Statistik deskriptif dan inferensial adalah metode statistika yang digunakan untuk menganalisis data. Statistik deskriptif hanya menyajikan dan mendeskripsikan data, sedangkan statistik inferensial dapat digunakan untuk melakukan estimasi dan penarikan kesimpulan mengenai populasi berdasarkan sampelnya. Perbedaan utama antara keduanya adalah kemampuan statistik inferensial untuk melakukan penarikan kesimpulan.
2. Metode statistika adalah
prosedur-prosedur yang
digunakan dalam
pegumpulan, penyajian,
analisis, dan penafsiran
data. Metode-metode
tersebut dikelompokkan
dalam dua kelompok
besar, yaitu:
A. Statistika Deskriptif
B. Statistika Inferensial
3. A. Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif adalah metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan Penyajian
suatu gugus data sehingga memberikan informasi yang berguna. (Ronald E. walpole)
bahwa statistik deskriptif adalah metode yang sangat sederhana. Metode ini hanya mendeskripsikan
kondisi dari data yang sudah anda miliki Dan menyajikannya dalam bentuk tabel diagram grafik dan
bentuk lainnya yang disajikan dalam uraian-uraian singkat dan terbatas.
Statistika deskriptif memberikan informasi hanya mengenai data yang dipunyai dan sama sekali tidak
menarik iferensia atau kesimpulan apapun tentang data tersebut.
5. Histogram
• adalah grafik dari distribusi
frekuensi suatu variabel. Tampilan
histogram berupa balok. Penyajian
data ini terdiri dari dua sumbu
utama dengan sudut 900 dimana
sebagai absis sumbu X dan sebagai
ordinat Y. Lebar balok merupakan
jarak dari batas kelas interval,
sedangkan tinggi balok
menunjukkan besarnya frekuensi.
6. Pie Chart
• Pie Chart / Diagram
kue merupakan sebuah
lingkaran yang dibagi menjadi
beberapa sektor. Tiap sektor
menyatakan besarnya
presentase atau bagian untuk
masing-masing kelompok.
Berikut contoh data pie chart
yang menggambarkan
prosentasi kepemilikan hewan
berdasarkan jenisnya.
7. Poligon
• Poligon adalah grafik dari
distribusi frekuensi tergolong
suatu variabel. Tampilan
poligon berupa garis-garis patah
yang diperoleh dengan cara
menghubungkan puncak
masing-masing nilai tengah
kelas. Poligon sangat baik
digunakan untuk
membandingkan bentuk dari
dua distribusi.
8. Ogive
• Ogive adalah bentuk gambar
dari distribusi frekuensi
kumulatif suatu variabel.
Untuk suatu tabel distribusi
frekuensi, dapat dibuat ogive
positif dan ogive negatif.
9. B. Statistik
inferensial
• Statistik inferensia adalah sebuah sebuah metode yang
dapat digunakan untuk menganalisis kelompok kecil data
dari data induknya (sample yang diambil dari populasi)
sampai pada peramalan dan penarikan kesimpulan
terhadap kelompok data induknya atau populasi.
• Statistika inferensial merupakan cakupan seluruh metode
yang berhubungan dengan analisis sebagian data untuk
kemudian sampai pada peramalan atau penarikan
kesimpulan mengenai keseluruhan data induk (populasi)
tersebut.
• Generalisasi yang berhubungan dengan inferensia statistik
selalu mempunyai sifat tidak pasti, karena kita
mendasarkan pada informasi parsial yang diperoleh dari
sebagian data. Sehingga yang didapat hanya peramalan.
10. Contoh
statistika
inferensia
Catatan kelulusan selama lima tahun terakhir pada
sebuah universitas negeri di Sumatra Barat
menunjukkan bahwa 72% diantara mahasiswa S1
lulus dengan nilai yang memuaskan. Nilai numerik
72% merupakan bentuk suatu statistika deskriptif.
Jika berdasarkan ini kemudian seorang mahasiswa
Teknik Industri menyimpulkan bahwa peluang
dirinya akan lulus dengan nilai yang memuaskan
adalah lebih dari 70%, maka mahasiswa tersebut
telah melakukan inferensia statistika yang tentu
saja memiliki sifat yang tidak pasti
11. Perbedaan antara statistik
deskriptif dan statistik inferensia
Statistik Deskriptif hanya terbatas
dalam menyajikan data dalam bentuk
tabel, diagram, grafik, dan besaran lain,
sedangkan statistik Inferensial selain
mencakup statistik deskriptif juga dapat
digunakan untuk melakukan estimasi
dan penarikan kesimpulan terhadap
populasi dari sampelnya. Untuk sampai
pada penarikan kesimpulan statistik
inferensia melalui tahap uji hipotesis
dan uji statistik.