SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No.RM :
hari/tanggal :
No
Diagnosa
Implementasi
1
Bersihan
jalan
napas Hari: senin
,tanggal :30 maret 2009
inefektif
berhubungan
dengan
deformitas, Jam: 08.00
ditandai dengan :
akumulasi secret
1. Mengobservasi keadaan hidung, baik bentuk, secret, serta
kebersihan dengan hasil : terjadi deformitas pada
hidung,akumulasi secret
2. Mengawasi
frekuensi,
irama,
kedalaman
pernapasan;dengan hasil : terjadi takipnea

Ruangan:
Evaluasi
Jam:08.10
S :klien mengatakan
hidungnya masih terasa
seperti ada yang menyumbat
O:pada inspeksi masih
terdapat sekret
A:masalah belum teratasi
P:intervensi diteruskan

3. Meninggikan kepala tempat tidur
4. Membersihkan area sekitar hidung dengan menggunakan
kapas steril
2

Gangguan integritas kulit
berhubungan
dengan 5. Melakukan pengisapan dengan menggunakan suction
infeksi bakteri, ditandai
dengan ruam pada kulit.
Jam: 10.00
1. Mengobservasi ukuran, warna, kedalaman luka,
perhatikan jaringan nekrotik dan kondisi sekitar luka
dengan hasil : Ditemukan adanya ruam pada daerah
badan,wajah,tangan dan kaki
2. menghindari atau mengurangi kontak dengan agen atau
bahan yang diketahuin mencetuskan reaksi kulit atau
kekambuhan lesi kulit

3

Hipertermi behubungan
dengan infeksi,ditandai
dengan suhu badan 39,50C

3. mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh area
yang terkena luka
4. Kolaborasi dengan pemberian antibiotic topical
Jam:14.00

Jam:10.10
S: Klien mengeluh tentang
lukanya
O:pada inspeksi masih
terdapat lesi /kusta
A:masalah belum teratasi
P:intervensi diteruskan

Jam:15.00
S:klien mengatakan merasa
tidak nyaman dengan suhu

paraf
TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No.RM :

hari/tanggal :
1. mengompres dengan air hangat
2. menciptakan suasana ruangan menjadi sejuk dan nyaman
3. mengatur keadaan ruangan sebaik mungkin. Usahakan
agar pintu dan jendela tidak tertutup

Ruangan:
tubuhnya yang tinggi
O:suhu tubuh turun menjadi
390C
A:masalah belum teratasi
P:intervensi diteruskan

4

Gangguan konsep diri :
HDR berhubungan dengan
inefektif koping individu,
ditandai dengan klien
jarang keluar rumah

Jam:16.30

jam:16.00
1. Membantu klien agar realistis, dapat menerima
keadaanya dengan menjelaskan bahwa perubahan
fisiknya tidak akan kembali normal.
2. Mengajarkan pada klien agar dapat selalu menjaga
kebersihan tubuhnya dan latihan otot tangan dan kaki
untuk mencegah kecacatan lebih lanjut.

5

Bersihan
jalan
napas 3. Menganjurkan klien agar lebih mendekatkan pada Tuhan
inefektif
berhubungan
YME
dengan
deformitas,
ditandai dengan :
akumulasi secret
Jam: 20.00
1. Mengobservasi keadaan hidung, baik bentuk, secret, serta
kebersihan dengan hasil : terjadi deformitas pada
hidung,akumulasi secret
2. Mengawasi
frekuensi,
irama,
kedalaman

S:klien mengatakan tidak
menerima keadaannya
O:ekspresi wajah
murung,gelisah
A:masalah belum teratasi
P:intervensi diteruskan

Jam :20.10
S: klien mengatakan
hidungnya masih terasa
seperti ada yang menyumbat
O:pada inspeksi masih
terdapat sedikit sekret
A:masalah belum teratasi
P:intervensi diteruskan
TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No.RM :

6

hari/tanggal :
pernapasan;dengan hasil : terjadi takipnea

3. Meninggikan kepala tempat tidur
Bersihan
jalan
napas
inefektif
berhubungan 4. Membersihkan area sekitar hidung dengan menggunakan
kapas steril
dengan
deformitas,
ditandai dengan :
5. Melakukan pengisapan dengan menggunakan suction
akumulasi secret

