Sistem Administrasi Pay Trash ini bertujuan untuk membantu proses pengadministrasian penukaran sampah menjadi tabungan bagi nasabah di Bank Sampah Bontang. Sistem ini diharapkan dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk peduli lingkungan dan mendapatkan manfaat ekonomi dari sampah mereka. Metode pengembangan sistem ini menggunakan metode waterfall dengan melakukan survey di lokasi untuk mengumpulkan informasi dan persyaratan sist
1. RANCANG BANGUN SISTEM ADMINISTRASI PAY TRASH :
“FROM TRASH TO CASH” MENGGUNAKAN METODE
WATERFALL BERBASIS WEB
Disusun oleh :
RISKI NOVITASARI
201412056
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI BONTANG
2018
2. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bank sampah adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan
sampah yang sudah dipilah-pilah. Hasil dari pengumpulan sampah yang sudah dipilah
akan disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah atau ke tempat pengepul
sampah. Bank sampah dikelola menggunakan sistem seperti perbankkan yang
dilakukan oleh petugas sukarelawan . Penyetor adalah warga yang tinggal di sekitar
lokasi bank serta mendapat buku tabungan seperti menabung di bank (Wikipedia,
Bank Sampah, 2016). Menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 13
Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Reduce, Reuse dan Recycle melalui Bank
Sampah, yang dimaksud dengan bank sampah adalah tempat pemilahan dan
pengumpulan sampah yang dapat didaur ulang dan/ atau diguna ulang yang memiliki
nilai ekonomi.
Adapun studi kasus sistem pengolahan bank sampah yang akan dikembangkan
menjadi sistem informasi berbasis website adalah sistem pengolahan bank sampah
yang berada di kelurahan Tanjung Laut Indah. Sistem administrasi yang sedang
berjalan pada saat ini adalah masih secara manual. Sampah yang dikumpulkan oleh
masyarakat atau pengepul sampah ditimbang oleh petugas relawan untuk kemudian
ditukarkan dengan uang tunai. Namun, tidak semua jenis sampah yang dapat disetor
ke bank sampah tersebut. Hanya jenis sampah anorganik seperti botol, plastik, kardus,
aluminium, dan sampah elekronik.
3. Dengan akan dibuatnya sistem Informasi Administrasi Pay Trash ini,
diharapkan sampah yang ditukarkan ke bank sampah, dapat dijadikan tabungan untuk
keperluan tabungan pribadi, pembayaran tagihan air, pembelian. Sehingga hasil
penukaran sampah tersebut tidak langsung habis melainkan dapat dikumpulkan
menjadi tabungan yang lebih berharga. Sistem ini juga diharapkan dapat mengubah
pola hidup masyarakat yang tidak mencintai lingkungan karena selalu membuang
sampah tidak pada tempatnya dan memotivasi masyarakat untuk gemae menabung di
bank sampah. Tentunya hal ini sejalan dengan upaya meningkatkan kesadaran
perlindungan alam dari tercemarnya sampah di planet bumi.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah penulis kemukakan, maka permasalahan
yang dapat dirumuskan adalah sebagai berikut :
a. Bagaimana pembuatan alur sistem administrasi penukaran sampah menjadi
tabungan bagi nasabah.
b. Bagaimana cara mengalihkan tabungan sampah menjadi pembayaran rekening
air dan pembelian pulsa.
1.3 Ruang Lingkup
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, agar pembahasan yang dilakukan
lebih terarah dan sesuai dengan tujuan penelitan, maka perlu dilakukan
pembatasan masalah sebagai berikut :
a. Penelitian dilakukan pada Bank Sampah Bontang di Kelurahan Tanjung
Laut Indah.
4. b. Penelitian dilakukan pada pembuatan sistem administrasi Bank Sampah
Bontang di Kelurahan Tanjung Laut Indah.
1.4 Tujuan Dan Manfaat
1.4.1 Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari penulisan laporan tugas akhir ini adalah :
a. Untuk membantu proses pengadministrasian penukaran sampah menjadi
tabungan bagi nasabah.
b. Untuk membantu menangani pengolahan sampah yang ada di lingkungan
sekitar, mendidik serta membudayakan tidak menumpuk sampah di tingkat
masyarakat sekaligus mengambil manfaat ekonomi dari pelaksanaannya
c. Untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna dalam
masyarakat.
