2. JAHATNYA INFLASI
• Inflasi adalah faktor ketidakpastian terbesar yg
paling sulit diatasi, diam-diam inflasi
merampok asset Anda dan MENURUNKAN
DAYA BELI Anda. Tahun 80 Anda bisa
memperoleh SEPEDA MOTOR baru dengan
uang 1jt, saat ini dengan uang yang sama
Anda hanya dapat membeli SEPEDA tanpa
MOTOR.
3. Jaman Saya SD (1990an) Jaman Anak Saya SD (2012)
Gorengan Rata-rata Gorengan Paling
@ Rp. 25,- Murah @ Rp. 500,-
4. PERENCANAAN MATANG
• KONSUMSI • INVESTASI
Papan, Sandang, Papan 1. Properti
• APRESIASI 2. Emas
3. Deposito
Zakat, Infaq, Hadiah
4. Reksa Dana
5. Asuransi
5. FAKTA
• Selama Lebih dari 1400 tahun (sejak
Zaman Rasulullah SAW) 1 Dinar (4,25
gr Emas 22 Karat) dapat dibelikan 1
Ekor Kambing “Gemuk” atau 2 Ekor
Kambing “Sedang”.
• Harga 1 Dinar Hari ini : Rp. 2.113.000,
Tetap bisa dibelikan Kambing yang
“Gemuk” atau dibelikan 2 Ekor
Kambing “Sedang”.
11. KENAPA INVESTASI EMAS FISIK?
• Berikut 6 alasan dan
keuntungan yang layak Anda
pertimbangkan untuk lebih
memilih berinvestasi emas
secara fisik:
12. Emas ‘melestarikan’ nilai kekayaan kita. Kenaikan nilai emas diperbandingkan dengan
rupiah tiap tahunnya selalu jauh lebih tinggi dibandingkan kenaikan inflasi. Ini
membuat nilai kekayaan kita lestari, tidak termakan oleh jahatnya inflasi.
13. 2. Resiko Rendah Sampai Menengah
(Medium to low Risk Investment)
- medium
Emas adalah investasi dengan resiko menengah cenderung rendah dengan imbal hasil
kenaikan nilai yang cukup tinggi pada jangka waktu tertentu.
14. Emas batangan/koin adalah investasi yang ‘nyata’, benar-benar mempunyai nilai
secara intrinsik, bukan selembar kertas yang dideklarasi mempunyai nilai dengan
jaminan akan harapan.
15. Emas batangan/koin yang Anda miliki adalah hak milik pribadi Anda seutuhnya. Karakter
emas batangan/koin yang nyata membuatnya independen, tidak bergantung pada
institusi tertentu. Anda bisa melakukan hal apapun terhadap emas yang Anda miliki.
16. Emas adalah aset yang paling mudah diperjualbelikan dimanapun tempat dan waktu,
tidak bergantung institusi. Bahkan Anda bisa menjadikan emas sebagai jaminan
hutang (gadai), sangat jarang investasi lain bisa bertindak demikian.
5. Mudah Dicairkan (Liquid Asset)
17. Di Indonesia, emas batangan dimasukkan sebagai komoditi produksi yang tidak
dikenakan pajak. Sehingga jika Anda berinvestasi pada emas batangan, maka Anda
telah berinvestasi pada aset yang bebas pajak.