Hari: selasa

,tanggal :31 maret 2009

Ruangan:

Jam:08.10
S:Klien mengatakan hidungnya
sudah tak ada sekret
O:pada inspeksi tidak ada
sekret
A:masalah teratasi
P:intervensi dihentikan

Jam:08.00
7

Gangguan integritas kulit
berhubungan
dengan 1. Mengobservasi keadaan hidung, baik bentuk, secret, serta
kebersihan dengan hasil : terjadi deformitas pada
infeksi bakteri, ditandai
hidung,akumulasi secret
dengan ruam pada kulit.
2. Mengawasi
frekuensi,
irama,
kedalaman
pernapasan;dengan hasil : terjadi takipnea
3. Meninggikan kepala tempat tidur
4. Membersihkan area sekitar hidung dengan menggunakan
kapas steril

8

Hipertermi behubungan
dengan infeksi,ditandai
dengan suhu badan 390C

5.

Jam:10.10
S:Klien mengeluh tentang
lukanya
O:pada inspeksi masih
terdapat lesi /kusta
A:masalah belum teratasi
P:intervensi diteruskan

Melakukan pengisapan dengan menggunakan suction

Jam: 10.00
1. Mengobservasi ukuran, warna, kedalaman luka,
perhatikan jaringan nekrotik dan kondisi sekitar luka
dengan hasil : Ditemukan adanya ruam pada daerah
badan,wajah,tangan dan kaki

jam:15.00
S:klien mengatakan merasa
lebih merasa nyaman
TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No.RM :

hari/tanggal :
2. menghindari atau mengurangi kontak dengan agen atau
bahan yang diketahuin mencetuskan reaksi kulit atau
kekambuhan lesi kulit
3. mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh area
yang terkena luka
4. Kolaborasi dengan pemberian antibiotic topical

9

10

Gangguan konsep diri :
HDR berhubungan dengan
inefektif koping individu,
ditandai dengan klien
jarang keluar rumah

Ruangan:
dibanding kemarin
O:suhu tubuh turun menjadi
37,50C
A:masalah teratasi
P:intervensi dipertahankan

Jam:14.00
1. mengompres dengan air hangat
2. menciptakan suasana ruangan menjadi sejuk dan nyaman
3. mengatur keadaan ruangan sebaik mungkin. Usahakan
agar pintu dan jendela tidak tertutup

Hipertermi behubungan
dengan infeksi,ditandai
dengan suhu badan 390C

Jam:17.10
S:Klien mengatakan
menyerahkan kesembuhannya
pada tuhan YME
O:ekspresi wajah datar
A:masalah teratasi
P:intervensi dipertahankan

Jam:20.30

jam:17.00
1. Membantu klien agar realistis, dapat menerima
keadaanya dengan menjelaskan bahwa perubahan
fisiknya tidak akan kembali normal.
2. Mengajarkan pada klien agar dapat selalu menjaga
kebersihan tubuhnya dan latihan otot tangan dan kaki
untuk mencegah kecacatan lebih lanjut.

S: klien mengatakan merasa
lebih merasa nyaman
dibanding kemarin
O:suhu tubuh turun menjadi
370C
A:masalah teratasi
P:intervensi dihentikan
TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No.RM :

hari/tanggal :
3. Menganjurkan klien agar lebih mendekatkan pada Tuhan
YME

Ruangan:
Jam:08.10

Jam: 20.00
11

Gangguan integritas kulit
berhubungan
dengan 1. mengompres dengan air hangat
infeksi bakteri, ditandai 2. menciptakan suasana ruangan menjadi sejuk dan nyaman
dengan ruam pada kulit.
3. mengatur keadaan ruangan sebaik mungkin. Usahakan
agar pintu dan jendela tidak tertutup