1.4.2 Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari penulisan laporan tugas akhir ini adalah :
a. Menambah penghasilan masyarakat karena saat mereka menukarkan
sampah mereka akan mendapatkan imbalan berupa uang yang dikumpulkan
dalam rekening yang mereka miliki sebagai nasabah.
b. Membantu gerakan peduli lingkungan dan mengajak masyarakat untuk
‘berkawan’ dengan sampah dan mendapatkan manfaat ekonomi langsung
dari sampah.
c. Sebagai referensi untuk peneliti selanjutnya.
1.5 Metode Penelitian
5. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini antara lain yaitu :
a. Teknik Pengumpulan Data
1. Penelitian kepustakaan (Library Research)
Studi kepustakaan merupakan langkah yang penting dimana setelah
seorang peneliti menetapkan topik penelitian, langkah selanjutnya adalah
melakukan kajian teori yang berkaitan dengan topik penelitian
2. Penelitian Lapangan (Field Research)
Penelitian lapangan merupakan penelitian kualitatif dimana peneliti
mengamati dan berpartisipasi secara langsung dalam melakukan
penelitian dan mengamati keadaan setempat dengan cara mengunjungi
lapangan, data didapatkan dengan cara :
a) Observasi
Menurut Raco (2010), observasi adalah bagian dalam
pengumpulan data yang berarti mengumpulkan data langsung dari
lapangan
b) Kuesioner
Menurut Sugiyono (2009), kuesioner merupakan teknik
pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi
seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden
untuk dijawabnya
c) Wawancara
6. Menurut Arikunto (2009), wawancara adalah sebuah dialog yang
dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh informasi dari
terwanwancara. Pewawancara mengajukan pertanyaan –
pertanyaan sesuai dengan informasi yang ingin didapatkan dan
terwawancara menjawab pertanyaan – pertanyaan tersebut.
Terdapat feedback atau tanggapan antara orang yang satu dengan
yang lain
b. Teknik Analisis
Penelitian dilaksanakan di Bank Sampah Bontang di Kelurahan Tanjung Laut
Indah. Penelitian dengan melakukan survey langsung ke lokasi untuk
mendapatkan informasi yang akurat dan mengumplkan data-data yang terkait
penelitian serta gambar dokumentasi. Dalam pembangunan sistem informasi ini
menggunakan metode waterfall.
1.6 Sistematika Penulisan
Hasil penulisan tugas akhir dapat diuraikan dalam beberapa bab dan
isi masing- masing bab tersebut dijabarkan sebagai berikut :
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini berisi mengenai latar belakang penulisan, Batasan
masalah, tujuan dan manfaat yang digunakan dan sistematika
penulisan.
BAB II PROFIL BANK SAMPAH DAN DASAR TEORI
7. Bab ini berisi tentang profil bank sampah, visi & misi bank
sampah, serta menguraikan Landasan Teori
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini berisikan uraian tentang data-data dari penginputan data secara
manual, dan rancangan pembuatan sistem informasi administrasi pay
trash berbasis website.
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisikan uraian tentang kesimpulan dan saran yang dapat di
ambil dari tugas akhir.
8. PERMOHONAN PENGAJUAN JUDUL
DAN DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR (TA)
Kepada Yth,
Ketua Program Studi
Lampiran : -
Perihal : Permohonan Tugas Akhir dan Dosen Pembimbing
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama Mahasiswa : Riski Novitasari
NIM : 201412056
Jumlah SKS/IPK : 136/3,699
Mengajukan judul :
1. Rancang Bangun Sistem Administrasi Pay Trash : “From Trash to Cash”
Menggunakan Metode Waterfall Berbasis Web.
Dengan Permohonan Dosen Pembimbing :
1. Sri Handani W., S.kom., M.kom
2. Zaini S.pd.,M.pd
Demikian permohonan saya atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
Bontang , 05 April 2018
Riski Novitasari
201412056
FORM -AProgram Studi Teknik Informatika / Elektro
Sekolah Tinggi Teknologi Bontang