SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
BAB. I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASAALAH
Pendidikan merupakan bagian integral dalam pembangunan.
Proses Pendidikan tidak dapat dipisahkan dari proses pembangunana itu sendiri pembangunan diarahkan
dan bertujuan untuk mengembangkan daya sumber daya manusia yang berkualitas dan pembangunan
sector ekonomi yang satu dengan lainya dan berlangsung dengan berbarengan.
Proses pendidikan sudah barang tentu tidak dapat dipisahkan dengan semua upaya yang harus dilakukan
untuk mengembangkan sumber daya manusia berkualitas.
Sedangkan manusia yang berkualitas itu dilihat dari segi Pendidikan telah terkandung secara jelasdalam
tujuan pendidikan Nasional.
Sebagai Orientasi dalam rangka menelaah masaala ini perlu diperhatikan beberapa hal yakni :
Pendidikan yang diberikan dalam bentuk konsep Pendidikan
Tujuan-tujuan yang hendak dicapai oleh pendidikan atau hasil apa yang diharapkan setelah siselenggarakan
Proses pendidikan.

B. RUMUSAN MASAALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masaalah yang akan dibahas dalam materi ini sbb.
1. Pengertian Pendidikan dalam bentuk konsep Pendidikan
2. Tujuan- tujuan yang dicapai oleh Pendidikan.

C. TUJUAN PENULISAN
Makalah ini disusun dengan tujuan :
1. Memenuhi kewajiban tugas mata Kuliah PENGANTAR ILMU PENEDIDIKAN
2. Mengetahui proses Pendidikan
BAB. II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN PENDIDIKAN
Suatu rumusan nasional tentang istilah “Pendidikan” bahwa :
Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegfiatan bimbingan, Pengajaran,
atau latihan peranannya dimasa yang akan dating.
Dengan “ usaha sadar” dimaksudkan bahwa pendidikan diselenggarakan berdasakan rencana yang,
matang , mantap, jelas, lengkap menyeluruh, berdasarka pemikiranrasional dan obiektif.
Pendidikan tidak diselenggarakan secara tidak sengaja atau bersifat insedental dan seenaknya.
Fungsi pendidikan adalah menyiapkan peserta didik. Menyiapkan diartikan bahwa peserta didik pada
hakekatnya belum siap tetapi perlu sisiapkan dan sedang menyiapkan dirinya sendiri.
Hal ini menunjuk pada proses yang berlangsung sebelum peserta didik itu siap untuk terjun Kekanca
Kehidupan yang nyata.
Strategi pelaksanaan pendidikan dilakukan dalam bentuk kegiatan bimbingan, Pengajaran atau
Latihan. Bimbingan pada hakekatnya adalah Pemberian bantuan, arahan, motifasi, nasehat dan Penyuluhan
agar siswa mampu mengatasi memecahkan masaalah, menanggulangi kesulitan sendidri.
Pengajaran adalah bentuk kegiatan dimana terjalin hubungan interaksi dalam proses belajar dan mengajar
antar tenaga kependidikan hususnya Guru atau Pengajar dan peserta didik untuk mengembangkan perilaku
sesuai dengan tujuan Pendidikan Pelatihan Prinsipnya adalah sama dengan pengajaran hususnya untuk
mengembangkan keterampilan tertentu.
Produk yang ingin dihasilkan oleh proses pendidikan adalah berupa lulusan yang memiliki kemampuan
melaksanakan peranan- peranannya untuk masa yang akan dating. Jadi Pendidkan adalah suatu proses
dalam rangka mempengaruhi peserta Didik supaya mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan
lingkungannya, dan dengan demikian akan menimbulkan perubahan dalam dirinya yang memungkinkannya
untuk berfungsi secara adekwat dalam kehidupan mansyarakat. Pengajaran bertugas mengarahkan roses ini
agar sasaran dari perubahan itu dapat tercapai sebagaimana yang diinginkan.
Pada dasarnya pertumbuhan dan perkembangan peserta didik bergantung pada dua unsusr yang
Saling mempengaruhi yakni :
-

Bakat yang dimiliki oleh peserta didik sejak lahir dan

-

Lingkungan yang mempengaruhi hingga bakat itu tumbuh dan berkembang.

Kenndati dua unsur tersebut sama pentingnya namun ada kemungkinan pertumbuhan dan perkembangan
itu disebapkan oleh bakat saja atau pengaruh lingkunan saja.
Sekolah sebagai suatu lembaga pendidikan formal secara sistimatis merencanakan bermacam macam
lingkungan yakni lingkungan Pendidikan yang menyediakan berbagai kesempatan bagi
peserta didik untuk melakukan berbagai kegiatan belajar. Dengan berbagai kesempatan belajar itu
pertumbuhan dan perkembangan peserta didik diarahkan dan didorong kepencapaian tujuan yang
dicita-citakan.

B. TUJUAN PENDIDIKAN
Tujuan Pendidikan adalah seperangkat hasil pendidikan yang tercapai oleh peserta didik setelah
diselenggarakannya kegiatan Pendidikan.
Seluruh kegiatan pendidikan yakni bimbingan pengajaran atau latihan diarahkan untuk mencapai
tujuan Pendidikan. Dalam Konteks ini tujuan Pendidikan merupakan suatu Komponen sistim
Pendidikan yang menempati kedudukan dan fungsi sentral. Itu sebabnya
Setiap tenaga Kependidikan perlu memahami dengan baik tujuan Pendidikan supaya berupaya
Melaksanakan tugas dan fungsinya tuntuk mencapai tujuan Pendidikan yang telah ditentukan.

Tingkat- Tngkat Tujuan Pendidikan
Tujuan Pendidikan disusun secara bertingkat, mulai dari tujuan Pendidikan yang sangat luas dan
Umum sampai ketujuan Pendidikan yang spefisik dan opperasional.
Tingkat-tingkat tujuan Pendidikan itu meliputi :
1. Tujuan pendidikan Nasional
2. Tujuan Institusional
3. Tujuan Kurikuler
4. Tujuan Pembelajaran ( Instruksional ), yang mencakup 7 Pembelajaran Umum dan tujuan
pembelajaran khusus.

a. Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan pendidikan nasional adalah tujuan yang hendak dicapai dalam sisitim Pendidikan
Nasional. Selam dua puluh lima tahun terakhir ini, tujuan Pendidikan Nasional di Negara kita
telah mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan pembangunan ditanah air.
1.) sejak tahun 1966 berlaku tujuan pendidikaN Nasional yang menyatakan bahwa : “ Tujuan
Pendidikan Nasional adalah Membentuk Manusia Pancasilais sejati berdasarkan
Ketentuan - ketentuan seperti yang dikehendaki oleh Pembukaan UUD 1945 dan isi UUD
1945” ( TAP MPRS No. XXVII/MPRS/1966).
2.) Sejak tahun 1973 berlaku tujuan Pendidikan nasional sebagai berikut : Tujuan Umum
Pendidikan nasional adalah membentuk manusia pembangunan yang berpancasila dan
Membentuk manusia Indonesia yang sehat jasmani dan rohaninya, memiliki pengetahuan
Dan keterampilan , dan mengembangkan kreatifitas dan tanggung jawab, dapat mengem
Bangkan kecerdasan yang tinggi, dan disertai budi pekerti yang luhur, mencintai bangsa dan
Mencintai sesame manusia sesuai dengan ketentuan yang terkandung dalam UUD 1945
( TAP MPR No. IV/MPR/1973 ).
3.) Sejak tahun 1978 berlaku tujuan Pendidikan nasional Sbb:
Pendidikan Nasional berdasarkan atas pancasila dan bertujuan untuk meningkatkan ketak
waan terhadap Tuhan yang Maha Esa, kecerdasan, keterampilan, mempertinggi budi Peker
ti, memperkuat kepribadian dan mempertebal semangat kebangsaan agar dapat menmbuh
kan manusia-manusia pembangunan yang dapat membangun dirinya sendidri serta bersama
sama bertanggung jawab atas pembangunan bangsa. ( TAP MPR No. IX/MPR/1978 ).
4.) Sejak tahun 1989 dengan berlakunya UU No 2 tahun 1989 tentang sistim pendidikan Nasio
nal, tujuan Pendidikan nasional dirumuskan kembali sbb:
Pendidikan Nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan
Manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan
Yang Maha Esa dan berbudi pekerti yang luhur memiliki pengetahuan dan keterampilan
Kesehatan Jasmani dan Rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung
Jawab kemasyrakatan dan kebangsaan.
5.) Dalam GBHN ( 1993 ) ditetapkan tujuan Pendidikan Nasional yang lebih rinci sbb>
Pendidikan Nasional bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia yaitu
Manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Easa berbudi pekerti luhur,
Berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil, berdisiplin, beretoskerja,
Professional, bertanggung jawab, produktif serta sehat jasmani dan rohani menubuhkan jiwa
Patriotic dan mepertebal cinta tanah air, meningkatkan semangat kebangsaan dan kesetia
Kawanan social serta kesadaran pada sejarah bangsa dan sikap menghargai jasa para pah
Lawan, serta berorientasi masa depan. ( TAP MPR No. II/MPR/1993).

b. Tujuan Institusional
Tujuan Institusional adalah tujuan yang hendak dicapai oleh suatu lembega Pendidikan atau
Satuan Pendidikan tertentu. Tiap lembaga Pendidikan memiliki tujuan masing-masing yang ber
Beda satu dengan yang lainya, sesuai dengan karakteristik dari lembaga tersebut.
Tujuan Institusional terdiri dari Tujuan Umum dan Tujuan Khusus.
Tujuan umum menunjuk pada pengembangan warga Negara yang baik.
Tujuan Khusus meliputi pengembangan aspek-aspek pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai.
Sebagai contoh, Pengembangan Pendidikan Menengah sebagai lanjutan Pendidikan Dasar
didekolah ditingkatkan agar mampu membentuk pribadi manusia yang beriman dan bertakwa
Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur serta untuk memenuhi kebutuhan Pem
Bangunan yang memerlukan tenaga yang berkemampuan dan berketerampilan ( GBHN 1993).
Dalam UU sistim Pendidikan Nasional ditegaskan bahwa Pendidikan Menegah diselenggarakan
Untuk melanjutkan dan meluaskan Pendidikan Dasar serta menyiapkan Peserta Didik menjadi
Anggota masyarakat yang memiliki kemampuan mengadakan hubungan timbale baik dengan
Lingkungan social budaya dan alam sekitar serta dapat mengembangkan kemampuan lebih lanjut
Dalam dunia kerja atau pendidikan tinggi.

c. Tujuan Kurikulum
Tujuan kurikulum adalah tujuan yang hendak dicapai oleh suatu program studi, bidang studi
nan suatu mata ajaran, yang disusun berdasarkan tujuan institusional. Perumusan tujuan Kuriku
lum berpedoman pada kategorisasi tujuan Pendidikan / taksonomi tujuan, yang dikaitkan dengan
bidang-bidang studi bersangkutan.

d. Tujuan Pembelajaran ( Instruksional )
Tujuan Pembelajaran adalah tujuan yang hendak dicapai setelah selesai diselenggarakannya
suatu proses pembelajaran, misalnya satuaan acara pertemuan yang bertitik tolak pada perubahan
Tingka laku siswa. Tujuan ini disusun berdasarkan kurikulum.
BAB. III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pendidikan merupakan bagian integral dalam pembanmgunan. Pendidikan adalah Usaha
Sadar untuk menyiaspkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan pengajaran dan latihan bagi
Peranannya dimasa yang akan dating.
Tujuan Pendidikan adalah seperangkat hasil pendidikan yang tercapai oleh peserta didik setelah
Diselenggarakannya kegiatan Pendidikan. Tujuan pendidikan tersusun bertingkat, yang terdiri dari
Tujuan Pendidikan Nasional, tujuan Institusional, tujuan Kurikulum, dan tujuan Pembelajaran.
Tujuan Pendidikan Nasional telah ditetapklan dalam UU No.2 Tahun 1989 tentang sisitim
Pendidikan Nasional.
Peserta didik adalah komponen masukan dalam proses Pendidikan sebagi suatu organism
Yang hidup, memiliki potensi untuk berkembang yang memerlukan lingkungan dan arah tertentu
Sehingga membutuhkan bimbingan dan pembelajaran.
Tenaga Kependidikan adalah suatu komponen yangt bertugas menyelenggarakan kegiatan
Belajar mengajar, bimbingan, melaih mengelolah, meneliti dan mengembangkan serta memberikan
Tehnis. Guru sebagai tenaga Kependidikan memiliki tugas pokok melaksanakan proses belajar
Mengajar. Karena itu setiap Guru harus memiliki wewenang dan kemampuan-kemampuan, profesi
onal, kepribadian, dan kemasyarakatan.
Konsep Pengajaran hamper sama artinya dengan konsep Pembelajaran.
Pembelajaran dianggap suatu sistim yang memiliki komponen-komponen atau langka-langka.
Sebagai suatu sistim pembelajaran meliputi aspek filosofis dan aspek proses.
B. DAFTAR PUSTAKA
- Dr Oemar Hamalik. Kurikulum dan Pembelajaran
Penerbit Bumi Aksara
-H.A.R. Tillaar. Jakarta 2002
Perubahan social dan Pendidikan.
Pengantar Pedagogik Transformatif untuk Indonesia.
GRASINDO

More Related Content

What's hot

Tajuk 5 implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysia
Tajuk 5   implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysiaTajuk 5   implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysia
Tajuk 5 implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysiashaatis
 
Tugasan fpk pbs
Tugasan fpk  pbsTugasan fpk  pbs
Tugasan fpk pbsFa Zurin
 
Falsafah pendidikan kebangsaan
Falsafah pendidikan kebangsaan Falsafah pendidikan kebangsaan
Falsafah pendidikan kebangsaan firo HAR
 
cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...
cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...
cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...Yuvarani Subramaniam
 
EDU 3101 Falsafah Pendidikan di Malaysia
EDU 3101 Falsafah  Pendidikan di Malaysia EDU 3101 Falsafah  Pendidikan di Malaysia
EDU 3101 Falsafah Pendidikan di Malaysia Stephanie Unsil
 
Makna dan ciri interaksi edukatif
Makna dan ciri interaksi edukatifMakna dan ciri interaksi edukatif
Makna dan ciri interaksi edukatifiqbalvarmelen
 
Penelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPd
Penelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPdPenelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPd
Penelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPdRianto MSi
 
25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaan
25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaan25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaan
25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaanshare with me
 
Kurikulum Tersembunyi
Kurikulum TersembunyiKurikulum Tersembunyi
Kurikulum TersembunyiNur Kareena
 
Unit 1 Erti Dan Matlamat Pendidikan
Unit 1  Erti Dan  Matlamat  PendidikanUnit 1  Erti Dan  Matlamat  Pendidikan
Unit 1 Erti Dan Matlamat Pendidikan一世 一生
 
Dasar-dasar Kependidikan
Dasar-dasar KependidikanDasar-dasar Kependidikan
Dasar-dasar KependidikanSheila Ramadani
 
PENGANTAR PENDIDIKAN
PENGANTAR PENDIDIKANPENGANTAR PENDIDIKAN
PENGANTAR PENDIDIKANmellisaimell
 
Pendidikan Umum Dan TVET
Pendidikan Umum Dan TVETPendidikan Umum Dan TVET
Pendidikan Umum Dan TVETafinde
 
Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...
Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...
Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...Kalai Shan
 
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negaraPendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negaraLinda Zain
 

What's hot (20)

Tugasan KPF Esei Ilmiah
Tugasan KPF Esei IlmiahTugasan KPF Esei Ilmiah
Tugasan KPF Esei Ilmiah
 
Tajuk 5 implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysia
Tajuk 5   implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysiaTajuk 5   implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysia
Tajuk 5 implikasi falsafah terhadap perkembangan pendidikan di malaysia
 
Tugasan fpk pbs
Tugasan fpk  pbsTugasan fpk  pbs
Tugasan fpk pbs
 
20150217220202 unit 1
20150217220202 unit 120150217220202 unit 1
20150217220202 unit 1
 
Falsafah pendidikan kebangsaan
Falsafah pendidikan kebangsaan Falsafah pendidikan kebangsaan
Falsafah pendidikan kebangsaan
 
cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...
cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...
cara guru dapat memainkan peranan menjayakan hasrat FPK dan FPG dalam melaksa...
 
EDU 3101 Falsafah Pendidikan di Malaysia
EDU 3101 Falsafah  Pendidikan di Malaysia EDU 3101 Falsafah  Pendidikan di Malaysia
EDU 3101 Falsafah Pendidikan di Malaysia
 
Makna dan ciri interaksi edukatif
Makna dan ciri interaksi edukatifMakna dan ciri interaksi edukatif
Makna dan ciri interaksi edukatif
 
Penelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPd
Penelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPdPenelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPd
Penelitian Dosen Drs. H. Mokh Ya'kup., M.MPd
 
Makalah pendidikan berkarakter
Makalah pendidikan berkarakterMakalah pendidikan berkarakter
Makalah pendidikan berkarakter
 
25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaan
25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaan25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaan
25880966 konsep-dan-matlamat-falsafah-pendidikan-kebangsaan
 
Bab i a4
Bab i a4Bab i a4
Bab i a4
 
Kurikulum Tersembunyi
Kurikulum TersembunyiKurikulum Tersembunyi
Kurikulum Tersembunyi
 
Kode
KodeKode
Kode
 
Unit 1 Erti Dan Matlamat Pendidikan
Unit 1  Erti Dan  Matlamat  PendidikanUnit 1  Erti Dan  Matlamat  Pendidikan
Unit 1 Erti Dan Matlamat Pendidikan
 
Dasar-dasar Kependidikan
Dasar-dasar KependidikanDasar-dasar Kependidikan
Dasar-dasar Kependidikan
 
PENGANTAR PENDIDIKAN
PENGANTAR PENDIDIKANPENGANTAR PENDIDIKAN
PENGANTAR PENDIDIKAN
 
Pendidikan Umum Dan TVET
Pendidikan Umum Dan TVETPendidikan Umum Dan TVET
Pendidikan Umum Dan TVET
 
Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...
Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...
Aplikasi 4 tonggak pendidikan UNESCO dalam melengkapkan diri sebagai guru yan...
 
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negaraPendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
Pendidikan sebagai pemangkin pembangunan kecermelangan insan dan negara
 

Viewers also liked

Desarrollo del internet
Desarrollo del internetDesarrollo del internet
Desarrollo del internetlinithanavarro
 
MEF Certificate of Completion
MEF Certificate of CompletionMEF Certificate of Completion
MEF Certificate of CompletionLasplaces Andy
 
He thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dien
He thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dienHe thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dien
He thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dienIo Io
 
презент внутрішня будова землі
презент внутрішня  будова  земліпрезент внутрішня  будова  землі
презент внутрішня будова землі0662123812
 
Tiempos verbales diapositiva
Tiempos verbales diapositivaTiempos verbales diapositiva
Tiempos verbales diapositivapaoov
 
Kommunikációs modellek
Kommunikációs modellekKommunikációs modellek
Kommunikációs modellekgregorpgm
 
Бюджет города Ак-Довурака на 2016 год
Бюджет города Ак-Довурака на 2016 годБюджет города Ак-Довурака на 2016 год
Бюджет города Ак-Довурака на 2016 годiaoorzhak
 
Character Profile
Character ProfileCharacter Profile
Character Profiledillycasado
 
[BLT] 2015 정부지원사업 150112
[BLT] 2015 정부지원사업 150112[BLT] 2015 정부지원사업 150112
[BLT] 2015 정부지원사업 150112JEONG HAN Eom
 
Noida Expressway Projects 9910155922
Noida Expressway Projects 9910155922Noida Expressway Projects 9910155922
Noida Expressway Projects 9910155922prashantprop22
 
Windows Phone School HSE Lecture 3
Windows Phone School HSE Lecture 3Windows Phone School HSE Lecture 3
Windows Phone School HSE Lecture 3Dmitry Gridnev
 
Assignment 2 (research report)
Assignment 2 (research report)Assignment 2 (research report)
Assignment 2 (research report)Quo Ming
 
Gettenberg Chapter 6 Section 4
Gettenberg Chapter 6 Section 4Gettenberg Chapter 6 Section 4
Gettenberg Chapter 6 Section 4mgettenberg
 

Viewers also liked (17)

Desarrollo del internet
Desarrollo del internetDesarrollo del internet
Desarrollo del internet
 
MEF Certificate of Completion
MEF Certificate of CompletionMEF Certificate of Completion
MEF Certificate of Completion
 
He thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dien
He thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dienHe thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dien
He thong may phay cnc thuc te ao da dang_tcckvn-co dien
 
презент внутрішня будова землі
презент внутрішня  будова  земліпрезент внутрішня  будова  землі
презент внутрішня будова землі
 
Tiempos verbales diapositiva
Tiempos verbales diapositivaTiempos verbales diapositiva
Tiempos verbales diapositiva
 
Kommunikációs modellek
Kommunikációs modellekKommunikációs modellek
Kommunikációs modellek
 
Бюджет города Ак-Довурака на 2016 год
Бюджет города Ак-Довурака на 2016 годБюджет города Ак-Довурака на 2016 год
Бюджет города Ак-Довурака на 2016 год
 
Character Profile
Character ProfileCharacter Profile
Character Profile
 
[BLT] 2015 정부지원사업 150112
[BLT] 2015 정부지원사업 150112[BLT] 2015 정부지원사업 150112
[BLT] 2015 정부지원사업 150112
 
Young Chef
Young ChefYoung Chef
Young Chef
 
Vishva CV
Vishva CVVishva CV
Vishva CV
 
Noida Expressway Projects 9910155922
Noida Expressway Projects 9910155922Noida Expressway Projects 9910155922
Noida Expressway Projects 9910155922
 
Pasikeitęs Gyvenimas
Pasikeitęs GyvenimasPasikeitęs Gyvenimas
Pasikeitęs Gyvenimas
 
Windows Phone School HSE Lecture 3
Windows Phone School HSE Lecture 3Windows Phone School HSE Lecture 3
Windows Phone School HSE Lecture 3
 
Assignment 2 (research report)
Assignment 2 (research report)Assignment 2 (research report)
Assignment 2 (research report)
 
A
AA
A
 
Gettenberg Chapter 6 Section 4
Gettenberg Chapter 6 Section 4Gettenberg Chapter 6 Section 4
Gettenberg Chapter 6 Section 4
 

Similar to Catatan maida

FUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptx
FUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptxFUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptx
FUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptxDqsurya
 
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfproker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfKhalisnurulhidayah
 
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannyaMakalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannyaMara Sutan Siregar
 
Presentasi Tentang Landasan Kependidikan.pptx
Presentasi  Tentang Landasan Kependidikan.pptxPresentasi  Tentang Landasan Kependidikan.pptx
Presentasi Tentang Landasan Kependidikan.pptxhelmysujana
 
Program kerja irm
Program kerja irmProgram kerja irm
Program kerja irmArry Arie
 
02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaan02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaanfrederik lala
 
nyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdf
nyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdfnyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdf
nyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdfNyokap Toto
 
Peran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut ppPeran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut ppfirmans91
 
02 PROKER KESISWAAN.docx
02 PROKER KESISWAAN.docx02 PROKER KESISWAAN.docx
02 PROKER KESISWAAN.docxneniliana1
 
HAKIKAT PENDIDIKAN
HAKIKAT PENDIDIKANHAKIKAT PENDIDIKAN
HAKIKAT PENDIDIKANMelda Amelia
 
Ktsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumenKtsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumen33335
 
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKANPROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKANpuji_utami
 
Makalah_Pengawasan_TehArsya
Makalah_Pengawasan_TehArsyaMakalah_Pengawasan_TehArsya
Makalah_Pengawasan_TehArsyaarsyazahra
 
434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdf
434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdf434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdf
434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdfJuanSarkol
 

Similar to Catatan maida (20)

FUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptx
FUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptxFUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptx
FUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN.pptx
 
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfproker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
 
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannyaMakalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannya
 
makalh pengantar pendidikan
makalh pengantar pendidikanmakalh pengantar pendidikan
makalh pengantar pendidikan
 
Presentasi Tentang Landasan Kependidikan.pptx
Presentasi  Tentang Landasan Kependidikan.pptxPresentasi  Tentang Landasan Kependidikan.pptx
Presentasi Tentang Landasan Kependidikan.pptx
 
Program kerja irm
Program kerja irmProgram kerja irm
Program kerja irm
 
02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaan02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaan
 
Tujuan pendidikan dan pengajaran
Tujuan pendidikan dan pengajaranTujuan pendidikan dan pengajaran
Tujuan pendidikan dan pengajaran
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
nyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdf
nyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdfnyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdf
nyokaptoto slot gacor terbaik dan terpercaya.pdf
 
Peran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut ppPeran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut pp
 
Isbd
IsbdIsbd
Isbd
 
02 PROKER KESISWAAN.docx
02 PROKER KESISWAAN.docx02 PROKER KESISWAAN.docx
02 PROKER KESISWAAN.docx
 
Tujuan pendidikan
Tujuan pendidikanTujuan pendidikan
Tujuan pendidikan
 
HAKIKAT PENDIDIKAN
HAKIKAT PENDIDIKANHAKIKAT PENDIDIKAN
HAKIKAT PENDIDIKAN
 
Ktsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumenKtsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumen
 
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKANPROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
PROFESI PENDIDIKAN - REFORMASI PENDIDIKAN
 
Makalah_Pengawasan_TehArsya
Makalah_Pengawasan_TehArsyaMakalah_Pengawasan_TehArsya
Makalah_Pengawasan_TehArsya
 
Pengantar Pengajian Profesional
Pengantar Pengajian ProfesionalPengantar Pengajian Profesional
Pengantar Pengajian Profesional
 
434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdf
434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdf434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdf
434226435-PPT-Inovasi-bidang-ketenagaan-kependidikan (Nengsi Letsoin).pdf
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Catatan maida

  • 1. BAB. I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASAALAH Pendidikan merupakan bagian integral dalam pembangunan. Proses Pendidikan tidak dapat dipisahkan dari proses pembangunana itu sendiri pembangunan diarahkan dan bertujuan untuk mengembangkan daya sumber daya manusia yang berkualitas dan pembangunan sector ekonomi yang satu dengan lainya dan berlangsung dengan berbarengan. Proses pendidikan sudah barang tentu tidak dapat dipisahkan dengan semua upaya yang harus dilakukan untuk mengembangkan sumber daya manusia berkualitas. Sedangkan manusia yang berkualitas itu dilihat dari segi Pendidikan telah terkandung secara jelasdalam tujuan pendidikan Nasional. Sebagai Orientasi dalam rangka menelaah masaala ini perlu diperhatikan beberapa hal yakni : Pendidikan yang diberikan dalam bentuk konsep Pendidikan Tujuan-tujuan yang hendak dicapai oleh pendidikan atau hasil apa yang diharapkan setelah siselenggarakan Proses pendidikan. B. RUMUSAN MASAALAH Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masaalah yang akan dibahas dalam materi ini sbb. 1. Pengertian Pendidikan dalam bentuk konsep Pendidikan 2. Tujuan- tujuan yang dicapai oleh Pendidikan. C. TUJUAN PENULISAN Makalah ini disusun dengan tujuan : 1. Memenuhi kewajiban tugas mata Kuliah PENGANTAR ILMU PENEDIDIKAN 2. Mengetahui proses Pendidikan
  • 2. BAB. II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN PENDIDIKAN Suatu rumusan nasional tentang istilah “Pendidikan” bahwa : Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegfiatan bimbingan, Pengajaran, atau latihan peranannya dimasa yang akan dating. Dengan “ usaha sadar” dimaksudkan bahwa pendidikan diselenggarakan berdasakan rencana yang, matang , mantap, jelas, lengkap menyeluruh, berdasarka pemikiranrasional dan obiektif. Pendidikan tidak diselenggarakan secara tidak sengaja atau bersifat insedental dan seenaknya. Fungsi pendidikan adalah menyiapkan peserta didik. Menyiapkan diartikan bahwa peserta didik pada hakekatnya belum siap tetapi perlu sisiapkan dan sedang menyiapkan dirinya sendiri. Hal ini menunjuk pada proses yang berlangsung sebelum peserta didik itu siap untuk terjun Kekanca Kehidupan yang nyata. Strategi pelaksanaan pendidikan dilakukan dalam bentuk kegiatan bimbingan, Pengajaran atau Latihan. Bimbingan pada hakekatnya adalah Pemberian bantuan, arahan, motifasi, nasehat dan Penyuluhan agar siswa mampu mengatasi memecahkan masaalah, menanggulangi kesulitan sendidri. Pengajaran adalah bentuk kegiatan dimana terjalin hubungan interaksi dalam proses belajar dan mengajar antar tenaga kependidikan hususnya Guru atau Pengajar dan peserta didik untuk mengembangkan perilaku sesuai dengan tujuan Pendidikan Pelatihan Prinsipnya adalah sama dengan pengajaran hususnya untuk mengembangkan keterampilan tertentu. Produk yang ingin dihasilkan oleh proses pendidikan adalah berupa lulusan yang memiliki kemampuan melaksanakan peranan- peranannya untuk masa yang akan dating. Jadi Pendidkan adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta Didik supaya mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungannya, dan dengan demikian akan menimbulkan perubahan dalam dirinya yang memungkinkannya untuk berfungsi secara adekwat dalam kehidupan mansyarakat. Pengajaran bertugas mengarahkan roses ini agar sasaran dari perubahan itu dapat tercapai sebagaimana yang diinginkan.
  • 3. Pada dasarnya pertumbuhan dan perkembangan peserta didik bergantung pada dua unsusr yang Saling mempengaruhi yakni : - Bakat yang dimiliki oleh peserta didik sejak lahir dan - Lingkungan yang mempengaruhi hingga bakat itu tumbuh dan berkembang. Kenndati dua unsur tersebut sama pentingnya namun ada kemungkinan pertumbuhan dan perkembangan itu disebapkan oleh bakat saja atau pengaruh lingkunan saja. Sekolah sebagai suatu lembaga pendidikan formal secara sistimatis merencanakan bermacam macam lingkungan yakni lingkungan Pendidikan yang menyediakan berbagai kesempatan bagi peserta didik untuk melakukan berbagai kegiatan belajar. Dengan berbagai kesempatan belajar itu pertumbuhan dan perkembangan peserta didik diarahkan dan didorong kepencapaian tujuan yang dicita-citakan. B. TUJUAN PENDIDIKAN Tujuan Pendidikan adalah seperangkat hasil pendidikan yang tercapai oleh peserta didik setelah diselenggarakannya kegiatan Pendidikan. Seluruh kegiatan pendidikan yakni bimbingan pengajaran atau latihan diarahkan untuk mencapai tujuan Pendidikan. Dalam Konteks ini tujuan Pendidikan merupakan suatu Komponen sistim Pendidikan yang menempati kedudukan dan fungsi sentral. Itu sebabnya Setiap tenaga Kependidikan perlu memahami dengan baik tujuan Pendidikan supaya berupaya Melaksanakan tugas dan fungsinya tuntuk mencapai tujuan Pendidikan yang telah ditentukan. Tingkat- Tngkat Tujuan Pendidikan Tujuan Pendidikan disusun secara bertingkat, mulai dari tujuan Pendidikan yang sangat luas dan Umum sampai ketujuan Pendidikan yang spefisik dan opperasional. Tingkat-tingkat tujuan Pendidikan itu meliputi :
  • 4. 1. Tujuan pendidikan Nasional 2. Tujuan Institusional 3. Tujuan Kurikuler 4. Tujuan Pembelajaran ( Instruksional ), yang mencakup 7 Pembelajaran Umum dan tujuan pembelajaran khusus. a. Tujuan Pendidikan Nasional Tujuan pendidikan nasional adalah tujuan yang hendak dicapai dalam sisitim Pendidikan Nasional. Selam dua puluh lima tahun terakhir ini, tujuan Pendidikan Nasional di Negara kita telah mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan pembangunan ditanah air. 1.) sejak tahun 1966 berlaku tujuan pendidikaN Nasional yang menyatakan bahwa : “ Tujuan Pendidikan Nasional adalah Membentuk Manusia Pancasilais sejati berdasarkan Ketentuan - ketentuan seperti yang dikehendaki oleh Pembukaan UUD 1945 dan isi UUD 1945” ( TAP MPRS No. XXVII/MPRS/1966). 2.) Sejak tahun 1973 berlaku tujuan Pendidikan nasional sebagai berikut : Tujuan Umum Pendidikan nasional adalah membentuk manusia pembangunan yang berpancasila dan Membentuk manusia Indonesia yang sehat jasmani dan rohaninya, memiliki pengetahuan Dan keterampilan , dan mengembangkan kreatifitas dan tanggung jawab, dapat mengem Bangkan kecerdasan yang tinggi, dan disertai budi pekerti yang luhur, mencintai bangsa dan Mencintai sesame manusia sesuai dengan ketentuan yang terkandung dalam UUD 1945 ( TAP MPR No. IV/MPR/1973 ). 3.) Sejak tahun 1978 berlaku tujuan Pendidikan nasional Sbb: Pendidikan Nasional berdasarkan atas pancasila dan bertujuan untuk meningkatkan ketak waan terhadap Tuhan yang Maha Esa, kecerdasan, keterampilan, mempertinggi budi Peker ti, memperkuat kepribadian dan mempertebal semangat kebangsaan agar dapat menmbuh
  • 5. kan manusia-manusia pembangunan yang dapat membangun dirinya sendidri serta bersama sama bertanggung jawab atas pembangunan bangsa. ( TAP MPR No. IX/MPR/1978 ). 4.) Sejak tahun 1989 dengan berlakunya UU No 2 tahun 1989 tentang sistim pendidikan Nasio nal, tujuan Pendidikan nasional dirumuskan kembali sbb: Pendidikan Nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan Manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti yang luhur memiliki pengetahuan dan keterampilan Kesehatan Jasmani dan Rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung Jawab kemasyrakatan dan kebangsaan. 5.) Dalam GBHN ( 1993 ) ditetapkan tujuan Pendidikan Nasional yang lebih rinci sbb> Pendidikan Nasional bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia yaitu Manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Easa berbudi pekerti luhur, Berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil, berdisiplin, beretoskerja, Professional, bertanggung jawab, produktif serta sehat jasmani dan rohani menubuhkan jiwa Patriotic dan mepertebal cinta tanah air, meningkatkan semangat kebangsaan dan kesetia Kawanan social serta kesadaran pada sejarah bangsa dan sikap menghargai jasa para pah Lawan, serta berorientasi masa depan. ( TAP MPR No. II/MPR/1993). b. Tujuan Institusional Tujuan Institusional adalah tujuan yang hendak dicapai oleh suatu lembega Pendidikan atau Satuan Pendidikan tertentu. Tiap lembaga Pendidikan memiliki tujuan masing-masing yang ber Beda satu dengan yang lainya, sesuai dengan karakteristik dari lembaga tersebut. Tujuan Institusional terdiri dari Tujuan Umum dan Tujuan Khusus. Tujuan umum menunjuk pada pengembangan warga Negara yang baik.
  • 6. Tujuan Khusus meliputi pengembangan aspek-aspek pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai. Sebagai contoh, Pengembangan Pendidikan Menengah sebagai lanjutan Pendidikan Dasar didekolah ditingkatkan agar mampu membentuk pribadi manusia yang beriman dan bertakwa Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur serta untuk memenuhi kebutuhan Pem Bangunan yang memerlukan tenaga yang berkemampuan dan berketerampilan ( GBHN 1993). Dalam UU sistim Pendidikan Nasional ditegaskan bahwa Pendidikan Menegah diselenggarakan Untuk melanjutkan dan meluaskan Pendidikan Dasar serta menyiapkan Peserta Didik menjadi Anggota masyarakat yang memiliki kemampuan mengadakan hubungan timbale baik dengan Lingkungan social budaya dan alam sekitar serta dapat mengembangkan kemampuan lebih lanjut Dalam dunia kerja atau pendidikan tinggi. c. Tujuan Kurikulum Tujuan kurikulum adalah tujuan yang hendak dicapai oleh suatu program studi, bidang studi nan suatu mata ajaran, yang disusun berdasarkan tujuan institusional. Perumusan tujuan Kuriku lum berpedoman pada kategorisasi tujuan Pendidikan / taksonomi tujuan, yang dikaitkan dengan bidang-bidang studi bersangkutan. d. Tujuan Pembelajaran ( Instruksional ) Tujuan Pembelajaran adalah tujuan yang hendak dicapai setelah selesai diselenggarakannya suatu proses pembelajaran, misalnya satuaan acara pertemuan yang bertitik tolak pada perubahan Tingka laku siswa. Tujuan ini disusun berdasarkan kurikulum.
  • 7. BAB. III PENUTUP A. KESIMPULAN Pendidikan merupakan bagian integral dalam pembanmgunan. Pendidikan adalah Usaha Sadar untuk menyiaspkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan pengajaran dan latihan bagi Peranannya dimasa yang akan dating. Tujuan Pendidikan adalah seperangkat hasil pendidikan yang tercapai oleh peserta didik setelah Diselenggarakannya kegiatan Pendidikan. Tujuan pendidikan tersusun bertingkat, yang terdiri dari Tujuan Pendidikan Nasional, tujuan Institusional, tujuan Kurikulum, dan tujuan Pembelajaran. Tujuan Pendidikan Nasional telah ditetapklan dalam UU No.2 Tahun 1989 tentang sisitim Pendidikan Nasional. Peserta didik adalah komponen masukan dalam proses Pendidikan sebagi suatu organism Yang hidup, memiliki potensi untuk berkembang yang memerlukan lingkungan dan arah tertentu Sehingga membutuhkan bimbingan dan pembelajaran. Tenaga Kependidikan adalah suatu komponen yangt bertugas menyelenggarakan kegiatan Belajar mengajar, bimbingan, melaih mengelolah, meneliti dan mengembangkan serta memberikan Tehnis. Guru sebagai tenaga Kependidikan memiliki tugas pokok melaksanakan proses belajar Mengajar. Karena itu setiap Guru harus memiliki wewenang dan kemampuan-kemampuan, profesi onal, kepribadian, dan kemasyarakatan. Konsep Pengajaran hamper sama artinya dengan konsep Pembelajaran. Pembelajaran dianggap suatu sistim yang memiliki komponen-komponen atau langka-langka. Sebagai suatu sistim pembelajaran meliputi aspek filosofis dan aspek proses.
  • 8. B. DAFTAR PUSTAKA - Dr Oemar Hamalik. Kurikulum dan Pembelajaran Penerbit Bumi Aksara -H.A.R. Tillaar. Jakarta 2002 Perubahan social dan Pendidikan. Pengantar Pedagogik Transformatif untuk Indonesia. GRASINDO