Dokumen tersebut membahas mengenai Customer Relationship Management (CRM) yang diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah CRM. Dokumen tersebut membahas mengenai strategi pemasaran dan CRM, loyalitas pelanggan, brand dan loyalitas, personalisasi dan kostumisasi, retensi pelanggan, hubungan antara kepuasan dan loyalitas, serta strategi untuk mengembangkan analisis dan retensi pelanggan yang efektif.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep penting terkait Customer Relationship Management (CRM) yang mencakup 3 tataran CRM (strategis, operasional, analitis), rantai nilai CRM, analisis portofolio pelanggan, kedekatan pelanggan, pengembangan jaringan, pengembangan proposisi nilai, mengelola siklus hubungan pelanggan, serta kondisi pendukung seperti budaya dan kepemimpinan, pengelolaan SDM, proses, dan pengelolaan TI/data.
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM), yang merupakan strategi bisnis untuk memahami dan mengelola kebutuhan pelanggan agar dapat menciptakan nilai bagi pelanggan dan perusahaan secara profitabel. Dokumen tersebut menjelaskan definisi, tujuan, tipe, implementasi, dan keuntungan dari penerapan CRM.
Dokumen tersebut membahas mengenai Customer Relationship Management (CRM) yang diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah CRM. Dokumen tersebut membahas mengenai strategi pemasaran dan CRM, loyalitas pelanggan, brand dan loyalitas, personalisasi dan kostumisasi, retensi pelanggan, hubungan antara kepuasan dan loyalitas, serta strategi untuk mengembangkan analisis dan retensi pelanggan yang efektif.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep penting terkait Customer Relationship Management (CRM) yang mencakup 3 tataran CRM (strategis, operasional, analitis), rantai nilai CRM, analisis portofolio pelanggan, kedekatan pelanggan, pengembangan jaringan, pengembangan proposisi nilai, mengelola siklus hubungan pelanggan, serta kondisi pendukung seperti budaya dan kepemimpinan, pengelolaan SDM, proses, dan pengelolaan TI/data.
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM), yang merupakan strategi bisnis untuk memahami dan mengelola kebutuhan pelanggan agar dapat menciptakan nilai bagi pelanggan dan perusahaan secara profitabel. Dokumen tersebut menjelaskan definisi, tujuan, tipe, implementasi, dan keuntungan dari penerapan CRM.
Makalah ini membahas tentang strategi CRM (Customer Relationship Management) pada bisnis ritel modern dengan 3 poin utama:
1. Mengdefinisikan CRM sebagai manajemen hubungan pelanggan yang bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
2. Menjelaskan tujuan CRM yaitu membangun database pelanggan yang kuat, membuat profil pelanggan, dan menganalisis profitabilitas pelanggan.
3. Menguraikan teknologi pendukung CRM seperti database
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM). Secara singkat, CRM adalah strategi pemasaran yang bertujuan untuk mempertahankan pelanggan lama dan mendapatkan pelanggan baru dengan menganalisis data pelanggan. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip dasar, tujuan, manfaat, dan faktor kunci implementasi CRM yang berhasil.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen hubungan pelanggan (CRM). CRM adalah proses yang menggunakan teknologi informasi untuk menciptakan pertukaran dua arah dengan pelanggan agar perusahaan dapat memahami kebutuhan dan pola beli pelanggan. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai fungsi, tipe, komponen, dan strategi CRM termasuk membangun basis data pelanggan, membuat profil pelanggan, dan meningkatkan interaksi
Customer relationship management (CRM) adalah pendekatan bisnis yang berfokus pada peningkatan hubungan dengan pelanggan dengan mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data pelanggan. CRM bertujuan untuk memahami kebutuhan pelanggan, membangun hubungan jangka panjang, mengintegrasikan proses bisnis, dan menargetkan peluang penjualan yang lebih baik. CRM dapat meningkatkan retensi pelanggan, penjualan, dan efisiensi
Ketiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Bab lima membahas suara pelanggan dan bagaimana perusahaan dapat memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan melalui pengumpulan data, segmentasi pasar, dan aliansi strategis dengan pemasok. Bab ini juga menjelaskan pentingnya memberikan umpan balik secara aktif dan pasif kepada pelanggan serta mengelola retensi dan loyalitas pelanggan dengan sistem manajemen hubungan pel
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Informasi Dalam Pelaksanaanya...Tiara Anggraeni
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) yang merupakan strategi untuk menjalin hubungan jangka panjang dengan pelanggan dengan memahami kebutuhan dan harapan pelanggan. CRM bertujuan untuk meningkatkan loyalitas dan kepuasan pelanggan agar tetap setia pada produk dan jasa perusahaan. Dokumen ini juga menjelaskan tujuan, konsep, dan proses penerapan CRM bagi perusahaan.
