Dokumen tersebut membahas tentang built in quality, yaitu konsep bahwa kualitas harus dibangun dan dijamin mulai dari proses produksi agar tidak ada produk cacat yang dikirim ke konsumen. Dokumen ini menjelaskan beberapa model manajemen kualitas seperti quality control, quality inspection, total quality, dan built in quality dimana yang terakhir merupakan konsep ideal dimana kualitas dibuat dan dijamin oleh operator selama proses produksi. Dokumen ini juga menekankan pentingnya
2. BUILD IN QUALITY
Pengertian
Kualitas dibangun/dibuat didalam proses, bukan melalui repair/perbaikan atau proses
selanjutnya.
Setiap karyawan bertanggung jawab terhadap kualitas pekerjaannya masing-masing
Tujuan :
Untuk menjamin tidak ada produk cacat yang dikirim ke konsumen
Konsepnya
Proses kerja yang benar akan menghasilkan produk sesuai dengan kualitas yang
diharapkan.
Pandangan Produsen Vs Konsumen
o Produsen : Takut kesalahan yang tak terlihat diketahui konsumen
o Konsumen : Akan meninggalkan bila menemukan kesalahan yang tak terlihat
Oleh karena itu : JANGAN MENUTUPI KESALAHAN PRODUK
2
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri___USK
3. BUILD IN QUALITY
3
Accept
Build
Ship
Satisfy your customer
Do not a Defect !
Solve problems through team work
The Built in Quality Motto
Elemen-elemen Built in Quality
1. Product quality standards
2. Manufacturing process validation
3. In-Process Control and verification
4. Quality feedback/Feedforward
5. Quality system management
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri ___USK
4. PROSES BERIKUT ADALAH KONSUMEN
o Jangan menyulitkan/ meneruskan permasalahan ke proses berikutnya.
o Konsumen terdekat adalah proses selanjutnya setelah Anda.
o Syarat penyerahan ke proses selanjutnya :
Tepat waktu (ada pada saat proses tersebut memerlukannya) dan sesuai
prosedur
Kualitas dan kuantitas produk sesuai dengan persyaratan
4
PROSES
SEBELUMNYA
PROSES
SESUDAHNYA
PELANGGAN
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri___ USK
5. Model-model Manajemen Kualitas
1. Model Quality Control
5
Pencegahan cacat/defect
dari proses penerimaan
sampai penyerahan ke
konsumen dilakukan secara
berlapis
Inspektor (petugas inspeksi)
bertanggung jawab kepada
pimpinan organisasi
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri ___USK
6. Model-model Manajemen Kualitas
2. Quality by Inspection
6
Pencegahan cacat/defect
produk dilakukan di bagian
penerimaan dan pada output
akhir oleh bagian di luar
produksi (quality assurance /
QA)
QA bertanggung jawab kepada
pimpinan organisasi
Kesalahan baru diketahui pada akhir proses
Operator kurang peduli terhadap hasil pekerjaannya
Bila terjadi produk cacat, akan melibatkan jumlah produk yang tidak sedikit kerugian yang
banyak
Kualitas produk yang diterima konsumen sepenuhnya tergantung pada hasil deteksi oleh
inspektor
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri ___USK
7. Model-model Manajemen Kualitas
3. Total Quality
7
Seluruh inspektor
ditiadakan
Operator dilatih untuk
dapat menjadi inspektur
untuk dirinya sendiri dan
proses sebelumnya
Sangat tergantung dengan budaya organisasi
Kemampuan operator menjadi sangat dominan
Perlu perencanaan yang baik sebelum diimplementasikan
Review teratur baik hasil maupun proses
Membudayakan built in quality diseluruh proses, baik proses produksi, maupun non
produksi
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri___ USK
8. Model-model Manajemen Kualitas
4. Build in Quality
8
Pencegahan cacat/defect pada
input dan output dilakukan oleh
inspeksi, sedangkan di dalam
proses dilakukan oleh operator
sendiri.
Kualitas dibuat dalam proses :
operator bukan hanya
mengerjakan, tetapi juga
berfungsi sebagai inspektur
Tidak bia dilakukan oleh operator yang kurang mampu
Diperlukan kejujuran dan disiplin yang tinggi
Melakukan cara-cara kerja / proses kerja yang benar
Meningkatkan kemampuan operator
Mengembangkan metode dan alat anti salah (pokayoke)
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri___ USK
9. Periksa Hasil Pekerjaan
9
o Jangan menyulitkan/ meneruskan permasalahan ke proses berikutnya.
o Konsumen terdekat adalah proses selanjutnya setelah Anda.
o Syarat penyerahan ke proses selanjutnya :
Tepat waktu (ada pada saat proses tersebut memerlukannya) dan
sesuai prosedur (tempat, susunan, dll)
Kualitas dan kuantitas produk sesuai dengan persyaratan
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri ___USK
13. QUALITY ASSURANCE NETWORK
13
Flow Process
Buat flow process dengan
syarat sebagai berikut :
1. Berdasarkan item yang
diproduksi dan proses
tiap produk tersebut
(produk yang berbeda
tetapi mempunyai
proses dan
karakteristik yang sama
dapat dikelompokkan)
2. Standar yang
diharapkan untuk input
/output produk
tersebut di tiap proses
3. Semua proses baik
langsung maupun tidak
langsung yang dapat
mempengaruhi kualitas
produk dijelaskan
Ir. Ilyas, MT__Prodi Teknik Industri___ USK