Hari: rabu

,tanggal :1 April 2009

Jam: 08.00
1. Mengobservasi ukuran, warna, kedalaman luka,
perhatikan jaringan nekrotik dan kondisi sekitar luka
dengan hasil : Ditemukan adanya ruam pada daerah
badan,wajah,tangan dan kaki
2. menghindari atau mengurangi kontak dengan agen atau
bahan yang diketahuin mencetuskan reaksi kulit atau
kekambuhan lesi kulit
3. mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh area
yang terkena luka
4. Kolaborasi dengan pemberian antibiotic topical

S: Klien mengeluh tentang
lukanya
O:masih terdapat lesi/kusta
A:masalah belum teratasi
P:intervensi dihentikan karena
pasien dan keluarga meminta
pulang
TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No.RM :

hari/tanggal :

Ruangan:
TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No.RM :

hari/tanggal :

Ruangan:

More Related Content

Similar to Implementasi kusta2

Askep leukemia barudocx
Askep leukemia barudocxAskep leukemia barudocx
Askep leukemia barudocx
Fandy Neta
 
prsetanse pa'bentengan.pptx
prsetanse pa'bentengan.pptxprsetanse pa'bentengan.pptx
prsetanse pa'bentengan.pptx
Masitasyam12
 
Ca mamme rsdm
Ca mamme rsdmCa mamme rsdm
Ca mamme rsdm
mamasaugi
 
Hernia inguinal lateral
Hernia inguinal lateralHernia inguinal lateral
Hernia inguinal lateral
mamasaugi
 
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Operator Warnet Vast Raha
 
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Operator Warnet Vast Raha
 
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Operator Warnet Vast Raha
 
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to Implementasi kusta2 (20)

Satpel perawatan luka
Satpel perawatan lukaSatpel perawatan luka
Satpel perawatan luka
 
Satpel perawatan luka
Satpel perawatan lukaSatpel perawatan luka
Satpel perawatan luka
 
Bab 3 rencana askep
Bab 3 rencana askepBab 3 rencana askep
Bab 3 rencana askep
 
Satpel perawatan luka
Satpel perawatan lukaSatpel perawatan luka
Satpel perawatan luka
 
Askep leukemia barudocx
Askep leukemia barudocxAskep leukemia barudocx
Askep leukemia barudocx
 
LOG BOOK - Ira Maribeth.docx
LOG BOOK - Ira Maribeth.docxLOG BOOK - Ira Maribeth.docx
LOG BOOK - Ira Maribeth.docx
 
Sop pemasangan kondommm
Sop pemasangan kondommmSop pemasangan kondommm
Sop pemasangan kondommm
 
ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA TN. C DENGAN PNEUMONIA.pdf
ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT  PADA TN. C DENGAN PNEUMONIA.pdfASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT  PADA TN. C DENGAN PNEUMONIA.pdf
ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA TN. C DENGAN PNEUMONIA.pdf
 
Batuk efektif
Batuk efektifBatuk efektif
Batuk efektif
 
Ppt steril
Ppt sterilPpt steril
Ppt steril
 
Bab 3 lanjutan
Bab 3 lanjutanBab 3 lanjutan
Bab 3 lanjutan
 
prsetanse pa'bentengan.pptx
prsetanse pa'bentengan.pptxprsetanse pa'bentengan.pptx
prsetanse pa'bentengan.pptx
 
Ca mamme rsdm
Ca mamme rsdmCa mamme rsdm
Ca mamme rsdm
 
Implementasi dan evaluasi
Implementasi dan evaluasiImplementasi dan evaluasi
Implementasi dan evaluasi
 
Hernia inguinal lateral
Hernia inguinal lateralHernia inguinal lateral
Hernia inguinal lateral
 
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
 
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
 
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
 
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
Pendokumentasian asuhan kebidanan post natal patologi pada ny “m” gii pi ao m...
 