SIM9, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM,SMA, CRM Dan Sistem Proses Tr...Dea Aulia
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) dan Sistem Proses Transaksi beserta implementasinya. CRM digunakan untuk menjalin hubungan dengan pelanggan, sedangkan sistem proses transaksi digunakan untuk mengolah data transaksi sehari-hari. Dokumen ini menggunakan contoh penerapan CRM pada Telkomsel dan Nestle serta sistem proses transaksi pada perbankan seperti SMS Banking.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen hubungan pelanggan (CRM) yang mencakup definisi, tujuan, tipe, strategi, dan fungsi-fungsi CRM serta contoh software CRM open source.
Ratna Priatiningsih, Prof Dr Hapzi MM, Informasi Dalam Pelaksanannya, Univers...Ratna Priatiningsih
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) yang merupakan konsep penting dalam bisnis modern untuk memperoleh dan mempertahankan loyalitas pelanggan. Dokumen menjelaskan definisi, tujuan, manfaat, dan tahapan penerapan CRM menurut beberapa ahli.
Dokumen tersebut membahas Balanced Scorecard, yaitu metode untuk mengukur kinerja perusahaan berdasarkan empat perspektif yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan pembelajaran & pertumbuhan. Dokumen tersebut menjelaskan konsep, manfaat, dan implementasi Balanced Scorecard pada perusahaan PT. X yang bergerak di bidang manufaktur.
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) yang merupakan sistem untuk mengelola hubungan dengan pelanggan untuk meningkatkan loyalitas dan kepuasan pelanggan guna meningkatkan penjualan. Dokumen tersebut menjelaskan definisi, fungsi, contoh penerapan, dan studi kasus penerapan CRM pada suatu perusahaan otomotif.
Sm.siti waliha.hapzi ali.analisis business level strategy.universitas mercubu...sitiwaliha
Teks tersebut membahas tentang analisis strategi tingkat bisnis perusahaan. Strategi tingkat bisnis terdiri atas empat tipe yaitu kepemimpinan biaya, diferensiasi, fokus kepemimpinan biaya, dan fokus diferensiasi. Teks tersebut menjelaskan strategi kepemimpinan biaya yang berfokus pada pengurangan biaya produksi agar dapat menjual produk dengan harga lebih rendah dari pesaing, sementara strategi diferensiasi
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Makalah ini membahas tentang strategi CRM (Customer Relationship Management) pada bisnis ritel modern dengan 3 poin utama:
1. Mengdefinisikan CRM sebagai manajemen hubungan pelanggan yang bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
2. Menjelaskan tujuan CRM yaitu membangun database pelanggan yang kuat, membuat profil pelanggan, dan menganalisis profitabilitas pelanggan.
3. Menguraikan teknologi pendukung CRM seperti database
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM). Secara singkat, CRM adalah strategi pemasaran yang bertujuan untuk mempertahankan pelanggan lama dan mendapatkan pelanggan baru dengan menganalisis data pelanggan. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip dasar, tujuan, manfaat, dan faktor kunci implementasi CRM yang berhasil.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen hubungan pelanggan (CRM). CRM adalah proses yang menggunakan teknologi informasi untuk menciptakan pertukaran dua arah dengan pelanggan agar perusahaan dapat memahami kebutuhan dan pola beli pelanggan. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai fungsi, tipe, komponen, dan strategi CRM termasuk membangun basis data pelanggan, membuat profil pelanggan, dan meningkatkan interaksi
Customer relationship management (CRM) adalah pendekatan bisnis yang berfokus pada peningkatan hubungan dengan pelanggan dengan mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data pelanggan. CRM bertujuan untuk memahami kebutuhan pelanggan, membangun hubungan jangka panjang, mengintegrasikan proses bisnis, dan menargetkan peluang penjualan yang lebih baik. CRM dapat meningkatkan retensi pelanggan, penjualan, dan efisiensi
Ketiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Bab lima membahas suara pelanggan dan bagaimana perusahaan dapat memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan melalui pengumpulan data, segmentasi pasar, dan aliansi strategis dengan pemasok. Bab ini juga menjelaskan pentingnya memberikan umpan balik secara aktif dan pasif kepada pelanggan serta mengelola retensi dan loyalitas pelanggan dengan sistem manajemen hubungan pel
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Informasi Dalam Pelaksanaanya...Tiara Anggraeni
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) yang merupakan strategi untuk menjalin hubungan jangka panjang dengan pelanggan dengan memahami kebutuhan dan harapan pelanggan. CRM bertujuan untuk meningkatkan loyalitas dan kepuasan pelanggan agar tetap setia pada produk dan jasa perusahaan. Dokumen ini juga menjelaskan tujuan, konsep, dan proses penerapan CRM bagi perusahaan.
SIM9, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM,SMA, CRM Dan Sistem Proses Tr...Dea Aulia
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) dan Sistem Proses Transaksi beserta implementasinya. CRM digunakan untuk menjalin hubungan dengan pelanggan, sedangkan sistem proses transaksi digunakan untuk mengolah data transaksi sehari-hari. Dokumen ini menggunakan contoh penerapan CRM pada Telkomsel dan Nestle serta sistem proses transaksi pada perbankan seperti SMS Banking.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen hubungan pelanggan (CRM) yang mencakup definisi, tujuan, tipe, strategi, dan fungsi-fungsi CRM serta contoh software CRM open source.
Ratna Priatiningsih, Prof Dr Hapzi MM, Informasi Dalam Pelaksanannya, Univers...Ratna Priatiningsih
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) yang merupakan konsep penting dalam bisnis modern untuk memperoleh dan mempertahankan loyalitas pelanggan. Dokumen menjelaskan definisi, tujuan, manfaat, dan tahapan penerapan CRM menurut beberapa ahli.
Dokumen tersebut membahas Balanced Scorecard, yaitu metode untuk mengukur kinerja perusahaan berdasarkan empat perspektif yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan pembelajaran & pertumbuhan. Dokumen tersebut menjelaskan konsep, manfaat, dan implementasi Balanced Scorecard pada perusahaan PT. X yang bergerak di bidang manufaktur.
Dokumen tersebut membahas tentang Customer Relationship Management (CRM) yang merupakan sistem untuk mengelola hubungan dengan pelanggan untuk meningkatkan loyalitas dan kepuasan pelanggan guna meningkatkan penjualan. Dokumen tersebut menjelaskan definisi, fungsi, contoh penerapan, dan studi kasus penerapan CRM pada suatu perusahaan otomotif.
Sm.siti waliha.hapzi ali.analisis business level strategy.universitas mercubu...sitiwaliha
Teks tersebut membahas tentang analisis strategi tingkat bisnis perusahaan. Strategi tingkat bisnis terdiri atas empat tipe yaitu kepemimpinan biaya, diferensiasi, fokus kepemimpinan biaya, dan fokus diferensiasi. Teks tersebut menjelaskan strategi kepemimpinan biaya yang berfokus pada pengurangan biaya produksi agar dapat menjual produk dengan harga lebih rendah dari pesaing, sementara strategi diferensiasi
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. PERAN PENTING PENGELOLAAN HUBUNGAN PELANGGAN
2
CRM dalam
perspektif
CRM dan basis
data pemasaran
• Transaksi
• Kontak pelanggan
• Informasi deskriprif
• Tanggapan terhadap
rangsangan
pemasaran
Customer lifetime
value
3. MENGEMBANGKAN STRATEGI CRM
3
Tingkat CRM
• Pelanggan memiliki nilai ekonomi yang berbeda-beda bagi
perusahaan
• Pelanggan berbeda dalam harapan mereka terhadap perusahaan