Setiap orang mendambakan perubahan yang lebih baik, namun tidak semua memahami bahwa hanya jalan perubahan rasulullah yang dapat mengantarkannya. Semua jalan di luar itu pasti akan gagal dan sia-sia...
1. OBSESI #20 : IST AKPRIND , 9 Oktober 2013
Amir Hamzah
2. POKOK BAHASAN
1. MAKNA ISHLAH & TAGHYIR
2. MEMAHAMI MASYARAKAT :
KUNCI PERUBAHAN
3. METHODE RASUL
MELAKUKAN PERUBAHAN
4. MELEDANI RASUL : KUNCI
KEBERHASILAN
3. 1. MAKNA PERUBAHAN
Barangsiapa yang keadaan amalannya hari ini
lebih jelek dari hari kemarin, maka ia terlaknat.
Barangsiapa yang hari ini sama dengan hari
kemarin, maka ia termasuk orang yang merugi,
dan
Barangsiapa yang hari ini lebih baik dari hari
kemarin, maka ia termasuk orang yang beruntung
4. MAKNA ISHLAH : PERBAIKAN
(PERUBAHAN PARSIAL, GRADUAL)
ق يِي فقيِي وِْف تَو م اَو وَو تُ و عِْف طَو تَو سِْف ا م اَو حَو الَو صِْف لِي ا لّ إِي دُ و رديِي أُ و نِْف إِي
﴿ بُ و نقيِي أُ و هِي قيِْف لَو إِي وَو تُ و لِْف كّ وَو تَو هِي قيِْف لَو عَو هِي لّه ب الِي لّ إِي٨٨ ﴾
Aku tidak bermaksud kecuali (mendatangkan)
perbaikan selama aku masih berkesanggupan.
Dan tidak ada taufik bagiku melainkan dengan
(pertolongan) Allah. Hanya kepada Allah aku
bertawakkal dan hanya kepada-Nya-lah aku
kembali. (Huud :88)
5. APLIKASI ISHLAH
PADA ORANG :
Perbaikan pada orang yang sudah Islam.
Jika orang yang belum Islam, Ishlah saja tidak ada
gunanya bagi keselamatan orang tersebut di akherat
Orang yang belum islam, perlu taghyir : di-islamkan
PADA SISTEM :
Perbaikan pada sistem yang SUDAH ISLAM
Jika sistem BELUM ISLAM ishlah tidak akan
memperbaiki apapun
Problem muncul pada definisi :”SISTEM ISLAM”
6. BEBERAPA KEKELIRUAN
Membuat tindakan mengacu kepada dalil, dari
syariah nabi-nabi terdahulu
Misalnya :
Dakwah menggunakan kekerasan , mengacu pada
tindakan Nabi Ibrahim A.S.
Bergabung dengan pemerintah yang tidak
menerapkan hukum islam, mengacu pada Kisah Nabi
Yusuf menjadi “Menteri”
RALAT , KITA GUNAKAN KAIDAH USHUL FIQH :
syar’u man qablana laisa syar’an lana –syariat
sebelum kita bukan merupakan syariat bagi kita.
7. MAKNA TAGHYIR : PERUBAHAN
MENDASAR (REVOLUSIONER)
تي ىَّىحَت مٍ حوٍْم قَتبِق م اَت رُ َم يِّرغَت يُ َم الَت للَّى ا نَّى إِق
﴿ مِقهِق سِق فُ َمنٍْمأَتبِق م اَت اٍْماورُ َم يِّرغَت يُ َم١١ ﴾
Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu
kaum, hingga mereka merubah apa-apa yang ada pada
diri mereka (Ar Ra’du 11)
8. APLIKASI TAGHYIR
PADA ORANG :
Perubahan pada orang yang BELUM ISLAM
Setelah masuk Islam baru diadakan perbaikan
PADA SISTEM :
Perubahan untuk sistem yang BELUM ISLAM
Diubah mulai dari FONDASI sistem, baru bangunan
sistem
Problem muncul pada definisi :”SISTEM ISLAM”
9. 2. MEMAHAMI MASYARAKAT
Kebanyakan orang memahami masyarakat adalah
kumpulan dari individu, keluarga, yang mendiami
suatu wilayah tertentu. Misal : Masyarakat Jawa,
Masyarakat kampus, masyarakat penonton sepak
bola
Pengertian Yang SHOHIH tentang masyarakat :
Kumpulan individu yang berinteraksi dengan
aturan-aturan tertentu, yang memiliki kesamaan
pikiran dan perasaan
10. KEKELIRUAN PEMAHAMAN
SUATU NEGARA DISEBUT NEGARA ISLAM/
SISTEMNYA SUDAH ISLAM KARENA:
1.PENDUDUKNYA MAYORITAS MUSLIM
2.PEJABATNYA BANYAK YANG MUSLIM
3.SYI’AR-SYIAR ISLAM SEPERTI SHOLAT,
MASJID, ADZAN BEBAS
DIKUMDANGKAN
11. SEBUAH NEGARA DISEBUT
ISLAM/ SISTEMNYA ISLAM JIKA
1. ATURAN HUKUM YANG DITERAPKAN DALAM
NEGARA TERSEBUT ADALAH HUKUM ISLAM
2. KEAMANAN NEGARA TERSEBUT SEPENUHNYA
DALAM TANGAN ORANG ISLAM
APAKAH ADA NEGARA SEPERTI
INI DI DUNIA INI?
13. KOMPONEN MASYARAKAT
MANUSIA YANG BERINTERAKSI
PERATURAN INTERAKSI ANTAR MANUSIA
KESAMAAN PEMIKIRAN DAN PERASAAN
MEMPERBAIKI MASYARAKAT = MEMPERBAIKI
KETIGANYA SECARA SEREMPAK
KETIGA UNSUR ITU YANG PALING DOMINAN
ADALAH PERATURAN INTERAKSI
14. 3. METODE RASUL DALAM
PERUBAHAN
KARAKTER DA’WAH RASULULLAH :
DALAM MENDIRIKAN KEKUASAAN
1. pemikiran (fikriyah)
2. politis (siyâsiyah)
3. tanpa kekerasan (lâ mâaddiyah)
SETELAH MEMILIKI KEKUASAAN
1. DAKWAH
2. JIHAD
15. TAHAPAN DAKWAH RASUL :
1. Tahap Tatsqif (Pembinaan,Pengkaderan ):
membina pengemban-pengemban da’wah yang
tangguh dan memiliki gambaran jelas tentang :
cita2, dan roadmap menuju cita2
2. Tahap Taf’ul Ma’al Ummah (Interaksi dengan
ummat) ( Al Hijr 94) : Menyampaikan opini,
Kifah Siyasi (Perang pemikiran) siraul Fikri
(Pergolakan Pemikiran), Talabul nusrah
3. Taqbiqul Hukmi (Penerapan Hukum Islam
secara serempak (Inqilabiyah)
16. 4. MENELADANI RASUL : KUNCI
KEBERHASILAN PERUBAHAN
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu
suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang
mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari
kiamat dan dia banyak menyebut Allah (AL Ahzab :
21)
ةحٌ ح وٌَة سَْو أُ هحِ ُأ لَّ لح الِ ُأ سوُ رٌَة ف يحِ ُأ محَْو كُ لٌَة نحٌَة كناٌَة دحَْو قٌَة لٌَة
محٌَة وَْو يٌَة لَْو واٌَة هحٌَة لَّ جوح الُ رَْو يٌَة نحٌَة كناٌَة م نحٌَة لِّ ةحٌ ح نٌَة سٌَة حٌَة
﴿ ثيراحِ ُأ كٌَة هحٌَة لَّ رح الٌَة كٌَة ذٌَة وٌَة رحٌَة خِ ُأ لَْو ا٢١ ﴾
17. Perintah mengikuti manhaj
nabi
ل ىحٌَة عٌَة هللاحِ ُأ ل ىحٌَة إِ ُأ عوحُ دَْو أٌَة ل يحِ ُأ بيِ ُأ سٌَة هحِ ُأ ذِ ُأ هٌَة لحَْو قُ
ن يِ ُأ عٌَة بٌَة تَّ نح اِ ُأ مٌَة وٌَة نناحٌَة أٌَة ةحٍ أ رٌَة صيِ ُأ بٌَة
“Katakanlah, ‘Inilah jalan (dakwah)-ku. Aku dan
orang-orang yang mengikutiku mengajak (kalian)
kepada (agama) Allah dengan hujjah (bukti) yang
nyata..” (TQS. Yusuf [12]: 108)