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
Askep tonsilitis dan laringitis AKPER PEMKAB MUNA
 

More from Operator Warnet Vast Raha

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Implementasi kusta2

  • 1. TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN No.RM : hari/tanggal : No Diagnosa Implementasi 1 Bersihan jalan napas Hari: senin ,tanggal :30 maret 2009 inefektif berhubungan dengan deformitas, Jam: 08.00 ditandai dengan : akumulasi secret 1. Mengobservasi keadaan hidung, baik bentuk, secret, serta kebersihan dengan hasil : terjadi deformitas pada hidung,akumulasi secret 2. Mengawasi frekuensi, irama, kedalaman pernapasan;dengan hasil : terjadi takipnea Ruangan: Evaluasi Jam:08.10 S :klien mengatakan hidungnya masih terasa seperti ada yang menyumbat O:pada inspeksi masih terdapat sekret A:masalah belum teratasi P:intervensi diteruskan 3. Meninggikan kepala tempat tidur 4. Membersihkan area sekitar hidung dengan menggunakan kapas steril 2 Gangguan integritas kulit berhubungan dengan 5. Melakukan pengisapan dengan menggunakan suction infeksi bakteri, ditandai dengan ruam pada kulit. Jam: 10.00 1. Mengobservasi ukuran, warna, kedalaman luka, perhatikan jaringan nekrotik dan kondisi sekitar luka dengan hasil : Ditemukan adanya ruam pada daerah badan,wajah,tangan dan kaki 2. menghindari atau mengurangi kontak dengan agen atau bahan yang diketahuin mencetuskan reaksi kulit atau kekambuhan lesi kulit 3 Hipertermi behubungan dengan infeksi,ditandai dengan suhu badan 39,50C 3. mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh area yang terkena luka 4. Kolaborasi dengan pemberian antibiotic topical Jam:14.00 Jam:10.10 S: Klien mengeluh tentang lukanya O:pada inspeksi masih terdapat lesi /kusta A:masalah belum teratasi P:intervensi diteruskan Jam:15.00 S:klien mengatakan merasa tidak nyaman dengan suhu paraf
  • 2. TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN No.RM : hari/tanggal : 1. mengompres dengan air hangat 2. menciptakan suasana ruangan menjadi sejuk dan nyaman 3. mengatur keadaan ruangan sebaik mungkin. Usahakan agar pintu dan jendela tidak tertutup Ruangan: tubuhnya yang tinggi O:suhu tubuh turun menjadi 390C A:masalah belum teratasi P:intervensi diteruskan 4 Gangguan konsep diri : HDR berhubungan dengan inefektif koping individu, ditandai dengan klien jarang keluar rumah Jam:16.30 jam:16.00 1. Membantu klien agar realistis, dapat menerima keadaanya dengan menjelaskan bahwa perubahan fisiknya tidak akan kembali normal. 2. Mengajarkan pada klien agar dapat selalu menjaga kebersihan tubuhnya dan latihan otot tangan dan kaki untuk mencegah kecacatan lebih lanjut. 5 Bersihan jalan napas 3. Menganjurkan klien agar lebih mendekatkan pada Tuhan inefektif berhubungan YME dengan deformitas, ditandai dengan : akumulasi secret Jam: 20.00 1. Mengobservasi keadaan hidung, baik bentuk, secret, serta kebersihan dengan hasil : terjadi deformitas pada hidung,akumulasi secret 2. Mengawasi frekuensi, irama, kedalaman S:klien mengatakan tidak menerima keadaannya O:ekspresi wajah murung,gelisah A:masalah belum teratasi P:intervensi diteruskan Jam :20.10 S: klien mengatakan hidungnya masih terasa seperti ada yang menyumbat O:pada inspeksi masih terdapat sedikit sekret A:masalah belum teratasi P:intervensi diteruskan
