inilah modal awal yang harus dikembangkan untuk menjadi aset
pembangunan nasional. Adanya SDM yang berkualitas tentunya harus dibarengi
dengan adanya nilai-nilai moral keinsanan pada diri setiap individu, agar mampu
memegang amanah dan selalu bertanggung jawab atas segala perbuatan yang ia
lakukan. Dan hanya dengan pemberdayaan SDM inilah, bangsa kita bisa berdiri
tegag sejajar dengan bangsa lain.
Hasil investasi melalui pendidikan ini memang tidak terlihat dalam waktu
yang singkat, butuh waktu yang lama untuk menikmati hasilnya. Akan tetapi
hasilnya dapat dirasakan oleh bangsa secara keseluruhan dari berbagai bidang.
Dalam pendidikan sebagai investasi ini bukanlah semata-mata untuk
mengumpulkan SDM sebanyak-banyaknya, akan tetapi SDM yang berkualitaslah
yang diprioitaskan sebagai modal utamanya.

B.

Pendidikan dan Masa Depan Bangsa
Sejak lahir, tanpa disadari, kita sudah menerima pendidikan dari orang tua
tentang banyak hal. Orang tua merupakan guru pertama kali bagi kita untuk
bertanya hal-hal kecil hingga yang besar. Seiring berjalannya waktu, definisi
pendidikan pun meluas. Kita tidak hanya mengenal dalam lingkungan keluarga,
namun mencapai lingkungan masyarakat. Bahkan, lingkungan negara. Pendidikan
merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Pendidikan
memegang unsur penting untuk membentuk pola pikir, akhlak, dan perilaku
manusia agar sesuai dengan norma-norma yang ada, seperti norma agama, adat,
budaya, dan lain-lain.
Menurut Frederick J.Mc Donald dan M.J. Langeveld, pendidikan adalah
suatu proses atau kegiatan yang diarahkan untuk mengubah kebiasaan (behavior)
manusia. Menurut John Dewey, pendidikan merupakan salah satu proses
pembaharuan makna pengalaman. Hal ini mungkin akan terjadi di dalam pergaulan
biasa atau pergaulan orang dewasa dengan orang muda. Bahkan, mungkin pula
terjadi secara sengaja dan dilembagakan untuk menghasilkan kesinambungan
sosial. Proses ini melibatkan pengawasan dan perkembangan dari orang yang
belum dewasa dan kelompok tempat dia hidup.
Pendidikan adalah suatu modal penting dalam hidup manusia apalagi
genarasi bangsa, dengan pendidikan yang cukup, wawasan, pengetahuan yang luas
akan mampu menyiapkan generasi muda yang berkualitas yang mampu membangun
bangsa dan negara ini lebih baik.
tentu saja pendidikan, kemampuan, wawasan dan pengetahuanlah yang kita
butuhkan. Di dalam bangku pendidikan banyak sekali hal yang kita
dapatkan.Tetapi entah mengapa banyak sekali warga di Indonesia ini yang tidak
mengenyam bangku pendidikan sebagaimana mestinya, khususnya di daerahdaerah terpencil di sekitar wilayah Indonesia ini. Sepertinya kesadaran mereka
tetangpentingnya pendidikan perlu ditingkatkan.
Sebagaimana yang diungkapkan Daoed Joesoef tentang pentingnya
pendidikan : “Pendidikan merupakan segala bidang penghidupan, dalam memilih
dan membina hidup yang baik, yang sesuai dengan martabat manusia” Dan
tentulah dari pernyataan tersebut kita bisa mengambil kesimpulan bahwa
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dan tidak bisa lepas dari
kehidupan.
Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita yang ingin dicapai
oleh setiap negara di dunia. Sudah menjadi suatu rahasia umum bahwa maju atau
tidaknya suatu negara di pengaruhi olehfaktor pendidikan. Begitu pentingnya
pendidikan, sehingga suatu bangsa dapat diukur apakah bangsa itu maju atau
mundur, karna seperti yang kita ketahui bahwa suatu Pendidikan tentunya akan
mencetak Sumber Daya Manusia yang berkualitas baik dari segi spritual,
intelegensi dan skill dan pendidikan merupakan proses mencetak generasi
penerus bangsa. Apabila output dari proses pendidikan ini gagal maka sulit
dibayangkan bagaimana dapat mencapai kemajuan.

BAB III
PENUTUP

A.

Simpulan
Setelah dibahas dalam bab sebelumnya maka penulis dapat menarik
kesimpulan
bahwaSebagaimana
yang
diungkapkan
Daoed
Joesoef
tentang pentingnya pendidikan : “Pendidikan merupakan segala bidang
penghidupan, dalam memilih dan membina hidup yang baik, yang sesuai dengan
martabat manusia” Dan tentulah dari pernyataan tersebut kita bisa mengambil
kesimpulan bahwa Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dan tidak bisa
lepas dari kehidupan.
Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita yang ingin dicapai
oleh setiap negara di dunia. Sudah menjadi suatu rahasia umum bahwa maju atau
tidaknya suatu negara di pengaruhi olehfaktor pendidikan. Begitu pentingnya
pendidikan, sehingga suatu bangsa dapat diukur apakah bangsa itu maju atau
mundur, karna seperti yang kita ketahui bahwa suatu Pendidikan tentunya akan
mencetak Sumber Daya Manusia yang berkualitas baik dari segi spritual,
intelegensi dan skill dan pendidikan merupakan proses mencetak generasi
penerus bangsa. Apabila output dari proses pendidikan ini gagal maka sulit
dibayangkan bagaimana dapat mencapai kemajuan.

More Related Content

What's hot

Makalah mahalnya pendidikan di indonesia
Makalah mahalnya pendidikan di indonesiaMakalah mahalnya pendidikan di indonesia
Makalah mahalnya pendidikan di indonesiasuyono fis
 
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinyaMakalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinyaOperator Warnet Vast Raha
 
Falsafah Pendidikan Modal insan
Falsafah Pendidikan Modal insanFalsafah Pendidikan Modal insan
Falsafah Pendidikan Modal insanGayatri Gayu
 
Pembelajaran Abad Ke-21
Pembelajaran Abad Ke-21Pembelajaran Abad Ke-21
Pembelajaran Abad Ke-21Farish Farisha
 
PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...
PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...
PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...FazHani Faz
 
Pendidikan untuk semua
Pendidikan untuk semuaPendidikan untuk semua
Pendidikan untuk semuaCeLin ZaQuisha
 
Memandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakter
Memandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakterMemandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakter
Memandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakterriadi budiman
 
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf BaruCabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf BaruTinagaran Magisparan
 
full-assignment edu
full-assignment edufull-assignment edu
full-assignment eduIrul Erul
 
Dampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesia
Dampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesiaDampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesia
Dampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesiaEman Syukur
 
Pembelajaran abad 21
Pembelajaran abad 21Pembelajaran abad 21
Pembelajaran abad 21bibahfayyadh
 
Data bem unpatti
Data bem unpattiData bem unpatti
Data bem unpattiAfif Faith
 
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negaraPendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negaraLinda Zain
 
Pendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaran
Pendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaranPendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaran
Pendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaranAhmad NazRi
 

What's hot (16)

Makalah mahalnya pendidikan di indonesia
Makalah mahalnya pendidikan di indonesiaMakalah mahalnya pendidikan di indonesia
Makalah mahalnya pendidikan di indonesia
 
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinyaMakalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinya
 
Falsafah Pendidikan Modal insan
Falsafah Pendidikan Modal insanFalsafah Pendidikan Modal insan
Falsafah Pendidikan Modal insan
 
Pembelajaran Abad Ke-21
Pembelajaran Abad Ke-21Pembelajaran Abad Ke-21
Pembelajaran Abad Ke-21
 
PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...
PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...
PEMBANGUNAN MODAL INSAN DALAM MELAHIRKAN MAHASISWA “MINDA KELAS PERTAMA” KEAR...
 
Pendidikan untuk semua
Pendidikan untuk semuaPendidikan untuk semua
Pendidikan untuk semua
 
Memandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakter
Memandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakterMemandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakter
Memandang revolusi industri dan dialog pendidikan karakter
 
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf BaruCabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf Baru
 
full-assignment edu
full-assignment edufull-assignment edu
full-assignment edu
 
Pendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaPendidikan pancasila
Pendidikan pancasila
 
Dampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesia
Dampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesiaDampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesia
Dampak globalisasi terhadap pendidikan di indonesia
 
Pembelajaran abad 21
Pembelajaran abad 21Pembelajaran abad 21
Pembelajaran abad 21
 
Pengantar Pendidikan
Pengantar PendidikanPengantar Pendidikan
Pengantar Pendidikan
 
Data bem unpatti
Data bem unpattiData bem unpatti
Data bem unpatti
 
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negaraPendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
 
Pendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaran
Pendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaranPendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaran
Pendidikan abad-ke-21-isu-dan-cabaran
 

Similar to PENDIDIKAN UNTUK MASA DEPAN BANGSA

Makalah pendidikan di indonesia
Makalah pendidikan di  indonesiaMakalah pendidikan di  indonesia
Makalah pendidikan di indonesiaWarnet Raha
 
MAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docx
MAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docxMAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docx
MAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docxam7946604
 
Makalah pendidikan
Makalah pendidikanMakalah pendidikan
Makalah pendidikanWarnet Raha
 
contoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikancontoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikanfenty_febriani
 
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docxPENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docxsriwhyn2
 
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docxPENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docxEkiTurnando1
 
141621285 makalah-manajemen-pendidikan
141621285 makalah-manajemen-pendidikan141621285 makalah-manajemen-pendidikan
141621285 makalah-manajemen-pendidikanMar Tunis
 
1 aspirasi 1 agenda
1 aspirasi 1 agenda1 aspirasi 1 agenda
1 aspirasi 1 agendaAbdullah Lah
 
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKANPROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKANpuji_utami
 
LANDASAN PENDIDIKAN
LANDASAN PENDIDIKANLANDASAN PENDIDIKAN
LANDASAN PENDIDIKANharjunode
 
Problematika pendidikan
Problematika pendidikanProblematika pendidikan
Problematika pendidikanDwi Halimasari
 

Similar to PENDIDIKAN UNTUK MASA DEPAN BANGSA (20)

Makalah pendidikan di indonesia
Makalah pendidikan di  indonesiaMakalah pendidikan di  indonesia
Makalah pendidikan di indonesia
 
MAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docx
MAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docxMAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docx
MAKALAH_PENDIDIKAN_DI_INDONESIA.docx
 
Makalah pendidikan di indonesia
Makalah pendidikan di  indonesiaMakalah pendidikan di  indonesia
Makalah pendidikan di indonesia
 
Makalah pendidikan
Makalah pendidikanMakalah pendidikan
Makalah pendidikan
 
Makalah pendidikan
Makalah pendidikanMakalah pendidikan
Makalah pendidikan
 
contoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikancontoh makalah pendidikan
contoh makalah pendidikan
 
Nama pidato
Nama pidatoNama pidato
Nama pidato
 
Pidato bahasa Indonesia
Pidato bahasa Indonesia Pidato bahasa Indonesia
Pidato bahasa Indonesia
 
Tujuan dan social_studies
Tujuan dan social_studiesTujuan dan social_studies
Tujuan dan social_studies
 
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docxPENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA.docx
 
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docxPENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docx
PENDIDIKAN SEBAGAI TOLAK UKUR KEMAJUAN BANGSA-1.docx
 
141621285 makalah-manajemen-pendidikan
141621285 makalah-manajemen-pendidikan141621285 makalah-manajemen-pendidikan
141621285 makalah-manajemen-pendidikan
 
Konsep pendidikan
Konsep pendidikanKonsep pendidikan
Konsep pendidikan
 
1 aspirasi 1 agenda
1 aspirasi 1 agenda1 aspirasi 1 agenda
1 aspirasi 1 agenda
 
Pendidikan.docx
Pendidikan.docxPendidikan.docx
Pendidikan.docx
 
Pendidikan.pdf
Pendidikan.pdfPendidikan.pdf
Pendidikan.pdf
 
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKANPROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
 
Tik tugas 4
Tik tugas 4Tik tugas 4
Tik tugas 4
 
LANDASAN PENDIDIKAN
LANDASAN PENDIDIKANLANDASAN PENDIDIKAN
LANDASAN PENDIDIKAN
 
Problematika pendidikan
Problematika pendidikanProblematika pendidikan
Problematika pendidikan
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

PENDIDIKAN UNTUK MASA DEPAN BANGSA

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dengan masih banyaknya kelemahan dan kekurangan pendidikan nasional, berbagai pihak perlu segera membenahi dan mereformasi dunia pendidikan sebagai bentuk investasi sumber daya manusia yang diharapkan dapat bersaing dalam era Global. Pendidikan sains dan teknologi memegang peran besar untuk mempersiapkan bangsa ini menuju masa depan yang semakin sarat dengan permasalahan – permasalahan baru dan muncul silih berganti. Sebagaimana uraian di atas pengembangan ilmu dan teknologi harus diimbangi sistem religi yang proporsional, agar tidak menghasilkan cendekiawan dan ilmuan yang menghalalkan segala cara. Bangsa Indonesia sedang mengalami krisis moral, etika dan bahkan krisis terhadap religiusitas dalam beragama. Sehingga pembenahan mekanisme pendidikan nasional mendesak untuk dapat dilakukan reformasi dan restrukturisasi. Pemikiran ini berpijak pada tujuan pendidikan nasional, yang mengarahkan pendidikan dengan tidak meninggalkan karakteristik bangsa yang bermartabat dan berbudi luhur serta religius. B. 1. 2. C. 1. 2. Rumusan Masalah Apa itu pendidikan ? Bagaimana peran Pendidikan untuk Masa depan bangsa? Tujuan Penulisan Ingin mengetahui apa itu pendidikan Ingin mengetahui bagaimana peran Pendidikan untuk Masa depan bangsa BAB II PEMBAHASAN A. Pentingnya Suatu Pendidikan Pendidikan adalah usaha sadar dan terrencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Penjelasan tersebut nampak jelas,
  • 2. bahwa pendidikan adalah pembentuk kepribadian bangsa yang meliputi tiga ranah yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik. Kehandalan/kualitas pendidikan akan mempengaruhi kehidupan suatu bangsa dan masyarakat, baik sekarang maupun masa yang akan datang. Dengan demikian kemampuan bangsa dalam menghadapi masa depan sangat ditentukan oleh mekanisme dan sistem pendidikan yang dimiliki dan sedang berjalan. Pendidikan merupakan hak setiap warga negara, namun masih ada beberapa dari mereka yang belum mendapatkan hak tersebut. Hingga saat ini, peluang terbesar untuk memperoleh akses pendidikan yang baik hanya anak orang kaya dan pintar. Dengan bermodalkan kemampuan ekonomi yang lebih dari cukup, didukung dengan kemampuan berpikir tinggi, menjadi faktor pendukung untuk memperoleh akses pendidikan yang lebih baik. Mereka berpeluang besar memasuki sekolah-sekolah elit, berkualitas, berstandar nasional, bahkan internasional. Hal ini menciptakan lingkungan belajar-mengajar yang kondusif, karena ditunjang dengan kualitas anak didik yang punya daya pikir tinggi. Selain itu, tersedianya sarana prasarana yang lengkap membantu untuk mewujudkan pendidikan yang mapan. Dengan mempertimbangkan kondisi pendidikan nasional yang belum semua memenuhi standart pendidikan nasional, menurut pemikiran penulis sangat memandang perlu untuk membenahi pendidikan di Indonesia dalam berbagai komponen. Dengan kompleksnya fenomena masa depan, bangsa ini tidak cukup hanya dengan mewariskan pendidikan ke generasi bangsa dengan kondisi pendidikan yang syarat dengan kelemahan dan kekurangan. Diharapkan dengan dilakukan pembenahan pendidikan yang ada, bangsa Indonesia akan mampu menyongsong masa depan yang penuh ketidakpastian. Tidak seorangpun yang akan mengetahui keadaan masa depan dengan pasti, walaupun berdasarkan data yang telah ada dapat dilakukan prediksi – prediksi , namun itu semua masih bersifat perkiraan dan belum pasti. Berdasarkan perkembangan ilmu dan teknologi yang sampai saat ini terus berjalan, kondisi kehidupan manusia di dunia ini/antara negara satu dengan lainnya semakin tidak ada batas ruang dan waktu. Kondisi ini akan memicu terjadinya persaingan hidup yang semakin ketat dari berbagai sektor kehidupan manusia, maka manusia dan bangsa yang majulah yang akan dapat bersaing dan bertahan dalam percaturan dunia. Uraian tersebut menunjukkan betapa peran penting dari pendidikan yang akan membentuk kepribadian dan kemampuan suatu bangsa dan masyarakat dunia. Kelemahan dan permasalahan yang menghantam sistem dan mekanisme pendidikan bangsa Indonesia harus segera dibenahi dan direformasi, agar generasi penerus bangsa mampu menghadapi tantangan masa yang akan datang.
  • 3. Reformasi pendidikan harus dilakukan, agar dapat menghasilkan generasi bangsa yang mampu menghadapi tantangan global. Pendidikan Modal Utama Untuk Sebuah Pembangunan Sesuai dengan preambule UUD 1945 bahwa tujuan pendidikan adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan juga merupakan salah satu faktor penentu masa depan suatu bangsa. Oleh karenanya, negara harus mementingkan elemen pendidikan dalam aspek kehidupan untuk mencapai SDM yang berkualitas memberi perhatian dalam mempersiapkan SDM yang kompetitif. Sumber Daya Manusia yang berpendidikan akan menjadi modal utama pembangunan nasional, terutama dalam bidang perekonomian bangsa. Artinya, semakin banyak SDM yang berpendidikan pada suatu negara maka semakin mudah pula untuk menyukseskan pebangunan nasional. Akan tetapi, SDM yang dihasilkan pun harus bisa menjadi leader dalam segala bidang dan siap menghadapi tantangan perkembangan zaman. Bukan menjadikan tujuan pendidikan hanya untuk memperoleh ijazah atau gelar bagi kepentingan pribadi. Setidaknya ada 3 alasan mengapa pendidikan harus diletakkan pada bagian terpenting dalam suatu bangsa. Pertama, untuk perkembangan ekonomi bangsa. Pada Pendidikan, peserta didik mendapatkan pengetahuan serta keterampilan yang dibutuhkan untuk hidup dan berkompetensi dalam bidang ekonomi. Kedua, sebagai perbandingan nilai investasi. Nilai balik yang diberikan dari perbandingan total biaya yang digunakan untuk membiayai pendidikan lebih kecil dengan total pendapatan yang diperoleh ketika memasuki dunia kerja. Ketiga, Fungsi sosial, politik dan budaya. Kontribusi pendidikan terhadap pengembangan SDM, perkembangan politik, sikap dan keterampilan kewarganegaraan, serta untuk perkembangan budaya Indonesia. Memberdayakan pendidikan dapat dilakukan dengan memberikan perhatian penuh dan prioritas lebih pada pendidikan. Pemberdayaan dari segi sistem, strategi, input serta outputnya sebagai pencapaian substansi pendidikan. Pada pemberdayaan substansi pendidikan inilah diharapkan tercapainya SDM yang berkualitas, adaptif serta generatif dalam mengatasi berbagai permasalah yang begitu kompleks dimasa depan. Inilah modal awal yang harus dikembangkan untuk menjadi aset pembangunan nasional. Adanya SDM yang berkualitas tentunya harus dibarengi dengan adanya nilai-nilai moral keinsanan pada diri setiap individu, agar mampu memegang amanah dan selalu bertanggung jawab atas segala perbuatan yang ia lakukan. Dan hanya dengan pemberdayaan SDM inilah, bangsa kita bisa berdiri tegag sejajar dengan bangsa lain. Hasil investasi melalui pendidikan ini memang tidak terlihat dalam waktu yang singkat, butuh waktu yang lama untuk menikmati hasilnya. Akan tetapi hasilnya dapat dirasakan oleh bangsa secara keseluruhan dari berbagai bidang. Dalam pendidikan sebagai investasi ini bukanlah semata-mata untuk
  • 4. mengumpulkan SDM sebanyak-banyaknya, akan tetapi SDM yang berkualitaslah yang diprioitaskan sebagai modal utamanya. B. Pendidikan dan Masa Depan Bangsa Sejak lahir, tanpa disadari, kita sudah menerima pendidikan dari orang tua tentang banyak hal. Orang tua merupakan guru pertama kali bagi kita untuk bertanya hal-hal kecil hingga yang besar. Seiring berjalannya waktu, definisi pendidikan pun meluas. Kita tidak hanya mengenal dalam lingkungan keluarga, namun mencapai lingkungan masyarakat. Bahkan, lingkungan negara. Pendidikan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Pendidikan memegang unsur penting untuk membentuk pola pikir, akhlak, dan perilaku manusia agar sesuai dengan norma-norma yang ada, seperti norma agama, adat, budaya, dan lain-lain. Menurut Frederick J.Mc Donald dan M.J. Langeveld, pendidikan adalah suatu proses atau kegiatan yang diarahkan untuk mengubah kebiasaan (behavior) manusia. Menurut John Dewey, pendidikan merupakan salah satu proses pembaharuan makna pengalaman. Hal ini mungkin akan terjadi di dalam pergaulan biasa atau pergaulan orang dewasa dengan orang muda. Bahkan, mungkin pula terjadi secara sengaja dan dilembagakan untuk menghasilkan kesinambungan sosial. Proses ini melibatkan pengawasan dan perkembangan dari orang yang belum dewasa dan kelompok tempat dia hidup. Pendidikan adalah suatu modal penting dalam hidup manusia apalagi genarasi bangsa, dengan pendidikan yang cukup, wawasan, pengetahuan yang luas akan mampu menyiapkan generasi muda yang berkualitas yang mampu membangun bangsa dan negara ini lebih baik. tentu saja pendidikan, kemampuan, wawasan dan pengetahuanlah yang kita butuhkan. Di dalam bangku pendidikan banyak sekali hal yang kita dapatkan.Tetapi entah mengapa banyak sekali warga di Indonesia ini yang tidak mengenyam bangku pendidikan sebagaimana mestinya, khususnya di daerahdaerah terpencil di sekitar wilayah Indonesia ini. Sepertinya kesadaran mereka tetangpentingnya pendidikan perlu ditingkatkan. Sebagaimana yang diungkapkan Daoed Joesoef tentang pentingnya pendidikan : “Pendidikan merupakan segala bidang penghidupan, dalam memilih dan membina hidup yang baik, yang sesuai dengan martabat manusia” Dan
  • 5. tentulah dari pernyataan tersebut kita bisa mengambil kesimpulan bahwa Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dan tidak bisa lepas dari kehidupan. Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh setiap negara di dunia. Sudah menjadi suatu rahasia umum bahwa maju atau tidaknya suatu negara di pengaruhi olehfaktor pendidikan. Begitu pentingnya pendidikan, sehingga suatu bangsa dapat diukur apakah bangsa itu maju atau mundur, karna seperti yang kita ketahui bahwa suatu Pendidikan tentunya akan mencetak Sumber Daya Manusia yang berkualitas baik dari segi spritual, intelegensi dan skill dan pendidikan merupakan proses mencetak generasi penerus bangsa. Apabila output dari proses pendidikan ini gagal maka sulit dibayangkan bagaimana dapat mencapai kemajuan. BAB III PENUTUP A. Simpulan Setelah dibahas dalam bab sebelumnya maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwaSebagaimana yang diungkapkan Daoed Joesoef tentang pentingnya pendidikan : “Pendidikan merupakan segala bidang penghidupan, dalam memilih dan membina hidup yang baik, yang sesuai dengan martabat manusia” Dan tentulah dari pernyataan tersebut kita bisa mengambil kesimpulan bahwa Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dan tidak bisa lepas dari kehidupan. Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh setiap negara di dunia. Sudah menjadi suatu rahasia umum bahwa maju atau tidaknya suatu negara di pengaruhi olehfaktor pendidikan. Begitu pentingnya pendidikan, sehingga suatu bangsa dapat diukur apakah bangsa itu maju atau mundur, karna seperti yang kita ketahui bahwa suatu Pendidikan tentunya akan mencetak Sumber Daya Manusia yang berkualitas baik dari segi spritual, intelegensi dan skill dan pendidikan merupakan proses mencetak generasi penerus bangsa. Apabila output dari proses pendidikan ini gagal maka sulit dibayangkan bagaimana dapat mencapai kemajuan.