  • 3. TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN No.RM : 6 hari/tanggal : pernapasan;dengan hasil : terjadi takipnea 3. Meninggikan kepala tempat tidur Bersihan jalan napas inefektif berhubungan 4. Membersihkan area sekitar hidung dengan menggunakan kapas steril dengan deformitas, ditandai dengan : 5. Melakukan pengisapan dengan menggunakan suction akumulasi secret Hari: selasa ,tanggal :31 maret 2009 Ruangan: Jam:08.10 S:Klien mengatakan hidungnya sudah tak ada sekret O:pada inspeksi tidak ada sekret A:masalah teratasi P:intervensi dihentikan Jam:08.00 7 Gangguan integritas kulit berhubungan dengan 1. Mengobservasi keadaan hidung, baik bentuk, secret, serta kebersihan dengan hasil : terjadi deformitas pada infeksi bakteri, ditandai hidung,akumulasi secret dengan ruam pada kulit. 2. Mengawasi frekuensi, irama, kedalaman pernapasan;dengan hasil : terjadi takipnea 3. Meninggikan kepala tempat tidur 4. Membersihkan area sekitar hidung dengan menggunakan kapas steril 8 Hipertermi behubungan dengan infeksi,ditandai dengan suhu badan 390C 5. Jam:10.10 S:Klien mengeluh tentang lukanya O:pada inspeksi masih terdapat lesi /kusta A:masalah belum teratasi P:intervensi diteruskan Melakukan pengisapan dengan menggunakan suction Jam: 10.00 1. Mengobservasi ukuran, warna, kedalaman luka, perhatikan jaringan nekrotik dan kondisi sekitar luka dengan hasil : Ditemukan adanya ruam pada daerah badan,wajah,tangan dan kaki jam:15.00 S:klien mengatakan merasa lebih merasa nyaman
  • 4. TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN No.RM : hari/tanggal : 2. menghindari atau mengurangi kontak dengan agen atau bahan yang diketahuin mencetuskan reaksi kulit atau kekambuhan lesi kulit 3. mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh area yang terkena luka 4. Kolaborasi dengan pemberian antibiotic topical 9 10 Gangguan konsep diri : HDR berhubungan dengan inefektif koping individu, ditandai dengan klien jarang keluar rumah Ruangan: dibanding kemarin O:suhu tubuh turun menjadi 37,50C A:masalah teratasi P:intervensi dipertahankan Jam:14.00 1. mengompres dengan air hangat 2. menciptakan suasana ruangan menjadi sejuk dan nyaman 3. mengatur keadaan ruangan sebaik mungkin. Usahakan agar pintu dan jendela tidak tertutup Hipertermi behubungan dengan infeksi,ditandai dengan suhu badan 390C Jam:17.10 S:Klien mengatakan menyerahkan kesembuhannya pada tuhan YME O:ekspresi wajah datar A:masalah teratasi P:intervensi dipertahankan Jam:20.30 jam:17.00 1. Membantu klien agar realistis, dapat menerima keadaanya dengan menjelaskan bahwa perubahan fisiknya tidak akan kembali normal. 2. Mengajarkan pada klien agar dapat selalu menjaga kebersihan tubuhnya dan latihan otot tangan dan kaki untuk mencegah kecacatan lebih lanjut. S: klien mengatakan merasa lebih merasa nyaman dibanding kemarin O:suhu tubuh turun menjadi 370C A:masalah teratasi P:intervensi dihentikan
  • 5. TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN No.RM : hari/tanggal : 3. Menganjurkan klien agar lebih mendekatkan pada Tuhan YME Ruangan: Jam:08.10 Jam: 20.00 11 Gangguan integritas kulit berhubungan dengan 1. mengompres dengan air hangat infeksi bakteri, ditandai 2. menciptakan suasana ruangan menjadi sejuk dan nyaman dengan ruam pada kulit. 3. mengatur keadaan ruangan sebaik mungkin. Usahakan agar pintu dan jendela tidak tertutup Hari: rabu ,tanggal :1 April 2009 Jam: 08.00 1. Mengobservasi ukuran, warna, kedalaman luka, perhatikan jaringan nekrotik dan kondisi sekitar luka dengan hasil : Ditemukan adanya ruam pada daerah badan,wajah,tangan dan kaki 2. menghindari atau mengurangi kontak dengan agen atau bahan yang diketahuin mencetuskan reaksi kulit atau kekambuhan lesi kulit 3. mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh area yang terkena luka 4. Kolaborasi dengan pemberian antibiotic topical S: Klien mengeluh tentang lukanya O:masih terdapat lesi/kusta A:masalah belum teratasi P:intervensi dihentikan karena pasien dan keluarga meminta pulang
  • 6. TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN No.RM : hari/tanggal : Ruangan:
  • 7. TABEL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN No.RM : hari/tanggal : Ruangan: